SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
Download to read offline
Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD
Bahan Penyusunan Masterplan
Pengendalian & Pemberantasan
Classical Swine Fever di Indonesia
Prinsip dan Strategi Pengendalian &
Pemberantasan Classical Swine Fever
Inception Workshop Penyusunan Masterplan Hog Cholera
Hotel Sahati, 26-27 Maret 2014
Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD
Vaksinasi
Babi peka Terinfeksi
Subklinis
Gejala ringan &
sembuh
Gejala berat
& sembuh
Akut
Kronis
Kebal
Mati
Diagram transisi penyakit termasuk vaksinasi
Perbedaan epidemiologi antara strain
CSF yang virulensinya rendah dan tinggi
Virulensi rendah Virulensi tinggi
Masa inkubasi Lebih pendek Lebih panjang
Jumlah ekskresi virus Rendah Tinggi
Durasi ekskresi Pendek Panjang
Morbiditas Rendah Tinggi
Mortalitas Lambat dan rendah (40%) Cepat dan tinggi (90%)
Sindrom babi betina
sebagai ‘carrier’
Ya Tidak
Gejala klinis Ringan Berbeda
Penyebaran dalam
kelompok
Lambat Cepat
Sumber: Stärk K.D.C., Pfeiffer D.U. & Morris R.S. (2000). Within‐farm spread of classical swine
fever virus – a blueprint for a stochastic simulation model. Veterinary Quarterly, 22:1, 36-43.
Pohon filogenetik protein E2 virus
CSF isolat Udayana – 1/07
Analisis filogenetik menunjukkan bahwa sekuens dari satu kasus terkonfirmasi
berkerabat dekat dengan isolat CSF asal China yang tersedia di GeneBank.
Hasil ini mengindikasikan bahwa virus CSF yang bersirkulasi di Bali
diintroduksi dari China. Pengetahuan tentang keragaman genetik virus CSF
merupakan dasar ilmiah yang penting untuk rekomendasi galur vaksin yang
paling tepat digunakan.
Sumber: Wirata I.W. et al. (2010). Deteksi Virus Classical Swine Fever di Bali dengan RT-PCR.
Jurnal Veteriner September 2010.
Identifikasi virus CSF
• Antigen-captured ELISAs
– Sensitivitas rendah
– Hanya digunakan untuk skrining kelompok ternak
• Isolasi virus dengan tissue culture
• RT-PCR
– Sensitivitas dan spesifisitas tinggi
– Peralatan dan kit mahal
– Amplicons tidak bisa disekuens
Sumber: OIE Manual of Diagnostic Tests and Vaccines for Terrestrial Animals
Uji serologis
• Antibody’s ELISAs
– PrioCHECK CSFV Ab ELISA
– PrioCHECK CSFV Ab 2.0 ELISA
• Uji ELISA mendeteksi antibodi terhadap virus CSF –
strain dengan virulensi tinggi, sedang dan rendah
• Uji ELISA tidak bisa membedakan antara antibodi
yang berasal dari infeksi alam atau dari vaksinasi
• 2nd Generation ELISA – tidak bereaksi silang
dengan antibodi dengan virus terkait - Bovine Viral
Diarrhea virus, Border Disease virus
Prinsip pengendalian & pemberantasan
1. Eliminasi infeksi pada populasi atau peternakan babi
tertular melalui destruksi cepat hewan babi yang
terinfeksi, disposal dan dekontaminasi
2. Pengurangan sirkulasi virus melalui aplikasi program
biosekuriti wajib (mandatory) dan vaksinasi (dengan
DIVA)
3. Determinasi cakupan dan penyebaran infeksi melalui
sero-surveilans
4. Pencegahan pergerakan lalu lintas babi, produk babi
dan ‘fomites’ yang dapat atau berpotensi menjadi media
pembawa virus dan sekaligus meminimalkan
pendedahan terhadap babi yang peka
Sumber: Modifikasi dari Ausvetplan. Disease Strategy Classical Swine Fever . Version 3.1, 2012
Strategi pengendalian & pemberantasan
Alternatif 1
1. Pemusnahan (stamping out)
– Hanya apabila muncul wabah di daerah
tertular baru
2. Kompensasi
3. Karantina dan pengendalian lalu lintas
4. Surveilans dan penelusuran (tracing)
5. Vaksinasi
6. Biosekuriti
7. Kesadaran masyarakat dan media
Dukungan kebijakan dalam
implementasi strategi
1. Regulasi
2. Pelaporan penyakit melalui kerjasama dengan
dokter hewan swasta
3. Komunikasi dan manajemen risiko bermitra
dengan asosiasi peternak babi
4. Persyaratan dan pengawasan lalu linras babi
bibit
Strategi pengendalian & pemberantasan
Alternatif 2
1. Uji dan potong (Test to slaughter)
– Apabila ternak babi positif terhadap rRT-
PCR, maka langsung dikirim ke rumah
potong
2. Karantina dan pengendalian lalu lintas
3. Surveilans dan penelusuran (tracing)
4. Vaksinasi
5. Biosekuriti
6. Kesadaran masyarakat dan media
Vaksin CSF ‘Live attenuated’
• Lebih efektif, aman dan stabil
• Bisa digunakan untuk babi betina bunting dan anak babi
baru lahir
• Kesulitan dalam surveilans, karena tidak bisa dibedakan
antara infeksi alam dan hasil induksi vaksinasi
• Menginduksi kekebalan protektif terhadap gejala klinis
• Dalam keadaan wabah, penggunaan vaksin membantu
menghentikan penyebaran penyakit
• Digunakan hanya pada keadaan dimana eradikasi tidak
mungkin dilakukan
Vaksin komersial:
- Pestivac (Institute Pasteur) - PORCIVAC® (Merck)
- Pestiffa® (Merial) - COGLAPEST® (CEVA Sante Animale)
Vaksin CSF ‘Live Marker’
• Bisa diterapkan pada saat wabah karena bisa DIVA
• Proteksi cukup baik terhadap gejala klinis, tapi tidak
proteksi absolut terhadap infeksi
• Ada risiko virus menyebar setelah vaksinasi melali
transmisi transplacenta
Vaksin komersial:
- PORCILIS® PESTI (Merck-Intervet Schering-Plough Animal Health)
- BAYOVAC® CSF Marker (Bayer)
Vaksinasi CSF – Populasi babi di
NTT 2000-2008
Sumber: Jenni-Ann Toribio, Maria Geong, Ian Robertson, Ngurah Mahardika. Presentation
on Update on CSF seroprevalence survey in Nusa Tenggara Timur, Indonesia
Sejarah vaksinasi di P. Alor, NTT
Sumber: Peter Fitzgerald and Ian Patrick. ACIAR Project Report 2012. Cost Benefit Analysis
of a proposed Classical Swine Fever control program in Nusa Tenggara Timur (NTT).
Laporan kasus CSF di P. Alor
2002 1250
2003 355
2004 423
2005 106
2006 27
2007 3
2008 0
Sumber: The development of a surveillance system for classical swine fever, avian influenza
and foot and mouth disease (AH/2004/020)
Cartoon images - courtesy of Dr Maria Geong
Peningkatan kesadaran masyarakat
Cartoon images - courtesy of Dr Maria Geong
Standar OIE Classical Swine Fever –
Perkembangan terbaru
Inception Workshop Penyusunan Masterplan Hog Cholera
Hotel Sahati, 26-27 Maret 2014
Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD
Standar OIE mengenai CSF
• Bab 15.2 dari Terrestrial Code
(diupdate Mei 2013)
• Bab 2.8.3 dari Terrestrial Manual
(Mei 2008)
Kewajiban pelaporan
• Artikel 1.2.3: CSF adalah penyakit yang wajib
dilaporkan (notifiable disease) baik pada babi
domestik dan liar (sudah ada dalam OIE List
selama beberapa dekade)
• Artikel 1.1.3: Kasus baru/wabah (di suatu wilayah
yang sebelumnya bebas) harus dilaporkan
secepatnya + ditindaklanjuti sampai berhasil
diberantas atau menjadi endemik/stabil
• Artikel 1.1.3: Evolusi/perkembangan penyakit
dilaporkan setiap 6 bulan sekali + laporan tahunan
Definisi kasus CSF
• Artikel 15.2.1: Definisi kasus yang jelas
(metoda diagnostik di Chapter 2.8.3
dari OIE Terrestrial Manual), babi =
domestik dan babi liar Sus scrofa
Definisi kasus CSF
• Strain virus CSF (tidak termasuk strain vaksin)
yang berhasil diisolasi dari seekor sapi
ATAU
• Antigen virus (tidak termasuk strain vaksin)
diidentifikasi, atau RNA yang spesifik strain virus
CSF pada sampel dari satu atau lebih babi yang
secara epidemiologik dikaitkan dengan wabah
CSF yang sudah dikonfirmasi atau masih diduga
Status bebas CSF
• Bab 15.1 dan 15.2: dimungkinkan untuk
status bebas untuk CSF
• Status dapat diaplikasikan kepada
Negara, Zona, atau Kompartemen
Status kesehatan
• Bab 15.2 CSF (di update 2013)
– Status resmi, diberikan oleh OIE
– Perbedaan antara babi domestik dan babi liar
tangkapan (captive wild pigs) vs. babi liar (wild
pigs) dan dilepasliarkan (feral pigs)
– Surveilans yang spesifik + interpretasi
– Kebutuhan spesifik untuk pengamanan
(containment) suatu zona
– Artikel mengenai kompartemen terpisah merujuk
kepada Bab 4.4 (tidak ada status resmi OIE)
Determinasi status CSF: Artikel 15.2.2
1. CSF wajib dilaporkan di seluruh negara dan ada
investigasi laboratorium yang memadai
2. Program kesadaran masyarakat yang berkelanjutan
3. Otoritas Veteriner memiliki pengetahuan terkini dan
kewenangan terhadap, semua babi domestik dan
babi liar
4. Otoritas Veteriner memiliki pengetahuan tentang
spesies, populasi, habitat babi liar
5. Surveilans dilaksanakan pada babi domestik dan
babi liar tangkapan sesuai Artikel 15.2.26 – 15.2.32
Determinasi status CSF: Artikel 15.2.2
(lanjutan)
– Surveilans yang memadai;
– Untuk babi liar dan yang dilepasliarkan, dengan
memperhatikan batas-batas alamiah dan artifisial,
ekologi babi liar dan yang dilepasliarkan, dan
penilaian terhadap risiko penyebaran
– Populasi babi domestik dan babi liar tangkapan
terpisah dari populasi babi liar dan yang
dilepasliarkan
Status bebas CSF: Artikel 15.2.3
1. Surveilans Artikel 15.2.26 - 15.2.32
2. Tidak ada wabah pada babi domestik dan babi liar
tangkapan selama 12 bulan terakhir
3. Tidak ada bukti infeksi pada babi domestik dan babi liar
tangkapan selama 12 bulan terakhir
4. Tidak ada vaksinasi pada babi domestik dan babi liar
tangkapan pada babi domestik dan babi tangkapan
liar selama 12 bulan terakhir kecuali apabila
digunakan DIVA
5. Babi impor dan komoditi babi mengikuti aturan sesuai
Artikel 15.2.7 dan 15.2.14
Pengajuan status bebas CSF ke OIE
• BUKTI = BERKAS dikirimkan ke OIE
• KUESIONER Artikel 1.6.9
• PROSEDUR hanya akan dimulai setelah Mei
2014 General Session: Siapkan diri mulai
sekarang!
– Pengamanan zona dimungkinkan (Artikel 15.2.5)
– Pulih secara cepat dimungkinkan jika dilakukan
‘stamping out’ (Artikel 15.2.6)
Manajemen Risiko
• Bab 15.1 & 15.2 menyediakan rekomendasi
perdagangan ternak dan produk ternak untuk CSF
• Kasus spesifik:
– TIDAK ADA komoditi yang aman
– Prosedur inaktivasi (untuk CSF tapi yang lainnya
umum saja)
• Tidak ada tindakan pengendalian yang spesifik
(stamping-out +/- vaksinasi, disinfeksi/disinsektisasi),
tapi dapat digunakan untuk tindakan pengamanan
zona (Artikel 4.3.3) + prosedur inaktivasi (sisa-sisa
makanan, daging, dll.)
Bahan Penyusunan Masterplan Pengendalian & Pemberantasan Classical Swine Fever di Indonesia - Jakarta, 26-27 Maret 2014

More Related Content

What's hot

Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...
Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...
Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...Tata Naipospos
 
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...Tata Naipospos
 
Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...
Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...
Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...Tata Naipospos
 
Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017
Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017
Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017Tata Naipospos
 
Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...
Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...
Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...Tata Naipospos
 
Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...
Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...
Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...Tata Naipospos
 
Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...
Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...
Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...Tata Naipospos
 
Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi - Kementan, Tangerang, 14...
Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi  - Kementan, Tangerang, 14...Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi  - Kementan, Tangerang, 14...
Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi - Kementan, Tangerang, 14...Tata Naipospos
 
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021Tata Naipospos
 
Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...
Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...
Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...Tata Naipospos
 
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Tata Naipospos
 
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...Tata Naipospos
 
African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...
African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...
African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...Tata Naipospos
 
Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...
Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...
Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...
Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...
Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...Tata Naipospos
 
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Tata Naipospos
 
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010Tata Naipospos
 
Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...
Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...
Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...Tata Naipospos
 
Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021
Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021
Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021Tata Naipospos
 

What's hot (20)

Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...
Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...
Kajian Awal Terhadap Aspek Keamanan Vaksinasi Avian Influenza - CIVAS, Presen...
 
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
 
Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...
Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...
Arah Pengendalian Avian Influenza di Indonesia - CEVA Animal Health Indonesia...
 
Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017
Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017
Virus Highly Pathogenic Influenza A - Ditkeswan - Jakarta, 5 April 2017
 
Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...
Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...
Kewaspadaan Terhadap African Swine Fever - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 20 Me...
 
Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...
Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...
Pengurangan Risiko Salmonella Enteritidis Pada Ayam Petelur - Ditkesmavet - P...
 
Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...
Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...
Pencegahan dan Pengendalian CSF - Inception Workshop CSF, Ditkeswan-AIPEID, 2...
 
Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi - Kementan, Tangerang, 14...
Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi  - Kementan, Tangerang, 14...Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi  - Kementan, Tangerang, 14...
Risiko Virus ASF, Rute Masuknya dan Dampak Ekonomi - Kementan, Tangerang, 14...
 
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
 
Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...
Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...
Penilaian Risiko Masuknya BGC Melalui Sapi Jantan Dari Australia - Presentasi...
 
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
 
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
 
African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...
African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...
African swine fever: Pembelajaran dari wabah di China dan Vietnam - Seminar A...
 
Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...
Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...
Penyakit-Penyakit Yang Wajib Dilaporkan (Notifiable Diseases) - Ditkeswan, 1 ...
 
Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...
Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...
Kewaspadaan Penyakit Eksotik di Wilayah Indonesia - Rakornas Kepri, Tanjung P...
 
Resume H1 N1
Resume H1 N1Resume H1 N1
Resume H1 N1
 
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
 
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
 
Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...
Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...
Tinjauan Peraturan Perundangan Pendanaan Darurat Kesehatan Hewan - Ditkeswan-...
 
Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021
Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021
Rencana Kontinjensi LSD di Indonesia - Ditjen PKH & AIHSP - 6 Agustus 2021
 

Similar to Bahan Penyusunan Masterplan Pengendalian & Pemberantasan Classical Swine Fever di Indonesia - Jakarta, 26-27 Maret 2014

Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022
Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022
Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022Tata Naipospos
 
Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...
Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...
Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...Tata Naipospos
 
Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...
Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...
Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...Tata Naipospos
 
Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...
Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...
Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...Tata Naipospos
 
Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...
Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...
Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...Tata Naipospos
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Tata Naipospos
 
Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...
Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...
Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...Tata Naipospos
 
Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...
Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...
Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...Tata Naipospos
 
Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...
Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...
Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...Tata Naipospos
 
Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...
Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...
Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...Tata Naipospos
 
Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...
Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...
Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...Tata Naipospos
 
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Tata Naipospos
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Tata Naipospos
 
Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...
Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...
Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...Tata Naipospos
 
Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...
Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...
Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...Tata Naipospos
 
Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...
Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...
Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...Tata Naipospos
 
Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...
Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...
Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...Tata Naipospos
 
Paparan PMK & LSD -pakai.pptx
Paparan PMK & LSD -pakai.pptxPaparan PMK & LSD -pakai.pptx
Paparan PMK & LSD -pakai.pptxLukmanAdiPrayitno
 
Keamanan vaksin MR Final Akhir Rev.ppt
Keamanan vaksin MR Final Akhir   Rev.pptKeamanan vaksin MR Final Akhir   Rev.ppt
Keamanan vaksin MR Final Akhir Rev.pptPijarBeynaFatamorgan
 

Similar to Bahan Penyusunan Masterplan Pengendalian & Pemberantasan Classical Swine Fever di Indonesia - Jakarta, 26-27 Maret 2014 (20)

Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022
Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022
Manajemen Kedaruratan PMK - MEAT & LIVESTOCK AUSTRALIA (MLA) - 2 Juni 2022
 
Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...
Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...
Persyaratan Status Bebas Brucellosis Berdasarkan OIE - Ditkeswan-BPTUHPT Batu...
 
Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...
Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...
Workshop Pembebasan Hog Cholera - Direktorat Kesehatan Hewan, Batam, 26-27 Ag...
 
RABIES MAT UGM 2021.pptx
RABIES MAT UGM 2021.pptxRABIES MAT UGM 2021.pptx
RABIES MAT UGM 2021.pptx
 
Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...
Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...
Faktor Risiko Pulau Karantina - Pusat KH dan Kehani, BARANTAN, Bogor, 26 Sept...
 
Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...
Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...
Perkembangan Penularan COVID-19 dari Manusia ke Hewan - Ditkesmavet, Jakarta,...
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
 
Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...
Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...
Pengendalian dan Penanganan African Swine Fever (ASF) - Ditkeswan - Presentas...
 
Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...
Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...
Upaya Mempertahankan Daerah Bebas Rabies - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pang...
 
Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...
Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...
Surveilans dan Monitoring Vaksinasi Untuk Pengendalian PMK - RAKOR BVet Bukit...
 
Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...
Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...
Pentingnya Biosekuriti dalam Pencegahan Penyakit Hewan di Balai Pembibitan Te...
 
Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...
Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...
Tinjauan Pembebasan Hog Cholera di Indonesia - BVet Bukittinggi, Pekanbaru, 1...
 
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
 
Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...
Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...
Kajian Importasi Sapi Indukan dan Bakalan dari Mexico - Ditkesmavet, Ditjen P...
 
Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...
Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...
Persyaratan Pemasukan Sapi Dari Negara Berisiko Tinggi PMK - Pusat KH dan Keh...
 
Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...
Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...
Tindakan Pencegahan dan Pengendalian Untuk Meminimalkan Risiko Penyebaran ASF...
 
Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...
Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...
Mempertahankan Status Bebas PMK Indonesia Sesuai Ketentuan OIE - Pusvetma, Su...
 
Paparan PMK & LSD -pakai.pptx
Paparan PMK & LSD -pakai.pptxPaparan PMK & LSD -pakai.pptx
Paparan PMK & LSD -pakai.pptx
 
Keamanan vaksin MR Final Akhir Rev.ppt
Keamanan vaksin MR Final Akhir   Rev.pptKeamanan vaksin MR Final Akhir   Rev.ppt
Keamanan vaksin MR Final Akhir Rev.ppt
 

More from Tata Naipospos

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Tata Naipospos
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Tata Naipospos
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Tata Naipospos
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Tata Naipospos
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Tata Naipospos
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Tata Naipospos
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Tata Naipospos
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Tata Naipospos
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Tata Naipospos
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Tata Naipospos
 
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Tata Naipospos
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Tata Naipospos
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Tata Naipospos
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023Tata Naipospos
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Tata Naipospos
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Tata Naipospos
 
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Tata Naipospos
 
Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...
Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...
Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...Tata Naipospos
 

More from Tata Naipospos (20)

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
 
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
 
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
 
Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...
Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...
Bahan Pembahasan Penyusunan Peta Jalan Pengendalian PMK - Ditkeswan-AIHSP, 24...
 

Recently uploaded

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 

Recently uploaded (20)

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 

Bahan Penyusunan Masterplan Pengendalian & Pemberantasan Classical Swine Fever di Indonesia - Jakarta, 26-27 Maret 2014

  • 1. Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD Bahan Penyusunan Masterplan Pengendalian & Pemberantasan Classical Swine Fever di Indonesia
  • 2. Prinsip dan Strategi Pengendalian & Pemberantasan Classical Swine Fever Inception Workshop Penyusunan Masterplan Hog Cholera Hotel Sahati, 26-27 Maret 2014 Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD
  • 3. Vaksinasi Babi peka Terinfeksi Subklinis Gejala ringan & sembuh Gejala berat & sembuh Akut Kronis Kebal Mati Diagram transisi penyakit termasuk vaksinasi
  • 4. Perbedaan epidemiologi antara strain CSF yang virulensinya rendah dan tinggi Virulensi rendah Virulensi tinggi Masa inkubasi Lebih pendek Lebih panjang Jumlah ekskresi virus Rendah Tinggi Durasi ekskresi Pendek Panjang Morbiditas Rendah Tinggi Mortalitas Lambat dan rendah (40%) Cepat dan tinggi (90%) Sindrom babi betina sebagai ‘carrier’ Ya Tidak Gejala klinis Ringan Berbeda Penyebaran dalam kelompok Lambat Cepat Sumber: Stärk K.D.C., Pfeiffer D.U. & Morris R.S. (2000). Within‐farm spread of classical swine fever virus – a blueprint for a stochastic simulation model. Veterinary Quarterly, 22:1, 36-43.
  • 5. Pohon filogenetik protein E2 virus CSF isolat Udayana – 1/07 Analisis filogenetik menunjukkan bahwa sekuens dari satu kasus terkonfirmasi berkerabat dekat dengan isolat CSF asal China yang tersedia di GeneBank. Hasil ini mengindikasikan bahwa virus CSF yang bersirkulasi di Bali diintroduksi dari China. Pengetahuan tentang keragaman genetik virus CSF merupakan dasar ilmiah yang penting untuk rekomendasi galur vaksin yang paling tepat digunakan. Sumber: Wirata I.W. et al. (2010). Deteksi Virus Classical Swine Fever di Bali dengan RT-PCR. Jurnal Veteriner September 2010.
  • 6. Identifikasi virus CSF • Antigen-captured ELISAs – Sensitivitas rendah – Hanya digunakan untuk skrining kelompok ternak • Isolasi virus dengan tissue culture • RT-PCR – Sensitivitas dan spesifisitas tinggi – Peralatan dan kit mahal – Amplicons tidak bisa disekuens Sumber: OIE Manual of Diagnostic Tests and Vaccines for Terrestrial Animals
  • 7. Uji serologis • Antibody’s ELISAs – PrioCHECK CSFV Ab ELISA – PrioCHECK CSFV Ab 2.0 ELISA • Uji ELISA mendeteksi antibodi terhadap virus CSF – strain dengan virulensi tinggi, sedang dan rendah • Uji ELISA tidak bisa membedakan antara antibodi yang berasal dari infeksi alam atau dari vaksinasi • 2nd Generation ELISA – tidak bereaksi silang dengan antibodi dengan virus terkait - Bovine Viral Diarrhea virus, Border Disease virus
  • 8. Prinsip pengendalian & pemberantasan 1. Eliminasi infeksi pada populasi atau peternakan babi tertular melalui destruksi cepat hewan babi yang terinfeksi, disposal dan dekontaminasi 2. Pengurangan sirkulasi virus melalui aplikasi program biosekuriti wajib (mandatory) dan vaksinasi (dengan DIVA) 3. Determinasi cakupan dan penyebaran infeksi melalui sero-surveilans 4. Pencegahan pergerakan lalu lintas babi, produk babi dan ‘fomites’ yang dapat atau berpotensi menjadi media pembawa virus dan sekaligus meminimalkan pendedahan terhadap babi yang peka Sumber: Modifikasi dari Ausvetplan. Disease Strategy Classical Swine Fever . Version 3.1, 2012
  • 9. Strategi pengendalian & pemberantasan Alternatif 1 1. Pemusnahan (stamping out) – Hanya apabila muncul wabah di daerah tertular baru 2. Kompensasi 3. Karantina dan pengendalian lalu lintas 4. Surveilans dan penelusuran (tracing) 5. Vaksinasi 6. Biosekuriti 7. Kesadaran masyarakat dan media
  • 10. Dukungan kebijakan dalam implementasi strategi 1. Regulasi 2. Pelaporan penyakit melalui kerjasama dengan dokter hewan swasta 3. Komunikasi dan manajemen risiko bermitra dengan asosiasi peternak babi 4. Persyaratan dan pengawasan lalu linras babi bibit
  • 11. Strategi pengendalian & pemberantasan Alternatif 2 1. Uji dan potong (Test to slaughter) – Apabila ternak babi positif terhadap rRT- PCR, maka langsung dikirim ke rumah potong 2. Karantina dan pengendalian lalu lintas 3. Surveilans dan penelusuran (tracing) 4. Vaksinasi 5. Biosekuriti 6. Kesadaran masyarakat dan media
  • 12. Vaksin CSF ‘Live attenuated’ • Lebih efektif, aman dan stabil • Bisa digunakan untuk babi betina bunting dan anak babi baru lahir • Kesulitan dalam surveilans, karena tidak bisa dibedakan antara infeksi alam dan hasil induksi vaksinasi • Menginduksi kekebalan protektif terhadap gejala klinis • Dalam keadaan wabah, penggunaan vaksin membantu menghentikan penyebaran penyakit • Digunakan hanya pada keadaan dimana eradikasi tidak mungkin dilakukan Vaksin komersial: - Pestivac (Institute Pasteur) - PORCIVAC® (Merck) - Pestiffa® (Merial) - COGLAPEST® (CEVA Sante Animale)
  • 13. Vaksin CSF ‘Live Marker’ • Bisa diterapkan pada saat wabah karena bisa DIVA • Proteksi cukup baik terhadap gejala klinis, tapi tidak proteksi absolut terhadap infeksi • Ada risiko virus menyebar setelah vaksinasi melali transmisi transplacenta Vaksin komersial: - PORCILIS® PESTI (Merck-Intervet Schering-Plough Animal Health) - BAYOVAC® CSF Marker (Bayer)
  • 14. Vaksinasi CSF – Populasi babi di NTT 2000-2008 Sumber: Jenni-Ann Toribio, Maria Geong, Ian Robertson, Ngurah Mahardika. Presentation on Update on CSF seroprevalence survey in Nusa Tenggara Timur, Indonesia
  • 15. Sejarah vaksinasi di P. Alor, NTT Sumber: Peter Fitzgerald and Ian Patrick. ACIAR Project Report 2012. Cost Benefit Analysis of a proposed Classical Swine Fever control program in Nusa Tenggara Timur (NTT).
  • 16. Laporan kasus CSF di P. Alor 2002 1250 2003 355 2004 423 2005 106 2006 27 2007 3 2008 0 Sumber: The development of a surveillance system for classical swine fever, avian influenza and foot and mouth disease (AH/2004/020)
  • 17. Cartoon images - courtesy of Dr Maria Geong
  • 19. Cartoon images - courtesy of Dr Maria Geong
  • 20. Standar OIE Classical Swine Fever – Perkembangan terbaru Inception Workshop Penyusunan Masterplan Hog Cholera Hotel Sahati, 26-27 Maret 2014 Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD
  • 21. Standar OIE mengenai CSF • Bab 15.2 dari Terrestrial Code (diupdate Mei 2013) • Bab 2.8.3 dari Terrestrial Manual (Mei 2008)
  • 22. Kewajiban pelaporan • Artikel 1.2.3: CSF adalah penyakit yang wajib dilaporkan (notifiable disease) baik pada babi domestik dan liar (sudah ada dalam OIE List selama beberapa dekade) • Artikel 1.1.3: Kasus baru/wabah (di suatu wilayah yang sebelumnya bebas) harus dilaporkan secepatnya + ditindaklanjuti sampai berhasil diberantas atau menjadi endemik/stabil • Artikel 1.1.3: Evolusi/perkembangan penyakit dilaporkan setiap 6 bulan sekali + laporan tahunan
  • 23. Definisi kasus CSF • Artikel 15.2.1: Definisi kasus yang jelas (metoda diagnostik di Chapter 2.8.3 dari OIE Terrestrial Manual), babi = domestik dan babi liar Sus scrofa
  • 24. Definisi kasus CSF • Strain virus CSF (tidak termasuk strain vaksin) yang berhasil diisolasi dari seekor sapi ATAU • Antigen virus (tidak termasuk strain vaksin) diidentifikasi, atau RNA yang spesifik strain virus CSF pada sampel dari satu atau lebih babi yang secara epidemiologik dikaitkan dengan wabah CSF yang sudah dikonfirmasi atau masih diduga
  • 25. Status bebas CSF • Bab 15.1 dan 15.2: dimungkinkan untuk status bebas untuk CSF • Status dapat diaplikasikan kepada Negara, Zona, atau Kompartemen
  • 26. Status kesehatan • Bab 15.2 CSF (di update 2013) – Status resmi, diberikan oleh OIE – Perbedaan antara babi domestik dan babi liar tangkapan (captive wild pigs) vs. babi liar (wild pigs) dan dilepasliarkan (feral pigs) – Surveilans yang spesifik + interpretasi – Kebutuhan spesifik untuk pengamanan (containment) suatu zona – Artikel mengenai kompartemen terpisah merujuk kepada Bab 4.4 (tidak ada status resmi OIE)
  • 27. Determinasi status CSF: Artikel 15.2.2 1. CSF wajib dilaporkan di seluruh negara dan ada investigasi laboratorium yang memadai 2. Program kesadaran masyarakat yang berkelanjutan 3. Otoritas Veteriner memiliki pengetahuan terkini dan kewenangan terhadap, semua babi domestik dan babi liar 4. Otoritas Veteriner memiliki pengetahuan tentang spesies, populasi, habitat babi liar 5. Surveilans dilaksanakan pada babi domestik dan babi liar tangkapan sesuai Artikel 15.2.26 – 15.2.32
  • 28. Determinasi status CSF: Artikel 15.2.2 (lanjutan) – Surveilans yang memadai; – Untuk babi liar dan yang dilepasliarkan, dengan memperhatikan batas-batas alamiah dan artifisial, ekologi babi liar dan yang dilepasliarkan, dan penilaian terhadap risiko penyebaran – Populasi babi domestik dan babi liar tangkapan terpisah dari populasi babi liar dan yang dilepasliarkan
  • 29. Status bebas CSF: Artikel 15.2.3 1. Surveilans Artikel 15.2.26 - 15.2.32 2. Tidak ada wabah pada babi domestik dan babi liar tangkapan selama 12 bulan terakhir 3. Tidak ada bukti infeksi pada babi domestik dan babi liar tangkapan selama 12 bulan terakhir 4. Tidak ada vaksinasi pada babi domestik dan babi liar tangkapan pada babi domestik dan babi tangkapan liar selama 12 bulan terakhir kecuali apabila digunakan DIVA 5. Babi impor dan komoditi babi mengikuti aturan sesuai Artikel 15.2.7 dan 15.2.14
  • 30. Pengajuan status bebas CSF ke OIE • BUKTI = BERKAS dikirimkan ke OIE • KUESIONER Artikel 1.6.9 • PROSEDUR hanya akan dimulai setelah Mei 2014 General Session: Siapkan diri mulai sekarang! – Pengamanan zona dimungkinkan (Artikel 15.2.5) – Pulih secara cepat dimungkinkan jika dilakukan ‘stamping out’ (Artikel 15.2.6)
  • 31. Manajemen Risiko • Bab 15.1 & 15.2 menyediakan rekomendasi perdagangan ternak dan produk ternak untuk CSF • Kasus spesifik: – TIDAK ADA komoditi yang aman – Prosedur inaktivasi (untuk CSF tapi yang lainnya umum saja) • Tidak ada tindakan pengendalian yang spesifik (stamping-out +/- vaksinasi, disinfeksi/disinsektisasi), tapi dapat digunakan untuk tindakan pengamanan zona (Artikel 4.3.3) + prosedur inaktivasi (sisa-sisa makanan, daging, dll.)