Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan antibiotik yang berlebihan pada peternakan unggas di Indonesia yang dapat menyebabkan timbulnya resistensi antibiotik dan membahayakan kesehatan masyarakat.
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehatan Masyarakat - Webinar YLKI, 17 November 2020
1. Resistensi Antibiotik pada Peternakan
Unggas dan Ancamannya Terhadap
Kesehatan Masyarakat
Drh Tri Satya Putri Naipospos MPhil PhD
Ketua Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies
Webinar YLKI: Saat Angka Penyebaran Covid-19 Masih Tinggi,
Ancaman “Superbug” Ada di Depan Mata - 17 November 2020
3. Karakteristik kunci produksi
broiler di Indonesia
Flok broiler nasional 3,5 miliar
Jumlah broiler per orang 13,26 ekor
Rata-rata ukuran peternakan
broiler
Ukuran flok kecil dengan sebagian besar
adalah 5.000–20.000 ekor
Struktur industri Perusahaan terintegrasi komersial yang
memproduksi broiler di tingkat
peternakan kontrak kecil (contract farm)
Karakteristik kandang broiler Terutama sistim kandang terbuka
Pasar Daging broiler adalah untuk konsumsi
domestik
Kepentingan dan stabilitas
ekonomi
Pertumbuhan ekonomi di industri
Sumber: Coyne L. et al. 2019. Characterizing Antimicrobial Use in the Livestock Sector in Three
South East Asian Countries (Indonesia, Thailand, and Vietnam). Antibiotics 2019, 8, 33.
4.
5. AMR = Masalah Global
• Munculnya resistensi antimikroba (AMR) adalah
masalah kesehatan masyarakat global.
• Situasi ini terjadi karena:
– peresepan antibiotik yang tidak bertanggung
jawab,
– penggunaan antibiotik yang tidak tepat oleh
pasien, dan
– penyalahgunaan antibiotik pada ternak.
Sumber: Peralta-Sanchez et al. Egg Production in Poultry Farming
Is Improved by Probiotic Bacteria. Front. Microbiol., 24 May 2019.
6. AMR dan budidaya ternak
• Penggunaan luas antimikroba dalam produksi ternak
.... tidak hanya dari tujuan terapeutik.
• Kelas antimikroba yang sama digunakan baik pada
manusia maupun hewan penghasil pangan…
• Rantai pangan dianggap sebagai rute penting untuk
kemunculan dan penyebaran resistensi antara
manusia dan hewan.
• Globalisasi perdagangan makanan - menyebabkan
penyebaran global yang cepat; sehingga perlu ada
tindakan internasional.
Sumber: Dr. Enrique Perez Gutierrez 2014. Presentation on The role
of Animal Husbandry in Antimicrobial Resistance. PAHO/WAHO.
7. Penggunaan Antibiotik
• ANTIBIOTIK adalah senyawa yang digunakan secara
luas untuk mengobati infeksi bakteri pada manusia
dan berbagai sektor pertanian termasuk peternakan,
tanaman dan hasil panennya, dan akuakultur.
• Profitabilitas, pencegahan penyakit, dan penurunan
tingkat mortalitas diidentikasi sebagai pendorong
terhadap penggunaan antibiotik dalam sistim
peternakan.
• Penggunaan antibiotik di sektor monogastrik
(terutama unggas dan babi), dan penggunaan untuk
pencegahan penyakit secara rutin sangat penting
bagi sistim produksi ayam pedaging (broiler).
8. Antibiotik pada termak
• Penemuan antibiotik berhasil mengendalikan infeksi
dan meningkatkan efisiensi pakan.
• Antibiotik secara rutin digunakan untuk mengobati
dan mencegah infeksi pada manusia dan hewan.
• Bukti ilmiah menunjukkan bahwa penggunaan besar-
besaran antibiotik telah menyebabkan:
– peningkatan masalah resistensi antibiotik, dan
– adanya residu antibiotik dalam produk ternak dan
lingkungan (terutama ekosistem akuatik), yang dapat
mengarah pada masalah kesehatan masyarakat.
Sumber: Mehdi et al., 2018. Use of antibiotics in broiler production: Global
impacts and alternatives. Animal Nutrition 4 (2018) 170e178.
9. Penyebab AMR pada ternak
• Penggunaan antibiotik yang sembarangan pada
ternak disebabkan oleh 2 (dua) alasan utama:
– Pertama dan yang paling nyata adalah
pengendalian penyakit yang terkait dengan
pembudidayaan ternak yang intensif dan
kepadatan ternak yang berlebihan.
– Kedua adalah penemuan efek antibiotik sebagai
pemacu pertumbuhan (growth promoters).
Sumber: Peralta-Sanchez et al. Egg Production in Poultry Farming
Is Improved by Probiotic Bacteria. Front. Microbiol., 24 May 2019.
10. Bukti AMR pada unggas
• Beberapa bukti munculnya AMR dalam kaitannya
dengan penggunaan antibiotik pada unggas:
– Ada hubungan yang telah dibutikan antara
penggunaan fluorokuinolon dan AMR pada
Campylobacter sp.
– Strain multiresisten Escherichia coli telah dikaitkan
dengan peternakan burung dan telah ditemukan
pada produk yang berasal dari ayam.
– Beberapa studi menunjukkan unggas dan pangan
derivatnya sebagai reservoir dan sumber yang
potensial untuk strain resisten Salmonella sp.
11. Perilaku penggunaan antibiotik
pada broiler di Indonesia (n =419)
Advis dari peternak lain
Advis dari perusahaan
Advis dari dokter hewan/paramedis
Advis dari penjual obat
Produktivitas dan pertumbuhan
Ayam tidak dimakan
Meningkatkan tingkat kematian
Mencegah ayam menjadi sakit
Gejala penyakit
Kecil kemungkinannya Netral Lebih mungkin
Sumber: Coyne et al., 2019. Characterizing Antimicrobial Use in the Livestock Sector in
Three South East Asian Countries (Indonesia, Thailand and Vietnam.
55%
59%
44%
37%
19%
27%
27%
38%
40%
12. Penggunaan antibiotik pada
peternakan ayam
• Ada kurang lebih 15 jenis antibiotik yang digunakan.
• Antibiotik paling banyak digunakan adalah Enrofloksasin (60%).
60
37.5
37.5
35
25
22.5
15
15
15
10
7.5
7.5
7.5
5
5
0 10 20 30 40 50 60 70
Enrofloxacin
Oxytetracycline
Tetracycline dan Erytromycin
Oxytetracycline dan Neomycin
Bacitracin
Doxycycline
Sulfadiazine dan Trimethoprim
Amoxicillin dan Colistin
Penicillin dan Streptomycin
Erytromycin
Sodium Sulfaquinoxaline
Ciprofloxacin
Amoxicillin
Doxycycline dan Erytromicin
Lincomycin
Persentase
Sumber: Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies, 2016
Survei di 40 peternakan ayam Layer
di Kabupaten Sukoharjo, Klaten,
dan Karanganyar (Jawa Tengah)
13. Kepekaan antibiotik terhadap E. coli yang
diisolasi dari peternakan ayam petelur
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
AMP AMC CEP CRO GEN CIP LVX CHL SXT TCY
Ayam petelur (405 isolat) Hijau = resisten
Merah = menengah
Biru = peka
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
AMP AMC CEP CRO GEN CIP LVX CHL SXT TCY
Lingkungan (10 isolat)
Resistensi yang tinggi ditemukan
pada ayam petelur terhadap
Trimethoprim-sulphamethoxazole
(SXT), ampicillin (AMP) dan
tetracycline (TCY).
Pola resistensi yang mirip
ditemukan pada lingkungan.
Sumber: CIVAS, 2016.
14. Regulasi penggunaan AMR
• Pengaturan penggunaan antibiotik pada hewan penghasil
pangan (food animal) adalah bagian penting dalam
menghambat resistensi.
• Otoritas veteriner nasional, industri peternakan dan
perusahaan farmaseutikal, harus mempertimbangkan:
– menghilangkan penggunaan antibiotik sebagai pemacu
pertumbuhan (growth promoters);
– mengharuskan antibiotik diberikan kepada hewan hanya jika
diresepkan oleh dokter hewan; dan
– mengharuskan antibiotik yang diidentifikasi sebagai sangat
penting dalam kedokteran manusia - terutama fluorokuinolon
dan sefalosporin generasi ketiga dan keempat - hanya
digunakan pada hewan penghasil pangan ketika
penggunaannya telah dijustifikasi.
Sumber: WHO 2011. Tackling antibiotic resistance from a food safety perspective in Europe.
15. Kebijakan penggunaan
antimikroba di Indonesia
• Penggunaan antimikroba pada hewan hanya dapat diperoleh
dengan resep dokter hewan (UU N0. 8/2009; PP No. 47/2014;
dan Permentan No. 14/2017).
• Pelarangan penggunaan antimikroba untuk pemacu
pertumbuhan (growth promoters) yang berlaku mulai Januari
2018 (UU No. 8/2009; Permentan No. 22/2017; No. 14/2017 –
sejak Januari 2018).
• Pengaturan penggunaan obat hewan dalam pakan untuk tujuan
terapi mulai 10 September 2018 (surat edaran Dirjen
Peternakan dan Kesehatan Hewan).
• Pelarangan penggunaan Colistin pada hewan (ternak maupun
non-ternak) melalui berbagai rute pemberian baik tunggal
maupun kombinasi mulai Juli 2019 (surat edaran Kementan).
16. Rantai nilai ayam broiler
Peternakan
Trans-
portasi
RPU Ritel Konsumen
-Survei AMU
-Studi AMR
-Biosekuriti
-Komunikasi
risiko
-Survei
konsumen
-Monitoring
residu
antibiotik
-Studi AMR
- Studi AMR
18. Ancaman Kesehatan masyarakat
• AMR adalah ancaman kepada kesehatan global yang
mempengaruhi seluruh negara, kaya atau miskin.
• Kecepatan dan volume perjalanan dan perdagangan
internasional, termasuk ternak, pangan dan orang,
berkontribusi pada kemunculan dan penyebaran yang
cepat organisme resisten ke seluruh planit bumi.
• AMR telah menyebabkan sekitar 700.000 kematian setiap
tahun, dan angka ini bisa naik menjadi 10 juta pada 2050,
menelan biaya US$ 100 triliun bagi ekonomi global.
• WHO menyebut AMR adalah salah satu dari sepuluh
ancaman terhadap kesehatan global pada 2019.
Sumber: https://academic.oup.com/eurpub/pages/antimicrobial_resistance
19. Penggunaan antibiotik pada
manusia dan hewan (sebelum 2000)
Dimana antibiotik
digunakan?
Jenis penggunaan Penggunaan yang
dipertanyakan
Digunakan oleh
manusia
20% rumah sakit 20-50% yang tidak
perlu80% masyarakat
Digunakan oleh hewan 20% teurapetik
40-70% sangat
dipertanyakan80% profilaktik/growth
promoters
• Sebagian besar penggunaan antibiotik ada di 2 (dua) bidang: manusia
di masyarakat, dan hewan untuk pemacu pertumbuhan dan profilaksis
(lihat tabel).
• Data dalam tabel menunjukkan bahwa hingga 75% penggunaan
antibiotik adalah nilai terapeutik yang dipertanyakan.
Sumber: Antimicrobial resistance Is a major threat to public health. BMJ 1998;317:609–10.
20. Siklus resistensi antimikroba
Sumber: Thapa et al., 2020. Addressing the antibiotic resistance and improving the food safety in
food supply chain (farm-to-fork) in Southeast Asia.
Antibiotik
HewanOrang
Lingkungan
Konsumsi produk daging yang terkontaminasi
21. Pendorong utama AMR
• Penyalahgunaan dan penggunaan antimikroba yang
berlebihan;
• Kurangnya akses ke air bersih, sanitasi dan higiene
untuk manusia dan hewan;
• Infeksi dan pencegahan dan pengendalian yang
buruk di fasilitas perawatan kesehatan dan
peternakan;
• Akses yang buruk ke obat-obatan, vaksin dan
diagnostik yang berkualitas dan terjangkau;
• Kurangnya kesadaran dan pengetahuan; dan
• Kurangnya penegakan peraturan.
Sumber: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/antimicrobial-resistance
22. Transmisi AMR dari
ayam broiler ke manusia
• Rute transmisi AMR
potensial yang diinduksi
dari ayam broiler – ke flok
– ke ‘litter’ unggas atau
produk daging dan
lingkungan air tanah.
• Garus padat menunjukkan
transmisi, sementara garis
putus-putus menunjukkan
rute penularan tidak
langsung atau mungkin.
Sumber: Yang et al., 2019. Front.
Microbiol. 10:2639.
23. Contoh resistensi antibiotik
pada sejumlah bakteri unggas
• Methicillin resistant Staphylococcus aureus (MRSA), yang
dikenal sebagai “superbug”, resisten terhadap hampir semua
antibiotik yang digunakan untuk melawan Staphylococcus.
• Di Portugal, menunjukkan bahwa penggunaan nitrofuran
yang ilegal di industri unggas mungkin berkontribusi terhadap
seleksi dan persistensi S. Enteritidis pada unggas, dan
akibatnya pada salmonellosis manusia.
• Di AS, tingkat resistensi Salmonella dan MDR yang tinggi
pada ayam (SR = 60%; MDR = 26%) dan kalkun (SR = 77%;
MDR = 39,6%) nampaknya berkontribusi besar kepada
tingkat resistensi pada manusia (SR = 19%; MDR = 10%).
Sumber: Hedman et al., 2020. A Review of Antimicrobial Resistance in
Poultry Farming within Low-Resource Settings. Animals 2020, 10, 1264.
24. Transmisi zoonotik resistensi
antimikroba
• AMU dalam produksi unggas
berkontribusi terhadap penyebaran,
seleksi dan persistensi AMR pada
populasi manusia.
• Beberapa ulasan literatur yang mengevaluasi bakteri
AMR dari unggas telah memberikan prioritas kepada
bakteri asal pangan (foodborne), khususnya, Escherichia
coli, non-typhoid Salmonella spp., dan Campylobacter
spp. karena pentingnya untuk kedokteran hewan dan
kesehatan masyarakat.
Sumber: Hedman et al., 2020. A Review of Antimicrobial Resistance in
Poultry Farming within Low-Resource Settings. Animals 2020, 10, 1264.
25. Dampak AMR
▪ Konsekuensi kesehatan individu dan
masyarakat sangat besar dalam hal —
- Kenaikan kesakitan dan kematian.
- Periode infeksi yang berkepanjangan
dengan peningkatan risiko penularan
patogen resisten kepada orang lain.
- Kenaikan biaya langsung (masa inap
rumah sakit yang lebih lama, penggunaan
obat-obatan lini kedua atau ketiga yang
lebih mahal).
- Biaya tidak langsung (misalnya: absen
dari kerja yang berkepanjangan.
26. Penutup
• Unggas merupakan ternak per kapita yang paling
berlebih dan paling cepat tumbuh dan salah satu
sumber bakteri multi-resisten (MDR) yang paling umum.
• Peternakan unggas harus punya akses ke layanan
dokter hewan yang terlatih sehingga dapat secara
substansial meningkatkan kemampuan diagnosa,
pengobatan, dan penggunaan antibiotik unggas yang
diresepkan.
• Resistensi antibiotik diakui sebagai masalah keamanan
pangan dan bahwa upaya diperlukan untuk melindungi
kesehatan masyarakat dengan mengendalikan
penggunaan antibiotik pada hewan penghasil pangan
(terutama pada ayam broiler).