SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Download to read offline
PEMBAHASAN
“PETERNAKAN INDONESIA
PASCA DUA TAHUN
PELARANGAN AGP”
Drh. Tri Satya Putri Naipospos MPhil PhD
Centre for Indonesian Veterinary Analytical Studies
Seminar ASOHI “Peternakan Indonesia Pasca 2 Tahun
Pelarangan AGP” – Jakarta, 27 Februari 2020
2
Peran antibiotik dan resistensi
antimikroba
• Antibiotik memainkan peran yang penting dalam kesehatan
hewan, kesejahteran hewan dan manajemen produksi.
• Antibiotik sejak lama digunakan sebagai agen sub-
terapeutik, profilaksis, metafilaktik dan terapeutik di sektor
peternakan.
• Kemungkinan perpindahan gen-gen resisten antibiotik di
antara ternak melalui rantai pangan dan lingkungan adalah
suatu ancaman terhadap kesehatan masyarakat.
Sumber: Thakur et al., 2019. Strategies to Minimize the Impact of Antibiotic Resistance in Livestock
Production System. Int.J.Curr.Microbiol.App.Sci (2019) 8(3): 2293-2310.
3
• Penggunaan antimikroba (antimicrobial) pada hewan
penghasil pangan (food-producing animal) meningkat
secara cepat, didorong oleh peningkatan permintaan akan
protein hewani dan ternak secara global.
• Produksi ternak adalah pengguna antibiotik terbesar (70%
dari total dunia)
• Volume antimikroba yang digunakan pada ternak
melampaui yang digunakan untuk pengobatan penyakit
pada manusia dan menciptakan tekanan seleksi yang
signifikan terhadap evolusi resistensi antimikroba.
Peningkatan penggunaan antimikroba
Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal
Husbandry and Antimicrobial Resistance.
4
• Patogen resisten dan resistensi gen dapat bersirkulasi di
antara manusia, hewan, pangan, air dan lingkungan dan
ada kesadaran yang lebih besar terhadap hubungan yang
mendalam antara kesehatan hewan dan kesehatan
manusia.
• Perdagangan, perjalanan dan migrasi membawa organisme
resisten secara global pada kecepatan yang belum pernah
terjadi sebelumnya, dan menekankan pada kebutuhan untuk
kerjasama antar negara dan sektor untuk mengendalikan
penyebaran resistensi antimikroba.
Penyebaran resistensi gen dan
bakteri resisten
Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal
Husbandry and Antimicrobial Resistance.
5
Tiga alur utama pelimpahan resistensi gen dan
patogen resisten dari hewan penghasil pangan
ke populasi manusia
1) Pelepasan bakteri resisten
antimikroba ke lingkungan;
2) Penularan resisten melalui
rantai pangan;
3) Perolehan strain resisten
melalui kontak langsung
dengan pangan.
Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal
Husbandry and Antimicrobial Resistance.
6
• Penggunaan antimikroba pemacu pertumbuhan
(antimicrobial growth promoter) mengacu kepada
penggunaan antimikroba untuk meningkatkan tingkat
kenaikan berat badan dan/atau efisiensi pemanfaatan
pakan pada hewan dengan cara lain yang murni nutrisi.
• Istilah ini tidak berlaku untuk penggunaan antimikroba untuk
tujuan khusus seperti pengobatan, pengendalian, atau
pencegahan penyakit menular, bahkan ketika suatu respon
pertumbuhan dapat diperoleh.
Penggunaan antimikroba pemacu
pertumbuhan pada hewan penghasil pangan
Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food-producing
Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
7
• Swedia adalah negara pertama di dunia dan Korea Selatan
negara pertama di Asia yang menlarang total penggunaan
antibiotik pada pakan.
• Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Jepang, Hongkong, China
dan India membatasi penggunaan antimikroba pada pakan.
• Sejak 2017, antibiotik tidak dapat digunakan lagi untuk tujuan
penggertak pertumbuhan di seluruh AS.
• Berikutnya Bangladesh, Malaysia, dan Indonesia.
• Sejumlah negara lain memiliki persyaratan terbatas dengan
peresepan untuk menggunakan antibiotik pada hewan penghasil
pangan. Di antara negara-negara tersebut, Australia, Brazil dan
Ukraine tidak memiliki pembatasan nasional yang resmi.
Sejarah pelarangan AGP di dunia
Sumber: Salim et al., 2018. Global restriction of using antibiotic growth promoters
and alternative strategies in poultry production. Science Progress, 101(1), 52-75.
8
• Untuk mencegah penyakit, ternak seringkali diberikan
sejumlah antibiotik yang juga digunakan untuk manusia.
• Penggunaan yang ekstensif antibiotik pada dosis rendah
untuk pencegahan (profilaksis) dan untuk memaksimalkan
produktivitas ternak sebagai AGP dan untuk meningkatkan
tingkat pertumbuhan dan produksi daging, susu dan telur
sudah dalam tahap yang sangat mengkhawatirkan.
• Pada babi dan ayam, antimikroba yang sering digunakan
untuk AGP adalah penicilins, third generation of
cephalosporins, quinolones, aminoglycoside, polymyxins,
dan macrolides.
Praktik pemberian AGP
Sumber: Responsible Use of Antibiotics and the Role of Functional Feed Additives After
AGPs Ban. Special Feature IAHJ.
9
Rekomendasi 1: WHO merekomendasikan pengurangan
secara menyeluruh penggunaan seluruh kelas antimikroba
yang penting secara medis pada penghasil pangan (food-
producing animals).
Rekomendasi WHO tentang penggunaan antimikroba
yang penting pada hewan penghasil pangan
Sumber: Who Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food-
producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
Rekomendasi 2: WHO merekomendasikan pembatasan
penggunaan seluruh kelas antimikroba yang penting secara
medis dalam memproduksi hewan penghasil pangan (food-
producing animals) untuk promosi pertumbuhan.
Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food-
producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
10
Rekomendasi WHO tentang penggunaan antimikroba
yang penting pada hewan penghasil pangan
Rekomendasi 3: WHO merekomendasikan pembatasan
penggunaan yang komplit seluruh kelas antimikroba yang
penting secara medis pada hewan penghasil pangan untuk
pencegahan penyakit menular yang belum didiagnosa
secara klinis.
Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food-
producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
11
Tumpah tindih antara WHO Critically Important
List dengan OIE Veterinary Important List
Tumpah tindih
dengan OIE
Tidak ada tumpang tindih
Tumpang tindih dengan OIE
sebagai Critically Important
Tumpang tindih dengan OIE
sebagai Highly Important
Tumpang tindih dengan
OIE sebagai Important
• Banyak antimikroba yang digunakan pada
hewan penghasil pangan adalah identik,
atau terkait erat, dengan antimikroba yang
digunakan pada manusia.
12
Survei OIE tentang penggunaan AGP
• Survei OIE pada 2017
menunjukkan bahwa total
110 negara (n = 155; 71%)
menjawab tidak
menggunakan AGP.
• Sisanya 45 negara (n =
155; 29%) melaporkan
penggunaan AGP.
• Hasil ini menunjukkan
peningkatan yang nyata
dari survei sebelumnya.
Tidak menggunakan AGP
Menggunakan AGP
13
• Alternatif terhadap antibiotic growth promoters (AGP)
adalah praktik-praktik yang dapat meminimalkan kebutuhan
antibiotik dan akhirnya membantu untuk mengurangi
kontribusi sektor peternakan terhadap munculnya resistensi
antibiotik yaitu:
• Adopsi ‘good husbandry practices’ (GHP) and ‘good
hygiene practices’ (GHP).
• Perbaikan biosekuriti.
• Produksi ternak organik.
• Praktik manajeman pupuk.
• Pengujian residu antibiotik reguler dalam pangan asal
hewan.
Praktik-praktik yang dapat meminimalkan
kebutuhan antibiotik
14
• Pengobatan yang tepat
• Pengendalian infeksi
• Pengendalian yang ketat terhadap agen
antimikroba
• Diagnosa dini klinis dan mikrobiologik
• Implementasi standar-standar produksi ternak
yang ketat.
Diperlukan pendekatan manajemen kesehatan
hewan yang holistik untuk mengurangi AMR
Sumber: Responsible Use of Antibiotics and the Role of Functional Feed Additives After
AGPs Ban. Special Feature IAHJ.
15
Rekomendasi 4a: WHO menyarankan antimikroba yang
diklasifikasikan sebagai ‘critically important’ untuk
kedokteran manusia harus tidak boleh digunakan untuk
mengendalikan penyebaran penyakit menular yang
didiagnosa secara klinis dalam kelompok hewan penghasil
pangan.
Rekomendasi WHO tentang penggunaan antimikroba
yang penting pada hewan penghasil pangan
Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food-
producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
Rekomendasi 4b: WHO menyarankan antimikroba yang
diklasifikasikan sebagai ‘highest priority critically important’
untuk kedokteran manusia harus tidak boleh digunakan
untuk pengobatan hewan penghasil pangan dengan
penyakit menular yang didiagnosa secara klinis.
16
Komponen Analisa Risiko
Analisa risiko
Manajemen
risiko
Penilain risiko
Komunikasi
risiko
Pelepasan
(Release)
Dampak
(Consequence)
Pendedahan
(Exposure)
Sumber: Dr Shabbir Simjee, 2016. Global Overview on Antibiotic Use Policies in
Veterinary Medicine (Presentation).
17
• Suatu antibiotik harus memilih bakteri yang dapat
ditularkan dari pangan yang memperoleh resistensi
antibiotik dari hewan selama pengobatan.
• Pelepasan (Release)
• Seseorang harus menelan daging dari seekor
hewan yang diobati yang terkontaminasi dengan
bakteri yang resisten tersebut.
• Pendedahan (Exposure)
• Seseorang yang menelan bakteri yang resisten
tersebut harus menjadi sakit dengan infeksi bakteri
yang tidak dapat diobati secara tepat dengan
antibiotik sebagai akibat dari bakteri resisten
antibiotik yang berasal dari hewan.
• Dampak (Consequence)
Proses 3 langkah Analisa Risiko
18
• Penggunaan ionophores pada hewan penghasil pangan
tidak menimbulkan suatu risiko kepada kesehatan
manusia karena tidak ada kriteria risiko yang terpenuhi.
Risiko Ionophore
Suatu antibiotik harus diseleksi dari bakteri asal
pangan yang memperoleh resistensi antibiotik……….
Seseorang harus menelan daging dari seekor
hewan yang diobati yang terkontaminasi.……………
Seseorang yang menelan bakteri tersebut harus
menjadi sakit dengan infeksi bakteri………………….
19
Risiko Orthosomycin
• Penggunaan orthosomycin pada hewan penghasil pangan
tidak menimbulkan suatu risiko kepada kesehatan
manusia karena kriteria risiko No. 3 tidak terpenuhi.
Suatu antibiotik harus diseleksi dari bakteri asal
pangan yang memperoleh resistensi antibiotik……….
Seseorang harus menelan daging dari seekor
hewan yang diobati yang terkontaminasi.……………
Seseorang yang menelan bakteri tersebut harus
menjadi sakit dengan infeksi bakteri………………….
20
Tidak ada risiko vs Risiko rendah:
Macrolides
• Penggunaan macrolides pada hewan penghasil pangan
berpotensi kompromi dengan risiko kesehatan manusia;
semua kriteria risiko terpenuhi.
Suatu antibiotik harus diseleksi dari bakteri asal
pangan yang memperoleh resistensi antibiotik……….
Seseorang harus menelan daging dari seekor
hewan yang diobati yang terkontaminasi.……………
Seseorang yang menelan bakteri tersebut harus
menjadi sakit dengan infeksi bakteri………………….
21
Ada kesenjangan pengetahuan utama tentang luasnya
penggunaan antimikroba pada ternak secara global.
Tinjauan tentang penggunaan
antimikroba pada ternak (AMU)
• Sistim surveilans yang memonitor kuantitas antimikroba
yang digunakan pada hewan penghasil pangan relatif
hanya ada di sedikit negara (termasuk Uni Eropa, Amerika
Serikat, Kanada, Jepang, Korea Selatan dan Selandia
Baru).
• Data mengenai penggunaan antimikroba adalah kurang di
daerah dimana produksi pangan meningkat pesat, seperti
China, India atau Brazil.
Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal
Husbandry and Antimicrobial Resistance.
22
• Indonesia belum memiliki data kuantitatif secara nasional
tentang agen antimikroba yang ditujukan untuk penggunaan
pada hewan sesuai dengan templat OIE.
• Indonesia belum membuat suatu laporan nasional
(national report) yang diterbitkan di web untuk agen
antimikroba yang digunakan pada hewan sesuai dengan
templat OIE.
• Survei OIE yang ke-4 pada 2017 menunjukkan 81 negara
(n = 118; 69%) tidak mempublikasikan laporan nasional
secara online. Eropa merupakan satu-satunya wilayah
dimana > 50% laporan nasional negara tersedia di web.
Perlunya peningkatan surveilans AMU
di Indonesia
Sumber: OIE Annual Report on Antimicrobial Agents Intended for Use in Animals.
Fourth Report.
23
Kendala dalam menyampaikan data
kuantitatif agen antimikroba nasional
Kerangka hukum
lemah
Koordinasi/kerjasama
antara otoritas
nasional dan sektor
swasta lemah
Alat IT, dana dan
sumberdaya manusia
lemah
Penegakan
hukum yang tidak
memadai
Situasi yang
menghalangi
monitoring agen
antimikroba
Jumlahnegarayangmelaporkankendala
dalammenyampaikandatakuantitatif
• 35 negara (n = 153; 23%) menyediakan hanya informasi baseline, tanpa
data kuantitatif. Di antaranya 29 negara (n = 35; 83%) menyampaikan
kendala dalam melaporkan data kuantitatif (dibagi menjadi 5 kategori).
24
25
Terima kasih

More Related Content

What's hot

FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...
FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...
FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...Tata Naipospos
 
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...Tata Naipospos
 
Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...
Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...
Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...Tata Naipospos
 
Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...
Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...
Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...Tata Naipospos
 
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...Tata Naipospos
 
Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...
Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...
Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...Tata Naipospos
 
Antibiotic Resistance-Agriculture
Antibiotic Resistance-AgricultureAntibiotic Resistance-Agriculture
Antibiotic Resistance-AgricultureNor Farah Bakhtiar
 
Penggunaan Tanaman Transgenik sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...
Penggunaan Tanaman Transgenik  sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...Penggunaan Tanaman Transgenik  sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...
Penggunaan Tanaman Transgenik sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...Enyrah
 
Sistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuhSistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuhDiva Syachrani
 
Penggunaan antibiotik pada masa nifas
Penggunaan antibiotik pada masa nifasPenggunaan antibiotik pada masa nifas
Penggunaan antibiotik pada masa nifassangarudin
 
Causes of Antibiotic Resistance
Causes of Antibiotic ResistanceCauses of Antibiotic Resistance
Causes of Antibiotic ResistanceNor Farah Bakhtiar
 
Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...
Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...
Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...Tata Naipospos
 
Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...
Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...
Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...Tata Naipospos
 
Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)
Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)
Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)ita wahyu
 
Pengelolaan Hama Terpadu novia anjani
Pengelolaan Hama Terpadu novia anjaniPengelolaan Hama Terpadu novia anjani
Pengelolaan Hama Terpadu novia anjaniNovia Anjani
 
Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...
Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...
Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...Tata Naipospos
 
Kelompok 5 bioteknologi
Kelompok 5 bioteknologiKelompok 5 bioteknologi
Kelompok 5 bioteknologiUNIB
 

What's hot (20)

FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...
FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...
FGD Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Resistensi Antimikroba 2020-2024 - BBLi...
 
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...
 
Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...
Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...
Peran Pengawas Obat Hewan Menghadapi Era Globalisasi - Ditkeswan, Bogor, 25 A...
 
Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...
Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...
Konsep Multisektor Rencana Aksi Nasional Pengendalian Resistensi Antimikroba ...
 
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
 
Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...
Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...
Globalisasi Obat Hewan dalam mendukung One Health dan Perdagangan Dunia - Dit...
 
Antibiotic Resistance-Agriculture
Antibiotic Resistance-AgricultureAntibiotic Resistance-Agriculture
Antibiotic Resistance-Agriculture
 
Penggunaan Tanaman Transgenik sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...
Penggunaan Tanaman Transgenik  sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...Penggunaan Tanaman Transgenik  sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...
Penggunaan Tanaman Transgenik sebagai Bioreaktor dalam pembuatan "edibel vak...
 
Sistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuhSistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuh
 
Penggunaan antibiotik pada masa nifas
Penggunaan antibiotik pada masa nifasPenggunaan antibiotik pada masa nifas
Penggunaan antibiotik pada masa nifas
 
Causes of Antibiotic Resistance
Causes of Antibiotic ResistanceCauses of Antibiotic Resistance
Causes of Antibiotic Resistance
 
Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...
Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...
Perspektif Epidemiologi Kebijakan Bidang Veteriner - Kuliah PPDH FKH IPB, 20 ...
 
Antibiotik
AntibiotikAntibiotik
Antibiotik
 
Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...
Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...
Kompartemen Bebas Penyakit Hewan Menular - Ditkeswan - Presentasi Zoom, 8 Mar...
 
Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)
Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)
Pengendalian Hayati Pada Tanaman Pangan (PADI)
 
Pengelolaan Hama Terpadu novia anjani
Pengelolaan Hama Terpadu novia anjaniPengelolaan Hama Terpadu novia anjani
Pengelolaan Hama Terpadu novia anjani
 
Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...
Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...
Dokumentasi dan Kategorisasi Penggunaan Antimikroba di Sektor Peternakan - CI...
 
Pengendalian hayati
Pengendalian hayatiPengendalian hayati
Pengendalian hayati
 
Kelompok 5 bioteknologi
Kelompok 5 bioteknologiKelompok 5 bioteknologi
Kelompok 5 bioteknologi
 
Pestisida nabati
Pestisida nabatiPestisida nabati
Pestisida nabati
 

Similar to Peternakan Indonesia Pasca Larangan AGP

Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...
Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...
Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...Tata Naipospos
 
Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...
Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...
Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...Tata Naipospos
 
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Tata Naipospos
 
Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...
Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...
Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...Tata Naipospos
 
Memastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptx
Memastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptxMemastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptx
Memastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptxrullyprayoga1
 
Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...
Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...
Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...Tata Naipospos
 
AT Modul 3 kb 4
AT Modul 3 kb 4AT Modul 3 kb 4
AT Modul 3 kb 4PPGhybrid3
 
Studi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di Indonesia
Studi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di IndonesiaStudi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di Indonesia
Studi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di Indonesiamarkovingian
 
Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...
Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...
Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...Tata Naipospos
 
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...Tata Naipospos
 
Penggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptx
Penggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptxPenggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptx
Penggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptxFARMASIGS
 
BIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptx
BIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptxBIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptx
BIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptxMahesaVee
 
Perjalanan program AMR di rumah sakit .pptx
Perjalanan program AMR di rumah sakit .pptxPerjalanan program AMR di rumah sakit .pptx
Perjalanan program AMR di rumah sakit .pptxherisutanto6
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Tata Naipospos
 
Lecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantina
Lecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantinaLecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantina
Lecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantinaAndrew Hutabarat
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Tata Naipospos
 
285751133 ppt-antibiotik
285751133 ppt-antibiotik285751133 ppt-antibiotik
285751133 ppt-antibiotikdaniadrian1
 
Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...
Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...
Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...Tata Naipospos
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaLiana Susanti SMPN 248
 

Similar to Peternakan Indonesia Pasca Larangan AGP (20)

Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...
Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...
Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...
 
Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...
Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...
Mengaitkan Aspek Teknis dan Sosial Dalam Resistensi Antimikroba - FAO-FAVA-IV...
 
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
 
Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...
Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...
Penerapan Konsep 'One Health' di Peternakan dan Pasar Unggas dengan Mengoptim...
 
Memastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptx
Memastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptxMemastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptx
Memastikan Produk Aman dan Halal Dari Peternakan Sampai.pptx
 
Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...
Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...
Calon Dokter Hewan Sebagai Garda Keamanan Pangan - Kegiatan Mahasiswa FKH IPB...
 
AT Modul 3 kb 4
AT Modul 3 kb 4AT Modul 3 kb 4
AT Modul 3 kb 4
 
Studi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di Indonesia
Studi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di IndonesiaStudi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di Indonesia
Studi Pengembangan Kebijakan Pengendalian Resistensi Antimikroba di Indonesia
 
Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...
Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...
Seminar SPS Menghadapi ASEAN Economic Community 2015 - BARANTAN, Bogor, 20 Ma...
 
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
 
Penggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptx
Penggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptxPenggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptx
Penggunaan_Antibiotik_Yang_Bijak.pptx
 
BIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptx
BIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptxBIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptx
BIOTEKNOLOGI regulasi Siska Okta rohana.pptx
 
Keamanan pangan
Keamanan panganKeamanan pangan
Keamanan pangan
 
Perjalanan program AMR di rumah sakit .pptx
Perjalanan program AMR di rumah sakit .pptxPerjalanan program AMR di rumah sakit .pptx
Perjalanan program AMR di rumah sakit .pptx
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
 
Lecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantina
Lecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantinaLecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantina
Lecture 2 kesehatan perlind tanam - ltr blkg karantina
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
 
285751133 ppt-antibiotik
285751133 ppt-antibiotik285751133 ppt-antibiotik
285751133 ppt-antibiotik
 
Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...
Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...
Dialog Nasional Kongres PDHI Ketahanan Pangan Nasional - Kongres PDHI ke-17, ...
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
 

More from Tata Naipospos

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Tata Naipospos
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Tata Naipospos
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Tata Naipospos
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Tata Naipospos
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Tata Naipospos
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Tata Naipospos
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Tata Naipospos
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Tata Naipospos
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Tata Naipospos
 
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Tata Naipospos
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Tata Naipospos
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Tata Naipospos
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023Tata Naipospos
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Tata Naipospos
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Tata Naipospos
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Tata Naipospos
 
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Tata Naipospos
 
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Tata Naipospos
 

More from Tata Naipospos (20)

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
 
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
 
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
 
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
 

Recently uploaded

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumfebrie2
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxmagfira271100
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaBtsDaily
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)ratnawijayanti31
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 

Recently uploaded (11)

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 

Peternakan Indonesia Pasca Larangan AGP

  • 1. PEMBAHASAN “PETERNAKAN INDONESIA PASCA DUA TAHUN PELARANGAN AGP” Drh. Tri Satya Putri Naipospos MPhil PhD Centre for Indonesian Veterinary Analytical Studies Seminar ASOHI “Peternakan Indonesia Pasca 2 Tahun Pelarangan AGP” – Jakarta, 27 Februari 2020
  • 2. 2 Peran antibiotik dan resistensi antimikroba • Antibiotik memainkan peran yang penting dalam kesehatan hewan, kesejahteran hewan dan manajemen produksi. • Antibiotik sejak lama digunakan sebagai agen sub- terapeutik, profilaksis, metafilaktik dan terapeutik di sektor peternakan. • Kemungkinan perpindahan gen-gen resisten antibiotik di antara ternak melalui rantai pangan dan lingkungan adalah suatu ancaman terhadap kesehatan masyarakat. Sumber: Thakur et al., 2019. Strategies to Minimize the Impact of Antibiotic Resistance in Livestock Production System. Int.J.Curr.Microbiol.App.Sci (2019) 8(3): 2293-2310.
  • 3. 3 • Penggunaan antimikroba (antimicrobial) pada hewan penghasil pangan (food-producing animal) meningkat secara cepat, didorong oleh peningkatan permintaan akan protein hewani dan ternak secara global. • Produksi ternak adalah pengguna antibiotik terbesar (70% dari total dunia) • Volume antimikroba yang digunakan pada ternak melampaui yang digunakan untuk pengobatan penyakit pada manusia dan menciptakan tekanan seleksi yang signifikan terhadap evolusi resistensi antimikroba. Peningkatan penggunaan antimikroba Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal Husbandry and Antimicrobial Resistance.
  • 4. 4 • Patogen resisten dan resistensi gen dapat bersirkulasi di antara manusia, hewan, pangan, air dan lingkungan dan ada kesadaran yang lebih besar terhadap hubungan yang mendalam antara kesehatan hewan dan kesehatan manusia. • Perdagangan, perjalanan dan migrasi membawa organisme resisten secara global pada kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan menekankan pada kebutuhan untuk kerjasama antar negara dan sektor untuk mengendalikan penyebaran resistensi antimikroba. Penyebaran resistensi gen dan bakteri resisten Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal Husbandry and Antimicrobial Resistance.
  • 5. 5 Tiga alur utama pelimpahan resistensi gen dan patogen resisten dari hewan penghasil pangan ke populasi manusia 1) Pelepasan bakteri resisten antimikroba ke lingkungan; 2) Penularan resisten melalui rantai pangan; 3) Perolehan strain resisten melalui kontak langsung dengan pangan. Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal Husbandry and Antimicrobial Resistance.
  • 6. 6 • Penggunaan antimikroba pemacu pertumbuhan (antimicrobial growth promoter) mengacu kepada penggunaan antimikroba untuk meningkatkan tingkat kenaikan berat badan dan/atau efisiensi pemanfaatan pakan pada hewan dengan cara lain yang murni nutrisi. • Istilah ini tidak berlaku untuk penggunaan antimikroba untuk tujuan khusus seperti pengobatan, pengendalian, atau pencegahan penyakit menular, bahkan ketika suatu respon pertumbuhan dapat diperoleh. Penggunaan antimikroba pemacu pertumbuhan pada hewan penghasil pangan Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food-producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
  • 7. 7 • Swedia adalah negara pertama di dunia dan Korea Selatan negara pertama di Asia yang menlarang total penggunaan antibiotik pada pakan. • Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Jepang, Hongkong, China dan India membatasi penggunaan antimikroba pada pakan. • Sejak 2017, antibiotik tidak dapat digunakan lagi untuk tujuan penggertak pertumbuhan di seluruh AS. • Berikutnya Bangladesh, Malaysia, dan Indonesia. • Sejumlah negara lain memiliki persyaratan terbatas dengan peresepan untuk menggunakan antibiotik pada hewan penghasil pangan. Di antara negara-negara tersebut, Australia, Brazil dan Ukraine tidak memiliki pembatasan nasional yang resmi. Sejarah pelarangan AGP di dunia Sumber: Salim et al., 2018. Global restriction of using antibiotic growth promoters and alternative strategies in poultry production. Science Progress, 101(1), 52-75.
  • 8. 8 • Untuk mencegah penyakit, ternak seringkali diberikan sejumlah antibiotik yang juga digunakan untuk manusia. • Penggunaan yang ekstensif antibiotik pada dosis rendah untuk pencegahan (profilaksis) dan untuk memaksimalkan produktivitas ternak sebagai AGP dan untuk meningkatkan tingkat pertumbuhan dan produksi daging, susu dan telur sudah dalam tahap yang sangat mengkhawatirkan. • Pada babi dan ayam, antimikroba yang sering digunakan untuk AGP adalah penicilins, third generation of cephalosporins, quinolones, aminoglycoside, polymyxins, dan macrolides. Praktik pemberian AGP Sumber: Responsible Use of Antibiotics and the Role of Functional Feed Additives After AGPs Ban. Special Feature IAHJ.
  • 9. 9 Rekomendasi 1: WHO merekomendasikan pengurangan secara menyeluruh penggunaan seluruh kelas antimikroba yang penting secara medis pada penghasil pangan (food- producing animals). Rekomendasi WHO tentang penggunaan antimikroba yang penting pada hewan penghasil pangan Sumber: Who Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food- producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017. Rekomendasi 2: WHO merekomendasikan pembatasan penggunaan seluruh kelas antimikroba yang penting secara medis dalam memproduksi hewan penghasil pangan (food- producing animals) untuk promosi pertumbuhan. Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food- producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
  • 10. 10 Rekomendasi WHO tentang penggunaan antimikroba yang penting pada hewan penghasil pangan Rekomendasi 3: WHO merekomendasikan pembatasan penggunaan yang komplit seluruh kelas antimikroba yang penting secara medis pada hewan penghasil pangan untuk pencegahan penyakit menular yang belum didiagnosa secara klinis. Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food- producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017.
  • 11. 11 Tumpah tindih antara WHO Critically Important List dengan OIE Veterinary Important List Tumpah tindih dengan OIE Tidak ada tumpang tindih Tumpang tindih dengan OIE sebagai Critically Important Tumpang tindih dengan OIE sebagai Highly Important Tumpang tindih dengan OIE sebagai Important • Banyak antimikroba yang digunakan pada hewan penghasil pangan adalah identik, atau terkait erat, dengan antimikroba yang digunakan pada manusia.
  • 12. 12 Survei OIE tentang penggunaan AGP • Survei OIE pada 2017 menunjukkan bahwa total 110 negara (n = 155; 71%) menjawab tidak menggunakan AGP. • Sisanya 45 negara (n = 155; 29%) melaporkan penggunaan AGP. • Hasil ini menunjukkan peningkatan yang nyata dari survei sebelumnya. Tidak menggunakan AGP Menggunakan AGP
  • 13. 13 • Alternatif terhadap antibiotic growth promoters (AGP) adalah praktik-praktik yang dapat meminimalkan kebutuhan antibiotik dan akhirnya membantu untuk mengurangi kontribusi sektor peternakan terhadap munculnya resistensi antibiotik yaitu: • Adopsi ‘good husbandry practices’ (GHP) and ‘good hygiene practices’ (GHP). • Perbaikan biosekuriti. • Produksi ternak organik. • Praktik manajeman pupuk. • Pengujian residu antibiotik reguler dalam pangan asal hewan. Praktik-praktik yang dapat meminimalkan kebutuhan antibiotik
  • 14. 14 • Pengobatan yang tepat • Pengendalian infeksi • Pengendalian yang ketat terhadap agen antimikroba • Diagnosa dini klinis dan mikrobiologik • Implementasi standar-standar produksi ternak yang ketat. Diperlukan pendekatan manajemen kesehatan hewan yang holistik untuk mengurangi AMR Sumber: Responsible Use of Antibiotics and the Role of Functional Feed Additives After AGPs Ban. Special Feature IAHJ.
  • 15. 15 Rekomendasi 4a: WHO menyarankan antimikroba yang diklasifikasikan sebagai ‘critically important’ untuk kedokteran manusia harus tidak boleh digunakan untuk mengendalikan penyebaran penyakit menular yang didiagnosa secara klinis dalam kelompok hewan penghasil pangan. Rekomendasi WHO tentang penggunaan antimikroba yang penting pada hewan penghasil pangan Sumber: WHO Guidelines on Use of Medically Important Antimicrobials in Food- producing Animals. Geneva: World Health Organization; 2017. Rekomendasi 4b: WHO menyarankan antimikroba yang diklasifikasikan sebagai ‘highest priority critically important’ untuk kedokteran manusia harus tidak boleh digunakan untuk pengobatan hewan penghasil pangan dengan penyakit menular yang didiagnosa secara klinis.
  • 16. 16 Komponen Analisa Risiko Analisa risiko Manajemen risiko Penilain risiko Komunikasi risiko Pelepasan (Release) Dampak (Consequence) Pendedahan (Exposure) Sumber: Dr Shabbir Simjee, 2016. Global Overview on Antibiotic Use Policies in Veterinary Medicine (Presentation).
  • 17. 17 • Suatu antibiotik harus memilih bakteri yang dapat ditularkan dari pangan yang memperoleh resistensi antibiotik dari hewan selama pengobatan. • Pelepasan (Release) • Seseorang harus menelan daging dari seekor hewan yang diobati yang terkontaminasi dengan bakteri yang resisten tersebut. • Pendedahan (Exposure) • Seseorang yang menelan bakteri yang resisten tersebut harus menjadi sakit dengan infeksi bakteri yang tidak dapat diobati secara tepat dengan antibiotik sebagai akibat dari bakteri resisten antibiotik yang berasal dari hewan. • Dampak (Consequence) Proses 3 langkah Analisa Risiko
  • 18. 18 • Penggunaan ionophores pada hewan penghasil pangan tidak menimbulkan suatu risiko kepada kesehatan manusia karena tidak ada kriteria risiko yang terpenuhi. Risiko Ionophore Suatu antibiotik harus diseleksi dari bakteri asal pangan yang memperoleh resistensi antibiotik………. Seseorang harus menelan daging dari seekor hewan yang diobati yang terkontaminasi.…………… Seseorang yang menelan bakteri tersebut harus menjadi sakit dengan infeksi bakteri………………….
  • 19. 19 Risiko Orthosomycin • Penggunaan orthosomycin pada hewan penghasil pangan tidak menimbulkan suatu risiko kepada kesehatan manusia karena kriteria risiko No. 3 tidak terpenuhi. Suatu antibiotik harus diseleksi dari bakteri asal pangan yang memperoleh resistensi antibiotik………. Seseorang harus menelan daging dari seekor hewan yang diobati yang terkontaminasi.…………… Seseorang yang menelan bakteri tersebut harus menjadi sakit dengan infeksi bakteri………………….
  • 20. 20 Tidak ada risiko vs Risiko rendah: Macrolides • Penggunaan macrolides pada hewan penghasil pangan berpotensi kompromi dengan risiko kesehatan manusia; semua kriteria risiko terpenuhi. Suatu antibiotik harus diseleksi dari bakteri asal pangan yang memperoleh resistensi antibiotik………. Seseorang harus menelan daging dari seekor hewan yang diobati yang terkontaminasi.…………… Seseorang yang menelan bakteri tersebut harus menjadi sakit dengan infeksi bakteri………………….
  • 21. 21 Ada kesenjangan pengetahuan utama tentang luasnya penggunaan antimikroba pada ternak secara global. Tinjauan tentang penggunaan antimikroba pada ternak (AMU) • Sistim surveilans yang memonitor kuantitas antimikroba yang digunakan pada hewan penghasil pangan relatif hanya ada di sedikit negara (termasuk Uni Eropa, Amerika Serikat, Kanada, Jepang, Korea Selatan dan Selandia Baru). • Data mengenai penggunaan antimikroba adalah kurang di daerah dimana produksi pangan meningkat pesat, seperti China, India atau Brazil. Sumber: Teillant, 2015. Costs and Benefits of Antimicrobial Use In Livestock. Animal Husbandry and Antimicrobial Resistance.
  • 22. 22 • Indonesia belum memiliki data kuantitatif secara nasional tentang agen antimikroba yang ditujukan untuk penggunaan pada hewan sesuai dengan templat OIE. • Indonesia belum membuat suatu laporan nasional (national report) yang diterbitkan di web untuk agen antimikroba yang digunakan pada hewan sesuai dengan templat OIE. • Survei OIE yang ke-4 pada 2017 menunjukkan 81 negara (n = 118; 69%) tidak mempublikasikan laporan nasional secara online. Eropa merupakan satu-satunya wilayah dimana > 50% laporan nasional negara tersedia di web. Perlunya peningkatan surveilans AMU di Indonesia Sumber: OIE Annual Report on Antimicrobial Agents Intended for Use in Animals. Fourth Report.
  • 23. 23 Kendala dalam menyampaikan data kuantitatif agen antimikroba nasional Kerangka hukum lemah Koordinasi/kerjasama antara otoritas nasional dan sektor swasta lemah Alat IT, dana dan sumberdaya manusia lemah Penegakan hukum yang tidak memadai Situasi yang menghalangi monitoring agen antimikroba Jumlahnegarayangmelaporkankendala dalammenyampaikandatakuantitatif • 35 negara (n = 153; 23%) menyediakan hanya informasi baseline, tanpa data kuantitatif. Di antaranya 29 negara (n = 35; 83%) menyampaikan kendala dalam melaporkan data kuantitatif (dibagi menjadi 5 kategori).
  • 24. 24