Dokumen tersebut membahas tentang teknik analisis data dan pengujian hipotesis dalam penelitian. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain: (1) teknik analisis data harus sesuai dengan tujuan, sampel, dan jenis data penelitian, (2) langkah-langkah pengujian hipotesis meliputi rumusan hipotesis statistik, penentuan taraf signifikansi, pengumpulan data, pemilihan uji statistik, penetapan daerah kritis, per
2. TEKNIK ANALISIS DATA
Untuk memilih teknik analisis data yang relevan,
peneliti perlu mempertimbangkan hal-hal berikut ini.
Teknik apakah yang paling sesuai digunakan untuk
membantu pemecahan masalah penelitian?
Bagaimanakah dan dengan standar apakah
kesimpulan akan ditarik?
Data dan informasi apa sajakah yang perlu
dilaporkan?
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 2
M. Jainuri,M.Pd
3. TEKNIK ANALISIS DATA
Teknik dan prosedur analisis data yang digunakan
harus disesuaikan dengan:
tujuan penelitian
Besarnya sampel
Jenis data yang dianalisis
Selain ketiga hal di atas, untuk penelitian
kuantitatif untuk menguji hipotesis peneliti juga
mempertimbangkan uji persyaratan pengujian.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 3
M. Jainuri,M.Pd
4. CopyRight@M.Jainuri
PENGUJIAN HIPOTESIS
Peneliti melaporkan tahapan analisis data yang dilakukan untuk
pengujian hipotesis, kriteria pengujian, serta interpretasi hasil
analisis. Selanjutnya, menyajikan simpulan secara sistematis
sehingga mudah dipahami pembaca. Hal-hal yang perlu
diperhatikan:
Penegasan kembali rumusan hipotesis yang diuji, baik secara
verbal maupun secara notasi statistik,
Pernyataan tentang teknik statistik yang digunakan di setiap
tahapan dan taraf signifikansi yang digunakan,
Pengolahan data dengan statistik,
Penyajian hasil analisis secara runtut,
Penarikan kesimpulan disajikan secara naratif sehingga mudah
dipahami.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 4
M. Jainuri, M.Pd
5. CopyRight@M.Jainuri
Langkah-langkah Pengujian Hipotesis :
Menurut Harun Al Rasyid (2004 : 4) langkah-
langkah pengujian hipotesis secara umum adalah:
1. Nyatakan hipotesis statistik (H0 dan H1/Ha)
yang sesuai dengan hipotesis penelitian yang
diajukan.
2. Menentukan taraf nyata/keberartian α (level of
significance α)
3. Kumpulkan data melalui sampel peluang
(probability sample/random sample)
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 5
M. Jainuri, M.Pd
6. CopyRight@M.Jainuri
Langkah-langkah Pengujian Hipotesis :
Menurut Harun Al Rasyid
4. Gunakan uji statistik yang tepat.
5. Tentukan titik kritis dan daerah kritis (daerah
penolakan) H0
6. Hitung nilai uji statistik berdasarkan data yang
dikumpulkan. Perhatikan apakah nilai hitung uji
statistik jatuh di daerah penerimaan atau daerah
penolakan.
7. Membandingkan hasil perhitungan penelitian dengan
tabel statistik
8. Berikan kesimpulan statistik (statistic conclusion).
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 6
M. Jainuri, M.Pd
8. Judul penelitian:
Pengaruh Model Learning Cycle terhadap
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis
Siswa Kelas VIII SMP 212 Merangin Tahun
Pelajaran 2014/2015.
Variabel:
Independent : model learning cycle
model konvensional
Dependent : kemampuan pemecahan masalah
matematis
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 8
M. Jainuri,M.Pd
9. Rumusan masalah :
Penelitian metode eksperimen maka rumusan masalah
penelitian adalah: apakah kemampuan pemecahan
masalah matematis siswa yang mengikuti pembelajaran
model learning cycle lebih baik dari siswa yang mengikuti
pembelajaran konvensional pada kelas VIII SMP 212
Merangin Tahun Pelajaran 2014/2015?
Note:
Pengaruh yang dimaksud adalah efek faktor yang
diterapkan/ perlakuan/ treatment didasarkan atas model
yang diteliti/ diterapkan.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 9
M. Jainuri,M.Pd
10. Tujuan Penelitian:
Untuk mendeskripsikan kemampuan
pemecahan masalah matematis siswa yang
mengikuti pembelajaran model learning cycle
lebih baik dari siswa yang mengikuti
pembelajaran konvensional pada kelas VIII
SMP 212 Merangin Tahun Pelajaran
2014/2015.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 10
M. Jainuri,M.Pd
11. HipotesisPenelitian:
Ho : Kemampuan pemecahanmasalah matematissiswa yang
mengikutipembelajaranmodel learningcycle tidak lebih baik
atau sama dengan darisiswa yang mengikutipembelajaran
konvensionalpada kelasVIII SMP 212 MeranginTahun
Pelajaran2014/2015.
H1 : Kemampuan pemecahanmasalah matematissiswa yang
mengikutipembelajaranmodel learningcycle lebih baik dari
siswa yang mengikutipembelajarankonvensionalpada kelas
VIII SMP 212 MeranginTahunPelajaran2014/2015.
HipotesisStatistik:
Ho : μ1 ≤ μ2
Ho : μ1 > μ2
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 11
M. Jainuri,M.Pd
12. 1. Uji persyaratan analisis:
Normalitas : Kolmogorov-Smirnov
Homogenitas : Levene Test
2. Uji hipotesis menggunakan uji – t.
(asumsi: normal dan homogen)
Analisis dibantu software IBM SPSS 22
For Windows
Teknik Analisis Data
M. Jainuri,M.Pd
13. Uji normalitas data kemampuan pemecahan
masalah matematis:
Pengujian Persyaratan Analisis
Kelas Sig α Keterangan
Eksperimen 0,119 0,05 Normal
Kontrol 0,063 0,05 Normal
M. Jainuri,M.Pd
14. Uji homogenitas variansi kemampuan pemecahan
masalah matematis:
Pengujian Persyaratan Analisis
No. Kelas Sig α Kriteria
1 Eksperimen
0,854 0,05 Homogen
2 Kontrol
M. Jainuri,M.Pd
15. Hipotesis
Berdasarkan perhitungan dengan uji – t diperoleh thitung = 2,716 untuk α =
0,05 dan dk = 67 diperoleh ttabel = 1,668. Karena thitung > ttabel maka
hipotesis nol ditolak dan hipotesis kerja diterima, dapat
disimpulkankan bahwa kemampuan pemecahan masalah
matematis siswa yang mengikuti pembelajaran Learning Cycle
lebih baik dari siswa yang mengikuti pembelajaran
konvensional pada kelas VIII SMP 212 Merangin TA. 2014/2015.
Pengujian Hipotesis
Kelas N Mean thitung ttabel
Eksperimen 34 70,29
2,716 1,668
Kontrol 35 61,89
M. Jainuri,M.Pd
17. Contoh Pengujian Hipotesis
Judul :
Pengaruh Sikap dan Tingkat Intelegensi terhadap
Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMA Abu-
Abu Tahun 2012.
Variabel :
Pada judul tersebut variabelnya adalah :
X1 = Sikap
X2 = Tingkat Intelegensi
Y = Hasil Belajar
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 17
M. Jainuri, M.Pd
19. Contoh Pengujian Hipotesis
Rumusan masalah :
Karena merupakan penelitian korelasional maka
penelitian difokuskan pada :
1. Adakah pengaruh yang signifikan antara
sikap dengan hasil belajar matematika siswa
kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
2. Adakah pengaruh yang signifikan antara
tingkat intelegensi dengan hasil belajar
matematika siswa kelas X SMA Abu-Abu
tahun 2012 ?
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 19
20. Contoh Pengujian Hipotesis
Rumusan masalah :
3. Adakah pengaruh yang signifikan antara
sikap belajar dengan tingkat intelegensi
siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
4. Adakah pengaruh yang signifikan antara
sikap belajar dan tingkat intelegensi secara
bersama-sama terhadap hasil belajar
matematika siswa kelas X SMA Abu-Abu
tahun 2012 ?
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 20
21. Contoh Pengujian Hipotesis
Tujuan Penelitian :
1. Untuk mendeskripsikan pengaruh yang
signifikan antara sikap dengan hasil belajar
matematika siswa kelas X SMA Abu-Abu
tahun 2012.
2. Untuk mendeskripsikan pengaruh yang
signifikan antara tingkat intelegensi dengan
hasil belajar matematika siswa kelas X SMA
Abu-Abu tahun 2012.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 21
22. Contoh Pengujian Hipotesis
Tujuan Penelitian :
3. Untuk mendeskripsikan pengaruh yang
signifikan antara sikap belajar dengan tingkat
intelegensi siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun
2012 ?
4. Untuk mendeskripsikan pengaruh yang
signifikan antara sikap belajar dan tingkat
intelegensi terhadap hasil belajar matematika
siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 22
23. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(1)
Ho : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara
sikap dengan hasil belajar matematika
siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012.
H1 : Ada pengaruh yang signifikan antara sikap
dengan hasil belajar matematika siswa kelas
X SMA Abu-Abu tahun 2012.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 23
24. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(2)
Ho : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara
tingkat intelegensi dengan hasil belajar
matematika siswa kelas X SMA Abu-Abu
tahun 2012.
H1 : Ada pengaruh yang signifikan antara
tingkat intelegensi dengan hasil belajar
matematika siswa kelas X SMA Abu-Abu
tahun 2012.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 24
25. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(3)
Ho : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara
sikap dengan tingkat intelegensi siswa kelas
X SMA Abu-Abu tahun 2012.
H1 : Ada pengaruh yang signifikan antara sikap
dengan tingkat intelegensi siswa kelas X
SMA Abu-Abu tahun 2012.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 25
26. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(4)
Ho : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara
sikap dan tingkat intelegensi terhadap hasil
belajar matematika siswa kelas X SMA Abu-
Abu tahun 2012.
H1 : Ada pengaruh yang signifikan antara sikap
dan tingkat intelegensi terhadap hasil
belajar matematika siswa kelas X SMA Abu-
Abu tahun 2012.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 26
27. Contoh Pengujian Hipotesis
Populasi dan Sampel :
Populasi pada penelitian ini adalah
siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun
2012. Misalkan terdiri dari 4 kelas dan
jumlah seluruh siswa 150 orang.
Ukuran (size) sampel ditentukan
menggunakan rumus Taro Yamane
(Riduwan, 2006:249)
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 27
28. Contoh Pengujian Hipotesis
Ket :
n = Jumlah sampel
N = Jumlah Populasi
d2 = Presisi yang ditetapkan
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 28
1N.d
N
n 2
29. Contoh Pengujian Hipotesis
Dengan presisi 10% maka sampel = 60 siswa.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 29
1150.(0,1)
150
n 2
1150.(0,01)
150
n
60
2,5
150
n
30. Contoh Pengujian Hipotesis
Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data:
1. Teknik angket atau kuesioner untuk memperoleh
data mengenai sikap belajar. Instrumen :
angket/kuesioner.
2. Teknik tes digunakan untuk memperoleh data
tentang tingkat intelegensi. Instrumen: soal-soal tes.
3. Tes/dokumentasi, digunakan untuk memperoleh
data tentang hasil belajar matematika. Isntrumen :
dokumen ulangan harian/ujian semester/nilai rapor
dll.
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 30
31. Contoh Pengujian Hipotesis
Teknik Analisis Data:
1. Korelasi Product-Moment
2. Uji-t untuk signifikansi
3. Kofisien Determinasi/Penentu (KP)
4. Korelasi ganda
5. Uji-F untuk signifikansi korelasi ganda
6. Regresi linear sederhana
7. Regresi linear ganda
8. Uji signifikanis regresi linear ganda
Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis 31