Sim,min sururi anfusina, hapzi ali, jenis jenis sistem informasi dan manfaat pengendalian internal serta implementasi pada pt rayas, universitas mercu buana,2018
1. SISTEM INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL
(SI – PI)
Jenis- Jenis Sistem Informasi dan Manfaat Sistem Informasi dalam pengendalian
Internal beserta Implementasi pada PT. RAYAS TRIPUTRA SEJATI
Dosen :
Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Dibuat oleh :
Min Sururi Anfusina
(55517120053)
2. A. Pengertian Sistem
1. Sistem menurut (Jogiyanto,2005) adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-
prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan
suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
2. Sistem Menurut( Purnama, 2006) dalam (Suryati, 2010) adalah Kumpulan elemen-
elemen yang saling berkaitan dan menangani pemrosesan masukan atau inputan
sehingga menghasilakan keluaran yang diinginkan.
3. Sistem adalah bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk
mencapai beberapa sasaran atau maksud. Secara garis besar ada dua kelompok
pendekatan sistem, yaitu Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen-
elemen atau kelompoknya didefinisikan sebagai Suatu jaringan kerja dari
prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu aturan tertentu. (Ladjamudin,
2005) dalam( Alex Fahrudin et al, 2011)
Penjelasan sistem dari definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem
adalah sebuah elemen yang saling berhubungan dan terkait satu sama lain, yang
memiliki mkasud dan tujuan tertentu.
B. Pengertian Sistem Informasi
1. Sistem Informasi menurut (Abdul Kadir, 2003) adalah kerangka kerja yang
mengkoordinasikan sumber daya (manusia, computer) untuk mengubah masukan
(input) menjadi keluaran (informasi),guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan.
2. Menurut Jogiyanto (2005;11) sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian
mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi
yang menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan
3. Menurut (Jogiyanto,1998 dalam (Suryati 2010) sistem Informasi adalah Data yang
diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya.
C. Komponen Sistem informasi
1. Perangkat Keras (Hardware), mencakup peranti-peranti fisik seperti monitor dan
printer
2. Perangkat Lunak (Software) atau program
3. Prosedur
4. Pengguna
5. Database
D. Jenis-jenis sistem informasi
Sistem Pendukung Informasi berperan dalam bisnis adalah untuk mencapai proses
transaksi bisnis secara efisien mengendalikan proses industrial mendukung
komunikasi dan kerjasama perusahaan serta database perusahaan
a. Sistem pendukung informasi terbagi menjadi 3 sistem yaitu
1. Sistem pemrosesan transaksi yaitu memproses data yang dihasilkan dari
transaksi bisnis
2. Sistem pengendalian proses mengawasi dan mengendalikan berbagai proses
industrial
3. 3. Sistem kerjasama perusahaan adalah mendukung komunikasi dan kerja sama
tim kelompok kerja dan perushaan.
b. Sistem Pendukung manajemen
Ketika aplikasi sistem informasi berfokus pada penyajian informasi dan dukungan
untuk pengambilan keputusan yang efektif oleh para manajer, aplikasi sistem
tersebut disebut sebagai sistem pendukung manajemen. Jenis utama sistem
informasi mendukung berbagai tanggung jawab adalah sebagai berikut
1. Sistem Informasi manajemen merupakan metode formal yang menyediakan
informasi yang akurat dan tepat waktu kepada manajemen untuk
mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat organisasi dapat
melakukan fungsi perencanaan, operasi secara efektif dan pengendalian
(stoner,1996)
2. Sistem pendukung keputusan (Decision SupportSystem –DSS) adalah
memberikan dukungan interaktif khusus untuk proses pengambilan keputusan
para manajer dan praktisi bisnis lainnya.
3. Sistem informasi Eksekutif (Excutive information System EIS) adalah
memberi informasi penting dari SIM, DSS dan sumber lainnya yang dibentuk
sesuai kebutuhan informasi para eksekutif.
E. Tujuan dan Manfaat sistem informasi dalam pengendalian
Menurut Arens et al (2008:412) Pengendalian intern adalah proses yang dirancang
untuk memberikan kepastian yang layak mengenai pencapaian tujuan manajemen
tentang reliabilitas pelaporan keuangan, efektivitas dan efisiensi operasi, dan
kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku.
Berikut adalah tujuan pengendalian internal menurut (Romney dan Steinbart, 2010)
dalam (Mega, 2012)
1. Menjaga asset dengan mencegah atau mendeteksi asset dari adanya pembelian,
penggunaan, dan pelepasan asset yang tidak terotorisasi
2. Mempertahankn laporan yang cukup memadai dan akurat
3. Menyediakan informasi yang akurat dan dapat dipercaya
4. Memastikan bahwa laporan keuangan sesui dengan standar yang berlaku
umum
5. Mengembangkan efisiensi operasional perusahaan dengan cara memastikan
penerimaan dan pengeluaran perusahaan telah sesuai dengan otoritas yang
dimiliki oleh pihak manajemen dan direktur.
6. Memastikan kebijakan manajerial telah dilakukan oleh semua pegawai
perusahaan
7. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan hukum.
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari sebuah sistem informasi adalah
sebagai berikut:
1. Mempermudah dam mempercepat kegiatan penyampaian informasi dari
setiap sub bagian internal ke bagian lainnya
2. Meminimalisir kesalaahn karena pembatasan otoritas tiap bagian
3. Memudahkan mengendalikan tiap aktivitas operasional perusahaan.
4. Memudahkan manajemen untuk mengarahkan organisasi mencapai tujuan .
5. Melindungi harta organisasi dari tindak kecurangan.
4. F. Implementasi sistem operasi di PT. Rayas Triputra Sejati
PT Rayas Triputra Sejati adalah perusahaan yang bergerak dibidang importir mesin
pabrik, berikut merupkn sistem informasi yang di bangun di PT. Ryas Triputra Sejati.
1. Sistem Pendukung Informasi
a. Sistem Pemrosesan Transaksi
Sistem pemrosesan transaksi di PT. Rayas meliputi pencatatan atas
transaksi pembelian barang dagang impor dan penjualan barang dagang
yang terekam melalui software akuntansi accurate. Alur kerja yng di awali
dari permintaan barang dari bagian gudang kemudian di setujui oleh
Manajer kemudian daftar permintaan barang tersebut di kirim ke bagian
purchasing untuk dilakukan proses pembelian, kemudian bagian
purchasing mengajukan pembayran barang kepada bagian accounting yang
sebelumnya telah di setujui nominalnya oleh manjajer. Setelah barang
sampai gudang kemudian dilakukan pengiriman barang dan dikirimkan
tagihan kepada pelanggan.
b. Sistem Pengendalian Proses
Pengendalian proses pada pembelian barang rentan dalam kecurangan
harga, untuk itu dalam proses pembelian barang dagang diajukan bagian
purchasing ke manajer lalu di setujui oleh manajer dan dilakukan
pembayaran melalui accounting dengan pembayaran transfer i-bankiing
dengan bukti invoice, form pengajuan.
c. Sistem Kerjasama Perusahaan
Proses kerja sama tim dibangun melalui media email dan grup chat yang
seluruh list chat terekam dalam web perusahaan.
2. Sistem Pendukung Manajemen
a. Sistem Informasi Manajemen
Manajer penjualan mengetahui tren penjualan melalui laporan penjualan
yang di sajikan per minggu dan Jumlah sales order yang diterima
b. Sistem pendukung Keputusan
Manajer penjualan menilai tingkat minat customer terhadap barang melalui
jumlah kunjungan yang masuk ke web perusahaan
c. Sistem informasi Eksekutif
Direktur perusahaan dapat memantau kegiatan dan segala transaksi
perusahaan serta laporan keuangan dengan waktu dan tempat yang tidak
terbatas dengan jaringan internet menggunakan Accurate Dashboard
melalui smarthphone.
5. Sumber:
1. Ali, Hapzi, 2018. Modul Sistem Informasi & Pengendalian Internal. Mercu Buana, (10 Maret
2018, Jam 21.00)
2. Abdul Kadir.2003, Konsep Elemen Dasar Sistem Andi : Yogyakarta
3. Arens, Alvin A. et al. 2008. Auditing dan Jasa Assurance: Pendekatan Terintegrasi. Jilid Satu.
Edisi Kedua belas Jakarta: Erlangga
4. Fahrudin, Alex, Bambang Eka Purnamana, Berliana Kusuma Riasti. 2011. Pembangunan
Sistem Informasi Layanan Haji Berbsis Web Pada Kelompok Bimbingan Ibadah haji Ar
Rohman Mabrur Kudus . Jurnal Fakultas Informatik Surakarta Vol 3 no1
5. Jogiyanto. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Andi : Yogyakarta
6. Seftikawati, Mega 2012. Analisis peranan sistem informasi Akuntansi penggajian dan
Pengupahan dalam mendukung ketepatan hasil perhitungan balas jasa untuk pegawai (Studi
kasus pada kantor pusat PT ANTAM) Skripsi Universitas indonesia 2012
7. Suryatin, dan Bambang Eka, 2010. Pembangunan sistem Informasi pendataan rakyat miskin
untuk Program Beras Miskin (Raskin) Pada Desa Mantren Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Pacitan, Jurnal Fakultas Teknologi Informatika Universitas Surakarta.