Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, definisi sistem informasi, tinjauan sia, sistem pengolahan transaksi dan sistem perencanaan perusahaan di perusahaan travel, universitas mercubuana, 2018
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, definisi sistem informasi, tinjauan sia, sistem pengolahan transaksi dan sistem perencanaan perusahaan di perusahaan travel, universitas mercubuana, 2018
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SEMESTER 2, PRODI D3 AKUNTANSI
Similar to Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, definisi sistem informasi, tinjauan sia, sistem pengolahan transaksi dan sistem perencanaan perusahaan di perusahaan travel, universitas mercubuana, 2018
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...Adi Kurniawan R
Similar to Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, definisi sistem informasi, tinjauan sia, sistem pengolahan transaksi dan sistem perencanaan perusahaan di perusahaan travel, universitas mercubuana, 2018 (20)
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, definisi sistem informasi, tinjauan sia, sistem pengolahan transaksi dan sistem perencanaan perusahaan di perusahaan travel, universitas mercubuana, 2018
1. SISTEM INFORMASI PENGENDALIAN INTERNAL
DEFINISI SISTEM INFORMASI, TINJAUAN SIA, SISTEM PENGOLAHAN
TRANSAKSI DAN SISTEM PERENCANAAN PERUSAHAAN DI PERUSAHAAN
TRAVEL
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Nurul Hidayati Yuliani (55517120018)
MAGISTER AKUNTANSI
PROGRAM PASCASARJANA (S2)
UNIVERSITAS MERCUBUANA
2018
2. Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan SIA dan
Sistem pengolahan Transaksi dan Sistem perencanaan Perusahaan serta Implementasi
Sistem Informasi Akuntasi Pada Perusahaan Travel
Sistem Informasi
Pengertian sistem informasi menurut John F. Nash Sistem Informasi adalah kombinasi dari
manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang bermaksud
menata jaringan komunikasi yang penting, proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin,
membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan dasar pengambilan
keputusan yang tepat
Pengertian sistem informasi menurut Henry Lucas Sistem Informasi adalah suatu kegiatan
dariprosedurprosedur yang diorganisasikan, bilamana dieksekusi akan menyediakan
informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam.1
Menurut Mc Leod system informasi merupakan system yang mempunyai kemampuan untuk
mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media untuk
menampilkan informasi.
Komponen system informasi
Menurut Hapzi2
, sistem Informasi mempunyai enam buah komponen atau disebut juga
dengan blok bangunan (building block), yaitu:
1. Komponen input
2. Komponen model
3. Komponen output atau komponen keluaran
4. Komponen teknologi
5. Komponen basis data
6. Komponen kontrol atau komponen pengendalian
Komponen input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi. Komponen model
kombinasi prosedur,logika,dan model matematika yang memproses data yang tersimpan di
basis data dengan cara yang sudah di tentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
Komponen output merupakan output informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang
berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem. Komponen
teknologi merupakan alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk menerima
1
scdc.binus
2
Hapzi, 2018
3. innput, menjalankan model, minyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan
output dan memantu pengendalian sistem. Komponen basis data merupakan kumpulan data
yang saling berhubungan yang tersimpan didlm komputer denganmenggunakan softwre
database. Komponen kontrol pengendalian yang dirancang untuk menanggulangi gagguan
terhadapsistem informasi.
Karakter Sistem informasi
1. Sistem informsi memiliki komponen yang berupa subsistem yang merupakan elemen-
elemen yang lebih kecil yang membentuk sistem informasi tersebut misalnya bagian input,
proses, output. Contoh input adalah salesman memasukan data penjualan bulan ini, maka
disana terdapat manusia yang melakukan pekerjaan input dengan menggunakan hardware
keyboard dan menggunakan interface sebuah aplikasi laporan penjualan yang sudah di
sediakan oleh sistem informasi tersebut.
2. Ruang lingkup sistem informasi yaitu rung lingkup yang ditentukan dari awal
pembuatan yang meupakan garis batas lingkup kerja sistem tersebut sehingga sistem
informasi tersebut tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya.
3. Tujuan sistem informasi adalah hal pokok yang harus ditentukan dan dicapai dengan
menggunakan sistem informasi tersebut, sebuah informasi dianggap berhasil apabila dapat
mencapai tujuan tersebut.
4. Lingkungan sistem informasi yaitu sesuatu yang berada diluar ruang lingkup sistemm
informasi yang dapat mempengaruhi sistem informasi, hal ini urut dipertimbangkan pada saat
perencanaann sistem informasi. Sisistem informasi dikembangkan untuk tujuan yang
berbeda-beda, tergantung pada kebutuhan bisnis.3
Sistem Informasi Akuntansi
Pengertian sistem informasi dan sistem akuntansi
4
Winarno (2006) menyatakan bahwa sistem merupakan kumpulan elemen yang saling
bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem memerlukan sumber daya yang akan
diperlukan untuk mengubah input menjadi output. Sumber daya meliputi berbagai bentuk,
dari mesin otomatis hingga sinar matahari, tergantung bentuk sistemnya. Winarno (2006)
menyatakan bahwa informasi merupakan data yang sudah diolah, sehingga berguna untuk
mengambil keputusan. Dengan kata lain, informasi adalah fakta yang mempunyai arti dan
berguna untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi berbeda dengan data, karena informasi
3
scdc.binus,2018
4
Nena, 2013
4. merupakan hasil akhir atau keluaran suatu sistem informasi. Sedangkan data merupakan
bahan yang akan diolah oleh sistem informasi. Data dapat berupa angka, tulisan, gambar dan
bahkan simbol.
Winarno (2006) menjelaskan, sistem akuntansi adalah seperangkat catatan, prosedur dan
peralatan yang secara rutin berhubungan dengan peristiwa yang mempengaruhi prestasi dan
posisi keuangan suatu organisasi. Sistem akuntansi memusatkan perhatian pada transaksi
yang berulang (repetitif) dan jumlahnya material. Transaksi-transaksi ini dapat
dikelompokkan ke dalam 4 (empat) kelompok besar, yaitu:
1. Pembayaran kas.
2. Penerimaan kas.
3. Pembelian (produk dan jasa, termasuk gaji karyawan).
4. Penjualan (produk dan jasa).
Sistem Informasi Akuntansi sendiri dapat didefinisikan sebagai system informasi yang
merubah data transaksi bisnis menjadi informasi keuangan yang berguna bagi pemakainya.5
Sistem Informasi akuntansi bias juga didefinisikan suatu system yang mengumpulkan,
mencatat, menyimpan, dan mengolah data untuk menghasilkan informasi bagi pengambil
keputusan.
Komponen dalam Sistem Informasi Akuntansi :
1. Orang yang menggunakan system
2. Prosedur dan instruksi yang digunakan untuk mengumpulkan, memproses, dan
menyimpan data
3. Data mengenai organisasi dan aktivitras bisnisnya
4. Perngkat lunak yang digunakan untuk mengolah data
5. Infrastruktur teknologi informasi, meliputi computer, perngkat peripheral, dan
perangkat jaringan komunikasi yang digunakan dalam SIA
6. Pengendalian internal dan pengukuran keamanan yang menyimpan data SIA.
Dari ke enam kompunen tersebut memungkinkan SIA untuk memenuhi tiga fungsi bisnis
penting sebagai berikut :
1. Mengumpulkan dan menyimpan data mengenai aktifitas, sumber daya, dan personel
organisasi.
2. Mengubah data menjadi informasi sehingga manajemen dapat merencanakan,
mengeksekusi, mengendalikan, dan mengevaluasi aktivitas, sumber daya, dan personel.
5
Hapzi,2018
5. 3. Memberikan pengendalian yang memadai untuk mengamankan asset dan data
organisasi.
Peranan SIA dalam menambah nilai untuk organisasi
SIA yang didesain dengan baik, dapat menambah nilai untuk organisasi dengan :
1. Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk atau jasa.
2. Meningkatkan efisiensi.
3. Berbagai pengetahuan.
4. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas rantai pasokannya.
5. Meningkatkan struktur pengendalian internal.
6. Meningkatkan pengendalian internal.
Faktor- faktor yang mempengaruhi desain SIA6
Gambar 1
6
Marshall,2015
Budaya
organisasi
Strategi
bisnis
SIA
Teknologi
informasi
6. Gambar 2
Sistem Informasi Akuntansi7
Gambar 3
7
Hapzi,2018
Proses Aplikasi SIA
pemakai
Sumber data
Pengumpulan data
Umpan balik Penghasil informasi
Pemrosesan data Manajemen database
Pengolahan
Pesanan
Penjualan
Penagihan
Analisis
Penjualan
Piutang Penerimaan
Kas
Utang Pengeluaran
Kas
Buku
Besar
Pelaporan
Keuangan
Pembelian
Pemrosesan
Sediaan
Sistem Pemrosesan Transaksi
Pengeluaran dan Penerimaan Kas
Sistem Pemrosesan
Transaksi Penjualan
Sistem Pemrosesan
Transaksi Pembelian
Sistem Pelaporan
dan
Pemrosesan
Buku Besar
Pembayaran
Gaji
Pencatatan
Kehadiran
Sistem Pemrosesan
Transaksi Penggajian
7. Pemrosesan Transaksi
Siklus Pengolahan Data8
Gambar 4
Definisi Transaksi Keuangan9
Transaksi keuangan dalam perusahaan terjadi dikarenakan aktivitas yang berhubungan
dengan pihak luar perusahaan dalam pertukaran ekonomi dengan pihak-pihak eksternal
tersebut saat penjualan barang dan jasa, pembelian persediaan, pembebanan kewajiban
keuangan dan penerimaan kas dari pelanggan.
Transaksi keuangan tersebut harus dikontrol untuk mengendalikan terjadinya perlakuan yang
tidak bertanggung jawab dari divisi masing-masing.
Siklus Akuntansi
Siklus akuntansi adalah proses pencatatan akuntansi dari seluruh transaksi (aktivitas
perusahaan) mulai dari transaksi awal (penerimaan dan pengeluaran uang secara tunai atau
kredit), pencatatan buku besar (posting), menyusun neraca saldo, ayat jurnal penyesiaan
sampai penyusunan laporan keuangan.
8
Marshall,2015
9
Yananto,2018
Penyimpanan data
Pengolahan dataInput data Output informasi
8. Siklus Akuntansi
Gambar 5
Siklus akuntansi terdiri dari dua bagian yang saling terkait antara lain: tahap pencatatan dan
tahap pelaporan.
Tahap Pencatatan
a. Melakukan transaksi (aktivitas). Analisis atau dokumen aktivitas binis menjadi dasar
untuk pencatatan awal setiap transaksi.
b. Mencatat transaksi dalam jurnal. Berdasarkan dokumen pendukung, transaksi dicatat
dengan menggunakan ayat atau entri jurnal secara kronologis pada awal setiap
transaksi.
c. Memindah bukukan (posting) transaksi kedalam buku besar (ledger). Transaksi yang
telah dikelompokkan dan dicatat pada jurnal diposting pada akun – akun yang sesuai dengan
buku besar (general ledger) dan apabila diperlukan pada buku tambahan atau buku pembantu
(subsidiary ledger).
9. Tahap Pelaporan
a. Menyiapkan neraca saldo atau neraca percobaan (trial balance) atas akun–akun
dibuku besar.
Neraca saldo berisi daftar setiap akun pada buku besar bersama saldo debit dan kreditnya.
b. Mencatat jurnal penyesuaian.
Sebelum laporan keuangan disiapkan, semua informasi relevan yang belum tercatat harus
diidentifikasi dan dibuatkan penyesuaian yang tepat.
c. Menyiapkan laporan keuangan.
Laporan ini merupakan ikhtisar hasil operasi dari aktivitas perusahaan dan menunjukkan
posisi keuangan serta arus kas yang disiapkan berdasarkan informasi yang terdiri dari akun
yang telah disajikan.
d. Menutup akun nominal.
Saldo-saldo akun nominal (sementara) ditutup ke akun laba ditahan. Proses penutupan ini
mengakibatkan akun nominal bersaldo nol (0) pada awal periode berikutnya.
e. Menyiapkan neraca saldo setelah penutupan atau neraca penutup (post closing trial
balance) untuk memastikan kesamaan atau keseimbangan debit dan kredit setelah jurnal
penyesuaian dan jurnal penutup diposting.
Dokumentasi Transaksi
Dokumen-dokumen transaksi merupakan tahap awal dari siklus akuntansi. Semua pencatatan
harus ada bukti yang jelas sebagai sumber bukti pencatatan selama proses penyusunan
laporan keuangan yang berasal dari internal (pihak perusahaan yang menyusun laporan
keuangan) maupun dari eksternal (pihak luar yang berhubungan dengan transaksi dan
dokumen).
Sebuah dokumen menyediakan bukti dari peristiwa ekonomi dan dapat digunakan untuk
memulai pemrosesan transaksi. Sebagian dokumen merupakan merupakan hasil dari
pemrosesan transaksi.
Jenis Dokumen
• Dokumen sumber.
Peristiwa-peristiwa ekonomi menimbulkan dokumen-dokumen yang diciptakan pada awal
transaksi. Dokumen ini digunakan untuk menangkap dan menformulasikan data transaksi
yang diperlukan untuk memproses siklus transaksi.
10. • Dokumen Produk.
Adalah hasil transaksi pemrosesan, bukan dokumen yang memicu mekamisme proses.
• Dokumen turn around adalah dokumen produk dari satu sistem yang menjadi
dokumen dari sistem lainnya.
Sumber Bukti Transaksi
a. Bukti Kas Masuk,
Bukti kas masuk adalah tanda bukti bahwa perusahaan telah menerima uang secara tunai
(cash), transaksi ini terjadi karena penjualan tunai maupun penagihan piutang usaha dan
pendapatan bunga.
b. Bukti Kas Keluar,
Bukti kas keluar adalah tanda bukti bahwa perusahaan telah mengeluarkan uang tunai, seperti
pembelian peralatan, asset tetap, pembayaran hutang, pembayaran gaji atau pengeluaran-
pengeluaran yang lainnya dilakukan secara tunai.
c. Memo,
Memo adalah bukti pencatatan antar departemen/ divisi dari pimpinan seperti manager
dengan departemen yang ada di lingkungan perusahaan. Memo ini berisikan departemen
pembuat memo, nama, tujuan dan isi yang sifatnya sementara sebelum adanya realisasi dari
memo tersebut.
Jurnal
• Jurnal merupakan pencatatan transaksi secara kronologis.
• Ketika semua fakta yang relevan tentang transaksi diketahui, peristiwa dicatat dalan
sebuah jurnal dalam urutan kronologis.
• Setiap transaksi memerlukan ayat jurnal terpisah, mencerminkan akun-akun yang
dipengaruhi dan jumlah yang akan didebit dan dikredit.
Jenis Jurnal
• Jurnal khusus.
Digunakan untuk mencatat kelas transaksi spesifik yang muncul dalam volume tinggi.
• Jurnal umum.
• Untuk mencatat transaksi yang jarang terjadi atau tidak sama.
11. Setelah uraian di atas kita akan mencoba menerapkan Sistem Informasi Akuntansi pada
perusahaan travel.
IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN TRAVEL X
Pada perusahaan travel ini akan mengankat sistem akuntansi pada proses penjualan, dimana
melibatkan beberapa bagian mulai dari customer sendiri, bagian marketing, bagian
operational dan bagian financial.
10
1. Bagian Marketing
Bagian ini adalah bagian dimana bertugas dan bertanggung jawab atas penjualan dan
pemasaran produk perusahaan dalam hal ini adalah paket tour.
Bagian marketing harus merencanakan, menetapkan harga, menetapkan cara cara promosi
dan mendistribusikannya kepada pelanggan yang potensial.
Bagian marketing bertugas memberikan dan mempresentasikan proposal paket tour kepada
para customer. Setelah proposal di approve oleh cutomer, maka marketing membuat form
order pemesanan yang dimana form ini akan diproses oleh bagian operasional. Bagian
marketing juga mengeluarkan invoice atas form order pemesanan yang sudah dikonfirmasi
oleh bagian operasional, invoice ini berfungsi untuk dilakukan pembayaran down payment
oleh customer. Pembayaran pelunasan dilakukan oleh customer H-7 sebelum pemakaian bus
pariwisata dan marketing mengeluarkan kwitansi. Invoice dan Kwitansi berjumlah 2 rangkap
dimana lembar ke – 1 untuk customer dan lembar ke – 2 untuk bagian keuangan.
2. Bagian Operasional
Bagian operasional adalah bagian dimana bertanggung jawab dalam pembuatan, reservasi,
rekonfirmasi, pembatalan, penghitungan, kalkulasi harga paket tour serta penyusunan jadwal
tour dari mulai berangkat, makan, istirahat, tempat bermalam, tempat wisata dan hingga
kembali lagi ke tempat awal akan berangkat.
Bagian operasional memulai tugasnya setelah menerima form order pemesanan dari bagian
marketing maka bagian operasional menyiapkan bus pariwisata yang akan digunakan oleh
customer sesuai dengan jadwal yang diminta. Setelah selesai proses penyiapan armada selesai
maka bagian operasional mengkonfimasikan kembali kepada bagian marketing.
3. Bagian Keuangan
10
Aditya, 2018
12. Bagian keuangan adalah bagian terakhir dalam sistem akuntansi penjualan tunai. Bagian
keuangan memulai tanggung jawabnya setelah marketing mengeluarkan invoice untuk
dilakukan pembayaran down payment oleh customer dan pembayaran pelunasan dilakukan
oleh customer H-7 sebelum pemakaian bus pariwisata yaitu ketika marketing mengeluarkan
kwitansi. Invoice dan kwitansi yang ada akan dimasukan ke dalam software yaitu berupa
penjurnalan lalu akan secara otomatis memposting dan akan berakhir ke neraca saldo dan
setelah dilakukan penyesuaian akan menghasilkan laporan keuangan yaitu laporan laba rugi
komprehensif dan akan mempengaruhi laporan perubahan posisi keuangan dan laporan
perubahan equitas
Sistem Informasi Akuntansi ini mengkaitan ketiga bagian tersebut untuk berkoordinasi untuk
menghasilkan sebuah informasi mengenai posisi keuangan perusahaan travel tersebut yaitu
Laporan Penjualan setiap bulannya dan Laporan Keuangan setiap akhir tahun.
Sistem Akuntansi di atas dapat digambarkan dengan flowchart sebagai berikut :
Gambar 6 FLOWCHART SISTEM PENJUALAN
13. Customer Marketing Operational Financial
start
Pembuatan
proposal
proposal
Menerima
form order
presentasi
Melakukan
pemesanan
Melakukan
pelunasan
Mengeluarkan
invoice
Konfirmasi
unit
Memesan/pe
ngadaan
Data
pelunasan
Arsip
data
Pembuatan
laporan
Laporan
keuangan
acc
Arsip
laporan
end
14. Daftar Pustaka
• Marshall, Paul; 2015, Sistem Informasi Akuntansi, Salemba empat
• Nena BertaVirde Putri; 2013,
Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Pendapatan Pada PT KERETA
API INDONESIA SURABAYA, Jurnal Ilmu & Riset Akuntansi Vol. 2 No. 9 (2013)
• Hapzi; 2018, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan SIA Sistem Pengolahan
transaksi dan sistem Perecanaan perusahaan, Modul ke-4 Simstem Informasi Pasca
Sarjana Mercu Buana
• Mihadi P., Yananto; 2018, Modul Perkuliahan SIA: Bab 2 Konsep Sistem Pengolah
Transaksi Keuangan, (diunduh dari:
http://yanantomihadi.dosen.blog.mercubuana.ac.id/ 2018/03/25/sistem-informasi-
akuntansi-dan-praktikum/ 01/04/2018, jam 15:10)
• Binus; 2018, http://scdc.binus.ac.id/himsisfo/2016/07/pengertian-sistem-informasi/
(28/3/2018 jam 15:54)
• Aditya; 2018, https://adityaramadhanim.wordpress.com/2015/01/16/penerapan-
sistem-informasi-akuntansi-perusahaan-travel/ (01/04/2018 jam 17:26)