Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi management, implementasi sistem informasi di perusahaan pada aktivitas bisnis universitas mercu buana,2017
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi management, implementasi sistem informasi di perusahaan pada aktivitas bisnis universitas mercu buana,2017
si pi, dwi rintani, hapzi ali,implemetasi sistem informasi, universitas mercu...
Similar to Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi management, implementasi sistem informasi di perusahaan pada aktivitas bisnis universitas mercu buana,2017
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ...fannyfbrn18
Similar to Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi management, implementasi sistem informasi di perusahaan pada aktivitas bisnis universitas mercu buana,2017 (20)
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi management, implementasi sistem informasi di perusahaan pada aktivitas bisnis universitas mercu buana,2017
1. SISTEM INFORMASI MANAGEMENT
Dosen Pengapu ;
Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA
Disusun Oleh ;
Yasni Lavinia Susanti (43216110071)
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2. LATAR BELAKANG
Teknologi informasi
Istilah TI (Teknologi Informasi) atau IT (Information Technology)
yang populer saat ini adalah bagian dari mata rantai panjang dari
perkembangan istilah dalam dunia SI (Sistem Informasi) atau istilah
IS ( Information System ). Istilah TI memang lebih merujuk pada
teknologi yang digunakan dalam menyampaikan maupun mengolah
informasi, namun pada dasarnya masih merupakan bagian dari
sebuah sistem informasi itu sendiri.
Sistem Informasi Bisnis, yaitu merupakan kumpulan dari
berbagai informasi yang memiliki kesatuan antara satu dan yang
lainnya yang ditujukan untuk kepentingan bisnis. Dalam mendukung
penyampaian suatu informasi maka dimanfaatkanlah teknologi
informasi, yang menggunakan teknologi computer sebagai media
utama dalam penyampaian informasi. Istilah ini sendiri merupakan
perkembangan dari istilah Sistem Informasi ( information system ).
Semakin tinggi kualitas teknologi informasi yang digunakan maka
tingkat efektfitas dan efisiensi nya semakin baik.
PEMBAHASAN
Pengertian Sistem Informasi dan Sistem Informasi Bisnis
Secara umum pengertian Sistem Informasi adalah suatu sistem terintegrasi
yang mampu
menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya atau sebuah
sistem terintegrasi atau sistem manusia-mesin, untuk menyediakan
informasi untuk mendukung operasi, manajemen dalam suatu organisasi.
Dimana sistem tersebut merupakan kombinasi teknologi informasi dan
prosedur-prosedur yang terorganisasi.
Sistem Informasi Bisnis, yaitu merupakan kumpulan dari berbagai
informasi yang memiliki kesatuan antara satu dan yang lainnya yang
ditujukan untuk kepentingan bisnis
Aturan Dasar SI Pada Bisnis
3. Ada tiga aturan vital agar sistem informasi untuk perusahaan bisnis, yaitu:
Ø Dukungan terhadap proses dan operasi bisnis.
Ø Dukungan terhadap pengambilan keputusan oleh pegawai dan manajer.
Ø Dukungan strategi untuk keunggulan bersaing
Komponen Sistem Informasi Bisnis
1. Teknologi.
Misalnya pada peranan jaringan computer dalam melakukan pemrosesan
informasi, baik melalui hardware, software, manajemen data, maupun
teknologi telekomunikasi jaringan.
2. Aplikasi
Penggunaan aplikasi bisnis dan perdagangan elektronik (ecommerce)
melibatkan sistem informasi yang saling berhubungan satu-sama lain.
3. Pengembangan
Mengembangkan berbagai cara untuk menggunakan teknologi informasi
dalam bisnis, meliputi pendesainan komponenkomponen dasar sistem
informasi.
4. Manajemen
Mengelola teknologi informasi memiliki penekanan pada kualitas, nilai
bisnis yang strategis, dan keamanan sistem informasi organisasi
Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis
Sumber daya disini adalah merupakan sebuah subsistem-subsistem
pembangun dalam pengunaan sistem informasi bisnis. Sistem informasi
bisnis secara umum memiliki banyak sumber daya pendukung, tetapi
secara mendasar ada 5 sumber daya sistem informasi bisnis, antara lain :
1. Sumber Daya Manusia
Dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
· User ( pemakai )
Merupakan sumber daya manusia yang menggunakan sistem informasi.
Seperti pelanggan, manajer, pemasok, akuntan, dan lain sebagainya.
· Pakar
4. Merupakan sumber daya manusia yang mengembangkan dan
mengoperasikan sistem informasi. Seperti sistem analis, pembuat
software, operator sistem.
2. Sumber Daya Hardware
Merupakan peralatan fisik ( perangkat keras ) yang digunakan dalam
pengeloalan dan pemrosesan sistem informasi.
3. Sumber Daya Software
Dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu :
· Software sistem
Seperti sistem operasi yang berguna untuk melakukan operasi pada sistem
komputer.
· Software aplikasi
Memprogram berbagai pemrosesan langsung bagi penggunaan tertentu
komputer oleh pemakai akhir. Selain itu juga berperan dalam membantu
penyelesaian pekerjaan. Contohnya adalah program analisis penjualan dan
program penggajian.
· Prosedur
Mengoperasikan perintah-perintah bagi orangorang yang akan
menggunakan sistem informasi. Contohnya, prosedur entri data dan
prosedur pendistribusian cek data.
4. Sumber Daya Data
Termasuk deskripsi produk, catatan pelanggan, file kepegawaian, dan
database persediaan.
5. Sumber Daya Jaringan
Media komunikasi, pemroses komunikasi, software untuk akses dan
pengendalian jaringan.
Aktivitas Sistem Informasi
1. Input sumber daya data
Memindai secara optikal barang – barang dengan pengenal yang
menggunakan kode garis.
5. 2. Pemrosesan data menjadi informasi
Seperti menghitung pembayaran karyawan, pajak dan potongan gaji
lainnya.
3. Output produk informasi
Menghasilkan laporan dan tampilan mengenai kinerja penjualan.
Contohnya, seorang manajer penjualan dapat melihat tampilan video untuk
memeriksa kinerja seorang tenaga kerja penjualan, menerima pesan suara
yang dihasilkan computer melalui telepon, menerima cetakan dari hasil
penjualan bulanan.
4. Penyimpanan sumber daya data
Penyimpanan adalah komponen sistem dasar sistem informasi.
Penyimpanan adalah aktivitas sistem informasi tempat data dan informasi
disimpan secara teratur untuk digunakan kemudian.
5. Pengendalian kinerja sistem
Aktivitas sistem informasi yang penting adalah pengendalian kinerja sistem.
Sistem informasi harus menghasilkan umpan balik mengenai aktivitas
input, pemrosesan, output, dan penyimpanan. Umpan balik ini harus
diawasi dan dievaluasi untuk menetapkan apakah sistem dapat memenuhi
standar kinerja yang telah ditetapkan. Kemudian, aktivitas sistem yang
tepat harus disesuaikan agar produk informasi yang tepat dihasilkan bagi
para pemakai akhir.
Mengenali Sistem Informasi
Sebagai praktisi bisnis, harus mampu mengenali komponen dasar sistem
informasi sehingga nantinya sistem informasi tersebut dapat bernilai
maksimal bagi tujuan organisasi. Hal ini berarti harus mampu
mengidentifikasi :
Ø Sumber daya manusia, hardware, software, data dan jaringan yang
digunakan.
Artinya harus mampu menentukan segala sumber daya yang dibutuhkan
untuk menghasilkan sistem informasi sesuai dengan yang diharapkan.
Sehingga tingkat efektifitas dan efisiensi dapat tercapai.
Ø Jenis produk informasi yang dihasilkan
6. Artinya adalah menentukan jenis sistem informasi apa yang akan dijadikan
solusi terhadap masalah yang sedang dihadapi entah itu SIM, DSS, dan lain
sebagainya.
Ø Cara melakukan aktivitas input, output, penyimpanan, dan
pengendalian.
Mengingat hal ini sangat penting dalam kinerja suatu sistem karena
terdapat respon antara satu komponen aktivitas dengan komponen aktivitas
lainnya yang saling berhubungan, maka sudah seharusnya praktisi bisnis
memiliki pengetahuan akan aktivitas sistem informasi bisnis ini, karena
kualitas kinerja sistem dapat tercermin dari sini.
Jenis – Jenis Sistem Informasi Bisnis
1. Sistem Penjualan dan Pemasaran
Fungsi penjualan dan pemasaran bertanggung jawab dalam menjual
produk atau jasa organisasi.
Pemasaran memperhatikan mengenai pengenalan pelangan produk atau
jasa perusahaan, menentukan kebutuhan dan keinginan pelanggan,
merencanakan dan mengembangkan produk atau jasa untuk memenuhi
kebutuhan dan mengiklankan serta mempromosikan produk atau jasa.
Misal: Ringkasan penjualan
2. Sistem Manufaktur dan Produksi
Fungsi manufaktur dan produksi bertanggung jawab untuk benar-benar
memproduksi barang dan jasa perusahaan.
Sistem manufaktur dan produksi berhubungan dengan perencanaan,
pengembangan dan pemeliharaan fasilitas produksi ; penetapan sasaran
produksi ; pengadaan, penyimpanan, dan ketersediaan bahan produksi ;
dan penjadwalan peralatan, fasilitas, bahan baku, dan tenaga kerja yang
dibutuhkan untuk membentuk produk akhir
3. Sistem Sumber Daya Manusia
Fungsi sumber daya manusia bertanggung jawab untuk menarik,
mengembangkan, dan mempertahankan tenaga kerja perusahaan. Sistem
informasi sumber daya manusia (human resources information system)
mendukung aktivitas seperti mengenali karyawan potensial, menjaga
7. catatan lengkap mengenai karyawan yang ada, dan menciptakan program
untuk mengembangkan bakat dan keahlian karyawan.
Misal : informasi gaji, ringkasan pajak, tunjangan – tunjangan, kinerja
pegawai
4. Sistem Keuangan dan Akuntansi
Fungsi keuangan bertanggung jawab mengelola aset keuangan perusahaan,
seperti uang tunai, saham, obligasi, dan investasi lainnya, untuk
memaksimalkan pengembalian atas aset keuangan ini.
Fungsi keuangan juga bertanggung jawab dalam mengelola kapitalisasi
perusahaan (menemukan aset keuangan baru pada saham, obligasi, atau
bentuk utang lainnya). Fungsi akuntansi bertanggung jawab menjaga dan
mengelola catatan keuangan perusahaan_penerimaan, pembayaran,
depresiasi, penggajian untuk menghitung arus dana dalam perusahaan
Implementasi Sistem Informasi Pada Aktivitas Bisnisnya
Sejalan dengan perkembangan sistem informasi yang berkaitan
dengan manajemen, pada saat ini telah berkembang aplikasi bisnis
yangterkait dengan manajemen perusahaan sebagai pengembangan dari
sistem informasi manajemen sebagaimana telah dikenal sebelumnya.
Aplikasi bisnis tersebut telah menjadi tren manajemen saat ini yang
dimanfaatkan oleh seluruh pelaku bisnis didunia. Aplikasi-aplikasi tersebut
memiliki peran yang berbeda dengan dengan sasaran yang berbeda pula.
Aplikasi sebagaimana dimaksud adalah:
a. Enterprise Resource Planning
Enterprise Resources Planning(ERP) merupakan aplikasi terpadu
yang memberikan dukungan sistem informasi kepada manajemen dalam
hal pengelolaan sumberdaya perusahaan yaitu keuangan, Sumberdaya
Manusia, dan Logistik. Ketiga sumberdaya tersebut akan membentuk
sistem informasi back officebagi perusahaan dalam rangka mendukung
kegiatan bisnis utama. Adapun definsi ERP adalah “ suatu solusi terpadu
yang melibatkan pengelolaan sumberdaya organisasi baik manusia, uang,
material dan manajemen dengan memanfaatkan basis data yang
terintegrasi sehingga hanya dibutuhkan satu kali input data untuk setiap
transaksi dan akan berpengaruh dengan fungsi lain didalam modul sistem
informasi”. ERP telah secara luas dimanfaatkan, dengan beragam solusi
yang dibangun dan ditawarkan oleh vendor sistem informasi, hampir 70%
perusahaan yang tergabung dalam fortune 500 memanfaatkan ERP sebagai
tulang punggung sisteminformasi mereka.
8. b. Supply Chain Management
Supply Chain Management(SCM) merupakan aplikasi terpadu yang
memberikan dukungan sistem informasi kepada manajemen dalam hal
pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan sekaligus mengelola
hubungan diantara mitra untuk menjaga tingkat kesediaan produk dan
jasa yang dibutuhkan oleh perusahaan secara optimal. SCM memiliki
keterkaitan secara langsung dengan ERPterutama dari sisi Logistik
Perusahaan, pembelian dan hutang serta manajemen mitra. Adapun definsi
SCM adalah “suatu solusi terpadu yang melibatkan pengelolaan
sumberdaya organisasi atas kebutuhan barang dan jasa dan juga meliputi
manajemen para mitra dengan memanfaatkan basis datayang terintegrasi
dan bertujuan untuk menjamin terpenuhinya tingkat kebutuhan material
suatu organisasi”.
c. Customer Relationship Management
Customer Relationship Management(CRM) merupakan aplikasi
terpadu memberikan dukungan sistem informasi kepada manajemen dalam
hal hubungan kepada pelanggan dengan memiliki keterkaitan yang erat
secara langsung dengan ERP terutama dari sisi penjualan, serta piutang.
CRM lebih berfokus kepada upaya untuk memahami kebutuhan pelanggan
agar dapat diberikan layanan secara cepat dan tepat. Adapun definsi CRM
adalah “suatu solusi terpadu yang melibatkan pengelolaan sumberdaya
organisasi meliputi manajemen para pelanggan dengan memanfaatkan
basis data yang terintegrasi dan bertujuan untuk menjamin terpenuhinya
tingkat kebutuhan pelanggan akan barang dan jasa serta meningkatkan
kualitas hubungan antara organisasi dengan pelanggan”.
d. Enterprise Application Integration
Pada saat implementasi suatu sistem informasi dilakukan seringkali
akan ditemui masalah yang menyangkut integrasi dengan sistem yang telah
ada, dimana sistem yang telah ada masih memiliki manfaat yang signifikan
sehingga akan lebih efisien dan efektif bilamana sistem tersebut
dipertahankan.Permasalahan lain menyangkut integrasi sistem informasi
adalah meliputi integrasi beberapa sistem yang berbeda sebagai
konsekuensi pemilihan aplikasiyang berbeda untuk setiap fungsi
perusahaan sesuai dengan kelebihan yang dimiliki oleh masing-masing
vendor. Sebagai contoh diantaranya adalah SAP untuk ERP, Siebel untuk
CRM dan Baan untuk SCM.
Rekomendasi Terhadap Perbaikan Sistem Informasi di Masa
yang Mendatang
9. Strategi Bisnis Perusahaan
Salah satu bentuk hasil dari proses perencanaan
SI/TI, strategi ini akan menjelaskan bagaimana sistem &
strategi SI/TI dapat dimanfaatkan dalam mendukung strategi
bisnis perusahaan yang berkaitan dengan pencapaian visi dan
misi perusahaan, serta strategi bisnis itu juga disesuaikan
dengan strategi bisnis yang dimiliki oleh perusahaan.
kepada pihak yang terkait dengan perusahaan. Dengan
semakin berkembangnya teknologi informasi,
mengharapkan adanya pemanfaatan
teknologi informasi yang maksimal untuk mendukung
strategi bisnis perusahaan.
produk melalui media elektronik sebagai upaya
pemuasan pelanggan Karena perusahaan ingin menjalin
hubungan yang baik dengan pelanggannya, maka
perusahaan terus mencari cara untuk secara terusmenerus
dapat meningkatkan kualitas hubungan
pelanggannya. Hal ini dapat dicapai dengan
memanfaatkan TI untuk mengintegrasikan dan
mengotomatisasi banyak proses layanan pada pelanggan
dalam pemesanan, pemasaran serta layanan terhadap
pelanggan.
kepada pihak eksekutif. Dengan adanya proses transaksi
menggunakan teknologi informasi perusahaan dapat
10. memproses data secara cepat dan akurat,hal ini harus
didukung oleh pengolahan data menjadi informasi yang
berguna bagi manajerial sebagai pendukung keputusan
para eksekutif.
manajerial dalam hal pengambilan keputusan agar
menjadi lebih optimal Menyediakan informasi yang
berguna untuk manajerial tingkat menengah kebawah
agar mampu membantu dalam hal pengambilan
keputusan, sitem ini bukan menggantikan kinerja
manajemen melainkan hanya memperjelas dan
mendukung pihak manajemen atas keputusan yang akan
mereka ambil.
perusahaan. Dengan adanya perbaikan dari struktur
jaringan dan penambahan hardware dan software, maka
aliran data dan informasi yang dibutuhkan dapat
diproses dan diperoleh dengan waktu yang singkat
sehingga proses bisnis yang sedang berjalan menjadi
lebih efisien.
Daftar Pustaka
http://fitrimustikaa.blogspot.co.id/2016/05/makalah-sistem-informasi-
bisnis.html
file:///C:/Users/hp/Downloads/Sistem%20Informasi%20Bisnis.pdf
http://chefproamins.blogspot.co.id/2016/06/implementasi-sistem-
informasi-manajemen.html