SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Download to read offline
B. Iskandar Moeda T., Dr. Ir. MSi
Pengenalan Teknik dasar kultur Mikroba
• Sterilisasi dan Desinfeksi
Sterilisasi : Proses fisik, mekanik, biologi dan kimiawi
dalam usaha untuk membunuh mikroba (pada
peralatan dan atau bahan tertentu (medium dsb)).
Steril : kondisi yang diharapkan tidak terdapat
mikroba (pada bahan dan peralatan ) (bebas mikroba)
• Desinfeksi : usaha untuk membunuh/menghancurkan
mikroba tertentu (patogen) / usaha pencegahan
terhadap terjadinya infeksi
Sterilisasi dapat dilakukan secara :
Fisik : dengan pemanasan, pembekuan, pengeringan,
radiasi, liofilisasi.
Sterilisasi Panas :
•Sterilisasi panas kering : Pembakaran langsung
(incenerasi), pemanasan dengan udara panas (misal :
dengan cara di-oven)
•Sterilisasi panas basah : penggunaan uap air berte-
kanan (misal: dengan autoklaf), perebusan (merebus
alat/bahan dengan air)
• Sterilisasi fraksi / sterilisasi intermitten /
tyndalisasi (mendidihkan alat/bahan dengan
singkat pada suhu 100ºC selama beberapa menit,
kemudian didiamkan sehari dan dipanaskan lagi,
demikian seterusnya selama 3 hari)
• Pasteurisasi, sterilisasi dengan minyak panas (hot
oil)
Macam/ Jenis Sterilisasi :
1. Sterilisasi dengan Pengeringan (desinfeksi).
2. Sterilisasi dengan radiasi : Radiasi sinar UV, radiasi
sinar X, radiasi sinar gamma, radiasi sinar katoda.
3. Setrilisasi dengan Filtrasi
4. Sterilisasi dengan Vibrasi ultrasonik, Triturasi (proses
pelumatan), dan agitasi (proses pengguncangan),
Liofilisasi (dehidrasi)
5. Kimiawi dengan penggunaan antiseptik, desinfektan.
Penggunaan Antiseptik dan desinfektan
6. Biologi dengan antibiotik
Pewarnaan Mikroba
Tujuan : mempermudah pengamatan struktur sel mikroba
yang umumnya bersifat transparan/semitransparan.
Macam Pewarnaan :
Berdasarkan zat warnanya :
a. Pewarna basa pewarnaan positif (yang diwarnai mikroba-
nya),
b. Pewarna asam pewarnaan negatif (yang diwarnai bukan
mikrobanya, tetapi latar belakang sediaan mikroba)
Berdasarkan tujuannya :
a. Pewarnaan khusus bertujuan untuk melihat salah satu
struktur sel,
b. Pewarnaan diferensial bertujuan untuk memisahkan
atau memilah mikroorganisme
Beberapa contoh metode / cara pewarnaan mikroba :
a. Pewarnaan gram, hasil : bakteri gram positif = berwarna
ungu setelah pewarnaan gram, bakteri gram negatif =
berwarna merah setelah pewarnaan gram,
b. Pewarnaan Ziehl-Neelsen / pewarnaan acid-fast hasil :
bakteri tahan asam = berwarna merah setelah pewarnaan
acid fast, bakteri tidak tahan asam = bewarna biru setelah
pewarnaan acid-fast
Kultur Mikroba
• Tujuan : menumbuhkan mikroba pada media
biakan buatan
• Media biakan mikroba : media cair, padat, atau
semi padat yang terdiri atas campuran nutrisi / zat-
zat hara yang digunakan untuk menumbuhkan
mikroba
• Penggolongan Medium Biakan :
→berdasarkan konsistensinya : medium cair, padat,
semi padat;
→berdasarkan susunan kimianya : sintetik, non
sintetik, semi sintetik, organik, anorganik,
→berdasarkan fungsinya : medium selektif,
diferensial, eksklusif, penguji, diperkaya, khusus,
persemaian (nutrien media), serbaguna
Pembuatan Medium Biakan
Tahapan :
1. mencampur bahan (tergantung media jenis
media),
2. menyaring (untuk medium yang perlu
penyaringan),
3. pengaturan pH,
4. memasukkan media ke dalam wadah
tertentu (misal : erlenmeyer, tabung reaksi),
5. Sterilisasi
→ Cara : tergantung jenis media
TUGAS :
1.Sebutkan dan jelaskan macam-macam
medium untuk Mikrobia ( + 7 macam)
2.Jelaskan cara pewarnaan gram pada
Mikroba / Bakteri secara lengkap!

More Related Content

Similar to 4. TEKNIK DASAR PENANGANAN MIKROBIA KULIAH 03 B.pdf

Bioteknologi kelas 3
Bioteknologi kelas 3Bioteknologi kelas 3
Bioteknologi kelas 3
Widuri Aja
 
Lapres sterilisasi
Lapres sterilisasiLapres sterilisasi
Lapres sterilisasi
martha_chan
 
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdfbab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
RafiJuniarto1
 
9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme
Lutfii Kmuhh
 
Nutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptxNutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptx
materipptgc
 

Similar to 4. TEKNIK DASAR PENANGANAN MIKROBIA KULIAH 03 B.pdf (20)

Peranan sterilisasi dalam bidan
Peranan sterilisasi dalam bidanPeranan sterilisasi dalam bidan
Peranan sterilisasi dalam bidan
 
Bioteknologi kelas 3
Bioteknologi kelas 3Bioteknologi kelas 3
Bioteknologi kelas 3
 
mikrobiologi-industri-558465aeb9d4a.ppt
mikrobiologi-industri-558465aeb9d4a.pptmikrobiologi-industri-558465aeb9d4a.ppt
mikrobiologi-industri-558465aeb9d4a.ppt
 
aldin praktikum 3
aldin praktikum 3aldin praktikum 3
aldin praktikum 3
 
Konsep dasar sterilisasi (rischa)
Konsep dasar sterilisasi (rischa)Konsep dasar sterilisasi (rischa)
Konsep dasar sterilisasi (rischa)
 
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang HijauArtikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
 
Mikro i ( media dan sterilisasi )
Mikro i ( media dan sterilisasi )Mikro i ( media dan sterilisasi )
Mikro i ( media dan sterilisasi )
 
Lapres sterilisasi
Lapres sterilisasiLapres sterilisasi
Lapres sterilisasi
 
Makalah_65 Laporan akhir praktikum mikrobiologi.
Makalah_65 Laporan akhir praktikum mikrobiologi.Makalah_65 Laporan akhir praktikum mikrobiologi.
Makalah_65 Laporan akhir praktikum mikrobiologi.
 
Bakteriologi I PHB (3).pptx
Bakteriologi I PHB (3).pptxBakteriologi I PHB (3).pptx
Bakteriologi I PHB (3).pptx
 
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
 
Materi eubakteia & archebakteria
Materi eubakteia & archebakteriaMateri eubakteia & archebakteria
Materi eubakteia & archebakteria
 
peremajaan
peremajaanperemajaan
peremajaan
 
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdfbab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
 
tugas 2
tugas 2tugas 2
tugas 2
 
Pengawetan makanan
Pengawetan makananPengawetan makanan
Pengawetan makanan
 
9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme
 
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
 
Nutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptxNutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptx
 
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptxPengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
 

Recently uploaded

KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.docKISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
riska190321
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
LeoRahmanBoyanese
 
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaanSoal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
ressyefrina15
 

Recently uploaded (20)

Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptxLokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
 
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.docKISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
 
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdfAksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaanSoal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT PEMBELAJARAN KELAS 3 TEMATIK TEMA 3 SUBTEMA SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1
PPT PEMBELAJARAN KELAS 3 TEMATIK TEMA 3 SUBTEMA SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1PPT PEMBELAJARAN KELAS 3 TEMATIK TEMA 3 SUBTEMA SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1
PPT PEMBELAJARAN KELAS 3 TEMATIK TEMA 3 SUBTEMA SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
 
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxLAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
 
Tugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKN
Tugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKNTugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKN
Tugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKN
 
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docxLK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
 
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docxLAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
 
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfModul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

4. TEKNIK DASAR PENANGANAN MIKROBIA KULIAH 03 B.pdf

  • 1. B. Iskandar Moeda T., Dr. Ir. MSi
  • 2. Pengenalan Teknik dasar kultur Mikroba • Sterilisasi dan Desinfeksi Sterilisasi : Proses fisik, mekanik, biologi dan kimiawi dalam usaha untuk membunuh mikroba (pada peralatan dan atau bahan tertentu (medium dsb)). Steril : kondisi yang diharapkan tidak terdapat mikroba (pada bahan dan peralatan ) (bebas mikroba) • Desinfeksi : usaha untuk membunuh/menghancurkan mikroba tertentu (patogen) / usaha pencegahan terhadap terjadinya infeksi
  • 3. Sterilisasi dapat dilakukan secara : Fisik : dengan pemanasan, pembekuan, pengeringan, radiasi, liofilisasi. Sterilisasi Panas : •Sterilisasi panas kering : Pembakaran langsung (incenerasi), pemanasan dengan udara panas (misal : dengan cara di-oven) •Sterilisasi panas basah : penggunaan uap air berte- kanan (misal: dengan autoklaf), perebusan (merebus alat/bahan dengan air)
  • 4. • Sterilisasi fraksi / sterilisasi intermitten / tyndalisasi (mendidihkan alat/bahan dengan singkat pada suhu 100ºC selama beberapa menit, kemudian didiamkan sehari dan dipanaskan lagi, demikian seterusnya selama 3 hari) • Pasteurisasi, sterilisasi dengan minyak panas (hot oil)
  • 5. Macam/ Jenis Sterilisasi : 1. Sterilisasi dengan Pengeringan (desinfeksi). 2. Sterilisasi dengan radiasi : Radiasi sinar UV, radiasi sinar X, radiasi sinar gamma, radiasi sinar katoda. 3. Setrilisasi dengan Filtrasi 4. Sterilisasi dengan Vibrasi ultrasonik, Triturasi (proses pelumatan), dan agitasi (proses pengguncangan), Liofilisasi (dehidrasi) 5. Kimiawi dengan penggunaan antiseptik, desinfektan. Penggunaan Antiseptik dan desinfektan 6. Biologi dengan antibiotik
  • 6. Pewarnaan Mikroba Tujuan : mempermudah pengamatan struktur sel mikroba yang umumnya bersifat transparan/semitransparan. Macam Pewarnaan : Berdasarkan zat warnanya : a. Pewarna basa pewarnaan positif (yang diwarnai mikroba- nya), b. Pewarna asam pewarnaan negatif (yang diwarnai bukan mikrobanya, tetapi latar belakang sediaan mikroba) Berdasarkan tujuannya : a. Pewarnaan khusus bertujuan untuk melihat salah satu struktur sel, b. Pewarnaan diferensial bertujuan untuk memisahkan atau memilah mikroorganisme
  • 7. Beberapa contoh metode / cara pewarnaan mikroba : a. Pewarnaan gram, hasil : bakteri gram positif = berwarna ungu setelah pewarnaan gram, bakteri gram negatif = berwarna merah setelah pewarnaan gram, b. Pewarnaan Ziehl-Neelsen / pewarnaan acid-fast hasil : bakteri tahan asam = berwarna merah setelah pewarnaan acid fast, bakteri tidak tahan asam = bewarna biru setelah pewarnaan acid-fast
  • 8. Kultur Mikroba • Tujuan : menumbuhkan mikroba pada media biakan buatan • Media biakan mikroba : media cair, padat, atau semi padat yang terdiri atas campuran nutrisi / zat- zat hara yang digunakan untuk menumbuhkan mikroba • Penggolongan Medium Biakan : →berdasarkan konsistensinya : medium cair, padat, semi padat; →berdasarkan susunan kimianya : sintetik, non sintetik, semi sintetik, organik, anorganik, →berdasarkan fungsinya : medium selektif, diferensial, eksklusif, penguji, diperkaya, khusus, persemaian (nutrien media), serbaguna
  • 9. Pembuatan Medium Biakan Tahapan : 1. mencampur bahan (tergantung media jenis media), 2. menyaring (untuk medium yang perlu penyaringan), 3. pengaturan pH, 4. memasukkan media ke dalam wadah tertentu (misal : erlenmeyer, tabung reaksi), 5. Sterilisasi → Cara : tergantung jenis media
  • 10.
  • 11. TUGAS : 1.Sebutkan dan jelaskan macam-macam medium untuk Mikrobia ( + 7 macam) 2.Jelaskan cara pewarnaan gram pada Mikroba / Bakteri secara lengkap!