SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Peremajaan Bakteri
Dan Pengujian
Growth Promotion
Testing (GPT)
ZULFIKAR HADISSABIL
Peremajaan Bakteri
Bakteri awal (induk) yang masih
dorman kemudian menjadi biakan
segar (fresh) yang siap dipakai utuk
pengujian
Apa itu?
Peremajaan Bakteri
Peremajaan bakteri bertujuan agar
bakteri memulai metabolisme kembali
setelah penyia- pan.
Kenapa
bakteri hatus
diremajakan?
Cara Kerja Peremajaan
Microbiologics Bakteri Quick stick
Ampul Bakteri Lyofilisasi
Cara Kerja Peremajaan
Microbiologics Bakteri Quick stick
Bakteri e.coli kwikstick dipecahkan pada
bagian bawah ampul agar tercampur dengan
cotton swab yang sudah menjadi satu
kemudian goreskan pada media chromocult
centrimide agar (cca).
Cara Kerja Peremajaan
Ampul Bakteri Lyofilisasi
Bakteri e.coli lyofilisasi ditambahakan
dengan 1mL larutan Nacl/Bpw
kemudian divortex hingga homogen
selanjutnya diambil dengan 1 ose lalu
kemudian goreskan pada media
chromocul centrimide agar (cca).
Cara Kerja kedalam Bactobank
1 ose yang sudah berisi bakteri
kemudian dimasukan kedalam
bactobank hingga ose tersebut
tenggelam pada cairan/media yang
ada pada bactobank tsb, kemudian di
vortex hingga homogen dan tunggu
5-10 menit setelah itu cairan yang
ada pada bactobank tersebut dibuang
hingga minyisahkan byte pada
bactobanknya saja, setelah itu baru
bisa disimpan disuhu dingin agar
bakterinya tetap hidup
Peremajaan Bakteri
Produk Fungsi
Bakteri Agar bakteri memulai metabolisme kembali setelah dalam
keadaan dorman menjadi biakan yang siap dipakai (fresh)
Cawan petri Wadah untuk menampung media yang sudah dibuat
Ose Untuk menginokulasikan bakteri kedalam cawan petri
Pipet Untuk mengambil dan membuang cairan
Bactobank Tempat atau wadah untuk mendormankan bakteri yang ingin
disimpan
Vortex Untuk menghomogenkan cairan atau bakteri yang ditanam pada
bactobank
Media Suatu bahan yang terdiri atas campuran nutrisi untuk
menumbuhkan dan mengembangbiakan bakteri
Peremajaan bakteri disiapkan
untuk keperluan uji growth
promotion test (GPT) agar
bakteri yang digunakan fresh
dan mudah digunakan.
-Peremajaan Bakteri-
Growth Promotion Test (GPT)
Pengujian yang dilakukan terhadap media pertumbuhan
mikroorganisme spesifik maupun non spesifik sebagai control
kualitas media yang digunalkan Growth Promotion Test
merupakan uji kemampuan media untuk dapat menumbuhkan
mikroba (bakteri dan jamur) yang menjadi sasaran
pertumbuhan. Pada uji GPT ini mikroba ditambahkan dalam
jumlah yang sedikit (kurang dari 100 CFU).
Growth Promotion Test dilakukan untuk mencegah terjadinya
hasil negatif palsu, yaitu kondisi dimana hasil uji menjadi
memenuhi syarat akibat media tidak mampu menumbuhkan
mikroba.
Uji Penunjang
Pertumbuhan (GPT)
Growth Promotion Test (GPT)
Salah satu langkah yang harus dilakukan
adalah melakukan pengujian kinerja
media mikrobiologi menggunakan
certified reference microorganism
USP 36/NF
31
Persyaratan
Pada Uji Growth
Promotion Test
(GPT)
Growth Promotion Test (GPT)
a. Dilakukan setiap bets
media siap pakai dan setiap
bets media yang baru dibuat.
Berikut beberapa titik kritis
pada pembuatan media untuk
pengujian: penimbangan
bahan, Pemanasan media,
Sterilisasi media
b. Jumlah mikroba
yang ditanam pada
media untuk uji
GPT tidak lebih
dari 100 cfu
c. Mikroba yang
digunakan tidak
lebih dari
passage ke 5
Pengerjaan Uji Growth Promotion Test (GPT)
Terhadap Media
Microbial Enumeration
Test/Angka Lempeng Total
01 Test For Specified
Microorganism/Uji
mikroorganisme spesifik
02
Sterility Test/Tes Sterilitas
03
Microbial enumeration test atau bisa disebut
uji angka lempeng total dan angka kapang
khamir adalah analisis kuantitatif lengkap dari
suatu produk untuk menentukan jumlah total
mikroba dan jamur.
Microbial Enumeration Test
Microbial Enumeration Test
No Nama Media Growth Promotion
1 Soybean-Casein Digest Agar (SCDA) / Tryptic Soy Agar (TSA) Staphylococcus aureus ATCC 6538
Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027
Bacillus subtilis ATCC 6633
Candida albicans ATCC 10231
Aspergillus niger ATCC 16404
2 Sabouraud Dextrose Agar (SDA) Candida albicans ATCC 10231
Aspergillus niger ATCC 16404
3 R2A Agar Staphylococcus aureus ATCC 6538
Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027
Escherichia coli ATCC 8739
Salmonella enterica ser Thyphimurium ATCC 14028
4 Fluid Thioglycollate Medium (FTM) Staphylococcus aureus ATCC 6538
Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027
Clostridium sporogenes ATCC 19409
5 Tryptic Soy Broth (TSB) Bacillus subtilis ATCC 6633
Candida albicans ATCC 10231
Aspergillus niger ATCC 16404
6 TSA with Lechitine Polisorbate 80 (CASO) Staphylococcus aureus ATCC 6538
Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027
Bacillus subtilis ATCC 6633
Candida albicans ATCC 10231
Aspergillus niger ATCC 16404
*
1. Growth Promotion Test dilakukan pada media sebagai berikut:
Media Spesifik
Test Strains
Growth Promotion (tumbuh) Inhibitory/ non tumbuh
Mac Conkey Agar Escherichia coli ATCC 8739 -
Rappaport Vassiliadis Salmonella
Broth
Salmonella enterica ser
Thyphimurium ATCC 14028
Staphylococcus aureus ATCC
6538
Xylose Lysine Deoxycholate Agar
(XLDA)
Salmonella enterica ser
Thyphimurium ATCC 14028
-
Cetrimide Agar (CA) Pseudomonas aeruginosa ATCC
9027
Escherichia coli ATCC 8739
Mannitol Salt Agar (MSA) Staphylococcus aureus ATCC 6538 Escherichia coli ATCC 8739
Pengerjaan Uji Growth Promotion Test (GPT)
Terhadap Media
2. Growth Promotion Test dilakukan setiap batch pembuatan media.
3. Prosedur Growth Promotion Test adalah sebagai berikut :
A. Prosedur Pengenceran Kuman 10-100 CFU/ml
 Buat suspensi mikroba ½ Mc Farland dalam 2 ml larutan NaCl 0,9% steril.
 Pipet 1 ml larutan di atas, ditambahkan dengan 1 ml larutan NaCl 0,9% steril
a. Encerkan suspensi mikroba sampai (10-9)

 Pipet larutan sesuai dengan pengenceran bakteri masing-masing 1 ml suspensi mikroba
ke 2 cawan petri yang berisi media 15-20 ml, lakukan secara duplo.
 Inkubasikan pada suhu 30-35C selama 3 hari untuk media bakteri dan 20-25C selama
5 hari untuk media jamur.
 Amati pertumbuhan kuman dalam media dan hitung jumlah koloni yang tumbuh
 Syarat : terjadi pertumbuhan mikroba 10 -100 CFU/ml
Microbial Enumeration Test
b. Contoh pengujian Microbial Enumeration
Test pada media cair
Pada dasarnya pengujian Microbial Enumeration Test yang dilakukan
pada media cair sama dengan media agar, perbedaan hanya pada
pembacaan hasil inkubasi saja. Kriteria keberterimaan pada media
cair adalah dibandingkan tingkat kekeruhan pada media bets baru
dengan media bets sebelumnya yang sudah lulus uji GPT.
Test for Specified
Microorganism
Test for Specified Microorganism atau
uji mikroorganisme spesifik adalah
uji batas mikroba spesifik yang
mungkin terdeteksi dengan kondisi
dan metode yang sesuai. Metode uji
dirancang untuk menetapkan suatu
produk memenuhi kriteria mutu.
Test For Spesified Microorganism
Uji Fertilitas mikroba
yang digunakan ? 100
cfu
Contoh Uji GPT pada media
selektif Manitol Red Salt Agar:
- Inkubasi selama 3 hari kemudian baca hasilnya
- Pertumbuhan Staphylococcus aureus pada
media bets baru harus sebanding dengan media
bets sebelumnya yang telah lulus uji GPT
- Staphylococcus aureus yang tumbuh harus
berwarna putih/kekuningan dengan zona
berwarna kuning di sekeliling koloni
Sterility Test
Sterility test atau uji sterilitas adalah suatu
metode untuk mengetahui sedian farmasi atau
alat kesehatany ang dipersyaratkan harus
dalam keadaan steril. Dengan demikian sediaan
dan peralatan tersebut harus bebas dari
mikroorganisme.
Terima
Kasih
A picture is worth a thousand words

More Related Content

What's hot

Bab ii-tata-nama-senyawa-kompleks
Bab ii-tata-nama-senyawa-kompleksBab ii-tata-nama-senyawa-kompleks
Bab ii-tata-nama-senyawa-kompleksNita Amafilia
 
Unsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utamaUnsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utamaTony Hermawan
 
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi smacontoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi smaHenky Yoga
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaIndra Yudhipratama
 
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhanaPerubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhanaSabrianah Badaruddin
 
Laporan Praktikum Pembuatan Tawas
Laporan Praktikum Pembuatan TawasLaporan Praktikum Pembuatan Tawas
Laporan Praktikum Pembuatan TawasDila Adila
 
Perubahan entalpi pembakaran bahan bakar
Perubahan entalpi pembakaran bahan bakarPerubahan entalpi pembakaran bahan bakar
Perubahan entalpi pembakaran bahan bakarSabrianah Badaruddin
 
Biosintesis antibiotik
Biosintesis antibiotikBiosintesis antibiotik
Biosintesis antibiotikAntony Weng
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1Fransiska Puteri
 
Laporan Praktikum Bakso
Laporan Praktikum BaksoLaporan Praktikum Bakso
Laporan Praktikum BaksoErnalia Rosita
 

What's hot (20)

Bab ii-tata-nama-senyawa-kompleks
Bab ii-tata-nama-senyawa-kompleksBab ii-tata-nama-senyawa-kompleks
Bab ii-tata-nama-senyawa-kompleks
 
Unsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utamaUnsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utama
 
reaksi redoks
reaksi redoksreaksi redoks
reaksi redoks
 
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi smacontoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
 
minyak nabati
minyak nabatiminyak nabati
minyak nabati
 
Kalorimeter bom
Kalorimeter bomKalorimeter bom
Kalorimeter bom
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannya
 
Identifikasi aldehid dan keton
Identifikasi aldehid dan ketonIdentifikasi aldehid dan keton
Identifikasi aldehid dan keton
 
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhanaPerubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
 
Sentrifugasi
SentrifugasiSentrifugasi
Sentrifugasi
 
Laporan Praktikum Pembuatan Tawas
Laporan Praktikum Pembuatan TawasLaporan Praktikum Pembuatan Tawas
Laporan Praktikum Pembuatan Tawas
 
Konformasi isomer
Konformasi isomerKonformasi isomer
Konformasi isomer
 
Perubahan entalpi pembakaran bahan bakar
Perubahan entalpi pembakaran bahan bakarPerubahan entalpi pembakaran bahan bakar
Perubahan entalpi pembakaran bahan bakar
 
Biosintesis antibiotik
Biosintesis antibiotikBiosintesis antibiotik
Biosintesis antibiotik
 
Laporan kimia konsentrasi
Laporan kimia konsentrasiLaporan kimia konsentrasi
Laporan kimia konsentrasi
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
 
Uji Spesifikasi Enzim
Uji Spesifikasi EnzimUji Spesifikasi Enzim
Uji Spesifikasi Enzim
 
Uji Vitamin B
Uji Vitamin BUji Vitamin B
Uji Vitamin B
 
Senyawa Brom
Senyawa BromSenyawa Brom
Senyawa Brom
 
Laporan Praktikum Bakso
Laporan Praktikum BaksoLaporan Praktikum Bakso
Laporan Praktikum Bakso
 

Similar to peremajaan

Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2
Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2
Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2fahri mey
 
UJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdf
UJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdfUJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdf
UJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdfPedroDaSilvaTL
 
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptxPPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptxZulhajjaNur08
 
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdf
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdfPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdf
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdfMettaAlawiyah
 
Kelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdf
Kelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdfKelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdf
Kelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdfMaretaWindi
 
PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...
PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...
PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...Mahyal Fadhilah
 
Petunjuk Mikrobiologi
Petunjuk MikrobiologiPetunjuk Mikrobiologi
Petunjuk Mikrobiologisukarman_far
 
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanianKuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanianrsd kol abundjani
 
Validasi uji sterilisasi
Validasi uji sterilisasiValidasi uji sterilisasi
Validasi uji sterilisasiIndana Mufidah
 
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang HijauArtikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang HijauUNESA
 
aldin praktikum 3
aldin praktikum 3aldin praktikum 3
aldin praktikum 3aldin15
 
Pemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptx
Pemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptxPemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptx
Pemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptxAdrielChandraAng
 

Similar to peremajaan (20)

2805211 (1).ppt
2805211 (1).ppt2805211 (1).ppt
2805211 (1).ppt
 
Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2
Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2
Standar mikrobiologi-untuk-produk-farmasi1-2
 
UJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdf
UJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdfUJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdf
UJI STERILITAS. Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB.pdf
 
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptxPPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
 
Rekontruksi
RekontruksiRekontruksi
Rekontruksi
 
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdf
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdfPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdf
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGBIAKAN BAKTERI.pdf
 
gondronk
gondronkgondronk
gondronk
 
Materi mpp
Materi mppMateri mpp
Materi mpp
 
Kelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdf
Kelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdfKelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdf
Kelompok 3_Pengujian ALT_Prak Wastu.pdf
 
PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...
PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...
PEMBUATAN MEDIA CAIR & INOKULASI BAKTERI Bacillus Subtilis ITBCCB148 DAN JAMU...
 
Bioteknologi kel 3
Bioteknologi kel 3Bioteknologi kel 3
Bioteknologi kel 3
 
Petunjuk Mikrobiologi
Petunjuk MikrobiologiPetunjuk Mikrobiologi
Petunjuk Mikrobiologi
 
Cemaran mikroba pangan sni (5)
Cemaran mikroba pangan sni (5)Cemaran mikroba pangan sni (5)
Cemaran mikroba pangan sni (5)
 
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanianKuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
 
Bab 6 kls 9i
Bab 6 kls 9iBab 6 kls 9i
Bab 6 kls 9i
 
Validasi uji sterilisasi
Validasi uji sterilisasiValidasi uji sterilisasi
Validasi uji sterilisasi
 
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang HijauArtikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
Artikel Ilmiah: Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Bubur Kacang Hijau
 
aldin praktikum 3
aldin praktikum 3aldin praktikum 3
aldin praktikum 3
 
Uji Efektivitas Pengawet
Uji Efektivitas PengawetUji Efektivitas Pengawet
Uji Efektivitas Pengawet
 
Pemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptx
Pemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptxPemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptx
Pemeriksaan Mikrobiologi Minuman 24.pptx
 

Recently uploaded

PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfMeiRianitaElfridaSin
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptmutupkmbulu
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfestidiyah35
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxunityfarmasis
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRJessieArini1
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxNadiraShafa1
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxSagitaDarmasari1
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.pptTrifenaFebriantisitu
 

Recently uploaded (14)

PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
 

peremajaan

  • 1. Peremajaan Bakteri Dan Pengujian Growth Promotion Testing (GPT) ZULFIKAR HADISSABIL
  • 2. Peremajaan Bakteri Bakteri awal (induk) yang masih dorman kemudian menjadi biakan segar (fresh) yang siap dipakai utuk pengujian Apa itu?
  • 3. Peremajaan Bakteri Peremajaan bakteri bertujuan agar bakteri memulai metabolisme kembali setelah penyia- pan. Kenapa bakteri hatus diremajakan?
  • 4. Cara Kerja Peremajaan Microbiologics Bakteri Quick stick Ampul Bakteri Lyofilisasi
  • 5. Cara Kerja Peremajaan Microbiologics Bakteri Quick stick Bakteri e.coli kwikstick dipecahkan pada bagian bawah ampul agar tercampur dengan cotton swab yang sudah menjadi satu kemudian goreskan pada media chromocult centrimide agar (cca).
  • 6. Cara Kerja Peremajaan Ampul Bakteri Lyofilisasi Bakteri e.coli lyofilisasi ditambahakan dengan 1mL larutan Nacl/Bpw kemudian divortex hingga homogen selanjutnya diambil dengan 1 ose lalu kemudian goreskan pada media chromocul centrimide agar (cca).
  • 7. Cara Kerja kedalam Bactobank 1 ose yang sudah berisi bakteri kemudian dimasukan kedalam bactobank hingga ose tersebut tenggelam pada cairan/media yang ada pada bactobank tsb, kemudian di vortex hingga homogen dan tunggu 5-10 menit setelah itu cairan yang ada pada bactobank tersebut dibuang hingga minyisahkan byte pada bactobanknya saja, setelah itu baru bisa disimpan disuhu dingin agar bakterinya tetap hidup
  • 8. Peremajaan Bakteri Produk Fungsi Bakteri Agar bakteri memulai metabolisme kembali setelah dalam keadaan dorman menjadi biakan yang siap dipakai (fresh) Cawan petri Wadah untuk menampung media yang sudah dibuat Ose Untuk menginokulasikan bakteri kedalam cawan petri Pipet Untuk mengambil dan membuang cairan Bactobank Tempat atau wadah untuk mendormankan bakteri yang ingin disimpan Vortex Untuk menghomogenkan cairan atau bakteri yang ditanam pada bactobank Media Suatu bahan yang terdiri atas campuran nutrisi untuk menumbuhkan dan mengembangbiakan bakteri
  • 9. Peremajaan bakteri disiapkan untuk keperluan uji growth promotion test (GPT) agar bakteri yang digunakan fresh dan mudah digunakan. -Peremajaan Bakteri-
  • 10. Growth Promotion Test (GPT) Pengujian yang dilakukan terhadap media pertumbuhan mikroorganisme spesifik maupun non spesifik sebagai control kualitas media yang digunalkan Growth Promotion Test merupakan uji kemampuan media untuk dapat menumbuhkan mikroba (bakteri dan jamur) yang menjadi sasaran pertumbuhan. Pada uji GPT ini mikroba ditambahkan dalam jumlah yang sedikit (kurang dari 100 CFU). Growth Promotion Test dilakukan untuk mencegah terjadinya hasil negatif palsu, yaitu kondisi dimana hasil uji menjadi memenuhi syarat akibat media tidak mampu menumbuhkan mikroba. Uji Penunjang Pertumbuhan (GPT)
  • 11. Growth Promotion Test (GPT) Salah satu langkah yang harus dilakukan adalah melakukan pengujian kinerja media mikrobiologi menggunakan certified reference microorganism USP 36/NF 31
  • 12. Persyaratan Pada Uji Growth Promotion Test (GPT) Growth Promotion Test (GPT) a. Dilakukan setiap bets media siap pakai dan setiap bets media yang baru dibuat. Berikut beberapa titik kritis pada pembuatan media untuk pengujian: penimbangan bahan, Pemanasan media, Sterilisasi media b. Jumlah mikroba yang ditanam pada media untuk uji GPT tidak lebih dari 100 cfu c. Mikroba yang digunakan tidak lebih dari passage ke 5
  • 13. Pengerjaan Uji Growth Promotion Test (GPT) Terhadap Media Microbial Enumeration Test/Angka Lempeng Total 01 Test For Specified Microorganism/Uji mikroorganisme spesifik 02 Sterility Test/Tes Sterilitas 03
  • 14. Microbial enumeration test atau bisa disebut uji angka lempeng total dan angka kapang khamir adalah analisis kuantitatif lengkap dari suatu produk untuk menentukan jumlah total mikroba dan jamur. Microbial Enumeration Test
  • 16. No Nama Media Growth Promotion 1 Soybean-Casein Digest Agar (SCDA) / Tryptic Soy Agar (TSA) Staphylococcus aureus ATCC 6538 Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027 Bacillus subtilis ATCC 6633 Candida albicans ATCC 10231 Aspergillus niger ATCC 16404 2 Sabouraud Dextrose Agar (SDA) Candida albicans ATCC 10231 Aspergillus niger ATCC 16404 3 R2A Agar Staphylococcus aureus ATCC 6538 Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027 Escherichia coli ATCC 8739 Salmonella enterica ser Thyphimurium ATCC 14028 4 Fluid Thioglycollate Medium (FTM) Staphylococcus aureus ATCC 6538 Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027 Clostridium sporogenes ATCC 19409 5 Tryptic Soy Broth (TSB) Bacillus subtilis ATCC 6633 Candida albicans ATCC 10231 Aspergillus niger ATCC 16404 6 TSA with Lechitine Polisorbate 80 (CASO) Staphylococcus aureus ATCC 6538 Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027 Bacillus subtilis ATCC 6633 Candida albicans ATCC 10231 Aspergillus niger ATCC 16404 * 1. Growth Promotion Test dilakukan pada media sebagai berikut:
  • 17. Media Spesifik Test Strains Growth Promotion (tumbuh) Inhibitory/ non tumbuh Mac Conkey Agar Escherichia coli ATCC 8739 - Rappaport Vassiliadis Salmonella Broth Salmonella enterica ser Thyphimurium ATCC 14028 Staphylococcus aureus ATCC 6538 Xylose Lysine Deoxycholate Agar (XLDA) Salmonella enterica ser Thyphimurium ATCC 14028 - Cetrimide Agar (CA) Pseudomonas aeruginosa ATCC 9027 Escherichia coli ATCC 8739 Mannitol Salt Agar (MSA) Staphylococcus aureus ATCC 6538 Escherichia coli ATCC 8739
  • 18. Pengerjaan Uji Growth Promotion Test (GPT) Terhadap Media 2. Growth Promotion Test dilakukan setiap batch pembuatan media. 3. Prosedur Growth Promotion Test adalah sebagai berikut : A. Prosedur Pengenceran Kuman 10-100 CFU/ml  Buat suspensi mikroba ½ Mc Farland dalam 2 ml larutan NaCl 0,9% steril.  Pipet 1 ml larutan di atas, ditambahkan dengan 1 ml larutan NaCl 0,9% steril a. Encerkan suspensi mikroba sampai (10-9)   Pipet larutan sesuai dengan pengenceran bakteri masing-masing 1 ml suspensi mikroba ke 2 cawan petri yang berisi media 15-20 ml, lakukan secara duplo.  Inkubasikan pada suhu 30-35C selama 3 hari untuk media bakteri dan 20-25C selama 5 hari untuk media jamur.  Amati pertumbuhan kuman dalam media dan hitung jumlah koloni yang tumbuh  Syarat : terjadi pertumbuhan mikroba 10 -100 CFU/ml
  • 19. Microbial Enumeration Test b. Contoh pengujian Microbial Enumeration Test pada media cair Pada dasarnya pengujian Microbial Enumeration Test yang dilakukan pada media cair sama dengan media agar, perbedaan hanya pada pembacaan hasil inkubasi saja. Kriteria keberterimaan pada media cair adalah dibandingkan tingkat kekeruhan pada media bets baru dengan media bets sebelumnya yang sudah lulus uji GPT.
  • 20. Test for Specified Microorganism Test for Specified Microorganism atau uji mikroorganisme spesifik adalah uji batas mikroba spesifik yang mungkin terdeteksi dengan kondisi dan metode yang sesuai. Metode uji dirancang untuk menetapkan suatu produk memenuhi kriteria mutu.
  • 21. Test For Spesified Microorganism Uji Fertilitas mikroba yang digunakan ? 100 cfu Contoh Uji GPT pada media selektif Manitol Red Salt Agar: - Inkubasi selama 3 hari kemudian baca hasilnya - Pertumbuhan Staphylococcus aureus pada media bets baru harus sebanding dengan media bets sebelumnya yang telah lulus uji GPT - Staphylococcus aureus yang tumbuh harus berwarna putih/kekuningan dengan zona berwarna kuning di sekeliling koloni
  • 22. Sterility Test Sterility test atau uji sterilitas adalah suatu metode untuk mengetahui sedian farmasi atau alat kesehatany ang dipersyaratkan harus dalam keadaan steril. Dengan demikian sediaan dan peralatan tersebut harus bebas dari mikroorganisme.
  • 24. A picture is worth a thousand words