SlideShare a Scribd company logo
1 of 60
Definisi
Nyeri pinggang bawah (NPB) adalah rasa
nyeri yang terjadi di daerah pinggang bagian
bawah dan dapat menjalar ke kaki terutama
bagian sebelah belakang dan samping luar.
Anatomi
Tulang belakang (vertebra) merupakan
bangunan yang kompleks dan dapat dibagi
dalam 2 bagian. Bagian ventral terdiri atas
korpus vertebra yang dibatasi satu sama lain
oleh diskus intervertebralis dan ditahan satu
sama lain oleh ligamen longitudinalis anterior
dan posterior.
Sedangkan bagian dorsal tidak begitu kokoh
dan masing-masing terdiri atas arkus vertebra
dengan lamina dan pedikel yang diikat satu
sama lain oleh berbagai ligamen, di antaranya
ligamen interspinalis, ligamen intertransversa,
dan ligamen flavum
Diskus intervertebralis dan nukleus pulposus
tidak mempunyai inervasi sensibel, meskipun
berbatasan langsung dengan ligamen
longitudinalis yang mengandung serabut-
serabut sensibel
Pada pergerakan normal, biasanya terjadi
rangkaian harmonisasi gerak antara otot dan
ligamen. Bagian lumbal merupakan bagian
yang mempunyai kebebasan gerak terbesar
sehingga mempunyai kemungkinan cedera
yang lebih besar, biarpun tulang-tulang
vertebra dan ligamen di daerah pinggang lebih
kokoh.
Klasifikasi
Klasifikasi berdasarkan etiologi :
SPONDILOGENIK
 Vertebrogenik : trauma, tumor, infeksi
 Gangguan sakro illiaca dari jaringan : infeksi
MIOGENIK
 Primer gangguan di otot
 Infeksi
NEUROGENIK
 HNP
 Tumor intra/extramedullaris
 Iritasi meningen
VISCEROGENIK
 Referred pain dari organ di dalam perut dan
pelvis
VASKULAR
 Aneurisma aorta abdominalis
PSIKOGENIK
 Depresi
Etiologi dari sudut sifat
gangguan
ORGANIK
 Proses degenerasi
 Trauma
 Tumor
 Toksik
 Penyakit metabolik
MEKANIK
 Peningkatan sudut lumbosakral
 Pergerakan tulang belakang dengan cara yang
kurang baik maupun dengan kelainan struktural
Faktor resiko
FaktorResiko
 Pekerjaan yang banyak
mengangkat,membungkuk,dll
 Usia
 Gender
 Antropometrik
 Perubahan postural akibat kelainan tulang
belakang
 Merokok
 Psikososial
Gejala dan tanda
Gejala dan Tanda
 Simple Back Pain : Nyeri pada daerah
lumbosakral tanpa penjalaran, derajat nyeri
bervariasi tiap waktu.
 NPB dengan keterlibatan neurologis : Nyeri
menjalar ke lutut dan tungkai, gangguan
motorik dan sensorik.
 NPB akibat cedera : nyeri non-mekanik yang
konstan dan progresif, ditemukan nyeri
abdominal dan atau torakal.
Diagnosa (4,9)
Anamnesa (melalui gejala dan tanda yang ada pada
penderita).
Pemeriksaan fisik
 Keadaan umum dan vital sign
 Pemeriksaan muskuloskeletal :
 Sikap tubuh dan postur
 Evaluasi bagian belakang tubuh
 Evaluasi cara berjalan
 ROM
 Pemeriksaan
neurologis :
 Reflek fisiologis
 Reflek patologis
 Motorik
 Sensibilitas
 Manuver test :
 Tes Laseque
 Tes Braggard
 Tes Siccard
 Tes Patrick
 Tes Kontra-Patrick
 Tes Gaenslen
 Tes Kompresi/Pelvic
Rocking
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan penunjang :
 X- foto vertebra lumbosakral (AP/lat/oblique)
 Myelografi
 EMG
 Diskografi
 Darah dan urine sesuai indikasi
Diagnosis banding
 Hernia Nucleus Pulposus (HNP)
 Osteoporosis
 Spondilosis
Penatalaksanaan
Terapi Konservatif
 Tujuan terapi konservatif adalah mengurangi
iritasi saraf, memperbaiki kondisi fisik pasien
dan melindungi serta meningkatkan fungsi
tulang punggung secara keseluruhan
Tirah baring
 Tujuan tirah baring untuk mengurangi nyeri
mekanik dan tekanan intradiskal,lama yang
dianjurkan adalah 2-4 hari. Tirah baring terlalu
lama akan menyebabkan otot melemah
Medikamentosa
Analgetika po :
 Paracetamol 500mg dosis 4-6x/hari
 Metampiron : 3x500 mg/hari
NSAID po :
 Asam asetil salisilat : 400-600mg/dosis 4-
6x/hari
 Penilbutason : 200mg/dosis 2-3x/hari
 Diklofenak : 50mg,2-3x/hari
 Piroksikam : 20mg/1x/hari
Relaksan otot dan sedatif
 Diazepam : 2-10mg/dosis 3x/hari
Anti inflamasi
Anti depressan
Surgical
 Surgical
 Mikrodissektomi (gold standart)
 Laminektomi lumbal
 Chymopapain injection
 Arthroscopic lumbar discectomy
 Microendoscopic surgery
Fisioterapi
Tujuan utama penatalaksanaan adalah
reduksi dan resolusi nyeri, perbaikan atau
resolusi defisit neurologis dan mencegah
komplikasi atau keterlibatan medulla spinalis
lebih lanjut.
Pemberian Ortesa/Brace atau korset
Terapi Latihan(William Fle xio n Exe rcise )
 Sit Up
 Pelvic Tilt
 Knee to chest
 Finger to toe
 Starting Position
 Latihan penguatan otot Quadriceps
Pencegahan
 Menghindari kerja fisik berat
 Menghindari mengangkat beban dalam posisi
yang salah
 Hindari gerakan berulang
CASE REPORT
Identitas
Nama : Ny. A
Tempat Tanggal Lahir: Jakarta, 23 Februari
1964
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Cipinang besar
Pekerjaan : ibu rumah tangga
Pendidikan : SMA
Status : Menikah
Keluhan Utama : linu pada tungkai kiri menjalar
sampai lutut.
Keluhan Tambahan : -
Riwayat penyakit sekarang
± 1minggu SMRS pasien mengeluh linu pada
tungkai kiri menjalar sampai lutut, seperti tulang
yang bergesekan, hilang timbul.
Nyeri nya timbul jika udara dingin. Sakit berkurang
jika pasien dalam posisi jongkok. Pasien telah
berobat ke puskesmas, diberi obat asam
mefenamat tapi keluhan timbul lagi setelah obat
habis. Kesemutan disangkal, rasa kebas
disangkal. Pertama kali dirasakan oleh pasien.
Pasien setiap hari menggendong cucu nya usia 4
tahun. Hal ini baru pertama kali dirasakan pasien.
-BAK biasa, BAB biasa.
-Riwayat darah tinggi disangkal,
-Riwayat sakit gula disangkal,
-Riwayat kolesterol.
-Riwayat jatuh waktu kecil.
Riwayat penyakit dahulu
 Pasien tidak pernah mengalami hal seperti ini
sebelumnya
 Obat-obatan yang pernah diminum; asam
mefenamat
Pemeriksaaan Fisik
 Status Generalis :
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran: Compos mentis
Tekanan Darah : 150/100 mmHg
Frekuensi Nadi : 78 x/menit
Frekuensi Pernapasan : 20 x/ menit
Suhu : 36.3 ̊C
Pemeriksaan regional
• Kepala : t.a.k
• Kalvarium : t.a.k
• Mata : t.a.k
• Hidung : t.a.k
• Mulut : t.a.k
• Telinga : lapang/lapang, sekret -/-, serumen-/-
• Oksiput : t.a.k
• Leher : t.a.k
• Toraks : pergerakan dinding dada simetris kanan=kiri
• Jantung : bunyi jantung I dan II normal murmur – gallop -
• Paru-paru : Vokal fremitus kanan=kiri, sonor kanan=kiri,
BND vesikuler ronki -/- wheezing-/-
• Abdomen : perut rata, supel, timpani, asites -, BU 4x/menit
Pemeriksaan regional
• Hepar : tidak teraba
• Lien : tidak teraba
• Vesika Urinaria : t.a.k
• Genitalia Eksterna : t.a.k
• Otot-otot : t.a.k
• Ekstremitas : t.a.k
• Sendi-sendi : t.a.k
• Gerakan Leher : t.a.k
• Gerakan Tubuh : nyeri jika berjalan, duduk, dan
membungkuk
• Nyeri Ketok : tidak ada
• Nyeri Sumbu : ada pada kaki sebelah kanan
 Rang sang Me ning e al:
Kaku kuduk -
Brudzinski I -
Brudzinski II -/-
Kernig -/-
Laseque <70o
/ >70o
Motorik
 Derajat Kekuatan Otot : 5555 5555
5555 5555
 Tonus Otot : normotonus
 Trofi Otot : eutrofi
 Gerakan Spontan Abnormal : tidak ada
Koordinasi
 Statis : sulit dinilai
 Dinamis : Tes telunjuk-telunjuk : baik
Tes telunjuk hidung : baik
Tes tumit lutut : baik
Refleks fisiologi :
• Biseps ++/++
• Triseps ++/++
• KPR ++/++
• APR ++/++ 
Refleks Patologis :
• Babinski -/-
• Chaddock
-/-
• Gordon -/-
• Oppenheim -/-
• Schaeffer
-/-
• Hoffman Trommer-/-
• Klonus lutut -/-
• Klonus Kaki -/-
Sensibilitas
Eksteroseptif :
 Rasa Raba :kanan=kiri
 Rasa Nyeri :kanan=kiri
 Rasa suhu :kanan=kiri
Propioseptif :
 Rasa Gerak : baik
 Rasa Sikap : baik
 Rasa Getar :
baik
Pemeriksaan Neurologis
khusus
 Tes Patrick : -/+
 Tes Kontra Patrick : -/+
 Bragard : -/-
 Sigard : -/-
 Valsava Manuver : -
Pemeriksaan penunjang
 Foto polos Lumbosakral AP dan lateral
Kesan: Spondiloarthritis Lumbalis
Penatalaksanaan
• Rawat inap
• Bed rest dengan alas keras
• Diet : biasa
• IVFD : I RL + neurobion 5000 /24 jam
• MM/ eperisone hcl (myonal) 50mg 2x1 tab
diclofenac (cataflam) 50mg 2 x 1 tab
Prognosis
 Ad Vitam : Bonam
 Ad Sanationum : dubia ad Bonam
 Ad Fungsionum : dubia ad Bonam
Senin,9 februari(PH:1, PP:8)
 S : linu tungkai kiri
 O :Ku: Tampak sakit sedang
 kes : Kompos Mentis E4M6V5
 TD: 110/80
 Nadi:78x/menit
 Pernafasan:18x/menit
 Suhu :36,5
Rangsang meningeal : Kerniq -/- Laseque >70o
/>70o
Motorik
Kekuatan Otot : 5555 5555
5555 5555 ,
Normotonus, eutrofi
Gerakan Spontan Abnormal : -
Koordinasi
Statis : sulit dinilai
Dinamis : baik
Refleks fisiologi : KPR ++/++ APR ++/++
Refleks patologis : -/-
Sensibilitas
Eksteroseptif : baik
Propioseptif : baik
Pemeriksaan Khusus
Tes Patrick : -/+
Tes Kontra Patrick : -/+
Test bragard : -/-
Test Sigard : -/-
Valsava manuver : -
nn. craniales
N. I: normosmia
N. II : visus secara kasar baik, lihat warna baik, lapangan pandang sama dgn
pemeriksa. Funduskopi tidak dilakukan.
N. III, IV, VI : ptosis, posisi bola mata di tengah ka=ki, enoftalmus -,
eksoftalmus -, strabismus -, deviatio konjugee -, diplopia -, pupil di tengah,
bulat 3 /3, isokor, RCL+/+ RCTL +/+ refleks akomodasi +/+ refleks siliospinal
+/+
N. V : sensibilitas wajah simetris, buka-tutup mulut baik, gerakan rahang
baik, refleks kornea +/+, refleks maseter -
N. VII : posisi wajah saat istirahat simetris, lagoftalmus -/-, sulcus
nasolabialis tidak mendatar, angkat alis baik, kerut dahi baik, kembung pipi
baik.
N. VIII : nistagmus -, tes gesek jari kanan=kiri
N. IX, X : uvula di tengah, arcus faring simetris, palatum molle intak, refleks
faring +, refleks okulokardiak +, refleks sinus karotikus +, refleks muntah +.
N. XI : angkat bahu baik , menoleh kanan-kiri baik.
N. XII : posisi lidah dlm mulut baik, atrofi -, fasikulasi -, tremor-, julur lidah
baik, lidah tidak deviasi, tenaga otot lidah ka=ki
A : D.K : low back pain
D.E : aktifitas berat
D.T : diskus intervertebralis L4-L5
P : Bed rest dengan alas keras
IVFD : I RL+ neurobion 5000 /24 jam
Diet : biasa
mm /diclofenac(cataflam) 2x50mg
eperisone (Myonal) 2 x 50mg
Fit bone 2x1
Foto Lumbosakral
Kesan : Spondiloarthritis Lumbalis
RENCANA :aff infus, konsul Fisioterapi
Laboratorium
Hb: 9,5 g/dl
Leukosit : 10 rb/ul
Hematokrit : 29,7%
Trombosit : 537 rb/ul
GDS : 135
Selasa,10 februari (PH:2, PP:9)
S: masih linu ditungkai kiri
O: Status generalis :
 KU : TSS TD : 110/80 mmHg RR : 18 x/ menit
 Kes : CM N : 79 x/ menit S : 36,2o
C
Status Neurologis :
 Rangsang meningeal : Kerniq -/- Laseque <70o
/>70o
 Motorik
 Kekuatan Otot : 5555 5555
5555 5555 ,
Normotonus, eutrofi
 Gerakan Spontan Abnormal -
 Koordinasi
 Statis : sulit dinilai
 Dinamis : baik
 Refleks Tendo : KPR ++/++ APR ++/++
 Refleks patologis : -/-
 Sensibilitas
 Eksteroseptif : baik
 Propioseptif : baik
 Pemeriksaan Khusus
 Tes Patrick : -/+
 Tes Kontra Patrick : -/+
nn.craniales
 N. I: normosmia
 N. II : visus secara kasar baik, lihat warna baik, lapangan pandang sama
dgn pemeriksa. Funduskopi tidak dilakukan.
 N. III, IV, VI : ptosis, posisi bola mata di tengah ka=ki, enoftalmus -,
eksoftalmus -, strabismus -, deviatio konjugee -, diplopia -, pupil di
tengah, bulat 3 /3, isokor, RCL+/+ RCTL +/+ refleks akomodasi +/+ refleks
siliospinal +/+
 N. V : sensibilitas wajah simetris, buka-tutup mulut baik, gerakan rahang
baik, refleks kornea +/+, refleks maseter -
 N. VII : posisi wajah saat istirahat simetris, lagoftalmus -/-, sulcus
nasolabialis tidak mendatar, angkat alis baik, kerut dahi baik, kembung
pipi baik.
 N. VIII : nistagmus -, tes gesek jari kanan=kiri
 N. IX, X : uvula di tengah, arcus faring simetris, palatum molle intak,
refleks faring +, refleks okulokardiak +, refleks sinus karotikus +, refleks
muntah +.
 N. XI : angkat bahu baik , menoleh kanan-kiri baik.
 N. XII : posisi lidah dlm mulut baik, atrofi -, fasikulasi -, tremor-, julur lidah
baik, lidah tidak deviasi, tenaga otot lidah ka=ki
A : D.K : low back pain
D.E : aktifitas berat
D.T : L4 - L5
P : Bed rest dengan alas keras
Diet : biasa
mm / diclofenac(cataflam)2x50mg tab
eperisone (Myonal) 3x 50 tab
Fit bone 2x1
 Laboratorium
Natrium :146
Kalium :4,4
Clorida : 107
LED : 125mm/jam
Hb: 10,0 g/dl
Leukosit : 8,6rb/ul
Eritrosit : 3,94jt/ul
Hematokrit : 31,2%
Trombosit : 555rb/ul
MCV: 79,1
MCHC : 32
Basofil : 0
Eusinofil :2
Batang : 1
Segmen : 68
Limfosit : 28
GDP : 82
GD2PP : 97
 Lipid
Kolesterol total : 205
Trigliserida : 68
Kolesterol HDL : 63
Kolesterol LDL: 168
Ureum darah : 18
Creatinin : 0,89
Asam urat : 3,7
Foto Lumbosakral
Kesan : Spondiloarthritis Lumbalis
Rencana : konsul terapi utk yg ke 2 kalinya.
Besok boleh pulang.
Rabu, 11 februari (PH:3, PP:10)
S: linu berkurang
Status generalis
 KU : TSS TD : 110/80 mmHg RR : 18 x/ menit
 Kes : CM N : 76 x/ menit S : 36,3o
C
Status Neurologis
 Rangsang meningeal : Kerniq -/- Laseque <70o
/>70o
 Motorik :
 Kekuatan Otot : 5555 5555
 5555 5555 , Normotonus, eutrofi
 Gerakan Spontan Abnormal -
 Koordinasi
 Statis : sulit dinilai
 Dinamis baik
 Refleks Tendo : KPR ++/++ APR ++/++
 Refleks patologis -/-
 Sensibilitas
 Eksteroseptif : baik
 Propioseptif : baik
 Pemeriksaan Khusus
 Tes Patrick : -/+ Tes Kontra Patrick : -/+
A : D.K : low back pain
D.E : aktifitas berat
D.T : L4 - L5
P : Bed rest dengan alas keras
Diet : biasa
mm / diclofenac(cataflam)2x50mg tab
eperisone (Myonal) 3x 50 tab
Fit bone 2x1
Laboratorium
Natrium :146
Kalium :4,4
Clorida : 107
LED : 125mm/jam
Hb: 10,0 g/dl
Leukosit : 8,6rb/ul
Eritrosit : 3,94jt/ul
Hematokrit : 31,2%
Trombosit : 555rb/ul
MCV: 79,1
MCHC : 32
Basofil : 0
Eusinofil :2
Batang : 1
Segmen : 68
Limfosit : 28
GDP : 82
GD2PP : 97
Foto Lumbosakral
Kesan : Spondiloarthritis Lumbalis
Terimakasih

More Related Content

What's hot

Rbd fraktur edit
Rbd fraktur editRbd fraktur edit
Rbd fraktur editzxrickyjack
 
Case Report BPPV
Case Report BPPVCase Report BPPV
Case Report BPPVKharima SD
 
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)dr. Bobby Ahmad
 
Trauma Kapitis / Cedera Kepala Berat
Trauma Kapitis / Cedera Kepala BeratTrauma Kapitis / Cedera Kepala Berat
Trauma Kapitis / Cedera Kepala BeratAris Rahmanda
 
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan NeurotikPerbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan NeurotikLena Setianingsih
 
225881539 appendisitis-akut-laporan-kasus
225881539 appendisitis-akut-laporan-kasus225881539 appendisitis-akut-laporan-kasus
225881539 appendisitis-akut-laporan-kasusaauyahilda
 
Kegawatdaruratan psikiatri
Kegawatdaruratan psikiatriKegawatdaruratan psikiatri
Kegawatdaruratan psikiatriYeni Anggraini
 
trauma pelvis penatalaksanaan
trauma pelvis penatalaksanaantrauma pelvis penatalaksanaan
trauma pelvis penatalaksanaanAzis Aimaduddin
 
Laporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPHLaporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPHKharima SD
 
peningkatan Tekanan IntraCranial
peningkatan Tekanan IntraCranialpeningkatan Tekanan IntraCranial
peningkatan Tekanan IntraCranialNoorahmah Adiany
 
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungPemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungVerar Oka
 
Mekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektilMekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektilAgus Gunardi
 
Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang ppt
Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang pptCase Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang ppt
Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang pptSyscha Lumempouw
 

What's hot (20)

Rbd fraktur edit
Rbd fraktur editRbd fraktur edit
Rbd fraktur edit
 
Case Report BPPV
Case Report BPPVCase Report BPPV
Case Report BPPV
 
Peri apendikuler infiltrat
Peri apendikuler infiltratPeri apendikuler infiltrat
Peri apendikuler infiltrat
 
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
 
Cairan infuse
Cairan infuseCairan infuse
Cairan infuse
 
Appendicitis)
Appendicitis)Appendicitis)
Appendicitis)
 
Pemeriksaan fisik abdomen anang
Pemeriksaan fisik abdomen anangPemeriksaan fisik abdomen anang
Pemeriksaan fisik abdomen anang
 
Trauma Kapitis / Cedera Kepala Berat
Trauma Kapitis / Cedera Kepala BeratTrauma Kapitis / Cedera Kepala Berat
Trauma Kapitis / Cedera Kepala Berat
 
Px neurologi fix
Px neurologi fixPx neurologi fix
Px neurologi fix
 
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan NeurotikPerbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
 
225881539 appendisitis-akut-laporan-kasus
225881539 appendisitis-akut-laporan-kasus225881539 appendisitis-akut-laporan-kasus
225881539 appendisitis-akut-laporan-kasus
 
Kegawatdaruratan psikiatri
Kegawatdaruratan psikiatriKegawatdaruratan psikiatri
Kegawatdaruratan psikiatri
 
trauma pelvis penatalaksanaan
trauma pelvis penatalaksanaantrauma pelvis penatalaksanaan
trauma pelvis penatalaksanaan
 
Laporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPHLaporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPH
 
Acute limb ischemia
Acute limb ischemiaAcute limb ischemia
Acute limb ischemia
 
peningkatan Tekanan IntraCranial
peningkatan Tekanan IntraCranialpeningkatan Tekanan IntraCranial
peningkatan Tekanan IntraCranial
 
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungPemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
 
Mekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektilMekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektil
 
Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang ppt
Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang pptCase Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang ppt
Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang ppt
 
Muntah pada Anak
Muntah pada AnakMuntah pada Anak
Muntah pada Anak
 

Similar to Low back pain

BISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docx
BISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docxBISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docx
BISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docxpeni28
 
213112145 contoh-case
213112145 contoh-case213112145 contoh-case
213112145 contoh-casehomeworkping8
 
REFKAS HNP (1).pptx
REFKAS HNP (1).pptxREFKAS HNP (1).pptx
REFKAS HNP (1).pptxpeni28
 
200894661 case-yosua
200894661 case-yosua200894661 case-yosua
200894661 case-yosuahomeworkping4
 
160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fix
160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fix160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fix
160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fixhomeworkping7
 
refleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptx
refleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptxrefleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptx
refleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptxmalisalukman
 
126535430 case-report
126535430 case-report126535430 case-report
126535430 case-reporthomeworkping8
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024PyrecticWilliams1
 
Laporan kasus bels palsy di uptd puskesmas
Laporan kasus bels palsy di uptd puskesmasLaporan kasus bels palsy di uptd puskesmas
Laporan kasus bels palsy di uptd puskesmasScrubsIndo
 
CBD BPPV (Gerasimos Hasiholan)
CBD BPPV  (Gerasimos Hasiholan)CBD BPPV  (Gerasimos Hasiholan)
CBD BPPV (Gerasimos Hasiholan)gerasimoos
 
LAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy di uptd pkm damai
LAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy  di uptd pkm damaiLAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy  di uptd pkm damai
LAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy di uptd pkm damaiScrubsIndo
 
PPT Case LBP.pptx
PPT Case LBP.pptxPPT Case LBP.pptx
PPT Case LBP.pptxNikoTobing1
 
129032333 case-stroke-doc
129032333 case-stroke-doc129032333 case-stroke-doc
129032333 case-stroke-dochomeworkping8
 

Similar to Low back pain (20)

BISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docx
BISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docxBISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docx
BISMILLAH REFKAS 1 dr. Sofi (1).docx
 
213112145 contoh-case
213112145 contoh-case213112145 contoh-case
213112145 contoh-case
 
lapsusneuro.pptx
lapsusneuro.pptxlapsusneuro.pptx
lapsusneuro.pptx
 
REFKAS HNP (1).pptx
REFKAS HNP (1).pptxREFKAS HNP (1).pptx
REFKAS HNP (1).pptx
 
200894661 case-yosua
200894661 case-yosua200894661 case-yosua
200894661 case-yosua
 
160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fix
160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fix160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fix
160438466 case-rehab-spondilosis-cervicales-fix
 
Pkb hnp
Pkb hnpPkb hnp
Pkb hnp
 
refleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptx
refleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptxrefleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptx
refleksi-kasus-cts-sandy-nur-vania-3.pptx
 
126535430 case-report
126535430 case-report126535430 case-report
126535430 case-report
 
Presus kuu
Presus kuuPresus kuu
Presus kuu
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
Laporan kasus bels palsy di uptd puskesmas
Laporan kasus bels palsy di uptd puskesmasLaporan kasus bels palsy di uptd puskesmas
Laporan kasus bels palsy di uptd puskesmas
 
Case Report Session.pptx
Case Report Session.pptxCase Report Session.pptx
Case Report Session.pptx
 
Presus
PresusPresus
Presus
 
SNH.pptx
SNH.pptxSNH.pptx
SNH.pptx
 
CBD BPPV (Gerasimos Hasiholan)
CBD BPPV  (Gerasimos Hasiholan)CBD BPPV  (Gerasimos Hasiholan)
CBD BPPV (Gerasimos Hasiholan)
 
LAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy di uptd pkm damai
LAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy  di uptd pkm damaiLAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy  di uptd pkm damai
LAPORAN KASUS pada pasien bells_palsy di uptd pkm damai
 
PPT Case LBP.pptx
PPT Case LBP.pptxPPT Case LBP.pptx
PPT Case LBP.pptx
 
129032333 case-stroke-doc
129032333 case-stroke-doc129032333 case-stroke-doc
129032333 case-stroke-doc
 
CRS dan CSS Gallstone(1).pptx
CRS dan CSS Gallstone(1).pptxCRS dan CSS Gallstone(1).pptx
CRS dan CSS Gallstone(1).pptx
 

Recently uploaded

Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa PemrogramanSaeranSaeran1
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANGilangNandiaputri1
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfTeukuEriSyahputra
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIHepySari1
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)BashoriAlwi4
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptxErikaPutriJayantini
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptxfurqanridha
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatanSuzanDwiPutra
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxcupulin
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppthidayatn24
 

Recently uploaded (20)

Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 

Low back pain

  • 1.
  • 2. Definisi Nyeri pinggang bawah (NPB) adalah rasa nyeri yang terjadi di daerah pinggang bagian bawah dan dapat menjalar ke kaki terutama bagian sebelah belakang dan samping luar.
  • 3. Anatomi Tulang belakang (vertebra) merupakan bangunan yang kompleks dan dapat dibagi dalam 2 bagian. Bagian ventral terdiri atas korpus vertebra yang dibatasi satu sama lain oleh diskus intervertebralis dan ditahan satu sama lain oleh ligamen longitudinalis anterior dan posterior.
  • 4. Sedangkan bagian dorsal tidak begitu kokoh dan masing-masing terdiri atas arkus vertebra dengan lamina dan pedikel yang diikat satu sama lain oleh berbagai ligamen, di antaranya ligamen interspinalis, ligamen intertransversa, dan ligamen flavum
  • 5. Diskus intervertebralis dan nukleus pulposus tidak mempunyai inervasi sensibel, meskipun berbatasan langsung dengan ligamen longitudinalis yang mengandung serabut- serabut sensibel
  • 6. Pada pergerakan normal, biasanya terjadi rangkaian harmonisasi gerak antara otot dan ligamen. Bagian lumbal merupakan bagian yang mempunyai kebebasan gerak terbesar sehingga mempunyai kemungkinan cedera yang lebih besar, biarpun tulang-tulang vertebra dan ligamen di daerah pinggang lebih kokoh.
  • 7. Klasifikasi Klasifikasi berdasarkan etiologi : SPONDILOGENIK  Vertebrogenik : trauma, tumor, infeksi  Gangguan sakro illiaca dari jaringan : infeksi MIOGENIK  Primer gangguan di otot  Infeksi
  • 8. NEUROGENIK  HNP  Tumor intra/extramedullaris  Iritasi meningen VISCEROGENIK  Referred pain dari organ di dalam perut dan pelvis
  • 9. VASKULAR  Aneurisma aorta abdominalis PSIKOGENIK  Depresi
  • 10. Etiologi dari sudut sifat gangguan ORGANIK  Proses degenerasi  Trauma  Tumor  Toksik  Penyakit metabolik MEKANIK  Peningkatan sudut lumbosakral  Pergerakan tulang belakang dengan cara yang kurang baik maupun dengan kelainan struktural
  • 11. Faktor resiko FaktorResiko  Pekerjaan yang banyak mengangkat,membungkuk,dll  Usia  Gender  Antropometrik  Perubahan postural akibat kelainan tulang belakang  Merokok  Psikososial
  • 12. Gejala dan tanda Gejala dan Tanda  Simple Back Pain : Nyeri pada daerah lumbosakral tanpa penjalaran, derajat nyeri bervariasi tiap waktu.  NPB dengan keterlibatan neurologis : Nyeri menjalar ke lutut dan tungkai, gangguan motorik dan sensorik.  NPB akibat cedera : nyeri non-mekanik yang konstan dan progresif, ditemukan nyeri abdominal dan atau torakal.
  • 13. Diagnosa (4,9) Anamnesa (melalui gejala dan tanda yang ada pada penderita). Pemeriksaan fisik  Keadaan umum dan vital sign  Pemeriksaan muskuloskeletal :  Sikap tubuh dan postur  Evaluasi bagian belakang tubuh  Evaluasi cara berjalan  ROM
  • 14.  Pemeriksaan neurologis :  Reflek fisiologis  Reflek patologis  Motorik  Sensibilitas  Manuver test :  Tes Laseque  Tes Braggard  Tes Siccard  Tes Patrick  Tes Kontra-Patrick  Tes Gaenslen  Tes Kompresi/Pelvic Rocking
  • 15. Pemeriksaan penunjang Pemeriksaan penunjang :  X- foto vertebra lumbosakral (AP/lat/oblique)  Myelografi  EMG  Diskografi  Darah dan urine sesuai indikasi
  • 16. Diagnosis banding  Hernia Nucleus Pulposus (HNP)  Osteoporosis  Spondilosis
  • 17. Penatalaksanaan Terapi Konservatif  Tujuan terapi konservatif adalah mengurangi iritasi saraf, memperbaiki kondisi fisik pasien dan melindungi serta meningkatkan fungsi tulang punggung secara keseluruhan
  • 18. Tirah baring  Tujuan tirah baring untuk mengurangi nyeri mekanik dan tekanan intradiskal,lama yang dianjurkan adalah 2-4 hari. Tirah baring terlalu lama akan menyebabkan otot melemah
  • 19. Medikamentosa Analgetika po :  Paracetamol 500mg dosis 4-6x/hari  Metampiron : 3x500 mg/hari NSAID po :  Asam asetil salisilat : 400-600mg/dosis 4- 6x/hari  Penilbutason : 200mg/dosis 2-3x/hari  Diklofenak : 50mg,2-3x/hari  Piroksikam : 20mg/1x/hari
  • 20. Relaksan otot dan sedatif  Diazepam : 2-10mg/dosis 3x/hari Anti inflamasi Anti depressan
  • 21. Surgical  Surgical  Mikrodissektomi (gold standart)  Laminektomi lumbal  Chymopapain injection  Arthroscopic lumbar discectomy  Microendoscopic surgery
  • 22. Fisioterapi Tujuan utama penatalaksanaan adalah reduksi dan resolusi nyeri, perbaikan atau resolusi defisit neurologis dan mencegah komplikasi atau keterlibatan medulla spinalis lebih lanjut.
  • 23. Pemberian Ortesa/Brace atau korset Terapi Latihan(William Fle xio n Exe rcise )  Sit Up  Pelvic Tilt  Knee to chest  Finger to toe  Starting Position  Latihan penguatan otot Quadriceps
  • 24. Pencegahan  Menghindari kerja fisik berat  Menghindari mengangkat beban dalam posisi yang salah  Hindari gerakan berulang
  • 26. Identitas Nama : Ny. A Tempat Tanggal Lahir: Jakarta, 23 Februari 1964 Jenis Kelamin : Perempuan Alamat : Cipinang besar Pekerjaan : ibu rumah tangga Pendidikan : SMA Status : Menikah
  • 27. Keluhan Utama : linu pada tungkai kiri menjalar sampai lutut. Keluhan Tambahan : -
  • 28. Riwayat penyakit sekarang ± 1minggu SMRS pasien mengeluh linu pada tungkai kiri menjalar sampai lutut, seperti tulang yang bergesekan, hilang timbul. Nyeri nya timbul jika udara dingin. Sakit berkurang jika pasien dalam posisi jongkok. Pasien telah berobat ke puskesmas, diberi obat asam mefenamat tapi keluhan timbul lagi setelah obat habis. Kesemutan disangkal, rasa kebas disangkal. Pertama kali dirasakan oleh pasien. Pasien setiap hari menggendong cucu nya usia 4 tahun. Hal ini baru pertama kali dirasakan pasien.
  • 29. -BAK biasa, BAB biasa. -Riwayat darah tinggi disangkal, -Riwayat sakit gula disangkal, -Riwayat kolesterol. -Riwayat jatuh waktu kecil.
  • 30. Riwayat penyakit dahulu  Pasien tidak pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya  Obat-obatan yang pernah diminum; asam mefenamat
  • 31. Pemeriksaaan Fisik  Status Generalis : Keadaan umum : Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos mentis Tekanan Darah : 150/100 mmHg Frekuensi Nadi : 78 x/menit Frekuensi Pernapasan : 20 x/ menit Suhu : 36.3 ̊C
  • 32. Pemeriksaan regional • Kepala : t.a.k • Kalvarium : t.a.k • Mata : t.a.k • Hidung : t.a.k • Mulut : t.a.k • Telinga : lapang/lapang, sekret -/-, serumen-/- • Oksiput : t.a.k • Leher : t.a.k • Toraks : pergerakan dinding dada simetris kanan=kiri • Jantung : bunyi jantung I dan II normal murmur – gallop - • Paru-paru : Vokal fremitus kanan=kiri, sonor kanan=kiri, BND vesikuler ronki -/- wheezing-/- • Abdomen : perut rata, supel, timpani, asites -, BU 4x/menit
  • 33. Pemeriksaan regional • Hepar : tidak teraba • Lien : tidak teraba • Vesika Urinaria : t.a.k • Genitalia Eksterna : t.a.k • Otot-otot : t.a.k • Ekstremitas : t.a.k • Sendi-sendi : t.a.k • Gerakan Leher : t.a.k • Gerakan Tubuh : nyeri jika berjalan, duduk, dan membungkuk • Nyeri Ketok : tidak ada • Nyeri Sumbu : ada pada kaki sebelah kanan
  • 34.  Rang sang Me ning e al: Kaku kuduk - Brudzinski I - Brudzinski II -/- Kernig -/- Laseque <70o / >70o
  • 35. Motorik  Derajat Kekuatan Otot : 5555 5555 5555 5555  Tonus Otot : normotonus  Trofi Otot : eutrofi  Gerakan Spontan Abnormal : tidak ada
  • 36. Koordinasi  Statis : sulit dinilai  Dinamis : Tes telunjuk-telunjuk : baik Tes telunjuk hidung : baik Tes tumit lutut : baik
  • 37. Refleks fisiologi : • Biseps ++/++ • Triseps ++/++ • KPR ++/++ • APR ++/++  Refleks Patologis : • Babinski -/- • Chaddock -/- • Gordon -/- • Oppenheim -/- • Schaeffer -/- • Hoffman Trommer-/- • Klonus lutut -/- • Klonus Kaki -/-
  • 38. Sensibilitas Eksteroseptif :  Rasa Raba :kanan=kiri  Rasa Nyeri :kanan=kiri  Rasa suhu :kanan=kiri Propioseptif :  Rasa Gerak : baik  Rasa Sikap : baik  Rasa Getar : baik
  • 39. Pemeriksaan Neurologis khusus  Tes Patrick : -/+  Tes Kontra Patrick : -/+  Bragard : -/-  Sigard : -/-  Valsava Manuver : -
  • 40. Pemeriksaan penunjang  Foto polos Lumbosakral AP dan lateral Kesan: Spondiloarthritis Lumbalis
  • 41. Penatalaksanaan • Rawat inap • Bed rest dengan alas keras • Diet : biasa • IVFD : I RL + neurobion 5000 /24 jam • MM/ eperisone hcl (myonal) 50mg 2x1 tab diclofenac (cataflam) 50mg 2 x 1 tab
  • 42. Prognosis  Ad Vitam : Bonam  Ad Sanationum : dubia ad Bonam  Ad Fungsionum : dubia ad Bonam
  • 43.
  • 44. Senin,9 februari(PH:1, PP:8)  S : linu tungkai kiri  O :Ku: Tampak sakit sedang  kes : Kompos Mentis E4M6V5  TD: 110/80  Nadi:78x/menit  Pernafasan:18x/menit  Suhu :36,5
  • 45. Rangsang meningeal : Kerniq -/- Laseque >70o />70o Motorik Kekuatan Otot : 5555 5555 5555 5555 , Normotonus, eutrofi Gerakan Spontan Abnormal : - Koordinasi Statis : sulit dinilai Dinamis : baik Refleks fisiologi : KPR ++/++ APR ++/++ Refleks patologis : -/- Sensibilitas Eksteroseptif : baik Propioseptif : baik Pemeriksaan Khusus Tes Patrick : -/+ Tes Kontra Patrick : -/+ Test bragard : -/- Test Sigard : -/- Valsava manuver : -
  • 46. nn. craniales N. I: normosmia N. II : visus secara kasar baik, lihat warna baik, lapangan pandang sama dgn pemeriksa. Funduskopi tidak dilakukan. N. III, IV, VI : ptosis, posisi bola mata di tengah ka=ki, enoftalmus -, eksoftalmus -, strabismus -, deviatio konjugee -, diplopia -, pupil di tengah, bulat 3 /3, isokor, RCL+/+ RCTL +/+ refleks akomodasi +/+ refleks siliospinal +/+ N. V : sensibilitas wajah simetris, buka-tutup mulut baik, gerakan rahang baik, refleks kornea +/+, refleks maseter - N. VII : posisi wajah saat istirahat simetris, lagoftalmus -/-, sulcus nasolabialis tidak mendatar, angkat alis baik, kerut dahi baik, kembung pipi baik. N. VIII : nistagmus -, tes gesek jari kanan=kiri N. IX, X : uvula di tengah, arcus faring simetris, palatum molle intak, refleks faring +, refleks okulokardiak +, refleks sinus karotikus +, refleks muntah +. N. XI : angkat bahu baik , menoleh kanan-kiri baik. N. XII : posisi lidah dlm mulut baik, atrofi -, fasikulasi -, tremor-, julur lidah baik, lidah tidak deviasi, tenaga otot lidah ka=ki
  • 47. A : D.K : low back pain D.E : aktifitas berat D.T : diskus intervertebralis L4-L5 P : Bed rest dengan alas keras IVFD : I RL+ neurobion 5000 /24 jam Diet : biasa mm /diclofenac(cataflam) 2x50mg eperisone (Myonal) 2 x 50mg Fit bone 2x1
  • 48. Foto Lumbosakral Kesan : Spondiloarthritis Lumbalis RENCANA :aff infus, konsul Fisioterapi
  • 49. Laboratorium Hb: 9,5 g/dl Leukosit : 10 rb/ul Hematokrit : 29,7% Trombosit : 537 rb/ul GDS : 135
  • 50. Selasa,10 februari (PH:2, PP:9) S: masih linu ditungkai kiri O: Status generalis :  KU : TSS TD : 110/80 mmHg RR : 18 x/ menit  Kes : CM N : 79 x/ menit S : 36,2o C Status Neurologis :  Rangsang meningeal : Kerniq -/- Laseque <70o />70o  Motorik  Kekuatan Otot : 5555 5555 5555 5555 , Normotonus, eutrofi  Gerakan Spontan Abnormal -  Koordinasi  Statis : sulit dinilai  Dinamis : baik  Refleks Tendo : KPR ++/++ APR ++/++  Refleks patologis : -/-  Sensibilitas  Eksteroseptif : baik  Propioseptif : baik  Pemeriksaan Khusus  Tes Patrick : -/+  Tes Kontra Patrick : -/+
  • 51. nn.craniales  N. I: normosmia  N. II : visus secara kasar baik, lihat warna baik, lapangan pandang sama dgn pemeriksa. Funduskopi tidak dilakukan.  N. III, IV, VI : ptosis, posisi bola mata di tengah ka=ki, enoftalmus -, eksoftalmus -, strabismus -, deviatio konjugee -, diplopia -, pupil di tengah, bulat 3 /3, isokor, RCL+/+ RCTL +/+ refleks akomodasi +/+ refleks siliospinal +/+  N. V : sensibilitas wajah simetris, buka-tutup mulut baik, gerakan rahang baik, refleks kornea +/+, refleks maseter -  N. VII : posisi wajah saat istirahat simetris, lagoftalmus -/-, sulcus nasolabialis tidak mendatar, angkat alis baik, kerut dahi baik, kembung pipi baik.  N. VIII : nistagmus -, tes gesek jari kanan=kiri  N. IX, X : uvula di tengah, arcus faring simetris, palatum molle intak, refleks faring +, refleks okulokardiak +, refleks sinus karotikus +, refleks muntah +.  N. XI : angkat bahu baik , menoleh kanan-kiri baik.  N. XII : posisi lidah dlm mulut baik, atrofi -, fasikulasi -, tremor-, julur lidah baik, lidah tidak deviasi, tenaga otot lidah ka=ki
  • 52. A : D.K : low back pain D.E : aktifitas berat D.T : L4 - L5 P : Bed rest dengan alas keras Diet : biasa mm / diclofenac(cataflam)2x50mg tab eperisone (Myonal) 3x 50 tab Fit bone 2x1
  • 53.  Laboratorium Natrium :146 Kalium :4,4 Clorida : 107 LED : 125mm/jam Hb: 10,0 g/dl Leukosit : 8,6rb/ul Eritrosit : 3,94jt/ul Hematokrit : 31,2% Trombosit : 555rb/ul MCV: 79,1 MCHC : 32 Basofil : 0 Eusinofil :2 Batang : 1 Segmen : 68 Limfosit : 28 GDP : 82 GD2PP : 97
  • 54.  Lipid Kolesterol total : 205 Trigliserida : 68 Kolesterol HDL : 63 Kolesterol LDL: 168 Ureum darah : 18 Creatinin : 0,89 Asam urat : 3,7
  • 55. Foto Lumbosakral Kesan : Spondiloarthritis Lumbalis Rencana : konsul terapi utk yg ke 2 kalinya. Besok boleh pulang.
  • 56. Rabu, 11 februari (PH:3, PP:10) S: linu berkurang Status generalis  KU : TSS TD : 110/80 mmHg RR : 18 x/ menit  Kes : CM N : 76 x/ menit S : 36,3o C Status Neurologis  Rangsang meningeal : Kerniq -/- Laseque <70o />70o  Motorik :  Kekuatan Otot : 5555 5555  5555 5555 , Normotonus, eutrofi  Gerakan Spontan Abnormal -  Koordinasi  Statis : sulit dinilai  Dinamis baik  Refleks Tendo : KPR ++/++ APR ++/++  Refleks patologis -/-  Sensibilitas  Eksteroseptif : baik  Propioseptif : baik  Pemeriksaan Khusus  Tes Patrick : -/+ Tes Kontra Patrick : -/+
  • 57. A : D.K : low back pain D.E : aktifitas berat D.T : L4 - L5 P : Bed rest dengan alas keras Diet : biasa mm / diclofenac(cataflam)2x50mg tab eperisone (Myonal) 3x 50 tab Fit bone 2x1
  • 58. Laboratorium Natrium :146 Kalium :4,4 Clorida : 107 LED : 125mm/jam Hb: 10,0 g/dl Leukosit : 8,6rb/ul Eritrosit : 3,94jt/ul Hematokrit : 31,2% Trombosit : 555rb/ul MCV: 79,1 MCHC : 32 Basofil : 0 Eusinofil :2 Batang : 1 Segmen : 68 Limfosit : 28 GDP : 82 GD2PP : 97
  • 59. Foto Lumbosakral Kesan : Spondiloarthritis Lumbalis