Dokumen tersebut membahas tentang pinjaman atau kredit, pembiayaan, unsur-unsur kredit, tujuan dan fungsi kredit, jenis-jenis kredit, jaminan kredit, prinsip-prinsip pemberian kredit, aspek penilaian kredit, prosedur pemberian kredit, kualitas kredit, teknik penyelesaian kredit macet, dan jenis-jenis pembebanan suku bunga kredit.
2. Pinjaman atau kredit
Pengertian kredit menurut UU Perbankan Nomor 10 tahun 1998 adalah penyediaan uang atau
tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam
meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya
setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga.
4/17/2019
3. Pembiayaan
Pengertian pembiayaan adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan
itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan
pihak yang dibiayai untuk mengembalikan uang atau tagihan tersebut setelah jangka waktu
tertentu dengan imbalan atau bagi hasil.
4/17/2019
4. Unsur-unsur Kredit
1. Kepercayaan; suatu keyakinan pemberi kredit bahwa kredit yang diberikan (berupa uang, barang
atau jasa) akan benar-benar diterima kembali di masa tertentu di masa datang.
2. Kesepakatan; dituangkan dalam suatu perjanjian dimana masing-masing pihak menandatangani
hak dan kewajibannya masing-masing.
3. Jangka waktu; mencakup masa pengembalian kredit yang telah disepakati.
4. Risiko; semakin Panjang suatu kredit semakin besar resikonya demikian pula sebaliknya.
5. Balas jasa; keuntungan atas pemberian suatu kredit atau jasa yang dikenal dengan bunga.
4/17/2019
5. Tujuan dan Fungsi Kredit
Tujuan utama pemberian suatu kredit adalah sebagai berikut:
1. Mencari keuntungan;
2. Membantu usaha nasabah;
3. Membantu pemerintah.
4/17/2019
6. Tujuan dan Fungsi Kredit
Suatu fasilitas kredit memiliki fungsi sebagai berikut:
1. Untuk meningkatkan daya guna uang;
2. Untuk meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang;
3. Untuk meningkatkan daya guna barang;
4. Meningkatkan peredaran barang;
5. Sebagai alat stabilitas ekonomi;
6. Meningkatkan kegairahan berusaha;
7. Meningkatkan pemerataan pendapatan;
8. Meningkatkan hubungan internasional.
4/17/2019
7. Jenis-jenis Kredit
1. Dilihat dari segi kegunaan; kredit investasi dan kredit modal kerja
2. Dilihat dari segi tujuan kredit; kredit produktif, konsumtif dan perdagangan
3. Dilihat dari segi jangka waktu; jangka pendek, menengah dan panjang
4. Dilihat dari segi jaminan; dengan jaminan dan tanpa jaminan
5. Dilihat dari segi sektor usaha; kredit peternakan, industri, pertambangan, Pendidikan, profesi,
perumahan dan sektor-sektor lainnya.
4/17/2019
8. Jaminan Kredit
1. Dengan jaminan; jaminan dengan benda berwujud, jaminan dengan benda tidak berwujud, dan
jaminan orang.
2. Tanpa jaminan; kredit yang diberikan bukan dengan jaminan barang tertentu.
4/17/2019
9. Prinsip-prinsip Pemberian Kredit
Dilakukan dengan analisis 5 C
1. Character
2. Capacity
3. Capital
4. Condition
5. Collateral
4/17/2019
10. Prinsip-prinsip Pemberian Kredit
Dilakukan dengan analisis 7 P
1. Personality
2. Party
3. Purpose
4. Prospect
5. Payment
6. Profitability
7. Protection
4/17/2019
12. Prosedur dalam Pemberian Kredit
1. Pengajuan berkas-berkas;
2. Penyelidikan berkas pinjaman;
3. Wawancara I;
4. On the Spot;
5. Wawancara II;
6. Keputusan kredit;
7. Penandatanganan akad kredit/perjanjian lainnya;
8. Realisasi kredit;
9. Penyaluran/penarikan dana
4/17/2019
13. Kualitas Pemberian Kredit
Untuk menentukan berkualitas atau tidaknya suatu kredit perlu diberikan ukuran-ukuran tertentu.
Bank Indonesia menggolongkan kualitas kredit menurut ketentuan sebagi berikut:
1. Lancar (pas)
2. Dalam Perhatian Khusus (special mention)
3. Kurang Lancar (substandard)
4. Diragukan (doubtfull)
5. Macet (loss)
4/17/2019
14. Teknik Penyelesaian Kredit Macet
Penyelamatan terhadap kredit macet dilakukan dengan cara sebagai berikut:
1. Rescheduling; memperpanjang jangka waktu kredit dan jangka waktu angsuran.
2. Reconditioning; mengubah persyaratan yang ada - kapitalisasi bunga, penundaan pembayaran
bunga, penurunan suku bunga, pembebasan bunga.
3. Restructuring; menambah jumlah kredit, menambah equity.
4. Kombinasi; dari ketiga jenis diatas
5. Penyitaan jaminan.
4/17/2019
15. Jenis-jenis Pembebanan Suku Bunga Kredit
1. Flat rate; pembebanan bunga setiap bulan tetap dari jumlah pinjamannya, demikian pula pokok
pinjaman setiap bulan juga dibayar sama. (sifatnya konsumtif)
2. Sliding rate; pembebanan bunga setiap bulan dihitung dari sisa pinjamannya sehingga jumlah
bunga yang dibayar nasabah setiap bulan menurun seiring dengan turunnya pokok pinjaman.
(sifatnya produktif)
3. Floating rate; menetapkan besar kecilnya bunga kredit dikaitkan dengan bunga yang berlaku di
pasar uang, sehingga sangat tergantung dari bunga pasar uang pada bulan tersebut.
4/17/2019
16. Flat Rate
Cara menghitung pokok pinjaman (PPJ)
PPJ = Jumlah pinjaman
Jangka waktu
Bunga = prosentase X nominal pinjaman
12 bulan
4/17/2019
17. Sliding Rate
Pokok pinjaman setiap bulan adalah sama
Bunga = prosentase X sisa pinjaman
12 bulan
4/17/2019