SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Kelompok 3
SMAN 5 BENGKULU
Wahyu Putradi
Kelas: X MIPA 1
KREDIT
PENGERTIAN KREDIT
Kata kredit berasal dari bahasa latin yaitu credere yang berarti
kepercayaan. Adapun pengertian kredit adalah pemberian pemakaian
suatu uang atau barang kepada orang lain dalam jangka waktu tertentu
dengan jaminan atau tanpa jaminan, dengan pemberian jasa bunga atau
tanpa bunga .
Menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 tahun 1998
(pasal 21 ayat 11) tentang perubahan Undang-Undang No. 7/1992
tentang Perbankan, kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang
dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau
kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang
mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu
tertentu dengan pemberian bunga.
Kredit diberikan kepada seseorang atau lembaga dengan
pertimbangan kepercayaan, risiko, waktu, dan prestasi. Kepercayaan
berarti kredit yang diberikan akan dikembalikan dalam jangka waktu yang
telah disepakati beserta imbalan(prestasi) dari pemberi kredit tersebut.
Risiko antara lain mengacu pada kenyataan bahwa nilai uang sekarang
akan berbeda dengan nilai uang ketika dikembalikan.
Unsur-unsur yang terkandung dalam pemberian suatu fasilitas kredit
adalah sebagai berikut :
1. Adanya badan atau orang yang memiliki uang, barang atau jasa yang
bersedia untuk meminjamkan kepada fihak lain. orang atau barang
demikian lazim disebut kreditur
2. Adanya fihak yang membutuhkan/ meminjam uang, barang atau jasa.
Fihak ini lazim disebut debitur
3. Adanya kepercayaan dari kreditur terhadap debitur
4. Adanya janji dan kesanggupan membayar dari debitur kepada kreditur
5. Adanya perbedaan waktu yaitu perbedaan antara saat penyerahan
uang, barang atau jasa oleh kreditur dengan pada saat pembayaran
kembali dari debitur
6. Adanya resiko yaitu sebagai akibat dari adanya perbedaan waktu
seperti diatas, dimana masa yang akan datang merupakan suatu yang
belum pasti, maka kredit itu pada dasarnya mengandung resiko,
termasuk penurunan nilai uang karena inflasi dan sebagainya
7. Adanya bunga yang harus dibayar oleh debitur kepada kreditur
(walaupun ada kredit yang tidak berbunga)
UNSUR UNSUR KREDIT
Jenis Kredit
a. Jenis kredit berdasarkan sumber kredit
Berdasarkan sumbernya, kredit dibedakan atas :
• Kredit dalam negeri adalah kredit yang diberikan
pihak-pihak yang ada di dalam negeri. Kredit itu
dapat berasal dari kredit kelayakan usaha(KKU)
yang diberikan oleh bank.
• Kredit luar negeri adalah kredit yang bersal dari
luar negeri yang diterima oleh suatu Negara.
Untuk mempercepat laju pembangunan Indonesia
banyak menerima pinjaman (kredit) dari luar
negeri.
b. Jenis kredit beradasarkan tujuan
penggunaan
Berdasarkan tujuan penggunaannya, kredit
dibedakan atas :
• Kredit produksi adalah kredit yang digunakan
untuk kegiatan produksi. Kredit ini deberikan
dalam waktu yang relative sama.
• Kredit konsumsi adalah kredit yang diberikan
untuk tujuan konsumsi. Kredit ini dugunakan
untuk membeli barang/jasa. Misalnya
televise,perabotan,dan barang konsumsi
lainnya.
c. Jenis kredit berdasarkan ada tidaknya
jaminan
Berdasarkan ada tidaknya jaminan, kredit
dibedakan atas :
• Kredit blangko biaasnya diberikan tanpa
adanya berjaminan.
• Kredit jaminan adalah pinjaman yang
diberikan dalam jangka panjang dengan
jaminan harta tetap seperti
tanah,rumah,dan harta tetap lainnya .
d.Jenis kredit berdasarkan jangka waktu pemberian
kredit
Berdasarkan jangka waktu pemberian kredit, kredit
dibedakan terdiri atas :
• Kredit jangka pendek adalah kredit yang masa
pengembaliannya kurang dari setahun. Con: kredit
prolongasi dan kredit blening.
• Kredit jangka menengah adalah kredit yang
pengembaliannya dalam waktu satu tahun sampai
lima tahun.
• Kredit jangka panjang adalah kredit yang masa
pengembaliannya lebih dari lima tahun.
Selain kepercayaan, kredit didasarkan atas 5C yaitu sebagai berikut :
a. Karakter
Karakter (character) adalah sifat dan tingkah laku pemohon dalam kehidupan
berusaha. Pemberi kredit perlu meneliti kebiasaan dan kepribadian
pemohon. Dengan kata lain, pemohon dipercaya dapat memenuhi
kewajibannya.
b. Kemampuan
Kemampuan (capabilit ), artinya pemohon dalam mengembalikan kredit
tepat waktu. Hal ini harus diperhatikan oleh pemberi kredit dengan
memerhatikan jenis usaha dan kemampuan memperoleh laba (diukur dari
laporan keuangan).
c. Modal
Modal (capital) yang dimiliki perusahaan yang berasal dari pinjaman bank
dapat mendorong perkembangan usaha. Oleh karena itu, kredit berfungsi
meningkatkan usaha.
d. Jaminan
Jaminan (collateral) adalah harta tetap atau surat-surat berharga yang dapat
digunakan untuk menjamin kredit yang diterima.
e. Kondisi ekonomi
Kondisi ekonomi (condition of econom ) yang akan datang harus
menggambarkan keadaan yang cerah, misalnya tingkat inflasi yang terkendali
sehingga nilai uang sekarang tidak berbeda jauh dengan nilai uang pada masa
yang akan datang.
Syarat-syarat pemberian kredit
Selain kelima diatas juga dikenal prinsip 5p dan prinsip 3R
a. Kredit 5 P
1. Party
Sebelum memberi kredit, mereka harus mengelompokkan calon
debitor berdasarkan kategori yang telah ditentukan.
2. Purpose
Pemberi kredit akan meneliti kelayakan rencana penggunaan
dana kredit yang akan diberikan .
3. Payment
Pemberi lredit akan meneliti apakah kredit dapat kembali atau
tidak.
4. Profitability
Prinsip ini menekankan adanya kemampuan calon debitor dalam
memperoleh laba perusahaannya
5. Protection
Prinsip ini menyangkut tingkat keamanan dala pemberian kredit.
b. Prinsip 3 R :
1. Returns
Prinsip ini berkaitan dengan kemampuan
yang mendatangkan keberhasilan dari kredit
yang diberikan
2. Repayment
Prinsip ini berkaitan dengan kemampuan
mengembalikan kredit .
3. Risk
Prinsip ini berkaitan dengan kemampuan
peminjan dalam menanggung risiko
ketidakmampuan mengembalikan kredit .
KEBAIKAN PEMBERIAN KREDIT
1. MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS
Kredit yang diberikan kepada perusahaan atau perorangan yang digunakan untuk tujuan
produksi dapat meningkatkan produksi.
2. MEMPERLANCAR ARUS BARANG DARI PRODUSEN KE KONSUMEN
Dengan pembelian barng secara kredit,pembelian dapat segera memperoleh barangnya.
Walaupun belum melunasi keseluruhan harga barang. Sementara itu pembelian barang
yang dilakukan secara tunai,pembeli atau konsumen harus mengumpulkan uang terlebih
dahulu untuk membeli barang tersebut dengan demikian pemberian kredit oleh penjual
dapat memperlancar arus barang.
3. MEMPERLANCAR TRANSAKSI DAGANG
Pemberian kredit oleh lembaga keuangan dapat memperlancar transaksi Karena
transaksi dapat berlangsung, walaupun hanya sebagian yang dibayar tunai.
4. MENGAKTIKAN FUNGSI UANG
Uang yang dipinjamkan menjadi uang aktif sebab bias menghasilkan bunga.
Sedangkan,sebelum menghasilkan merupakan uang yang pasif dan tidak menghasilkan
bunga.
5. PEMERATAAN PENDAPATAN
Pemberian kredit memberi kesempatan kepada oang untuk melakukan kegiatan
produksi yang dapat menguntungkan peminjam dengan demkian peminjam akan
menerimabagian dari hasil usahanya yang dapat
KEBURUKAN PEMBERIAN KREDIT
1. Kredit akan cenderung memberi kesempatan
kepada orang-orang untuk melakukan
transaksi yang bersifat spekulasi. Transaksi
yang seperti ini akan dapat merugikan orang
lain atau peminjam apabila spekulasinya tidak
berhasil.
2. Kredit akan mendorong orang untuk
meningkatkan konsumsi yang terkadang di
luar kemampuan peminjam untuk
mengembalikan.
3. Kredit dapat mengakibatkan kelebihan
produksi dan inflasi.
Thank You!

More Related Content

What's hot

10 analisis kredit
10 analisis kredit10 analisis kredit
10 analisis kreditImo Priyanto
 
7. jurnal penyesuaian
7. jurnal penyesuaian7. jurnal penyesuaian
7. jurnal penyesuaianSyawal S.Pd
 
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANKKasmadi Rais
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modalpudle27
 
Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1Bagus Aji
 
Modal dalam perusahaan
Modal dalam perusahaanModal dalam perusahaan
Modal dalam perusahaanfredi_umby
 
Produk dan Jasa Bank
Produk dan Jasa BankProduk dan Jasa Bank
Produk dan Jasa Bankdea merisa
 
Penghimpunan dana
Penghimpunan danaPenghimpunan dana
Penghimpunan danaElla Aisah
 
PRESENTASI BANK UMUM
PRESENTASI BANK UMUMPRESENTASI BANK UMUM
PRESENTASI BANK UMUMheckaathaya
 
Power Point Bank
Power Point BankPower Point Bank
Power Point Banksalmiah mia
 
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukumBenda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukumrabu12
 

What's hot (20)

Materi-kredit.ppt
Materi-kredit.pptMateri-kredit.ppt
Materi-kredit.ppt
 
10 analisis kredit
10 analisis kredit10 analisis kredit
10 analisis kredit
 
Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 
7. jurnal penyesuaian
7. jurnal penyesuaian7. jurnal penyesuaian
7. jurnal penyesuaian
 
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
 
Ppt wesel
Ppt weselPpt wesel
Ppt wesel
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1
 
Gadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-RahnGadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-Rahn
 
Modal dalam perusahaan
Modal dalam perusahaanModal dalam perusahaan
Modal dalam perusahaan
 
Bank Syariah
Bank Syariah Bank Syariah
Bank Syariah
 
Manajemen perkreditan
Manajemen perkreditanManajemen perkreditan
Manajemen perkreditan
 
Produk dan Jasa Bank
Produk dan Jasa BankProduk dan Jasa Bank
Produk dan Jasa Bank
 
Penghimpunan dana
Penghimpunan danaPenghimpunan dana
Penghimpunan dana
 
PRESENTASI BANK UMUM
PRESENTASI BANK UMUMPRESENTASI BANK UMUM
PRESENTASI BANK UMUM
 
Uang dan bank
Uang dan bankUang dan bank
Uang dan bank
 
Anjak Piutang
Anjak PiutangAnjak Piutang
Anjak Piutang
 
Power Point Bank
Power Point BankPower Point Bank
Power Point Bank
 
Pengertian, Fungsi, dan Jenis Bank
Pengertian, Fungsi, dan Jenis BankPengertian, Fungsi, dan Jenis Bank
Pengertian, Fungsi, dan Jenis Bank
 
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukumBenda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
 

Similar to Kredit

Analisis perkreditan
Analisis perkreditanAnalisis perkreditan
Analisis perkreditanmasadib
 
Kredit, Debit, Ekonomi,
Kredit, Debit, Ekonomi,Kredit, Debit, Ekonomi,
Kredit, Debit, Ekonomi,Johanez Diaz
 
Makalah_Alokasi_Dana.docx
Makalah_Alokasi_Dana.docxMakalah_Alokasi_Dana.docx
Makalah_Alokasi_Dana.docxMartunisSyarra
 
Manajemen kredit dan macam-macam kredit di Indonesia
Manajemen kredit dan macam-macam kredit di IndonesiaManajemen kredit dan macam-macam kredit di Indonesia
Manajemen kredit dan macam-macam kredit di IndonesiaSupardi56
 
Manajemen Kredit Bank
Manajemen Kredit BankManajemen Kredit Bank
Manajemen Kredit BankDwi Purbo
 
PPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptx
PPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptxPPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptx
PPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptxArdiWibowo10
 
Presentasi ekonomi (kredit)
Presentasi ekonomi (kredit)Presentasi ekonomi (kredit)
Presentasi ekonomi (kredit)kawidian_putri
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
BANK DAN PERKREDITAN
BANK DAN PERKREDITANBANK DAN PERKREDITAN
BANK DAN PERKREDITANreidjen raden
 
PPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptx
PPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptxPPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptx
PPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptxSahlimaHutagalung
 
Produk bank, credit, jasa perbankan
Produk bank, credit, jasa perbankanProduk bank, credit, jasa perbankan
Produk bank, credit, jasa perbankanNandita Larasati
 
8 manajemenkredit-140530220120-phpapp01
8 manajemenkredit-140530220120-phpapp018 manajemenkredit-140530220120-phpapp01
8 manajemenkredit-140530220120-phpapp01romil amali
 
kamu banyak masalah kan aku juga sama si
kamu banyak masalah kan aku juga sama sikamu banyak masalah kan aku juga sama si
kamu banyak masalah kan aku juga sama siIrawatiAlsiva
 

Similar to Kredit (20)

Analisis perkreditan
Analisis perkreditanAnalisis perkreditan
Analisis perkreditan
 
Kredit, Debit, Ekonomi,
Kredit, Debit, Ekonomi,Kredit, Debit, Ekonomi,
Kredit, Debit, Ekonomi,
 
Kredit perbankan
Kredit perbankanKredit perbankan
Kredit perbankan
 
KREDIT TANPA AGUNAN
KREDIT TANPA AGUNANKREDIT TANPA AGUNAN
KREDIT TANPA AGUNAN
 
Makalah_Alokasi_Dana.docx
Makalah_Alokasi_Dana.docxMakalah_Alokasi_Dana.docx
Makalah_Alokasi_Dana.docx
 
Kredit (ekonomi)
Kredit (ekonomi)Kredit (ekonomi)
Kredit (ekonomi)
 
Manajemen kredit dan macam-macam kredit di Indonesia
Manajemen kredit dan macam-macam kredit di IndonesiaManajemen kredit dan macam-macam kredit di Indonesia
Manajemen kredit dan macam-macam kredit di Indonesia
 
Bank & Lembaga Keuangan lainnya
Bank & Lembaga Keuangan lainnyaBank & Lembaga Keuangan lainnya
Bank & Lembaga Keuangan lainnya
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Manajemen Kredit Bank
Manajemen Kredit BankManajemen Kredit Bank
Manajemen Kredit Bank
 
PPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptx
PPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptxPPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptx
PPT KEL 5 - KREDIT DAN LEASING.pptx
 
Presentasi ekonomi (kredit)
Presentasi ekonomi (kredit)Presentasi ekonomi (kredit)
Presentasi ekonomi (kredit)
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
BANK DAN PERKREDITAN
BANK DAN PERKREDITANBANK DAN PERKREDITAN
BANK DAN PERKREDITAN
 
PPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptx
PPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptxPPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptx
PPT PENYALURAN DANA KELOMPOK 2.pptx
 
Produk bank, credit, jasa perbankan
Produk bank, credit, jasa perbankanProduk bank, credit, jasa perbankan
Produk bank, credit, jasa perbankan
 
Manajemen kredit
Manajemen kreditManajemen kredit
Manajemen kredit
 
Manajemen Kredit
Manajemen KreditManajemen Kredit
Manajemen Kredit
 
8 manajemenkredit-140530220120-phpapp01
8 manajemenkredit-140530220120-phpapp018 manajemenkredit-140530220120-phpapp01
8 manajemenkredit-140530220120-phpapp01
 
kamu banyak masalah kan aku juga sama si
kamu banyak masalah kan aku juga sama sikamu banyak masalah kan aku juga sama si
kamu banyak masalah kan aku juga sama si
 

Recently uploaded

MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppthidayatn24
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxMaskuratulMunawaroh
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARElviraDemona
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptxfurqanridha
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakAjiFauzi8
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 

Kredit

  • 1. Kelompok 3 SMAN 5 BENGKULU Wahyu Putradi Kelas: X MIPA 1
  • 3. PENGERTIAN KREDIT Kata kredit berasal dari bahasa latin yaitu credere yang berarti kepercayaan. Adapun pengertian kredit adalah pemberian pemakaian suatu uang atau barang kepada orang lain dalam jangka waktu tertentu dengan jaminan atau tanpa jaminan, dengan pemberian jasa bunga atau tanpa bunga . Menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 tahun 1998 (pasal 21 ayat 11) tentang perubahan Undang-Undang No. 7/1992 tentang Perbankan, kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga. Kredit diberikan kepada seseorang atau lembaga dengan pertimbangan kepercayaan, risiko, waktu, dan prestasi. Kepercayaan berarti kredit yang diberikan akan dikembalikan dalam jangka waktu yang telah disepakati beserta imbalan(prestasi) dari pemberi kredit tersebut. Risiko antara lain mengacu pada kenyataan bahwa nilai uang sekarang akan berbeda dengan nilai uang ketika dikembalikan.
  • 4. Unsur-unsur yang terkandung dalam pemberian suatu fasilitas kredit adalah sebagai berikut : 1. Adanya badan atau orang yang memiliki uang, barang atau jasa yang bersedia untuk meminjamkan kepada fihak lain. orang atau barang demikian lazim disebut kreditur 2. Adanya fihak yang membutuhkan/ meminjam uang, barang atau jasa. Fihak ini lazim disebut debitur 3. Adanya kepercayaan dari kreditur terhadap debitur 4. Adanya janji dan kesanggupan membayar dari debitur kepada kreditur 5. Adanya perbedaan waktu yaitu perbedaan antara saat penyerahan uang, barang atau jasa oleh kreditur dengan pada saat pembayaran kembali dari debitur 6. Adanya resiko yaitu sebagai akibat dari adanya perbedaan waktu seperti diatas, dimana masa yang akan datang merupakan suatu yang belum pasti, maka kredit itu pada dasarnya mengandung resiko, termasuk penurunan nilai uang karena inflasi dan sebagainya 7. Adanya bunga yang harus dibayar oleh debitur kepada kreditur (walaupun ada kredit yang tidak berbunga) UNSUR UNSUR KREDIT
  • 5. Jenis Kredit a. Jenis kredit berdasarkan sumber kredit Berdasarkan sumbernya, kredit dibedakan atas : • Kredit dalam negeri adalah kredit yang diberikan pihak-pihak yang ada di dalam negeri. Kredit itu dapat berasal dari kredit kelayakan usaha(KKU) yang diberikan oleh bank. • Kredit luar negeri adalah kredit yang bersal dari luar negeri yang diterima oleh suatu Negara. Untuk mempercepat laju pembangunan Indonesia banyak menerima pinjaman (kredit) dari luar negeri.
  • 6. b. Jenis kredit beradasarkan tujuan penggunaan Berdasarkan tujuan penggunaannya, kredit dibedakan atas : • Kredit produksi adalah kredit yang digunakan untuk kegiatan produksi. Kredit ini deberikan dalam waktu yang relative sama. • Kredit konsumsi adalah kredit yang diberikan untuk tujuan konsumsi. Kredit ini dugunakan untuk membeli barang/jasa. Misalnya televise,perabotan,dan barang konsumsi lainnya.
  • 7. c. Jenis kredit berdasarkan ada tidaknya jaminan Berdasarkan ada tidaknya jaminan, kredit dibedakan atas : • Kredit blangko biaasnya diberikan tanpa adanya berjaminan. • Kredit jaminan adalah pinjaman yang diberikan dalam jangka panjang dengan jaminan harta tetap seperti tanah,rumah,dan harta tetap lainnya .
  • 8. d.Jenis kredit berdasarkan jangka waktu pemberian kredit Berdasarkan jangka waktu pemberian kredit, kredit dibedakan terdiri atas : • Kredit jangka pendek adalah kredit yang masa pengembaliannya kurang dari setahun. Con: kredit prolongasi dan kredit blening. • Kredit jangka menengah adalah kredit yang pengembaliannya dalam waktu satu tahun sampai lima tahun. • Kredit jangka panjang adalah kredit yang masa pengembaliannya lebih dari lima tahun.
  • 9. Selain kepercayaan, kredit didasarkan atas 5C yaitu sebagai berikut : a. Karakter Karakter (character) adalah sifat dan tingkah laku pemohon dalam kehidupan berusaha. Pemberi kredit perlu meneliti kebiasaan dan kepribadian pemohon. Dengan kata lain, pemohon dipercaya dapat memenuhi kewajibannya. b. Kemampuan Kemampuan (capabilit ), artinya pemohon dalam mengembalikan kredit tepat waktu. Hal ini harus diperhatikan oleh pemberi kredit dengan memerhatikan jenis usaha dan kemampuan memperoleh laba (diukur dari laporan keuangan). c. Modal Modal (capital) yang dimiliki perusahaan yang berasal dari pinjaman bank dapat mendorong perkembangan usaha. Oleh karena itu, kredit berfungsi meningkatkan usaha. d. Jaminan Jaminan (collateral) adalah harta tetap atau surat-surat berharga yang dapat digunakan untuk menjamin kredit yang diterima. e. Kondisi ekonomi Kondisi ekonomi (condition of econom ) yang akan datang harus menggambarkan keadaan yang cerah, misalnya tingkat inflasi yang terkendali sehingga nilai uang sekarang tidak berbeda jauh dengan nilai uang pada masa yang akan datang. Syarat-syarat pemberian kredit
  • 10. Selain kelima diatas juga dikenal prinsip 5p dan prinsip 3R a. Kredit 5 P 1. Party Sebelum memberi kredit, mereka harus mengelompokkan calon debitor berdasarkan kategori yang telah ditentukan. 2. Purpose Pemberi kredit akan meneliti kelayakan rencana penggunaan dana kredit yang akan diberikan . 3. Payment Pemberi lredit akan meneliti apakah kredit dapat kembali atau tidak. 4. Profitability Prinsip ini menekankan adanya kemampuan calon debitor dalam memperoleh laba perusahaannya 5. Protection Prinsip ini menyangkut tingkat keamanan dala pemberian kredit.
  • 11. b. Prinsip 3 R : 1. Returns Prinsip ini berkaitan dengan kemampuan yang mendatangkan keberhasilan dari kredit yang diberikan 2. Repayment Prinsip ini berkaitan dengan kemampuan mengembalikan kredit . 3. Risk Prinsip ini berkaitan dengan kemampuan peminjan dalam menanggung risiko ketidakmampuan mengembalikan kredit .
  • 12. KEBAIKAN PEMBERIAN KREDIT 1. MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS Kredit yang diberikan kepada perusahaan atau perorangan yang digunakan untuk tujuan produksi dapat meningkatkan produksi. 2. MEMPERLANCAR ARUS BARANG DARI PRODUSEN KE KONSUMEN Dengan pembelian barng secara kredit,pembelian dapat segera memperoleh barangnya. Walaupun belum melunasi keseluruhan harga barang. Sementara itu pembelian barang yang dilakukan secara tunai,pembeli atau konsumen harus mengumpulkan uang terlebih dahulu untuk membeli barang tersebut dengan demikian pemberian kredit oleh penjual dapat memperlancar arus barang. 3. MEMPERLANCAR TRANSAKSI DAGANG Pemberian kredit oleh lembaga keuangan dapat memperlancar transaksi Karena transaksi dapat berlangsung, walaupun hanya sebagian yang dibayar tunai. 4. MENGAKTIKAN FUNGSI UANG Uang yang dipinjamkan menjadi uang aktif sebab bias menghasilkan bunga. Sedangkan,sebelum menghasilkan merupakan uang yang pasif dan tidak menghasilkan bunga. 5. PEMERATAAN PENDAPATAN Pemberian kredit memberi kesempatan kepada oang untuk melakukan kegiatan produksi yang dapat menguntungkan peminjam dengan demkian peminjam akan menerimabagian dari hasil usahanya yang dapat
  • 13. KEBURUKAN PEMBERIAN KREDIT 1. Kredit akan cenderung memberi kesempatan kepada orang-orang untuk melakukan transaksi yang bersifat spekulasi. Transaksi yang seperti ini akan dapat merugikan orang lain atau peminjam apabila spekulasinya tidak berhasil. 2. Kredit akan mendorong orang untuk meningkatkan konsumsi yang terkadang di luar kemampuan peminjam untuk mengembalikan. 3. Kredit dapat mengakibatkan kelebihan produksi dan inflasi.