SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Resolving Conflicts
Resolving Conflicts
Don’t avoid conflict altogether by pretending it
does not exist.
(Jangan menghindari konflik sama sekali dengan
berpura-pura tidak ada konflik).
 Resolving should be characterised by co-operation,
mutual respect and teamwork.
 Disputes can sometimes become emotional.
 Don’t lose track of the main issue.
 Keep people focused on the real issue.
 Don’t let a dispute become personal and do not tolerate
bullying, harassment or humiliation
 Penyelesaian harus ditandai dengan kerjasama,
saling menghormati, dan kerja tim.
 Perselisihan terkadang bisa menjadi emosional.
 Jangan lupa masalah utama.
 Buat orang tetap fokus pada masalah sebenarnya.
 Jangan biarkan perselisihan menjadi masalah pribadi
dan tidak mentolerir intimidasi, pelecehan, atau
penghinaan
A Few Questions
• Is conflict bad for business?
• What kind of conflict is seen in our business?
• Does this conflict help or hurt our
performance?
Views of CONFLICT
• Traditional view
– Conflict is bad
– Caused by trouble-makers
– Should be avoided
• Humain Relation view
– Conflict is natural
– It is inevitable
– Cannot be eliminated
• Interactionist view
– Conflict is necessary
– It can be negative or positive
– It effects group performance
Conflict Process
Antecedent conditions
Perceived conflict Felt Conflict
Manifest behavior
Conflict Resolution
Or Suppression
Resolution aftermath
Antecedent Conditions
• Scarce Resources
• Conflicting attitude
• Ambiguous jurisdiction
• Communication barriers
• Need for consensus
• Unresolved prior conflicts
• Knowledge of self and others
• Langkanya Sumber Daya
• Sikap yang saling bertentangan
• Peraturan yang ambigu
• Hambatan komunikasi
• Perlu konsensus
• Konflik sebelumnya yang belum
terselesaikan
• Pengetahuan tentang diri dan orang
lain
Popular : SANGUINIS
Perfect : MELANKOLIS
KHOLERIS : Powerful
PHLEGMATIS : Peaceful
Tidak disiplin,
Emosi tdk stabil,
Tdk produktif,
Egosentris,
Membesar-
besarkan
masalah
Dingin, Tdk
emosi, Merasa
puas diri,
Ceroboh,
Dominan, Sulit
mengampuni,
Sarkatis,
Pemarah,
Kejam
Pemurung,
Berpusat pd diri,
Suka menyiksa,
Pembalas,
Perasa, Teoritis,
Kurang
bermasyarakat,
Berfikir negatif,
Pendendam
Tdk punya
motivasi, Suka
menunda, Egois,
Kikir,
Menyelamatkan
diri sendiri, Tidak
tegas, Penakut,
Mudah khawatir
KELEMAHAN
KELEMAHAN
Ramah,
Responsif,
Hangat,
Bersahabat,
Banyak
bicara,
Antusias,
Belas kasih
Berbakat,
Analitis,
Estelitis,
Rela
berkorban,
Tekun,
Disiplin
Kemaun keras,
Independen,
Memiliki visi,
Praktis,
Produktif,
Tegas,
Pemimpin
Tenang,
Kalem,
Cuek/tdk
peduli,
Diandalkan,
Objektif,
Diplomatis,
Efisien,
Teratur,
Humoris
KEKUATAN :
KEKUATAN :
4 Golongan Temperamen Manusia
KEKUATAN :
KEKUATAN :
Methods to deal with conflicts
• Competition (win-lose situation)
• Accommodation (win-win situation)
• Avoidance (lose-lose situation)
• Compromise (lose-lose situation)
• Collaboration (win-win situation)
Conflict Table
Win-Win Lose-Win
Win-Lose Lose-Lose
I win I lose
You win
You lose
Win-Win
Conflict Handling Styles
Avoiding
Compromise
Competition
Accommodation
Collaboration
TINGKATAN KERJASAMA
KERJASAMA SANGAT ERATTIDAK ADA KERJASAMA
TINGKATKETEGASAN
KURANGTEGASSANGATTEGAS
HINDAR
KOMPETISI
AKOMODASI
KOLABORASI
SUMBER: K. THOMAS “ CONFLICT AND CONFLICT MANAGEMENT ”
GAYA DALAM MENGHADAPI KONFLIK
DAN ORIENTASI PEMECAHANNYA
KOMPROMI
QUE_Gaya&PendekatanKary
Model
Konflik
Situasi Yang Memungkinkan
Kompetisi 1. Apabila kondisi sangat mendesak, darurat & gawat
2. Membutuhkan tekanan (seperti pemotongan biaya, dll)
3. Sangat menentukan bagi kelanjutan organisasi dan hanya kita yang tahu permasalahannya
4. Untuk mengatasi pihak-pihak yang memang hanya dapat didekati dengan cara ini
Kolaborasi 1. Untuk mendapatkan solusi yang integratif, terlebih apabila kedua pihak memiliki pendapat yang sangat baik
bila digabungkan
2. Apabila tujuan kita adalah “belajar” dari pihak lain
3. Untuk mendapatkan nilai-nilai positif dari pihak-pihak yang memiliki perspektif berbeda dengan kita
4. Untuk mendapatkan komitmen dari pihak lain dengan jalan melakukan konsensus
Hindar 1. Apabila masalahnya sangat sepele, sementara masalah-masalah lain yang lebih penting masih cukup banyak
2. Apabila tidak ada manfaat yang dapat kita peroleh dari penyelesaian konflik tersebut
3. Untuk memberikan kesempatan pihak lain “tenang” dan “dingin” dahulu, guna memperoleh perspektif yang
jauh lebih baik
4. Bila pihak lain dapat mengatasi konflik tersebut dengan jauh lebih baik daripada kita
5. Bial konflik berasal dari gejala permasalahan yang lainnya
Akomodasi 1. Bila kita menyadari kita ada pada pihak yang salah dan perlu segera memperbaiki diri
2. Bila masalah tersebut sangat menentukan dan vital bagi pihak lain, sementara masalah yang sama tidak
berarti apa-apa bagi kita dan kita masih membutuhkan kerjasama pihak lain tersebut
3. Untuk meminimalisir kerugian kita apabila kita telah kalah dalam kompetisi yang ketat dengan pihak lain
4. Apabila keselarasan dan stabilitas menjadi ukuran yang terpenting pada saat itu
5. Untuk memberikan kesempatan kepada para bawahan kita belajar dari kesalahan yang telah mereka lakukan
Kompromi 1. Apabila tujuan adalah segalanya, dan kita tidak dapat memaksimalkan baik ketegasan kita maupun
kerjasama kita
2. Apabila pihak lain memiliki kekuatan yang sama besar dengan kita, sementara itu peluang yang adapun
berimbang
3. Untuk mencapai penyelesaian sementara
4. Untuk mendapatkan solusi yang memuaskan pihak-pihak yang terkait dalam kondisi waktu yang sangat
mendesak
5. Sebagai jaga-jaga bila mode kolaborasi atau kompetisi ternyata tidak berhasil
DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK
1. Kompetisi, dimana tingkat ketegasan
sangat tinggi tetapi kerjasama sangat
kurang. Perilaku ini disebut sebagai
Gaya Ikan Hiu. Ikan hiu senang
menaklukkan lawan dengan
memaksanya menerima solusi konflik
yang ia sodorkan. Baginya,
tercapainya tujuan pribadi adalah
yang utama sedangkan hubungan
dengan pihak lain tidak terlalu penting.
Baginya, konflik harus dipecahkan
dengan cara satu pihak menang dan
pihak lainnya kalah. Dalam
pewayangan, sikap ini kiranya dapat
kita temukan dalam figure
Duryudana
DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK
2. Kolaborasi, yaitu kondisi dimana tingkat
ketegasan sangat tinggi dan tingkat kerjasama sangat
tinggi pula. Perilaku seperti ini dapat dikatakan
sebagai Gaya Burung Hantu. Burung hantu sangat
mengutamakan tujuan-tujuan pribadinya sekaligus
hubungannya dengan pihak lain. Baginya, konflik
merupakan masalah yang harus dicari
pemecahannya dan pemecahan itu harus sejalan
dengan tujuan-tujuan pribadinya maupun tujuan-
tujuan pribadi lawannya. Baginya, konflik bermanfaat
menigkatkan hubungan dengan cara mengurangi
ketegangan yang terjadi diantara dua pihak yang
berhubungan. Menghadapi konflik, burung hantu akan
selalu berusaha mencari penyelesaian yang
memuaskan kedua belah pihak dan yang mampu
menghilangkan ketegangan serta perasaan negatif
lain yang mungkin muncul di dalam diri kedua pihak
akibat konflik itu. Dalam dunia pewayangan, sikap ini
kiranya dapat kita temukan dalam figure Kresna.
DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK
3. Kompromi, yaitu kombinasi
yang seimbang (setengah-
setengah) antara tingkat ketegasan
dan tingkat kerjasama. Perilaku ini
disebut sebagai Gaya Rubah.
Rubah senang mencari kompromi.
Baginya, baik tercapainya tujuan-
tujuan pribadi maupun hubungan
baik dengan pihak lain sama-sama
cukup penting. Ia mau
mengorbankan sedikit tujuan-
tujuannya dan hubungannya
dengan pihak lain demi tercapainya
kepentingan dan kebaikan
bersama ini figur dari Prabu Salya
4. Hindar, dimana baik tingkat
ketagasan dan tingkat kerjasama
berada pada titik terendah. Perilaku ini
dapat disebut sebagai Gaya Kura-
kura. Konon, kura-kura lebih senang
menarik diri bersembunyi di balik
tempurung badannya untuk
menghindari konflik. Mereka
cenderung menghindar dari pokok-
pokok soal maupun dari orang-orang
yang dapat menimbulkan konflik.
Mereka percaya bahwa setiap usaha
memecahkan konflik hanya akan sia-
sia. Lebih mudah menarik diri, secara
fisik maupun psikologis, dari konflik
daripada menghadapinya. Dalam
pewayangan, sikap semacam ini
kiranya dapat kita temukan dalam
figur Baladewa.
DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK
5. Akomodasi, yaitu kondisi dimana tingkat
ketegasan sangat rendah, tetapi tingkat
kerjasama berada pada titik tertinggi.
Perilaku ini dapat dikategorikan sebagai
Gaya Kancil. Seekor kancil sangat
mengutamakan hubungan dan kurang
mementingkan tujuan-tujuan pribadinya. Ia
ingin diterima dan disukai oleh binatang lain.
Ia berkeyakinan bahwa konflik harus
dihindari, demi kerukunan. Setiap konflik
tidak mungkin dipecahkan tanpa merusak
hubungan. Konflik harus didamaikan bukan
dipecahkan agar hubungan tidak menjadi
rusak. Dalam dunia pewayangan, sikap ini
kiranya dapat kita temukan dalam diri tokoh
Puntadewa.
DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK
Desirability of Conflict
• Conflict can be desirable.
• Conflict helps eliminate or reduce the likelihood
of groupthink.
• A moderate level of conflict across tasks within a
group resulted in increased group performance
while conflict among personalities resulted in
lower group performance (Peterson and Behfar,
2003)
How to prevent conflicts
• Sering-sering adakan pertemuan tim Anda
• Izinkan tim Anda untuk mengekspresikan secara
terbuka
• Berbagi tujuan
• Miliki uraian tugas yang jelas dan terperinci
• Distribusikan tugas secara adil
• Jangan pernah mengkritik anggota tim secara
publik
• Selalu bersikap adil dan adil dengan tim Anda
• Jadi la panutan
Conclusion
• Negative effects of Conflict : Stress,
Absenteeism, Staff turnover, De-
motivation, Non-productivity
• Conflict can be desirable & healthy
• It reflects dynamics
• Increased & Lower group performance
Conclusion
• Well managed conflicts
– Stimulate competition
– Identify legitimate differences
– Powerful source of motivation
• Poorly managed conflicts
– Unfavorable with counter productive results
– Problems and negative attitude
TIPS Mengatasi Konflik
• Komunikasi yang dilakukan harus rutin
• Saling percaya
• Saling mendukung dan menghormati
• Harus dilakukan evaluasi secara berkala
untuk perbaikan ke depannya
• Menghargai setiap pendapat & kontribusi
semua anggota tim
Resolving Conflict _Materi Training "Personal Presentation Skill for Leader"

More Related Content

What's hot

6 manajemen konflik
6   manajemen konflik6   manajemen konflik
6 manajemen konflik
audhie senas
 
Manajemen konflik
Manajemen konflikManajemen konflik
Manajemen konflik
gino tugino
 
Konflik Pemasaran
Konflik PemasaranKonflik Pemasaran
Konflik Pemasaran
dewantimega
 
Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna
Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna
Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna
Operator Warnet Vast Raha
 
OB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasi
OB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasiOB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasi
OB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasi
Andi Iswoyo
 

What's hot (20)

6 manajemen konflik
6   manajemen konflik6   manajemen konflik
6 manajemen konflik
 
Conflict at Workplace_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
Conflict at Workplace_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"Conflict at Workplace_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
Conflict at Workplace_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
 
Manajemen Konflik
Manajemen KonflikManajemen Konflik
Manajemen Konflik
 
Sucik Puji Utami, Diskusi khusus2 PERILAKU ORGANISASI, PRINSIP MEMBANGUN KERJ...
Sucik Puji Utami, Diskusi khusus2 PERILAKU ORGANISASI, PRINSIP MEMBANGUN KERJ...Sucik Puji Utami, Diskusi khusus2 PERILAKU ORGANISASI, PRINSIP MEMBANGUN KERJ...
Sucik Puji Utami, Diskusi khusus2 PERILAKU ORGANISASI, PRINSIP MEMBANGUN KERJ...
 
Resume Konflik
Resume KonflikResume Konflik
Resume Konflik
 
Manajemen konflik
Manajemen konflikManajemen konflik
Manajemen konflik
 
9. manajemen konflik
9. manajemen konflik9. manajemen konflik
9. manajemen konflik
 
Konflik Pemasaran
Konflik PemasaranKonflik Pemasaran
Konflik Pemasaran
 
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi KonflikKewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
 
Konflik dan solusinya @FauziTMG
Konflik dan solusinya   @FauziTMGKonflik dan solusinya   @FauziTMG
Konflik dan solusinya @FauziTMG
 
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan KonflikTeknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
Teknik Penyelesaian dan Pemulihan Konflik
 
Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna
Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna
Menejemen konflik kelompok 3 akbid paramata muna
 
Perilaku Organisasi Konflik dan negosiasi
Perilaku Organisasi Konflik dan negosiasi Perilaku Organisasi Konflik dan negosiasi
Perilaku Organisasi Konflik dan negosiasi
 
Konflik
KonflikKonflik
Konflik
 
TEKNIK NEGOSIASI - MATERI : Konflik dan Negosiasi
TEKNIK NEGOSIASI - MATERI : Konflik dan NegosiasiTEKNIK NEGOSIASI - MATERI : Konflik dan Negosiasi
TEKNIK NEGOSIASI - MATERI : Konflik dan Negosiasi
 
PENGELOLAAN KONFLIK
PENGELOLAAN KONFLIKPENGELOLAAN KONFLIK
PENGELOLAAN KONFLIK
 
Peran dan fungsi pemimimpin dalam manajemen konflik
Peran dan fungsi pemimimpin dalam manajemen konflikPeran dan fungsi pemimimpin dalam manajemen konflik
Peran dan fungsi pemimimpin dalam manajemen konflik
 
8 konflik-nego
8   konflik-nego8   konflik-nego
8 konflik-nego
 
OB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasi
OB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasiOB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasi
OB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasi
 
Manajemen konflik
Manajemen konflikManajemen konflik
Manajemen konflik
 

Similar to Resolving Conflict _Materi Training "Personal Presentation Skill for Leader"

manajemen konflik
manajemen konflikmanajemen konflik
manajemen konflik
vika
 
Life Skill dalam Resolusi Konflik di.pdf
Life Skill dalam Resolusi Konflik di.pdfLife Skill dalam Resolusi Konflik di.pdf
Life Skill dalam Resolusi Konflik di.pdf
IqbalHimawan1
 
Manajemen ritha5
Manajemen ritha5Manajemen ritha5
Manajemen ritha5
lismanto
 
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Operator Warnet Vast Raha
 
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
Sitti Hartinah
 

Similar to Resolving Conflict _Materi Training "Personal Presentation Skill for Leader" (20)

Interpersonal Relationship STYLE _ Training LOGISTICs
Interpersonal Relationship STYLE _  Training LOGISTICsInterpersonal Relationship STYLE _  Training LOGISTICs
Interpersonal Relationship STYLE _ Training LOGISTICs
 
konflik.ppt
konflik.pptkonflik.ppt
konflik.ppt
 
Interpersonal Relationship STYLE
Interpersonal Relationship  STYLEInterpersonal Relationship  STYLE
Interpersonal Relationship STYLE
 
PELATIHAN MANAJEMEN KONFLIK
PELATIHAN MANAJEMEN KONFLIKPELATIHAN MANAJEMEN KONFLIK
PELATIHAN MANAJEMEN KONFLIK
 
onsep dasar dan pembahasan manajemen konflik
onsep dasar dan pembahasan manajemen konflikonsep dasar dan pembahasan manajemen konflik
onsep dasar dan pembahasan manajemen konflik
 
Manajemen konflik
Manajemen konflikManajemen konflik
Manajemen konflik
 
basic ttg konflik.ppt
basic ttg konflik.pptbasic ttg konflik.ppt
basic ttg konflik.ppt
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Manajemen konflik
Manajemen konflikManajemen konflik
Manajemen konflik
 
Manajemen konflik ( Psikologi Bisnis 1).
Manajemen konflik ( Psikologi Bisnis 1).Manajemen konflik ( Psikologi Bisnis 1).
Manajemen konflik ( Psikologi Bisnis 1).
 
Negotiating skill material is intended for those who are in business world an...
Negotiating skill material is intended for those who are in business world an...Negotiating skill material is intended for those who are in business world an...
Negotiating skill material is intended for those who are in business world an...
 
Managing conflict 2014
Managing conflict 2014Managing conflict 2014
Managing conflict 2014
 
Menejemen konflik
Menejemen konflikMenejemen konflik
Menejemen konflik
 
manajemen konflik
manajemen konflikmanajemen konflik
manajemen konflik
 
Life Skill dalam Resolusi Konflik di.pdf
Life Skill dalam Resolusi Konflik di.pdfLife Skill dalam Resolusi Konflik di.pdf
Life Skill dalam Resolusi Konflik di.pdf
 
Manajemen ritha5
Manajemen ritha5Manajemen ritha5
Manajemen ritha5
 
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
 
Menejemen konflik akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna Menejemen konflik akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna
 
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
 
Konflik Dalam Organisasi
Konflik Dalam OrganisasiKonflik Dalam Organisasi
Konflik Dalam Organisasi
 

More from Kanaidi ken

More from Kanaidi ken (20)

PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan & Verifikasi TKD...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan & Verifikasi TKD...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan & Verifikasi TKD...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan & Verifikasi TKD...
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI  Training _"PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"...PELAKSANAAN + Link2 MATERI  Training _"PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"...
 
RENCANA Pelaksanaan (di Jkt 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training _"PROCURE...
RENCANA Pelaksanaan (di Jkt 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training _"PROCURE...RENCANA Pelaksanaan (di Jkt 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training _"PROCURE...
RENCANA Pelaksanaan (di Jkt 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training _"PROCURE...
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...
 
RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training_Effective INVENTORY...
RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2  MATERI Training_Effective INVENTORY...RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2  MATERI Training_Effective INVENTORY...
RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training_Effective INVENTORY...
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
 

Recently uploaded

Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Khiyaroh1
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
susilowati82
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
AvivThea
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
randikaakbar11
 

Recently uploaded (20)

Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 

Resolving Conflict _Materi Training "Personal Presentation Skill for Leader"

  • 2. Resolving Conflicts Don’t avoid conflict altogether by pretending it does not exist. (Jangan menghindari konflik sama sekali dengan berpura-pura tidak ada konflik).  Resolving should be characterised by co-operation, mutual respect and teamwork.  Disputes can sometimes become emotional.  Don’t lose track of the main issue.  Keep people focused on the real issue.  Don’t let a dispute become personal and do not tolerate bullying, harassment or humiliation  Penyelesaian harus ditandai dengan kerjasama, saling menghormati, dan kerja tim.  Perselisihan terkadang bisa menjadi emosional.  Jangan lupa masalah utama.  Buat orang tetap fokus pada masalah sebenarnya.  Jangan biarkan perselisihan menjadi masalah pribadi dan tidak mentolerir intimidasi, pelecehan, atau penghinaan
  • 3. A Few Questions • Is conflict bad for business? • What kind of conflict is seen in our business? • Does this conflict help or hurt our performance?
  • 4. Views of CONFLICT • Traditional view – Conflict is bad – Caused by trouble-makers – Should be avoided • Humain Relation view – Conflict is natural – It is inevitable – Cannot be eliminated • Interactionist view – Conflict is necessary – It can be negative or positive – It effects group performance
  • 5. Conflict Process Antecedent conditions Perceived conflict Felt Conflict Manifest behavior Conflict Resolution Or Suppression Resolution aftermath
  • 6. Antecedent Conditions • Scarce Resources • Conflicting attitude • Ambiguous jurisdiction • Communication barriers • Need for consensus • Unresolved prior conflicts • Knowledge of self and others • Langkanya Sumber Daya • Sikap yang saling bertentangan • Peraturan yang ambigu • Hambatan komunikasi • Perlu konsensus • Konflik sebelumnya yang belum terselesaikan • Pengetahuan tentang diri dan orang lain
  • 7. Popular : SANGUINIS Perfect : MELANKOLIS KHOLERIS : Powerful PHLEGMATIS : Peaceful Tidak disiplin, Emosi tdk stabil, Tdk produktif, Egosentris, Membesar- besarkan masalah Dingin, Tdk emosi, Merasa puas diri, Ceroboh, Dominan, Sulit mengampuni, Sarkatis, Pemarah, Kejam Pemurung, Berpusat pd diri, Suka menyiksa, Pembalas, Perasa, Teoritis, Kurang bermasyarakat, Berfikir negatif, Pendendam Tdk punya motivasi, Suka menunda, Egois, Kikir, Menyelamatkan diri sendiri, Tidak tegas, Penakut, Mudah khawatir KELEMAHAN KELEMAHAN Ramah, Responsif, Hangat, Bersahabat, Banyak bicara, Antusias, Belas kasih Berbakat, Analitis, Estelitis, Rela berkorban, Tekun, Disiplin Kemaun keras, Independen, Memiliki visi, Praktis, Produktif, Tegas, Pemimpin Tenang, Kalem, Cuek/tdk peduli, Diandalkan, Objektif, Diplomatis, Efisien, Teratur, Humoris KEKUATAN : KEKUATAN : 4 Golongan Temperamen Manusia KEKUATAN : KEKUATAN :
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15. Methods to deal with conflicts • Competition (win-lose situation) • Accommodation (win-win situation) • Avoidance (lose-lose situation) • Compromise (lose-lose situation) • Collaboration (win-win situation)
  • 16. Conflict Table Win-Win Lose-Win Win-Lose Lose-Lose I win I lose You win You lose Win-Win
  • 18. TINGKATAN KERJASAMA KERJASAMA SANGAT ERATTIDAK ADA KERJASAMA TINGKATKETEGASAN KURANGTEGASSANGATTEGAS HINDAR KOMPETISI AKOMODASI KOLABORASI SUMBER: K. THOMAS “ CONFLICT AND CONFLICT MANAGEMENT ” GAYA DALAM MENGHADAPI KONFLIK DAN ORIENTASI PEMECAHANNYA KOMPROMI QUE_Gaya&PendekatanKary
  • 19. Model Konflik Situasi Yang Memungkinkan Kompetisi 1. Apabila kondisi sangat mendesak, darurat & gawat 2. Membutuhkan tekanan (seperti pemotongan biaya, dll) 3. Sangat menentukan bagi kelanjutan organisasi dan hanya kita yang tahu permasalahannya 4. Untuk mengatasi pihak-pihak yang memang hanya dapat didekati dengan cara ini Kolaborasi 1. Untuk mendapatkan solusi yang integratif, terlebih apabila kedua pihak memiliki pendapat yang sangat baik bila digabungkan 2. Apabila tujuan kita adalah “belajar” dari pihak lain 3. Untuk mendapatkan nilai-nilai positif dari pihak-pihak yang memiliki perspektif berbeda dengan kita 4. Untuk mendapatkan komitmen dari pihak lain dengan jalan melakukan konsensus Hindar 1. Apabila masalahnya sangat sepele, sementara masalah-masalah lain yang lebih penting masih cukup banyak 2. Apabila tidak ada manfaat yang dapat kita peroleh dari penyelesaian konflik tersebut 3. Untuk memberikan kesempatan pihak lain “tenang” dan “dingin” dahulu, guna memperoleh perspektif yang jauh lebih baik 4. Bila pihak lain dapat mengatasi konflik tersebut dengan jauh lebih baik daripada kita 5. Bial konflik berasal dari gejala permasalahan yang lainnya Akomodasi 1. Bila kita menyadari kita ada pada pihak yang salah dan perlu segera memperbaiki diri 2. Bila masalah tersebut sangat menentukan dan vital bagi pihak lain, sementara masalah yang sama tidak berarti apa-apa bagi kita dan kita masih membutuhkan kerjasama pihak lain tersebut 3. Untuk meminimalisir kerugian kita apabila kita telah kalah dalam kompetisi yang ketat dengan pihak lain 4. Apabila keselarasan dan stabilitas menjadi ukuran yang terpenting pada saat itu 5. Untuk memberikan kesempatan kepada para bawahan kita belajar dari kesalahan yang telah mereka lakukan Kompromi 1. Apabila tujuan adalah segalanya, dan kita tidak dapat memaksimalkan baik ketegasan kita maupun kerjasama kita 2. Apabila pihak lain memiliki kekuatan yang sama besar dengan kita, sementara itu peluang yang adapun berimbang 3. Untuk mencapai penyelesaian sementara 4. Untuk mendapatkan solusi yang memuaskan pihak-pihak yang terkait dalam kondisi waktu yang sangat mendesak 5. Sebagai jaga-jaga bila mode kolaborasi atau kompetisi ternyata tidak berhasil
  • 20. DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK 1. Kompetisi, dimana tingkat ketegasan sangat tinggi tetapi kerjasama sangat kurang. Perilaku ini disebut sebagai Gaya Ikan Hiu. Ikan hiu senang menaklukkan lawan dengan memaksanya menerima solusi konflik yang ia sodorkan. Baginya, tercapainya tujuan pribadi adalah yang utama sedangkan hubungan dengan pihak lain tidak terlalu penting. Baginya, konflik harus dipecahkan dengan cara satu pihak menang dan pihak lainnya kalah. Dalam pewayangan, sikap ini kiranya dapat kita temukan dalam figure Duryudana
  • 21. DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK 2. Kolaborasi, yaitu kondisi dimana tingkat ketegasan sangat tinggi dan tingkat kerjasama sangat tinggi pula. Perilaku seperti ini dapat dikatakan sebagai Gaya Burung Hantu. Burung hantu sangat mengutamakan tujuan-tujuan pribadinya sekaligus hubungannya dengan pihak lain. Baginya, konflik merupakan masalah yang harus dicari pemecahannya dan pemecahan itu harus sejalan dengan tujuan-tujuan pribadinya maupun tujuan- tujuan pribadi lawannya. Baginya, konflik bermanfaat menigkatkan hubungan dengan cara mengurangi ketegangan yang terjadi diantara dua pihak yang berhubungan. Menghadapi konflik, burung hantu akan selalu berusaha mencari penyelesaian yang memuaskan kedua belah pihak dan yang mampu menghilangkan ketegangan serta perasaan negatif lain yang mungkin muncul di dalam diri kedua pihak akibat konflik itu. Dalam dunia pewayangan, sikap ini kiranya dapat kita temukan dalam figure Kresna.
  • 22. DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK 3. Kompromi, yaitu kombinasi yang seimbang (setengah- setengah) antara tingkat ketegasan dan tingkat kerjasama. Perilaku ini disebut sebagai Gaya Rubah. Rubah senang mencari kompromi. Baginya, baik tercapainya tujuan- tujuan pribadi maupun hubungan baik dengan pihak lain sama-sama cukup penting. Ia mau mengorbankan sedikit tujuan- tujuannya dan hubungannya dengan pihak lain demi tercapainya kepentingan dan kebaikan bersama ini figur dari Prabu Salya
  • 23. 4. Hindar, dimana baik tingkat ketagasan dan tingkat kerjasama berada pada titik terendah. Perilaku ini dapat disebut sebagai Gaya Kura- kura. Konon, kura-kura lebih senang menarik diri bersembunyi di balik tempurung badannya untuk menghindari konflik. Mereka cenderung menghindar dari pokok- pokok soal maupun dari orang-orang yang dapat menimbulkan konflik. Mereka percaya bahwa setiap usaha memecahkan konflik hanya akan sia- sia. Lebih mudah menarik diri, secara fisik maupun psikologis, dari konflik daripada menghadapinya. Dalam pewayangan, sikap semacam ini kiranya dapat kita temukan dalam figur Baladewa. DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK
  • 24. 5. Akomodasi, yaitu kondisi dimana tingkat ketegasan sangat rendah, tetapi tingkat kerjasama berada pada titik tertinggi. Perilaku ini dapat dikategorikan sebagai Gaya Kancil. Seekor kancil sangat mengutamakan hubungan dan kurang mementingkan tujuan-tujuan pribadinya. Ia ingin diterima dan disukai oleh binatang lain. Ia berkeyakinan bahwa konflik harus dihindari, demi kerukunan. Setiap konflik tidak mungkin dipecahkan tanpa merusak hubungan. Konflik harus didamaikan bukan dipecahkan agar hubungan tidak menjadi rusak. Dalam dunia pewayangan, sikap ini kiranya dapat kita temukan dalam diri tokoh Puntadewa. DIMENSI HUBUNGAN DAN KETEGASAN DALAM KONFLIK
  • 25. Desirability of Conflict • Conflict can be desirable. • Conflict helps eliminate or reduce the likelihood of groupthink. • A moderate level of conflict across tasks within a group resulted in increased group performance while conflict among personalities resulted in lower group performance (Peterson and Behfar, 2003)
  • 26. How to prevent conflicts • Sering-sering adakan pertemuan tim Anda • Izinkan tim Anda untuk mengekspresikan secara terbuka • Berbagi tujuan • Miliki uraian tugas yang jelas dan terperinci • Distribusikan tugas secara adil • Jangan pernah mengkritik anggota tim secara publik • Selalu bersikap adil dan adil dengan tim Anda • Jadi la panutan
  • 27. Conclusion • Negative effects of Conflict : Stress, Absenteeism, Staff turnover, De- motivation, Non-productivity • Conflict can be desirable & healthy • It reflects dynamics • Increased & Lower group performance
  • 28. Conclusion • Well managed conflicts – Stimulate competition – Identify legitimate differences – Powerful source of motivation • Poorly managed conflicts – Unfavorable with counter productive results – Problems and negative attitude
  • 29. TIPS Mengatasi Konflik • Komunikasi yang dilakukan harus rutin • Saling percaya • Saling mendukung dan menghormati • Harus dilakukan evaluasi secara berkala untuk perbaikan ke depannya • Menghargai setiap pendapat & kontribusi semua anggota tim