SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Pancasila sebagai Ideologi Nasional
Dion Teguh Pratomo,SH.MH.
Pengertian Ideologi
Ideologi berasal dari bahasa Yunani yaitu eidos/idein: bentuk,
melihat dan logia: kata atau ajaran. Ideologi: ilmu tentang gagasan,
cita-cita, buah pikiran.
Secara etimologi atau bahasa Perancis berasal dari kata idea: gagasan, konsep,
pengertian, dasar, cita-cita dan logos/logoi: ilmu atau pengetahuan. Jadi ideologi
adalah ilmu pengetahuan tentang ide-ide, gagasan, dan tentang keyakinan.
Makna Pancasila Sebagai Ideologi Negara
Ideologi berasala dari kata “idea” yang berarti pengetahuan. Secara umum,
ideologi adalah kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan yang
menyeluruh dan sistematis yang menyangkut berbagai bidang kehidupan manusia.
Ideologi merupakan cerminan cara berfikir orang atau masyarakat yang sekaligus
membentuk orang atau masyarakat itu menuju cita-citanya.
Pengertian Ideologi
Pancasila Sebagai Ideologi Negara
Nilai-nilai Pancasila yang terkandung di dalamnya merupakan nilai-nilai ketuhanan,
kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan.
Nilai-nilai Pancasila sebagai sumber nilai bagi rakyat Indonesia dalam menjalankan
kehidupan berbangsa dan bernegara, maksudnya sumber acuan dalam bertingkah
laku dan tata aturan dan bernegara.
Pengertian Ideologi
menurut pendapat para tokoh :
Karl marx : ideologi adalah kesadaran
palsu, sebab ideologi merupakan hasil
pemikiran tertentu yang diciptakan
oleh para pemikir sesuai
kepentingannya.
Louis althusser: ideologi adalah
pedoman hidup, sebab setiap orang
membutuhkan pedoman hidup, baik
sebagai individu maupun sebagai
warga masyarakat.
Dr. Alfian: ideologi adalah suatu
pandangan atau sistem nilai yang
menyeluruh dan mendalam tentang
bagaimana cara yang sebaiknya,
yaitu secara moral dianggap benar
dan adil mengatur tingkah laku
bersama dalam berbagai segi
kehidupan
• Ideologi menunjuk pada
pedoman dalam berfikir
maupun
bertindak(pedoman hidup)
IDEOLOGI
DALAM ARTI
LUAS
• Ideologi menunjuk pada
pedoman baik dalam
berfikir maupun bertindak
(pedoman hidup) dalam
bidang tertentu
IDEOLOGI
DALAM ARTI
SEMPIT
IDEOLOGI
NEGARA
DIYAKINI
KEBENARAN
NYA
DIAKUI
ADANYA
NILAI-NILAI
DASAR
TUMBUH
KEMBANG
DALAM
MASY
KONSEP
KONSEP
ABSTRAK
DICANTUM
KAN DALAM
KONSTITUSI
NEGARA
DIRUMUSKA
N DALAM
DEKLARASI
NEGARA
DIJABARKA
N DALAM
KEHIDUPAN
HASIL OLAH
PIKIR PARA
CENDEKIAW
AN
PERTA
MA
KEDUA
Unsur Ideologi
Unsur-Unsur Ideologi secara Umum
Unsur-unsur yang ada dalam ideologi seperti dibawah ini :
1. Seperangkat gagasan yang disusun secara sistematis
2. Pedoman tentang cara hidup.
3. Tatanan yang hendak dituju oleh suatu kelompok.
4. Dipegang teguh oleh kelompok yang meyakininya.
Fungsi yang ada pada ideologi, antara lain sebagai berikut.
1. Struktur kognitif, ialah keseluruhan pengetahuan yang
merupakan landasan untuk memahami dan
menafsirkan dunia dan kejadian-kejadian di alam
sekitar.
2. Orientasi dasar dengan membuka wawasan yang
memberikan makna serta menunjukkan tujuan dalam
kehidupan manusia
3. Norma-norma yang menjadi pedoman dan pegangan
bagi seorang untuk melangkah dan bertindak
4. Bekal dan jalan bagi seseorangu untuk menemukan
identitasnya.
5. Kekuatannya yang mampu menyemangati dan mendorong
seseorang untuk menjalankan kegiatan dan mencapai
tujuan
6. Pendidikan bagi seseorang atau masyarakat untuk
memahami, menghayati, serta memolakan tingkah-lakunya
sesuai dengan orientasi dan norma-norma yang terkandung
di dalamnya.
Lanjutan...
Ideologi Pancasila adalah ideologi Bangsa Indonesia yang merupakan hasil
penuangan atau pemikiran seseorang atau sekelompok orang yang diangkat dari
nilai – nilai adat istiadat kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam
pandangan hidup masyarakat Indonesia. Pancasila memberikan orientasi ke depan
dan petunjuk bagi masyarakat Indonesia
Pancasila dinyatakan sebagai ideologi Negara Republik Indonesia dengan
tujuan bahwa segala sesuatu dalam bidang pemerintahan ataupun yang
berhubungan denganhidup kenegaraan harus dilandasi dalam titik tolaknya,
dibatasi dalam gerak pelaksanaannya, dan diarahkan dalam mencapai tujuannya
dengan pancasila menurutBakry sebagai ideologi, pancasila berisi seperangkat
nilai,gagasan, ide, atau pemikiran dasar yang dianggap baik oleh bangsa
Indonesia.
Kapitalisme
• Kapitalisme yakni berasal dari bahasa Latin yang akar katanya “caput” yang berarti kepala.
Pada abad 12 dan 13 kata tersebut diartikan dengan dana, persediaan barang, sejumlah
uang, atau uang bunga pinjaman.
• Dalam abad 18 istilah tersebut diartikan sebagai kapital produktif. Karl Marx menyatakan
istilah tersebut menjadi suatu konsep sentral yang disebut dengan “cara produksi”.
• Adapun Max Weber menganggap kapitalisasi sebagai suatu kegiatan ekonomi yang ditujukan
pada suatu pasar dan dipacu untuk menghasilkan laba dengan adanya pertukaran pasar.
• Ideologi ini banyak dianut oleh negara-negara Eropa dan Amerika, seperti Inggris, Spanyol,
Italia, Belanda, Amerika Serikat dan Kanada.
• Adapun ciri-ciri negara penganut ideologi kapitalisme adalah sebagai berikut.
1. Kebebasan warga negara dijunjung tinggi. Warga negara bebas melakukan apa saja asalkan
tidak melanggar tertib hukum.
2. Negara hanya bertindak sebagai pengawas jalannya tertib hukum.
3. Pada kapitalis monopolis mengesampingkan nilai-nilai agama sehingga melahirkan
sekulerisme (paham yang memisahkan agama dengan negara).
Sosialisme
• Sosialisme merupakan doktrin atau ajaran ekonomi yang berdasarkan pada ekonomi
kolektivisme. Doktrin ini menentang kepemilikan pribadi dan mendukung pemakaian milik
tersebut untuk kesejahteraan umum. Adapun yang menjadi dasar dari sosialisme adalah:
Kontrol kolektivitas atas sekurang-kurangnya alat-alat produksi, dan Perluasan dari fungsi dan
aktivitas negara;
• Menurut ideologi sosialisme bahwa suatu komunitas atau kelompok yang terorganisir memiliki
kewenangan atau hak dalam mengelola modal, tanah, mekanisme produksi, pendistribusian
barang-barang, dan hal-hal yang dianggap perlu bagi kesejahteraan umum secara mandiri.
Intinya ekonomi yang bersifat kolektif lebih mampu bersikap adil. Produksi secara bebas dan
kompetitif harus dihilangkan
• Adapun ciri-ciri ideologi sosialisme adalah sebagai berikut:
1. Menolak kapitalisme dan berusaha menghapuskannya lewat perjuangan kaum buruh, tetapi
menerima demokrasi parlementer.
2. Merencanakan masyarakat berdasarkan dorongan kerja sama dan tidak ada hak milik
perseorangan. Tidak ada kelas kaya dan miskin, ataupun kelas majikan dan buruh, sebab
semua sama.
3. Mencita-citakan masyarakat yang didalamnya dapat bekerja sama dan solidaritas dengan hak-
hak yang sama.
4. Penentuan nasib sendiri bagi semua orang hanya dapat dicapai melalui solidaritas
5. Menolak kebebasan yang cenderung berpihak bagi kepentingan hak milik.
6. Demokrasi tidak akan berjalan karena penguasa menekan kebebasan individu.
Komunisme
• Pada awalnya sosialisme dan komunisme mempunyai arti yang sama. Namun komunisme
lebih bersifat radikal.
• Komunisme berdasarkan pada teori Marxis. Menurut Marxis bahwa pengawasan alat
produksi tidak saja sebagai kunci kekuasaan ekonomi tetapi juga kunci kekuasaan politik
dalam negara.
• Negara dipandang sebagai alat pemaksa yang diciptakan oleh pengawas masyarakat
kapitalis untuk kepentingan mereka sendiri.
• Dalam memindahkan alat-alat produksi ke tangan negara, dilakukan dengan cara
kediktatoran. Ideologi komunisme memiliki ciri-ciri antara lain sebagai berikut:
1. Menghapus hak milik pribadi atas alat-alat produksi, dan beralih ke tangan negara.
2. Hak milik seperti mobil, rumah dan tanah tidak di akui negara.
3. Mendirikan masyarakat tanpa perbedaan kelas apapun.
4. Kepentingan warga nomor dua setelah kepentingan negara.
5. Bersifat materialistis.
6. Menyangkal adanya jiwa, roh dan Tuhan, serta menindas kebebasan pribadi dan agama.
7. Menyangkal semua nilai-nilai dan kebutuhan rohani.
Fasisme
• Fasisme mempunyai konsep dasar bahwa negara memiliki suatu kehidupan, kesatuan dan
kewenangan yang tidak selalu sama seperti yang diinginkan individu.
• Orang dibuat seragam dan menjalani disiplin tertentu dalam rangka meraih tujuan moral.
• Pemerintah atas nama negara diberi wewenang untuk mengendalikan kegiatan warga
negaranya.
• Buruh dan pemilik modal harus dapat bekerja samadan dalam pengawasanserta tekanan
dari negara. Rakyat sebagai kekuatan bagi tentara modern dan industri.
• Tujuan akhir adalah terwujudnya masyarakat yang bertingkat dengan golongan elite sebagai
pemimpin yang memimpin secara bebas dari segala tekanan.
• Adapun ciri-ciri ideologi fasisme adalah sebagai berikut:
1. Pemerintahan bersifat otoriter dan totaliter.
2. Sistem pemerintahan satu partai.
3. Negara dijadikan alat permanen untuk mencapai tujuan negara.
4. Mempercayai adanya perbedaan antara orang yang memerintah dan yang diperintah, antara
elite dan massa.
5. Membenci kemerdekaan berbicara dan berkumpul.
Kedudukan dan fungsi pancasila
• Kedudukan dan Fungsi Pancasila adalah
sebagai berikut:
1. Pandangan hidup (filsafat hidup) bangsa
2. Dasar negara (filsafat negara) Indonesia.
Pandangan hidup (filsafat hidup) bangsa
• Sebagai pandangan Hidup, Pancasila sering disebut
way of life, weltanschauung, werelberschouwing,
wereld en levens beschouwing, pandangan dunia,
pegangan hidup, pedoman hidup, dan petunjuk
hidup.
• Panacasila merupakan petunjuk arah seluruh
kegiatan (aktivitas) kehidupan dalam berbagai bidang
kehidupan berbangsa bernegara.
• Dengan demikian Pancasila mempunyai kedudukan
yang tinggi (norma Fundamental)
Pancasila sebagai
Jiwa bangsa
Indonesia
Pancasila Lahir bersamaan dengan adanya bangsa Indonesia.
Hal ini sesuai dengan teori Von Savigny yang berpendapat
bahwa setiap bangsa mempunyai jiwanya masing-masing yang
disebut dengan Volkgeist (Jiwa Rakyat/Jiwa bangsa)
Pancasila sebagai
Kepribadian Bangsa
Indonesia
Pancasila merupakan sikap mental dan tingkah laku bangsa
Indonesia yang mempunyai ciri khas dan yang membedakan
bangsa Indonesia dengan bangsa Lain.
Pancasila sebagai
Cita-Cita dan
Tujuan bangsa
Indonesia
Cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia yang hendak dicapai ,
yaitu suatu masyarakat yang Pancasilais.
Pancasila sebagai
Filsafat Hidup yang
mempersatukan
bangsa Indonesia
Maksud konteks ini Pancasila merupakan alat pemersatu
bagsa Indonesia yang diyakini paling tepat dan efektif bagi
bangsa Indonesia.
Pancasila sebagai
Perjanjian luhur
Bangsa Indonesia
Bahwa pancasila merupakan kesepakatan dan perjanjian serta
konsensus bangsa Indonesia sebagai dasar negara pada
tanggal 18 agustus 1945. pancasila merupakan keputusan
dinal bagi bagsa Indonesia.
Pancasila sebagai
Sumber dari segala
Hukum
Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum atau
sumber tertib hukum bagi negara RI merupakan konsekuensi
fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara RI.
Pancasila sebagai Dasar Negara
• Pancasila disebut juga sebagai falsafah negara (dasar
falsafah negara), ideologi negaraa, philosophische
grondslag dan staat-sidee, yang berarti Pancasila
sebagai dasar negara dalam mengatur pemerintah
dan penyelenggaraan negara.
• Adapun pengertian Pancasila sebagai dasar negara
yang merupakan kaidah negara yang fundamental
terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke-4
Fungsi pokok Pancasila, yaitu:
•Pancasila sebagai dasar negara
1.Sebagai negara. Pancasila berkedudukan sebagai norma
dasar atau norma fundamental (fundamental norm). Dengan
demikian, Pancasila menempati norma hukum tertinggi
dalam ideologi Indonesia.
2.Sebagai sumber dari segala sumber hukum. Pancasila
merupakan kaidah negara yang fundamental, artinya
kedudukannya paling tinggi dalam penyusunan aturan-
aturan di Indonesia.
• Sebagai pandangan hidup. Nilai Pancasila merupakan
pedoman dan pegangan dalam pembangunan bangsa
dan negara.
• Sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia. Nilai
Pancasila mencerminkan kepribadian bangsa sebab nilai
dasarnya merupakan kristalisasi nilai budaya bangsa
Indonesia.
• Sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia. Pancasila
lahir dari hasil musyawarah para pendiri bangsa dan
negara (founding fathers).
Fungsi Pancasila sebagai Ideologi Negara
• Menyatukan bangsa Indonesia, memperkokoh dan memelihara
kesatuan dan persatuan.
• Membimbing dan mengarahkan bangsa Indonesia unutk mencapai
tujuannya.
• Memberikan kemauan untuk memelihara dan mengembangkan
identitas bangsa Indonesia
• Menerangi dan mengawasi keadaan, serta kritis kepada adanya
upaya untuk mewujudkan cita-cita yang terkandung di dalam
pancasila.
• Sebagai pedoman bagi kehidupan bangsa Indonesia dalam upaya
menjaga keutuhan negara dan memperbaiki kehidupan dari bangsa
Indonesia.
pancasila sebagai ideologi terbuka
• Gagasan mengenai pancasila sebagai ideologi terbuka mulai berkembang sejak
tahun 1985. tetapi semangatnya sudah tumbuh sejak Pancasila itu sendiri
ditetapkan sebagai dasar Negara (Emran, 1994:38).
• Sebagai ideologi, Pancasila menjadi pedoman dan acuan kita dalam
menjalankan aktivitas di segala bidang, sehingga sifatnya harus terbuka, luwes
dan fleksibel dan tidak tertutup, kaku yang akan membuatnya ketinggalan
zaman.
• Pancasila telah memenuhi syarat sebagai ideologi terbuka. Hal ini dibuktikan
dari adanya sifat-sifat yang melekat pada Pancasila maupun kekuatan yang
terkandung di dalamnya, yaitu pemenuhan persyaratan kualitas tiga dimensi
• Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah Pancasila merupakan ideologi yang
mampu menyesuaikan diri dengan perkembagan jaman tanpa
pengubahan nilai dasarnya.
Lanjutan …
• PANCASILA SBG IDEOLOGI TERBUKA PADA HAKIKATNYA
MERUPAKAN NILAI-NILAI DASAR YG TERCERMIN PADA
SILA-SILA PANCASILA YG BERSIFAT TETAP
• CIRI IDEOLOGI TERBUKA :
1. MERUPAKAN CITA-CITA YG HIDUP DALAM MASY
2. BERUPA NILAI-NILAI DAN CITA-CITA MASY
3. HASIL MUSYAWARAH DAN KONSENSUS MASYARAKAT
4. BERSIFAT DINAMIS DAN REFORMIS
5. CONTOH DASAR YG INGIN DIWUJUDKAN MASY BUKAN BERASAL DARI LUAR
ATAU DIPAKSAKAN DARI ELITE PENGUASA TERTENTU
6. TERBUKA PADA PERUBAHAN-PERUBAHAN YG DATANG DARI LUAR, TETAPI
MEMILIKI KEBEBASAN DAN INTEGRITAS UNTUK MENENTUKAN BENTUK
NILAI DARI LUAR YG MEMPENGARUHI DAN MENGUBAH NILAI-NILAI DASAR
YG SELAMA INI SUDAH ADA
IDEOLOGI AKAN MAMPU BERTAHAN DALAM
MENGHADAPI PERUBAHAN MASYARAKAT BILA
MEMPUNYAI 3 DIMENSI
DIMENSI REALITA
Kemampuan ideologi
untuk mencermikan
realita yang hidup
dalam masyarakat
DIMENSI IDEALISME
Kadar atau kualitas
yang terkandung
dalam ideologi atau
nilai - nilai dasarnya
DIMENSI
FLEKSIBILITAS
Kemampuan ideologi
dalam mempengaruhi
dan menyesuaikan
diri dengan
perkembangan
masyarakat
Ideologi Terbuka vs Ideologi Tertutup
• Ideologi Pancasila sebagai Ideologi terbuka. Artinya,
ideologi Pancasila dapat mengikuti perkembangan yang
terjadi pada negara lain yang memiliki ideologi yang
berbeda dengan Pancasila dalam berbagai aspek
kehidupan masyarakat. Hal ini disebabkan karenq ideologi
Pancasila memiliki nilai-nilai yang meliputi; nilai dasar, nilai
instrumental, dan nilai praktis.
• Pengertian Ideologi terbuka adalah ideologi yang tidak
dimutlakkan. Dapat diartikan juga bahwa nilai-nilai dan
cita-citanya tidak dipaksakan dari luar, melainkan digali dan
diambil dari kekayaan rohani, moral dan budaya
masyarakatnya sendiri. Ideologi terbuka merupakan
ideologi yang dapat berinteraksi dengan perkembangan
zaman dan adanya dinamika secara internal.
Lanjutan …
Ideologi Pancasila sebagai Ideologi
tertutup adalah ideologi yang bersifat mutlak.
Dengan kata lain bahwa Ideologi tertutup
merupakan ajaran atau pandangan dunia atau
filsafat yang menentukan tujuan-tujuan dan
norma-norma politik dan sosial, yang
ditasbihkan sebagai kebenaran yang tidak boleh
dipersoalkan lagi, melainkan harus diterima
sebagai sesuatu yang sudah jadi dan harus
dipatuhi.
Bukti Pancasila adalah ideologi terbuka :
• Pancasila memiliki pandangan hidup dan tujuan serta cita –
cita masyarakat Indonesia
Tekad untuk mengembangkan kekreatifitasan dan dinamis
untuk mencapai tujuan nasional
• Pengalaman sejarah bangsa Indonesia
• Terjadi atas dasar keinginan bangsa ( masyarakat ) Indonesia
sendiri tanpa campur tangan atau paksaan dari sekelompok
orang
• Menginspirasikan kepada masyarakat agar bertanggung jawab
sesuai dengan nilai – nilai Pancasila
• Menghargai pluralitas, sehingga dapat diterima oleh semua
masyarakat yang memiliki latar belakang dan budaya yang
berbeda.
Faktor Pendorong Keterbukaan Idelogi Pancasila
• Faktor yang mendorong pemikiran mengenai keterbukaan ideologi
Pancasila adalah sebagai berikut :
1. Kenyataan dalam proses pembangunan nasional dan dinamika
masyarakat yang berkembang secara cepat.
2. Kenyataan menunjukkan, bahwa bangkrutnya ideologi yang
tertutup dan beku dikarenakan cenderung meredupkan
perkembangan dirinya.
3. Pengalaman sejarah politik kita di masa lampau.
4. Tekad untuk memperkokoh kesadaran akan nilai-nilai dasar
Pancasila yang bersifat abadi dan hasrat mengembangkan secara
kreatif dan dinamis dalam rangka mencapai tujuan nasional.
SELESAI

More Related Content

What's hot

Presentasi ontologi
Presentasi ontologiPresentasi ontologi
Presentasi ontologiIbnu Fajar
 
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222dayurikaperdana19
 
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negaraPancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negarakrista2014
 
Pancasila Vs Ideologi-Ideologi Dunia
Pancasila Vs Ideologi-Ideologi DuniaPancasila Vs Ideologi-Ideologi Dunia
Pancasila Vs Ideologi-Ideologi DuniaRajabul Gufron
 
FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
FILSAFAT ILMU PENGETAHUANFILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
FILSAFAT ILMU PENGETAHUANAlvy Mayrina
 
Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)
Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)
Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)DanBo Store
 
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAPENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAdayurikaperdana19
 
Hubungan Pancasila dan Agama
Hubungan Pancasila dan AgamaHubungan Pancasila dan Agama
Hubungan Pancasila dan AgamaAnisya Nesya
 
SISTEM NILAI DALAM PANCASILA
SISTEM NILAI DALAM PANCASILASISTEM NILAI DALAM PANCASILA
SISTEM NILAI DALAM PANCASILAafifahdhaniyah
 
Pancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi NasionalPancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi NasionalAdiwidjadja
 
power point ideologi pancasila
power point ideologi pancasilapower point ideologi pancasila
power point ideologi pancasilaHodri Djibril
 
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)Irvan Berutu
 
Ppt pancasila sebagai etika politik
Ppt pancasila sebagai etika politikPpt pancasila sebagai etika politik
Ppt pancasila sebagai etika politikSuci Lintiasri
 
Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam
Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam
Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam Asnita Meydelia C K
 

What's hot (20)

Presentasi ontologi
Presentasi ontologiPresentasi ontologi
Presentasi ontologi
 
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
 
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negaraPancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar negara
 
Pancasila Vs Ideologi-Ideologi Dunia
Pancasila Vs Ideologi-Ideologi DuniaPancasila Vs Ideologi-Ideologi Dunia
Pancasila Vs Ideologi-Ideologi Dunia
 
FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
FILSAFAT ILMU PENGETAHUANFILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
 
Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)
Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)
Sistem politik islam (Mata Kuliah Agama Islam)
 
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAPENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
 
Hubungan Manusia dengan Agama
Hubungan Manusia dengan AgamaHubungan Manusia dengan Agama
Hubungan Manusia dengan Agama
 
Artikel pancasila
Artikel pancasilaArtikel pancasila
Artikel pancasila
 
Hubungan Pancasila dan Agama
Hubungan Pancasila dan AgamaHubungan Pancasila dan Agama
Hubungan Pancasila dan Agama
 
SISTEM NILAI DALAM PANCASILA
SISTEM NILAI DALAM PANCASILASISTEM NILAI DALAM PANCASILA
SISTEM NILAI DALAM PANCASILA
 
Pancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi NasionalPancasila Sebagai Ideologi Nasional
Pancasila Sebagai Ideologi Nasional
 
Pancasila kelompok VII
Pancasila kelompok VII Pancasila kelompok VII
Pancasila kelompok VII
 
Kewaspadaan Nasional
Kewaspadaan NasionalKewaspadaan Nasional
Kewaspadaan Nasional
 
power point ideologi pancasila
power point ideologi pancasilapower point ideologi pancasila
power point ideologi pancasila
 
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
 
Ppt pancasila sebagai etika politik
Ppt pancasila sebagai etika politikPpt pancasila sebagai etika politik
Ppt pancasila sebagai etika politik
 
Hukum Islam
Hukum IslamHukum Islam
Hukum Islam
 
Pancasila sebagai Dasar Negara
Pancasila sebagai Dasar NegaraPancasila sebagai Dasar Negara
Pancasila sebagai Dasar Negara
 
Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam
Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam
Ipteks (Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni) dalam Islam
 

Viewers also liked (20)

Perumusan Pancasila
Perumusan PancasilaPerumusan Pancasila
Perumusan Pancasila
 
Pengantar
Pengantar Pengantar
Pengantar
 
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma PembangunanPancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
 
Pancasila sebagai Sistem Nilai
Pancasila sebagai Sistem NilaiPancasila sebagai Sistem Nilai
Pancasila sebagai Sistem Nilai
 
Filsafat Pancasila
Filsafat PancasilaFilsafat Pancasila
Filsafat Pancasila
 
Bangsa dan Negara
Bangsa dan NegaraBangsa dan Negara
Bangsa dan Negara
 
Pengantar
Pengantar Pengantar
Pengantar
 
Identitas Nasional
Identitas NasionalIdentitas Nasional
Identitas Nasional
 
Badan usaha dalam perekonomian
Badan usaha dalam perekonomianBadan usaha dalam perekonomian
Badan usaha dalam perekonomian
 
Pengantar hukum
Pengantar hukumPengantar hukum
Pengantar hukum
 
Warga Negara dan Pewarganegaraan
Warga Negara dan PewarganegaraanWarga Negara dan Pewarganegaraan
Warga Negara dan Pewarganegaraan
 
Hukum perjanjian
Hukum perjanjianHukum perjanjian
Hukum perjanjian
 
CSR
CSRCSR
CSR
 
HAKI
HAKIHAKI
HAKI
 
Kisi kisi Soal UTS Hukum Bisnis
Kisi kisi Soal UTS Hukum BisnisKisi kisi Soal UTS Hukum Bisnis
Kisi kisi Soal UTS Hukum Bisnis
 
Annisa riana haras
Annisa riana harasAnnisa riana haras
Annisa riana haras
 
Maharani syafi'i
Maharani syafi'iMaharani syafi'i
Maharani syafi'i
 
Desyawanti Tawape
Desyawanti Tawape Desyawanti Tawape
Desyawanti Tawape
 
Kisi - kisi soal UTS Pendidikan Pancasila
Kisi - kisi soal UTS Pendidikan PancasilaKisi - kisi soal UTS Pendidikan Pancasila
Kisi - kisi soal UTS Pendidikan Pancasila
 
Muhammad Triyadi Adam
Muhammad Triyadi AdamMuhammad Triyadi Adam
Muhammad Triyadi Adam
 

Similar to Pancasila Ideologi

Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...norma 28
 
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...norma 28
 
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptxPPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptxFarhanRamadan2
 
Pancasila Sebagai Ideologi
Pancasila Sebagai IdeologiPancasila Sebagai Ideologi
Pancasila Sebagai IdeologiMuhammad Ridwan
 
Ideologi dan ideologi negara
Ideologi dan ideologi negaraIdeologi dan ideologi negara
Ideologi dan ideologi negaraWanda Ardila
 
Ideologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbuka
Ideologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbukaIdeologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbuka
Ideologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbukaTheodora Vania
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem EtikaMacam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etikanorma 28
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunianorma 28
 
Mgg06 Pengert, Fungsi, Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).ppt
Mgg06  Pengert, Fungsi,  Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).pptMgg06  Pengert, Fungsi,  Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).ppt
Mgg06 Pengert, Fungsi, Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).pptRezaWahyuni6
 
Materi p kn kelas xii
Materi p kn kelas xiiMateri p kn kelas xii
Materi p kn kelas xiifhnx
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem EtikaMacam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etikanorma 28
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunianorma 28
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunianorma 28
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika PolitikMacam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politiknorma 28
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunianorma 28
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik norma 28
 

Similar to Pancasila Ideologi (20)

Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
 
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
Nilai-nilai Dari Macam-macam Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Berkesinamb...
 
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptxPPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
PPT_Pendidikan_Pancasila_Kel2.pptx
 
Pancasila Sebagai Ideologi
Pancasila Sebagai IdeologiPancasila Sebagai Ideologi
Pancasila Sebagai Ideologi
 
Ideologi dan ideologi negara
Ideologi dan ideologi negaraIdeologi dan ideologi negara
Ideologi dan ideologi negara
 
Ideologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbuka
Ideologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbukaIdeologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbuka
Ideologi dan Pancasila sebagai Ideologi terbuka
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem EtikaMacam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
 
Mgg06 Pengert, Fungsi, Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).ppt
Mgg06  Pengert, Fungsi,  Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).pptMgg06  Pengert, Fungsi,  Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).ppt
Mgg06 Pengert, Fungsi, Macam2 Ideologi (internet) (15 slide) (1).ppt
 
Ideologi dan jenis
Ideologi dan jenisIdeologi dan jenis
Ideologi dan jenis
 
Materi p kn kelas xii
Materi p kn kelas xiiMateri p kn kelas xii
Materi p kn kelas xii
 
Bab 1 kelas 3
Bab 1 kelas 3Bab 1 kelas 3
Bab 1 kelas 3
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem EtikaMacam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Sistem Etika
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
 
Pancasila.pptx
 Pancasila.pptx Pancasila.pptx
Pancasila.pptx
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika PolitikMacam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
 
Pancasila sebagai Ideologi Negara
Pancasila sebagai Ideologi NegaraPancasila sebagai Ideologi Negara
Pancasila sebagai Ideologi Negara
 
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
Macam-macam Ideologi Dunia Sebagai Etika Politik
 

More from dionteguhpratomo

More from dionteguhpratomo (13)

Hak Asasi Manusia (Human Rights)
Hak Asasi Manusia (Human Rights)Hak Asasi Manusia (Human Rights)
Hak Asasi Manusia (Human Rights)
 
Negara Hukum Indonesia
Negara Hukum IndonesiaNegara Hukum Indonesia
Negara Hukum Indonesia
 
DEMOKRASI dan DEMOKRASI INDONESIA
DEMOKRASI dan DEMOKRASI INDONESIADEMOKRASI dan DEMOKRASI INDONESIA
DEMOKRASI dan DEMOKRASI INDONESIA
 
Alternatif penyelesaian sengketa
Alternatif penyelesaian sengketaAlternatif penyelesaian sengketa
Alternatif penyelesaian sengketa
 
Kerjasama ekonomi internasional
Kerjasama ekonomi internasionalKerjasama ekonomi internasional
Kerjasama ekonomi internasional
 
KEPAILITAN atau PAILIT
KEPAILITAN atau PAILITKEPAILITAN atau PAILIT
KEPAILITAN atau PAILIT
 
Perlindungan konsumen
Perlindungan konsumenPerlindungan konsumen
Perlindungan konsumen
 
Asuransi
AsuransiAsuransi
Asuransi
 
Waralaba (FRANCHISE)
Waralaba (FRANCHISE)Waralaba (FRANCHISE)
Waralaba (FRANCHISE)
 
Kartu plastik
Kartu plastikKartu plastik
Kartu plastik
 
World Trade Organisation (WTO)
World Trade Organisation (WTO)World Trade Organisation (WTO)
World Trade Organisation (WTO)
 
Konstitusi
KonstitusiKonstitusi
Konstitusi
 
Luthfiani azzahra
Luthfiani azzahraLuthfiani azzahra
Luthfiani azzahra
 

Recently uploaded

442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 

Recently uploaded (20)

442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 

Pancasila Ideologi

  • 1. Pancasila sebagai Ideologi Nasional Dion Teguh Pratomo,SH.MH.
  • 2. Pengertian Ideologi Ideologi berasal dari bahasa Yunani yaitu eidos/idein: bentuk, melihat dan logia: kata atau ajaran. Ideologi: ilmu tentang gagasan, cita-cita, buah pikiran. Secara etimologi atau bahasa Perancis berasal dari kata idea: gagasan, konsep, pengertian, dasar, cita-cita dan logos/logoi: ilmu atau pengetahuan. Jadi ideologi adalah ilmu pengetahuan tentang ide-ide, gagasan, dan tentang keyakinan.
  • 3. Makna Pancasila Sebagai Ideologi Negara Ideologi berasala dari kata “idea” yang berarti pengetahuan. Secara umum, ideologi adalah kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan yang menyeluruh dan sistematis yang menyangkut berbagai bidang kehidupan manusia. Ideologi merupakan cerminan cara berfikir orang atau masyarakat yang sekaligus membentuk orang atau masyarakat itu menuju cita-citanya. Pengertian Ideologi Pancasila Sebagai Ideologi Negara Nilai-nilai Pancasila yang terkandung di dalamnya merupakan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Nilai-nilai Pancasila sebagai sumber nilai bagi rakyat Indonesia dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara, maksudnya sumber acuan dalam bertingkah laku dan tata aturan dan bernegara.
  • 4. Pengertian Ideologi menurut pendapat para tokoh : Karl marx : ideologi adalah kesadaran palsu, sebab ideologi merupakan hasil pemikiran tertentu yang diciptakan oleh para pemikir sesuai kepentingannya. Louis althusser: ideologi adalah pedoman hidup, sebab setiap orang membutuhkan pedoman hidup, baik sebagai individu maupun sebagai warga masyarakat. Dr. Alfian: ideologi adalah suatu pandangan atau sistem nilai yang menyeluruh dan mendalam tentang bagaimana cara yang sebaiknya, yaitu secara moral dianggap benar dan adil mengatur tingkah laku bersama dalam berbagai segi kehidupan
  • 5. • Ideologi menunjuk pada pedoman dalam berfikir maupun bertindak(pedoman hidup) IDEOLOGI DALAM ARTI LUAS • Ideologi menunjuk pada pedoman baik dalam berfikir maupun bertindak (pedoman hidup) dalam bidang tertentu IDEOLOGI DALAM ARTI SEMPIT
  • 7. Unsur Ideologi Unsur-Unsur Ideologi secara Umum Unsur-unsur yang ada dalam ideologi seperti dibawah ini : 1. Seperangkat gagasan yang disusun secara sistematis 2. Pedoman tentang cara hidup. 3. Tatanan yang hendak dituju oleh suatu kelompok. 4. Dipegang teguh oleh kelompok yang meyakininya.
  • 8. Fungsi yang ada pada ideologi, antara lain sebagai berikut. 1. Struktur kognitif, ialah keseluruhan pengetahuan yang merupakan landasan untuk memahami dan menafsirkan dunia dan kejadian-kejadian di alam sekitar. 2. Orientasi dasar dengan membuka wawasan yang memberikan makna serta menunjukkan tujuan dalam kehidupan manusia 3. Norma-norma yang menjadi pedoman dan pegangan bagi seorang untuk melangkah dan bertindak
  • 9. 4. Bekal dan jalan bagi seseorangu untuk menemukan identitasnya. 5. Kekuatannya yang mampu menyemangati dan mendorong seseorang untuk menjalankan kegiatan dan mencapai tujuan 6. Pendidikan bagi seseorang atau masyarakat untuk memahami, menghayati, serta memolakan tingkah-lakunya sesuai dengan orientasi dan norma-norma yang terkandung di dalamnya. Lanjutan...
  • 10. Ideologi Pancasila adalah ideologi Bangsa Indonesia yang merupakan hasil penuangan atau pemikiran seseorang atau sekelompok orang yang diangkat dari nilai – nilai adat istiadat kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia. Pancasila memberikan orientasi ke depan dan petunjuk bagi masyarakat Indonesia Pancasila dinyatakan sebagai ideologi Negara Republik Indonesia dengan tujuan bahwa segala sesuatu dalam bidang pemerintahan ataupun yang berhubungan denganhidup kenegaraan harus dilandasi dalam titik tolaknya, dibatasi dalam gerak pelaksanaannya, dan diarahkan dalam mencapai tujuannya dengan pancasila menurutBakry sebagai ideologi, pancasila berisi seperangkat nilai,gagasan, ide, atau pemikiran dasar yang dianggap baik oleh bangsa Indonesia.
  • 11. Kapitalisme • Kapitalisme yakni berasal dari bahasa Latin yang akar katanya “caput” yang berarti kepala. Pada abad 12 dan 13 kata tersebut diartikan dengan dana, persediaan barang, sejumlah uang, atau uang bunga pinjaman. • Dalam abad 18 istilah tersebut diartikan sebagai kapital produktif. Karl Marx menyatakan istilah tersebut menjadi suatu konsep sentral yang disebut dengan “cara produksi”. • Adapun Max Weber menganggap kapitalisasi sebagai suatu kegiatan ekonomi yang ditujukan pada suatu pasar dan dipacu untuk menghasilkan laba dengan adanya pertukaran pasar. • Ideologi ini banyak dianut oleh negara-negara Eropa dan Amerika, seperti Inggris, Spanyol, Italia, Belanda, Amerika Serikat dan Kanada. • Adapun ciri-ciri negara penganut ideologi kapitalisme adalah sebagai berikut. 1. Kebebasan warga negara dijunjung tinggi. Warga negara bebas melakukan apa saja asalkan tidak melanggar tertib hukum. 2. Negara hanya bertindak sebagai pengawas jalannya tertib hukum. 3. Pada kapitalis monopolis mengesampingkan nilai-nilai agama sehingga melahirkan sekulerisme (paham yang memisahkan agama dengan negara).
  • 12. Sosialisme • Sosialisme merupakan doktrin atau ajaran ekonomi yang berdasarkan pada ekonomi kolektivisme. Doktrin ini menentang kepemilikan pribadi dan mendukung pemakaian milik tersebut untuk kesejahteraan umum. Adapun yang menjadi dasar dari sosialisme adalah: Kontrol kolektivitas atas sekurang-kurangnya alat-alat produksi, dan Perluasan dari fungsi dan aktivitas negara; • Menurut ideologi sosialisme bahwa suatu komunitas atau kelompok yang terorganisir memiliki kewenangan atau hak dalam mengelola modal, tanah, mekanisme produksi, pendistribusian barang-barang, dan hal-hal yang dianggap perlu bagi kesejahteraan umum secara mandiri. Intinya ekonomi yang bersifat kolektif lebih mampu bersikap adil. Produksi secara bebas dan kompetitif harus dihilangkan • Adapun ciri-ciri ideologi sosialisme adalah sebagai berikut: 1. Menolak kapitalisme dan berusaha menghapuskannya lewat perjuangan kaum buruh, tetapi menerima demokrasi parlementer. 2. Merencanakan masyarakat berdasarkan dorongan kerja sama dan tidak ada hak milik perseorangan. Tidak ada kelas kaya dan miskin, ataupun kelas majikan dan buruh, sebab semua sama. 3. Mencita-citakan masyarakat yang didalamnya dapat bekerja sama dan solidaritas dengan hak- hak yang sama. 4. Penentuan nasib sendiri bagi semua orang hanya dapat dicapai melalui solidaritas 5. Menolak kebebasan yang cenderung berpihak bagi kepentingan hak milik. 6. Demokrasi tidak akan berjalan karena penguasa menekan kebebasan individu.
  • 13. Komunisme • Pada awalnya sosialisme dan komunisme mempunyai arti yang sama. Namun komunisme lebih bersifat radikal. • Komunisme berdasarkan pada teori Marxis. Menurut Marxis bahwa pengawasan alat produksi tidak saja sebagai kunci kekuasaan ekonomi tetapi juga kunci kekuasaan politik dalam negara. • Negara dipandang sebagai alat pemaksa yang diciptakan oleh pengawas masyarakat kapitalis untuk kepentingan mereka sendiri. • Dalam memindahkan alat-alat produksi ke tangan negara, dilakukan dengan cara kediktatoran. Ideologi komunisme memiliki ciri-ciri antara lain sebagai berikut: 1. Menghapus hak milik pribadi atas alat-alat produksi, dan beralih ke tangan negara. 2. Hak milik seperti mobil, rumah dan tanah tidak di akui negara. 3. Mendirikan masyarakat tanpa perbedaan kelas apapun. 4. Kepentingan warga nomor dua setelah kepentingan negara. 5. Bersifat materialistis. 6. Menyangkal adanya jiwa, roh dan Tuhan, serta menindas kebebasan pribadi dan agama. 7. Menyangkal semua nilai-nilai dan kebutuhan rohani.
  • 14. Fasisme • Fasisme mempunyai konsep dasar bahwa negara memiliki suatu kehidupan, kesatuan dan kewenangan yang tidak selalu sama seperti yang diinginkan individu. • Orang dibuat seragam dan menjalani disiplin tertentu dalam rangka meraih tujuan moral. • Pemerintah atas nama negara diberi wewenang untuk mengendalikan kegiatan warga negaranya. • Buruh dan pemilik modal harus dapat bekerja samadan dalam pengawasanserta tekanan dari negara. Rakyat sebagai kekuatan bagi tentara modern dan industri. • Tujuan akhir adalah terwujudnya masyarakat yang bertingkat dengan golongan elite sebagai pemimpin yang memimpin secara bebas dari segala tekanan. • Adapun ciri-ciri ideologi fasisme adalah sebagai berikut: 1. Pemerintahan bersifat otoriter dan totaliter. 2. Sistem pemerintahan satu partai. 3. Negara dijadikan alat permanen untuk mencapai tujuan negara. 4. Mempercayai adanya perbedaan antara orang yang memerintah dan yang diperintah, antara elite dan massa. 5. Membenci kemerdekaan berbicara dan berkumpul.
  • 15. Kedudukan dan fungsi pancasila • Kedudukan dan Fungsi Pancasila adalah sebagai berikut: 1. Pandangan hidup (filsafat hidup) bangsa 2. Dasar negara (filsafat negara) Indonesia.
  • 16. Pandangan hidup (filsafat hidup) bangsa • Sebagai pandangan Hidup, Pancasila sering disebut way of life, weltanschauung, werelberschouwing, wereld en levens beschouwing, pandangan dunia, pegangan hidup, pedoman hidup, dan petunjuk hidup. • Panacasila merupakan petunjuk arah seluruh kegiatan (aktivitas) kehidupan dalam berbagai bidang kehidupan berbangsa bernegara. • Dengan demikian Pancasila mempunyai kedudukan yang tinggi (norma Fundamental)
  • 17. Pancasila sebagai Jiwa bangsa Indonesia Pancasila Lahir bersamaan dengan adanya bangsa Indonesia. Hal ini sesuai dengan teori Von Savigny yang berpendapat bahwa setiap bangsa mempunyai jiwanya masing-masing yang disebut dengan Volkgeist (Jiwa Rakyat/Jiwa bangsa) Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa Indonesia Pancasila merupakan sikap mental dan tingkah laku bangsa Indonesia yang mempunyai ciri khas dan yang membedakan bangsa Indonesia dengan bangsa Lain. Pancasila sebagai Cita-Cita dan Tujuan bangsa Indonesia Cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia yang hendak dicapai , yaitu suatu masyarakat yang Pancasilais.
  • 18. Pancasila sebagai Filsafat Hidup yang mempersatukan bangsa Indonesia Maksud konteks ini Pancasila merupakan alat pemersatu bagsa Indonesia yang diyakini paling tepat dan efektif bagi bangsa Indonesia. Pancasila sebagai Perjanjian luhur Bangsa Indonesia Bahwa pancasila merupakan kesepakatan dan perjanjian serta konsensus bangsa Indonesia sebagai dasar negara pada tanggal 18 agustus 1945. pancasila merupakan keputusan dinal bagi bagsa Indonesia. Pancasila sebagai Sumber dari segala Hukum Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sumber tertib hukum bagi negara RI merupakan konsekuensi fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara RI.
  • 19. Pancasila sebagai Dasar Negara • Pancasila disebut juga sebagai falsafah negara (dasar falsafah negara), ideologi negaraa, philosophische grondslag dan staat-sidee, yang berarti Pancasila sebagai dasar negara dalam mengatur pemerintah dan penyelenggaraan negara. • Adapun pengertian Pancasila sebagai dasar negara yang merupakan kaidah negara yang fundamental terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke-4
  • 20. Fungsi pokok Pancasila, yaitu: •Pancasila sebagai dasar negara 1.Sebagai negara. Pancasila berkedudukan sebagai norma dasar atau norma fundamental (fundamental norm). Dengan demikian, Pancasila menempati norma hukum tertinggi dalam ideologi Indonesia. 2.Sebagai sumber dari segala sumber hukum. Pancasila merupakan kaidah negara yang fundamental, artinya kedudukannya paling tinggi dalam penyusunan aturan- aturan di Indonesia.
  • 21. • Sebagai pandangan hidup. Nilai Pancasila merupakan pedoman dan pegangan dalam pembangunan bangsa dan negara. • Sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia. Nilai Pancasila mencerminkan kepribadian bangsa sebab nilai dasarnya merupakan kristalisasi nilai budaya bangsa Indonesia. • Sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia. Pancasila lahir dari hasil musyawarah para pendiri bangsa dan negara (founding fathers).
  • 22. Fungsi Pancasila sebagai Ideologi Negara • Menyatukan bangsa Indonesia, memperkokoh dan memelihara kesatuan dan persatuan. • Membimbing dan mengarahkan bangsa Indonesia unutk mencapai tujuannya. • Memberikan kemauan untuk memelihara dan mengembangkan identitas bangsa Indonesia • Menerangi dan mengawasi keadaan, serta kritis kepada adanya upaya untuk mewujudkan cita-cita yang terkandung di dalam pancasila. • Sebagai pedoman bagi kehidupan bangsa Indonesia dalam upaya menjaga keutuhan negara dan memperbaiki kehidupan dari bangsa Indonesia.
  • 23. pancasila sebagai ideologi terbuka • Gagasan mengenai pancasila sebagai ideologi terbuka mulai berkembang sejak tahun 1985. tetapi semangatnya sudah tumbuh sejak Pancasila itu sendiri ditetapkan sebagai dasar Negara (Emran, 1994:38). • Sebagai ideologi, Pancasila menjadi pedoman dan acuan kita dalam menjalankan aktivitas di segala bidang, sehingga sifatnya harus terbuka, luwes dan fleksibel dan tidak tertutup, kaku yang akan membuatnya ketinggalan zaman. • Pancasila telah memenuhi syarat sebagai ideologi terbuka. Hal ini dibuktikan dari adanya sifat-sifat yang melekat pada Pancasila maupun kekuatan yang terkandung di dalamnya, yaitu pemenuhan persyaratan kualitas tiga dimensi • Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah Pancasila merupakan ideologi yang mampu menyesuaikan diri dengan perkembagan jaman tanpa pengubahan nilai dasarnya.
  • 24. Lanjutan … • PANCASILA SBG IDEOLOGI TERBUKA PADA HAKIKATNYA MERUPAKAN NILAI-NILAI DASAR YG TERCERMIN PADA SILA-SILA PANCASILA YG BERSIFAT TETAP • CIRI IDEOLOGI TERBUKA : 1. MERUPAKAN CITA-CITA YG HIDUP DALAM MASY 2. BERUPA NILAI-NILAI DAN CITA-CITA MASY 3. HASIL MUSYAWARAH DAN KONSENSUS MASYARAKAT 4. BERSIFAT DINAMIS DAN REFORMIS 5. CONTOH DASAR YG INGIN DIWUJUDKAN MASY BUKAN BERASAL DARI LUAR ATAU DIPAKSAKAN DARI ELITE PENGUASA TERTENTU 6. TERBUKA PADA PERUBAHAN-PERUBAHAN YG DATANG DARI LUAR, TETAPI MEMILIKI KEBEBASAN DAN INTEGRITAS UNTUK MENENTUKAN BENTUK NILAI DARI LUAR YG MEMPENGARUHI DAN MENGUBAH NILAI-NILAI DASAR YG SELAMA INI SUDAH ADA
  • 25. IDEOLOGI AKAN MAMPU BERTAHAN DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN MASYARAKAT BILA MEMPUNYAI 3 DIMENSI DIMENSI REALITA Kemampuan ideologi untuk mencermikan realita yang hidup dalam masyarakat DIMENSI IDEALISME Kadar atau kualitas yang terkandung dalam ideologi atau nilai - nilai dasarnya DIMENSI FLEKSIBILITAS Kemampuan ideologi dalam mempengaruhi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan masyarakat
  • 26. Ideologi Terbuka vs Ideologi Tertutup • Ideologi Pancasila sebagai Ideologi terbuka. Artinya, ideologi Pancasila dapat mengikuti perkembangan yang terjadi pada negara lain yang memiliki ideologi yang berbeda dengan Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Hal ini disebabkan karenq ideologi Pancasila memiliki nilai-nilai yang meliputi; nilai dasar, nilai instrumental, dan nilai praktis. • Pengertian Ideologi terbuka adalah ideologi yang tidak dimutlakkan. Dapat diartikan juga bahwa nilai-nilai dan cita-citanya tidak dipaksakan dari luar, melainkan digali dan diambil dari kekayaan rohani, moral dan budaya masyarakatnya sendiri. Ideologi terbuka merupakan ideologi yang dapat berinteraksi dengan perkembangan zaman dan adanya dinamika secara internal.
  • 27. Lanjutan … Ideologi Pancasila sebagai Ideologi tertutup adalah ideologi yang bersifat mutlak. Dengan kata lain bahwa Ideologi tertutup merupakan ajaran atau pandangan dunia atau filsafat yang menentukan tujuan-tujuan dan norma-norma politik dan sosial, yang ditasbihkan sebagai kebenaran yang tidak boleh dipersoalkan lagi, melainkan harus diterima sebagai sesuatu yang sudah jadi dan harus dipatuhi.
  • 28. Bukti Pancasila adalah ideologi terbuka : • Pancasila memiliki pandangan hidup dan tujuan serta cita – cita masyarakat Indonesia Tekad untuk mengembangkan kekreatifitasan dan dinamis untuk mencapai tujuan nasional • Pengalaman sejarah bangsa Indonesia • Terjadi atas dasar keinginan bangsa ( masyarakat ) Indonesia sendiri tanpa campur tangan atau paksaan dari sekelompok orang • Menginspirasikan kepada masyarakat agar bertanggung jawab sesuai dengan nilai – nilai Pancasila • Menghargai pluralitas, sehingga dapat diterima oleh semua masyarakat yang memiliki latar belakang dan budaya yang berbeda.
  • 29. Faktor Pendorong Keterbukaan Idelogi Pancasila • Faktor yang mendorong pemikiran mengenai keterbukaan ideologi Pancasila adalah sebagai berikut : 1. Kenyataan dalam proses pembangunan nasional dan dinamika masyarakat yang berkembang secara cepat. 2. Kenyataan menunjukkan, bahwa bangkrutnya ideologi yang tertutup dan beku dikarenakan cenderung meredupkan perkembangan dirinya. 3. Pengalaman sejarah politik kita di masa lampau. 4. Tekad untuk memperkokoh kesadaran akan nilai-nilai dasar Pancasila yang bersifat abadi dan hasrat mengembangkan secara kreatif dan dinamis dalam rangka mencapai tujuan nasional.