SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
Download to read offline
PENGOLAHAN SINYAL I
Materi Kuliah
• Konsep Sinyal
• Pengenalan Program Matlab
• Transformasi Waktu Sinyal
• Sistem CT dan DT
Respons Impulse dan Konvolusi• Respons Impulse dan Konvolusi
• Respons Sistem Dengan Konvolusi Respons
Impuls
• Deret Fourier Untuk Sinyal Periodik
• Transformasi Fourier Waktu Kontinu
• Transformasi Fourier Waktu Diskrit
Aturan Penilaian
• Aktifitas Kuliah : 15%
• Tugas : 15%
• Makalah 1 : 15%
• Makalah 2 : 15%• Makalah 2 : 15%
• Makalah 3 : 20%
• Makalah 4 : 20%
=============
Rp. 100%
Konsep Sinyal
Sinyal dipahami dalam tiga konteks realitas:
(i) Realitas yang dialami pancaindera
(ii) Realitas yang dituangkan dalam bahasa
(iii) Realitas yang dibangun di dunia maya (realitas digital)
Sinyal :
• Adalah kuantitas fisik yang berubah terhadap waktu,
ruang atau terhadap variabel-variabel bebas lainnya.
• Secara matematis, sinyal didefinisikan sebagai suatu
fungsi dari satu atau lebih variabel bebas.
• Sinyal harus memiliki tingkat energi minimal
tertentu agar bisa dideteksi oleh indera
manusia.
• Sinyal dengan tingkat energi rendah dapat
dilakukan pada entitas yang memperkuatdilakukan pada entitas yang memperkuat
energi sinyal sehingga dapat terdeteksi
indera.
• Sinyal dapat dideskripsikan ke dalam bahasa
agar dapat dipahami oleh manusia.
• Realitas bahasa yang lebih khusus menggunakan
logika, matematika dan pemodelan.
• Pemodelan dapat diterima apabila prediksi
perilakunya dapat dikonfirmasi pada realitas
alamiah.
• Berbekal realitas alamiah dan realitas bahasa kita
dapat membangun realitas maya berbasisdapat membangun realitas maya berbasis
komputasi.
• Komputer (hardware) adalah instrumen yang
berada pada realitas alamiah, tapi perilakunya
ditentukan program (software) yang adalah sistem
di realitas bahasa.
• Sinyal adalah model dari besaran fisik yang
berubah terhadap waktu.
• Besaran ini bisa dideteksi dengan alat ukur
apabila memiliki cukup energi E.
• Dinamika sumber sinyal bisa diamati karenaDinamika sumber sinyal bisa diamati karena
sinyal dapat merambat, menembus medium
(sistem) untuk tiba di tempat pengamat.
• Misalnya sinyal suara, sinyal arus listrik
• Setiap sinyal memiliki karakteristik frekuensi. Bisa
dikatakan energi dari sinyal dibawa secara efektif
oleh komponen berfrekuensi tertentu.
• Setiap medium juga memiliki karakteristik
frekuensi, yang disebut respons frekuensi
Setiap medium juga memiliki karakteristik
frekuensi, yang disebut respons frekuensi
(frequency response)
• Sifat medium yang menapis atau melalukan sinyal
berdasarkan karakteristik frekuensi disebut filter
• Dengan hadirnya komputer, maka sinyal dapat
direpresentasikan sebagai data komputer.
• Sinyal yang berupa data komputer ini disebut sinyal
digital.
• Sebuah alat yang disebut analog to digital converter
Sinyal Digital
• Sebuah alat yang disebut analog to digital converter
(ADC) dapat mengubah sinyal analog menjadi sinyal
digital.
• Karakteristik utama sinyal digital adalah variabel
independen bekerja dalam waktu diskrit (discrete time).
Sinyal Waktu Kontinu dan Waktu Diskrit
• Secara umum sinyal analog dimodelkan sebagai besaran
x(t), yaitu besaran yang berubah terhadap waktu kontinu t.
• Sedangkan sinyal digital dimodelkan sebagai x[n], yaitu
besaran yang berubah terhadap indeks (waktu) diskrit n.
• Misalnya arus listrik adalah muatan listrik yang bergerak
dalam satuan waktu i(t) membawa energi, sehingga bisa
diukur.
)()( tQ
dt
d
ti =
• Bila arus sebesar i(t) menembus sebuah entitas
hambatan (resistor) sebesar R ohm, maka dalam
selang waktu [t1; t2] resistor ini mendisipasi energi
sebesar :
dtRt
t
t
E i .)(2
1
2
∫=
• Resistor ini dimodelkan sebagai sistem yang
mengubah kandungan energi dari sinyal arus i(t).
t1
∫
• Besaran listrik lain yang umum dikenal adalah tegangan
listrik (v(t) = i(t).R
• Daya listrik didefinisikan sebagai P(t) = v(t).i(t).
• Untuk kasus beban resistif, energi yang dibawa arus listrik
adalah :
• Arus listrik i(t) maupun tegangan listrik v(t) dipandang
sebagai sinyal yang membawa informasi mengenai
sumber dari energi yang dibawanya.
• Dinamika berubahnya sinyal terhadap waktu
mencerminkan dinamika sumber dari sinyal itu.
• Bila resistor bernilai 1 Ohm, maka energi yang didisipasi
adalah :
dengan daya :
• Sinyal listrik seperti v(t) dan i(t) adalah besaran
dengan variabel independen waktu yang kontinu
(continuous time = CT).
• Sinyal ini dapat digambarkan seperti gelombang, di mana
semakin kuat sinyalnya semakin besar gelombangnya.
• Besar energi yang dibawa sinyal dicerminkan oleh besar
gelombang.
• Sinyal gelombang yang berubah terhadap waktu yang
kontinu ini disebut sinyal analog.
• Sinyal analog membawa energi sebesar :• Sinyal analog membawa energi sebesar :
dengan daya
Dalam praktek dikenal besaran root mean square (rms)
untuk sinyal x(t) dalam durasi waktu[t1; t2] dengan
definisi
dan untuk besaran digital dalam durasi indeks [1;N]
Sinyal Periodik
• Sinyal analog disebut periodik bila ada sebuah konstanta
T (yang disebut periode dasar atau fundamental)
sehingga untuk -~ < t < ~ berlaku persamaan :
• Sinyal digital disebut periodik bila ada konstanta N (yang
disebut periode dasar atau fundamental) sehingga untuk
-~ < n < ~ berlaku :
• Sinyal periodik memiliki energi tak terhingga karena
durasi sinyal yang tak terhingga.
• Namun demikian sinyal ini dapat memiliki daya terbatas,
yakni :
dan
Jadi sinyal periodik adalah sinyal daya.
Sinyal Genap dan Ganjil
• Sinyal simetri adalah sinyal yang memiliki besaran yang
serupa menurut cerminan waktu.
• Ada dua jenis sinyal simetri: sinyal ganjil dan sinyal
genap. Sebuah sinyal CT disebut ganjil bila :
untuk semua t dan pada kasus DT untuk semua n
(Persamaan I )
• Sinyal CT dan DT yang bersimetri genap masing-masing
memenuhi persamaan (untuk semua t dan n)
• Sebuah sinyal x (t) dapat diuraikan menjadi dua sinyal
(Persamaan II )
• Sebuah sinyal x (t) dapat diuraikan menjadi dua sinyal
ganjil xo (t) dan sinyal genap xe (t) menurut :
• Perhatikan bahwa xo(t) ganjil karena memenuhi
Persamaan I Selanjutnya xe (t) genap karena memenuhi
Persamaan II
• Kemudian dengan mudah diperlihatkan :
• Dengan cara yang sama sinyal x [n] selalu dapat
diuraikan menjadi sinyal ganjil xo [n] dan genap xe [n].
Sinyal Sinusoidal
• Sinyal periodik yang banyak dikenal orang adalah sinyal
sinusoidal, seperti untuk kasus sinyal analog :
x(t) = Acos (ωt + ϴ ) = Acos (2ft + ϴ )
• Sinyal ini periodik dengan periode T = 1/f.
• Periode ini menjadi panjang gelombang. Besaran ω dan f
masing-masing dikenal sebagai frekuensi sinyal sinusoidal
dalam radian dan dalam Hertz.
• Besaran ϴ disebut fase dari sinyal sinusoid. Besaran A
disebut amplitudo.
Latihan:
Bila T = 1/f, buktikan bahwa persamaan berikut adalah periodik.
x(t) = Acos (ωt + ϴ ) = Acos (2πft + ϴ )
Bukti:
x(t + T) = Acos (2πf(t + T) + ϴ)x(t + T) = Acos (2πf(t + T) + ϴ)
= Acos (2 π ft + 2 π fT + ϴ)
Bila T = 1/f, maka :
x(t + T) = Acos (2 π ft + 2 π + ϴ)
= Acos (2 π ft + ϴ) = x(t)
• Sinyal digital juga mengenal bentuk sinuosidal
x[n] = Acos (ωn + ϴ) = Acos (2πfn + ϴ)
• Namun sinyal ini tidak selalu periodik. Sinyal iniNamun sinyal ini tidak selalu periodik. Sinyal ini
hanya periodik dengan periode N bila f = k/N . F =
k/N adalah pecahan yang sudah disederhanakan.
Latihan :
Bila f = k/N, buktikanlah bahwa x[n] pada persamaan berikut
adalah periodik dengan periode N.
x[n] = Acos (ωn + ϴ) = Acos (2fπtn + ϴ)
Bukti:
x[n + N] = A cos (2 πk/N (n + N) + ϴ)
= A cos (2π (k /N) n + 2πk + ϴ)
Karena f = k/N , maka :
x[n + N] = A cos (2π k/N n + ϴ)
= Acos (2πft + ϴ) = x[n]
Sinyal Eksponensial
• Sinyal periodik yang sangat penting adalah sinyal
eksponensial kompleks (complex exponential).
• Kita dapat mendefinisikan sebuah fungsi kompleks
eksponensial menggunakan fungsi sinusoidal menurut
identitas Euler:identitas Euler:
• Sebuah sinyal kompleks eksponensial analog dan digita
masing-masing memiliki bentuk
• Sinyal eksponensial kompleks ini memiliki frekuensi !
dan amplituda kompleks c.
• Semua sifat-sifat sinyal sinusoidal—periodisitas,
frekuensi, dan daya—dapat berlaku pada sinyal
eksponensial komplekseksponensial kompleks
• Daya dari sinyal ini adalah :
• Sinyal eksponensial kompleks dapat dianggap
penyusun dari sinyal sinusoidal, karena sinyal
sinusoidal dapat diuraikan ke dalam sinyal eksponensial
kompleks melalui identitas
• Perhatikan bahwa sinyal x(t) = Acos (2πft + θ ) dapat
ditulis menjadi :
Sekian

More Related Content

What's hot

pemodelan state space
pemodelan state spacepemodelan state space
pemodelan state spaceRumah Belajar
 
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)Ishardi Nassogi
 
Konsep Sinyal dan Sistem
Konsep Sinyal dan SistemKonsep Sinyal dan Sistem
Konsep Sinyal dan Sistemyusufbf
 
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudutTelekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudutBeny Nugraha
 
Matching impedance
Matching impedanceMatching impedance
Matching impedanceampas03
 
Bab ii discrete time
Bab ii   discrete timeBab ii   discrete time
Bab ii discrete timeRumah Belajar
 
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)Fathan Hakim
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasiBeny Nugraha
 
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR KEN KEN
 
Hand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemHand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemSetyo Wibowo'
 
Transformasi z
Transformasi zTransformasi z
Transformasi zIbnu Hakim
 
Tusas pengenalan sinyal dan sistem
Tusas pengenalan sinyal dan sistemTusas pengenalan sinyal dan sistem
Tusas pengenalan sinyal dan sistemfauzankent
 
Perbedaan sistem linear dan non linear
Perbedaan sistem linear dan non linearPerbedaan sistem linear dan non linear
Perbedaan sistem linear dan non linearElGazzaYantPratama
 
konsep dasar sinyal dan sistem
konsep dasar sinyal dan sistemkonsep dasar sinyal dan sistem
konsep dasar sinyal dan sistemrajareski ekaputra
 

What's hot (20)

pemodelan state space
pemodelan state spacepemodelan state space
pemodelan state space
 
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
 
Konsep Sinyal dan Sistem
Konsep Sinyal dan SistemKonsep Sinyal dan Sistem
Konsep Sinyal dan Sistem
 
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudutTelekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
 
Bjt
BjtBjt
Bjt
 
Matching impedance
Matching impedanceMatching impedance
Matching impedance
 
Bab ii discrete time
Bab ii   discrete timeBab ii   discrete time
Bab ii discrete time
 
Slide minggu ke 4 pertemuan 1
Slide minggu ke 4 pertemuan 1Slide minggu ke 4 pertemuan 1
Slide minggu ke 4 pertemuan 1
 
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
 
Soal soal adc 2
Soal soal adc 2Soal soal adc 2
Soal soal adc 2
 
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
 
Hand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemHand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistem
 
Transformasi z
Transformasi zTransformasi z
Transformasi z
 
PCM (Pulse Code Modulation)
PCM (Pulse Code Modulation)PCM (Pulse Code Modulation)
PCM (Pulse Code Modulation)
 
6 Frekuensi Sinyal
6  Frekuensi Sinyal6  Frekuensi Sinyal
6 Frekuensi Sinyal
 
Diktat sistem-linier
Diktat sistem-linierDiktat sistem-linier
Diktat sistem-linier
 
Tusas pengenalan sinyal dan sistem
Tusas pengenalan sinyal dan sistemTusas pengenalan sinyal dan sistem
Tusas pengenalan sinyal dan sistem
 
Perbedaan sistem linear dan non linear
Perbedaan sistem linear dan non linearPerbedaan sistem linear dan non linear
Perbedaan sistem linear dan non linear
 
konsep dasar sinyal dan sistem
konsep dasar sinyal dan sistemkonsep dasar sinyal dan sistem
konsep dasar sinyal dan sistem
 

Viewers also liked

Bab vii discrete fourier transform
Bab vii   discrete fourier transformBab vii   discrete fourier transform
Bab vii discrete fourier transformRumah Belajar
 
Makalah metode transformasi fourier
Makalah metode transformasi fourierMakalah metode transformasi fourier
Makalah metode transformasi fourierRegy Buana Pramana
 
Fungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulerFungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulervionk
 
Diktat sistem linier
Diktat sistem linierDiktat sistem linier
Diktat sistem linierstejaian
 
Makalah metode transformasi
Makalah metode transformasiMakalah metode transformasi
Makalah metode transformasimnssatrio123
 
Kelompok 2 kls d. transformasi fourir diskrit
Kelompok 2 kls d. transformasi fourir diskritKelompok 2 kls d. transformasi fourir diskrit
Kelompok 2 kls d. transformasi fourir diskrittri purnomo
 
5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain Waktu5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain WaktuSimon Patabang
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleksbagustris
 
Pengolahan Sinyal Digital
Pengolahan Sinyal DigitalPengolahan Sinyal Digital
Pengolahan Sinyal DigitalAravir Rose
 
Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5
Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5
Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5HIMANSHU DIWAKAR
 
Cepat mahir dengan matlab
Cepat mahir dengan matlabCepat mahir dengan matlab
Cepat mahir dengan matlabNur Hy
 
Makalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik Informatika
Makalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik InformatikaMakalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik Informatika
Makalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik Informatikasaid zulhelmi
 
analisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinu
analisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinuanalisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinu
analisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinustellaandikmarini
 
Panduan matlab
Panduan matlabPanduan matlab
Panduan matlabgiya12001
 

Viewers also liked (20)

Bab vii discrete fourier transform
Bab vii   discrete fourier transformBab vii   discrete fourier transform
Bab vii discrete fourier transform
 
Makalah metode transformasi fourier
Makalah metode transformasi fourierMakalah metode transformasi fourier
Makalah metode transformasi fourier
 
Fungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulerFungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema euler
 
Diktat sistem linier
Diktat sistem linierDiktat sistem linier
Diktat sistem linier
 
Makalah metode transformasi
Makalah metode transformasiMakalah metode transformasi
Makalah metode transformasi
 
Kelompok 2 kls d. transformasi fourir diskrit
Kelompok 2 kls d. transformasi fourir diskritKelompok 2 kls d. transformasi fourir diskrit
Kelompok 2 kls d. transformasi fourir diskrit
 
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah
Pedoman Penulisan Karya IlmiahPedoman Penulisan Karya Ilmiah
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah
 
5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain Waktu5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain Waktu
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
1 pengenalan matlab
1  pengenalan matlab1  pengenalan matlab
1 pengenalan matlab
 
Pengolahan Sinyal Digital
Pengolahan Sinyal DigitalPengolahan Sinyal Digital
Pengolahan Sinyal Digital
 
Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5
Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5
Fourier transforms of discrete signals (DSP) 5
 
Fft
FftFft
Fft
 
Konvolusi dan transformasi fourier
Konvolusi dan transformasi fourierKonvolusi dan transformasi fourier
Konvolusi dan transformasi fourier
 
Fungsi grafik di matlab
Fungsi grafik di matlabFungsi grafik di matlab
Fungsi grafik di matlab
 
Bab 9 analisis frekuensi
Bab 9 analisis frekuensiBab 9 analisis frekuensi
Bab 9 analisis frekuensi
 
Cepat mahir dengan matlab
Cepat mahir dengan matlabCepat mahir dengan matlab
Cepat mahir dengan matlab
 
Makalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik Informatika
Makalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik InformatikaMakalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik Informatika
Makalah Kegunaan Matematika Diskrit pada Teknik Informatika
 
analisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinu
analisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinuanalisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinu
analisis sistem tentang sistem kontrol diskrit dan kontinu
 
Panduan matlab
Panduan matlabPanduan matlab
Panduan matlab
 

Similar to PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL

1 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
1 sinyal dan data - sinyal digital rev 20201 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
1 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020AdanJauhary
 
Pengenalan dasar Sinyal.pptx
Pengenalan dasar Sinyal.pptxPengenalan dasar Sinyal.pptx
Pengenalan dasar Sinyal.pptxFeriRamadhan6
 
1. Sinyal (1).ppt
1. Sinyal (1).ppt1. Sinyal (1).ppt
1. Sinyal (1).pptndah11
 
sinyal dan sistem.ppt
sinyal dan sistem.pptsinyal dan sistem.ppt
sinyal dan sistem.pptTriDPamungkas
 
yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...
yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...
yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...rtrialgi15
 
Slide week 1b introduction - sinyal
Slide week 1b   introduction - sinyalSlide week 1b   introduction - sinyal
Slide week 1b introduction - sinyalBeny Nugraha
 
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b   deret fourier & transformasi fourierSlide week 1b   deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourierBeny Nugraha
 
1. Ulas Ulang Sinyal Diskrit.ppt
1. Ulas Ulang  Sinyal Diskrit.ppt1. Ulas Ulang  Sinyal Diskrit.ppt
1. Ulas Ulang Sinyal Diskrit.ppthendi10
 
Materi dan penjelasan trasnformasi fourier.pptx
Materi dan penjelasan trasnformasi fourier.pptxMateri dan penjelasan trasnformasi fourier.pptx
Materi dan penjelasan trasnformasi fourier.pptxAnhonk1402
 
Bab i pengolahan sinyal digital
Bab i pengolahan sinyal digitalBab i pengolahan sinyal digital
Bab i pengolahan sinyal digitalRumah Belajar
 
02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]
02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]
02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]Ajir Aja
 
Digital sebelum UTS.pdf
Digital sebelum UTS.pdfDigital sebelum UTS.pdf
Digital sebelum UTS.pdfMaulanaAzriel1
 
Pert 3 - Data dan Sinyal.pdf
Pert 3 - Data dan Sinyal.pdfPert 3 - Data dan Sinyal.pdf
Pert 3 - Data dan Sinyal.pdfFuad804967
 

Similar to PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL (20)

1 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
1 sinyal dan data - sinyal digital rev 20201 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
1 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
 
Pengenalan dasar Sinyal.pptx
Pengenalan dasar Sinyal.pptxPengenalan dasar Sinyal.pptx
Pengenalan dasar Sinyal.pptx
 
3..pptx
3..pptx3..pptx
3..pptx
 
1. Sinyal (1).ppt
1. Sinyal (1).ppt1. Sinyal (1).ppt
1. Sinyal (1).ppt
 
sinyal dan sistem.ppt
sinyal dan sistem.pptsinyal dan sistem.ppt
sinyal dan sistem.ppt
 
yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...
yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...
yepe-kuliah sinyal dan sistem 2013-a_file_2013-04-22_084315_yuliman_purwanto_...
 
1. Sinyal.ppt
1. Sinyal.ppt1. Sinyal.ppt
1. Sinyal.ppt
 
Slide week 1b introduction - sinyal
Slide week 1b   introduction - sinyalSlide week 1b   introduction - sinyal
Slide week 1b introduction - sinyal
 
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b   deret fourier & transformasi fourierSlide week 1b   deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourier
 
1. Ulas Ulang Sinyal Diskrit.ppt
1. Ulas Ulang  Sinyal Diskrit.ppt1. Ulas Ulang  Sinyal Diskrit.ppt
1. Ulas Ulang Sinyal Diskrit.ppt
 
Materi dan penjelasan trasnformasi fourier.pptx
Materi dan penjelasan trasnformasi fourier.pptxMateri dan penjelasan trasnformasi fourier.pptx
Materi dan penjelasan trasnformasi fourier.pptx
 
Bab i pengolahan sinyal digital
Bab i pengolahan sinyal digitalBab i pengolahan sinyal digital
Bab i pengolahan sinyal digital
 
02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]
02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]
02 signal dan-noise_dlm_siskom[1]
 
Siskom (pam)
Siskom (pam)Siskom (pam)
Siskom (pam)
 
Klasifikasi SInyal.pptx
Klasifikasi SInyal.pptxKlasifikasi SInyal.pptx
Klasifikasi SInyal.pptx
 
Digital sebelum UTS.pdf
Digital sebelum UTS.pdfDigital sebelum UTS.pdf
Digital sebelum UTS.pdf
 
8 Kuantisasi
8 Kuantisasi8 Kuantisasi
8 Kuantisasi
 
Pert 3 - Data dan Sinyal.pdf
Pert 3 - Data dan Sinyal.pdfPert 3 - Data dan Sinyal.pdf
Pert 3 - Data dan Sinyal.pdf
 
Sinyal fix
Sinyal fixSinyal fix
Sinyal fix
 
Notasi
NotasiNotasi
Notasi
 

More from Simon Patabang

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdfSimon Patabang
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...Simon Patabang
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhSimon Patabang
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanSimon Patabang
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatSimon Patabang
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Simon Patabang
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019Simon Patabang
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikSimon Patabang
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalSimon Patabang
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkatSimon Patabang
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa Simon Patabang
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balikSimon Patabang
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararelSimon Patabang
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrikSimon Patabang
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronikaSimon Patabang
 

More from Simon Patabang (20)

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascal
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
 
10 analisis komponen
10 analisis komponen10 analisis komponen
10 analisis komponen
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararel
 
8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri
 
8 beban rlc
8 beban rlc8 beban rlc
8 beban rlc
 
7 jenis beban ac
7 jenis beban ac7 jenis beban ac
7 jenis beban ac
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 

PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL

  • 2. Materi Kuliah • Konsep Sinyal • Pengenalan Program Matlab • Transformasi Waktu Sinyal • Sistem CT dan DT Respons Impulse dan Konvolusi• Respons Impulse dan Konvolusi • Respons Sistem Dengan Konvolusi Respons Impuls • Deret Fourier Untuk Sinyal Periodik • Transformasi Fourier Waktu Kontinu • Transformasi Fourier Waktu Diskrit
  • 3. Aturan Penilaian • Aktifitas Kuliah : 15% • Tugas : 15% • Makalah 1 : 15% • Makalah 2 : 15%• Makalah 2 : 15% • Makalah 3 : 20% • Makalah 4 : 20% ============= Rp. 100%
  • 4. Konsep Sinyal Sinyal dipahami dalam tiga konteks realitas: (i) Realitas yang dialami pancaindera (ii) Realitas yang dituangkan dalam bahasa (iii) Realitas yang dibangun di dunia maya (realitas digital) Sinyal : • Adalah kuantitas fisik yang berubah terhadap waktu, ruang atau terhadap variabel-variabel bebas lainnya. • Secara matematis, sinyal didefinisikan sebagai suatu fungsi dari satu atau lebih variabel bebas.
  • 5.
  • 6. • Sinyal harus memiliki tingkat energi minimal tertentu agar bisa dideteksi oleh indera manusia. • Sinyal dengan tingkat energi rendah dapat dilakukan pada entitas yang memperkuatdilakukan pada entitas yang memperkuat energi sinyal sehingga dapat terdeteksi indera. • Sinyal dapat dideskripsikan ke dalam bahasa agar dapat dipahami oleh manusia.
  • 7. • Realitas bahasa yang lebih khusus menggunakan logika, matematika dan pemodelan. • Pemodelan dapat diterima apabila prediksi perilakunya dapat dikonfirmasi pada realitas alamiah. • Berbekal realitas alamiah dan realitas bahasa kita dapat membangun realitas maya berbasisdapat membangun realitas maya berbasis komputasi. • Komputer (hardware) adalah instrumen yang berada pada realitas alamiah, tapi perilakunya ditentukan program (software) yang adalah sistem di realitas bahasa.
  • 8. • Sinyal adalah model dari besaran fisik yang berubah terhadap waktu. • Besaran ini bisa dideteksi dengan alat ukur apabila memiliki cukup energi E. • Dinamika sumber sinyal bisa diamati karenaDinamika sumber sinyal bisa diamati karena sinyal dapat merambat, menembus medium (sistem) untuk tiba di tempat pengamat. • Misalnya sinyal suara, sinyal arus listrik
  • 9. • Setiap sinyal memiliki karakteristik frekuensi. Bisa dikatakan energi dari sinyal dibawa secara efektif oleh komponen berfrekuensi tertentu. • Setiap medium juga memiliki karakteristik frekuensi, yang disebut respons frekuensi Setiap medium juga memiliki karakteristik frekuensi, yang disebut respons frekuensi (frequency response) • Sifat medium yang menapis atau melalukan sinyal berdasarkan karakteristik frekuensi disebut filter
  • 10. • Dengan hadirnya komputer, maka sinyal dapat direpresentasikan sebagai data komputer. • Sinyal yang berupa data komputer ini disebut sinyal digital. • Sebuah alat yang disebut analog to digital converter Sinyal Digital • Sebuah alat yang disebut analog to digital converter (ADC) dapat mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital. • Karakteristik utama sinyal digital adalah variabel independen bekerja dalam waktu diskrit (discrete time).
  • 11. Sinyal Waktu Kontinu dan Waktu Diskrit • Secara umum sinyal analog dimodelkan sebagai besaran x(t), yaitu besaran yang berubah terhadap waktu kontinu t. • Sedangkan sinyal digital dimodelkan sebagai x[n], yaitu besaran yang berubah terhadap indeks (waktu) diskrit n. • Misalnya arus listrik adalah muatan listrik yang bergerak dalam satuan waktu i(t) membawa energi, sehingga bisa diukur. )()( tQ dt d ti =
  • 12. • Bila arus sebesar i(t) menembus sebuah entitas hambatan (resistor) sebesar R ohm, maka dalam selang waktu [t1; t2] resistor ini mendisipasi energi sebesar : dtRt t t E i .)(2 1 2 ∫= • Resistor ini dimodelkan sebagai sistem yang mengubah kandungan energi dari sinyal arus i(t). t1 ∫
  • 13. • Besaran listrik lain yang umum dikenal adalah tegangan listrik (v(t) = i(t).R • Daya listrik didefinisikan sebagai P(t) = v(t).i(t). • Untuk kasus beban resistif, energi yang dibawa arus listrik adalah : • Arus listrik i(t) maupun tegangan listrik v(t) dipandang sebagai sinyal yang membawa informasi mengenai sumber dari energi yang dibawanya. • Dinamika berubahnya sinyal terhadap waktu mencerminkan dinamika sumber dari sinyal itu.
  • 14. • Bila resistor bernilai 1 Ohm, maka energi yang didisipasi adalah : dengan daya : • Sinyal listrik seperti v(t) dan i(t) adalah besaran dengan variabel independen waktu yang kontinu (continuous time = CT).
  • 15. • Sinyal ini dapat digambarkan seperti gelombang, di mana semakin kuat sinyalnya semakin besar gelombangnya. • Besar energi yang dibawa sinyal dicerminkan oleh besar gelombang. • Sinyal gelombang yang berubah terhadap waktu yang kontinu ini disebut sinyal analog. • Sinyal analog membawa energi sebesar :• Sinyal analog membawa energi sebesar : dengan daya
  • 16. Dalam praktek dikenal besaran root mean square (rms) untuk sinyal x(t) dalam durasi waktu[t1; t2] dengan definisi dan untuk besaran digital dalam durasi indeks [1;N]
  • 17. Sinyal Periodik • Sinyal analog disebut periodik bila ada sebuah konstanta T (yang disebut periode dasar atau fundamental) sehingga untuk -~ < t < ~ berlaku persamaan : • Sinyal digital disebut periodik bila ada konstanta N (yang disebut periode dasar atau fundamental) sehingga untuk -~ < n < ~ berlaku :
  • 18. • Sinyal periodik memiliki energi tak terhingga karena durasi sinyal yang tak terhingga. • Namun demikian sinyal ini dapat memiliki daya terbatas, yakni : dan Jadi sinyal periodik adalah sinyal daya.
  • 19. Sinyal Genap dan Ganjil • Sinyal simetri adalah sinyal yang memiliki besaran yang serupa menurut cerminan waktu. • Ada dua jenis sinyal simetri: sinyal ganjil dan sinyal genap. Sebuah sinyal CT disebut ganjil bila : untuk semua t dan pada kasus DT untuk semua n (Persamaan I )
  • 20. • Sinyal CT dan DT yang bersimetri genap masing-masing memenuhi persamaan (untuk semua t dan n) • Sebuah sinyal x (t) dapat diuraikan menjadi dua sinyal (Persamaan II ) • Sebuah sinyal x (t) dapat diuraikan menjadi dua sinyal ganjil xo (t) dan sinyal genap xe (t) menurut :
  • 21.
  • 22. • Perhatikan bahwa xo(t) ganjil karena memenuhi Persamaan I Selanjutnya xe (t) genap karena memenuhi Persamaan II • Kemudian dengan mudah diperlihatkan : • Dengan cara yang sama sinyal x [n] selalu dapat diuraikan menjadi sinyal ganjil xo [n] dan genap xe [n].
  • 23. Sinyal Sinusoidal • Sinyal periodik yang banyak dikenal orang adalah sinyal sinusoidal, seperti untuk kasus sinyal analog : x(t) = Acos (ωt + ϴ ) = Acos (2ft + ϴ ) • Sinyal ini periodik dengan periode T = 1/f. • Periode ini menjadi panjang gelombang. Besaran ω dan f masing-masing dikenal sebagai frekuensi sinyal sinusoidal dalam radian dan dalam Hertz. • Besaran ϴ disebut fase dari sinyal sinusoid. Besaran A disebut amplitudo.
  • 24. Latihan: Bila T = 1/f, buktikan bahwa persamaan berikut adalah periodik. x(t) = Acos (ωt + ϴ ) = Acos (2πft + ϴ ) Bukti: x(t + T) = Acos (2πf(t + T) + ϴ)x(t + T) = Acos (2πf(t + T) + ϴ) = Acos (2 π ft + 2 π fT + ϴ) Bila T = 1/f, maka : x(t + T) = Acos (2 π ft + 2 π + ϴ) = Acos (2 π ft + ϴ) = x(t)
  • 25. • Sinyal digital juga mengenal bentuk sinuosidal x[n] = Acos (ωn + ϴ) = Acos (2πfn + ϴ) • Namun sinyal ini tidak selalu periodik. Sinyal iniNamun sinyal ini tidak selalu periodik. Sinyal ini hanya periodik dengan periode N bila f = k/N . F = k/N adalah pecahan yang sudah disederhanakan.
  • 26.
  • 27. Latihan : Bila f = k/N, buktikanlah bahwa x[n] pada persamaan berikut adalah periodik dengan periode N. x[n] = Acos (ωn + ϴ) = Acos (2fπtn + ϴ) Bukti: x[n + N] = A cos (2 πk/N (n + N) + ϴ) = A cos (2π (k /N) n + 2πk + ϴ) Karena f = k/N , maka : x[n + N] = A cos (2π k/N n + ϴ) = Acos (2πft + ϴ) = x[n]
  • 28. Sinyal Eksponensial • Sinyal periodik yang sangat penting adalah sinyal eksponensial kompleks (complex exponential). • Kita dapat mendefinisikan sebuah fungsi kompleks eksponensial menggunakan fungsi sinusoidal menurut identitas Euler:identitas Euler: • Sebuah sinyal kompleks eksponensial analog dan digita masing-masing memiliki bentuk
  • 29. • Sinyal eksponensial kompleks ini memiliki frekuensi ! dan amplituda kompleks c. • Semua sifat-sifat sinyal sinusoidal—periodisitas, frekuensi, dan daya—dapat berlaku pada sinyal eksponensial komplekseksponensial kompleks • Daya dari sinyal ini adalah :
  • 30. • Sinyal eksponensial kompleks dapat dianggap penyusun dari sinyal sinusoidal, karena sinyal sinusoidal dapat diuraikan ke dalam sinyal eksponensial kompleks melalui identitas
  • 31. • Perhatikan bahwa sinyal x(t) = Acos (2πft + θ ) dapat ditulis menjadi :