SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Download to read offline
KOMUNIKASI DATA
Materi Pertemuan 3
Data dan Sinyal
M. Miftach Fakhri, S.Kom., M.Pd.
DATA/MESSAGE
• Data yang dihasilkan oleh manusia atau aplikasi tidak dalam bentuk yang dapat
langsung dikirimkan melalui jaringan.
• Contoh: sebuah data berupa gambar harus diubah kedalam bentuk yang dapat
dikirimkan melalui media transmisi.
Data : Analog dan Digital
• Data Analog : suara/voice, musik, video
• Data Digital : Data yang tersimpan pada
komputer, bernilai 0 atau 1
To be transmitted, data must be transformed to electromagnetic signals.
Contoh Pengiriman Data Komputer
DATA DAN SINYAL
• Umumnya, data yang dapat digunakan seseorang atau sebuah aplikasi
belum dalam bentuk yang dapat ditransmisikan melalui media transmisi.
• Contoh : sebuah hasil foto harus diubah kedalam bentuk yang dapat
diterima oleh media transmisi.
• Untuk dapat ditransmisikan, data harus diubah kedalam sinyal
elektromagnetik
DATA DAN SINYAL
• Data yang akan ditransmisikan kedalam media transmisi harus ditransformasikan
terlebih dahulu kedalam bentuk gelombang elektromagnetik.
• Bit 1 dan 0 akan diwakili oleh tegangan listrik dengan nilai amplitudo yang berbeda.
Sebagai contoh bit 1 diwakili oleh tegangan 5 Volt dan bit 0 diwakili oleh tegangan
-5 Volt. Artinya adalah 1 dan 0 merupakan bentuk dari representasi data,
sedangkan tegangan listrik yang melewati media transmisi adalah sinyal.
ANALOG DAN
DIGITAL
ANALOG DAN DIGITAL
BAIK DATA DAN SINYAL DAPAT DIREPRESENTASIKAN DALAM BENTUK
ANALOG MAUPUN BENTUK DIGITAL
DATA ANALOG dan DATA DIGITAL
• Data dapat berupa analog atau digital
• Data analog mengacu pada sebuah informasi yang sifatnya kontinyu.
Seperti sebuah jam analog yang memiliki jam, menit dan detik, akan
memberikan informasi secara kontinyu.
• Sedangkan Data Digital, contohnya yaitu Jam Digital yang akan
memberikan informasi berupa jam dan menit yang akan berubah
seketika, misal dari jam 8:05 berubah menjadi 8:06
Data : Analog dan Digital
• Berdasarkan bentuknya data dan sinyal dapat berupa analog dan digital.
• Data analog mengacu pada informasi yang memiliki nilai kontinyu, sedangkan
data digital memiliki nilai diskrit.
• Contoh:
➢ Data Analog: suara yang dikeluarkan saat manusia berbicara, bernilai
kontinyu. Ketika manusia berbicara gelombang analog dibuat di udara.
Gelombang analog tersebut dapat ditangkap menggunakan mikrofon dan
dapat diubah menjadi sinyal analog atau diambil sampelnya dan diubah
menjadi sinyal digital.
➢ Data Digital: Data yang disimpan didalam memori komputer dalam
bentuk besaran 0 dan 1. Data tersebut dapat diubah menjadi sinyal digital
atau dimodulasi menjadi sinyal analog untuk ditransmisikan melalui media
transmisi.
DATA ANALOG DAN DATA DIGITAL
• Data analog, seperti bunyi yang datang dari suara manusia, akan
memberikan nilai secara kontinyu.
• Data digital akan memberikan nilai diskrit. Contohnya: data yang
tersimpan didalam memori komputer, akan berupa nilai 0 dan 1.
• Data analog maupun digital dapat dikonversikan menjadi sinyal
analog maupun digital yang dapat dilewatkan kedalam media
transmisi.
SINYAL ANALOG DAN SINYAL DIGITAL
• Sebagaimana data direpresentasikan, sinyal dapat berupa analog maupun
digital.
• Sebuah sinyal analog memiliki nilai berubah-ubah terhadap periode waktu.
Sebagaimana gelombang menjalar dari nilai A menuju nilai B, dengan nilai
yang tak hingga.
• Sebuah sinyal digital, hanya memiliki nilai tertentu yang telah diberikan batas.
SINYAL ANALOG DAN SINYAL DIGITAL
• Sama hal nya seperti data, sinyal juga dapat berupa analog dan digital.
❑ Sinyal analog memiliki level intensitas yang lebih banyak terhadap perioda
waktu. Sebagaimana gelombang berpindah dari nilai A ke nilai B, akan
menempati nilai yang tak hingga sepanjang jalurnya.
❑ Sinyal digital hanya memiliki angka yang terbatas dengan nilai yang
ditentukan. Sebagai ilustrasi perbedaan antara sinal analog dan digital
dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
SINYAL PERIODIK &
NON PERIODIK
SINYAL PERIODIK DAN NON PERIODIK
• Baik sinyal analog maupun sinyal digital dapat menempati salah satu dari dua bentuk ini
yaitu periodik dan non periodik.
• Sinyal periodik akan menempati periode waktu, dan akan mengulangi periode tersebut
dalam selang waktu tertentu. Pengulangan dalam satu periode disebut siklus (cycle).
• Sinyal non periodik berubah ubah tanpa memiliki pola atau siklus yang berulang.
• Baik sinyal analog maupun digital dapat berupa periodik maupun non periodik. Dalam
komunikasi data, biasanya kita menggunakan sinyal analog periodik dikarenakan
menempati bandwidth yang lebih sedikit, dan sinyal digital non periodik karena sinyal
tersebut dapat mewakili berbagai variasi data.
In data communications, we commonly use periodic analog
signals and nonperiodic digital signals.
SINYAL PERIODIK DAN NON PERIODIK
Berdasarkan siklus perulangan gelombangnya, sinyal analog dan digital dapat dibedakan
kedalam dua bentuk, yaitu sinyal periodik dan sinyal non periodik.
• Sinyal Periodik adalah sinyal yang mengalami pengulangan bentuk yang sama pada selang
waktu tertentu.
• Sinyal non periodik perubahannya tanpa menunjukkan suatu pola atau siklus yang
berulang dari waktu ke waktu.
Didalam komunikasi data seringkali yang digunakan adalah sinyal analog periodik
dikarenakan sinyal semacam itu memiliki bandwidth yang kecil. Sedangkan untuk sinyal
digital seringkali yang digunakan adalah sinyal nonperiodik karena dengan menggunakan
sinyal tersebut akan dapat merepresentasikan/mewakili data dalam jumlah variasi yang
lebih banyak
In data communications, we commonly use periodic analog
signals and nonperiodic digital signals.
SINYAL ANALOG
PERIODIK
SINYAL ANALOG PERIODIK
• Sinyal analog periodik dapat diklasifikasikan sebagai sederhana (simple)
atau gabungan (composite).
• Simple Periodic Analog Signal --> yaitu Gelombang Sinusoidal, yang tidak
dapat dipecah lagi menjadi bentuk sinyal yang lebih sederhana.
• Sedangkan Composite Periodic Analog Signal adalah sinyal yang terbentuk
dari beberapa sinyal
SINYAL ANALOG PERIODIK
Sinyal analog periodik dapat diklasifikasikan kedalam simple atau komposit.
• Sinyal simple atau sederhana adalah sinyal yang tidak dapat diuraikan
kedalam bentuk yang lebih sederhana lagi.
• Sinyal komposit adalah sinyal yang merupakan gabungan dari beberapa
sinyal simple.
Bentuk sinyal analog sederhana (simple) dapat digambarkan
kedalam gelombang sinus.
GELOMBANG SINUSOIDAL
• Gelombang sinus merupakan bentuk dasar dari sinyal analog periodik
• Gelombang sinus terdiri dari 3 parameter yaitu amplituda, frekuensi dan fasa.
GELOMBANG SINUSOIDAL
• Amplituda puncak (peak amplitude) dari sebuah sinyal adalah nilai absolut
dari intensitas sinyal, proporsional terhadap kekuatan (energi) dari sinyal
tersebut.
• Untuk sinyal listrik misalnya, amplituda puncak biasanya diukur dalam
satuan Volt (V).
• Contoh:
Daya di rumah anda dapat
direpresentasikan kedalam
gelombang sinus dengan
amplituda puncak sebesar 115
hingga 170 Volt. Namun di
Indonesia umumnya memiliki
daya sebesar 220 Volt.
• Periode dan Frekuensi
• Periode adalah banyaknya waktu dalam detik, dimana
sebuah sinyal dapat diselesaikan dalam satu siklus.
• Sedangkan frekuensi adalah banyak periode yang berulang
dalam 1 detik.
• Perioda dan waktu saling berbanding terbalik, sebagaimana
tertulis dalam rumus dibawah ini:
Periode (T) dalam satuan detik (s)
Frekuensi (f) dalam satuan Hertz (Hz)
Units of period and frequency
The power we use at home has a frequency of 60 Hz. The
period of this sine wave can be determined as follows:
Example
Artinya adalah bahwa perioda dari daya listrik di rumah adalah 0,0116
atau 16,6 ms. Dimana mata kita sangat tidak dapat melihat perubahan
yang sangat cepat dari amplituda tersebut
The period of a signal is 100 ms. What is its frequency in
kilohertz?
Example 3.5
Solution
First we change 100 ms to seconds, and then we calculate
the frequency from the period (1 Hz = 10−3 kHz).
Frequency is the rate of change with respect to time.
Change in a short span of time
means high frequency.
Change over a long span of
time means low frequency.
Note
If a signal does not change at all, its frequency is zero.
If a signal changes instantaneously, its frequency is
infinite.
• Fasa (phase)
Fasa menjelaskan mengenai posisi awal gelombang relatif terhadap waktu,
dilihat dari nilai 0.
Fasa diukur dalam derajat (º) atau radian (360º = 2 radian, 1º=2/360
rad, dan 1 rad = 360/2)
Three sine waves with the
same amplitude and
frequency, but different
phases
A sine wave is offset 1/6 cycle with respect to time 0. What
is its phase in degrees and radians?
Example
Solution
We know that 1 complete cycle is 360°. Therefore, 1/6
cycle is
• Panjang Gelombang (wavelength)
• Panjang gelombang merupakan karakteristik lain dari sinyal yang merambat pada sebuah
medium transmisi
• Frekuensi sebuah sinyal tergantung pada mediumnya, sedangkan panjang gelombang
tergantung pada frekuensi dan mediumnya.
• Kebanyakan kita menggunakan panjang gelombang untuk menjelaskan mengenai
transmisi cahaya dalam sebuah kabel fiber optik.
• Panjang gelombang merupakan jarak dari sinyal sederhana dalam satu perioda.
• Panjang gelombang adalah sebuah jarak antara satuan berulang dari sebuah pola
gelombang. Biasanya memiliki denotasi huruf Yunani lambda (λ).
Wavelength = propagation speed x period
= propagation speed / frequency
Satuan panjang gelombang adalah meter
SINYAL DIGITAL
SINYAL DIGITAL
• Selain diwakili oleh sinyal analog, informasi juga dapat diwakili oleh sinyal
digital. Sebagai contoh, 1 sebagai tegangan positif dan 0 sebagai tegangan
negatif. Sebuah sinyal digital dapat memiliki lebih dari dua level, dalam hal
ini data dapat dikirim lebih dari 1 bit untuk setiap levelnya.
• Pada gambar dibawah menunjukan dua sinyal, gambar pertama dengan
dua level dan gambar yang kedua dengan empat level.

More Related Content

Similar to Pert 3 - Data dan Sinyal.pdf

Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
purli
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
Pur Lhye
 
Makalah perbedaan analog dan digital
Makalah perbedaan analog dan digitalMakalah perbedaan analog dan digital
Makalah perbedaan analog dan digital
Esir R UKI Toraja
 
Aa komdat03 sinyal transmisi
Aa komdat03 sinyal transmisiAa komdat03 sinyal transmisi
Aa komdat03 sinyal transmisi
Irmha Surya
 
Komdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptx
Komdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptxKomdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptx
Komdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptx
FeryAntony1
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Beny Nugraha
 
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b   deret fourier & transformasi fourierSlide week 1b   deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourier
Beny Nugraha
 

Similar to Pert 3 - Data dan Sinyal.pdf (20)

Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Makalah perbedaan analog dan digital
Makalah perbedaan analog dan digitalMakalah perbedaan analog dan digital
Makalah perbedaan analog dan digital
 
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi dataMakalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
 
Aa komdat03 sinyal transmisi
Aa komdat03 sinyal transmisiAa komdat03 sinyal transmisi
Aa komdat03 sinyal transmisi
 
Sinyal komdat
Sinyal komdatSinyal komdat
Sinyal komdat
 
Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptxTayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
 
1 konsep sinyal
1 konsep sinyal1 konsep sinyal
1 konsep sinyal
 
Modul 4 - Komunikasi Data
Modul 4 - Komunikasi DataModul 4 - Komunikasi Data
Modul 4 - Komunikasi Data
 
Komdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptx
Komdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptxKomdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptx
Komdat3. Gangguan Pada Jaringan Transmisi.pptx
 
Masduki 2003
Masduki 2003Masduki 2003
Masduki 2003
 
Masduki 2003
Masduki 2003Masduki 2003
Masduki 2003
 
1 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
1 sinyal dan data - sinyal digital rev 20201 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
1 sinyal dan data - sinyal digital rev 2020
 
Sistem Sinyal 20222010.pptx
Sistem Sinyal 20222010.pptxSistem Sinyal 20222010.pptx
Sistem Sinyal 20222010.pptx
 
Makalah Sinyal digital dan analog
Makalah Sinyal digital dan analogMakalah Sinyal digital dan analog
Makalah Sinyal digital dan analog
 
Digital sebelum UTS.pdf
Digital sebelum UTS.pdfDigital sebelum UTS.pdf
Digital sebelum UTS.pdf
 
1 sinyal
1  sinyal1  sinyal
1 sinyal
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
 
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b   deret fourier & transformasi fourierSlide week 1b   deret fourier & transformasi fourier
Slide week 1b deret fourier & transformasi fourier
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
AgusSuarno2
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
aji guru
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
Mas PauLs
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Pert 3 - Data dan Sinyal.pdf

  • 1. KOMUNIKASI DATA Materi Pertemuan 3 Data dan Sinyal M. Miftach Fakhri, S.Kom., M.Pd.
  • 2. DATA/MESSAGE • Data yang dihasilkan oleh manusia atau aplikasi tidak dalam bentuk yang dapat langsung dikirimkan melalui jaringan. • Contoh: sebuah data berupa gambar harus diubah kedalam bentuk yang dapat dikirimkan melalui media transmisi. Data : Analog dan Digital • Data Analog : suara/voice, musik, video • Data Digital : Data yang tersimpan pada komputer, bernilai 0 atau 1 To be transmitted, data must be transformed to electromagnetic signals.
  • 4. DATA DAN SINYAL • Umumnya, data yang dapat digunakan seseorang atau sebuah aplikasi belum dalam bentuk yang dapat ditransmisikan melalui media transmisi. • Contoh : sebuah hasil foto harus diubah kedalam bentuk yang dapat diterima oleh media transmisi. • Untuk dapat ditransmisikan, data harus diubah kedalam sinyal elektromagnetik
  • 5. DATA DAN SINYAL • Data yang akan ditransmisikan kedalam media transmisi harus ditransformasikan terlebih dahulu kedalam bentuk gelombang elektromagnetik. • Bit 1 dan 0 akan diwakili oleh tegangan listrik dengan nilai amplitudo yang berbeda. Sebagai contoh bit 1 diwakili oleh tegangan 5 Volt dan bit 0 diwakili oleh tegangan -5 Volt. Artinya adalah 1 dan 0 merupakan bentuk dari representasi data, sedangkan tegangan listrik yang melewati media transmisi adalah sinyal.
  • 7. ANALOG DAN DIGITAL BAIK DATA DAN SINYAL DAPAT DIREPRESENTASIKAN DALAM BENTUK ANALOG MAUPUN BENTUK DIGITAL DATA ANALOG dan DATA DIGITAL • Data dapat berupa analog atau digital • Data analog mengacu pada sebuah informasi yang sifatnya kontinyu. Seperti sebuah jam analog yang memiliki jam, menit dan detik, akan memberikan informasi secara kontinyu. • Sedangkan Data Digital, contohnya yaitu Jam Digital yang akan memberikan informasi berupa jam dan menit yang akan berubah seketika, misal dari jam 8:05 berubah menjadi 8:06
  • 8. Data : Analog dan Digital • Berdasarkan bentuknya data dan sinyal dapat berupa analog dan digital. • Data analog mengacu pada informasi yang memiliki nilai kontinyu, sedangkan data digital memiliki nilai diskrit. • Contoh: ➢ Data Analog: suara yang dikeluarkan saat manusia berbicara, bernilai kontinyu. Ketika manusia berbicara gelombang analog dibuat di udara. Gelombang analog tersebut dapat ditangkap menggunakan mikrofon dan dapat diubah menjadi sinyal analog atau diambil sampelnya dan diubah menjadi sinyal digital. ➢ Data Digital: Data yang disimpan didalam memori komputer dalam bentuk besaran 0 dan 1. Data tersebut dapat diubah menjadi sinyal digital atau dimodulasi menjadi sinyal analog untuk ditransmisikan melalui media transmisi.
  • 9. DATA ANALOG DAN DATA DIGITAL • Data analog, seperti bunyi yang datang dari suara manusia, akan memberikan nilai secara kontinyu. • Data digital akan memberikan nilai diskrit. Contohnya: data yang tersimpan didalam memori komputer, akan berupa nilai 0 dan 1. • Data analog maupun digital dapat dikonversikan menjadi sinyal analog maupun digital yang dapat dilewatkan kedalam media transmisi.
  • 10. SINYAL ANALOG DAN SINYAL DIGITAL • Sebagaimana data direpresentasikan, sinyal dapat berupa analog maupun digital. • Sebuah sinyal analog memiliki nilai berubah-ubah terhadap periode waktu. Sebagaimana gelombang menjalar dari nilai A menuju nilai B, dengan nilai yang tak hingga. • Sebuah sinyal digital, hanya memiliki nilai tertentu yang telah diberikan batas.
  • 11. SINYAL ANALOG DAN SINYAL DIGITAL • Sama hal nya seperti data, sinyal juga dapat berupa analog dan digital. ❑ Sinyal analog memiliki level intensitas yang lebih banyak terhadap perioda waktu. Sebagaimana gelombang berpindah dari nilai A ke nilai B, akan menempati nilai yang tak hingga sepanjang jalurnya. ❑ Sinyal digital hanya memiliki angka yang terbatas dengan nilai yang ditentukan. Sebagai ilustrasi perbedaan antara sinal analog dan digital dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
  • 13. SINYAL PERIODIK DAN NON PERIODIK • Baik sinyal analog maupun sinyal digital dapat menempati salah satu dari dua bentuk ini yaitu periodik dan non periodik. • Sinyal periodik akan menempati periode waktu, dan akan mengulangi periode tersebut dalam selang waktu tertentu. Pengulangan dalam satu periode disebut siklus (cycle). • Sinyal non periodik berubah ubah tanpa memiliki pola atau siklus yang berulang. • Baik sinyal analog maupun digital dapat berupa periodik maupun non periodik. Dalam komunikasi data, biasanya kita menggunakan sinyal analog periodik dikarenakan menempati bandwidth yang lebih sedikit, dan sinyal digital non periodik karena sinyal tersebut dapat mewakili berbagai variasi data. In data communications, we commonly use periodic analog signals and nonperiodic digital signals.
  • 14. SINYAL PERIODIK DAN NON PERIODIK Berdasarkan siklus perulangan gelombangnya, sinyal analog dan digital dapat dibedakan kedalam dua bentuk, yaitu sinyal periodik dan sinyal non periodik. • Sinyal Periodik adalah sinyal yang mengalami pengulangan bentuk yang sama pada selang waktu tertentu. • Sinyal non periodik perubahannya tanpa menunjukkan suatu pola atau siklus yang berulang dari waktu ke waktu. Didalam komunikasi data seringkali yang digunakan adalah sinyal analog periodik dikarenakan sinyal semacam itu memiliki bandwidth yang kecil. Sedangkan untuk sinyal digital seringkali yang digunakan adalah sinyal nonperiodik karena dengan menggunakan sinyal tersebut akan dapat merepresentasikan/mewakili data dalam jumlah variasi yang lebih banyak In data communications, we commonly use periodic analog signals and nonperiodic digital signals.
  • 16. SINYAL ANALOG PERIODIK • Sinyal analog periodik dapat diklasifikasikan sebagai sederhana (simple) atau gabungan (composite). • Simple Periodic Analog Signal --> yaitu Gelombang Sinusoidal, yang tidak dapat dipecah lagi menjadi bentuk sinyal yang lebih sederhana. • Sedangkan Composite Periodic Analog Signal adalah sinyal yang terbentuk dari beberapa sinyal
  • 17. SINYAL ANALOG PERIODIK Sinyal analog periodik dapat diklasifikasikan kedalam simple atau komposit. • Sinyal simple atau sederhana adalah sinyal yang tidak dapat diuraikan kedalam bentuk yang lebih sederhana lagi. • Sinyal komposit adalah sinyal yang merupakan gabungan dari beberapa sinyal simple. Bentuk sinyal analog sederhana (simple) dapat digambarkan kedalam gelombang sinus.
  • 18. GELOMBANG SINUSOIDAL • Gelombang sinus merupakan bentuk dasar dari sinyal analog periodik • Gelombang sinus terdiri dari 3 parameter yaitu amplituda, frekuensi dan fasa.
  • 19. GELOMBANG SINUSOIDAL • Amplituda puncak (peak amplitude) dari sebuah sinyal adalah nilai absolut dari intensitas sinyal, proporsional terhadap kekuatan (energi) dari sinyal tersebut. • Untuk sinyal listrik misalnya, amplituda puncak biasanya diukur dalam satuan Volt (V). • Contoh: Daya di rumah anda dapat direpresentasikan kedalam gelombang sinus dengan amplituda puncak sebesar 115 hingga 170 Volt. Namun di Indonesia umumnya memiliki daya sebesar 220 Volt.
  • 20. • Periode dan Frekuensi • Periode adalah banyaknya waktu dalam detik, dimana sebuah sinyal dapat diselesaikan dalam satu siklus. • Sedangkan frekuensi adalah banyak periode yang berulang dalam 1 detik. • Perioda dan waktu saling berbanding terbalik, sebagaimana tertulis dalam rumus dibawah ini: Periode (T) dalam satuan detik (s) Frekuensi (f) dalam satuan Hertz (Hz)
  • 21.
  • 22. Units of period and frequency
  • 23. The power we use at home has a frequency of 60 Hz. The period of this sine wave can be determined as follows: Example Artinya adalah bahwa perioda dari daya listrik di rumah adalah 0,0116 atau 16,6 ms. Dimana mata kita sangat tidak dapat melihat perubahan yang sangat cepat dari amplituda tersebut
  • 24. The period of a signal is 100 ms. What is its frequency in kilohertz? Example 3.5 Solution First we change 100 ms to seconds, and then we calculate the frequency from the period (1 Hz = 10−3 kHz).
  • 25. Frequency is the rate of change with respect to time. Change in a short span of time means high frequency. Change over a long span of time means low frequency. Note If a signal does not change at all, its frequency is zero. If a signal changes instantaneously, its frequency is infinite.
  • 26. • Fasa (phase) Fasa menjelaskan mengenai posisi awal gelombang relatif terhadap waktu, dilihat dari nilai 0. Fasa diukur dalam derajat (º) atau radian (360º = 2 radian, 1º=2/360 rad, dan 1 rad = 360/2) Three sine waves with the same amplitude and frequency, but different phases
  • 27. A sine wave is offset 1/6 cycle with respect to time 0. What is its phase in degrees and radians? Example Solution We know that 1 complete cycle is 360°. Therefore, 1/6 cycle is
  • 28. • Panjang Gelombang (wavelength) • Panjang gelombang merupakan karakteristik lain dari sinyal yang merambat pada sebuah medium transmisi • Frekuensi sebuah sinyal tergantung pada mediumnya, sedangkan panjang gelombang tergantung pada frekuensi dan mediumnya. • Kebanyakan kita menggunakan panjang gelombang untuk menjelaskan mengenai transmisi cahaya dalam sebuah kabel fiber optik. • Panjang gelombang merupakan jarak dari sinyal sederhana dalam satu perioda. • Panjang gelombang adalah sebuah jarak antara satuan berulang dari sebuah pola gelombang. Biasanya memiliki denotasi huruf Yunani lambda (λ).
  • 29. Wavelength = propagation speed x period = propagation speed / frequency Satuan panjang gelombang adalah meter
  • 31. SINYAL DIGITAL • Selain diwakili oleh sinyal analog, informasi juga dapat diwakili oleh sinyal digital. Sebagai contoh, 1 sebagai tegangan positif dan 0 sebagai tegangan negatif. Sebuah sinyal digital dapat memiliki lebih dari dua level, dalam hal ini data dapat dikirim lebih dari 1 bit untuk setiap levelnya. • Pada gambar dibawah menunjukan dua sinyal, gambar pertama dengan dua level dan gambar yang kedua dengan empat level.