SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Download to read offline
UJIAN AKHIR SEMESTER
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Nama Mata Kuliah
SKS
Semester/Tahun
Prodi
Pengampu
Hari/Tanggal
Waktu

Nama
NIM

: STATISTIKA OLAH DATA
: 2 SKS
: Gasal / 2013-2014
: Pend. IPA / Konsentrasi Fisika (KEMENAG)
: Tim Dosen (Suharto Linuwih, Hamdan Hadi K)
: Senin 13 Januari 2014
: 120 menit (10.00-12.00)

Disusun Oleh
:
Abdul Jamil
:
040 25 13 121

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA (FISIKA)
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2014
PANITIA UJIAN AKHIR SEMESTER
TAHUN AJARAN 2013/2014
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Nama Mata Kuliah : STATISTIKA OLAH DATA
SKS
: 2 sks
Semester/Tahun
: Gasal / 2013-2014
Prodi
: Pend. IPA / Konsentrasi Fisika (KEMENAG)
Pengampu
: Tim Dosen (Suharto Linuwih, Hamdan Hadi K)
Hari/Tanggal
: Senin 13 Januari 2014
Waktu
: 120 menit (10.00-12.00)
Kerjakan Soal berikut untuk dikumpulkan paling lambat hari Senin, 13 Januari 2014 dalam
bentuk print out. Bisa dititipkan di TU Pascasarjana, dikoordinir oleh komtingnya!
1. Berdasarkan data nilai selama saudara mengajar mata pelajaran fisika,
a. Sajikan variabel data yang saudara punya, jumlah bebas
b. Ujilah, yang mungkin diantara uji berikut : normalitas, homogenitas, korelasi, uji t,
uji analisis varians
c. Tafsirkan dari hasil uji yang telah saudara lakukan tentang fenomena pembelajaran
fisika yang telah saudara lakukan
2. Seorang pakar Fisika menyatakan bahwa untuk berhasil dalam mata kuliah Fisika
Statistik, maka dia harus menguasai termodinamika dan matematika dasar. Diketahui
data skor mahasiswa pada suatu angkatan, tertuis sebagai berikut:

Nomor urut
mahasiswa
1

Variabel
x1
41

Variabel
x2
39

2

30

27

34

3

40

39

47

4

35

33

47

5

31

26

35

6

35

37

45

7

35

34

41

8

38

30

43

9

39

36

46

10

40

39

48

11

39

37

45

12

36

34

47

13

41

38

47

14

35

30

41

15

42

39

48

16

31

28

37

17

38

36

44

Variabel y
49

1
18

33

30

39

19

38

37

44

20

33

30

38

21

38

35

44

22

34

33

47

23

39

33

43

24

35

29

36

25

39

35

47

26

39

34

43

27

40

39

46

28

39

37

44

29

36

34

41

30

29

28

34

31

41

38

47

32

35

33

40

33

38

36

43

34

38

36

43

35

40

38

45

36

30

26

35

37

35

32

41

Dengan variabel x1 menyatakan skor penguasaan konsep termodinamika, variabel x2
menyatakan skor penguasaaan konsep matematika dasar, dan variabel y menyatakan skor
penguasaan mata kuliah fisika statistik.
a.
b.

Dengan memperhatikan tabel di atas tentukan / buatlah penafsiran anda terhadap data
data tersebut!
Setujukah saudara dengan pernyataan seorang Pakar Fisika di atas?

2
UJIAN AKHIR SEMESTER

Penyelesaian
Soal
Nomer 1
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA (FISIKA)
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2014
Penyelesaian Soal Nomer 1
Nilai Ulangan Harian Kelas 8.A
Semester Gasal Tahun Pelajaran 2013/2014
MTs NU Al-Hidayah Getassrabi Gebog Kudus
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Nama
Ahmad Supriyadi
Abdul Haris Nasution
Ahmad Feriyanto
Boy Andhika Dwi Putra
Fais Abdullah
Furqon Ulya Muna
Mardi Raharja
Miftahul Fauzi
Moch Zainuri
Muhammad Wahyuddin
Muhammad Yusril Hana
Noor Faiz Majid
Nurul Mustofa
Umam Khoirul Mizan
Aliyya Fathimatul Chusna
Aprilya Arbi'atul Rizka Fadhliyah
Dariyatin Nakhwa
Dina Salisatul Luthfiyana
Fada Oktavia Fitriani
Fuji Astuti
Intan Naimatus Saidah
Jihan Nafiatun Nisa'
Laila Nur Fitriyah
Laili Fitriyani
Manunal Ahna
Marfu'ah
Naili Fauziyah
Puji Damayanti
Siti Sarifatus Salamah
Sokhibatul Fatkhiyah

UH
Bab I
52
46
46
38
44
54
34
65
48
38
40
48
36
38
30
56
32
62
44
56
56
72
44
50
62
76
44
66
18
52

UH
Bab II
70
46
70
44
56
58
48
58
60
42
50
56
48
64
34
65
56
68
54
64
72
66
62
80
60
54
66
50
68
65

Kudus, 10 Januari 2014
Kepala MTs NU Al-Hidayah

Nur Aziz, S. Ag

3
Penulis menggunakan bantuan Add-Ins Analysis Toolpak pada Microsoft Excel 2013
dengan langkah sebagai berikut :
1. Pilih Menu Data, Data Analysis dan pilih Descriptive Statistics. Klik OK

2. Data Nilai Ulangan Harian ((UH Bab I dan UH Bab II) diseleksi/diblok sebagai Input
Range, kemudian checklist tab Summary Statistics dan Klik OK untuk menampilkan
analisis data deskiptif nilai ulangan tersebut.

3. Berikut ini adalah hasil analisis data deskiptif nilai UH Bab I dan UH Bab II
UH Bab I
Mean
Standard Error
Median
Mode
Standard Deviation
Sample Variance
Kurtosis
Skewness
Range
Minimum
Maximum
Sum
Count

UH Bab II
48,23333
2,369191
47
44
12,97659
168,392
0,094663
0,089514
58
18
76
1447
30

Mean
Standard Error
Median
Mode
Standard Deviation
Sample Variance
Kurtosis
Skewness
Range
Minimum
Maximum
Sum
Count

58,46667
1,865435
59
56
10,21741
104,3954
-0,03827
-0,30271
46
34
80
1754
30

4
UJI NORMALITAS
Uji normalitas data dengan Chi Kuadrat sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian
karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 80 dengan langkah-langkah berikut :
a. Jumlah Kelas Interval
Jumlah kelas interval ditetapkan sama dengan 6. Hal ini sesuai dengan 6 bidang
yang ada pada kurva normal baku.
b. Panjang Kelas Interval
𝐷𝑎𝑡𝑎 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 − 𝐷𝑎𝑡𝑎 𝑇𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙
𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 =
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙
PK UH Bab I =
PK UH Bab II =

76−18
6
80−34
6

=
=

58
6
46
6

= 9,6 ≅ 10
= 7,67 ≅ 8

c. Menghitung frekuensi harapan
Baris Pertama

= 2,7 % × 30 = 0,81 ≈ 1

Baris Kedua

= 13,53 % × 30 = 4,05 ≈ 4

Baris Ketiga

= 34,13 % × 30 = 10,2 ≈ 10

Baris Ke-empat

= 34,13 % × 30 = 10,2 ≈ 10

Baris Kelima

= 13,53 % × 30 = 4,04 ≈ 4

Baris Ke-enam

= 2,7 % × 34 = 0,81 ≈ 1

d. Tabel Distribusi Frekuensi
Ulangan Harian (UH) Bab I
Interval

f0

fh

f0  fh

15 – 25
26 – 36
37 – 47
48 – 58
59 – 69
70 – 80
Jumlah

1
4
10
9
4
2
30

1
4
10
10
4
1
30

0
0
0
-1
0
1
0

( f0

 fh

)2

0
0
0
1
0
1
2

 f 0  f h 2
fh
0
0
0
0,1
0
1
1,1

Ulangan Harian (UH) Bab II
Interval

f0

fh

f0  fh

32 – 40
41 – 49
50 – 58
59 – 67
68 – 76
77 – 85
Jumlah

1
5
9
9
5
1
30

1
4
10
10
4
1
30

0
1
-1
-1
1
0
0

( f0

 fh
0
1
1
1
1
0
4

)2

 f 0  f h 2
fh
0
0,25
0,1
0,1
0,25
0
0,7

5
e. Membandingkan harga Chi Kuadrat Hitung dengan harga Chi Kuadrat Tabel
Derajat kebebasan dk = jumlah kelas -1 = 6 – 1 = 5 dan n taraf kesalahan 5 %, maka
Chi Kuadrat Tabel = 11,070 (Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono
Halaman 82 dan 376)
Chi Kuadrat Tabel
UH Bab I
UH Bab II

Chi Kuadrat Hitung

Distribusi

11,070
11,070

1,1
Normal
0,7
Normal
Keterangan
Karena Harga Chi Kuadrat Hitung Lebih Kecil Dari Harga Chi Kuadrat Tabel, Maka Distribusi
Data Dinyatakan Normal

PENGUJIAN HIPOTESIS DESKIPTIF
Karena jenis data yang digunakan merupakan data interval/rasio maka penulis
menggunakan Uji T-Test (1 sampel) sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian
karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 94.
Misalkan Rumusan Hipotesis
Hipotesis Nol

: Rata-rata nilai Ulangan Harian (UH) Bab I = 50
(H0 : μ = 60)

Hipotesis Alternatif

: Rata-rata nilai Ulangan Harian (UH) Bab I ≠ 50
(Ha : μ ≠ 60)

Berdasarkan data diatas pada tabel statistika deskriptif
UH Bab I
Mean
Standard Error
Median
Mode
Standard Deviation
Sample Variance

n = 30

Kurtosis
Skewness
Range
Minimum
Maximum
Sum
Count

48,23333
2,369191
47
44
12,97659
168,392

μ0 = 50

x = 48,23

0,094663
0,089514
58
18
76
1447
30

s = 12,97659

Rumus Uji T (1 Sampel)

t

x  0
48,23  50
1,77
1,77



 0,74715
s
12,97659
12,97659
2,369
5,4772
n
30

Kita peroleh t hitung =0,74715. Jika dk = n-1 = 30 – 1 = 29 dan taraf kesalahan (α) = 5 %
dan ttabel=1,699. Karena thitung < ttabel , Maka H0 yang menyatakan rata-rata Ulangan Harian
(UH) Bab I = 50 adalah DITERIMA
thitung

ttabel

dk = n-1

Taraf
kesalahan (α)

0,74715

1,699

29

5%

Kesimpulan
Karena thitung < ttabel , Maka H0 yang
menyatakan rata-rata Ulangan Harian (UH)
Bab I = 50 adalah DITERIMA

6
PENGUJIAN HIPOTESIS KOMPARATIF
Pada Buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono halaman 138,
jika jenis data yang digunakan merupakan data interval/rasio maka penulis
menggunakan Uji T-Test Dua Sampel Independen.
Misalkan Rumusan Hipotesis
H0 : Tidak terdapat perbedaan nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan
nilai Ulangan Harian (UH) Bab II.

(H0 : μ1 = μ2)

Ha : Terdapat perbedaan nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan
nilai Ulangan Harian (UH) Bab II.

(Ha : μ1 ≠ μ2)

Langkah Pertama :
Uji terlebih dahulu varians kedua sampel tersebut homogen ataukah tidak dengan
menggunakan Uji F. Jika Fhitung < Ftabel maka berarti varians homogen.
Perhatikan deskripsi data berikut :
Ulangan Harian (UH Bab I)
Mean (x1)
48,233
Standard Deviation (s1)
12,97659
Sample Variance (s1)2
168,392
Count (n1)
30

F

Ulangan Harian (UH Bab II)
Mean (x2)
58,46667
Standard Deviation (s2)
10,21741
Sample Variance (s2)2
104,3954
Count (n2)
30

Varians Terbesar 168,392

 1,613
VariansTerkecil 104,3954

Kita peroleh F

hitung

=1,613. Jika dk = n-1 = 30 – 1 = 29 dan taraf kesalahan (α) = 5 %

dan Ftabel=1,86. Karena Fhitung < Ftabel, maka berarti Varians Homogen
Ftabel

dk = n-1

Taraf
kesalahan (α)

1,613

1,86

Dari Excel
=FINV(0,05;33;33)

Dari Excel
=FINV(0,05;30;30)

dkpembilang = 30
dkpenyebut = 30

5%

Fhitung

Untuk

membandingkan

apakah

hasil

Kesimpulan
Karena Fhitung < Ftabel, maka
berarti Varians Homogen

perhitungan

F hitung

penulis

juga

menggunakan Microsoft Excell untuk menghitungannya sebagai berikut :


Pada Data Analysis pilih item F Test Two-Samples for Varians sebagaimana
gambar berikut.



Pada Input Variabel 1 Range : Isikan dengan range nilai UH Bab I



Pada Input Variabel 2 Range : Isikan dengan range nilai UH Bab II



Pada Alpha : Isikan dengan nilai taraf kesalahan

7


Pada Ouput Range : Isikan range tempat informasi hasil uji F akan di tampilkan



Serta Klik OK untuk menjalankankan Uji F

Berikut ini hasil bantuan aplikasi Microsoft Excel
F-Test Two-Sample for Variances
UH Bab I
Mean
Variance
Observations
df
F
P(F<=f) one-tail
F Critical one-tail

48,23333333
168,391954
30
29
1,613020787
0,101979903
1,860811435

(Fhitung)
(Ftabel)

UH Bab II
58,46666667
104,3954023
30
29

Hasilnya menunjukkan nilai yang sama dengan perhitungan rumus matematis
biasa dengan perhitungan menggunakan Software Microsoft Excel.
Ftabel

dk = n-1

Taraf
kesalahan (α)

1,613

1,86

Dari Excel
=FINV(0,05;33;33)

Dari Excel
=FINV(0,05;30;30)

dkpembilang = 30
dkpenyebut = 30

5%

Fhitung

Kesimpulan
Karena Fhitung < Ftabel, maka
berarti Varians Homogen

Langkah Kedua :
Gunakan Rumus t-test serta pemilihan kondisi bahwa varians homogen serta n1=n2
sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono
Halaman 139 point (a), maka t-test Separated Varians :

t

x1  x2
2

2

s1 s2

n1 n2
t

48,233  58,4667
168,392 104,3954

30
30

8
10,2337
5,613  3,479

t
t

10,2337
9,092

10,2337
3
t  3,411
t

Kita peroleh thitung =3,411. Jika dk = n1+n2-2 = 30 + 30 – 2 = 58 dan taraf kesalahan (α)
= 5 % dan ttabel=1,674. Karena thitung > ttabel , Maka H0 yang menyatakan Tidak terdapat
perbedaan nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II
DITERIMA
thitung

3,411

ttabel

1,674

dk =
n1+n2-2

Taraf
kesalahan
(α)

Kesimpulan

5%

Karena thitung > ttabel , Maka H0 yang menyatakan
Tidak terdapat perbedaan nilai Ulangan Harian
(UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II
DITERIMA

58

PENGUJIAN HIPOTESIS ASOSIATIF
Karena jenis data yang digunakan merupakan data interval/rasio maka penulis
menggunakan Korelasi Product Moment sebagaimana buku Statistika Untuk
Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 227-228.
Misalkan Rumusan Hipotesis
H0 : Tidak ada hubungan antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan
Harian (UH) Bab II.

(H0 : ρ = 0)

Ha : Terdapat hubungan antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan
Harian (UH) Bab II.

(H0 : ρ ≠ 0)

Tabel penolong untuk menghitung korelasi antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan
nilai Ulangan Harian (UH) Bab II sebagai berikut.

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Nilai
UH Bab I
(X)
52
46
46
38
44
54
34
65
48
38
40
48

Nilai
UH Bab II
(Y)
70
46
70
44
56
58
48
58
60
42
50
56

X X
(x)

3,77
-2,23
-2,23
-10,23
-4,23
5,77
-14,23
16,77
-0,23
-10,23
-8,23
-0,23

Y Y
(y)

11,53
-12,47
11,53
-14,47
-2,47
-0,47
-10,47
-0,47
1,53
-16,47
-8,47
-2,47

x2
14,19
4,99
4,99
104,72
17,92
33,25
202,59
281,12
0,05
104,72
67,79
0,05

y2
133,02
155,42
133,02
209,28
6,08
0,22
109,55
0,22
2,35
271,15
71,68
6,08

xy
43,4422
27,8422
-25,7578
148,0422
10,4422
-2,6911
148,9756
-7,8244
-0,3578
168,5089
69,7089
0,5756

9
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

36
38
30
56
32
62
44
56
56
72
44
50
62
76
44
66
18
52



1447

X  48,23

48
64
34
65
56
68
54
64
72
66
62
80
60
54
66
50
68
65
 1754


Y

-12,23
-10,23
-18,23
7,77
-16,23
13,77
-4,23
7,77
7,77
23,77
-4,23
1,77
13,77
27,77
-4,23
17,77
-30,23
3,77
0,00

-10,47
5,53
-24,47
6,53
-2,47
9,53
-4,47
5,53
13,53
7,53
3,53
21,53
1,53
-4,47
7,53
-8,47
9,53
6,53
0,00

149,65
104,72
332,45
60,32
263,52
189,52
17,92
60,32
60,32
564,85
17,92
3,12
189,52
770,99
17,92
315,65
914,05
14,19
4883,37

109,55
30,62
598,62
42,68
6,08
90,88
19,95
30,62
183,15
56,75
12,48
463,68
2,35
19,95
56,75
71,68
90,88
42,68
3027,47

128,0422
-56,6244
446,1089
50,7422
40,0422
131,2422
18,9089
42,9756
105,1089
179,0422
-14,9578
38,0422
21,1089
-124,0244
-31,8911
-150,4244
-288,2244
24,6089
1140,73

58,467

Dengan rumus Korelasi Product Moment

rxy 

 xy
x y

rxy 

1140,73
4883,37 . 3027,47

2

2

1140,73
14784230
1171,60
rxy 
3845,027
rxy  0,2967
rxy 

Kita peroleh rhitung =0,2967. Jika N = 30 dan taraf kesalahan (α) = 5 % r tabel = 0,361
Karena rhitung < rtabel , Maka H0 yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara
nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II DITERIMA
rhitung

rtabel

N

Taraf
kesalahan
(α)

Kesimpulan

0,2967

0,361

30

5%

Karena rhitung > rtabel , Maka H0 yang menyatakan bahwa tidak ada
hubungan antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai
Ulangan Harian (UH) Bab II DITERIMA

Penulis juga mencocokkan perhitungan matematis korelasi product moment diatas
dengan memanfatkan software Microsoft Excel dan mencari koefisien korelasi antar
mata pelajaran yang lain dengan langkah sebagai berikut :


Pada Data Analysis/ Analysis Tools pilih item Correlation sebagaimana gambar
berikut.

10


Pada Input Range : Isikan dengan range nilai UH Bab I dan UH Bab II



Pada Grouped By : Isikan dengan button/checklist Columns



Pada Ouput Range : Isikan range tempat informasi hasil korelasi akan di
tampilkan



Serta Jangan lupa Klik OK

Berikut ini hasil bantuan aplikasi Microsoft Excel
UH Bab I
UH Bab II

UH Bab I
1
0,296677616

UH Bab II
1

Nampak bahwa perhitungan koefisien korelasi nilai UH Bab I dan UH Bab II antara
perhitungan matematis manual di atas serta perhitungan dengan menggunakan
software Microsoft Excel hasilnya adalah sama yaitu sebesar 0,29667
Adapun pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi sebagaimana
buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 231 adalah
sebagai berikut:
0,00 – 0,199

= sangat rendah

0,20 – 0,399

= rendah

0,40 – 0,599

= sedang

0,60 – 0,799

= kuat

0,80 – 1,000

= sangat kuat

11
UJIAN AKHIR SEMESTER

Penyelesaian
Soal
Nomer 2
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA (FISIKA)
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2014
Penyelesaian Soal Nomer 2
Kerangka berpikir soal nomer 2 adalah dengan menggunakan paradigma penelitian
Paradigma Ganda dengan Dua Variabel Independen sebagaimana buku Statistika
untuk Penelitian Karangan Prof. Sugiyono halaman 10 dan kasus penyelesaiannya
pada halaman 234
r1

X1
R

r3

X2

Y
r2

Keterangan :
X1 = Penguasaan konsep termodinamika
X2 = Penguasaan konsep matematika dasar
Y = Penguasaan mata kuliah fisika statistik
r1 = Korelasi product moment antara penguasaan konsep termodinamika dengan
penguasaan mata kuliah fisika statistik
r2 = Korelasi product moment antara penguasaan konsep matematika dasar dengan
penguasaan mata kuliah fisika statistik
r3 = Korelasi product moment antara penguasaan konsep termodinamika dengan
penguasaan konsep matematika dasar
R = Korelasi Ganda antara penguasaan konsep termodinamika dan penguasaan
konsep matematika dasar secara bersama-sama dengan penguasaan mata kuliah
fisika statistik

r1  r2  2r1r2 r3
2

R

2

1  r3

2

Sedangkan untuk pengujian signifikansi terhadap koefisien Korelasi Ganda dapat
menggunakan rumus Uji F sebagai berikut :

Fhitung 

R2

1  R 
2

k

n  k  1

Jika Fhitung > Ftabel, maka H0 ditolak, artinya koefisien korelasi ganda yang ditemukan
adalah signifikan (dapat diberlakukan untuk populasi dimana sampel diambil)
Adapun langkah-langkah perhitungannya adalah sebagai berikut :

12


Menghitung

r1

(korelasi

product

moment

antara

penguasaan

konsep

termodinamika dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik) dengan membuat
tabel penolong korelasi product moment

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37

r1 

Termodinamika
(X)
41
30
40
35
31
35
35
38
39
40
39
36
41
35
42
31
38
33
38
33
38
34
39
35
39
39
40
39
36
29
41
35
38
38
40
30
35
  1355

Fisika
Staistika
(Y)
49
34
47
47
35
45
41
43
46
48
45
47
47
41
48
37
44
39
44
38
44
47
43
36
47
43
46
44
41
34
47
40
43
43
45
35
41
  1584

X  36,62

No

X  42,81

rxy 

 xy
x y
2

2



X X

Y Y

(x)

(y)

x2

y2

xy

4,38
-6,62
3,38
-1,62
-5,62
-1,62
-1,62
1,38
2,38
3,38
2,38
-0,62
4,38
-1,62
5,38
-5,62
1,38
-3,62
1,38
-3,62
1,38
-2,62
2,38
-1,62
2,38
2,38
3,38
2,38
-0,62
-7,62
4,38
-1,62
1,38
1,38
3,38
-6,62
-1,62

6,19
-8,81
4,19
4,19
-7,81
2,19
-1,81
0,19
3,19
5,19
2,19
4,19
4,19
-1,81
5,19
-5,81
1,19
-3,81
1,19
-4,81
1,19
4,19
0,19
-6,81
4,19
0,19
3,19
1,19
-1,81
-8,81
4,19
-2,81
0,19
0,19
2,19
-7,81
-1,81

19,17
43,85
11,41
2,63
31,60
2,63
2,63
1,90
5,66
11,41
5,66
0,39
19,17
2,63
28,93
31,60
1,90
13,12
1,90
13,12
1,90
6,87
5,66
2,63
5,66
5,66
11,41
5,66
0,39
58,09
19,17
2,63
1,90
1,90
11,41
43,85
2,63

38,31
77,63
17,55
17,55
61,01
4,79
3,28
0,04
10,17
26,93
4,79
17,55
17,55
3,28
26,93
33,77
1,41
14,52
1,41
23,14
1,41
17,55
0,04
46,39
17,55
0,04
10,17
1,41
3,28
77,63
17,55
7,90
0,04
0,04
4,79
61,01
3,28

27,0986
58,3419
14,1527
-6,7933
43,9094
-3,5500
2,9364
0,2608
7,5851
17,5310
5,2067
-2,6041
18,3419
2,9364
27,9094
32,6662
1,6392
13,8013
1,6392
17,4229
1,6392
-10,9825
0,4500
11,0446
9,9635
0,4500
10,7743
2,8283
1,1256
67,1527
18,3419
4,5581
0,2608
0,2608
7,3959
51,7202
2,9364

0,00

0,00

438,70

671,68

460,3514

460,3514
 0,84805586
438,70 . 671,68

13


Menghitung r2 (korelasi product moment antara penguasaan konsep matematika
dasar dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik) dengan membuat tabel
penolong korelasi product moment

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37

r2



Matematik
Dasar
(X)
39
27
39
33
26
37
34
30
36
39
37
34
38
30
39
28
36
30
37
30
35
33
33
29
35
34
39
37
34
28
38
33
36
36
38
26
32
  1255

Fisika
Staistika
(Y)
49
34
47
47
35
45
41
43
46
48
45
47
47
41
48
37
44
39
44
38
44
47
43
36
47
43
46
44
41
34
47
40
43
43
45
35
41
  1584

X  33,92

No

X  42,81

rxy 

 xy
x y
2

2



X X

Y Y

(x)

(y)

5,08
-6,92
5,08
-0,92
-7,92
3,08
0,08
-3,92
2,08
5,08
3,08
0,08
4,08
-3,92
5,08
-5,92
2,08
-3,92
3,08
-3,92
1,08
-0,92
-0,92
-4,92
1,08
0,08
5,08
3,08
0,08
-5,92
4,08
-0,92
2,08
2,08
4,08
-7,92
-1,92
0,00

6,19
-8,81
4,19
4,19
-7,81
2,19
-1,81
0,19
3,19
5,19
2,19
4,19
4,19
-1,81
5,19
-5,81
1,19
-3,81
1,19
-4,81
1,19
4,19
0,19
-6,81
4,19
0,19
3,19
1,19
-1,81
-8,81
4,19
-2,81
0,19
0,19
2,19
-7,81
-1,81
0,00

x2

y2

xy

25,82
47,87
25,82
0,84
62,71
9,49
0,01
15,36
4,33
25,82
9,49
0,01
16,66
15,36
25,82
35,03
4,33
15,36
9,49
15,36
1,17
0,84
0,84
24,20
1,17
0,01
25,82
9,49
0,01
35,03
16,66
0,84
4,33
4,33
16,66
62,71
3,68

38,31
77,63
17,55
17,55
61,01
4,79
3,28
0,04
10,17
26,93
4,79
17,55
17,55
3,28
26,93
33,77
1,41
14,52
1,41
23,14
1,41
17,55
0,04
46,39
17,55
0,04
10,17
1,41
3,28
77,63
17,55
7,90
0,04
0,04
4,79
61,01
3,28

31,4478
60,9613
21,2856
-3,8495
61,8532
6,7451
-0,1468
-0,7414
6,6370
26,3667
6,7451
0,3397
17,0964
7,0964
26,3667
34,3937
2,4748
14,9343
3,6640
18,8532
1,2856
-3,8495
-0,1738
33,5018
4,5289
0,0153
16,2045
3,6640
-0,1468
52,1505
17,0964
2,5829
0,3937
0,3937
8,9343
61,8532
3,4748

572,76

671,68

544,4324

544,4324
 0,87776663
572,76 . 671,68

14


Menghitung

r3

(korelasi

product

moment

antara

penguasaan

konsep

termodinamika dengan penguasaan konsep matematika dasar dengan membuat
tabel penolong korelasi product moment
Termodinamika
(X)
41
30
40
35
31
35
35
38
39
40
39
36
41
35
42
31
38
33
38
33
38
34
39
35
39
39
40
39
36
29
41
35
38
38
40
30
35
  1355

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37

r3



Matematik
Dasar
(Y)
39
27
39
33
26
37
34
30
36
39
37
34
38
30
39
28
36
30
37
30
35
33
33
29
35
34
39
37
34
28
38
33
36
36
38
26
32
  1255

X  36,62

No

X  33,92

rxy 

 xy
x y
2

2



X X

Y Y

(x)

(y)

4,38
-6,62
3,38
-1,62
-5,62
-1,62
-1,62
1,38
2,38
3,38
2,38
-0,62
4,38
-1,62
5,38
-5,62
1,38
-3,62
1,38
-3,62
1,38
-2,62
2,38
-1,62
2,38
2,38
3,38
2,38
-0,62
-7,62
4,38
-1,62
1,38
1,38
3,38
-6,62
-1,62
0,00

x2

y2

xy

5,08
-6,92
5,08
-0,92
-7,92
3,08
0,08
-3,92
2,08
5,08
3,08
0,08
4,08
-3,92
5,08
-5,92
2,08
-3,92
3,08
-3,92
1,08
-0,92
-0,92
-4,92
1,08
0,08
5,08
3,08
0,08
-5,92
4,08
-0,92
2,08
2,08
4,08
-7,92
-1,92

19,17
43,85
11,41
2,63
31,60
2,63
2,63
1,90
5,66
11,41
5,66
0,39
19,17
2,63
28,93
31,60
1,90
13,12
1,90
13,12
1,90
6,87
5,66
2,63
5,66
5,66
11,41
5,66
0,39
58,09
19,17
2,63
1,90
1,90
11,41
43,85
2,63

25,82
47,87
25,82
0,84
62,71
9,49
0,01
15,36
4,33
25,82
9,49
0,01
16,66
15,36
25,82
35,03
4,33
15,36
9,49
15,36
1,17
0,84
0,84
24,20
1,17
0,01
25,82
9,49
0,01
35,03
16,66
0,84
4,33
4,33
16,66
62,71
3,68

22,2469
45,8145
17,1658
1,4901
44,5172
-4,9963
-0,1315
-5,4018
4,9496
17,1658
7,3280
-0,0504
17,8685
6,3550
27,3280
33,2739
2,8685
14,1928
4,2469
14,1928
1,4901
2,4091
-2,1855
7,9766
2,5712
0,1928
17,1658
7,3280
-0,0504
45,1118
17,8685
1,4901
2,8685
2,8685
13,7874
52,4361
3,1118

0,00

438,70

572,76

446,8649

446,8649
 0,89146838
438,70 . 572,76

15


Penulis juga menguji perhitungan manual dengan menggunakan tabel bantuan
diatas dibandingkan dengan perhitungan dengan menggunakan aplikasi
perangkat lunak Microsoft Excel | Data Analysis | Analysis Tools | Correlation

Pada input range diisikan range/blok kolom data nilai penguasaan konsep
termodinamika, penguasaan konsep matematika dasar dan penguasaan mata
kuliah fisika statistik.
Pada output range diisikan range/blok cell tempat hasil perhitungan korelasi
ditempatkan

Berikut ini hasil perhitungan korelasi dengan Microsoft Excel dan hasilnya sama
dengan perhitungan manual dengan menggunakan tabel bantuan.

Termodinamika
Matematika
Dasar
Fisika
Statistika



Termodinamika
1

Matematika
Dasar

0,89146838

1

0,848055855

0,877766633

Fisika
Statistika

1

Menghitung R (korelasi Ganda antara penguasaan konsep termodinamika dan
penguasaan konsep matematika dasar secara bersama-sama dengan penguasaan
mata kuliah fisika statistik)

r  r2  2r1r2 r3
R 1
2
1  r3
2

2

R

0,84805585 5 2  0,87776663 32  2. 0,84805585 5. 0,87776663 3. 0,89146838
1  0,89146838 2

R

0,16246354 9
 0,88961128 5
0,20528412 7

16
Dari perhitungan tersebut nampak bahwa besarnya korelasi ganda R harganya
lebih besar dari korelasi individual r1 dan r2 . ( R = 0,889611285 ; r1 = 0,848055855

r2 = 0,877766633)


Pengujian signifikansi terhadap koefisien Korelasi Ganda dapat menggunakan
rumus Uji F sebagai berikut :

R2

0,88961128 52
k

Fhitung 

1  R 

Fhitung 

n  k  1



2

0,39570411 9
 64,4989039 9
0,00613505 2

2

1  0,88961128 5 
2

37  2  1

Harga Ftabel dengan dkpembilang = k = 2 serta dkpenyebut = n-k-1 = 37-2-1 = 34 dan taraf
kesalahan 5% adalah 3,28 (Buku Statistika untuk Penelitian Karangan Prof. Sugiyono
halaman 385)
Sehingga kita mengetahui bahwa Fhitung > Ftabel, maka H0 ditolak, artinya koefisien
korelasi ganda yang ditemukan adalah signifikan (dapat diberlakukan untuk
populasi dimana sampel diambil)
Artinya : Jika seorang pakar Fisika menyatakan bahwa untuk berhasil dalam mata kuliah
Fisika Statistik maka dia harus menguasai termodinamika dan matematika dasar adalah
diterima

Persamaan Regresi Untuk Dua Prediktor

Y  a  b1 X1  b2 X 2
X1 = Penguasaan konsep termodinamika
X2 = Penguasaan konsep matematika dasar
Y = Penguasaan mata kuliah fisika statistik
Penulis menggunakan aplikasi Microsoft Excel dalam menentukan nilai a, b1, dan b2
dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Pada Data Analysis pilih item Regression sebagaimana gambar berikut.

17
2. Pada Input Y Range : Isikan dengan range nilai penguasaan mata kuliah fisika
statistik
3. Pada Input X Range : Isikan dengan range nilai penguasaan konsep termodinamika
dan nilai penguasaan konsep matematika dasar
4. Pada Ouput Range : Isikan range tempat informasi hasil uji regresi akan di
tampilkan, serta klik OK untuk menjalankankan uji regresi.
Berikut ini informasi uji regresi oleh Microsoft Excel
SUMMARY OUTPUT
Regression Statistics
Multiple R
0,889611285
R Square
0,791408238
Adjusted R Square 0,779138134
Standard Error
2,029966769
Observations
37
ANOVA
df
Regression
Residual
Total

2
34
36

SS
531,5697
140,106
671,6757

MS
265,7848
4,120765

F
64,4989

Significance F
2,68E-12

Coefficients

Intercept
Variabel x1
Variabel x2

Standard
Error

t Stat

P-value

Lower 95%

Upper 95%

Lower
95,0%

Upper
95,0%

6,5554837
0,3951325
0,6422649

3,620798
0,213908
0,187209

1,81050
1,84721
3,43074

0,07906
0,07343
0,00159

-0,80286
-0,03958
0,261811

13,91383
0,829845
1,022719

-0,80286
-0,03958
0,261811

13,91383
0,829845
1,022719

Persamaan Regresi Untuk Dua Prediktor

Y  a  b1 X1  b2 X 2
Y  6,5554837  0,3951325 X1  0,6422649 X 2
X1 = Penguasaan konsep termodinamika
X2 = Penguasaan konsep matematika dasar
Y = Penguasaan mata kuliah fisika statistik

18

More Related Content

What's hot

Uji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan HomogenitasUji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan HomogenitasPutri Handayani
 
Normalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitasNormalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitasAYU Hardiyanti
 
STATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasiSTATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasiYousuf Kurniawan
 
Pengantar statistika slide 3
Pengantar statistika slide 3Pengantar statistika slide 3
Pengantar statistika slide 3Az'End Love
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2Ratih Ramadhani
 
PPT Regresi Berganda
PPT Regresi BergandaPPT Regresi Berganda
PPT Regresi BergandaLusi Kurnia
 
Uji normalitas dan uji homogenitas
Uji normalitas dan uji homogenitasUji normalitas dan uji homogenitas
Uji normalitas dan uji homogenitasardynuryadi
 
Analisa korelasi parsial
Analisa korelasi parsialAnalisa korelasi parsial
Analisa korelasi parsialFeri Chandra
 
Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)
Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)
Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)M. Jainuri, S.Pd., M.Pd
 
Statistika Uji Rerata 2 Berpasangan
Statistika Uji Rerata 2 BerpasanganStatistika Uji Rerata 2 Berpasangan
Statistika Uji Rerata 2 BerpasanganSiti Sahati
 
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)Mayawi Karim
 
13.analisa korelasi
13.analisa korelasi13.analisa korelasi
13.analisa korelasiHafiza .h
 
Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)
Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)
Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)eyepaste
 

What's hot (20)

Uji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan HomogenitasUji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan Homogenitas
 
Normalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitasNormalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitas
 
PPT Analisis Regresi.pptx
PPT Analisis Regresi.pptxPPT Analisis Regresi.pptx
PPT Analisis Regresi.pptx
 
STATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasiSTATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasi
 
Pengantar statistika slide 3
Pengantar statistika slide 3Pengantar statistika slide 3
Pengantar statistika slide 3
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
 
PPT Regresi Berganda
PPT Regresi BergandaPPT Regresi Berganda
PPT Regresi Berganda
 
Uji normalitas dan uji homogenitas
Uji normalitas dan uji homogenitasUji normalitas dan uji homogenitas
Uji normalitas dan uji homogenitas
 
Tabel durbin watson
Tabel durbin watsonTabel durbin watson
Tabel durbin watson
 
P13 uji persyaratan analisis data
P13 uji persyaratan analisis dataP13 uji persyaratan analisis data
P13 uji persyaratan analisis data
 
Analisa korelasi parsial
Analisa korelasi parsialAnalisa korelasi parsial
Analisa korelasi parsial
 
Uji Hipotesis
Uji HipotesisUji Hipotesis
Uji Hipotesis
 
Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)
Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)
Materi p12 parametrik_analisis of varians (anova)
 
Statistika Uji Rerata 2 Berpasangan
Statistika Uji Rerata 2 BerpasanganStatistika Uji Rerata 2 Berpasangan
Statistika Uji Rerata 2 Berpasangan
 
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
 
Analisis tabel silang
Analisis tabel silangAnalisis tabel silang
Analisis tabel silang
 
Analisis regresi.
Analisis regresi.Analisis regresi.
Analisis regresi.
 
13.analisa korelasi
13.analisa korelasi13.analisa korelasi
13.analisa korelasi
 
Perhitungan manual
Perhitungan manualPerhitungan manual
Perhitungan manual
 
Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)
Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)
Ukuran variasi atau dispersi (penyebaran)
 

Viewers also liked

12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistika12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistikaaliyudin007
 
Skripsi titis koementar p agus
Skripsi  titis koementar p agusSkripsi  titis koementar p agus
Skripsi titis koementar p agussalma9E
 
Ilhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal Statistika
Ilhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal StatistikaIlhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal Statistika
Ilhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal StatistikaIlhamsyahIbnuHidayat
 
Contoh soal satistik
Contoh soal satistikContoh soal satistik
Contoh soal satistiksantyirfan
 
Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013
Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013
Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013andibutsiawan
 
Soal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistikaSoal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistikasatriyo buaya
 
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA KELA...
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA  KELA...DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA  KELA...
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA KELA...Kartika Dwi Rachmawati
 
Irisan kerucut bakal soal uas ganjil
Irisan kerucut bakal soal uas ganjilIrisan kerucut bakal soal uas ganjil
Irisan kerucut bakal soal uas ganjilToyibah Al-jabbar
 
Pembahasan statistik
Pembahasan statistikPembahasan statistik
Pembahasan statistikRinisutopo
 
Paradigma penelitian
Paradigma penelitianParadigma penelitian
Paradigma penelitianIsti Isti
 
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitianProses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitianUniversitas Negeri Makassar
 
Latihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemenLatihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemenmochammad rasyiid
 
Contoh soal statistika & peluang beserta jawabannya
Contoh soal statistika & peluang beserta jawabannyaContoh soal statistika & peluang beserta jawabannya
Contoh soal statistika & peluang beserta jawabannyaVidi Al Imami
 
21. soal soal transformasi geometri
21. soal soal transformasi geometri21. soal soal transformasi geometri
21. soal soal transformasi geometriDian Fery Irawan
 
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...Rifatin Aprilia
 
40 soal dan pembahasan dimensi 3
40 soal dan pembahasan dimensi 340 soal dan pembahasan dimensi 3
40 soal dan pembahasan dimensi 3Mamuk Prasetyo
 

Viewers also liked (19)

12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistika12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistika
 
Skripsi titis koementar p agus
Skripsi  titis koementar p agusSkripsi  titis koementar p agus
Skripsi titis koementar p agus
 
01tabel r
01tabel r01tabel r
01tabel r
 
Ilhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal Statistika
Ilhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal StatistikaIlhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal Statistika
Ilhamsyah Ibnu Hidayat - Soal-soal Statistika
 
Contoh soal satistik
Contoh soal satistikContoh soal satistik
Contoh soal satistik
 
Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013
Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013
Penyelesaian soal uts statistika dan probabilitas 2013
 
Soal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistikaSoal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistika
 
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA KELA...
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA  KELA...DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA  KELA...
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN RATA RATA NILAI UJIAN AKHIR SEKOLAH MATEMATIKA KELA...
 
Irisan kerucut bakal soal uas ganjil
Irisan kerucut bakal soal uas ganjilIrisan kerucut bakal soal uas ganjil
Irisan kerucut bakal soal uas ganjil
 
Pembahasan statistik
Pembahasan statistikPembahasan statistik
Pembahasan statistik
 
12. soal soal suku banyak
12. soal soal suku banyak12. soal soal suku banyak
12. soal soal suku banyak
 
Paradigma penelitian
Paradigma penelitianParadigma penelitian
Paradigma penelitian
 
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitianProses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitian
 
Latihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemenLatihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemen
 
19. Soal-soal Matriks
19. Soal-soal Matriks19. Soal-soal Matriks
19. Soal-soal Matriks
 
Contoh soal statistika & peluang beserta jawabannya
Contoh soal statistika & peluang beserta jawabannyaContoh soal statistika & peluang beserta jawabannya
Contoh soal statistika & peluang beserta jawabannya
 
21. soal soal transformasi geometri
21. soal soal transformasi geometri21. soal soal transformasi geometri
21. soal soal transformasi geometri
 
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
 
40 soal dan pembahasan dimensi 3
40 soal dan pembahasan dimensi 340 soal dan pembahasan dimensi 3
40 soal dan pembahasan dimensi 3
 

Similar to STATISTIK

Makalah Tendensi sentral
Makalah Tendensi sentralMakalah Tendensi sentral
Makalah Tendensi sentralNailul Hasibuan
 
Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran
Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran
Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran Siti Sholekah
 
Statistika i (4 sept 2012)
Statistika i (4 sept 2012)Statistika i (4 sept 2012)
Statistika i (4 sept 2012)arahab
 
Statistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.ppt
Statistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.pptStatistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.ppt
Statistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.pptAhmadSyajili
 
materi Statistik Sosial dan analisis data .ppt
materi Statistik Sosial dan analisis data .pptmateri Statistik Sosial dan analisis data .ppt
materi Statistik Sosial dan analisis data .pptashaby
 
Materi 4 ukuran nilai pusat vi d
Materi 4  ukuran nilai pusat vi dMateri 4  ukuran nilai pusat vi d
Materi 4 ukuran nilai pusat vi dNurul Faqih Isro'i
 
Ukuran pemusatan data pwt
Ukuran pemusatan data pwtUkuran pemusatan data pwt
Ukuran pemusatan data pwtkhai rani
 
Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)
Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)
Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)reno sutriono
 
04. Statistika Penyebaran Data.pptx
04. Statistika Penyebaran Data.pptx04. Statistika Penyebaran Data.pptx
04. Statistika Penyebaran Data.pptxHILAL779204
 
Anova 1way &amp; uji lanjut
Anova 1way &amp; uji lanjutAnova 1way &amp; uji lanjut
Anova 1way &amp; uji lanjutSuci Agustina
 
Statistika 2014 Analisis Data Kuantitatif
Statistika 2014 Analisis Data KuantitatifStatistika 2014 Analisis Data Kuantitatif
Statistika 2014 Analisis Data KuantitatifTri Asih Krisna
 
Makalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran dataMakalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran dataAisyah Turidho
 
4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdf
4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdf4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdf
4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdfMiffJasenx
 
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docxAfaRanggitaPrasticas1
 
Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)
Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)
Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)reno sutriono
 
Ppt singkat pengantar statistika
Ppt singkat pengantar statistikaPpt singkat pengantar statistika
Ppt singkat pengantar statistikaRizki Novaldi
 

Similar to STATISTIK (20)

Makalah Tendensi sentral
Makalah Tendensi sentralMakalah Tendensi sentral
Makalah Tendensi sentral
 
Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran
Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran
Ukuran pemusatan, ukuran penyebaran
 
UKURAN GEJALA PUSAT
UKURAN GEJALA PUSATUKURAN GEJALA PUSAT
UKURAN GEJALA PUSAT
 
Statistika i (4 sept 2012)
Statistika i (4 sept 2012)Statistika i (4 sept 2012)
Statistika i (4 sept 2012)
 
Statistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.ppt
Statistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.pptStatistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.ppt
Statistik-Sosial-pada kelas Pertemuan-4.ppt
 
materi Statistik Sosial dan analisis data .ppt
materi Statistik Sosial dan analisis data .pptmateri Statistik Sosial dan analisis data .ppt
materi Statistik Sosial dan analisis data .ppt
 
Materi 4 ukuran nilai pusat vi d
Materi 4  ukuran nilai pusat vi dMateri 4  ukuran nilai pusat vi d
Materi 4 ukuran nilai pusat vi d
 
Ukuran pemusatan data pwt
Ukuran pemusatan data pwtUkuran pemusatan data pwt
Ukuran pemusatan data pwt
 
Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)
Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)
Pertemuan 6 (ukuran penyebaran data)
 
04. Statistika Penyebaran Data.pptx
04. Statistika Penyebaran Data.pptx04. Statistika Penyebaran Data.pptx
04. Statistika Penyebaran Data.pptx
 
Anova 1way &amp; uji lanjut
Anova 1way &amp; uji lanjutAnova 1way &amp; uji lanjut
Anova 1way &amp; uji lanjut
 
Statistika 2014 Analisis Data Kuantitatif
Statistika 2014 Analisis Data KuantitatifStatistika 2014 Analisis Data Kuantitatif
Statistika 2014 Analisis Data Kuantitatif
 
Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 
Makalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran dataMakalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran data
 
4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdf
4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdf4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdf
4. PPT Materi Ajar Statistika (Ganjil 2019-2020).pdf
 
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
 
Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)
Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)
Pertemuan 11 (uji normalitas dan homogenitas)
 
Chi Kuadrat
Chi KuadratChi Kuadrat
Chi Kuadrat
 
Ppt singkat pengantar statistika
Ppt singkat pengantar statistikaPpt singkat pengantar statistika
Ppt singkat pengantar statistika
 
Bahan yola
Bahan yolaBahan yola
Bahan yola
 

More from Abdul Jamil

Peta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdf
Peta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdfPeta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdf
Peta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdfAbdul Jamil
 
Uji Permeabilitas
Uji PermeabilitasUji Permeabilitas
Uji PermeabilitasAbdul Jamil
 
Hasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving Learning
Hasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving LearningHasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving Learning
Hasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving LearningAbdul Jamil
 
Seng Penting Numpuk
Seng Penting NumpukSeng Penting Numpuk
Seng Penting NumpukAbdul Jamil
 
Panduan Pendaftaran SPAN 2014
Panduan Pendaftaran SPAN 2014Panduan Pendaftaran SPAN 2014
Panduan Pendaftaran SPAN 2014Abdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel prakarya
Model Pembelajaran Saintifik Mapel prakaryaModel Pembelajaran Saintifik Mapel prakarya
Model Pembelajaran Saintifik Mapel prakaryaAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologiModel Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologiAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pkn
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pknModel Pembelajaran Saintifik Mapel pkn
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pknAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pai
Model Pembelajaran Saintifik Mapel paiModel Pembelajaran Saintifik Mapel pai
Model Pembelajaran Saintifik Mapel paiAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggris
Model Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggrisModel Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggris
Model Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggrisAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologiModel Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologiAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sejarah
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sejarahModel Pembelajaran Saintifik Mapel sejarah
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sejarahAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel biologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel biologiModel Pembelajaran Saintifik Mapel biologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel biologiAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel kimia
Model Pembelajaran Saintifik Mapel kimiaModel Pembelajaran Saintifik Mapel kimia
Model Pembelajaran Saintifik Mapel kimiaAbdul Jamil
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel fisika
Model Pembelajaran Saintifik Mapel fisikaModel Pembelajaran Saintifik Mapel fisika
Model Pembelajaran Saintifik Mapel fisikaAbdul Jamil
 

More from Abdul Jamil (20)

Peta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdf
Peta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdfPeta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdf
Peta-Okupasi-Bidang-Komunikasi.pdf
 
Fisika paket 4
Fisika paket 4Fisika paket 4
Fisika paket 4
 
Fisika paket 3
Fisika paket 3Fisika paket 3
Fisika paket 3
 
Fisika paket 2
Fisika paket 2Fisika paket 2
Fisika paket 2
 
Fisika paket 1
Fisika paket 1Fisika paket 1
Fisika paket 1
 
Uji Permeabilitas
Uji PermeabilitasUji Permeabilitas
Uji Permeabilitas
 
Hasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving Learning
Hasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving LearningHasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving Learning
Hasil Diskusi/ Tanya Jawab Problem Solving Learning
 
Tugas Pelangi
Tugas PelangiTugas Pelangi
Tugas Pelangi
 
Seng Penting Numpuk
Seng Penting NumpukSeng Penting Numpuk
Seng Penting Numpuk
 
Panduan Pendaftaran SPAN 2014
Panduan Pendaftaran SPAN 2014Panduan Pendaftaran SPAN 2014
Panduan Pendaftaran SPAN 2014
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel prakarya
Model Pembelajaran Saintifik Mapel prakaryaModel Pembelajaran Saintifik Mapel prakarya
Model Pembelajaran Saintifik Mapel prakarya
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologiModel Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel antrhopologi
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pkn
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pknModel Pembelajaran Saintifik Mapel pkn
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pkn
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pai
Model Pembelajaran Saintifik Mapel paiModel Pembelajaran Saintifik Mapel pai
Model Pembelajaran Saintifik Mapel pai
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggris
Model Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggrisModel Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggris
Model Pembelajaran Saintifik Mapel bhs-inggris
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologiModel Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sosiologi
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sejarah
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sejarahModel Pembelajaran Saintifik Mapel sejarah
Model Pembelajaran Saintifik Mapel sejarah
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel biologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel biologiModel Pembelajaran Saintifik Mapel biologi
Model Pembelajaran Saintifik Mapel biologi
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel kimia
Model Pembelajaran Saintifik Mapel kimiaModel Pembelajaran Saintifik Mapel kimia
Model Pembelajaran Saintifik Mapel kimia
 
Model Pembelajaran Saintifik Mapel fisika
Model Pembelajaran Saintifik Mapel fisikaModel Pembelajaran Saintifik Mapel fisika
Model Pembelajaran Saintifik Mapel fisika
 

Recently uploaded

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 

Recently uploaded (20)

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 

STATISTIK

  • 1. UJIAN AKHIR SEMESTER PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Nama Mata Kuliah SKS Semester/Tahun Prodi Pengampu Hari/Tanggal Waktu Nama NIM : STATISTIKA OLAH DATA : 2 SKS : Gasal / 2013-2014 : Pend. IPA / Konsentrasi Fisika (KEMENAG) : Tim Dosen (Suharto Linuwih, Hamdan Hadi K) : Senin 13 Januari 2014 : 120 menit (10.00-12.00) Disusun Oleh : Abdul Jamil : 040 25 13 121 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA (FISIKA) PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2014
  • 2. PANITIA UJIAN AKHIR SEMESTER TAHUN AJARAN 2013/2014 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Nama Mata Kuliah : STATISTIKA OLAH DATA SKS : 2 sks Semester/Tahun : Gasal / 2013-2014 Prodi : Pend. IPA / Konsentrasi Fisika (KEMENAG) Pengampu : Tim Dosen (Suharto Linuwih, Hamdan Hadi K) Hari/Tanggal : Senin 13 Januari 2014 Waktu : 120 menit (10.00-12.00) Kerjakan Soal berikut untuk dikumpulkan paling lambat hari Senin, 13 Januari 2014 dalam bentuk print out. Bisa dititipkan di TU Pascasarjana, dikoordinir oleh komtingnya! 1. Berdasarkan data nilai selama saudara mengajar mata pelajaran fisika, a. Sajikan variabel data yang saudara punya, jumlah bebas b. Ujilah, yang mungkin diantara uji berikut : normalitas, homogenitas, korelasi, uji t, uji analisis varians c. Tafsirkan dari hasil uji yang telah saudara lakukan tentang fenomena pembelajaran fisika yang telah saudara lakukan 2. Seorang pakar Fisika menyatakan bahwa untuk berhasil dalam mata kuliah Fisika Statistik, maka dia harus menguasai termodinamika dan matematika dasar. Diketahui data skor mahasiswa pada suatu angkatan, tertuis sebagai berikut: Nomor urut mahasiswa 1 Variabel x1 41 Variabel x2 39 2 30 27 34 3 40 39 47 4 35 33 47 5 31 26 35 6 35 37 45 7 35 34 41 8 38 30 43 9 39 36 46 10 40 39 48 11 39 37 45 12 36 34 47 13 41 38 47 14 35 30 41 15 42 39 48 16 31 28 37 17 38 36 44 Variabel y 49 1
  • 3. 18 33 30 39 19 38 37 44 20 33 30 38 21 38 35 44 22 34 33 47 23 39 33 43 24 35 29 36 25 39 35 47 26 39 34 43 27 40 39 46 28 39 37 44 29 36 34 41 30 29 28 34 31 41 38 47 32 35 33 40 33 38 36 43 34 38 36 43 35 40 38 45 36 30 26 35 37 35 32 41 Dengan variabel x1 menyatakan skor penguasaan konsep termodinamika, variabel x2 menyatakan skor penguasaaan konsep matematika dasar, dan variabel y menyatakan skor penguasaan mata kuliah fisika statistik. a. b. Dengan memperhatikan tabel di atas tentukan / buatlah penafsiran anda terhadap data data tersebut! Setujukah saudara dengan pernyataan seorang Pakar Fisika di atas? 2
  • 4. UJIAN AKHIR SEMESTER Penyelesaian Soal Nomer 1 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA (FISIKA) PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2014
  • 5. Penyelesaian Soal Nomer 1 Nilai Ulangan Harian Kelas 8.A Semester Gasal Tahun Pelajaran 2013/2014 MTs NU Al-Hidayah Getassrabi Gebog Kudus No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Nama Ahmad Supriyadi Abdul Haris Nasution Ahmad Feriyanto Boy Andhika Dwi Putra Fais Abdullah Furqon Ulya Muna Mardi Raharja Miftahul Fauzi Moch Zainuri Muhammad Wahyuddin Muhammad Yusril Hana Noor Faiz Majid Nurul Mustofa Umam Khoirul Mizan Aliyya Fathimatul Chusna Aprilya Arbi'atul Rizka Fadhliyah Dariyatin Nakhwa Dina Salisatul Luthfiyana Fada Oktavia Fitriani Fuji Astuti Intan Naimatus Saidah Jihan Nafiatun Nisa' Laila Nur Fitriyah Laili Fitriyani Manunal Ahna Marfu'ah Naili Fauziyah Puji Damayanti Siti Sarifatus Salamah Sokhibatul Fatkhiyah UH Bab I 52 46 46 38 44 54 34 65 48 38 40 48 36 38 30 56 32 62 44 56 56 72 44 50 62 76 44 66 18 52 UH Bab II 70 46 70 44 56 58 48 58 60 42 50 56 48 64 34 65 56 68 54 64 72 66 62 80 60 54 66 50 68 65 Kudus, 10 Januari 2014 Kepala MTs NU Al-Hidayah Nur Aziz, S. Ag 3
  • 6. Penulis menggunakan bantuan Add-Ins Analysis Toolpak pada Microsoft Excel 2013 dengan langkah sebagai berikut : 1. Pilih Menu Data, Data Analysis dan pilih Descriptive Statistics. Klik OK 2. Data Nilai Ulangan Harian ((UH Bab I dan UH Bab II) diseleksi/diblok sebagai Input Range, kemudian checklist tab Summary Statistics dan Klik OK untuk menampilkan analisis data deskiptif nilai ulangan tersebut. 3. Berikut ini adalah hasil analisis data deskiptif nilai UH Bab I dan UH Bab II UH Bab I Mean Standard Error Median Mode Standard Deviation Sample Variance Kurtosis Skewness Range Minimum Maximum Sum Count UH Bab II 48,23333 2,369191 47 44 12,97659 168,392 0,094663 0,089514 58 18 76 1447 30 Mean Standard Error Median Mode Standard Deviation Sample Variance Kurtosis Skewness Range Minimum Maximum Sum Count 58,46667 1,865435 59 56 10,21741 104,3954 -0,03827 -0,30271 46 34 80 1754 30 4
  • 7. UJI NORMALITAS Uji normalitas data dengan Chi Kuadrat sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 80 dengan langkah-langkah berikut : a. Jumlah Kelas Interval Jumlah kelas interval ditetapkan sama dengan 6. Hal ini sesuai dengan 6 bidang yang ada pada kurva normal baku. b. Panjang Kelas Interval 𝐷𝑎𝑡𝑎 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 − 𝐷𝑎𝑡𝑎 𝑇𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 PK UH Bab I = PK UH Bab II = 76−18 6 80−34 6 = = 58 6 46 6 = 9,6 ≅ 10 = 7,67 ≅ 8 c. Menghitung frekuensi harapan Baris Pertama = 2,7 % × 30 = 0,81 ≈ 1 Baris Kedua = 13,53 % × 30 = 4,05 ≈ 4 Baris Ketiga = 34,13 % × 30 = 10,2 ≈ 10 Baris Ke-empat = 34,13 % × 30 = 10,2 ≈ 10 Baris Kelima = 13,53 % × 30 = 4,04 ≈ 4 Baris Ke-enam = 2,7 % × 34 = 0,81 ≈ 1 d. Tabel Distribusi Frekuensi Ulangan Harian (UH) Bab I Interval f0 fh f0  fh 15 – 25 26 – 36 37 – 47 48 – 58 59 – 69 70 – 80 Jumlah 1 4 10 9 4 2 30 1 4 10 10 4 1 30 0 0 0 -1 0 1 0 ( f0  fh )2 0 0 0 1 0 1 2  f 0  f h 2 fh 0 0 0 0,1 0 1 1,1 Ulangan Harian (UH) Bab II Interval f0 fh f0  fh 32 – 40 41 – 49 50 – 58 59 – 67 68 – 76 77 – 85 Jumlah 1 5 9 9 5 1 30 1 4 10 10 4 1 30 0 1 -1 -1 1 0 0 ( f0  fh 0 1 1 1 1 0 4 )2  f 0  f h 2 fh 0 0,25 0,1 0,1 0,25 0 0,7 5
  • 8. e. Membandingkan harga Chi Kuadrat Hitung dengan harga Chi Kuadrat Tabel Derajat kebebasan dk = jumlah kelas -1 = 6 – 1 = 5 dan n taraf kesalahan 5 %, maka Chi Kuadrat Tabel = 11,070 (Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 82 dan 376) Chi Kuadrat Tabel UH Bab I UH Bab II Chi Kuadrat Hitung Distribusi 11,070 11,070 1,1 Normal 0,7 Normal Keterangan Karena Harga Chi Kuadrat Hitung Lebih Kecil Dari Harga Chi Kuadrat Tabel, Maka Distribusi Data Dinyatakan Normal PENGUJIAN HIPOTESIS DESKIPTIF Karena jenis data yang digunakan merupakan data interval/rasio maka penulis menggunakan Uji T-Test (1 sampel) sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 94. Misalkan Rumusan Hipotesis Hipotesis Nol : Rata-rata nilai Ulangan Harian (UH) Bab I = 50 (H0 : μ = 60) Hipotesis Alternatif : Rata-rata nilai Ulangan Harian (UH) Bab I ≠ 50 (Ha : μ ≠ 60) Berdasarkan data diatas pada tabel statistika deskriptif UH Bab I Mean Standard Error Median Mode Standard Deviation Sample Variance n = 30 Kurtosis Skewness Range Minimum Maximum Sum Count 48,23333 2,369191 47 44 12,97659 168,392 μ0 = 50 x = 48,23 0,094663 0,089514 58 18 76 1447 30 s = 12,97659 Rumus Uji T (1 Sampel) t x  0 48,23  50 1,77 1,77     0,74715 s 12,97659 12,97659 2,369 5,4772 n 30 Kita peroleh t hitung =0,74715. Jika dk = n-1 = 30 – 1 = 29 dan taraf kesalahan (α) = 5 % dan ttabel=1,699. Karena thitung < ttabel , Maka H0 yang menyatakan rata-rata Ulangan Harian (UH) Bab I = 50 adalah DITERIMA thitung ttabel dk = n-1 Taraf kesalahan (α) 0,74715 1,699 29 5% Kesimpulan Karena thitung < ttabel , Maka H0 yang menyatakan rata-rata Ulangan Harian (UH) Bab I = 50 adalah DITERIMA 6
  • 9. PENGUJIAN HIPOTESIS KOMPARATIF Pada Buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono halaman 138, jika jenis data yang digunakan merupakan data interval/rasio maka penulis menggunakan Uji T-Test Dua Sampel Independen. Misalkan Rumusan Hipotesis H0 : Tidak terdapat perbedaan nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II. (H0 : μ1 = μ2) Ha : Terdapat perbedaan nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II. (Ha : μ1 ≠ μ2) Langkah Pertama : Uji terlebih dahulu varians kedua sampel tersebut homogen ataukah tidak dengan menggunakan Uji F. Jika Fhitung < Ftabel maka berarti varians homogen. Perhatikan deskripsi data berikut : Ulangan Harian (UH Bab I) Mean (x1) 48,233 Standard Deviation (s1) 12,97659 Sample Variance (s1)2 168,392 Count (n1) 30 F Ulangan Harian (UH Bab II) Mean (x2) 58,46667 Standard Deviation (s2) 10,21741 Sample Variance (s2)2 104,3954 Count (n2) 30 Varians Terbesar 168,392   1,613 VariansTerkecil 104,3954 Kita peroleh F hitung =1,613. Jika dk = n-1 = 30 – 1 = 29 dan taraf kesalahan (α) = 5 % dan Ftabel=1,86. Karena Fhitung < Ftabel, maka berarti Varians Homogen Ftabel dk = n-1 Taraf kesalahan (α) 1,613 1,86 Dari Excel =FINV(0,05;33;33) Dari Excel =FINV(0,05;30;30) dkpembilang = 30 dkpenyebut = 30 5% Fhitung Untuk membandingkan apakah hasil Kesimpulan Karena Fhitung < Ftabel, maka berarti Varians Homogen perhitungan F hitung penulis juga menggunakan Microsoft Excell untuk menghitungannya sebagai berikut :  Pada Data Analysis pilih item F Test Two-Samples for Varians sebagaimana gambar berikut.  Pada Input Variabel 1 Range : Isikan dengan range nilai UH Bab I  Pada Input Variabel 2 Range : Isikan dengan range nilai UH Bab II  Pada Alpha : Isikan dengan nilai taraf kesalahan 7
  • 10.  Pada Ouput Range : Isikan range tempat informasi hasil uji F akan di tampilkan  Serta Klik OK untuk menjalankankan Uji F Berikut ini hasil bantuan aplikasi Microsoft Excel F-Test Two-Sample for Variances UH Bab I Mean Variance Observations df F P(F<=f) one-tail F Critical one-tail 48,23333333 168,391954 30 29 1,613020787 0,101979903 1,860811435 (Fhitung) (Ftabel) UH Bab II 58,46666667 104,3954023 30 29 Hasilnya menunjukkan nilai yang sama dengan perhitungan rumus matematis biasa dengan perhitungan menggunakan Software Microsoft Excel. Ftabel dk = n-1 Taraf kesalahan (α) 1,613 1,86 Dari Excel =FINV(0,05;33;33) Dari Excel =FINV(0,05;30;30) dkpembilang = 30 dkpenyebut = 30 5% Fhitung Kesimpulan Karena Fhitung < Ftabel, maka berarti Varians Homogen Langkah Kedua : Gunakan Rumus t-test serta pemilihan kondisi bahwa varians homogen serta n1=n2 sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 139 point (a), maka t-test Separated Varians : t x1  x2 2 2 s1 s2  n1 n2 t 48,233  58,4667 168,392 104,3954  30 30 8
  • 11. 10,2337 5,613  3,479 t t 10,2337 9,092 10,2337 3 t  3,411 t Kita peroleh thitung =3,411. Jika dk = n1+n2-2 = 30 + 30 – 2 = 58 dan taraf kesalahan (α) = 5 % dan ttabel=1,674. Karena thitung > ttabel , Maka H0 yang menyatakan Tidak terdapat perbedaan nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II DITERIMA thitung 3,411 ttabel 1,674 dk = n1+n2-2 Taraf kesalahan (α) Kesimpulan 5% Karena thitung > ttabel , Maka H0 yang menyatakan Tidak terdapat perbedaan nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II DITERIMA 58 PENGUJIAN HIPOTESIS ASOSIATIF Karena jenis data yang digunakan merupakan data interval/rasio maka penulis menggunakan Korelasi Product Moment sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 227-228. Misalkan Rumusan Hipotesis H0 : Tidak ada hubungan antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II. (H0 : ρ = 0) Ha : Terdapat hubungan antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II. (H0 : ρ ≠ 0) Tabel penolong untuk menghitung korelasi antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II sebagai berikut. No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Nilai UH Bab I (X) 52 46 46 38 44 54 34 65 48 38 40 48 Nilai UH Bab II (Y) 70 46 70 44 56 58 48 58 60 42 50 56 X X (x) 3,77 -2,23 -2,23 -10,23 -4,23 5,77 -14,23 16,77 -0,23 -10,23 -8,23 -0,23 Y Y (y) 11,53 -12,47 11,53 -14,47 -2,47 -0,47 -10,47 -0,47 1,53 -16,47 -8,47 -2,47 x2 14,19 4,99 4,99 104,72 17,92 33,25 202,59 281,12 0,05 104,72 67,79 0,05 y2 133,02 155,42 133,02 209,28 6,08 0,22 109,55 0,22 2,35 271,15 71,68 6,08 xy 43,4422 27,8422 -25,7578 148,0422 10,4422 -2,6911 148,9756 -7,8244 -0,3578 168,5089 69,7089 0,5756 9
  • 12. 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 36 38 30 56 32 62 44 56 56 72 44 50 62 76 44 66 18 52   1447 X  48,23 48 64 34 65 56 68 54 64 72 66 62 80 60 54 66 50 68 65  1754  Y -12,23 -10,23 -18,23 7,77 -16,23 13,77 -4,23 7,77 7,77 23,77 -4,23 1,77 13,77 27,77 -4,23 17,77 -30,23 3,77 0,00 -10,47 5,53 -24,47 6,53 -2,47 9,53 -4,47 5,53 13,53 7,53 3,53 21,53 1,53 -4,47 7,53 -8,47 9,53 6,53 0,00 149,65 104,72 332,45 60,32 263,52 189,52 17,92 60,32 60,32 564,85 17,92 3,12 189,52 770,99 17,92 315,65 914,05 14,19 4883,37 109,55 30,62 598,62 42,68 6,08 90,88 19,95 30,62 183,15 56,75 12,48 463,68 2,35 19,95 56,75 71,68 90,88 42,68 3027,47 128,0422 -56,6244 446,1089 50,7422 40,0422 131,2422 18,9089 42,9756 105,1089 179,0422 -14,9578 38,0422 21,1089 -124,0244 -31,8911 -150,4244 -288,2244 24,6089 1140,73 58,467 Dengan rumus Korelasi Product Moment rxy   xy x y rxy  1140,73 4883,37 . 3027,47 2 2 1140,73 14784230 1171,60 rxy  3845,027 rxy  0,2967 rxy  Kita peroleh rhitung =0,2967. Jika N = 30 dan taraf kesalahan (α) = 5 % r tabel = 0,361 Karena rhitung < rtabel , Maka H0 yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II DITERIMA rhitung rtabel N Taraf kesalahan (α) Kesimpulan 0,2967 0,361 30 5% Karena rhitung > rtabel , Maka H0 yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara nilai Ulangan Harian (UH) Bab I dan nilai Ulangan Harian (UH) Bab II DITERIMA Penulis juga mencocokkan perhitungan matematis korelasi product moment diatas dengan memanfatkan software Microsoft Excel dan mencari koefisien korelasi antar mata pelajaran yang lain dengan langkah sebagai berikut :  Pada Data Analysis/ Analysis Tools pilih item Correlation sebagaimana gambar berikut. 10
  • 13.  Pada Input Range : Isikan dengan range nilai UH Bab I dan UH Bab II  Pada Grouped By : Isikan dengan button/checklist Columns  Pada Ouput Range : Isikan range tempat informasi hasil korelasi akan di tampilkan  Serta Jangan lupa Klik OK Berikut ini hasil bantuan aplikasi Microsoft Excel UH Bab I UH Bab II UH Bab I 1 0,296677616 UH Bab II 1 Nampak bahwa perhitungan koefisien korelasi nilai UH Bab I dan UH Bab II antara perhitungan matematis manual di atas serta perhitungan dengan menggunakan software Microsoft Excel hasilnya adalah sama yaitu sebesar 0,29667 Adapun pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi sebagaimana buku Statistika Untuk Penelitian karangan Prof. Dr. Sugiyono Halaman 231 adalah sebagai berikut: 0,00 – 0,199 = sangat rendah 0,20 – 0,399 = rendah 0,40 – 0,599 = sedang 0,60 – 0,799 = kuat 0,80 – 1,000 = sangat kuat 11
  • 14. UJIAN AKHIR SEMESTER Penyelesaian Soal Nomer 2 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA (FISIKA) PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2014
  • 15. Penyelesaian Soal Nomer 2 Kerangka berpikir soal nomer 2 adalah dengan menggunakan paradigma penelitian Paradigma Ganda dengan Dua Variabel Independen sebagaimana buku Statistika untuk Penelitian Karangan Prof. Sugiyono halaman 10 dan kasus penyelesaiannya pada halaman 234 r1 X1 R r3 X2 Y r2 Keterangan : X1 = Penguasaan konsep termodinamika X2 = Penguasaan konsep matematika dasar Y = Penguasaan mata kuliah fisika statistik r1 = Korelasi product moment antara penguasaan konsep termodinamika dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik r2 = Korelasi product moment antara penguasaan konsep matematika dasar dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik r3 = Korelasi product moment antara penguasaan konsep termodinamika dengan penguasaan konsep matematika dasar R = Korelasi Ganda antara penguasaan konsep termodinamika dan penguasaan konsep matematika dasar secara bersama-sama dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik r1  r2  2r1r2 r3 2 R 2 1  r3 2 Sedangkan untuk pengujian signifikansi terhadap koefisien Korelasi Ganda dapat menggunakan rumus Uji F sebagai berikut : Fhitung  R2 1  R  2 k n  k  1 Jika Fhitung > Ftabel, maka H0 ditolak, artinya koefisien korelasi ganda yang ditemukan adalah signifikan (dapat diberlakukan untuk populasi dimana sampel diambil) Adapun langkah-langkah perhitungannya adalah sebagai berikut : 12
  • 16.  Menghitung r1 (korelasi product moment antara penguasaan konsep termodinamika dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik) dengan membuat tabel penolong korelasi product moment 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 r1  Termodinamika (X) 41 30 40 35 31 35 35 38 39 40 39 36 41 35 42 31 38 33 38 33 38 34 39 35 39 39 40 39 36 29 41 35 38 38 40 30 35   1355 Fisika Staistika (Y) 49 34 47 47 35 45 41 43 46 48 45 47 47 41 48 37 44 39 44 38 44 47 43 36 47 43 46 44 41 34 47 40 43 43 45 35 41   1584 X  36,62 No X  42,81 rxy   xy x y 2 2  X X Y Y (x) (y) x2 y2 xy 4,38 -6,62 3,38 -1,62 -5,62 -1,62 -1,62 1,38 2,38 3,38 2,38 -0,62 4,38 -1,62 5,38 -5,62 1,38 -3,62 1,38 -3,62 1,38 -2,62 2,38 -1,62 2,38 2,38 3,38 2,38 -0,62 -7,62 4,38 -1,62 1,38 1,38 3,38 -6,62 -1,62 6,19 -8,81 4,19 4,19 -7,81 2,19 -1,81 0,19 3,19 5,19 2,19 4,19 4,19 -1,81 5,19 -5,81 1,19 -3,81 1,19 -4,81 1,19 4,19 0,19 -6,81 4,19 0,19 3,19 1,19 -1,81 -8,81 4,19 -2,81 0,19 0,19 2,19 -7,81 -1,81 19,17 43,85 11,41 2,63 31,60 2,63 2,63 1,90 5,66 11,41 5,66 0,39 19,17 2,63 28,93 31,60 1,90 13,12 1,90 13,12 1,90 6,87 5,66 2,63 5,66 5,66 11,41 5,66 0,39 58,09 19,17 2,63 1,90 1,90 11,41 43,85 2,63 38,31 77,63 17,55 17,55 61,01 4,79 3,28 0,04 10,17 26,93 4,79 17,55 17,55 3,28 26,93 33,77 1,41 14,52 1,41 23,14 1,41 17,55 0,04 46,39 17,55 0,04 10,17 1,41 3,28 77,63 17,55 7,90 0,04 0,04 4,79 61,01 3,28 27,0986 58,3419 14,1527 -6,7933 43,9094 -3,5500 2,9364 0,2608 7,5851 17,5310 5,2067 -2,6041 18,3419 2,9364 27,9094 32,6662 1,6392 13,8013 1,6392 17,4229 1,6392 -10,9825 0,4500 11,0446 9,9635 0,4500 10,7743 2,8283 1,1256 67,1527 18,3419 4,5581 0,2608 0,2608 7,3959 51,7202 2,9364 0,00 0,00 438,70 671,68 460,3514 460,3514  0,84805586 438,70 . 671,68 13
  • 17.  Menghitung r2 (korelasi product moment antara penguasaan konsep matematika dasar dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik) dengan membuat tabel penolong korelasi product moment 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 r2  Matematik Dasar (X) 39 27 39 33 26 37 34 30 36 39 37 34 38 30 39 28 36 30 37 30 35 33 33 29 35 34 39 37 34 28 38 33 36 36 38 26 32   1255 Fisika Staistika (Y) 49 34 47 47 35 45 41 43 46 48 45 47 47 41 48 37 44 39 44 38 44 47 43 36 47 43 46 44 41 34 47 40 43 43 45 35 41   1584 X  33,92 No X  42,81 rxy   xy x y 2 2  X X Y Y (x) (y) 5,08 -6,92 5,08 -0,92 -7,92 3,08 0,08 -3,92 2,08 5,08 3,08 0,08 4,08 -3,92 5,08 -5,92 2,08 -3,92 3,08 -3,92 1,08 -0,92 -0,92 -4,92 1,08 0,08 5,08 3,08 0,08 -5,92 4,08 -0,92 2,08 2,08 4,08 -7,92 -1,92 0,00 6,19 -8,81 4,19 4,19 -7,81 2,19 -1,81 0,19 3,19 5,19 2,19 4,19 4,19 -1,81 5,19 -5,81 1,19 -3,81 1,19 -4,81 1,19 4,19 0,19 -6,81 4,19 0,19 3,19 1,19 -1,81 -8,81 4,19 -2,81 0,19 0,19 2,19 -7,81 -1,81 0,00 x2 y2 xy 25,82 47,87 25,82 0,84 62,71 9,49 0,01 15,36 4,33 25,82 9,49 0,01 16,66 15,36 25,82 35,03 4,33 15,36 9,49 15,36 1,17 0,84 0,84 24,20 1,17 0,01 25,82 9,49 0,01 35,03 16,66 0,84 4,33 4,33 16,66 62,71 3,68 38,31 77,63 17,55 17,55 61,01 4,79 3,28 0,04 10,17 26,93 4,79 17,55 17,55 3,28 26,93 33,77 1,41 14,52 1,41 23,14 1,41 17,55 0,04 46,39 17,55 0,04 10,17 1,41 3,28 77,63 17,55 7,90 0,04 0,04 4,79 61,01 3,28 31,4478 60,9613 21,2856 -3,8495 61,8532 6,7451 -0,1468 -0,7414 6,6370 26,3667 6,7451 0,3397 17,0964 7,0964 26,3667 34,3937 2,4748 14,9343 3,6640 18,8532 1,2856 -3,8495 -0,1738 33,5018 4,5289 0,0153 16,2045 3,6640 -0,1468 52,1505 17,0964 2,5829 0,3937 0,3937 8,9343 61,8532 3,4748 572,76 671,68 544,4324 544,4324  0,87776663 572,76 . 671,68 14
  • 18.  Menghitung r3 (korelasi product moment antara penguasaan konsep termodinamika dengan penguasaan konsep matematika dasar dengan membuat tabel penolong korelasi product moment Termodinamika (X) 41 30 40 35 31 35 35 38 39 40 39 36 41 35 42 31 38 33 38 33 38 34 39 35 39 39 40 39 36 29 41 35 38 38 40 30 35   1355 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 r3  Matematik Dasar (Y) 39 27 39 33 26 37 34 30 36 39 37 34 38 30 39 28 36 30 37 30 35 33 33 29 35 34 39 37 34 28 38 33 36 36 38 26 32   1255 X  36,62 No X  33,92 rxy   xy x y 2 2  X X Y Y (x) (y) 4,38 -6,62 3,38 -1,62 -5,62 -1,62 -1,62 1,38 2,38 3,38 2,38 -0,62 4,38 -1,62 5,38 -5,62 1,38 -3,62 1,38 -3,62 1,38 -2,62 2,38 -1,62 2,38 2,38 3,38 2,38 -0,62 -7,62 4,38 -1,62 1,38 1,38 3,38 -6,62 -1,62 0,00 x2 y2 xy 5,08 -6,92 5,08 -0,92 -7,92 3,08 0,08 -3,92 2,08 5,08 3,08 0,08 4,08 -3,92 5,08 -5,92 2,08 -3,92 3,08 -3,92 1,08 -0,92 -0,92 -4,92 1,08 0,08 5,08 3,08 0,08 -5,92 4,08 -0,92 2,08 2,08 4,08 -7,92 -1,92 19,17 43,85 11,41 2,63 31,60 2,63 2,63 1,90 5,66 11,41 5,66 0,39 19,17 2,63 28,93 31,60 1,90 13,12 1,90 13,12 1,90 6,87 5,66 2,63 5,66 5,66 11,41 5,66 0,39 58,09 19,17 2,63 1,90 1,90 11,41 43,85 2,63 25,82 47,87 25,82 0,84 62,71 9,49 0,01 15,36 4,33 25,82 9,49 0,01 16,66 15,36 25,82 35,03 4,33 15,36 9,49 15,36 1,17 0,84 0,84 24,20 1,17 0,01 25,82 9,49 0,01 35,03 16,66 0,84 4,33 4,33 16,66 62,71 3,68 22,2469 45,8145 17,1658 1,4901 44,5172 -4,9963 -0,1315 -5,4018 4,9496 17,1658 7,3280 -0,0504 17,8685 6,3550 27,3280 33,2739 2,8685 14,1928 4,2469 14,1928 1,4901 2,4091 -2,1855 7,9766 2,5712 0,1928 17,1658 7,3280 -0,0504 45,1118 17,8685 1,4901 2,8685 2,8685 13,7874 52,4361 3,1118 0,00 438,70 572,76 446,8649 446,8649  0,89146838 438,70 . 572,76 15
  • 19.  Penulis juga menguji perhitungan manual dengan menggunakan tabel bantuan diatas dibandingkan dengan perhitungan dengan menggunakan aplikasi perangkat lunak Microsoft Excel | Data Analysis | Analysis Tools | Correlation Pada input range diisikan range/blok kolom data nilai penguasaan konsep termodinamika, penguasaan konsep matematika dasar dan penguasaan mata kuliah fisika statistik. Pada output range diisikan range/blok cell tempat hasil perhitungan korelasi ditempatkan Berikut ini hasil perhitungan korelasi dengan Microsoft Excel dan hasilnya sama dengan perhitungan manual dengan menggunakan tabel bantuan. Termodinamika Matematika Dasar Fisika Statistika  Termodinamika 1 Matematika Dasar 0,89146838 1 0,848055855 0,877766633 Fisika Statistika 1 Menghitung R (korelasi Ganda antara penguasaan konsep termodinamika dan penguasaan konsep matematika dasar secara bersama-sama dengan penguasaan mata kuliah fisika statistik) r  r2  2r1r2 r3 R 1 2 1  r3 2 2 R 0,84805585 5 2  0,87776663 32  2. 0,84805585 5. 0,87776663 3. 0,89146838 1  0,89146838 2 R 0,16246354 9  0,88961128 5 0,20528412 7 16
  • 20. Dari perhitungan tersebut nampak bahwa besarnya korelasi ganda R harganya lebih besar dari korelasi individual r1 dan r2 . ( R = 0,889611285 ; r1 = 0,848055855 r2 = 0,877766633)  Pengujian signifikansi terhadap koefisien Korelasi Ganda dapat menggunakan rumus Uji F sebagai berikut : R2 0,88961128 52 k Fhitung  1  R  Fhitung  n  k  1  2 0,39570411 9  64,4989039 9 0,00613505 2 2 1  0,88961128 5  2 37  2  1 Harga Ftabel dengan dkpembilang = k = 2 serta dkpenyebut = n-k-1 = 37-2-1 = 34 dan taraf kesalahan 5% adalah 3,28 (Buku Statistika untuk Penelitian Karangan Prof. Sugiyono halaman 385) Sehingga kita mengetahui bahwa Fhitung > Ftabel, maka H0 ditolak, artinya koefisien korelasi ganda yang ditemukan adalah signifikan (dapat diberlakukan untuk populasi dimana sampel diambil) Artinya : Jika seorang pakar Fisika menyatakan bahwa untuk berhasil dalam mata kuliah Fisika Statistik maka dia harus menguasai termodinamika dan matematika dasar adalah diterima Persamaan Regresi Untuk Dua Prediktor Y  a  b1 X1  b2 X 2 X1 = Penguasaan konsep termodinamika X2 = Penguasaan konsep matematika dasar Y = Penguasaan mata kuliah fisika statistik Penulis menggunakan aplikasi Microsoft Excel dalam menentukan nilai a, b1, dan b2 dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Pada Data Analysis pilih item Regression sebagaimana gambar berikut. 17
  • 21. 2. Pada Input Y Range : Isikan dengan range nilai penguasaan mata kuliah fisika statistik 3. Pada Input X Range : Isikan dengan range nilai penguasaan konsep termodinamika dan nilai penguasaan konsep matematika dasar 4. Pada Ouput Range : Isikan range tempat informasi hasil uji regresi akan di tampilkan, serta klik OK untuk menjalankankan uji regresi. Berikut ini informasi uji regresi oleh Microsoft Excel SUMMARY OUTPUT Regression Statistics Multiple R 0,889611285 R Square 0,791408238 Adjusted R Square 0,779138134 Standard Error 2,029966769 Observations 37 ANOVA df Regression Residual Total 2 34 36 SS 531,5697 140,106 671,6757 MS 265,7848 4,120765 F 64,4989 Significance F 2,68E-12 Coefficients Intercept Variabel x1 Variabel x2 Standard Error t Stat P-value Lower 95% Upper 95% Lower 95,0% Upper 95,0% 6,5554837 0,3951325 0,6422649 3,620798 0,213908 0,187209 1,81050 1,84721 3,43074 0,07906 0,07343 0,00159 -0,80286 -0,03958 0,261811 13,91383 0,829845 1,022719 -0,80286 -0,03958 0,261811 13,91383 0,829845 1,022719 Persamaan Regresi Untuk Dua Prediktor Y  a  b1 X1  b2 X 2 Y  6,5554837  0,3951325 X1  0,6422649 X 2 X1 = Penguasaan konsep termodinamika X2 = Penguasaan konsep matematika dasar Y = Penguasaan mata kuliah fisika statistik 18