SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
EFFICENT FRONTIER (GARIS
BATAS EFISIEN)
Abdul Salam, SE.,MM
P-3
3/13/2022
1
TUJUAN PEMBELAJARAN
Diakhir sesi ini diharapkan kepada mahasiswa/I
mempu memahami dan menjelaskan tentang :
1. Efisien Frontier Fungsi objektif;
2. Lagrangian multipliers;
3. Penentuan bobot saham dalam suatu
portofolio
3/13/2022
2
FUNGSI OBYEKTIF
• Menentukan titik portofolio optimal
• Menunjukkan aset securitas tersebut Imbal hasil
lebih tinggi dibandigkan tingkat risikonya.
3/13/2022
3
EFISIEN FRONTIER
• Serangkaian portofolio tertentu dengan deviasi
standar minimum yang membentuk portofolio
efisien.
• Portofolio efisien disebut juga efficient frontier
• Portofolio yang efisien adalah portofolio yang
memberikan tingkat keuntungan yang terbesar
dengan risiko yang sama atau risiko terkecil
dengan tingkat keuntungan yang sama.
3/13/2022
4
EFFISIEN FRONTIER
• CAL = capital allocation capital :
menggambarkan kombinasi risiko-imbal hasil yg
tersedia bagi investor
• Sumbu vertikal E(R) dan sumbu Horizontal
(Resiko) – (σ)
• CML – Capital Market Line = Garis Pasar Modal
: strategi pasif - keputusan portofolio yg
menghindari analisis sekuritas langsung atau
tidak langsung. Karena melihat pada kekuatan
permintaan dan penawaran pada pasar modal.
3/13/2022
5
Portofolio berisiko optimal
• Siklus bisnis – inflasi, suku bunga, nilai tukar =
faktor makro. Permintaan dan penawaran = faktor
mikro ekonomi.
• Strategi diversifikasi -= menghindari volatilitas, dan
dampak faktor makro ekonomi.
• Penurunan risiko hingga pada tingkatan terendah
disebut insurance principle dugaannya karena
perusahaan asuransi bergantung pada penurunan
risiko.
• Risiko sistematis = risiko yg tdk dapat didiversifkasi
contoh risiko pasar. Risiko tdk sistematis = risiko yg
dapat didiversifikasi contoh risiko khusus.
3/13/2022
6
PENGARUH BOBOT PORTOFOLIO
DAN KORELASI
• Contoh: Seorang investor
memutuskan untuk berinvestasi
pada dua aset dengan karakteristik
sebagai berikut:
• Asumsi koefisien orelasi antara
saham S dan obligasi O adalah nol.
• Asumsikan bahwa jika Ws bernilai
dari 0 sampai 1, maka kita akan
dapat menentukan kemungkinan
deviasi standar yang ada adalah
sebagai berikut:
Ws E(Rp) p
1,00 12,00% 15,00%
0,90 11,40% 13,54%
0,80 10,80% 12,17%
0,70 10,20% 10,92%
0,60 9,60% 9,85%
0,50 9,00% 9,01%
0,40 8,40% 8,49%
0,30 7,80% 8,32%
0,20 7,20% 8,54%
0,10 6,60% 9,12%
0,00 6,00% 10,00%
Saham S Obligasi O
Return harapan, E (Ri) 0,12 0,06
Deviasi standar, i 0,15 0,10
42/51
3/13/2022
7
PORTFOLIO’S INVESTMENT OPPORTUNITY SET
• Titik-titik dalam skedul diplot pada gambar berikut.
• Kurva ini disebut kumpulan peluang investasi (investment
opportunity set) atau garis kombinasi karena kurva ini menunjukkan
berbagai kombinasi yang mungkin dari risiko dan return harapan yang
disediakan oleh portofolio kedua aset tersebut.
• Dengan kata lain, kurva ini menunjukkan apa yang terjadi pada risiko
dan return harapan dari portfofolio kedua aset ketika bobot portofolio
diubah-ubah.
100%
saham S
100%
obligasi O
0%
2%
4%
6%
8%
10%
12%
14%
0% 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 16%
Return
harapan
portofolio
=
E
(r)
Deviasistandar returnportofolio = σ
43/51
Minimum Global
Ragam
portofolio
Minimum
Global
Aset Individual
Ragam garis batas
minimum
Garis Batas
Efisien CAL
X
3/13/2022
8
Pilihan INVESTASI SESUAI EFFICIEN
FRONTIER
1. Menentukan peluang risiko-imbal hasil yang tersedia bagi investor
(perhatikan Garis batas Ragam Minimum)
2. Perhatian seluruh aset individu ketika memperkenankan penjualan
singkat didalam penyusunan portofolio.
3. Perhatikan garis batas efisien dari aset berisiko, bahwa terdapat
portofolio efisien yang simpangan baku (risiko) minimum dan
perkiraan imbal hasil lebih besar yang terletak diatasnya.
4. Rencana optimisasi melibatkan aset bebas risiko dan CAL yang
didukung oleh portofolio optimal.
5. Pilih Aset atau Securits yang ada di yang menjadi titik singgungan
dari CAL atau tepat diatas titik garis batas efisien yaitu pada titik X
3/13/2022
9
PEMETAAN KUMPULAN PELUANG INVESTASI
• Kurva kumpulan peluang investasi dapat diciptakan untuk
berapapun nilai koefisien korelasi antara saham S dan
obligasi O.
• Gambar berikut memperlihatkan kurva kumpulan peluang
investasi pada berbagai koefisien korelasi secara serentak.
0%
2%
4%
6%
8%
10%
12%
14%
0% 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 16%
Deviasi standar return portofolio
Return
harapan
portofolio
Korelasi = 1 Korelasi = -1 Korelasi = 0 Korelasi = 0.5
44/51
3/13/2022
10
ALOKASI ASET -PENENTUAN BOBOT
dan PILIHAN SECURITAS
Ada tiga faktor yaitu :
1. Sebagai akibat makin besarnya kebutuhan dan
kemampuan untuk menabung (Kuliah,
rekreasi, pensiun, asuransi, dll)  permintaan
investasi semakin besar.
2. Meluasnya spektrum pasar keuangan dan
instrumennya.
3. Terdapat skala ekonomi (economic of scale)
yang kuat dalam analisis investasi
3/13/2022
11
3/13/2022
12
RETURN TERTIMBANG BERDASARKAN UANG
 Ekuivalen dengan IRR (Internal Rate of Return) yang digunakan
pada beberapa perhitungan keuangan
 IRR mengukur return aktual yang didapatkan pada nilai-nilai
portofolio awal dan pada kontribusi netto yang dibuat selama
periode tersebut.
3/13/2022
13
UKURAN DALAM MENILAI KINERJA
PORTOFOLIO
1. Ukuran Sharpe
2. Ukuran Treynor
3. Ukuran Jensen
4. Rasio Informasi atau Rasio Penilaian
(Appraisal Ratio)
3/13/2022
14
UKURAN SHARPE
• Diukur dengan cara membandingkan antara
premi risiko portofolio dengan risiko
portofolio yang dinyatakan dengan standar
deviasi total risiko
-Premi risiko portofolio adalah selisih rata-rata tingkat
pengembalian portofolio dengan rata-rata tingkat bunga
bebas risiko
- Relevan bagi investor yang menanamkan
dana hanya atau sebagian besar pada
portofolio yang dianalisis
William F.
3/13/2022
15
RUMUS INDEKS SHARPE
pi
f
pi
pi
SD
R
R
S


Ket:
Spi: Indeks Sharpe portofolio i
Rpi: Rata-rata tingkat pengembalian portofolio I
Rf: Rata-rata bunga investasi bebas risiko
Sdpi: Standar deviasi dari tingkat pengembalian
portofolio I
Rpi-Rf: Premi risiko portofolio i
3/13/2022
16
UKURAN TREYNOR
• Diukur dengan cara membandingkan antara
premi risiko portofolio dengan risiko
portofolio yang dinyatakan dengan beta
- Beta adalah risiko pasar atau risiko sistematis
• Relevan bagi investor yang
- Memiliki berbagai portofolio atau menenamkan dana
pada berbagai reksadana (mutual funds)
- Melakukan diversifikasi pada berbagai portofolio
3/13/2022
17
RUMUS INDEKS TREYNOR
pi
f
pi
pi
R
R
T



Ket:
Tpi: Indeks Treynor portofolio i
Rpi: Rata-rata tingkat pengembalian portofolio i
Rf: Rata-rata bunga investasi bebas risiko
βpi: Beta portofolio
Rpi-Rf: Premi risiko portofolio i
3/13/2022
18
UKURAN JENSEN
• Metoda ini didasarkan pada konsep garis pasar
sekuritas (Security Market Line/SML) yang
merupakan garis yang menghubungkan
portofolio pasar dengan kesempatan investasi
yang bebas risiko
• Dalam keadaan ekuilibrium semua portofolio
diharapkan berada pada SML
3/13/2022
19
RUMUS INDEKS JENSEN
Ket:
Jpi: Indeks Jensen portofolio i
Rpi: Rata-rata tingkat pengembalian portofolio i
Rf: Rata-rata bunga investasi bebas risiko
Rm: Rata-rata tingkat pengembalian pasar (IHSG)
βpi: Beta portofolio (risiko pasar-risiko sistematis)
Rpi-Rf: Premi risiko portofolio i
Rm-Rf: Premi risiko pasar
Jpi=(Rpi-Rf)-(Rm-Rf)βpi
3/13/2022
20
RASIO INFORMASI/
APPRAISAL RATIO
• Membagi alfa portofolio dengan risiko
sistematik sistematik portofolio
• Mengukur return abnormal per unit risiko yang
secara prinsip dapat dihilangkan dengan
memegang portofolio indeks pasar
3/13/2022
21
UKURAN M2
• Ukuran mengenai kinerja yang disesuaikan
dengan risiko dimana return yang disesuaikan
untuk volatilitas yang memungkinkan
perbandingan return diantara portofolio-
portofolio
• Keunggulannya: Hasil-hasilnya dinyatakan
dalam bentuk desimal atau persentase, yang
segera dapat dipahami
3/13/2022
22
3/13/2022
23
Contoh soal
• Sumber : https://rudiyanto.blog/2019/04/26/analisa-reksa-dana-dengan-metode-risk-adjusted-return-sharpe-treynor-
dan-jensen-alpha/
• https://rudiyanto.blog/2017/05/19/panduan-mencari-dan-mengolah-data-return-saham-bag-2/
3/13/2022
24
Jawab
• Rumus untuk metode evaluasi risk and return adalah sebagai berikut :
• Risk Adjusted Return (RAR) = Return / Risiko
• Sharpe Ratio = ( Return – RF ) / Risiko
• Treynor Ratio = ( Return – RF ) / Beta
• Jensen Alpha = Aktual Return – [ (Return Market – RF) x Beta + RF]
• Aplikasi untuk Panin Dana Maksima periode 31 Desember 2008 – 31 Desember 2018
• Risk Adjusted Return (RAR) = Return / Risiko
• = 20.75% / 20.99%
• = 0.9885
• Sharpe Ratio = ( Return – RF ) / Risiko
• = (20.75% – 6%) / 20.99%
• = 0.7027
• Treynor Ratio = ( Return – RF ) / Beta
• = (20.75% – 6%) / 1.19
• = 0.1239
• Jensen Alpha = Aktual Return – [ (Return Market – RF) x Beta + RF]
• = 20.75% – [ (16.41% – 6%) x 1.19 + 6%]
• = 20.75% – 18.39%
• = 2.36%
3/13/2022
25
• Aplikasi untuk Panin Dana Prima periode 31 Desember 2008 – 31 Desember 2018
• Risk Adjusted Return (RAR) = Return / Risiko
• = 18.29% / 20.65%
• = 0.8857
• Sharpe Ratio = ( Return – RF ) / Risiko
• = (18.29% – 6%) / 20.65%
• = 0.5952
• Treynor Ratio = ( Return – RF ) / Beta
• = (18.29% – 6%) / 1.18
• = 0.1042
• Jensen Alpha = Aktual Return – [ (Return Market – RF) x Beta + RF]
• = 18.29% – [ (16.41% – 6%) x 1.18 + 6%]
• = 18.29% – 18.28%
• = 0.01%
3/13/2022
26
INTERPRESTASI
Risk Adjusted Return
Panin Dana Maksima 0.9885 Panin Dana Prima 0.8857
Untuk RAR, semakin tinggi RAR maka semakin optimal kinerja suatu reksa dana. Dalam hal ini, Panin Dana
Maksima lebih optimal dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31 Desember 2008 – 31
Desember 2019.
Sharpe Ratio
Panin Dana Maksima 0.7027 Panin Dana Prima 0.5952
Untuk Sharpe Ratio, semakin tinggi Sharpe Ratio maka semakin optimal kinerja suatu reksa dana. Dalam hal
ini, Panin Dana Maksima lebih optimal dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31 Desember
2008 – 31 Desember 2019.
Treynor Ratio
Panin Dana Maksima 0.1239 Panin Dana Prima 0.1042
Untuk Treynor Ratio, semakin tinggi Treynor Ratio maka semakin optimal kinerja suatu reksa dana. Dalam
hal ini, Panin Dana Maksima lebih optimal dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31
Desember 2008 – 31 Desember 2019.
Jensen Alpha
Panin Dana Maksima 2.36% Panin Dana Prima 0.01%
Untuk Jensen Alpha, angka positif menunjukkan reksa dana mampu memberikan tingkat return di atas risiko
sistematis yang ditanggung, sementara angka negatif menunjukkan kinerja reksa dana di bawah tingkat risiko
sistematis yang ditanggung. Semakin besar dan semakin positif, berarti kinerja reksa dana semakin baik.
Dalam hal ini Panin Dana Maksima lebih baik dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31
Desember 2008 – 31 Desember 2019.
3/13/2022
27
Pada dasarnya cara membaca RAR, Sharpe Ratio, Treynor Ratio dan Jensen Alpha sama.
Reksa dana yang lebih baik adalah reksa dana yang 4 indikatornya lebih tinggi dibandingkan
reksa dana yang lain.
Karena merupakan evaluasi terhadap kinerja masa lalu, evaluasi harus dilakukan terhadap lebih
dari 1 reksa dana. Jika hanya 1 saja, maka tidak ada artinya karena tidak ada perbandingan.
Reksa dana yang digunakan haruslah reksa dana yang sejenis dengan periode investasi yang
sama.
Perlu diingat, metode tersebut hanya mengevaluasi kinerja masa lalu, selalu ada disclaimer,
kinerja masa lalu tidak menjadi acuan akan terulang pada masa mendatang. Untuk itu, apapun
hasil yang diperoleh dari hasil Analisa tersebut, investor tetap perlu mencermati
perkembangannya dari waktu ke waktu karena kinerja reksa dana bisa tetap, lebih baik atau
lebih buruk dibandingkan masa lalunya.
3/13/2022
28
REFERENSI
• Bodie, Zvi., Alex Kane, Alan J. Marcus, 2011, Investments and Portfolio
Management, Global Edition, McGraw-Hill, 9e. (BKM)
• Tandelillin, Eduardus, 2010, Portfolio Investasi, edisi Pertama, BPFE UGM
Jogjakarta.
• https://rudiyanto.blog/2019/04/26/analisa-reksa-dana-dengan-metode-
risk-adjusted-return-sharpe-treynor-dan-jensen-alpha/
• https://rudiyanto.blog/2017/05/19/panduan-mencari-dan-mengolah-data-
return-saham-bag-2/
3/13/2022
29
3/13/2022
30

More Related Content

What's hot

Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolioPortofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolioJudianto Nugroho
 
EKSI 4203 - Modul 3 Model-Model Keseimbangan
EKSI 4203  - Modul 3 Model-Model KeseimbanganEKSI 4203  - Modul 3 Model-Model Keseimbangan
EKSI 4203 - Modul 3 Model-Model KeseimbanganAncilla Kustedjo
 
Modul Management Investasi & Portofolio 2011
Modul Management Investasi & Portofolio 2011Modul Management Investasi & Portofolio 2011
Modul Management Investasi & Portofolio 2011Mia Rarasputri
 
Analisis risiko total
Analisis risiko totalAnalisis risiko total
Analisis risiko totalwidya adhy
 
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Leo Dhunt
 
Return Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko PortofolioReturn Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko PortofolioAmrul Rizal
 
Ppt portofolio model sharpe
Ppt portofolio model sharpePpt portofolio model sharpe
Ppt portofolio model sharpeAnnisa Paramitha
 
Analisis investasi & manajemen portofolio
Analisis investasi & manajemen portofolioAnalisis investasi & manajemen portofolio
Analisis investasi & manajemen portofolioAldi Pratama
 
Manajemen keuangan bab 08
Manajemen keuangan bab 08Manajemen keuangan bab 08
Manajemen keuangan bab 08Lia Ivvana
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalTrisnadi Wijaya
 
risk and return
risk and returnrisk and return
risk and returnFariz Mido
 
Risk and return
Risk and returnRisk and return
Risk and returnyy rahmat
 
evaluasi kinerja portofolio
evaluasi kinerja portofolioevaluasi kinerja portofolio
evaluasi kinerja portofolioKusuma Santosa
 
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Annisa Paramitha
 
Tugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasiTugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasibudisetianto94
 

What's hot (19)

Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolioPortofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
 
EKSI 4203 - Modul 3 Model-Model Keseimbangan
EKSI 4203  - Modul 3 Model-Model KeseimbanganEKSI 4203  - Modul 3 Model-Model Keseimbangan
EKSI 4203 - Modul 3 Model-Model Keseimbangan
 
Modul Management Investasi & Portofolio 2011
Modul Management Investasi & Portofolio 2011Modul Management Investasi & Portofolio 2011
Modul Management Investasi & Portofolio 2011
 
Analisis risiko total
Analisis risiko totalAnalisis risiko total
Analisis risiko total
 
Artikel.beta.CAPM
Artikel.beta.CAPMArtikel.beta.CAPM
Artikel.beta.CAPM
 
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
 
Return Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko PortofolioReturn Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
 
Ppt portofolio model sharpe
Ppt portofolio model sharpePpt portofolio model sharpe
Ppt portofolio model sharpe
 
Analisis investasi & manajemen portofolio
Analisis investasi & manajemen portofolioAnalisis investasi & manajemen portofolio
Analisis investasi & manajemen portofolio
 
Manajemen keuangan bab 08
Manajemen keuangan bab 08Manajemen keuangan bab 08
Manajemen keuangan bab 08
 
Return dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset TunggalReturn dan Risiko Aset Tunggal
Return dan Risiko Aset Tunggal
 
Teori markowitz ppt
Teori markowitz pptTeori markowitz ppt
Teori markowitz ppt
 
risk and return
risk and returnrisk and return
risk and return
 
Pemilihan Portofolio
Pemilihan PortofolioPemilihan Portofolio
Pemilihan Portofolio
 
Risk and return
Risk and returnRisk and return
Risk and return
 
evaluasi kinerja portofolio
evaluasi kinerja portofolioevaluasi kinerja portofolio
evaluasi kinerja portofolio
 
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
 
Tugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasiTugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasi
 
Capm & apt
Capm & aptCapm & apt
Capm & apt
 

Similar to P 3 efficent frontier

Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Al-ghifari Erik
 
Investasi dan Portofolio
Investasi dan PortofolioInvestasi dan Portofolio
Investasi dan PortofolioRizkikaAstari
 
Inisiasi 2.1 materi portofolio
Inisiasi 2.1 materi portofolioInisiasi 2.1 materi portofolio
Inisiasi 2.1 materi portofoliorajacetak
 
011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptx
011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptx011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptx
011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptxFandi55
 
Handout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptx
Handout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptxHandout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptx
Handout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptxjampang1
 
Portofolio performance 1
Portofolio performance 1Portofolio performance 1
Portofolio performance 1Fiqohalyafiq
 
Capital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capmCapital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capmrossi_dino
 
5.Saham_Mj Keuangan
5.Saham_Mj Keuangan5.Saham_Mj Keuangan
5.Saham_Mj KeuanganYoyo Sudaryo
 
Model indeks tunggal ppt
Model indeks tunggal pptModel indeks tunggal ppt
Model indeks tunggal pptAnisa Kirana
 
Teori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva Modal
Teori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva ModalTeori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva Modal
Teori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva ModalFajar Syahruramdhan
 
Capital asset-pricing-model
Capital asset-pricing-modelCapital asset-pricing-model
Capital asset-pricing-modelrimakurniap
 
Capital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capmCapital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capmdianpipit
 

Similar to P 3 efficent frontier (20)

Pertemuan 3 efficent frontier
Pertemuan 3 efficent frontierPertemuan 3 efficent frontier
Pertemuan 3 efficent frontier
 
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
 
Investasi dan Portofolio
Investasi dan PortofolioInvestasi dan Portofolio
Investasi dan Portofolio
 
P- 6 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptx
P- 6 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptxP- 6 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptx
P- 6 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptx
 
P- 7 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptx
P- 7 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptxP- 7 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptx
P- 7 Portofolio Performance - Kinerja Portofolio.pptx
 
Inisiasi 2.1 materi portofolio
Inisiasi 2.1 materi portofolioInisiasi 2.1 materi portofolio
Inisiasi 2.1 materi portofolio
 
011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptx
011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptx011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptx
011SEMINAR INVESTASI-BUDI SUTRISNO.pptx
 
Handout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptx
Handout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptxHandout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptx
Handout-MAN-308-Return-yang-Diharapkan-Resiko-Portofolio.pptx
 
CAPM
CAPMCAPM
CAPM
 
Portofolio performance 1
Portofolio performance 1Portofolio performance 1
Portofolio performance 1
 
3 risk-return-21
3 risk-return-213 risk-return-21
3 risk-return-21
 
Capital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capmCapital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capm
 
5.Saham_Mj Keuangan
5.Saham_Mj Keuangan5.Saham_Mj Keuangan
5.Saham_Mj Keuangan
 
Resiko dan Imbal Hasil
Resiko dan Imbal Hasil Resiko dan Imbal Hasil
Resiko dan Imbal Hasil
 
Model indeks tunggal ppt
Model indeks tunggal pptModel indeks tunggal ppt
Model indeks tunggal ppt
 
Teori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva Modal
Teori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva ModalTeori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva Modal
Teori Pasar Modal dan Model Penetapan Harga Aktiva Modal
 
Capital asset-pricing-model
Capital asset-pricing-modelCapital asset-pricing-model
Capital asset-pricing-model
 
6. Analisis Risiko Total.ppt
6. Analisis Risiko Total.ppt6. Analisis Risiko Total.ppt
6. Analisis Risiko Total.ppt
 
test
testtest
test
 
Capital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capmCapital asset-pricing-model-capm
Capital asset-pricing-model-capm
 

More from Center For Economic Policy Institute (CEPAT)

More from Center For Economic Policy Institute (CEPAT) (20)

PERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptx
PERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptxPERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptx
PERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptx
 
Tata kelola Perusahaan & Risk management
Tata kelola Perusahaan & Risk managementTata kelola Perusahaan & Risk management
Tata kelola Perusahaan & Risk management
 
MANAJEMEN MODAL KERJA DAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEK
MANAJEMEN MODAL KERJADAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEKMANAJEMEN MODAL KERJADAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEK
MANAJEMEN MODAL KERJA DAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEK
 
PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...
PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...
PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...
 
Materi 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.ppt
Materi 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.pptMateri 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.ppt
Materi 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.ppt
 
Materi 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Pertemuan 11.pptx
Pertemuan 11.pptxPertemuan 11.pptx
Pertemuan 11.pptx
 
PERTEMUAN 9-10.pptx
PERTEMUAN 9-10.pptxPERTEMUAN 9-10.pptx
PERTEMUAN 9-10.pptx
 
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Materi 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptx
Materi 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptxMateri 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptx
Materi 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptx
 
Materi 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptx
Materi 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptxMateri 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptx
Materi 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptx
 
Materi 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptx
Materi 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptxMateri 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptx
Materi 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptx
 
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptxMateri 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
 
Materi 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptx
Materi 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptxMateri 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptx
Materi 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptx
 
Materi 4 Nilai waktu Dari Uang.pptx
Materi 4 Nilai waktu Dari Uang.pptxMateri 4 Nilai waktu Dari Uang.pptx
Materi 4 Nilai waktu Dari Uang.pptx
 
Materi 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptxMateri 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
 
Materi 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan Perusahaan
Materi 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan PerusahaanMateri 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan Perusahaan
Materi 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan Perusahaan
 
Materi 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptx
Materi 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptxMateri 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptx
Materi 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptx
 
Materi 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 

Recently uploaded

Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 

Recently uploaded (19)

Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 

P 3 efficent frontier

  • 1. EFFICENT FRONTIER (GARIS BATAS EFISIEN) Abdul Salam, SE.,MM P-3 3/13/2022 1
  • 2. TUJUAN PEMBELAJARAN Diakhir sesi ini diharapkan kepada mahasiswa/I mempu memahami dan menjelaskan tentang : 1. Efisien Frontier Fungsi objektif; 2. Lagrangian multipliers; 3. Penentuan bobot saham dalam suatu portofolio 3/13/2022 2
  • 3. FUNGSI OBYEKTIF • Menentukan titik portofolio optimal • Menunjukkan aset securitas tersebut Imbal hasil lebih tinggi dibandigkan tingkat risikonya. 3/13/2022 3
  • 4. EFISIEN FRONTIER • Serangkaian portofolio tertentu dengan deviasi standar minimum yang membentuk portofolio efisien. • Portofolio efisien disebut juga efficient frontier • Portofolio yang efisien adalah portofolio yang memberikan tingkat keuntungan yang terbesar dengan risiko yang sama atau risiko terkecil dengan tingkat keuntungan yang sama. 3/13/2022 4
  • 5. EFFISIEN FRONTIER • CAL = capital allocation capital : menggambarkan kombinasi risiko-imbal hasil yg tersedia bagi investor • Sumbu vertikal E(R) dan sumbu Horizontal (Resiko) – (σ) • CML – Capital Market Line = Garis Pasar Modal : strategi pasif - keputusan portofolio yg menghindari analisis sekuritas langsung atau tidak langsung. Karena melihat pada kekuatan permintaan dan penawaran pada pasar modal. 3/13/2022 5
  • 6. Portofolio berisiko optimal • Siklus bisnis – inflasi, suku bunga, nilai tukar = faktor makro. Permintaan dan penawaran = faktor mikro ekonomi. • Strategi diversifikasi -= menghindari volatilitas, dan dampak faktor makro ekonomi. • Penurunan risiko hingga pada tingkatan terendah disebut insurance principle dugaannya karena perusahaan asuransi bergantung pada penurunan risiko. • Risiko sistematis = risiko yg tdk dapat didiversifkasi contoh risiko pasar. Risiko tdk sistematis = risiko yg dapat didiversifikasi contoh risiko khusus. 3/13/2022 6
  • 7. PENGARUH BOBOT PORTOFOLIO DAN KORELASI • Contoh: Seorang investor memutuskan untuk berinvestasi pada dua aset dengan karakteristik sebagai berikut: • Asumsi koefisien orelasi antara saham S dan obligasi O adalah nol. • Asumsikan bahwa jika Ws bernilai dari 0 sampai 1, maka kita akan dapat menentukan kemungkinan deviasi standar yang ada adalah sebagai berikut: Ws E(Rp) p 1,00 12,00% 15,00% 0,90 11,40% 13,54% 0,80 10,80% 12,17% 0,70 10,20% 10,92% 0,60 9,60% 9,85% 0,50 9,00% 9,01% 0,40 8,40% 8,49% 0,30 7,80% 8,32% 0,20 7,20% 8,54% 0,10 6,60% 9,12% 0,00 6,00% 10,00% Saham S Obligasi O Return harapan, E (Ri) 0,12 0,06 Deviasi standar, i 0,15 0,10 42/51 3/13/2022 7
  • 8. PORTFOLIO’S INVESTMENT OPPORTUNITY SET • Titik-titik dalam skedul diplot pada gambar berikut. • Kurva ini disebut kumpulan peluang investasi (investment opportunity set) atau garis kombinasi karena kurva ini menunjukkan berbagai kombinasi yang mungkin dari risiko dan return harapan yang disediakan oleh portofolio kedua aset tersebut. • Dengan kata lain, kurva ini menunjukkan apa yang terjadi pada risiko dan return harapan dari portfofolio kedua aset ketika bobot portofolio diubah-ubah. 100% saham S 100% obligasi O 0% 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 0% 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 16% Return harapan portofolio = E (r) Deviasistandar returnportofolio = σ 43/51 Minimum Global Ragam portofolio Minimum Global Aset Individual Ragam garis batas minimum Garis Batas Efisien CAL X 3/13/2022 8
  • 9. Pilihan INVESTASI SESUAI EFFICIEN FRONTIER 1. Menentukan peluang risiko-imbal hasil yang tersedia bagi investor (perhatikan Garis batas Ragam Minimum) 2. Perhatian seluruh aset individu ketika memperkenankan penjualan singkat didalam penyusunan portofolio. 3. Perhatikan garis batas efisien dari aset berisiko, bahwa terdapat portofolio efisien yang simpangan baku (risiko) minimum dan perkiraan imbal hasil lebih besar yang terletak diatasnya. 4. Rencana optimisasi melibatkan aset bebas risiko dan CAL yang didukung oleh portofolio optimal. 5. Pilih Aset atau Securits yang ada di yang menjadi titik singgungan dari CAL atau tepat diatas titik garis batas efisien yaitu pada titik X 3/13/2022 9
  • 10. PEMETAAN KUMPULAN PELUANG INVESTASI • Kurva kumpulan peluang investasi dapat diciptakan untuk berapapun nilai koefisien korelasi antara saham S dan obligasi O. • Gambar berikut memperlihatkan kurva kumpulan peluang investasi pada berbagai koefisien korelasi secara serentak. 0% 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 0% 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 16% Deviasi standar return portofolio Return harapan portofolio Korelasi = 1 Korelasi = -1 Korelasi = 0 Korelasi = 0.5 44/51 3/13/2022 10
  • 11. ALOKASI ASET -PENENTUAN BOBOT dan PILIHAN SECURITAS Ada tiga faktor yaitu : 1. Sebagai akibat makin besarnya kebutuhan dan kemampuan untuk menabung (Kuliah, rekreasi, pensiun, asuransi, dll)  permintaan investasi semakin besar. 2. Meluasnya spektrum pasar keuangan dan instrumennya. 3. Terdapat skala ekonomi (economic of scale) yang kuat dalam analisis investasi 3/13/2022 11
  • 13. RETURN TERTIMBANG BERDASARKAN UANG  Ekuivalen dengan IRR (Internal Rate of Return) yang digunakan pada beberapa perhitungan keuangan  IRR mengukur return aktual yang didapatkan pada nilai-nilai portofolio awal dan pada kontribusi netto yang dibuat selama periode tersebut. 3/13/2022 13
  • 14. UKURAN DALAM MENILAI KINERJA PORTOFOLIO 1. Ukuran Sharpe 2. Ukuran Treynor 3. Ukuran Jensen 4. Rasio Informasi atau Rasio Penilaian (Appraisal Ratio) 3/13/2022 14
  • 15. UKURAN SHARPE • Diukur dengan cara membandingkan antara premi risiko portofolio dengan risiko portofolio yang dinyatakan dengan standar deviasi total risiko -Premi risiko portofolio adalah selisih rata-rata tingkat pengembalian portofolio dengan rata-rata tingkat bunga bebas risiko - Relevan bagi investor yang menanamkan dana hanya atau sebagian besar pada portofolio yang dianalisis William F. 3/13/2022 15
  • 16. RUMUS INDEKS SHARPE pi f pi pi SD R R S   Ket: Spi: Indeks Sharpe portofolio i Rpi: Rata-rata tingkat pengembalian portofolio I Rf: Rata-rata bunga investasi bebas risiko Sdpi: Standar deviasi dari tingkat pengembalian portofolio I Rpi-Rf: Premi risiko portofolio i 3/13/2022 16
  • 17. UKURAN TREYNOR • Diukur dengan cara membandingkan antara premi risiko portofolio dengan risiko portofolio yang dinyatakan dengan beta - Beta adalah risiko pasar atau risiko sistematis • Relevan bagi investor yang - Memiliki berbagai portofolio atau menenamkan dana pada berbagai reksadana (mutual funds) - Melakukan diversifikasi pada berbagai portofolio 3/13/2022 17
  • 18. RUMUS INDEKS TREYNOR pi f pi pi R R T    Ket: Tpi: Indeks Treynor portofolio i Rpi: Rata-rata tingkat pengembalian portofolio i Rf: Rata-rata bunga investasi bebas risiko βpi: Beta portofolio Rpi-Rf: Premi risiko portofolio i 3/13/2022 18
  • 19. UKURAN JENSEN • Metoda ini didasarkan pada konsep garis pasar sekuritas (Security Market Line/SML) yang merupakan garis yang menghubungkan portofolio pasar dengan kesempatan investasi yang bebas risiko • Dalam keadaan ekuilibrium semua portofolio diharapkan berada pada SML 3/13/2022 19
  • 20. RUMUS INDEKS JENSEN Ket: Jpi: Indeks Jensen portofolio i Rpi: Rata-rata tingkat pengembalian portofolio i Rf: Rata-rata bunga investasi bebas risiko Rm: Rata-rata tingkat pengembalian pasar (IHSG) βpi: Beta portofolio (risiko pasar-risiko sistematis) Rpi-Rf: Premi risiko portofolio i Rm-Rf: Premi risiko pasar Jpi=(Rpi-Rf)-(Rm-Rf)βpi 3/13/2022 20
  • 21. RASIO INFORMASI/ APPRAISAL RATIO • Membagi alfa portofolio dengan risiko sistematik sistematik portofolio • Mengukur return abnormal per unit risiko yang secara prinsip dapat dihilangkan dengan memegang portofolio indeks pasar 3/13/2022 21
  • 22. UKURAN M2 • Ukuran mengenai kinerja yang disesuaikan dengan risiko dimana return yang disesuaikan untuk volatilitas yang memungkinkan perbandingan return diantara portofolio- portofolio • Keunggulannya: Hasil-hasilnya dinyatakan dalam bentuk desimal atau persentase, yang segera dapat dipahami 3/13/2022 22
  • 24. Contoh soal • Sumber : https://rudiyanto.blog/2019/04/26/analisa-reksa-dana-dengan-metode-risk-adjusted-return-sharpe-treynor- dan-jensen-alpha/ • https://rudiyanto.blog/2017/05/19/panduan-mencari-dan-mengolah-data-return-saham-bag-2/ 3/13/2022 24
  • 25. Jawab • Rumus untuk metode evaluasi risk and return adalah sebagai berikut : • Risk Adjusted Return (RAR) = Return / Risiko • Sharpe Ratio = ( Return – RF ) / Risiko • Treynor Ratio = ( Return – RF ) / Beta • Jensen Alpha = Aktual Return – [ (Return Market – RF) x Beta + RF] • Aplikasi untuk Panin Dana Maksima periode 31 Desember 2008 – 31 Desember 2018 • Risk Adjusted Return (RAR) = Return / Risiko • = 20.75% / 20.99% • = 0.9885 • Sharpe Ratio = ( Return – RF ) / Risiko • = (20.75% – 6%) / 20.99% • = 0.7027 • Treynor Ratio = ( Return – RF ) / Beta • = (20.75% – 6%) / 1.19 • = 0.1239 • Jensen Alpha = Aktual Return – [ (Return Market – RF) x Beta + RF] • = 20.75% – [ (16.41% – 6%) x 1.19 + 6%] • = 20.75% – 18.39% • = 2.36% 3/13/2022 25
  • 26. • Aplikasi untuk Panin Dana Prima periode 31 Desember 2008 – 31 Desember 2018 • Risk Adjusted Return (RAR) = Return / Risiko • = 18.29% / 20.65% • = 0.8857 • Sharpe Ratio = ( Return – RF ) / Risiko • = (18.29% – 6%) / 20.65% • = 0.5952 • Treynor Ratio = ( Return – RF ) / Beta • = (18.29% – 6%) / 1.18 • = 0.1042 • Jensen Alpha = Aktual Return – [ (Return Market – RF) x Beta + RF] • = 18.29% – [ (16.41% – 6%) x 1.18 + 6%] • = 18.29% – 18.28% • = 0.01% 3/13/2022 26
  • 27. INTERPRESTASI Risk Adjusted Return Panin Dana Maksima 0.9885 Panin Dana Prima 0.8857 Untuk RAR, semakin tinggi RAR maka semakin optimal kinerja suatu reksa dana. Dalam hal ini, Panin Dana Maksima lebih optimal dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31 Desember 2008 – 31 Desember 2019. Sharpe Ratio Panin Dana Maksima 0.7027 Panin Dana Prima 0.5952 Untuk Sharpe Ratio, semakin tinggi Sharpe Ratio maka semakin optimal kinerja suatu reksa dana. Dalam hal ini, Panin Dana Maksima lebih optimal dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31 Desember 2008 – 31 Desember 2019. Treynor Ratio Panin Dana Maksima 0.1239 Panin Dana Prima 0.1042 Untuk Treynor Ratio, semakin tinggi Treynor Ratio maka semakin optimal kinerja suatu reksa dana. Dalam hal ini, Panin Dana Maksima lebih optimal dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31 Desember 2008 – 31 Desember 2019. Jensen Alpha Panin Dana Maksima 2.36% Panin Dana Prima 0.01% Untuk Jensen Alpha, angka positif menunjukkan reksa dana mampu memberikan tingkat return di atas risiko sistematis yang ditanggung, sementara angka negatif menunjukkan kinerja reksa dana di bawah tingkat risiko sistematis yang ditanggung. Semakin besar dan semakin positif, berarti kinerja reksa dana semakin baik. Dalam hal ini Panin Dana Maksima lebih baik dibandingkan Panin Dana Prima untuk periode investasi 31 Desember 2008 – 31 Desember 2019. 3/13/2022 27
  • 28. Pada dasarnya cara membaca RAR, Sharpe Ratio, Treynor Ratio dan Jensen Alpha sama. Reksa dana yang lebih baik adalah reksa dana yang 4 indikatornya lebih tinggi dibandingkan reksa dana yang lain. Karena merupakan evaluasi terhadap kinerja masa lalu, evaluasi harus dilakukan terhadap lebih dari 1 reksa dana. Jika hanya 1 saja, maka tidak ada artinya karena tidak ada perbandingan. Reksa dana yang digunakan haruslah reksa dana yang sejenis dengan periode investasi yang sama. Perlu diingat, metode tersebut hanya mengevaluasi kinerja masa lalu, selalu ada disclaimer, kinerja masa lalu tidak menjadi acuan akan terulang pada masa mendatang. Untuk itu, apapun hasil yang diperoleh dari hasil Analisa tersebut, investor tetap perlu mencermati perkembangannya dari waktu ke waktu karena kinerja reksa dana bisa tetap, lebih baik atau lebih buruk dibandingkan masa lalunya. 3/13/2022 28
  • 29. REFERENSI • Bodie, Zvi., Alex Kane, Alan J. Marcus, 2011, Investments and Portfolio Management, Global Edition, McGraw-Hill, 9e. (BKM) • Tandelillin, Eduardus, 2010, Portfolio Investasi, edisi Pertama, BPFE UGM Jogjakarta. • https://rudiyanto.blog/2019/04/26/analisa-reksa-dana-dengan-metode- risk-adjusted-return-sharpe-treynor-dan-jensen-alpha/ • https://rudiyanto.blog/2017/05/19/panduan-mencari-dan-mengolah-data- return-saham-bag-2/ 3/13/2022 29