SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Prosedur Diagnostik
Mata
Dr. RIZAL
Pemeriksaan Mata
• Pemeriksaan medik mata yang akan dilakukan
oleh Dokter Spesialis berbeda-beda bagi setiap
orang atau pasien.
• Hal ini disesuaikan dengan usia, riwayat
kesehatan diri dan keluarga, tanggal terakhir
menjalani pemeriksaan mata, dan beberapa
faktor lain yang ada kaitannya dengan kelainan
penyakit mata yang diderita oleh pasien.
• Oleh karena itu tidak semua bagian pemeriksaan
opthalmogi akan dilakukan dalam pemeriksaan.
Pemeriksaan Awal
• Anamnesis  pasien akan ditanyakan
riwayat medik dan keluarga anda.
• Pemeriksaan ini meliputi kesehatan
umum, riwayat alergi obat atau makanan
yang sering dikonsumsi, dan riwayat
pembedahan di mata.
Pemeriksaan Fisik Dasar
Pemeriksaan Ketajaman Pengelihatan (Visus)
• Ketajaman pengelihatan atau kemampuan anda untuk
melihat detail (harus dengan menggunakan pengelihatan
sentral),
• diperiksa dengan cara membaca huruf-huruf pada chart
projector yang hurufnya semakin mengecil, umumnya
dengan jarak 5 meter.
• Pemeriksaan ini dapat dilakukan tanpa atau dengan
kacamata yang anda miliki.
• Bagi setiap orang Ketajaman pengelihatan kanan dan kiri
mungkin saja berbeda bahkan tanpa anda sadari, sehingga
pemeriksaan dari masing-masing mata perlu dilakukan.
Pemeriksaan Otot-Otot Mata
• Dengan pemeriksaan gerakan bola mata dapat diketahui ada
tindakannya kelainan saraf otot penggerak mata, kelainan
koordinasi atau mata juling.
• Gerakan mata normal tergantung dari fungsi dan kesehatan
12 buah otot bola mata, yang dimana satu bola mata terdiri
dari 6 buah otot.
• Di dalam mata ada juga otot yang mengatur gerakan orang-
orangan mata atau pupil, otot ini diperiksa dengan melihat
reaksi pupil terhadap rangsangan cahaya.
• Adanya reaksi pupil abnormal mungkin menunjukan adanya
kelainan pada syaraf mata.
Pemeriksaan Mata Luar
• Observasi dengan teliti mulai dari kelopak mata,
kelenjar air mata, system pembuangan air mata
dan kesehatan disekitar mata.
Pemeriksaan Penunjang
TONOMETRI
• Pemeriksaan Medik Mata ini dikerjakan pada pasien
dengan keluahan kecurigaan adanya gangguan tekanan
bola mata, dengan menggunakan tonometer Schiotz.
Bagi pasien yang berumur lebih dari 40 tahun biasanya
diperiksa tekanan bola mata.
PHOROPTER
• Phoropter adalah instrumen untuk mengukur ametropias,
phorias dan amplitudo akomodasi mata, yang terdiri dari
berbagai lensa coba yang berbeda digunakan menilai
refraksi mata selama pengujian penglihatan, sehingga
diketahui kesalahan bias pasien dan menentukan resep
kacamatanya.
Oftalmoskopi
• Oftalmoskopi adalah alat yang dapat memancarkan
seberkas sinar kedalam mata, sehingga memungkinkan
dokter memeriksa retina atau bagian belakang bola mata
melalui pupil.
• Pemeriksaan Oftalmoskopi dan hasil pemeriksaan ini
merupakan bagian terpenting dari rangkaian
pemeriksaan medik yang komprehensif.
• Dengan prosedur ini dapat dilihat gejala-gejala yang
menunjukan adanya retina lepas, glaucoma, tekanan
darah tinggi, penyakit diabetes mellitus, tumor otak dan
penyakit-penyakit berbahaya yang lain.
SLIT LAMP
• Slit Lamp adalah instrumen yang digunakan untuk
memeriksa penyakit/kelainan pada mata yang tidak bisa
dilihat dengan mata telanjang, ada yang mengartikan
sama dengan mikroskop mata.
• Mata pasien akan diberi sumber cahaya intensitas tinggi
yang difokuskan ke mata.
• Pemeriksaan meliputi kelopak mata, sklera, konjungtiva,
iris, lensa kristal, dan kornea.
• Pemeriksaan slit lamp memberikan pandangan
diperbesar stereoskopik dari struktur mata secara rinci,
memungkinkan diagnosis secara anatomi dibuat untuk
berbagai kondisi mata.
Autorefraktometer/Keratometer
• Adalah instrumen yang dikendalikan komputer yang
digunakan selama pemeriksaan mata untuk memberikan
pengukuran yang objektif kesalahan bias seseorang dan resep
untuk kacamata atau lensa kontak, mengukur kekuatan
refraksi kornea secara otomatis. Hal ini dicapai dengan
mengukur bagaimana cahaya berubah karena memasuki mata
seseorang.
• Teknik refraksi dilakukan secara cepat, sederhana dan tidak
menyakitkan. Pasien mengambil kursi dan menempatkan
mereka pada dagu istirahat. Satu mata pada satu waktu,
mereka melihat ke dalam mesin di dalam gambar. Gambar
bergerak masuk dan keluar dari fokus dan mesin akan
mengambil pembacaan untuk menentukan kapan gambar
pada retina. Pembacaan Data oleh instrumen diambil rata-
rata untuk membentuk resep.
Lensometer
• Adalah instrumen optik yang digunakan untuk mengukur
kekuatan lensa (Dioptri), mengetahui arah base lensa
prisma dan mengetahui titik fokus sebuah lensa.
• Dalam perkembangannya Automatic Lensometer dapat
pula dipergunakan untuk mengukur nilai kemampuan
material lensa dalam menahan radiasi sinar Ultra Violet
(UV).
Automatic Perimeter
• Instrumen ini digunakan untuk memeriksa lapang
pandangan yang terganggu dan mengevaluasi
penglihatan perifer, terutama untuk pencegahan dan
pengawasan penyakit glaukoma
OpticalCoherenceTomography(OCT)
• Adalah instrumen teknologi tinggi yang melakukan pencitraan
resolusi tinggi cross-sectional.
• OCT mempunyai analogi yang hampir sama dengan pencitraan
USG, kecuali bahwa ia menggunakan cahaya, bukan
gelombang us.
• OCT dapat memberikan gambar penampang struktur jaringan
pada skala mikron di tempat dan real time, guna
menvisualisasikan perubahan yang terjadi akibat suatu
penyakit pada retina mata.
• Alat ini tidak kontak langsung dengan bola mata sehingga
dapat mengurangi efek samping yang merugikan mata.
Streak Retinoscope
• Retinoscope adalah teknik untuk mendapatkan
pengukuran yang objektif dari kesalahan bias mata
pasien.
• Penggunakan retinoscope untuk memberikan sinar
cahaya ke mata pasien dan mengamati pantulan (refleks)
dari retina pasien.
• Sementara memindahkan streak atau spot cahaya
melewati pupil, dokter mengamati pergerakan relatif
refleks kemudian menggunakan phoropter atau secara
manual menempatkan lensa atas mata (menggunakan
bingkai percobaan dan trial lensa) untuk "menetralkan"
refleks
PD Meter
• adalah instrumen presisi optik digital yang digunakan untuk
mengukur jarak antara pupil manusia dalam proses optometri
untuk pas kacamata.
Binocular Indirect Ophthalmoscope
• Adalah teknik yang digunakan untuk mengevaluasi seluruh
mata fundus. Tersedia untuk stereoskopik, lebar siku, resolusi
tinggi dilihat dari seluruh fundus dan vitreous atasnya. Prinsip
optik dan pilihan pencahayaan memungkinkan visualisasi
fundus terlepas dari ametropia tinggi, media okular kabur,
atau kekeruhan pusat.
• Sumber fokus cahaya diarahkan ke mata pasien menghasilkan
pengamatan tercermin dari retina. Gambar yang dihasilkan
adalah nyata, diperbesar, terbalik kiri ke kanan, atas terbalik ke
bawah dan terletak antara pemeriksa dan lensa condenser.
Pengamat memandang gambar ini melalui oculars dari indirect
ophthalmoscope.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Presentasi lapkas3 dakriosistitis
Presentasi lapkas3 dakriosistitisPresentasi lapkas3 dakriosistitis
Presentasi lapkas3 dakriosistitis
Dhila Fadhila
 
Askep trauma mata
Askep trauma mataAskep trauma mata
Askep trauma mata
materi-x2
 
Referat kegawatdaruratan mata
Referat kegawatdaruratan mataReferat kegawatdaruratan mata
Referat kegawatdaruratan mata
evafar
 
Asuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaan
Asuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaanAsuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaan
Asuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaan
Alex Susanto
 
Slide pleno katarak senil klpk 5
Slide pleno katarak senil klpk 5Slide pleno katarak senil klpk 5
Slide pleno katarak senil klpk 5
Ary Trisnawaty
 
uveitis-anterior-referat
uveitis-anterior-referatuveitis-anterior-referat
uveitis-anterior-referat
Novi Vie Opie
 
Penggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptx
Penggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptxPenggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptx
Penggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptx
MuhammadReza735642
 

What's hot (20)

Soal mata
Soal mataSoal mata
Soal mata
 
Presentasi lapkas3 dakriosistitis
Presentasi lapkas3 dakriosistitisPresentasi lapkas3 dakriosistitis
Presentasi lapkas3 dakriosistitis
 
1. tajam penglihatan dan kelainan refraksi
1. tajam penglihatan dan kelainan refraksi1. tajam penglihatan dan kelainan refraksi
1. tajam penglihatan dan kelainan refraksi
 
Askep trauma mata
Askep trauma mataAskep trauma mata
Askep trauma mata
 
Gangguan lapang pandang by Gabriella
Gangguan lapang pandang by GabriellaGangguan lapang pandang by Gabriella
Gangguan lapang pandang by Gabriella
 
Referat kegawatdaruratan mata
Referat kegawatdaruratan mataReferat kegawatdaruratan mata
Referat kegawatdaruratan mata
 
Asuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaan
Asuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaanAsuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaan
Asuhan keperawatan maloklusi - pemeriksaan dan penatalaksanaan
 
Konsep Fraktur
Konsep FrakturKonsep Fraktur
Konsep Fraktur
 
Overview syok
Overview syokOverview syok
Overview syok
 
Mengenal Lokasi Gangguan Neurologis
Mengenal Lokasi Gangguan NeurologisMengenal Lokasi Gangguan Neurologis
Mengenal Lokasi Gangguan Neurologis
 
Pemeriksaan Telinga, Hidung dan Tenggorokan
Pemeriksaan Telinga, Hidung dan TenggorokanPemeriksaan Telinga, Hidung dan Tenggorokan
Pemeriksaan Telinga, Hidung dan Tenggorokan
 
Hipokalemia
HipokalemiaHipokalemia
Hipokalemia
 
Slide pleno katarak senil klpk 5
Slide pleno katarak senil klpk 5Slide pleno katarak senil klpk 5
Slide pleno katarak senil klpk 5
 
Tentir+menulis+resep+fkui2007
Tentir+menulis+resep+fkui2007Tentir+menulis+resep+fkui2007
Tentir+menulis+resep+fkui2007
 
Kuliah mata 2013
Kuliah mata 2013Kuliah mata 2013
Kuliah mata 2013
 
uveitis-anterior-referat
uveitis-anterior-referatuveitis-anterior-referat
uveitis-anterior-referat
 
Interpretasi Rontgen Dada atau Foto Thoraks
Interpretasi Rontgen Dada atau Foto ThoraksInterpretasi Rontgen Dada atau Foto Thoraks
Interpretasi Rontgen Dada atau Foto Thoraks
 
DIPLOPIA.pptx
DIPLOPIA.pptxDIPLOPIA.pptx
DIPLOPIA.pptx
 
Penggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptx
Penggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptxPenggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptx
Penggunaan Refraksi Siklopegik pada kelainan refraksi anak (astigmatisme).pptx
 
Pemeriksaan visus
Pemeriksaan visusPemeriksaan visus
Pemeriksaan visus
 

Viewers also liked (13)

Retinoscopy and its principles
Retinoscopy and its principlesRetinoscopy and its principles
Retinoscopy and its principles
 
Penyakit mata anak
Penyakit mata anakPenyakit mata anak
Penyakit mata anak
 
FUNDOSKOPI ‘OFTALMOSKOPI DIREK’
FUNDOSKOPI ‘OFTALMOSKOPI DIREK’FUNDOSKOPI ‘OFTALMOSKOPI DIREK’
FUNDOSKOPI ‘OFTALMOSKOPI DIREK’
 
Penyakit mata
Penyakit mataPenyakit mata
Penyakit mata
 
Makalah optik baru
Makalah optik baruMakalah optik baru
Makalah optik baru
 
Prosedur diagnostik sistem penglihatan
Prosedur diagnostik sistem penglihatanProsedur diagnostik sistem penglihatan
Prosedur diagnostik sistem penglihatan
 
Pathological Myopia
Pathological MyopiaPathological Myopia
Pathological Myopia
 
ALAT REFRAKTOMETER
ALAT REFRAKTOMETERALAT REFRAKTOMETER
ALAT REFRAKTOMETER
 
Makalah alat optik | MATA
Makalah alat optik | MATAMakalah alat optik | MATA
Makalah alat optik | MATA
 
Retinoscopy
RetinoscopyRetinoscopy
Retinoscopy
 
Spo rekam medik
Spo rekam medikSpo rekam medik
Spo rekam medik
 
Retinoscopy
RetinoscopyRetinoscopy
Retinoscopy
 
Streak retinoscope
Streak retinoscopeStreak retinoscope
Streak retinoscope
 

Similar to Prosedur diagnostik mata

Pemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amsler
Pemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amslerPemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amsler
Pemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amsler
prastika1
 
Pemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdf
Pemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdfPemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdf
Pemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdf
ErviAudinaMunthe1
 
GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptx
GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptxGANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptx
GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptx
NURULMUMINAH
 
258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx
258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx
258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx
SuryatiHusin
 

Similar to Prosedur diagnostik mata (20)

Pemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amsler
Pemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amslerPemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amsler
Pemeriksaan lapangan pandang (tes konfrontasi dan amsler
 
CRS PPT Pemeriksaan dan kelainan refraksi.pdf
CRS PPT Pemeriksaan dan kelainan refraksi.pdfCRS PPT Pemeriksaan dan kelainan refraksi.pdf
CRS PPT Pemeriksaan dan kelainan refraksi.pdf
 
refleksi kasus ilmu penyakit mata kedokt
refleksi kasus ilmu penyakit mata kedoktrefleksi kasus ilmu penyakit mata kedokt
refleksi kasus ilmu penyakit mata kedokt
 
Pemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdf
Pemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdfPemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdf
Pemeriksaan Ketajaman Penglihatan dan Uji Ischihara.pdf
 
PTM indra & fungsional 31 05 2023.pptx
PTM  indra & fungsional   31 05 2023.pptxPTM  indra & fungsional   31 05 2023.pptx
PTM indra & fungsional 31 05 2023.pptx
 
Glukoma
GlukomaGlukoma
Glukoma
 
Kaspan katarak senilis imatur
Kaspan   katarak senilis imaturKaspan   katarak senilis imatur
Kaspan katarak senilis imatur
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptx
GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptxGANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptx
GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN dr TEGUH ANAMANI, SpM.pptx
 
ppt-referat-usg-mata.pptx
ppt-referat-usg-mata.pptxppt-referat-usg-mata.pptx
ppt-referat-usg-mata.pptx
 
Modul 4 cetak
Modul 4 cetakModul 4 cetak
Modul 4 cetak
 
BAB IV PEMERIKSAAN.docx
BAB IV PEMERIKSAAN.docxBAB IV PEMERIKSAAN.docx
BAB IV PEMERIKSAAN.docx
 
258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx
258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx
258776650-fundoskopi-pemfis-suherman.pptx
 
Pemeriksaan Mata dengan Alat Diagnostik.pdf
Pemeriksaan Mata dengan Alat Diagnostik.pdfPemeriksaan Mata dengan Alat Diagnostik.pdf
Pemeriksaan Mata dengan Alat Diagnostik.pdf
 
TUGAS BACA SARI.pptx
TUGAS BACA SARI.pptxTUGAS BACA SARI.pptx
TUGAS BACA SARI.pptx
 
Strabismus kelompok
Strabismus kelompokStrabismus kelompok
Strabismus kelompok
 
Pemicu 2
Pemicu 2Pemicu 2
Pemicu 2
 
Phaco persiapan pasien.pptx
Phaco persiapan pasien.pptxPhaco persiapan pasien.pptx
Phaco persiapan pasien.pptx
 
Visual pathway.pptx
Visual pathway.pptxVisual pathway.pptx
Visual pathway.pptx
 
Buook reading retiina
Buook reading retiinaBuook reading retiina
Buook reading retiina
 

Recently uploaded

Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandunganKimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandunganKimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxPENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
sandiharyanto
 
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptxPresentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
YesicaAprilliaPutriA
 
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptxdermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
FotocameraM10
 
Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...
Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...
Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
[ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ]
[ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ][ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ]
[ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ]
moratmaret503
 
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandunganKimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 

Recently uploaded (20)

Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandunganKimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
 
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntasCytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
 
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
 
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandunganKimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
 
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxPENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
 
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptxPresentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptxmateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
 
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxKONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
 
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdfbuku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
 
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptxdermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
 
Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...
Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...
Cara Menggugurkan Kandungan usia 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 bulan Medan | ...
 
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
[ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ]
[ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ][ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ]
[ obat telat datang bulan obat penggugur kandungan Banjarmasin 087776558899 ]
 
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandunganKimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
 
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
 

Prosedur diagnostik mata

  • 2. Pemeriksaan Mata • Pemeriksaan medik mata yang akan dilakukan oleh Dokter Spesialis berbeda-beda bagi setiap orang atau pasien. • Hal ini disesuaikan dengan usia, riwayat kesehatan diri dan keluarga, tanggal terakhir menjalani pemeriksaan mata, dan beberapa faktor lain yang ada kaitannya dengan kelainan penyakit mata yang diderita oleh pasien. • Oleh karena itu tidak semua bagian pemeriksaan opthalmogi akan dilakukan dalam pemeriksaan.
  • 3. Pemeriksaan Awal • Anamnesis  pasien akan ditanyakan riwayat medik dan keluarga anda. • Pemeriksaan ini meliputi kesehatan umum, riwayat alergi obat atau makanan yang sering dikonsumsi, dan riwayat pembedahan di mata.
  • 4. Pemeriksaan Fisik Dasar Pemeriksaan Ketajaman Pengelihatan (Visus) • Ketajaman pengelihatan atau kemampuan anda untuk melihat detail (harus dengan menggunakan pengelihatan sentral), • diperiksa dengan cara membaca huruf-huruf pada chart projector yang hurufnya semakin mengecil, umumnya dengan jarak 5 meter. • Pemeriksaan ini dapat dilakukan tanpa atau dengan kacamata yang anda miliki. • Bagi setiap orang Ketajaman pengelihatan kanan dan kiri mungkin saja berbeda bahkan tanpa anda sadari, sehingga pemeriksaan dari masing-masing mata perlu dilakukan.
  • 5.
  • 6. Pemeriksaan Otot-Otot Mata • Dengan pemeriksaan gerakan bola mata dapat diketahui ada tindakannya kelainan saraf otot penggerak mata, kelainan koordinasi atau mata juling. • Gerakan mata normal tergantung dari fungsi dan kesehatan 12 buah otot bola mata, yang dimana satu bola mata terdiri dari 6 buah otot. • Di dalam mata ada juga otot yang mengatur gerakan orang- orangan mata atau pupil, otot ini diperiksa dengan melihat reaksi pupil terhadap rangsangan cahaya. • Adanya reaksi pupil abnormal mungkin menunjukan adanya kelainan pada syaraf mata.
  • 7. Pemeriksaan Mata Luar • Observasi dengan teliti mulai dari kelopak mata, kelenjar air mata, system pembuangan air mata dan kesehatan disekitar mata.
  • 8. Pemeriksaan Penunjang TONOMETRI • Pemeriksaan Medik Mata ini dikerjakan pada pasien dengan keluahan kecurigaan adanya gangguan tekanan bola mata, dengan menggunakan tonometer Schiotz. Bagi pasien yang berumur lebih dari 40 tahun biasanya diperiksa tekanan bola mata.
  • 9. PHOROPTER • Phoropter adalah instrumen untuk mengukur ametropias, phorias dan amplitudo akomodasi mata, yang terdiri dari berbagai lensa coba yang berbeda digunakan menilai refraksi mata selama pengujian penglihatan, sehingga diketahui kesalahan bias pasien dan menentukan resep kacamatanya.
  • 10. Oftalmoskopi • Oftalmoskopi adalah alat yang dapat memancarkan seberkas sinar kedalam mata, sehingga memungkinkan dokter memeriksa retina atau bagian belakang bola mata melalui pupil. • Pemeriksaan Oftalmoskopi dan hasil pemeriksaan ini merupakan bagian terpenting dari rangkaian pemeriksaan medik yang komprehensif. • Dengan prosedur ini dapat dilihat gejala-gejala yang menunjukan adanya retina lepas, glaucoma, tekanan darah tinggi, penyakit diabetes mellitus, tumor otak dan penyakit-penyakit berbahaya yang lain.
  • 11.
  • 12. SLIT LAMP • Slit Lamp adalah instrumen yang digunakan untuk memeriksa penyakit/kelainan pada mata yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang, ada yang mengartikan sama dengan mikroskop mata. • Mata pasien akan diberi sumber cahaya intensitas tinggi yang difokuskan ke mata. • Pemeriksaan meliputi kelopak mata, sklera, konjungtiva, iris, lensa kristal, dan kornea. • Pemeriksaan slit lamp memberikan pandangan diperbesar stereoskopik dari struktur mata secara rinci, memungkinkan diagnosis secara anatomi dibuat untuk berbagai kondisi mata.
  • 13.
  • 14. Autorefraktometer/Keratometer • Adalah instrumen yang dikendalikan komputer yang digunakan selama pemeriksaan mata untuk memberikan pengukuran yang objektif kesalahan bias seseorang dan resep untuk kacamata atau lensa kontak, mengukur kekuatan refraksi kornea secara otomatis. Hal ini dicapai dengan mengukur bagaimana cahaya berubah karena memasuki mata seseorang. • Teknik refraksi dilakukan secara cepat, sederhana dan tidak menyakitkan. Pasien mengambil kursi dan menempatkan mereka pada dagu istirahat. Satu mata pada satu waktu, mereka melihat ke dalam mesin di dalam gambar. Gambar bergerak masuk dan keluar dari fokus dan mesin akan mengambil pembacaan untuk menentukan kapan gambar pada retina. Pembacaan Data oleh instrumen diambil rata- rata untuk membentuk resep.
  • 15.
  • 16. Lensometer • Adalah instrumen optik yang digunakan untuk mengukur kekuatan lensa (Dioptri), mengetahui arah base lensa prisma dan mengetahui titik fokus sebuah lensa. • Dalam perkembangannya Automatic Lensometer dapat pula dipergunakan untuk mengukur nilai kemampuan material lensa dalam menahan radiasi sinar Ultra Violet (UV).
  • 17.
  • 18. Automatic Perimeter • Instrumen ini digunakan untuk memeriksa lapang pandangan yang terganggu dan mengevaluasi penglihatan perifer, terutama untuk pencegahan dan pengawasan penyakit glaukoma
  • 19.
  • 20. OpticalCoherenceTomography(OCT) • Adalah instrumen teknologi tinggi yang melakukan pencitraan resolusi tinggi cross-sectional. • OCT mempunyai analogi yang hampir sama dengan pencitraan USG, kecuali bahwa ia menggunakan cahaya, bukan gelombang us. • OCT dapat memberikan gambar penampang struktur jaringan pada skala mikron di tempat dan real time, guna menvisualisasikan perubahan yang terjadi akibat suatu penyakit pada retina mata. • Alat ini tidak kontak langsung dengan bola mata sehingga dapat mengurangi efek samping yang merugikan mata.
  • 21.
  • 22. Streak Retinoscope • Retinoscope adalah teknik untuk mendapatkan pengukuran yang objektif dari kesalahan bias mata pasien. • Penggunakan retinoscope untuk memberikan sinar cahaya ke mata pasien dan mengamati pantulan (refleks) dari retina pasien. • Sementara memindahkan streak atau spot cahaya melewati pupil, dokter mengamati pergerakan relatif refleks kemudian menggunakan phoropter atau secara manual menempatkan lensa atas mata (menggunakan bingkai percobaan dan trial lensa) untuk "menetralkan" refleks
  • 23.
  • 24. PD Meter • adalah instrumen presisi optik digital yang digunakan untuk mengukur jarak antara pupil manusia dalam proses optometri untuk pas kacamata.
  • 25. Binocular Indirect Ophthalmoscope • Adalah teknik yang digunakan untuk mengevaluasi seluruh mata fundus. Tersedia untuk stereoskopik, lebar siku, resolusi tinggi dilihat dari seluruh fundus dan vitreous atasnya. Prinsip optik dan pilihan pencahayaan memungkinkan visualisasi fundus terlepas dari ametropia tinggi, media okular kabur, atau kekeruhan pusat. • Sumber fokus cahaya diarahkan ke mata pasien menghasilkan pengamatan tercermin dari retina. Gambar yang dihasilkan adalah nyata, diperbesar, terbalik kiri ke kanan, atas terbalik ke bawah dan terletak antara pemeriksa dan lensa condenser. Pengamat memandang gambar ini melalui oculars dari indirect ophthalmoscope.
  • 26.