SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
SITI LUTFIYAH
12140332
 Struktur perekonomian adalah komposisi peranan masing-
masing sektor dalam perekonomian baik menurut lapangan
usaha maupun pembagian sektoral ke dalam sektor primer,
sekunder dan tersier.
 Ada kecenderungan (dapat dilihat sebagai suatu hipotesis)
bahwa semakin tinggi laju pertumbuhan ekonomi yang
membuat semakin tinggi pendapatan masyarakat per kapita,
semakin cepat perubahan struktur ekonomi, dengan asumsi
faktor-faktor penentu lain mendukung proses, seperti manusia
(tenaga kerja), bahan baku, dan teknologi tersedia.
 Produktivitas tenaga kerja per sektor secara keseluruhan.
 Adanya modernisasi dalam proses peningkatan nilai tambah
dari bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi.
 Kreativitas dan penerapan teknologi yang disertai kemampuan
untuk memperluas pasar produk/jasa yang dihasilkan.
 Kebijakan pemerintah yang mendorong pertumbuhan dan
pengembangan sektor dan komoditi unggulan.
 Ketersediaan infrastruktur yang menentukan kelancaran aliran
distribusi barang dan jasa serta mendukung proses produksi.
 Kegairahan masyarakat untuk berwirausaha dan melakukan
investasi secara terus menerus.
 Adanya pusat-pusat pertumbuhan baru yang muncul dalam
wilayah daerah.
 Terbukanya perdagangan luar daerah dan luar negeri melaui
ekspor-impor.
TEORI
PERUBAHAN
STRUKTUR
TEORI
ARTHUR
LEWIS
TEORI HOLLIS
CHENERY
 Lewis mengasumsikan bahwa perekonomian suatu negara pada
dasarnya terbagi menjadi dua yaitu perekonomian tradisional di
pedesaan yang didominasi oleh sektor pertanian dan
perekonomian modern di perkotaan dengan industri sebagai
sektor utama.
 Di pedesaan, karena pertumbuhan pendudukny tingi maka
terjadi kelebihan suplai tenaga kerja. Akibat kelebihan pekerja
ini, upah atau tingkat pendapatan di pertanian/pedesaan menjadi
sangat rendah.
 Sebaliknya, di perkotaan, sektor industri mengalami kekurangan
pekerja akibatnya upah atau tingkat pendapatan di perkotaan
tinggi.
 Perbedaan upah di pertanian/pedesaan denga di
industri/perkotaan menarik banyak tenaga kerja pindah dari
sektor pertama ke sektor kedua, maka terjadi proses migrasi
dan urbanisasi.
 Secara agregat, berpindahnya sebagian tenaga kerja dari
sektor dengan upah rendah ke sektor denga upah tinggi
membuat pendapatan di negara bersangkutan meningkat.
 Teori Chenery dikenal dengan teori pattern of devolopment ,
memfokuskan pada perubahan struktur dalam tahapan proses
perubahan ekonomi di NSB, yang mengalami transformasi dari
pertanian tradisional ke sektor industri sebagai kegiatan utama
penggerak pertumbuhan ekonomi.
 Sejalan dengan peningkatan pendapatan masyarakat perkapita
yang membawa perubahan dalam pola permintaan konsumen dari
penekanan pada makanan dan barang-barang kebutuhan pokok
lain ke berbagai macam barang-barang manufaktur dan jasa,
akumulasi modal fisik dan manusia (SDM).
 Perkembangan kota-kota dan industri-industri bersamaan dengan
proses migrasi penduduk dari pedesaan keperkotaan, dan
penurunan laju pertumbuhan penduduk dan ukuran keluarga yang
semakin kecil, struktur perekonomian suatu negara bergeser dari
yang semula didominasi oleh sektor pertanian atau/dan sektor
pertambangan menuju ke sektor nonprimer, khususnya industri.
 Menurut Chenery, proses transformasi struktural akan mencapai
tarafnya yang paling cepat bila pergeseran pola
permintaandomestik ke arah output industri manufaktur diperkuat
oleh perubahan yang serupa dalam komposisi perdagangan luar
negeri atau ekspor.
Kenaikan produksi sektor industri manufaktur dinyatakan sama
besarnya dengan jumlah dari 4 faktor berikut :
 Kenaikan permintaan domestik, yang memuat permintaan
langsung untuk produk industri manufaktur plus efek tidak
langsung dari kenaikan permintaan domestik untuk produk
sektor-sektor lainnya terhadap sektor industri manufaktur.
 Perluasan ekspor (pertumbuhan dan diversivikasi) atau efek total
dari kenaikan jumlah ekspor tehadap produk industri manufaktur.
 Subsitusi impor atau efek total dari kenaikan proporsi permintaan
disetiap sektor yang dipenuhi lewat produksi domestik terhadap
output industri manufaktur.
 Perubahan teknologi atau efek total dari perubahan koefisien
input-output didalam perekonomian akibat kenaikan upah dan
tingkat pendapatan terhadap sektor industri manufaktur.
Di dalam kelompok negara-negara sedang bekembang (NSB),
banyak negara yang juga mengalami transisi ekonomi yang
pesat dalam tiga dekade terakhir ini, walaupun pola dan
prosesnya berbeda antar negara. Variasi ini disebabkan oleh
perbedaan antarnegara dalam sejumlah faktor internal seperti
berikut:
 Kondisi dan struktur awal ekonomi dalam negeri (basis
ekonomi)
 Besarnya pasar dalam negeri
 Pola distribusi pendapatan
 Karakteristik dari industrialisasi
 Keberadan SDA
 Kebijakan perdagangan luar negeri
Proses perubahan struktur perekonomian di Indonesia ditandai
dengan:
 Merosotnya pangsa sektor primer (pertanian)
 Meningkatnya pangsa sektor sekunder (industri)
 Pangsa sektor jasa kurang lebih konstan, tetapi kontribusinya
akan meningkat sejalan dengan pertumbuhan ekonomi.
 Perubahan struktur ekonomi boleh dikatakan cukup pesat.
Periode sejak tahun 1983 hingga krisis ekonomi peran sektor-
sektor primer cenderung menurun sedangkan sektor sekunder
(seperti industri manufaktur; listrik, gas, dan air; serta kontruksi)
dan sektor tersier (perdagangan, hotel, dan restoran, transport&
komunikasi, bank& keuangan, dan kegiatan-kegiatan ekonomi
lainnya) terus meningkat.
 Pada sektor pertanian sendiri juga telah terjadi perubahan
struktur ekonomi antar subsektor yang tidak seimbang dengan
perubahan struktur pangsa penyerapan tenaga kerja. Beban
penumpukan tenaga kerja yang terjadi saat ini pada sektor
pertanian tidak terdistribusi dengan merata pada masing-masing
subsektor, dimana hampir semuanya ditanggung subsektor
tanaman pangan sehingga kondisi keluarga petani tanaman
pangan semakin memprihatinkan.
 Secara umum telah terjadi perbaikan kualitas sumber daya
manusia di Indonesia, terbukti komposisi penduduk dengan
pendidikan setara pendidikan setara pendidikan menengah ke
atas semakin besar, sebaliknya komposisi penduduk dengan
tingkat pendidikan sekolah dasar ke bawah berkurang.
Namun, perbaikan kualitas sumber daya manusia tersebut
tidak diikuti oleh adanya kemampuan dari pemerintah
Indonesia untuk menciptakan kesempatan kerja sesuai
dengan kualifikasi dari perbaikan kualitas sumberdaya
manusia tersebut.
 Namun demikian, penurunan rasio output pertanian terhadap
PDB tersebut tidak berarti bahwa volume produksi di sektor
tersebut berkurang selama periode tersebut (pertumbuhan
rata-rata per tahun negatif).
 Penurunan tersebut disebabkan oleh laju pertumbuhan output
(rata-rata per tahun total) di sektor tersebut relatif lebih rendah
dibandingkan laju pertumbuhan output dari sektor industri.
Perubahan struktur ekonomi

More Related Content

What's hot

Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Jogo Hera
 
Teori pendekatan kardinal ordinal
Teori pendekatan kardinal ordinalTeori pendekatan kardinal ordinal
Teori pendekatan kardinal ordinalagusmulyana41
 
Strategi dan kebijakan pembangunan ekonomi
Strategi dan kebijakan pembangunan ekonomiStrategi dan kebijakan pembangunan ekonomi
Strategi dan kebijakan pembangunan ekonomiNur Huda
 
5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomimuhammad muhaimin
 
sistem Ekonomi Negara-Negara di ASEAN
sistem Ekonomi Negara-Negara di ASEANsistem Ekonomi Negara-Negara di ASEAN
sistem Ekonomi Negara-Negara di ASEANHerlambang Bagus
 
Sosiologi - Karya Tulis Ilmiah
Sosiologi - Karya Tulis IlmiahSosiologi - Karya Tulis Ilmiah
Sosiologi - Karya Tulis IlmiahRania Afifa Dewi
 
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAPROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAetto kono
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasiSugeng Budiharsono
 
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregat
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregatpengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregat
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregatHasnah Rhiriesad
 
Elastisitas Permintaan dan penawaran
Elastisitas Permintaan dan penawaranElastisitas Permintaan dan penawaran
Elastisitas Permintaan dan penawaranAnanda Setiawan
 
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh AlfidhahPPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh AlfidhahRanti Pusriana
 
Ppt Pertumbuhan ekonomi
Ppt Pertumbuhan ekonomiPpt Pertumbuhan ekonomi
Ppt Pertumbuhan ekonomiR Anggara
 
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinyaMasalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinyaMagdalena Palma Renia
 
Ekonomi Pembangunan dan Perekonomian Indonesia
Ekonomi Pembangunan dan Perekonomian IndonesiaEkonomi Pembangunan dan Perekonomian Indonesia
Ekonomi Pembangunan dan Perekonomian IndonesiaDadang Solihin
 
BMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 KewirausahaanBMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 KewirausahaanMang Engkus
 
Materi IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptx
Materi IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptxMateri IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptx
Materi IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptxssuser9c8dd6
 

What's hot (20)

Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
 
Teori pendekatan kardinal ordinal
Teori pendekatan kardinal ordinalTeori pendekatan kardinal ordinal
Teori pendekatan kardinal ordinal
 
Strategi dan kebijakan pembangunan ekonomi
Strategi dan kebijakan pembangunan ekonomiStrategi dan kebijakan pembangunan ekonomi
Strategi dan kebijakan pembangunan ekonomi
 
5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi
 
sistem Ekonomi Negara-Negara di ASEAN
sistem Ekonomi Negara-Negara di ASEANsistem Ekonomi Negara-Negara di ASEAN
sistem Ekonomi Negara-Negara di ASEAN
 
Pertemuan vi pengaruh pajak dan subsidi
Pertemuan vi pengaruh pajak dan subsidiPertemuan vi pengaruh pajak dan subsidi
Pertemuan vi pengaruh pajak dan subsidi
 
Sosiologi - Karya Tulis Ilmiah
Sosiologi - Karya Tulis IlmiahSosiologi - Karya Tulis Ilmiah
Sosiologi - Karya Tulis Ilmiah
 
Teori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regionalTeori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regional
 
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAPROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
 
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregat
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregatpengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregat
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregat
 
Elastisitas Permintaan dan penawaran
Elastisitas Permintaan dan penawaranElastisitas Permintaan dan penawaran
Elastisitas Permintaan dan penawaran
 
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia (Perekonomian Indonesia BAB 4)
 
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh AlfidhahPPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
 
Ppt ketenagakerjaan
Ppt ketenagakerjaanPpt ketenagakerjaan
Ppt ketenagakerjaan
 
Ppt Pertumbuhan ekonomi
Ppt Pertumbuhan ekonomiPpt Pertumbuhan ekonomi
Ppt Pertumbuhan ekonomi
 
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinyaMasalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
 
Ekonomi Pembangunan dan Perekonomian Indonesia
Ekonomi Pembangunan dan Perekonomian IndonesiaEkonomi Pembangunan dan Perekonomian Indonesia
Ekonomi Pembangunan dan Perekonomian Indonesia
 
BMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 KewirausahaanBMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 Kewirausahaan
 
Materi IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptx
Materi IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptxMateri IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptx
Materi IPS 7-2 Permintaan,Penawaran, Pasar dan Harga.pptx
 

Similar to Perubahan struktur ekonomi

Tugas 5 .perubahan struktur ekonomi
Tugas 5 .perubahan struktur ekonomiTugas 5 .perubahan struktur ekonomi
Tugas 5 .perubahan struktur ekonomisiti aisah
 
Bab v perubahan sruktur ekonomi
Bab v perubahan sruktur ekonomiBab v perubahan sruktur ekonomi
Bab v perubahan sruktur ekonomiSinta Lestari
 
5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomi5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomiFindi Rifa'i
 
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6Rostiawati Hasan
 
(5)perubahan struktur ekonomi
(5)perubahan struktur ekonomi(5)perubahan struktur ekonomi
(5)perubahan struktur ekonomiElisabeth Marina
 
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 
Perubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomiPerubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomiEnengNs
 
Perubahan stuktur ekonomi
Perubahan stuktur ekonomiPerubahan stuktur ekonomi
Perubahan stuktur ekonomiepi rizkiyah
 
M5. perubahan struktur ekonomi
M5. perubahan struktur ekonomiM5. perubahan struktur ekonomi
M5. perubahan struktur ekonomierlina na
 
PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI
PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI
PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI Dini Sri Rahayu
 
5.perubahan struktur ekonomi
5.perubahan struktur ekonomi5.perubahan struktur ekonomi
5.perubahan struktur ekonomisitiaisah12140250
 
Perubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomiPerubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomiNursyidah alit
 
Week 6 perubahan struktur perekonomian yusinadia sekar sari 11140023 5 v-ma
Week 6 perubahan struktur perekonomian  yusinadia sekar sari 11140023   5 v-maWeek 6 perubahan struktur perekonomian  yusinadia sekar sari 11140023   5 v-ma
Week 6 perubahan struktur perekonomian yusinadia sekar sari 11140023 5 v-maYusinadia Sekar Sari
 
Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina risnandari 11140131 (6 )
Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina   risnandari 11140131 (6 )Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina   risnandari 11140131 (6 )
Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina risnandari 11140131 (6 )erlina risnandari
 
Ruri nurul jannah 5.5
Ruri nurul jannah 5.5Ruri nurul jannah 5.5
Ruri nurul jannah 5.5Ruri1139
 
5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomi5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomiAndi Sutandi
 
Presentation5.pptx perubahan struktur ekonomi
Presentation5.pptx  perubahan struktur ekonomiPresentation5.pptx  perubahan struktur ekonomi
Presentation5.pptx perubahan struktur ekonomiiswah yuni
 
Charisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesia
Charisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesiaCharisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesia
Charisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesiaCharisma Al-ma'arij
 

Similar to Perubahan struktur ekonomi (20)

Tugas 5 .perubahan struktur ekonomi
Tugas 5 .perubahan struktur ekonomiTugas 5 .perubahan struktur ekonomi
Tugas 5 .perubahan struktur ekonomi
 
Bab v perubahan sruktur ekonomi
Bab v perubahan sruktur ekonomiBab v perubahan sruktur ekonomi
Bab v perubahan sruktur ekonomi
 
5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomi5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomi
 
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 6
 
(5)perubahan struktur ekonomi
(5)perubahan struktur ekonomi(5)perubahan struktur ekonomi
(5)perubahan struktur ekonomi
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 5 restu antika 11140107 (5 v ma)
 
Perubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomiPerubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomi
 
Perubahan stuktur ekonomi
Perubahan stuktur ekonomiPerubahan stuktur ekonomi
Perubahan stuktur ekonomi
 
M5. perubahan struktur ekonomi
M5. perubahan struktur ekonomiM5. perubahan struktur ekonomi
M5. perubahan struktur ekonomi
 
Perubahan sistem ekonomi
Perubahan sistem ekonomiPerubahan sistem ekonomi
Perubahan sistem ekonomi
 
PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI
PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI
PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI
 
5.perubahan struktur ekonomi
5.perubahan struktur ekonomi5.perubahan struktur ekonomi
5.perubahan struktur ekonomi
 
Perubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomiPerubahan struktur ekonomi
Perubahan struktur ekonomi
 
Week 6 perubahan struktur perekonomian yusinadia sekar sari 11140023 5 v-ma
Week 6 perubahan struktur perekonomian  yusinadia sekar sari 11140023   5 v-maWeek 6 perubahan struktur perekonomian  yusinadia sekar sari 11140023   5 v-ma
Week 6 perubahan struktur perekonomian yusinadia sekar sari 11140023 5 v-ma
 
Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina risnandari 11140131 (6 )
Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina   risnandari 11140131 (6 )Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina   risnandari 11140131 (6 )
Perubahan struktur ekonomi indonesia erlina risnandari 11140131 (6 )
 
Ruri nurul jannah 5.5
Ruri nurul jannah 5.5Ruri nurul jannah 5.5
Ruri nurul jannah 5.5
 
5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomi5. perubahan struktur ekonomi
5. perubahan struktur ekonomi
 
Presentation5.pptx perubahan struktur ekonomi
Presentation5.pptx  perubahan struktur ekonomiPresentation5.pptx  perubahan struktur ekonomi
Presentation5.pptx perubahan struktur ekonomi
 
Charisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesia
Charisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesiaCharisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesia
Charisma 11140935 perubahan struktur ekonomi indonesia
 

More from Lutfiyah Siti

Usaha kecil menengah
Usaha kecil menengahUsaha kecil menengah
Usaha kecil menengahLutfiyah Siti
 
Sistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesiaSistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesiaLutfiyah Siti
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaLutfiyah Siti
 
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasProspek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasLutfiyah Siti
 
Peranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanianPeranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanianLutfiyah Siti
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahLutfiyah Siti
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriLutfiyah Siti
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanLutfiyah Siti
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriIndustrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriLutfiyah Siti
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaLutfiyah Siti
 

More from Lutfiyah Siti (12)

Usaha kecil menengah
Usaha kecil menengahUsaha kecil menengah
Usaha kecil menengah
 
Sistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesiaSistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesia
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasProspek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
 
Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi
 
Peranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanianPeranan sektor pertanian
Peranan sektor pertanian
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Neraca pembayaran
Neraca pembayaranNeraca pembayaran
Neraca pembayaran
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriIndustrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
 

Recently uploaded

MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).pptAchmadHasanHafidzi
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxzulfikar425966
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 

Recently uploaded (20)

MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 

Perubahan struktur ekonomi

  • 2.  Struktur perekonomian adalah komposisi peranan masing- masing sektor dalam perekonomian baik menurut lapangan usaha maupun pembagian sektoral ke dalam sektor primer, sekunder dan tersier.  Ada kecenderungan (dapat dilihat sebagai suatu hipotesis) bahwa semakin tinggi laju pertumbuhan ekonomi yang membuat semakin tinggi pendapatan masyarakat per kapita, semakin cepat perubahan struktur ekonomi, dengan asumsi faktor-faktor penentu lain mendukung proses, seperti manusia (tenaga kerja), bahan baku, dan teknologi tersedia.
  • 3.  Produktivitas tenaga kerja per sektor secara keseluruhan.  Adanya modernisasi dalam proses peningkatan nilai tambah dari bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi.  Kreativitas dan penerapan teknologi yang disertai kemampuan untuk memperluas pasar produk/jasa yang dihasilkan.  Kebijakan pemerintah yang mendorong pertumbuhan dan pengembangan sektor dan komoditi unggulan.  Ketersediaan infrastruktur yang menentukan kelancaran aliran distribusi barang dan jasa serta mendukung proses produksi.  Kegairahan masyarakat untuk berwirausaha dan melakukan investasi secara terus menerus.  Adanya pusat-pusat pertumbuhan baru yang muncul dalam wilayah daerah.  Terbukanya perdagangan luar daerah dan luar negeri melaui ekspor-impor.
  • 5.  Lewis mengasumsikan bahwa perekonomian suatu negara pada dasarnya terbagi menjadi dua yaitu perekonomian tradisional di pedesaan yang didominasi oleh sektor pertanian dan perekonomian modern di perkotaan dengan industri sebagai sektor utama.  Di pedesaan, karena pertumbuhan pendudukny tingi maka terjadi kelebihan suplai tenaga kerja. Akibat kelebihan pekerja ini, upah atau tingkat pendapatan di pertanian/pedesaan menjadi sangat rendah.  Sebaliknya, di perkotaan, sektor industri mengalami kekurangan pekerja akibatnya upah atau tingkat pendapatan di perkotaan tinggi.
  • 6.  Perbedaan upah di pertanian/pedesaan denga di industri/perkotaan menarik banyak tenaga kerja pindah dari sektor pertama ke sektor kedua, maka terjadi proses migrasi dan urbanisasi.  Secara agregat, berpindahnya sebagian tenaga kerja dari sektor dengan upah rendah ke sektor denga upah tinggi membuat pendapatan di negara bersangkutan meningkat.
  • 7.  Teori Chenery dikenal dengan teori pattern of devolopment , memfokuskan pada perubahan struktur dalam tahapan proses perubahan ekonomi di NSB, yang mengalami transformasi dari pertanian tradisional ke sektor industri sebagai kegiatan utama penggerak pertumbuhan ekonomi.  Sejalan dengan peningkatan pendapatan masyarakat perkapita yang membawa perubahan dalam pola permintaan konsumen dari penekanan pada makanan dan barang-barang kebutuhan pokok lain ke berbagai macam barang-barang manufaktur dan jasa, akumulasi modal fisik dan manusia (SDM).  Perkembangan kota-kota dan industri-industri bersamaan dengan proses migrasi penduduk dari pedesaan keperkotaan, dan penurunan laju pertumbuhan penduduk dan ukuran keluarga yang semakin kecil, struktur perekonomian suatu negara bergeser dari yang semula didominasi oleh sektor pertanian atau/dan sektor pertambangan menuju ke sektor nonprimer, khususnya industri.  Menurut Chenery, proses transformasi struktural akan mencapai tarafnya yang paling cepat bila pergeseran pola permintaandomestik ke arah output industri manufaktur diperkuat oleh perubahan yang serupa dalam komposisi perdagangan luar negeri atau ekspor.
  • 8. Kenaikan produksi sektor industri manufaktur dinyatakan sama besarnya dengan jumlah dari 4 faktor berikut :  Kenaikan permintaan domestik, yang memuat permintaan langsung untuk produk industri manufaktur plus efek tidak langsung dari kenaikan permintaan domestik untuk produk sektor-sektor lainnya terhadap sektor industri manufaktur.  Perluasan ekspor (pertumbuhan dan diversivikasi) atau efek total dari kenaikan jumlah ekspor tehadap produk industri manufaktur.  Subsitusi impor atau efek total dari kenaikan proporsi permintaan disetiap sektor yang dipenuhi lewat produksi domestik terhadap output industri manufaktur.  Perubahan teknologi atau efek total dari perubahan koefisien input-output didalam perekonomian akibat kenaikan upah dan tingkat pendapatan terhadap sektor industri manufaktur.
  • 9. Di dalam kelompok negara-negara sedang bekembang (NSB), banyak negara yang juga mengalami transisi ekonomi yang pesat dalam tiga dekade terakhir ini, walaupun pola dan prosesnya berbeda antar negara. Variasi ini disebabkan oleh perbedaan antarnegara dalam sejumlah faktor internal seperti berikut:  Kondisi dan struktur awal ekonomi dalam negeri (basis ekonomi)  Besarnya pasar dalam negeri  Pola distribusi pendapatan  Karakteristik dari industrialisasi  Keberadan SDA  Kebijakan perdagangan luar negeri
  • 10. Proses perubahan struktur perekonomian di Indonesia ditandai dengan:  Merosotnya pangsa sektor primer (pertanian)  Meningkatnya pangsa sektor sekunder (industri)  Pangsa sektor jasa kurang lebih konstan, tetapi kontribusinya akan meningkat sejalan dengan pertumbuhan ekonomi.
  • 11.  Perubahan struktur ekonomi boleh dikatakan cukup pesat. Periode sejak tahun 1983 hingga krisis ekonomi peran sektor- sektor primer cenderung menurun sedangkan sektor sekunder (seperti industri manufaktur; listrik, gas, dan air; serta kontruksi) dan sektor tersier (perdagangan, hotel, dan restoran, transport& komunikasi, bank& keuangan, dan kegiatan-kegiatan ekonomi lainnya) terus meningkat.  Pada sektor pertanian sendiri juga telah terjadi perubahan struktur ekonomi antar subsektor yang tidak seimbang dengan perubahan struktur pangsa penyerapan tenaga kerja. Beban penumpukan tenaga kerja yang terjadi saat ini pada sektor pertanian tidak terdistribusi dengan merata pada masing-masing subsektor, dimana hampir semuanya ditanggung subsektor tanaman pangan sehingga kondisi keluarga petani tanaman pangan semakin memprihatinkan.
  • 12.  Secara umum telah terjadi perbaikan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, terbukti komposisi penduduk dengan pendidikan setara pendidikan setara pendidikan menengah ke atas semakin besar, sebaliknya komposisi penduduk dengan tingkat pendidikan sekolah dasar ke bawah berkurang. Namun, perbaikan kualitas sumber daya manusia tersebut tidak diikuti oleh adanya kemampuan dari pemerintah Indonesia untuk menciptakan kesempatan kerja sesuai dengan kualifikasi dari perbaikan kualitas sumberdaya manusia tersebut.  Namun demikian, penurunan rasio output pertanian terhadap PDB tersebut tidak berarti bahwa volume produksi di sektor tersebut berkurang selama periode tersebut (pertumbuhan rata-rata per tahun negatif).  Penurunan tersebut disebabkan oleh laju pertumbuhan output (rata-rata per tahun total) di sektor tersebut relatif lebih rendah dibandingkan laju pertumbuhan output dari sektor industri.