SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
1
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
PANDUAN TATALAKSANA PEMERIKSAAN
NAAT (NUCLEIC ACID AMPLIFICATION TEST) SARS-CoV-2
1) Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 adalah pemeriksaan berbasis amplifikasi asam
nukleat untuk mendeteksi dan mengidentifikasi materi genetik RNA virus SARS-
CoV-2.
2) Terdapat beberapa metode NAAT yang dapat digunakan untuk mendeteksi RNA
virus SARS-CoV-2; yaitu antara lain:
- Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR);
- Transcription Mediated Amplification (TMA);
- Loop Mediated Isothermal Amplification (LAMP);
- Nicking Endonuclease Amplification Reaction (NEAR);
- Helicase-dependent amplification (HDA);
- Clustered Regularly Interspaced Short Palindromic Repeats (CRISPR);
- Strand Displacement Amplification (SDA);
- Insulated Isothermal Polymerase Chain Reaction (iiPCR)
Sensitivitas setiap metode NAAT dapat berbeda dalam mendeteksi materi
genetik dalam spesimen.
3) Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 direkomendasikan untuk :
• skrining;
• penegakkan diagnosis pada pasien simtomatis (suspek/probabel) atau kontak
erat (asimtomatik);
• konfirmasi hasil pemeriksaan metode lain pada pasien skrining, simtomatis
(suspek/probabel) atau kontak erat (asimtomatik).
4) Pengambilan dan penanganan spesimen
• Harus memperhatikan isolation precaution (kewaspadaan isolasi) untuk
mencegah terjadinya penularan infeksi.
• Pemilihan jenis spesimen memperhatikan tujuan pemeriksaan, kondisi
pasien, dan riwayat perjalanan penyakit. Spesimen saluran nafas bagian atas
direkomendasikan untuk diagnosis awal baik pada pasien simtomatis maupun
asimtomatik.
2
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
• Jenis spesimen yang dapat digunakan antara lain:
- Usap (swab) nasofaring;
- Usap (swab) orofaring;
- Sputum;
- Aspirat saluran nafas bagian bawah;
- Bilas bronkoalveolar/bronchoalveolar lavage (BAL);
- Aspirat nasofaring atau aspirat nasal;
- Usap (swab) rektal;
- Saliva.
• Pemilihan wadah spesimen seperti media transpor (yaitu viral transport
medium / VTM atau universal transport medium / UTM) disesuaikan dengan
anjuran dari reagen/alat yang digunakan.
• Prosedur pengambilan, penanganan dan pengiriman spesimen dilakukan
sesuai dengan SPO (Standar Prosedur Operasional) di institusi masing-
masing.
• Pengelolaan limbah terkait pengambilan dan penanganan spesimen SARS-
CoV-2 WAJIB mengikuti pedoman Kementerian Kesehatan mengenai
Pengelolaan Limbah B3 Medis Padat seperti tertuang dalam “Pengelolaan
Limbah Rumah Sakit Rujukan, Rumah Sakit Darurat dan Puskesmas yang
Menangani Pasien COVID-19” (dapat diunduh di website PDS PatKLIn
sebagai berikut: https://www.pdspatklin.or.id/post/update-covid-19)
• Berbagai data pasien seperti riwayat perjalanan penyakit, riwayat kontak dan
tujuan pemeriksaan harus disertakan.
5) Pelaksanaan pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2
• Disupervisi dan diinterpretasi oleh dokter/ahli laboratorium terlatih.
• Dikerjakan oleh staf terlatih.
• Secara garis besar, teknik pengerjaan NAAT SARS CoV-2 dibagi menjadi 2;
yaitu:
- laboratory based NAAT dimana pemeriksaan dilakukan di laboratorium
berstandar biosafety laboratory-2 (BSL-2); yaitu laboratorium dengan tata
ruang dan alur prosedur kerja sesuai dengan standar pemeriksaan NAAT
dan minimal menggunakan biosafety cabinet (BSC) kelas II. Prosedur
pencampuran reagen dan ektraksi terpisah dengan prosedur amplifikasi
dan deteksi.
- point of care testing (POCT) atau tes cepat molekuler (TCM) dimana
seluruh prosedur (ekstraksi, amplifikasi dan deteksi) berlangsung di
dalam satu alat.
3
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
Prosedur ini dapat berbasis RT-PCR maupun isotermal dan dapat
dikerjakan langsung di meja kerja tanpa menggunakan BSC kelas II
sesuai insert kit masing-masing penyedia; dengan memperhatikan
beberapa kriteria berikut:
▪ Area kerja berventilasi baik;
▪ Meja kerja/pemeriksaan mudah dibersihkan;
▪ Menggunakan alat pelindung diri (APD) yang tepat;
• Berbagai langkah prosedur pemeriksaan NAAT dilakukan berdasarkan cara
kerja dari reagen/alat yang digunakan.
• Pemeriksaan NAAT harus menyertakan internal control (IC), kontrol positif
dan kontrol negatif untuk menilai keseluruhan proses. Jenis internal control
yang dapat digunakan antara lain:
- Human genome (housekeeping gene): RPP30, RNAseP
- Synthetic Internal Control
• Pengelolaan limbah terkait pengerjaan NAAT SARS-CoV-2 WAJIB
mengikuti pedoman Kementerian Kesehatan mengenai Pengelolaan Air
Limbah dan Pengelolaan Limbah B3 Medis Padat seperti tertuang dalam
“Pengelolaan Limbah Rumah Sakit Rujukan, Rumah Sakit Darurat dan
Puskesmas yang Menangani Pasien COVID-19” (dapat diunduh di website
PDS PatKLIn: https://www.pdspatklin.or.id/post/update-covid-19)
6) Target gen pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2
• Target gen SARS-CoV-2 yang digunakan berbeda-beda berdasarkan reagen
yang tersedia dan sebelumnya sudah dilakukan optimalisasi. Contoh target
gen yang sering digunakan disajikan pada gambar 1 dan tabel 1.
Tabel 1. Contoh Target Gen SARS-CoV-2.
Gen Pemeriksaan
E (Envelope) E
N (Nucleocapsid) N, N1, N2, N3
ORF (Open Reading Frame) ORF1ab, ORF1a, ORF1b, RdRp, Helicase,
ORF 3a
S (Spike) S
M (Membrane) M
4
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
Gambar 1. Struktur dan Gen Target SARS-CoV-2. Dikutip dari: Kubina R, 2020.
• Laboratory based NAAT (umumnya dengan metode real time reverse
transcription polymerase chain reaction/rRT-PCR) dianjurkan untuk
menggunakan minimal 2 target gen untuk mendeteksi SARS-CoV-2.
• Pemeriksaan metode POCT / TCM umumnya bersifat closed system dengan
menggunakan 1 (satu) atau lebih target gen.
• Terkait dengan munculnya varian-varian baru SARS-CoV-2, laboratorium
pemeriksaan dengan laboratory based NAAT maupun POCT/TCM harus
secara berkala melakukan evaluasi terhadap hasil-hasil pemeriksaan dan
melakukan pengiriman spesimen ke laboratorium rujukan yang telah ditunjuk
sesuai surat Badan Litbangkes Kemenkes No SR.01.07/II/2675/2021 tanggal
24 Februari 2021 terkait pengiriman spesimen COVID-19 sebagai Surveilans
Genom Virus SARS-CoV-2.
7) Interpretasi Hasil Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2
• Interpretasi hasil pemeriksaan NAAT dilakukan oleh ahli laboratorium dengan
mempertimbangkan faktor pra-analitik, analitik dan post-analitik yang baik;
• Interpretasi hasil pemeriksaan NAAT dilakukan sesuai dengan reagen/alat
yang digunakan serta dengan mempertimbangkan data-data pasien.
• Hasil pemeriksaan NAAT dikeluarkan sebagai Positif atau Negatif.
• Hasil inkonklusif atau presumptive perlu ditindaklanjuti dengan proses
konfirmasi atau pengulangan, dengan mempertimbangkan kemungkinan
penyebab dan data-data pasien.
5
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
• Beberapa faktor yang dapat menyebabkan hasil inkonklusif atau presumptive
antara lain:
- kualitas spesimen yang kurang baik (swab yang tidak adekuat, kualitas
media transpor yang kurang baik, tidak menggunakan swab yang
dipersyaratkan, proses transport cold chain yang tidak adekuat)
sehingga materi genetik pada spesimen tidak adekuat;
- permasalahan pada ekstraksi RNA;
- infeksi beta corona virus lain (selain SARS-CoV-2);
- perbedaan sensitivitas antar gen target NAAT terutama pada viral load
yang rendah.
• Laboratory based NAAT (rRT-PCR) umumnya memiliki sensitivitas yang lebih
tinggi dibandingkan NAAT berbasis POCT/TCM sehingga dapat digunakan
untuk mengkonfirmasi hasil bila diperlukan.
8) Algoritma Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2
Keterangan:
* Pemeriksaan dapat menggunakan laboratory based NAAT atau POCT/TCM NAAT,
sesuai ketersediaan.
1
Periode riwayat kontak erat dengan penderita COVID-19 adalah dalam 14 hari
terakhir.
2
Apabila orang yang bergejala (simtomatis) memiliki kecenderungan rendah terhadap
infeksi COVID-19, keputusan untuk konfirmasi atau pemeriksaan ulang didasarkan
pada pertimbangan klinis.
3
Pertimbangkan berbagai faktor yang dapat menyebabkan hasil negatif palsu; seperti
waktu pengambilan yang terlalu cepat. Kondisi ini membutuhkan pemantauan gejala
klinis untuk menentukan kebutuhan konfirmasi atau pemeriksaan ulang.
6
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
4
Keputusan untuk konfirmasi atau pemeriksaan ulang perlu mempertimbangkan
prevalensi kasus COVID-19 di area terkait dan pertimbangan klinis.
5
Keputusan untuk konfirmasi/pemeriksaan ulang didasarkan pada pertimbangan klinis.
Konfirmasi/pemeriksaan ulang sebaiknya menggunakan laboratory based NAAT (rRT-
PCR) menggunakan spesimen yang optimal dengan mempertimbangkan faktor pra-
analitik, analitik dan post-analitik yang baik.
6
Terkonfirmasi positif atau terbukti terinfeksi SARS-CoV-2. Tatalaksana mengikuti
pedoman yang berlaku.
7
Meskipun infeksi SARS-CoV-2 belum terbukti, individu perlu menjalani isolasi.
Pemeriksaan konfirmasi atau pemeriksaan ulang dalam kondisi ini membutuhkan
pertimbangan klinis.
9) Nilai Ct pada Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 Metode rRT-PCR
• Pemeriksaan rRT-PCR SARS-CoV-2 hingga saat ini merupakan
pemeriksaan kualitatif.
• Nilai Ct (cycle threshold value) berkorelasi dengan jumlah materi genetik virus
dalam spesimen, namun membutuhkan pertimbangan komprehensif terkait
faktor pra-analitik (ketepatan waktu pengambilan sampel, jenis spesimen,
pengumpulan dan penyimpanan spesimen) dan analitik (ketepatan ekstraksi,
spesifisitas reagen, variasi nilai Ct untuk setiap alat/reagen) sehingga nilai
Ct tidak direkomendasikan sebagai satu-satunya dasar untuk menilai
tingkat infeksius individu, penentuan risiko penularan maupun untuk
penetapan selesainya masa karantina/isolasi individu.
• Pelaporan nilai Ct untuk menilai perjalanan infeksi membutuhkan
pertimbangan dokter penanggung jawab laboratorium/pemeriksaan dan
dokter penanggung jawab pasien.
10) Pelaporan Hasil NAAT SARS-CoV-2
Sesuai surat edaran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.01/MENKES/234/2020 tanggal 7 April 2020, hasil pemeriksaan NAAT
dilaporkan melalui laman https://allrecord-tc19.kemkes.go.id/
11) Berbagai tautan terkait
• Pengambilan, penanganan dan pengiriman spesimen
https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/lab/guidelines-clinical-
specimens.html
• WHO Technical Guidance - Coronavirus disease (COVID-19)
https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-
2019/technical-guidance-publications
7
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
• Pemeriksaan NAAT yang telah mendapatkan FDA EUA (Emergency Use
Approval)
https://www.fda.gov/medical-devices/coronavirus-disease-2019-covid-19-
emergency-use-authorizations-medical-devices/in-vitro-diagnostics-euas-
molecular-diagnostic-tests-sars-cov-2
• Reagen-reagen yang berpotensi terdampak mutasi
https://www.fda.gov/medical-devices/coronavirus-covid-19-and-medical-
devices/sars-cov-2-viral-mutations-impact-covid-19-tests
• Pedoman PDS PatKLIn terkait COVID-19
https://www.pdspatklin.or.id/post/update-covid-19
DAFTAR PUSTAKA
Bhattacharya S, Vidyadharan A, Joy VM. Inconclusive SARS CoV2 Reverse
Transcription Polymerase Chain Reaction test reports: Interpretation, Clinical and
Infection Control Implication. J Acad Clin Microbiol 2020;22:59-61.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Interpreting Result of Diagnostic
Tests. 2021. Diakses dari https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/lab/faqs.html
Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Nucleic Acid Amplification Tests
(NAATs). 2021. Diakses dari https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-
ncov/lab/naats.html
de Kock R, Baselmans M, Scharnhorst V, Deiman B. Sensitive detection and
quantification of SARS-CoV-2 by multiplex droplet digital RT-PCR. Eur J Clin Microbil
Infect Dis 2021;40(4):807-13.
Kubina R, Dziedzic A. Molecular and Serological Tests for COVID-19: A comparative
review of SARS-CoV-2 coronavirus laboratory and point-of-care diagnostics.
Diagnostics 2020;10(6):434.
Petrillo S, et al. A Novel Multiplex qRT-PCR Assay to Detect SARS-CoV-2 Infection:
High Sensitivity and Increasing Testing Capacity. Microorganisms 2020;8:1064.
Rosentraus M, Wang Z, Chang SY, de Bonville D, Spadoro JP. An internal control for
routine diagnostic PCR: design, properties and effect on clinical performance. J Clin
Microbiol 1998;36(1): 191-7.
8
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA
(PDS PatKLIn)
Sekretariat:
Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960
Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295
email: pppatklin@yahoo.com
www.pdspatklin.or.id
World Health Organization (WHO). Information notice for IVD users 2020/05: Nucleic
Acid Testing (NAT) technologies that use polymerase chain reaction (PCR) for
detection of SARS-CoV-2. 2021. Diakses dari https://www.who.int/news/item/20-01-
2021-who-information-notice-for-ivd-users-2020-05
Jakarta, 3 Mei 2021 jam 20.00
Ketua Umum Sekjen
Prof. DR. Dr. Aryati, MS., Sp.PK(K) Dr. Marina Ludong., Sp.PK

More Related Content

What's hot

Pemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode ImunokromatografiPemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode ImunokromatografiPatriciaGitaNaully
 
IDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUKIDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUKArini Utami
 
Henny analisis cairan pleura
Henny analisis cairan pleuraHenny analisis cairan pleura
Henny analisis cairan pleurapdspatklinsby
 
Surveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmas
Surveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmasSurveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmas
Surveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmasI Putu Cahya Legawa
 
Laporan kegiatan surveilans
Laporan kegiatan surveilansLaporan kegiatan surveilans
Laporan kegiatan surveilansedy irawan
 
Program TB Paru di puskesmas
Program TB Paru di puskesmasProgram TB Paru di puskesmas
Program TB Paru di puskesmasJoni Iswanto
 
Pelatihan Quality Control
Pelatihan Quality Control Pelatihan Quality Control
Pelatihan Quality Control ferinurgianto
 
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariaBuku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariahersu12345
 
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan MartapuraSurveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan MartapuraHelda Zakiya Fitri
 
CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)
CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)
CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)PRAMITHA GALUH
 
Presentasi metode px mikroalbuminuria
Presentasi metode px mikroalbuminuriaPresentasi metode px mikroalbuminuria
Presentasi metode px mikroalbuminuriaDiana Arwati
 
Teknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosin
Teknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosinTeknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosin
Teknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosinariindrawati2
 
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)NajMah Usman
 
Pertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratorium
Pertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratoriumPertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratorium
Pertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratoriumSuryanata Kesuma
 
Pemeriksaan retraksi bekuan
Pemeriksaan retraksi bekuanPemeriksaan retraksi bekuan
Pemeriksaan retraksi bekuanDian Jenova
 
Indikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tbIndikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tbNurul Atika
 

What's hot (20)

Pemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode ImunokromatografiPemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HIV dan Anti-T. pallidum Metode Imunokromatografi
 
IDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUKIDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUK
 
Henny analisis cairan pleura
Henny analisis cairan pleuraHenny analisis cairan pleura
Henny analisis cairan pleura
 
Surveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmas
Surveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmasSurveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmas
Surveilans pengendalian dan pencegahan infeksi di puskesmas
 
Laporan kegiatan surveilans
Laporan kegiatan surveilansLaporan kegiatan surveilans
Laporan kegiatan surveilans
 
Program TB Paru di puskesmas
Program TB Paru di puskesmasProgram TB Paru di puskesmas
Program TB Paru di puskesmas
 
Diagnostik mikrobiologi klinik
Diagnostik mikrobiologi klinikDiagnostik mikrobiologi klinik
Diagnostik mikrobiologi klinik
 
Pelatihan Quality Control
Pelatihan Quality Control Pelatihan Quality Control
Pelatihan Quality Control
 
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariaBuku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
 
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan MartapuraSurveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
 
Penanganan sputum
Penanganan sputumPenanganan sputum
Penanganan sputum
 
CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)
CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)
CARIK CELUP URINE (REFLACTAN)
 
Presentasi metode px mikroalbuminuria
Presentasi metode px mikroalbuminuriaPresentasi metode px mikroalbuminuria
Presentasi metode px mikroalbuminuria
 
Teknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosin
Teknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosinTeknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosin
Teknik pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan hematoksilin eosin
 
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
 
Pertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratorium
Pertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratoriumPertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratorium
Pertemuan 1 pengantar pengendalian mutu laboratorium
 
Ppt filariasis
Ppt filariasisPpt filariasis
Ppt filariasis
 
Pemeriksaan retraksi bekuan
Pemeriksaan retraksi bekuanPemeriksaan retraksi bekuan
Pemeriksaan retraksi bekuan
 
Indikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tbIndikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tb
 
Ppt DBD
Ppt DBDPpt DBD
Ppt DBD
 

Similar to PANDUAN TATALAKSANA PEMERIKSAAN NAAT (NUCLEIC ACID AMPLIFICATION TEST) SARS-CoV-2

Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...
Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...
Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...duniamayaakses
 
SARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptx
SARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptxSARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptx
SARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptxIermanCoy1
 
Presentation laporan jasa testing Pihak Ketiga
Presentation laporan jasa testing Pihak KetigaPresentation laporan jasa testing Pihak Ketiga
Presentation laporan jasa testing Pihak KetigaJulian Hutabarat
 
pOTENSI-dEPARTEMEN-1.ppt
pOTENSI-dEPARTEMEN-1.pptpOTENSI-dEPARTEMEN-1.ppt
pOTENSI-dEPARTEMEN-1.pptAnonymouswpUzJB
 
Bahan Paparan JEE.pptx
Bahan Paparan JEE.pptxBahan Paparan JEE.pptx
Bahan Paparan JEE.pptxTyasNatasya
 
Alur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdf
Alur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdfAlur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdf
Alur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdfyessiMalinda
 
HIV ( pelatihan IMS).ppt
HIV ( pelatihan IMS).pptHIV ( pelatihan IMS).ppt
HIV ( pelatihan IMS).pptRezaFiansyah1
 
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docxTyanBagoes
 
BIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptx
BIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptxBIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptx
BIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptxrifdahatikah1
 
Alur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb ro
Alur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb roAlur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb ro
Alur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb royosef sugi
 
4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdf
4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdf4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdf
4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdfRSIAALIHSANSIMPANGEM
 
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKPMateri bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKPMuhammad Kristyan
 
Materi sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan Babinsa
Materi sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan BabinsaMateri sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan Babinsa
Materi sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan BabinsaMichael Dennys
 
Rev antigen rapid test sars cov-2
Rev antigen rapid test sars cov-2Rev antigen rapid test sars cov-2
Rev antigen rapid test sars cov-2niniekyusdia
 
Makalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang Ideal
Makalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang IdealMakalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang Ideal
Makalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang IdealUNESA
 
Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021
Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021
Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021CIkumparan
 
Antigen kmk446-2021.pdf
Antigen kmk446-2021.pdfAntigen kmk446-2021.pdf
Antigen kmk446-2021.pdfsumberagung5
 
Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021
Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021
Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021CIkumparan
 

Similar to PANDUAN TATALAKSANA PEMERIKSAAN NAAT (NUCLEIC ACID AMPLIFICATION TEST) SARS-CoV-2 (20)

Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...
Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...
Materi 4_Pengaturan Rujukan Pemeriksaan Lab Inisiasi Pengobatan TBC RO di PKM...
 
SARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptx
SARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptxSARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptx
SARANA DAN PRA SARANA UNTUK PEMERIKSAAN LAB HBV+HCV.pptx
 
Presentation laporan jasa testing Pihak Ketiga
Presentation laporan jasa testing Pihak KetigaPresentation laporan jasa testing Pihak Ketiga
Presentation laporan jasa testing Pihak Ketiga
 
pOTENSI-dEPARTEMEN-1.ppt
pOTENSI-dEPARTEMEN-1.pptpOTENSI-dEPARTEMEN-1.ppt
pOTENSI-dEPARTEMEN-1.ppt
 
Bahan Paparan JEE.pptx
Bahan Paparan JEE.pptxBahan Paparan JEE.pptx
Bahan Paparan JEE.pptx
 
Alur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdf
Alur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdfAlur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdf
Alur skrining hepatitis akut di RSCM 5 Mei 2022.pdf
 
HIV ( pelatihan IMS).ppt
HIV ( pelatihan IMS).pptHIV ( pelatihan IMS).ppt
HIV ( pelatihan IMS).ppt
 
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
 
BIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptx
BIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptxBIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptx
BIMBINGAN PKL RS RAHMAN RAHIM I.pptx
 
Alur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb ro
Alur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb roAlur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb ro
Alur diagnosis tb tb ro dan pemeriksaan lab tb ro
 
4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdf
4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdf4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdf
4drNico Starkes-Instrumen PAB Juni 2022.pdf
 
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKPMateri bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja SKP
 
Skp
SkpSkp
Skp
 
Skp
SkpSkp
Skp
 
Materi sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan Babinsa
Materi sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan BabinsaMateri sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan Babinsa
Materi sosialisasi peran bhabinkamtibmas dan Babinsa
 
Rev antigen rapid test sars cov-2
Rev antigen rapid test sars cov-2Rev antigen rapid test sars cov-2
Rev antigen rapid test sars cov-2
 
Makalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang Ideal
Makalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang IdealMakalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang Ideal
Makalah Manajemen Quality Control: Laboratorium Quality Control Yang Ideal
 
Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021
Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021
Konpers Vaksin Nusantara 13 April 2021
 
Antigen kmk446-2021.pdf
Antigen kmk446-2021.pdfAntigen kmk446-2021.pdf
Antigen kmk446-2021.pdf
 
Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021
Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021
Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021
 

More from CIkumparan

Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfCIkumparan
 
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfCIkumparan
 
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdfrilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdfCIkumparan
 
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfPemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfCIkumparan
 
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfPemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfCIkumparan
 
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxxCIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffCIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxCIkumparan
 
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxKeppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxCIkumparan
 
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfV3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfCIkumparan
 
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...CIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfSalinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfCIkumparan
 
Rilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfRilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfCIkumparan
 
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023CIkumparan
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357CIkumparan
 
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfSP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfCIkumparan
 
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranSalinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranCIkumparan
 
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXSalinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXCIkumparan
 
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMSalinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMCIkumparan
 
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023CIkumparan
 

More from CIkumparan (20)

Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
 
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
 
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdfrilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
 
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfPemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
 
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfPemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
 
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
 
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxKeppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
 
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfV3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
 
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
 
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfSalinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
 
Rilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfRilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdf
 
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357
 
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfSP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
 
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranSalinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
 
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXSalinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
 
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMSalinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
 
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
 

Recently uploaded

Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi PetaniKebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi PetaniTiaSofiani
 
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggiBahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi290165
 
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan asetMateri Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan asetMbahSantowaanCikeruh
 
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptxDashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptxPututJokoWibowo
 
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa PemerintahPerencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa PemerintahVinaDawatulAropah
 
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...gulieglue
 
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di IndonesiaPerbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesiaanissaputriaulia07
 
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikInovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan BaratMasterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan BaratRyadhi EthniCitizen
 
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barangpermendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barangAli saepudin
 

Recently uploaded (10)

Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi PetaniKebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
 
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggiBahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
 
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan asetMateri Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan aset
 
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptxDashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
 
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa PemerintahPerencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
 
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
 
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di IndonesiaPerbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
 
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikInovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
 
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan BaratMasterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
 
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barangpermendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
 

PANDUAN TATALAKSANA PEMERIKSAAN NAAT (NUCLEIC ACID AMPLIFICATION TEST) SARS-CoV-2

  • 1. 1 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id PANDUAN TATALAKSANA PEMERIKSAAN NAAT (NUCLEIC ACID AMPLIFICATION TEST) SARS-CoV-2 1) Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 adalah pemeriksaan berbasis amplifikasi asam nukleat untuk mendeteksi dan mengidentifikasi materi genetik RNA virus SARS- CoV-2. 2) Terdapat beberapa metode NAAT yang dapat digunakan untuk mendeteksi RNA virus SARS-CoV-2; yaitu antara lain: - Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR); - Transcription Mediated Amplification (TMA); - Loop Mediated Isothermal Amplification (LAMP); - Nicking Endonuclease Amplification Reaction (NEAR); - Helicase-dependent amplification (HDA); - Clustered Regularly Interspaced Short Palindromic Repeats (CRISPR); - Strand Displacement Amplification (SDA); - Insulated Isothermal Polymerase Chain Reaction (iiPCR) Sensitivitas setiap metode NAAT dapat berbeda dalam mendeteksi materi genetik dalam spesimen. 3) Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 direkomendasikan untuk : • skrining; • penegakkan diagnosis pada pasien simtomatis (suspek/probabel) atau kontak erat (asimtomatik); • konfirmasi hasil pemeriksaan metode lain pada pasien skrining, simtomatis (suspek/probabel) atau kontak erat (asimtomatik). 4) Pengambilan dan penanganan spesimen • Harus memperhatikan isolation precaution (kewaspadaan isolasi) untuk mencegah terjadinya penularan infeksi. • Pemilihan jenis spesimen memperhatikan tujuan pemeriksaan, kondisi pasien, dan riwayat perjalanan penyakit. Spesimen saluran nafas bagian atas direkomendasikan untuk diagnosis awal baik pada pasien simtomatis maupun asimtomatik.
  • 2. 2 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id • Jenis spesimen yang dapat digunakan antara lain: - Usap (swab) nasofaring; - Usap (swab) orofaring; - Sputum; - Aspirat saluran nafas bagian bawah; - Bilas bronkoalveolar/bronchoalveolar lavage (BAL); - Aspirat nasofaring atau aspirat nasal; - Usap (swab) rektal; - Saliva. • Pemilihan wadah spesimen seperti media transpor (yaitu viral transport medium / VTM atau universal transport medium / UTM) disesuaikan dengan anjuran dari reagen/alat yang digunakan. • Prosedur pengambilan, penanganan dan pengiriman spesimen dilakukan sesuai dengan SPO (Standar Prosedur Operasional) di institusi masing- masing. • Pengelolaan limbah terkait pengambilan dan penanganan spesimen SARS- CoV-2 WAJIB mengikuti pedoman Kementerian Kesehatan mengenai Pengelolaan Limbah B3 Medis Padat seperti tertuang dalam “Pengelolaan Limbah Rumah Sakit Rujukan, Rumah Sakit Darurat dan Puskesmas yang Menangani Pasien COVID-19” (dapat diunduh di website PDS PatKLIn sebagai berikut: https://www.pdspatklin.or.id/post/update-covid-19) • Berbagai data pasien seperti riwayat perjalanan penyakit, riwayat kontak dan tujuan pemeriksaan harus disertakan. 5) Pelaksanaan pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 • Disupervisi dan diinterpretasi oleh dokter/ahli laboratorium terlatih. • Dikerjakan oleh staf terlatih. • Secara garis besar, teknik pengerjaan NAAT SARS CoV-2 dibagi menjadi 2; yaitu: - laboratory based NAAT dimana pemeriksaan dilakukan di laboratorium berstandar biosafety laboratory-2 (BSL-2); yaitu laboratorium dengan tata ruang dan alur prosedur kerja sesuai dengan standar pemeriksaan NAAT dan minimal menggunakan biosafety cabinet (BSC) kelas II. Prosedur pencampuran reagen dan ektraksi terpisah dengan prosedur amplifikasi dan deteksi. - point of care testing (POCT) atau tes cepat molekuler (TCM) dimana seluruh prosedur (ekstraksi, amplifikasi dan deteksi) berlangsung di dalam satu alat.
  • 3. 3 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id Prosedur ini dapat berbasis RT-PCR maupun isotermal dan dapat dikerjakan langsung di meja kerja tanpa menggunakan BSC kelas II sesuai insert kit masing-masing penyedia; dengan memperhatikan beberapa kriteria berikut: ▪ Area kerja berventilasi baik; ▪ Meja kerja/pemeriksaan mudah dibersihkan; ▪ Menggunakan alat pelindung diri (APD) yang tepat; • Berbagai langkah prosedur pemeriksaan NAAT dilakukan berdasarkan cara kerja dari reagen/alat yang digunakan. • Pemeriksaan NAAT harus menyertakan internal control (IC), kontrol positif dan kontrol negatif untuk menilai keseluruhan proses. Jenis internal control yang dapat digunakan antara lain: - Human genome (housekeeping gene): RPP30, RNAseP - Synthetic Internal Control • Pengelolaan limbah terkait pengerjaan NAAT SARS-CoV-2 WAJIB mengikuti pedoman Kementerian Kesehatan mengenai Pengelolaan Air Limbah dan Pengelolaan Limbah B3 Medis Padat seperti tertuang dalam “Pengelolaan Limbah Rumah Sakit Rujukan, Rumah Sakit Darurat dan Puskesmas yang Menangani Pasien COVID-19” (dapat diunduh di website PDS PatKLIn: https://www.pdspatklin.or.id/post/update-covid-19) 6) Target gen pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 • Target gen SARS-CoV-2 yang digunakan berbeda-beda berdasarkan reagen yang tersedia dan sebelumnya sudah dilakukan optimalisasi. Contoh target gen yang sering digunakan disajikan pada gambar 1 dan tabel 1. Tabel 1. Contoh Target Gen SARS-CoV-2. Gen Pemeriksaan E (Envelope) E N (Nucleocapsid) N, N1, N2, N3 ORF (Open Reading Frame) ORF1ab, ORF1a, ORF1b, RdRp, Helicase, ORF 3a S (Spike) S M (Membrane) M
  • 4. 4 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id Gambar 1. Struktur dan Gen Target SARS-CoV-2. Dikutip dari: Kubina R, 2020. • Laboratory based NAAT (umumnya dengan metode real time reverse transcription polymerase chain reaction/rRT-PCR) dianjurkan untuk menggunakan minimal 2 target gen untuk mendeteksi SARS-CoV-2. • Pemeriksaan metode POCT / TCM umumnya bersifat closed system dengan menggunakan 1 (satu) atau lebih target gen. • Terkait dengan munculnya varian-varian baru SARS-CoV-2, laboratorium pemeriksaan dengan laboratory based NAAT maupun POCT/TCM harus secara berkala melakukan evaluasi terhadap hasil-hasil pemeriksaan dan melakukan pengiriman spesimen ke laboratorium rujukan yang telah ditunjuk sesuai surat Badan Litbangkes Kemenkes No SR.01.07/II/2675/2021 tanggal 24 Februari 2021 terkait pengiriman spesimen COVID-19 sebagai Surveilans Genom Virus SARS-CoV-2. 7) Interpretasi Hasil Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 • Interpretasi hasil pemeriksaan NAAT dilakukan oleh ahli laboratorium dengan mempertimbangkan faktor pra-analitik, analitik dan post-analitik yang baik; • Interpretasi hasil pemeriksaan NAAT dilakukan sesuai dengan reagen/alat yang digunakan serta dengan mempertimbangkan data-data pasien. • Hasil pemeriksaan NAAT dikeluarkan sebagai Positif atau Negatif. • Hasil inkonklusif atau presumptive perlu ditindaklanjuti dengan proses konfirmasi atau pengulangan, dengan mempertimbangkan kemungkinan penyebab dan data-data pasien.
  • 5. 5 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id • Beberapa faktor yang dapat menyebabkan hasil inkonklusif atau presumptive antara lain: - kualitas spesimen yang kurang baik (swab yang tidak adekuat, kualitas media transpor yang kurang baik, tidak menggunakan swab yang dipersyaratkan, proses transport cold chain yang tidak adekuat) sehingga materi genetik pada spesimen tidak adekuat; - permasalahan pada ekstraksi RNA; - infeksi beta corona virus lain (selain SARS-CoV-2); - perbedaan sensitivitas antar gen target NAAT terutama pada viral load yang rendah. • Laboratory based NAAT (rRT-PCR) umumnya memiliki sensitivitas yang lebih tinggi dibandingkan NAAT berbasis POCT/TCM sehingga dapat digunakan untuk mengkonfirmasi hasil bila diperlukan. 8) Algoritma Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 Keterangan: * Pemeriksaan dapat menggunakan laboratory based NAAT atau POCT/TCM NAAT, sesuai ketersediaan. 1 Periode riwayat kontak erat dengan penderita COVID-19 adalah dalam 14 hari terakhir. 2 Apabila orang yang bergejala (simtomatis) memiliki kecenderungan rendah terhadap infeksi COVID-19, keputusan untuk konfirmasi atau pemeriksaan ulang didasarkan pada pertimbangan klinis. 3 Pertimbangkan berbagai faktor yang dapat menyebabkan hasil negatif palsu; seperti waktu pengambilan yang terlalu cepat. Kondisi ini membutuhkan pemantauan gejala klinis untuk menentukan kebutuhan konfirmasi atau pemeriksaan ulang.
  • 6. 6 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id 4 Keputusan untuk konfirmasi atau pemeriksaan ulang perlu mempertimbangkan prevalensi kasus COVID-19 di area terkait dan pertimbangan klinis. 5 Keputusan untuk konfirmasi/pemeriksaan ulang didasarkan pada pertimbangan klinis. Konfirmasi/pemeriksaan ulang sebaiknya menggunakan laboratory based NAAT (rRT- PCR) menggunakan spesimen yang optimal dengan mempertimbangkan faktor pra- analitik, analitik dan post-analitik yang baik. 6 Terkonfirmasi positif atau terbukti terinfeksi SARS-CoV-2. Tatalaksana mengikuti pedoman yang berlaku. 7 Meskipun infeksi SARS-CoV-2 belum terbukti, individu perlu menjalani isolasi. Pemeriksaan konfirmasi atau pemeriksaan ulang dalam kondisi ini membutuhkan pertimbangan klinis. 9) Nilai Ct pada Pemeriksaan NAAT SARS-CoV-2 Metode rRT-PCR • Pemeriksaan rRT-PCR SARS-CoV-2 hingga saat ini merupakan pemeriksaan kualitatif. • Nilai Ct (cycle threshold value) berkorelasi dengan jumlah materi genetik virus dalam spesimen, namun membutuhkan pertimbangan komprehensif terkait faktor pra-analitik (ketepatan waktu pengambilan sampel, jenis spesimen, pengumpulan dan penyimpanan spesimen) dan analitik (ketepatan ekstraksi, spesifisitas reagen, variasi nilai Ct untuk setiap alat/reagen) sehingga nilai Ct tidak direkomendasikan sebagai satu-satunya dasar untuk menilai tingkat infeksius individu, penentuan risiko penularan maupun untuk penetapan selesainya masa karantina/isolasi individu. • Pelaporan nilai Ct untuk menilai perjalanan infeksi membutuhkan pertimbangan dokter penanggung jawab laboratorium/pemeriksaan dan dokter penanggung jawab pasien. 10) Pelaporan Hasil NAAT SARS-CoV-2 Sesuai surat edaran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.01/MENKES/234/2020 tanggal 7 April 2020, hasil pemeriksaan NAAT dilaporkan melalui laman https://allrecord-tc19.kemkes.go.id/ 11) Berbagai tautan terkait • Pengambilan, penanganan dan pengiriman spesimen https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/lab/guidelines-clinical- specimens.html • WHO Technical Guidance - Coronavirus disease (COVID-19) https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus- 2019/technical-guidance-publications
  • 7. 7 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id • Pemeriksaan NAAT yang telah mendapatkan FDA EUA (Emergency Use Approval) https://www.fda.gov/medical-devices/coronavirus-disease-2019-covid-19- emergency-use-authorizations-medical-devices/in-vitro-diagnostics-euas- molecular-diagnostic-tests-sars-cov-2 • Reagen-reagen yang berpotensi terdampak mutasi https://www.fda.gov/medical-devices/coronavirus-covid-19-and-medical- devices/sars-cov-2-viral-mutations-impact-covid-19-tests • Pedoman PDS PatKLIn terkait COVID-19 https://www.pdspatklin.or.id/post/update-covid-19 DAFTAR PUSTAKA Bhattacharya S, Vidyadharan A, Joy VM. Inconclusive SARS CoV2 Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction test reports: Interpretation, Clinical and Infection Control Implication. J Acad Clin Microbiol 2020;22:59-61. Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Interpreting Result of Diagnostic Tests. 2021. Diakses dari https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/lab/faqs.html Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Nucleic Acid Amplification Tests (NAATs). 2021. Diakses dari https://www.cdc.gov/coronavirus/2019- ncov/lab/naats.html de Kock R, Baselmans M, Scharnhorst V, Deiman B. Sensitive detection and quantification of SARS-CoV-2 by multiplex droplet digital RT-PCR. Eur J Clin Microbil Infect Dis 2021;40(4):807-13. Kubina R, Dziedzic A. Molecular and Serological Tests for COVID-19: A comparative review of SARS-CoV-2 coronavirus laboratory and point-of-care diagnostics. Diagnostics 2020;10(6):434. Petrillo S, et al. A Novel Multiplex qRT-PCR Assay to Detect SARS-CoV-2 Infection: High Sensitivity and Increasing Testing Capacity. Microorganisms 2020;8:1064. Rosentraus M, Wang Z, Chang SY, de Bonville D, Spadoro JP. An internal control for routine diagnostic PCR: design, properties and effect on clinical performance. J Clin Microbiol 1998;36(1): 191-7.
  • 8. 8 PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS PATOLOGI KLINIK DAN KEDOKTERAN LABORATORIUM INDONESIA (PDS PatKLIn) Sekretariat: Jl. Lontar Raya No.5 RT.002/05 Menteng Atas-Sahardjo Jakarta Selatan - 12960 Telp. 021-8308195, Fax: (021) 8308295 email: pppatklin@yahoo.com www.pdspatklin.or.id World Health Organization (WHO). Information notice for IVD users 2020/05: Nucleic Acid Testing (NAT) technologies that use polymerase chain reaction (PCR) for detection of SARS-CoV-2. 2021. Diakses dari https://www.who.int/news/item/20-01- 2021-who-information-notice-for-ivd-users-2020-05 Jakarta, 3 Mei 2021 jam 20.00 Ketua Umum Sekjen Prof. DR. Dr. Aryati, MS., Sp.PK(K) Dr. Marina Ludong., Sp.PK