SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
Nomor : 11/HMS/SP/II/2024
Tangal : 15 Februari 2024
Bawaslu Temukan 19 Masalah pada Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu 2024
Badan Pengawas Pemilihan Umum – Hasil pengawasan Bawaslu pada tahapan pemungutan
dan penghitungan suara 14 Februari 2024 menemukan sebanyak 19 permasalahan, dengan
rincian 13 permasalahan pada pemungutan suara dan 6 permasalahan pada pelaksanaan
penghitungan suara. Data tersebut berdasarkan hasil patroli pengawasan di 38 provinsi*
yang dituangkan melalui aplikasi Sistem Informasi Pengawasan Pemilu (Siwaslu) hingga 15
Februari 2024 pukul 06.00 WIB.
Rincian hasil pengawasan pada tahapan pemungutan dan penghitungan suara adalah
sebagai berikut.
13 (Tiga Belas) Masalah Pemungutan Suara
1. 37.466 TPS mengalami Pembukaan pemungutan suara dimulai lebih dari pukul 07.00;
2. 12.284 TPS didapati alat bantu disabilitas netra (braille template) tidak tersedia di
TPS;
3. 10.496 TPS yang logistik pemungutan suara tidak lengkap;
4. 8.219 TPS yang didapati adanya pemilih khusus yang menggunakan hak pilihnya tidak
sesuai dengan domisili kelurahan dalam KTP-el;
5. 6.084 TPS yang mengalami surat suara yang tertukar;
6. 5.836 TPS didapati ada pendamping pemilih penyandang disabilitas yang tidak
menandatangani surat pernyataan pendamping (formulir Model C.PENDAMPING-
KPU);
7. 5.449 TPS yang didapati KPPS tidak menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan
pemungutan dan penghitungan suara;
8. 3.724 TPS didapati Papan Pengumuman DPT tidak terpasang di sekitar TPS dan tidak
memuat pemilih yang ditandai bagi pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat;
9. 3.521 TPS didapati Saksi mengenakan atribut yang memuat unsur atau nomor urut
pasangan calon/partai politik/DPD;
10. 2.632 TPS didapati adanya mobilisasi dan/atau mengarahkan pilihan pemilih (oleh
tim sukses, peserta pemilu, dan/atau penyelenggara) untuk menggunakan hak
pilihnya di TPS;
11. 2.509 TPS yang didapati adanya saksi yang tidak dapat menunjukan surat mandat
tertulis dari tim kampanye atau peserta pemilu;
12. 2.413 TPS yang didapati adanya pemilih menggunakan hak pilihnya lebih dari satu
kali; dan
13. 2.271 TPS didapati terjadi intimidasi kepada pemilih dan/atau penyelenggara pemilu
di TPS.
6 (Enam) Masalah Penghitungan Suara
1. 11.233 TPS yang didapati adanya Sirekap tidak dapat diakses oleh pengawas pemilu,
saksi, dan/atau masyarakat;
2. 3.463 TPS yang didapati melakukan penghitungan suara dimulai sebelum waktu
pemungutan suara selesai;
3. 2.162 TPS yang didapati adanya ketidaksesuaian jumlah hasil penghitungan surat
suara yang sah dan surat suara yang tidak sah dengan jumlah pemilih yang
menggunakan hak pilih;
4. 1.895 TPS yang didapati Pengawas TPS tidak diberikan Model C.HASIL SALINAN;
5. 1.888 TPS yang didapati Saksi, pengawas TPS, dan warga masyarakat tidak dapat
menyaksikan proses penghitungan suara secara jelas; dan
6. 1.473 TPS yang didapati adanya intimidasi terhadap penyelenggara.
Tindak Lanjut Hasil Pengawasan
Terhadap permasalahan pemungutan suara, jajaran pengawas Pemilu menyampaikan
tindak lanjut sebagai berikut.
1. Menyampaikan saran kepada KPPS agar:
a. pemungutan suara dimulai sesuai waktu pada ketentuan, yaitu 07.00, serta dapat
diselesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan peraturan perundang-
undangan;
b. melengkapi perlengkapan berupa alat bantu disabilitas netra (braille template) di
TPS;
c. melengkapi adanya logistik pemungutan suara yang tidak lengkap sebelum dimulainya
pemungutan suara;
d. memastikan pendamping pemilih penyandang disabilitas agar menandatangani surat
pernyataan pendamping (formulir Model C.PENDAMPING-KPU);
e. menjelaskan kepada pemilih tentang tata cara pelaksanaan pemungutan dan
penghitungan suara;
f. papan Pengumuman DPT dipasang di sekitar TPS dan menandai bagi pemilih yang
sudah tidak memenuhi syarat; dan
g. memastikan pemilih khusus menggunajan hak pilihnya sesuai dengan domisili
kelurahan dalam KTP-el dengan memperhatikan nilai menjaga hak pilih.
2. Menyampaikan saran kepada saksi agar tidak mengenakan atribut yang memuat unsur atau
nomor urut pasangan calon/partai politik/DPD dan menunjukan surat mandat tertulis dari
tim kampanye atau peserta pemilu.
3. Menyampaikan saran kepada para pihak agar tidak melakukan tindakan yang mengarahkan
pilihan pemilih dan tidak intimidasi kepada pemilih dan/atau penyelenggara pemilu di TPS.
4. Melakukan pemeriksaan dan pencermatan:
a. Menyampaikan kepada Pengawas Pemilu Kecamatan untuk memeriksa dan mengkaji
dugaan pelanggaran pemilu terhadap pemilih yang menggunakan hak pilih lebih dari
satu kali; dan
b. menghentikan sementara proses pemungutan suara, menyampaikan kepada Panwaslu
Kecamatan, kemudian pengawas pemilu kecamatan melakukan pleno mengenai surat
suara yang tertukar dalam rangka mengeluarkan rekomendasi untuk menyelamatkan
suara pemilih;
Terhadap permasalahan penghitungan suara, jajaran pengawas Pemilu menyampaikan
tindaklanjut hasil pengawasan sebagai berikut.
1. Menyampaikan saran kepada KPPS agar:
a. memulai penghitungan suara setelah waktu pemungutan suara selesai;
b. dapat diberikan Model C. HASIL SALINAN sesuai jenis pemilu;
c. melakukan kroscek Kembali terhadap hasil penghitunngan suara yang sah
dengan surat suara tidak sah dengan jumlah pemilih yang menggunakan hak
pilih. Hasil kroscek kemudian menjadi bahan perbaikan kepada KPPS
melakukan pembetulan sebelum batas penghitungan suara selesai
dilaksanakan; dan
d. memastikan sirekap tidak dapat diakses oleh pengawas pemilu, saksi,dan/atau
Masyarakat.
2. Menyampaikan saran kepada KPPS, Saksi, dan Masyarakat untuk dapat menyaksikan proses
penghitungan suara secara jelas.
3. Berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk dapat mematuhi aturan, khususnya bebas dari
intimidasi terhadap penyelenggara.
Saat ini, jajaran pengawas Pemilu juga sedang melakukan penelitian dan pemeriksaan terhadap
potensi Pemungutan Suara Ulang dan Penghitungan Suara Ulang, Pemungutan dan
Penghitungan Suara Lanjutan dan Susulan. Bagi KPPS yang telah selesai melakukan
penghitungan suara, jajaran pengawas juga mulai melakukan pengawasan penyerahan kotan
suara dari KPPS ke PPS pada hari yang sama.
*Data pada wilayah yang belum lengkap dikarenakan adanya kendala jaringan internet,
keterbatasan akses jaringan pada saat pengiriman data, dan datanya masih akan terus
bertambah.
Lampiran
Hasil Pengawasan Pemungutan Suara
No Permasalahan Jumlah
TPS
Provinsi dengan Kejadian terbanyak
1. Logistik pemungutan suara
tidak lengkap
10.496 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, D I Yogyakarta,
Sumatera Utara, Sumatera Selatan,
Lampung dan Nusa Tenggara Timur
2. Surat suara tertukar 6.084 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Kalimantan Timur, Lampung, Sumatera
Selatan, dan Sulawesi Selatan.
3. Pembukaan pemungutan suara
dimulai lebih dari pukul 07.00
37.466 Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah,
Banten, Jawa Timur, Sumatera Utara,
Riau, Sumatera Barat, Nusa Tenggara
Timur, dan Sulawesi Selatan
4. Saksi mengenakan atribut yang
memuat unsur atau nomor urut
pasangan calon/partai
politik/DPD
3.521 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Sumatera Utara, Banten,
Sumatera Selatan, Lampung, D I
Yogyakarta, dan Riau
5. Papan Pengumuman DPT tidak
terpasang di sekitar TPS dan
tidak memuat pemilih yang
3.724 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Sumatera Selatan, Riau, Lampung, dan
ditandai bagi pemilih yang sudah
tidak memenuhi syarat
Kalimantan Timur
6. KPPS tidak menjelaskan tentang
tata cara pelaksanaan
pemungutan dan penghitungan
suara
5.449 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
Banten, DKI Jakarta, Sumatera Utara,
Riau, Kalimantan Timur, Sumatera Barat,
dan Sumatera Selatan
7. Alat bantu tuna netra (braille
template) tidak tersedia di TPS
12.284 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
Banten, DKI Jakarta, Sumatera Selatan,
Riau, Sumatera Utara, Sumatera Barat,
dan Kalimantan Barat
8. Pendamping Pemilih penyandang
disabilitas yang tidak
menandatangani surat
pernyataan pendamping
(formulir Model C.PENDAMPING-
KPU)
5.836 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Riau, Lampung, Sumatera Selatan, dan D I
Yogyakarta
9. Terjadi intimidasi kepada
pemilih dan/atau penyelenggara
pemilu di TPS
2.632 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur,
Banten, DKI Jakarta, Sumatera Utara,
Lampung, Sumatera Selatan, D I
Yogyakarta, dan Nusa Tenggara Timur
10. Terjadi mobilisasi dan/atau
mengarahkan pilihan pemilih
(oleh tim sukses, peserta
pemilu, dan/atau
penyelenggara) untuk
menggunakan hak pilihnya di
TPS
2.271 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Sumatera Selatan, Lampung, D I
Yogyakarta, dan Riau
11. Terdapat pemilih khusus yang
menggunakan hak pilihnya tidak
sesuai dengan domisili kelurahan
dalam KTP-el
8.219 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Sumatera Utara, Banten,
Riau, Sumatera Selatan, Lampung, dan
Kalimantan Timur
12. Pemilih menggunakan hak
pilihnya lebih dari satu kali
2.413 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Lampung, Sumatera Selatan, D I
Yogyakarta, dan Nusa Tenggara Timur
13. Terdapat Saksi yang tidak dapat
menunjukkan surat mandat
tertulis dari tim kampanye atau
peserta pemilu
2.509 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Sumatera Selatan, Lampung, Riau, dan D I
Yogyakarta
Hasil Pengawasan Penghitungan Suara
No Permasalahan Jumlah
TPS
Provinsi dengan Kejadian terbanyak
1. Penghitungan suara dimulai
sebelum waktu pemungutan suara
selesai (sebelum pukul 13.00 waktu
3.463 Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI
Jakarta, Jawa Timur, Banten,
Sumatera Selatan, Sumatera Utara,
setempat) Riau, Lampung, dan Kalimantan Barat
2. Saksi, pengawas TPS, dan warga
masyarakat tidak dapat
menyaksikan proses penghitungan
suara secara jelas
1.888 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Lampung, Sumatera Selatan, Riau, dan
Bali
3. Pengawas TPS tidak diberikan
Model C Hasil-Salinan sesuai jenis
pemilu
1.895 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Sumatera Selatan, Lampung, Riau, dan
D I Yogyakarta
4. Terjadi intimidasi terhadap
penyelenggara
1.473 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur,
DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara,
Sumatera Selatan, Lampung, Bali, dan
D I Yogyakarta
5. Terdapat ketidaksesuaian jumlah
hasil penghitungan surat suara
yang sah dan surat suara yang
tidak sah dengan jumlah pemilih
yang menggunakan hak pilih
2.162 Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI
Jakarta, Jawa Timur, Banten,
Lampung, Sumatera Selatan, Sumatera
Utara, Riau, dan D I Yogyakarta
6. Sirekap tidak dapat diakses oleh
pengawas pemilu, saksi, dan/atau
masyarakat
11.233 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur,
Banten, DKI Jakarta, D I Yogyakarta,
Sumatera Selatan, Lampung, Sumatera
Utara, dan Kalimantan Timur

More Related Content

Similar to rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf

SIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptx
SIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptxSIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptx
SIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptxMarzuqAhmad
 
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014Election Commision
 
MATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptx
MATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptxMATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptx
MATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptxsdmohubdatinbawasluw
 
MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...
MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...
MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...HeriHartono5
 
Pelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasi
Pelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasiPelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasi
Pelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasirosmiannastpl
 
V1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptx
V1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptxV1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptx
V1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptxpklskalsain
 
materi tungsura pra bimtek pemilu 2024.ppt
materi tungsura pra bimtek pemilu 2024.pptmateri tungsura pra bimtek pemilu 2024.ppt
materi tungsura pra bimtek pemilu 2024.ppttotoyuliarto2
 
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptxAdvokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptxWirausahaMandiriJaya
 
Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019
Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019
Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019Dody Wijaya
 
pengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptx
pengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptxpengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptx
pengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptxdivpencegahankrg
 
TUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptx
TUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptxTUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptx
TUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptxtobotanisdi
 
Materi untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptx
Materi untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptxMateri untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptx
Materi untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptxrifkisch81
 
Presentasi persiapan pemilu untuk anggota kpps
Presentasi persiapan pemilu untuk anggota kppsPresentasi persiapan pemilu untuk anggota kpps
Presentasi persiapan pemilu untuk anggota kppsFANDYKAZIZLUKMANA
 
BIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptx
BIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptxBIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptx
BIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptxFiki32
 
Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024
Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024
Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024asmaudiojakarta
 
PPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptx
PPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptxPPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptx
PPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptxyusmaradewi1
 

Similar to rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf (20)

SIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptx
SIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptxSIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptx
SIWASLU 2024 - Bawaslu Sidoarjo.pptx
 
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
 
BAHAN_HAMDAN.pdf
BAHAN_HAMDAN.pdfBAHAN_HAMDAN.pdf
BAHAN_HAMDAN.pdf
 
Tungsura.pptx
Tungsura.pptxTungsura.pptx
Tungsura.pptx
 
MATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptx
MATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptxMATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptx
MATERI PEMBEKALAN PTPS PANWASLU KECAMATAN NANGA PINOH.pptx
 
MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...
MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...
MATERI BIMTEK PENGAWASAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILU TAH...
 
Pelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasi
Pelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasiPelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasi
Pelatihan Saksi Revisi 12313.pptx presentasi
 
V1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptx
V1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptxV1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptx
V1 PPT BIMTEK TUNGSURA DN_TUNAHAN_PTPS.pptx
 
materi tungsura pra bimtek pemilu 2024.ppt
materi tungsura pra bimtek pemilu 2024.pptmateri tungsura pra bimtek pemilu 2024.ppt
materi tungsura pra bimtek pemilu 2024.ppt
 
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptxAdvokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
Advokasi (4) PEMAHAMAN PERATURAN PILKADA SERENTAK 2018.pptx
 
Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019
Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019
Materi Bimtek KPPS Pemilu 2019
 
pengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptx
pengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptxpengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptx
pengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum 2024.pptx
 
Laporan sementara riset
Laporan sementara risetLaporan sementara riset
Laporan sementara riset
 
TUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptx
TUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptxTUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptx
TUGAS PTPS 2024 dalam pemilu serentak tahun 2024.pptx
 
Materi untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptx
Materi untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptxMateri untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptx
Materi untuk PTPS. PPT BIMTEK TUNGSURA Pemilu tahun 2024.pptx
 
Presentasi persiapan pemilu untuk anggota kpps
Presentasi persiapan pemilu untuk anggota kppsPresentasi persiapan pemilu untuk anggota kpps
Presentasi persiapan pemilu untuk anggota kpps
 
BIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptx
BIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptxBIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptx
BIMTEK PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA.pptx
 
Buku Panduan KPPS Satu Pasangan Calon
Buku Panduan KPPS Satu Pasangan CalonBuku Panduan KPPS Satu Pasangan Calon
Buku Panduan KPPS Satu Pasangan Calon
 
Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024
Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024
Materi bimbingan teknis KPPS pemilu 2024
 
PPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptx
PPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptxPPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptx
PPT BIMTEK TUNGSURA DN.pptx
 

More from CIkumparan

Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfCIkumparan
 
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfCIkumparan
 
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfPemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfCIkumparan
 
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfPemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfCIkumparan
 
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxxCIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffCIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxCIkumparan
 
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxKeppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxCIkumparan
 
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfV3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfCIkumparan
 
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...CIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfSalinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfCIkumparan
 
Rilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfRilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfCIkumparan
 
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023CIkumparan
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357CIkumparan
 
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfSP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfCIkumparan
 
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranSalinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranCIkumparan
 
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXSalinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXCIkumparan
 
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMSalinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMCIkumparan
 
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023CIkumparan
 
Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023
Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023
Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023CIkumparan
 

More from CIkumparan (20)

Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
 
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
 
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfPemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
 
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfPemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
 
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
 
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxKeppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
 
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfV3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
 
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
 
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfSalinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
 
Rilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfRilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdf
 
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357
 
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfSP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
 
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranSalinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
 
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXSalinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
 
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMSalinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
 
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
 
Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023
Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023
Salinan KEPGUB DKI Nomor 636 Tahun 2023
 

rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf

  • 1. Nomor : 11/HMS/SP/II/2024 Tangal : 15 Februari 2024 Bawaslu Temukan 19 Masalah pada Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu 2024 Badan Pengawas Pemilihan Umum – Hasil pengawasan Bawaslu pada tahapan pemungutan dan penghitungan suara 14 Februari 2024 menemukan sebanyak 19 permasalahan, dengan rincian 13 permasalahan pada pemungutan suara dan 6 permasalahan pada pelaksanaan penghitungan suara. Data tersebut berdasarkan hasil patroli pengawasan di 38 provinsi* yang dituangkan melalui aplikasi Sistem Informasi Pengawasan Pemilu (Siwaslu) hingga 15 Februari 2024 pukul 06.00 WIB. Rincian hasil pengawasan pada tahapan pemungutan dan penghitungan suara adalah sebagai berikut. 13 (Tiga Belas) Masalah Pemungutan Suara 1. 37.466 TPS mengalami Pembukaan pemungutan suara dimulai lebih dari pukul 07.00; 2. 12.284 TPS didapati alat bantu disabilitas netra (braille template) tidak tersedia di TPS; 3. 10.496 TPS yang logistik pemungutan suara tidak lengkap; 4. 8.219 TPS yang didapati adanya pemilih khusus yang menggunakan hak pilihnya tidak sesuai dengan domisili kelurahan dalam KTP-el; 5. 6.084 TPS yang mengalami surat suara yang tertukar; 6. 5.836 TPS didapati ada pendamping pemilih penyandang disabilitas yang tidak menandatangani surat pernyataan pendamping (formulir Model C.PENDAMPING- KPU); 7. 5.449 TPS yang didapati KPPS tidak menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara; 8. 3.724 TPS didapati Papan Pengumuman DPT tidak terpasang di sekitar TPS dan tidak memuat pemilih yang ditandai bagi pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat; 9. 3.521 TPS didapati Saksi mengenakan atribut yang memuat unsur atau nomor urut pasangan calon/partai politik/DPD; 10. 2.632 TPS didapati adanya mobilisasi dan/atau mengarahkan pilihan pemilih (oleh tim sukses, peserta pemilu, dan/atau penyelenggara) untuk menggunakan hak pilihnya di TPS; 11. 2.509 TPS yang didapati adanya saksi yang tidak dapat menunjukan surat mandat tertulis dari tim kampanye atau peserta pemilu; 12. 2.413 TPS yang didapati adanya pemilih menggunakan hak pilihnya lebih dari satu kali; dan 13. 2.271 TPS didapati terjadi intimidasi kepada pemilih dan/atau penyelenggara pemilu di TPS. 6 (Enam) Masalah Penghitungan Suara 1. 11.233 TPS yang didapati adanya Sirekap tidak dapat diakses oleh pengawas pemilu, saksi, dan/atau masyarakat; 2. 3.463 TPS yang didapati melakukan penghitungan suara dimulai sebelum waktu pemungutan suara selesai; 3. 2.162 TPS yang didapati adanya ketidaksesuaian jumlah hasil penghitungan surat
  • 2. suara yang sah dan surat suara yang tidak sah dengan jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih; 4. 1.895 TPS yang didapati Pengawas TPS tidak diberikan Model C.HASIL SALINAN; 5. 1.888 TPS yang didapati Saksi, pengawas TPS, dan warga masyarakat tidak dapat menyaksikan proses penghitungan suara secara jelas; dan 6. 1.473 TPS yang didapati adanya intimidasi terhadap penyelenggara. Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Terhadap permasalahan pemungutan suara, jajaran pengawas Pemilu menyampaikan tindak lanjut sebagai berikut. 1. Menyampaikan saran kepada KPPS agar: a. pemungutan suara dimulai sesuai waktu pada ketentuan, yaitu 07.00, serta dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan peraturan perundang- undangan; b. melengkapi perlengkapan berupa alat bantu disabilitas netra (braille template) di TPS; c. melengkapi adanya logistik pemungutan suara yang tidak lengkap sebelum dimulainya pemungutan suara; d. memastikan pendamping pemilih penyandang disabilitas agar menandatangani surat pernyataan pendamping (formulir Model C.PENDAMPING-KPU); e. menjelaskan kepada pemilih tentang tata cara pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara; f. papan Pengumuman DPT dipasang di sekitar TPS dan menandai bagi pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat; dan g. memastikan pemilih khusus menggunajan hak pilihnya sesuai dengan domisili kelurahan dalam KTP-el dengan memperhatikan nilai menjaga hak pilih. 2. Menyampaikan saran kepada saksi agar tidak mengenakan atribut yang memuat unsur atau nomor urut pasangan calon/partai politik/DPD dan menunjukan surat mandat tertulis dari tim kampanye atau peserta pemilu. 3. Menyampaikan saran kepada para pihak agar tidak melakukan tindakan yang mengarahkan pilihan pemilih dan tidak intimidasi kepada pemilih dan/atau penyelenggara pemilu di TPS. 4. Melakukan pemeriksaan dan pencermatan: a. Menyampaikan kepada Pengawas Pemilu Kecamatan untuk memeriksa dan mengkaji dugaan pelanggaran pemilu terhadap pemilih yang menggunakan hak pilih lebih dari satu kali; dan b. menghentikan sementara proses pemungutan suara, menyampaikan kepada Panwaslu Kecamatan, kemudian pengawas pemilu kecamatan melakukan pleno mengenai surat suara yang tertukar dalam rangka mengeluarkan rekomendasi untuk menyelamatkan suara pemilih; Terhadap permasalahan penghitungan suara, jajaran pengawas Pemilu menyampaikan tindaklanjut hasil pengawasan sebagai berikut. 1. Menyampaikan saran kepada KPPS agar: a. memulai penghitungan suara setelah waktu pemungutan suara selesai; b. dapat diberikan Model C. HASIL SALINAN sesuai jenis pemilu;
  • 3. c. melakukan kroscek Kembali terhadap hasil penghitunngan suara yang sah dengan surat suara tidak sah dengan jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih. Hasil kroscek kemudian menjadi bahan perbaikan kepada KPPS melakukan pembetulan sebelum batas penghitungan suara selesai dilaksanakan; dan d. memastikan sirekap tidak dapat diakses oleh pengawas pemilu, saksi,dan/atau Masyarakat. 2. Menyampaikan saran kepada KPPS, Saksi, dan Masyarakat untuk dapat menyaksikan proses penghitungan suara secara jelas. 3. Berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk dapat mematuhi aturan, khususnya bebas dari intimidasi terhadap penyelenggara. Saat ini, jajaran pengawas Pemilu juga sedang melakukan penelitian dan pemeriksaan terhadap potensi Pemungutan Suara Ulang dan Penghitungan Suara Ulang, Pemungutan dan Penghitungan Suara Lanjutan dan Susulan. Bagi KPPS yang telah selesai melakukan penghitungan suara, jajaran pengawas juga mulai melakukan pengawasan penyerahan kotan suara dari KPPS ke PPS pada hari yang sama. *Data pada wilayah yang belum lengkap dikarenakan adanya kendala jaringan internet, keterbatasan akses jaringan pada saat pengiriman data, dan datanya masih akan terus bertambah. Lampiran Hasil Pengawasan Pemungutan Suara No Permasalahan Jumlah TPS Provinsi dengan Kejadian terbanyak 1. Logistik pemungutan suara tidak lengkap 10.496 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, D I Yogyakarta, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung dan Nusa Tenggara Timur 2. Surat suara tertukar 6.084 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Lampung, Sumatera Selatan, dan Sulawesi Selatan. 3. Pembukaan pemungutan suara dimulai lebih dari pukul 07.00 37.466 Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Banten, Jawa Timur, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan 4. Saksi mengenakan atribut yang memuat unsur atau nomor urut pasangan calon/partai politik/DPD 3.521 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Banten, Sumatera Selatan, Lampung, D I Yogyakarta, dan Riau 5. Papan Pengumuman DPT tidak terpasang di sekitar TPS dan tidak memuat pemilih yang 3.724 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Riau, Lampung, dan
  • 4. ditandai bagi pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat Kalimantan Timur 6. KPPS tidak menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara 5.449 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Riau, Kalimantan Timur, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan 7. Alat bantu tuna netra (braille template) tidak tersedia di TPS 12.284 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Riau, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Kalimantan Barat 8. Pendamping Pemilih penyandang disabilitas yang tidak menandatangani surat pernyataan pendamping (formulir Model C.PENDAMPING- KPU) 5.836 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Riau, Lampung, Sumatera Selatan, dan D I Yogyakarta 9. Terjadi intimidasi kepada pemilih dan/atau penyelenggara pemilu di TPS 2.632 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Lampung, Sumatera Selatan, D I Yogyakarta, dan Nusa Tenggara Timur 10. Terjadi mobilisasi dan/atau mengarahkan pilihan pemilih (oleh tim sukses, peserta pemilu, dan/atau penyelenggara) untuk menggunakan hak pilihnya di TPS 2.271 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, D I Yogyakarta, dan Riau 11. Terdapat pemilih khusus yang menggunakan hak pilihnya tidak sesuai dengan domisili kelurahan dalam KTP-el 8.219 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Banten, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, dan Kalimantan Timur 12. Pemilih menggunakan hak pilihnya lebih dari satu kali 2.413 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Lampung, Sumatera Selatan, D I Yogyakarta, dan Nusa Tenggara Timur 13. Terdapat Saksi yang tidak dapat menunjukkan surat mandat tertulis dari tim kampanye atau peserta pemilu 2.509 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Riau, dan D I Yogyakarta Hasil Pengawasan Penghitungan Suara No Permasalahan Jumlah TPS Provinsi dengan Kejadian terbanyak 1. Penghitungan suara dimulai sebelum waktu pemungutan suara selesai (sebelum pukul 13.00 waktu 3.463 Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, Sumatera Selatan, Sumatera Utara,
  • 5. setempat) Riau, Lampung, dan Kalimantan Barat 2. Saksi, pengawas TPS, dan warga masyarakat tidak dapat menyaksikan proses penghitungan suara secara jelas 1.888 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Lampung, Sumatera Selatan, Riau, dan Bali 3. Pengawas TPS tidak diberikan Model C Hasil-Salinan sesuai jenis pemilu 1.895 Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Riau, dan D I Yogyakarta 4. Terjadi intimidasi terhadap penyelenggara 1.473 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Bali, dan D I Yogyakarta 5. Terdapat ketidaksesuaian jumlah hasil penghitungan surat suara yang sah dan surat suara yang tidak sah dengan jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih 2.162 Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Riau, dan D I Yogyakarta 6. Sirekap tidak dapat diakses oleh pengawas pemilu, saksi, dan/atau masyarakat 11.233 Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, DKI Jakarta, D I Yogyakarta, Sumatera Selatan, Lampung, Sumatera Utara, dan Kalimantan Timur