Bertanya merupakan stimulus yang efektif untuk mendorong kemampuan berpikir orang lain. Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam bertanya, seperti tujuan pertanyaan, konteks situasi, dan pola pertanyaan. Selain itu, sikap, gaya, dan gerakan tubuh juga mempengaruhi kualitas pertanyaan.
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
MENINGKATKAN
1. The Art of Asking :
Get Better Answers
Teknik Bertanya
Sesi D2
Communication Training Week
2015
2. Nama Lengkap : Maharani Indah Puspita
Tempat & tanggal lahir :
Jakarta, 20 Februari 1994
Jumlah Saudara :
Anak ke-3 dari 3 bersaudara
Alamat : Jl. Rungkut Mapan Barat 6/AF-01,
Kotamadya Surabaya, Jawa Timur.
Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD
Jurusan Manajemen Komunikasi 2012
Konsentrasi Kuliah yang di ambil :
Communication Training and Consulting
( CTC )
3. Organisasi yang
pernah dikuti :
UKM universitas ; GSSTF (Gelanggang Seni Sastra, Teater, dan Film)
UNPAD,jabatan anggota pasif ,tahun 2012.
UKM fakultas; (Cinematography Club) FIKOM UNPAD, jabatan anggota
pasif ,tahun 2013-2014.
Komunitas Warta UNPAD ( Mahasiswa UNPAD Purwakarta), jabatan Steering
Committee, tahun 2013-2014.
Komunitas ARUS (Arek (Mahasiswa) UNPAD Surabaya), jabatan Perintis dan
Pengurus, tahun 2013.
Komunitas Dapur UNPAD (Culinary Club UNPAD), jabatan Pengurus
( Inventaris & Dokumentasi) ,tahun 2013-2015.
Komunitas KAPELLA ( Komunitas Pencinta Ilmu Astronomi UNPAD), jabatan
anggota aktif, tahun 2015.
4. Apakah Bertanya itu ?
• Ucapan verbal yang meminta respon dari seseorang
yang dikenal.
• Respon berupa pengetahuan – hal yang merupakan
hasil pertimbangan.
Jadi bertanya merupakan stimulus efektif
yang mendorong kemampuan berpikir.
6. Menuntut
Respon
Dasar
Lanjutan
John I. Bolla
G. A. Brown
&
R. E dmonson
• Memperoleh
Pengetahuan
• Meningkatkan
kemampuan berfikir
Menginginkan tanggapan verbal
(lisan)
Pertanyaan yang di ajukan
>> Adanya respon dari
peserta didik
Usaha!
• Membesar partisipasi
• Mendorong untuk aktif
dan kritis
9. 8 Elemen Dasar Sebuah Pertanyaan.....
• Manajemen
Membutuhkan
Pertanyaan
• Tanggung jawab
manajerial untuk
mencermati hal ini.
Apa yang kita ketahui?
Apa yang kita tidak ketahui
Apa tujuan yang ingin dicapai?
Apa yang perlu diketahui agar tujuan kita tercapai ?
Kepada siapa kita harus belajar?
Hasil yang diharapkan dari penerapan?
Apa yang harus dilakukan setelah mengetahui
jawabannya?
11. Dampak Positif
Meningkatkan
Partisipasi
Pola dan Cara
Belajar Aktif
Menuntun
Proses Berfikir
Membangkitkan Rasa
Ingin Tahu
Memusatkan Perhatian
Pertanyaan yang tersusun baik & teknik pelontaran yang tepat
PAFIT HATI
12. Motivasi -> Partisipasi Aktif
Mengevaluasi persiapan
Mencek Pemahaman
Mereview
Mendiagnosis kekuatan & Kelemahan
Menemukan kemungkinan baru
Mencari bahan untuk data
Mengembangkan + Membangun konsep diri
18. Menghindari Kebiasaan Buruk
Menjawab Pertanyaan Sendiri
Mengajukan pertanyaan yang
memancing
Mengajukan pertanyaan ganda
Menentukan siapa yang akan
menjawab
25. Bukalah Tangan dan Lengan
Hadapi Secara Langsung
Lihatlah mata Responden
Berdiri / duduklah dengan tegak
Kaki tetap menjejak di permukaan
Jangan bergoyang, gemetar, atau
berayun
26. Condongkan badan sedikit ke depan
Tunjukkan wajah rileks
Terlihatlah bersahabat
Bernafaslah secara normal
Tetaplah waspada
Siap dengan jawaban apapun
27.
28.
29. APAKAH
TUJUAN
PERTANYAAN
ANDA ?
10 Aturan dasar Bertanya :
1. Langsung (pada pokok permasalahan)
2. Kontak mata, jika Anda bertanya pada
seseorang
3. Gunakan bahasa yang jelas
4. Gunakan struktur kalimat yang
sederhana
5. Ringkas
6. Jagalah fokus pada inti permasalaan
7. Buatlah tujuan dari pertanyaan itu
sejelas-jelasnya
8. Pertanyaan yang diajukan harus sesuai
dengan konteks dan orang yang anda
tanya
9. Cara Anda bertanya seharusnya
mencerminkan maksud Anda
sesungguhnya
10.Tahu apa yang harus dilakukan dengan
Merujuk pada 7 Elemen
Dasar :
• Data
• Spesifikasi.
• Waktu
• Orang
• Implikasi dan kesimpulan
• Respons
• Perilaku
Mengapa ia menanyakan hal
itu?
Apa yang ia harapkan dari
pertanyaan itu?
“Aturan pertama dalam
bertanya adalah ajukan
pertanyaan pada diri sendiri”
30. Strategi Bertanya
Mengetahui dan menggunakan pertanyaan
pada situasi, orang dan menentukan apa yang
Anda butuhkan untuk mengomunikasikan
yang diinginkan secara tepat
31. Identifikasi situasi
Cermati jika harus bertanya
Tentukan arah pertanyaan
Hindari adu argumentasi
Hindari meminta detail yang
tidak berhubungan
Tutup dengan pertanyaan
konvergen
Jangan terlalu banyak bertanya
34. Konteks Formal
•Pengarahan (Briefing), Peninjauan Masalah, pertemuan
staf, dan pertemuan bisnis
Konteks Informal
•Tipe pertanyaan dan pendekatan yang dapat digunakan dalam konteks informal....
35. KONTEKS INFORMAL
Tipe Pertanyaan
Pendekatan yang Dapat Digunakan Dalam
Konteks Informal
Terbuka “Ceritakan pada saya..."
Tidak Langsung Saya tidak ingin tahu, apa , bagaimana atau jika
Retoris
Mengapa kita, mengapa kita selalu mendapatkan
pekerjaan yang sulit?
Hipotesis Bagaimana jika (kalimat pembuka yang pas)
Negatif
Mengapa mereka tidak mendapatkannya? (tipe
pertanyaan yang Dapat digunakan)
36. Strategi Membuat pertanyaan
yang dianggap “ Benar ”
Sarat Makna
Memiliki Dampak Tertentu
Memberikan alasan yang jelas
Respons yang diberikan
37. Kesimpulan
Teknik Bertanya
Sudah mengetahui jawabannya
Mengetahui Pokok Masalah
Memberi pertanyaan dengan hangat
Menunjukkan gaya, ekspresi wajah,
posisi dan gerakan badan
Penguatan menjawab benar