SlideShare a Scribd company logo
Dr.Wisda Widiastuti SpPD
Universitas Baiturrahmah
1
SLE merupakan penyakit inflamasi autoimun kronis
dengan etiologi yg blm diketahui serta manifestasi
klinis, perjalanan penyakit dan prognosis yg sangat
beragam.
Pada keadaan awal, sering sekali sukar dikenal
sebagai LES, karena manifestasinya sering tidak
terjadi bersamaan.
Terutama menyerang wanita usia reproduksi dgn
angka kematian yg cukup tinggi.
2
Salah satu penyakit reumatik utama di dunia
Prevalensi di berbagai negara sangat
bervariasi
Lebih sering ditemukan pada ras tertentu spt
bangsa negro, Cina dan Filipina
3
Faktor genetik
 kejadian LES lebih tinggi pada kembar
monozigotik (25%) dibanding kembar
dizigotik (3
 Meningkat pd kelompok etnik tertentu
 Elemen genetik yg bnyk kontribusinya
terhdp kejadian LES : MHC, gen HLA kls II yg
berhubungan dg adanya antibodi ttt spt
anti-Sm, anti-La, anti-nRNP dan anti-DNA,
gen HLA kls III yg mengkode komponen
komplemen C2 dan C4
4
Faktor Hormonal :
 Lebih banyak menyerang perempuan
 Rasio wanita dan laki-laki 9-14 : 1
 Serangan pertama SLE jarang tjd pd usia
prepubertas dan setelah menopause
 Berhubungan dg metabolisme estrogen yg
abnormal
 Konsentrasi androgen berkorelasi negatif dg
aktifitas penyakit
 Konsentrasi testosteron plasma yg rendah
dan meningkatnya konsentrasi LH ditemukan
pd bbrp penderita LES laki-laki
 Hormon prolaktin dan Leptin diduga terlibat
5
Faktor autoantibodi :
 Gangguan imunologis utama pd LES :
produksi autoantibodi
 Antibodi ini ditujukan pd self molecules yg
terdpt pd nukleus, sitoplasma, permukaan sel
dan jg trhdp molekul terlarut spt IgG dan
faktor koagulasi
 ANA (Antibodi antinuklear) plg bnyk
ditemukan (>95%)
 Anti-ds DNA anti-Sm antibodi spesifik utk
SLE
 Antibodi anti-DNA umumnya berhubungan
dg glomerulonefritis
6
 Antibodi-anti Ro, anti-La pd kehamilan
berisiko terkena blok jantung fetus (1-2%)
 Antibodi trhdp NMDA (N-methyl-D-aspartat)
berperan ptg dlm SSP, berperan dlm kejadian
lupus serebral
 Antibodi anti-Ro dan anti-nukleosum
berperan dlm lupus kutaneus, berhubungan
dg trjdnya ruam fotosensitif
7
Antigen spesifik Prevalensi (%) Efek klinik utama
Anti-dsDNA 70-80 Gangguan ginjal, kulit
nukleosum 60-90 Gannguan ginjal,kulit
Ro 30-40 Gangguan
kulit,ginjal,ggn jtg
fetus
La 15-20 Ggn jantung fetus
Sm 10-30 Gangguan ginjal
Reseptor NMDA 33-50 Gangguan otak
Fosfolipid 20-30 Trombosis,abortus
Α-Actinin 20 Gangguan ginjal
C1q 40-50 Gangguan ginjal
8
Faktor lingkungan
 Faktor fisik/kimia: amin aromatik, hydrazin,
obat-obatan (prokainamid, hidralazin,
klorpromazin, isoniazid, fenitoin,
penisilamin), merokok, pewarna rambut, sinar
UV
 Kaktor makanan : konsumsi lemak jenuh yg
berlebihan,L-canavanin (kuncup alfalfa)
 Agen infeksi :retrovirus, DNA
bakteri/endotoksin
 Hormon dan estrogen lingkungan : terapi
sulih hormon (HRT), pil kontrasepsi oral
9
10
Faktor
lingkungan
Variasi genetik Sistem
neuroendokrin
Jenis kelamin dan
hormon seks
Disregulasi
Imun
Gangguan mekanisme
pembersihan
Hilangnya aktivitas
supresor dan
kontrol idiotip
Sel BDNA, sel-sel
apoptosis
APC Sel T
AutoantibodiSitokin
Kompleks imun,
aktivasi komplemen Gangguan
pembersihan
Kerusakan jaringan
11
12
13
LES
SSP
20%
Limphadenopati
12-50%
Kelelahan
90%
Panas lama
80-82%
BB turun
60%
Artritis/Artralgia
90%
Kulit
50-58%
Ginjal
50%
Vaskulitis
Jantung
48%
Hematologi
50%
Paru
38%
Sal cerna
18%
Hepotomepali/
Splenomegali
20%
14
LES
Procainamid
Hidralazin
Metildopa
CPZ
Obat :
Keguguran
Kehamilan Tindakan
pembedahan
Infeksi
Sinar UV
(320-400 nm)
15
1. Ruam Malar
2. Ruam Diskoid
3. Foto sensitif
4. Ulkus di mulut
5. Artritis/artralgia
6. Serositis
a. Efusi perikardial
b. Efusi pleura
7. Kelainan ginjal
a. Proteinuria (>0.5 gr//24 jam)
b. Cellular cast
16
8. Kelainan neurologis
9. Kelainan darah
a. Anemia hemolitik
b. Leukopenia (< 4000)
c. Limfopenia (<1500)
d. Trombositopenia (<100.000)
10. Sero-imunologi
a. Anti ds DNA
b. Anti Sm
11. ANA
17
18
Small Vessel
Vasculitis
19
20
21
22
23
24
Meningkatkan kesintasan dan
kualitas hidup pasien melalui
pengenalan dini dan
pengobatan yg paripurna
25
1.Mendapatkan masa remisi yg panjang
2.Menurunkan aktivitas penyakit seringan
mungkin
3. Mengurangi rasa nyeri dan memelihara
fungsi organ agar aktivitas hidup keseharian
tetap baik guna mencapai kualitas hidup yg
optimal
26
I. Edukasi dan konseling
II. Program rehabilitasi
III. Pengobatan medikamentosa :
a.OAINS
b.antimalaria
c.steroid
d.imunosupresan/sitotoksik
e.terapi lain
27
Penyuluhan dan intervensi psikososial sangat
penting
Bentuk kelompok penderita
Tidak terlalu banyak terpapar sinar matahari
Menggunakan krem pelindung sinar
matahari, baju lengan panjang,topi atau
payung bila akan berjalan di siang hari
Pekerja di kantor hrs dilindungi terhadap
sinar matahari dari jendela
Profilaksis antibiotika pd yg akan menjalani
prosedur invasif
Pengaturan kehamilan
28
Kortikosteroid
- Prednison
- Metilprednisolon
Imunosupresif
- Azathioprin
- Metotreksat
- Siklofospamid
Anti malaria
- Hidroksikloroquin
- Kloroquin
Plasmaferesis
Imunoterapi
- IVIG
- Imunoabsorpsi ds DNA
- Monoklonal antibodi
29
Artritis tendinitis myositis Artralgia/my
algia
NSAID + + - +
Antimalaria + + _ _
Steroid + + + _
Imunosupres
an
_ _ + _
Analgesik _ _ _ +
30
 Oliguria akut (RF)
 Lupus serebral dengan koma
 Krisis lupus (acute serious SLE)
31
TERIMA KASIH
32

More Related Content

What's hot

Ppt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidismePpt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidisme
KANDA IZUL
 
mekanisme pembentukan bilirubin
mekanisme pembentukan bilirubinmekanisme pembentukan bilirubin
mekanisme pembentukan bilirubin
hanarisha
 

What's hot (20)

EKG, Hipertrofi Jantung
EKG, Hipertrofi JantungEKG, Hipertrofi Jantung
EKG, Hipertrofi Jantung
 
239776755 dr-bowo-lapkas-scabies
239776755 dr-bowo-lapkas-scabies239776755 dr-bowo-lapkas-scabies
239776755 dr-bowo-lapkas-scabies
 
Kejang demam ppt
Kejang demam pptKejang demam ppt
Kejang demam ppt
 
Angina pectoris stabil
Angina pectoris stabilAngina pectoris stabil
Angina pectoris stabil
 
Ppt virologi
Ppt virologiPpt virologi
Ppt virologi
 
Anemia
AnemiaAnemia
Anemia
 
Case Report Meningitis
Case Report MeningitisCase Report Meningitis
Case Report Meningitis
 
Abses hati
Abses hatiAbses hati
Abses hati
 
Ppt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidismePpt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidisme
 
Buku saku tatalaksana kasus Malaria
Buku saku tatalaksana kasus MalariaBuku saku tatalaksana kasus Malaria
Buku saku tatalaksana kasus Malaria
 
Demam tifoid anak
Demam tifoid anakDemam tifoid anak
Demam tifoid anak
 
Penatalaksanaan Kejang Demam - Konsensus IDAI
Penatalaksanaan Kejang Demam - Konsensus IDAIPenatalaksanaan Kejang Demam - Konsensus IDAI
Penatalaksanaan Kejang Demam - Konsensus IDAI
 
mekanisme pembentukan bilirubin
mekanisme pembentukan bilirubinmekanisme pembentukan bilirubin
mekanisme pembentukan bilirubin
 
Thalasemia Case Report
Thalasemia Case ReportThalasemia Case Report
Thalasemia Case Report
 
Hipertiroid ppt
Hipertiroid pptHipertiroid ppt
Hipertiroid ppt
 
apa dan bagaimana lupus ?
apa dan bagaimana lupus ?apa dan bagaimana lupus ?
apa dan bagaimana lupus ?
 
ppt_Penatalaksanaan Syok (Adam_FIK UI)
ppt_Penatalaksanaan Syok (Adam_FIK UI)ppt_Penatalaksanaan Syok (Adam_FIK UI)
ppt_Penatalaksanaan Syok (Adam_FIK UI)
 
Status Dermatologikus
Status DermatologikusStatus Dermatologikus
Status Dermatologikus
 
Muntah pada Anak
Muntah pada AnakMuntah pada Anak
Muntah pada Anak
 
Laporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke HemoragikLaporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke Hemoragik
 

Similar to Lupus eritematosus sistemik

SlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdf
SlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdfSlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdf
SlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdf
widarma atmaja i komang
 
Sle dan stefen jhonson sindrome
Sle dan stefen jhonson sindromeSle dan stefen jhonson sindrome
Sle dan stefen jhonson sindrome
whiely_joenior
 
Autoimunitas power point
Autoimunitas power pointAutoimunitas power point
Autoimunitas power point
tristyanto
 
Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)
Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)
Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)
Asep Mulyaang
 

Similar to Lupus eritematosus sistemik (20)

Lupus eritematosus sistemik d&t gunadi
Lupus eritematosus sistemik d&t gunadiLupus eritematosus sistemik d&t gunadi
Lupus eritematosus sistemik d&t gunadi
 
Autoimmune diseases clinical spectrum and diagnosis approach
Autoimmune diseases clinical spectrum and diagnosis approachAutoimmune diseases clinical spectrum and diagnosis approach
Autoimmune diseases clinical spectrum and diagnosis approach
 
Penyakit autoimun
Penyakit autoimunPenyakit autoimun
Penyakit autoimun
 
Epidemiologi-Penyakit-Tidak-Menular.ppt
Epidemiologi-Penyakit-Tidak-Menular.pptEpidemiologi-Penyakit-Tidak-Menular.ppt
Epidemiologi-Penyakit-Tidak-Menular.ppt
 
SlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdf
SlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdfSlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdf
SlideUs.Org-Ppt SLE (Sistemik Lupus Eritematosus).pdf
 
PPT SLE laporan kasus ahmad fahrozi.pptx
PPT SLE laporan kasus ahmad fahrozi.pptxPPT SLE laporan kasus ahmad fahrozi.pptx
PPT SLE laporan kasus ahmad fahrozi.pptx
 
Leukemia.pptxe
Leukemia.pptxeLeukemia.pptxe
Leukemia.pptxe
 
349 409-1-pb
349 409-1-pb349 409-1-pb
349 409-1-pb
 
PENGANTAR PATOFISIOLOGI.pptx
PENGANTAR PATOFISIOLOGI.pptxPENGANTAR PATOFISIOLOGI.pptx
PENGANTAR PATOFISIOLOGI.pptx
 
Gangguan Metabolisme dan Penyesuaian Dosis Antimikroba pada HIV /AIDS
Gangguan Metabolisme dan Penyesuaian Dosis Antimikroba pada HIV /AIDSGangguan Metabolisme dan Penyesuaian Dosis Antimikroba pada HIV /AIDS
Gangguan Metabolisme dan Penyesuaian Dosis Antimikroba pada HIV /AIDS
 
Sle dan stefen jhonson sindrome
Sle dan stefen jhonson sindromeSle dan stefen jhonson sindrome
Sle dan stefen jhonson sindrome
 
Anemia Aplasi.pptx
Anemia Aplasi.pptxAnemia Aplasi.pptx
Anemia Aplasi.pptx
 
Kapan kita mulai curiga ada penyakit autoimmune ?
Kapan kita mulai curiga ada penyakit autoimmune ?Kapan kita mulai curiga ada penyakit autoimmune ?
Kapan kita mulai curiga ada penyakit autoimmune ?
 
Seminar penyakit degeneratif
Seminar penyakit degeneratif Seminar penyakit degeneratif
Seminar penyakit degeneratif
 
2 Epidemiologi Penyakit Tidak Menular berbasis Daerah.pdf
2 Epidemiologi Penyakit Tidak Menular berbasis Daerah.pdf2 Epidemiologi Penyakit Tidak Menular berbasis Daerah.pdf
2 Epidemiologi Penyakit Tidak Menular berbasis Daerah.pdf
 
Metabolisme dan Resistensi Antibiotika pada HIV AIDS
Metabolisme dan Resistensi Antibiotika pada HIV AIDSMetabolisme dan Resistensi Antibiotika pada HIV AIDS
Metabolisme dan Resistensi Antibiotika pada HIV AIDS
 
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - DETEKSI KELAINAN DNA-RNA-PROTEIN.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - DETEKSI KELAINAN DNA-RNA-PROTEIN.pptxMATERI BIOLOGI MOLEKULER - DETEKSI KELAINAN DNA-RNA-PROTEIN.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - DETEKSI KELAINAN DNA-RNA-PROTEIN.pptx
 
Autoimunitas power point
Autoimunitas power pointAutoimunitas power point
Autoimunitas power point
 
Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)
Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)
Askep anak acute nonlymphoid (myelogenous) leukemia (anll atau aml)
 
2021 Genetic - Kanker reguler dikirim (dr. Rina-dr. Yusuf).ppt
2021 Genetic - Kanker reguler dikirim (dr. Rina-dr. Yusuf).ppt2021 Genetic - Kanker reguler dikirim (dr. Rina-dr. Yusuf).ppt
2021 Genetic - Kanker reguler dikirim (dr. Rina-dr. Yusuf).ppt
 

More from fikri asyura (20)

Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
 
Tb
TbTb
Tb
 
Transfusi darah
Transfusi darahTransfusi darah
Transfusi darah
 
Toksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 aToksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 a
 
Sistosomiasis
SistosomiasisSistosomiasis
Sistosomiasis
 
Reaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitasReaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitas
 
Rabies
RabiesRabies
Rabies
 
Filariasis
FilariasisFilariasis
Filariasis
 
Demam reumatik
Demam reumatikDemam reumatik
Demam reumatik
 
Askariasis
AskariasisAskariasis
Askariasis
 
Artritis gout
Artritis goutArtritis gout
Artritis gout
 
Ankilostomiasis
AnkilostomiasisAnkilostomiasis
Ankilostomiasis
 
P petri dbd
P petri dbdP petri dbd
P petri dbd
 
P petri tifoid
P petri tifoidP petri tifoid
P petri tifoid
 
P petri sepsis
P petri sepsisP petri sepsis
P petri sepsis
 
P petri malaria
P petri malariaP petri malaria
P petri malaria
 
P petri leptospirosis
P petri leptospirosisP petri leptospirosis
P petri leptospirosis
 
P petri disentri
P petri disentriP petri disentri
P petri disentri
 
P 4a hepatitis a
P 4a hepatitis aP 4a hepatitis a
P 4a hepatitis a
 
P 4a gerd
P 4a gerdP 4a gerd
P 4a gerd
 

Recently uploaded

Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742
Jual obat penggugur 08561234742 Cara menggugurkan kandungan 08561234742
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
jualobat34
 
materi tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdah
materi tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdahmateri tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdah
materi tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdah
tien148950
 
JUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdf
JUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdfJUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdf
JUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdf
graceduma3
 
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742
Jual obat penggugur 08561234742 Cara menggugurkan kandungan 08561234742
 
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742
Jual obat penggugur 08561234742 Cara menggugurkan kandungan 08561234742
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
YernimaDaeli1
 
Jual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman - Bantul
Jual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman -  BantulJual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman -  Bantul
Jual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman - Bantul
viagrajogja
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Chest Meeting Presentasi divisi pulmo Ny.K
Chest Meeting  Presentasi divisi pulmo Ny.KChest Meeting  Presentasi divisi pulmo Ny.K
Chest Meeting Presentasi divisi pulmo Ny.K
danangandi
 

Recently uploaded (17)

Peritonitis dan Optek Perforasi Gaster.pptx
Peritonitis  dan Optek Perforasi Gaster.pptxPeritonitis  dan Optek Perforasi Gaster.pptx
Peritonitis dan Optek Perforasi Gaster.pptx
 
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Surabaya 08561234742
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
 
materi tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdah
materi tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdahmateri tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdah
materi tatalaksana prematur dan berat badan lahir rebdah
 
JUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdf
JUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdfJUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdf
JUKNIS INISIASI PENGOBATAN TBC RO DI PUSKESMAS(komplit).pdf
 
Posyandu Center Of Excellence Sebagai Upaya peningkatan Kualitas.pptx
Posyandu Center Of Excellence Sebagai Upaya peningkatan Kualitas.pptxPosyandu Center Of Excellence Sebagai Upaya peningkatan Kualitas.pptx
Posyandu Center Of Excellence Sebagai Upaya peningkatan Kualitas.pptx
 
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Jogja 08561234742
 
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742
Cara Menggugurkan Kandungan Jual Obat Penggugur Bandung 08561234742
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
 
Jual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman - Bantul
Jual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman -  BantulJual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman -  Bantul
Jual Kondom Sambung Jumbo Di Jogja - Alat Bantu Sex Pria Sleman - Bantul
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
 
Chest Meeting Presentasi divisi pulmo Ny.K
Chest Meeting  Presentasi divisi pulmo Ny.KChest Meeting  Presentasi divisi pulmo Ny.K
Chest Meeting Presentasi divisi pulmo Ny.K
 
Penyuluhan Stroke bagi peserta prolanis.ppt
Penyuluhan Stroke bagi peserta prolanis.pptPenyuluhan Stroke bagi peserta prolanis.ppt
Penyuluhan Stroke bagi peserta prolanis.ppt
 
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEKKOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
 
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasiNURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
 
Peran orang tua dalam mendidik anak.pptx
Peran orang tua dalam mendidik anak.pptxPeran orang tua dalam mendidik anak.pptx
Peran orang tua dalam mendidik anak.pptx
 

Lupus eritematosus sistemik

  • 2. SLE merupakan penyakit inflamasi autoimun kronis dengan etiologi yg blm diketahui serta manifestasi klinis, perjalanan penyakit dan prognosis yg sangat beragam. Pada keadaan awal, sering sekali sukar dikenal sebagai LES, karena manifestasinya sering tidak terjadi bersamaan. Terutama menyerang wanita usia reproduksi dgn angka kematian yg cukup tinggi. 2
  • 3. Salah satu penyakit reumatik utama di dunia Prevalensi di berbagai negara sangat bervariasi Lebih sering ditemukan pada ras tertentu spt bangsa negro, Cina dan Filipina 3
  • 4. Faktor genetik  kejadian LES lebih tinggi pada kembar monozigotik (25%) dibanding kembar dizigotik (3  Meningkat pd kelompok etnik tertentu  Elemen genetik yg bnyk kontribusinya terhdp kejadian LES : MHC, gen HLA kls II yg berhubungan dg adanya antibodi ttt spt anti-Sm, anti-La, anti-nRNP dan anti-DNA, gen HLA kls III yg mengkode komponen komplemen C2 dan C4 4
  • 5. Faktor Hormonal :  Lebih banyak menyerang perempuan  Rasio wanita dan laki-laki 9-14 : 1  Serangan pertama SLE jarang tjd pd usia prepubertas dan setelah menopause  Berhubungan dg metabolisme estrogen yg abnormal  Konsentrasi androgen berkorelasi negatif dg aktifitas penyakit  Konsentrasi testosteron plasma yg rendah dan meningkatnya konsentrasi LH ditemukan pd bbrp penderita LES laki-laki  Hormon prolaktin dan Leptin diduga terlibat 5
  • 6. Faktor autoantibodi :  Gangguan imunologis utama pd LES : produksi autoantibodi  Antibodi ini ditujukan pd self molecules yg terdpt pd nukleus, sitoplasma, permukaan sel dan jg trhdp molekul terlarut spt IgG dan faktor koagulasi  ANA (Antibodi antinuklear) plg bnyk ditemukan (>95%)  Anti-ds DNA anti-Sm antibodi spesifik utk SLE  Antibodi anti-DNA umumnya berhubungan dg glomerulonefritis 6
  • 7.  Antibodi-anti Ro, anti-La pd kehamilan berisiko terkena blok jantung fetus (1-2%)  Antibodi trhdp NMDA (N-methyl-D-aspartat) berperan ptg dlm SSP, berperan dlm kejadian lupus serebral  Antibodi anti-Ro dan anti-nukleosum berperan dlm lupus kutaneus, berhubungan dg trjdnya ruam fotosensitif 7
  • 8. Antigen spesifik Prevalensi (%) Efek klinik utama Anti-dsDNA 70-80 Gangguan ginjal, kulit nukleosum 60-90 Gannguan ginjal,kulit Ro 30-40 Gangguan kulit,ginjal,ggn jtg fetus La 15-20 Ggn jantung fetus Sm 10-30 Gangguan ginjal Reseptor NMDA 33-50 Gangguan otak Fosfolipid 20-30 Trombosis,abortus Α-Actinin 20 Gangguan ginjal C1q 40-50 Gangguan ginjal 8
  • 9. Faktor lingkungan  Faktor fisik/kimia: amin aromatik, hydrazin, obat-obatan (prokainamid, hidralazin, klorpromazin, isoniazid, fenitoin, penisilamin), merokok, pewarna rambut, sinar UV  Kaktor makanan : konsumsi lemak jenuh yg berlebihan,L-canavanin (kuncup alfalfa)  Agen infeksi :retrovirus, DNA bakteri/endotoksin  Hormon dan estrogen lingkungan : terapi sulih hormon (HRT), pil kontrasepsi oral 9
  • 10. 10 Faktor lingkungan Variasi genetik Sistem neuroendokrin Jenis kelamin dan hormon seks Disregulasi Imun Gangguan mekanisme pembersihan Hilangnya aktivitas supresor dan kontrol idiotip Sel BDNA, sel-sel apoptosis APC Sel T AutoantibodiSitokin Kompleks imun, aktivasi komplemen Gangguan pembersihan Kerusakan jaringan
  • 11. 11
  • 12. 12
  • 13. 13
  • 16. 1. Ruam Malar 2. Ruam Diskoid 3. Foto sensitif 4. Ulkus di mulut 5. Artritis/artralgia 6. Serositis a. Efusi perikardial b. Efusi pleura 7. Kelainan ginjal a. Proteinuria (>0.5 gr//24 jam) b. Cellular cast 16
  • 17. 8. Kelainan neurologis 9. Kelainan darah a. Anemia hemolitik b. Leukopenia (< 4000) c. Limfopenia (<1500) d. Trombositopenia (<100.000) 10. Sero-imunologi a. Anti ds DNA b. Anti Sm 11. ANA 17
  • 18. 18
  • 20. 20
  • 21. 21
  • 22. 22
  • 23. 23
  • 24. 24
  • 25. Meningkatkan kesintasan dan kualitas hidup pasien melalui pengenalan dini dan pengobatan yg paripurna 25
  • 26. 1.Mendapatkan masa remisi yg panjang 2.Menurunkan aktivitas penyakit seringan mungkin 3. Mengurangi rasa nyeri dan memelihara fungsi organ agar aktivitas hidup keseharian tetap baik guna mencapai kualitas hidup yg optimal 26
  • 27. I. Edukasi dan konseling II. Program rehabilitasi III. Pengobatan medikamentosa : a.OAINS b.antimalaria c.steroid d.imunosupresan/sitotoksik e.terapi lain 27
  • 28. Penyuluhan dan intervensi psikososial sangat penting Bentuk kelompok penderita Tidak terlalu banyak terpapar sinar matahari Menggunakan krem pelindung sinar matahari, baju lengan panjang,topi atau payung bila akan berjalan di siang hari Pekerja di kantor hrs dilindungi terhadap sinar matahari dari jendela Profilaksis antibiotika pd yg akan menjalani prosedur invasif Pengaturan kehamilan 28
  • 29. Kortikosteroid - Prednison - Metilprednisolon Imunosupresif - Azathioprin - Metotreksat - Siklofospamid Anti malaria - Hidroksikloroquin - Kloroquin Plasmaferesis Imunoterapi - IVIG - Imunoabsorpsi ds DNA - Monoklonal antibodi 29
  • 30. Artritis tendinitis myositis Artralgia/my algia NSAID + + - + Antimalaria + + _ _ Steroid + + + _ Imunosupres an _ _ + _ Analgesik _ _ _ + 30
  • 31.  Oliguria akut (RF)  Lupus serebral dengan koma  Krisis lupus (acute serious SLE) 31