SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
PEMBERDAYAAN DAN
PARTISIPASI MASYARAKAT
Pertemuan 12 dan 13
Pembangunan berbasis
Pemberdayaan
• Pemberdayaan Masyarakat adalah konsep
pembangunan ekonomi yang merangkum nilai sosial
(Chambers, 1995 dan Kartasasmita, 1996).
•Konsep ini merupakan paradigma baru
pembangunan yang bersifat “people-centered,
empowering and sustainable”
Konsep ini lebih luas dari memenuhi kebutuhan
dasar (basic needs) atau mencegah pemiskinan
(safety net)... Friedman (1992) menyebutnya
pembangunan alternatif mencakup “ inclusive
democracy, appropriate economic growth, gender
equakity and interregional equity”
Inclusive democracy- demokrasi yang inklusif
artinya melibatkan semua orang dan tidak ada yang
ditinggalkan
Appropriate economic growth- pertumbuhan
ekonomi yang tepat guna artinya pertumbuah yang
dirasakan oleh semua komponen masyarakat
Gender equity – kesetaraan gender, tidak
mendiskriminasi berdasarkan gender
interregional equity- kepemerataan secara
regional , tidak terjadi dispatity yang besar antar
wikayah
Konsep Pemberdayaan
• Pemberdayaan adalah upaya meningkatkan
harkat dan martabat masyarakat yang
kondisinya saat ini tidak mampu melepaskan diri
dari perangkap kemiskinan dan keterbelakangan
• Dalam pemberdayaan, masyarakat adalah
subyek dari dirinya sendiri (Priyono dan
Pranarka, 1996)
• Sumodiningrat (1999): pemberdayaan
masyarakat merupakan upaya memandirikan
masyarakat melalui perwujudan dari potensi
kemampuan yang mereka miliki.
Pendekatan Utama Pemberdayaan
• Masyarakat tdk dijadikan obyek dari beragai
proyek pembangunan tapi merupakan subyek
dari pembangunan itu sendiri.
• Maka pemberdayaan harus didekati dengan cara
berikut:
• Pertama: upaya harus terarah atau berpihak
pada yang memerlukannya
• Kedua: harus mengikut sertakan masya sasaran
• Ketiga: menggunakan pendekatan kelompok .
Selain efektif juga efisien dalam penggunaan
sumberdayanya.
Bias-bias pemikiran tentan konsep
Pemberdayaan (Kartasasmita, 1997)
• Bias Pertama: pikiran yang lebih
mementingkan pendekatan rasional dari pada
dimesi moral. Dimensi ekonomi lebih penting
dari sosial
• Bias Kedua: anggapan top down lebih
sempurna dari pada pemikiran akar rumput
(grass root)
• Bias Ketiga: pikiran bahwa masyarakat lebih
perlu bantuan materia dari pada ketrampilan
teknis dan manajerial
• Bias Keempat: anggapan teknologi baru lebih
ampuh daripada teknologi yang berasal dari
masyarakat. Kita kenal istikah teknologi tepay
guna (appropriate technology).
• Bias Kelima: anggapan bahwa kelembagaan
yang telah berkembang di masyarakat adalah
tidak efisien
• Bias Keenam: Anggapan masyarakat bawah
tidak tahu apayang diperlukan dan bagaimana
memperbaiki nasibnya
• Bias Ketujuh: pemikiran bahwa orang miskin
itu karena bodoh dan malas
• Bias Kedelapan: ukuran efsisnesi selalu
diartikan bahwa investasi harus selalu
diarahkan agar segera menghasilkan
pertumbuhan. Pdhl pemberdayaan perlu
jangka panjnag yang lebih lestari
• Bias Kesembilan: pertanian dianggap sektor
yang tradisional dan kurang produktif serta
memerlukan waktu yang panjang
• Bias Kesepuluh: Ketidak seimbangan akses
masyarakat terhadap sumber dana. Investasi
cenderung ke kota dan tidak ke desa
Tiga Perbaikan yang harus dilakukan
dalam pemberdayaan
• 1. Perbaikan Kelembagaan pertanian (better
organization) untuk terbangunnya kerjasama
dan kemitraan dengan para pihak
• 2. Perbaikan kehidupan masyarakat (better
community) tercermin dari perbaikan
pendapatan, kemanan dan kestabilan politik
• 3. Perbaikan usaha dan lingkungan hidup
(better environment) bagi kelangsungan usaha
taninya.
Partisipasi masyarakat
• Pengertian: partisipasi adalah keikut sertaan
seseorang atau sekelompok anggota
masyarakat dalam suatu kegiatan.
• Dalam analisis partsipasi sebagai modal
sosial, partisipasi sangat dibutuhkan untuk
mengembangkan sinergi dalam hubungan
antara pemerintah dengan masyarakat
maupun dalam sinergi “jejaring komunitas”
(Wolcook dalam Narayan, 2000)
Lingkup Partisipasi
• Dalam pengambilan keputusan. Perlu
ditumbuhkan bukan hanya ditentukan oleh
pemerintah atau dari atas
• Dalam Pelaksanaan Kegiatan. Partisipasi ini
diartikan sebagai pemrataan sumbangan
mesyarakat dalam berbagai bentuk (uang, tenaga
dst)
• Dalam Pemantauan. Pemantauan ini penting
untuk memastikan tercapainya tujuan
• Dalam Pemanfaatan hasil pembangunan. Dalam
hal ini masyarakat perlu memahami manfaat dari
suatu kegiatan pembangunan, misalnya MCK.
Bentuk Partisipasi
• Menjadi anggota kelompok
• Melibatkan diri dalam kegiatan kelompok
• Melibatkan diri dalam kegiatan organisasi untuk
meningkatkan partisipasi masyarakat
• Menggerakkan sumberdaya masyarakat
• Mengambil bagian dalam proses pengambilan
keputusan
• Memanfaatkan hasil hasil yang dicapai dari
kegiatan kemasyarakatan
Tingkat Partisipasi
• Memberikan informasi
• Menawarkan pendapat ...memberikan umpan
balik tetapi tidak terlibat dalam implementasi
ide tersebut
• Pengambilan keputusan bersama
• Bertindak bersama
• Memberikan dukungan dalam bentuk moral
maupun materiil, konsultasi, dana dsb
Derajat Kesukarelaan Partisipasi
• Partisipasi spontan—tumbuh karena motivasi
dari dalam (intrinsik)
• Partisipasi terinduksi –karena bujukan dan
rayuan serta iming2
• Partisipasi tertekan oleh kebiasaan—norma
masyarakat
• Partisipasi tertekan oleh alasan sosial ekonomi-
takut kehilangan status sosial
• Partisipasi tertekan karena peraturan – karena
ada sanksi dari aturan tersebut, misal tilang

More Related Content

What's hot

Administrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosialAdministrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosialsybillanavara
 
Sifat Dasar Analisis Regresi
Sifat Dasar Analisis RegresiSifat Dasar Analisis Regresi
Sifat Dasar Analisis RegresiYuca Siahaan
 
Manajemen Inovasi Dalam Birokrasi
Manajemen Inovasi Dalam BirokrasiManajemen Inovasi Dalam Birokrasi
Manajemen Inovasi Dalam BirokrasiTri Widodo W. UTOMO
 
Makalah pluralisme
Makalah pluralismeMakalah pluralisme
Makalah pluralismeasky M
 
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Muhammad Bahrudin
 
Ideologi ideologi besar
Ideologi ideologi besarIdeologi ideologi besar
Ideologi ideologi besaridbloginfo
 
Perkembangan administrasi-publik
Perkembangan administrasi-publikPerkembangan administrasi-publik
Perkembangan administrasi-publikW. Riany
 
Tingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajer
Tingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajerTingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajer
Tingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajermochammad rasyiid
 
Hubungan filsafat dan agama
Hubungan filsafat dan agamaHubungan filsafat dan agama
Hubungan filsafat dan agamaBuyung Iskandar
 
11 fungsi penggerakan (actuating)
11 fungsi penggerakan (actuating)11 fungsi penggerakan (actuating)
11 fungsi penggerakan (actuating)muhamadnursalim123
 
Reformasi administrasi
Reformasi administrasiReformasi administrasi
Reformasi administrasiLutfianah Lail
 
Pengantar manajemen( pengarahan)
Pengantar manajemen( pengarahan)Pengantar manajemen( pengarahan)
Pengantar manajemen( pengarahan)Brian Tri Hartanto
 
7.program pelayanan karyawan
7.program pelayanan karyawan7.program pelayanan karyawan
7.program pelayanan karyawanTesya Suha Berra
 
Perilaku organisasi manajemen konflik
Perilaku organisasi manajemen konflikPerilaku organisasi manajemen konflik
Perilaku organisasi manajemen konfliksalehsmknj
 
PP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptx
PP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptxPP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptx
PP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptxMuhammadAkram782743
 

What's hot (20)

Administrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosialAdministrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosial
 
Collaborative leadership
Collaborative leadershipCollaborative leadership
Collaborative leadership
 
Sifat Dasar Analisis Regresi
Sifat Dasar Analisis RegresiSifat Dasar Analisis Regresi
Sifat Dasar Analisis Regresi
 
Manajemen Inovasi Dalam Birokrasi
Manajemen Inovasi Dalam BirokrasiManajemen Inovasi Dalam Birokrasi
Manajemen Inovasi Dalam Birokrasi
 
Makalah pluralisme
Makalah pluralismeMakalah pluralisme
Makalah pluralisme
 
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
 
Ideologi ideologi besar
Ideologi ideologi besarIdeologi ideologi besar
Ideologi ideologi besar
 
Perkembangan administrasi-publik
Perkembangan administrasi-publikPerkembangan administrasi-publik
Perkembangan administrasi-publik
 
Tingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajer
Tingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajerTingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajer
Tingkatan manajemen dan manajer dan keterampilan manajer
 
Hubungan filsafat dan agama
Hubungan filsafat dan agamaHubungan filsafat dan agama
Hubungan filsafat dan agama
 
11 fungsi penggerakan (actuating)
11 fungsi penggerakan (actuating)11 fungsi penggerakan (actuating)
11 fungsi penggerakan (actuating)
 
Perencanaan dan Pembuatan Keputusan
Perencanaan dan Pembuatan KeputusanPerencanaan dan Pembuatan Keputusan
Perencanaan dan Pembuatan Keputusan
 
Chap14 en-id
Chap14 en-idChap14 en-id
Chap14 en-id
 
Reformasi administrasi
Reformasi administrasiReformasi administrasi
Reformasi administrasi
 
Pengantar manajemen( pengarahan)
Pengantar manajemen( pengarahan)Pengantar manajemen( pengarahan)
Pengantar manajemen( pengarahan)
 
Masalah Dualisme Pembangunan
Masalah Dualisme PembangunanMasalah Dualisme Pembangunan
Masalah Dualisme Pembangunan
 
7.program pelayanan karyawan
7.program pelayanan karyawan7.program pelayanan karyawan
7.program pelayanan karyawan
 
Perilaku organisasi manajemen konflik
Perilaku organisasi manajemen konflikPerilaku organisasi manajemen konflik
Perilaku organisasi manajemen konflik
 
PP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptx
PP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptxPP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptx
PP. Kependudukan Dan Tenaga Kerja.pptx
 
Arti benchmarking
Arti benchmarkingArti benchmarking
Arti benchmarking
 

Viewers also liked

Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desaPemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desariyanto apri
 
Pelatihan kpmd 1 2016 menyuke
Pelatihan kpmd 1 2016 menyukePelatihan kpmd 1 2016 menyuke
Pelatihan kpmd 1 2016 menyukeRidho Hudayana
 
Materi pemberdayaan
Materi pemberdayaanMateri pemberdayaan
Materi pemberdayaanxadhy20
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Salma Van Licht
 
14. introduction to supply chains presentation
14. introduction to supply chains presentation14. introduction to supply chains presentation
14. introduction to supply chains presentationCREA Inc.
 
Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)
Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)
Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)Joy Irman
 
Kami sediakan Pelatihan Gratis
Kami sediakan Pelatihan GratisKami sediakan Pelatihan Gratis
Kami sediakan Pelatihan GratisClub Organic
 
Advokasi dan negosiasi
Advokasi dan negosiasiAdvokasi dan negosiasi
Advokasi dan negosiasiIrwan Done
 
Pemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakatPemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakatmilalvy
 
Program Pemberdayaan Masyarakat (4)
Program Pemberdayaan Masyarakat (4)Program Pemberdayaan Masyarakat (4)
Program Pemberdayaan Masyarakat (4)Sinergi Foundation
 
Advokasi dalam bidang kesehatan masyarakat
Advokasi dalam bidang kesehatan masyarakatAdvokasi dalam bidang kesehatan masyarakat
Advokasi dalam bidang kesehatan masyarakatrsd kol abundjani
 
Implementasi pemberdayaan masyarakat
Implementasi pemberdayaan masyarakatImplementasi pemberdayaan masyarakat
Implementasi pemberdayaan masyarakatJacob Breemer
 
Community Development Program 1952
Community Development Program 1952Community Development Program 1952
Community Development Program 1952ROHIT DABAS
 
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...ICT Watch
 

Viewers also liked (20)

Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desaPemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
 
Materi kpmd
Materi kpmdMateri kpmd
Materi kpmd
 
Pelatihan kpmd 1 2016 menyuke
Pelatihan kpmd 1 2016 menyukePelatihan kpmd 1 2016 menyuke
Pelatihan kpmd 1 2016 menyuke
 
Materi pemberdayaan
Materi pemberdayaanMateri pemberdayaan
Materi pemberdayaan
 
MATERI TOT BAGI KPMD
MATERI TOT BAGI KPMDMATERI TOT BAGI KPMD
MATERI TOT BAGI KPMD
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
 
Delapan tujuan pembangunan milenium
Delapan tujuan pembangunan mileniumDelapan tujuan pembangunan milenium
Delapan tujuan pembangunan milenium
 
14. introduction to supply chains presentation
14. introduction to supply chains presentation14. introduction to supply chains presentation
14. introduction to supply chains presentation
 
Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)
Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)
Profil Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)
 
Kami sediakan Pelatihan Gratis
Kami sediakan Pelatihan GratisKami sediakan Pelatihan Gratis
Kami sediakan Pelatihan Gratis
 
Advokasi dan negosiasi
Advokasi dan negosiasiAdvokasi dan negosiasi
Advokasi dan negosiasi
 
Pemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakatPemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakat
 
Desa siaga
Desa siagaDesa siaga
Desa siaga
 
Tujuan Pemantauan dan Penilaian
Tujuan Pemantauan dan PenilaianTujuan Pemantauan dan Penilaian
Tujuan Pemantauan dan Penilaian
 
Program Pemberdayaan Masyarakat (4)
Program Pemberdayaan Masyarakat (4)Program Pemberdayaan Masyarakat (4)
Program Pemberdayaan Masyarakat (4)
 
Advokasi dalam bidang kesehatan masyarakat
Advokasi dalam bidang kesehatan masyarakatAdvokasi dalam bidang kesehatan masyarakat
Advokasi dalam bidang kesehatan masyarakat
 
Implementasi pemberdayaan masyarakat
Implementasi pemberdayaan masyarakatImplementasi pemberdayaan masyarakat
Implementasi pemberdayaan masyarakat
 
Bank sampah
Bank sampahBank sampah
Bank sampah
 
Community Development Program 1952
Community Development Program 1952Community Development Program 1952
Community Development Program 1952
 
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
 

Similar to Ekdes 12 & 13 a

Makalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desaMakalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desaSeptian Muna Barakati
 
Model Pembangunan Masyarakat
Model Pembangunan MasyarakatModel Pembangunan Masyarakat
Model Pembangunan MasyarakatSiti Sahati
 
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosialBrief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosialprimahendra
 
005 konsepsi pemberdayaan
005 konsepsi pemberdayaan005 konsepsi pemberdayaan
005 konsepsi pemberdayaanfadilah rahmi
 
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.pptSlide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.pptRosmalahUMK
 
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan ManusiaPartisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan ManusiaMunawwarah Nasir
 
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatPrinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatSiti Sahati
 
Pertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Pertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptxPertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Pertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptxmuntahamardhatillah
 
Strategi Teknik Pengembangan Masyarakat
Strategi Teknik Pengembangan MasyarakatStrategi Teknik Pengembangan Masyarakat
Strategi Teknik Pengembangan MasyarakatIhsan Nur Hadi
 
ABCD (Asset Based Comunity Development)
ABCD (Asset Based Comunity Development)ABCD (Asset Based Comunity Development)
ABCD (Asset Based Comunity Development)Jean Tambunan
 
Transformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat Teknologi
Transformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat TeknologiTransformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat Teknologi
Transformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat TeknologiMelda Amelia
 
Pengembangan_Masyarakat.pptx
Pengembangan_Masyarakat.pptxPengembangan_Masyarakat.pptx
Pengembangan_Masyarakat.pptxPUPUTPUJIANTI
 

Similar to Ekdes 12 & 13 a (20)

Makalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desaMakalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desa
 
Makalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desaMakalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desa
 
Makalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desaMakalah pemberdayaan masyarakat desa
Makalah pemberdayaan masyarakat desa
 
Model Pembangunan Masyarakat
Model Pembangunan MasyarakatModel Pembangunan Masyarakat
Model Pembangunan Masyarakat
 
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosialBrief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosial
 
005 konsepsi pemberdayaan
005 konsepsi pemberdayaan005 konsepsi pemberdayaan
005 konsepsi pemberdayaan
 
pengemas
pengemaspengemas
pengemas
 
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.pptSlide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
 
Ekdes 6
Ekdes 6Ekdes 6
Ekdes 6
 
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan ManusiaPartisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
 
Peran fasilitator dalam peld
Peran fasilitator dalam peldPeran fasilitator dalam peld
Peran fasilitator dalam peld
 
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatPrinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
 
Pertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Pertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptxPertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Pertemuan 3 lingkup Pemberdayaan Masyarakat.pptx
 
Strategi Teknik Pengembangan Masyarakat
Strategi Teknik Pengembangan MasyarakatStrategi Teknik Pengembangan Masyarakat
Strategi Teknik Pengembangan Masyarakat
 
ppty.pptx
ppty.pptxppty.pptx
ppty.pptx
 
ABCD (Asset Based Comunity Development)
ABCD (Asset Based Comunity Development)ABCD (Asset Based Comunity Development)
ABCD (Asset Based Comunity Development)
 
Metode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasiMetode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasi
 
Metode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasiMetode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasi
 
Transformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat Teknologi
Transformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat TeknologiTransformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat Teknologi
Transformasi Masyarakat Menuju Kemandirian Masyarakat Teknologi
 
Pengembangan_Masyarakat.pptx
Pengembangan_Masyarakat.pptxPengembangan_Masyarakat.pptx
Pengembangan_Masyarakat.pptx
 

More from Nandya Guvita

More from Nandya Guvita (20)

Pembentukan per uu (nindya)
Pembentukan per uu (nindya)Pembentukan per uu (nindya)
Pembentukan per uu (nindya)
 
Pembentuka per uu ii
Pembentuka per uu iiPembentuka per uu ii
Pembentuka per uu ii
 
Pbb pelatihan nindya praja smt 6
Pbb pelatihan nindya praja smt 6Pbb pelatihan nindya praja smt 6
Pbb pelatihan nindya praja smt 6
 
Kebijakan penjaminan sosial i
Kebijakan penjaminan sosial iKebijakan penjaminan sosial i
Kebijakan penjaminan sosial i
 
Kebijakan penjaminan sosial (ii)
Kebijakan penjaminan sosial (ii)Kebijakan penjaminan sosial (ii)
Kebijakan penjaminan sosial (ii)
 
pembangunan modal sosial
pembangunan modal sosialpembangunan modal sosial
pembangunan modal sosial
 
Ekdes 10 dan 11 a
Ekdes 10 dan 11 aEkdes 10 dan 11 a
Ekdes 10 dan 11 a
 
Ekdes 9 a
Ekdes 9 aEkdes 9 a
Ekdes 9 a
 
Ekdes 8 a
Ekdes 8 aEkdes 8 a
Ekdes 8 a
 
Kapita selekta sjns
Kapita selekta sjnsKapita selekta sjns
Kapita selekta sjns
 
Implementation a minimum wage to all sectors in
Implementation a minimum wage to all sectors inImplementation a minimum wage to all sectors in
Implementation a minimum wage to all sectors in
 
Ekdes 1
Ekdes 1Ekdes 1
Ekdes 1
 
Ekdes 5
Ekdes 5Ekdes 5
Ekdes 5
 
Ekdes 4
Ekdes 4Ekdes 4
Ekdes 4
 
Ekdes 3
Ekdes 3Ekdes 3
Ekdes 3
 
Ekdes 2
Ekdes 2Ekdes 2
Ekdes 2
 
Etika pemerintahan dalam praktek
Etika pemerintahan dalam praktekEtika pemerintahan dalam praktek
Etika pemerintahan dalam praktek
 
Membaca berita
Membaca beritaMembaca berita
Membaca berita
 
Al insyirah n al isra'
Al insyirah n al isra'Al insyirah n al isra'
Al insyirah n al isra'
 
Gerunds2
Gerunds2Gerunds2
Gerunds2
 

Recently uploaded

442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 

Ekdes 12 & 13 a

  • 2. Pembangunan berbasis Pemberdayaan • Pemberdayaan Masyarakat adalah konsep pembangunan ekonomi yang merangkum nilai sosial (Chambers, 1995 dan Kartasasmita, 1996). •Konsep ini merupakan paradigma baru pembangunan yang bersifat “people-centered, empowering and sustainable” Konsep ini lebih luas dari memenuhi kebutuhan dasar (basic needs) atau mencegah pemiskinan (safety net)... Friedman (1992) menyebutnya pembangunan alternatif mencakup “ inclusive democracy, appropriate economic growth, gender equakity and interregional equity”
  • 3. Inclusive democracy- demokrasi yang inklusif artinya melibatkan semua orang dan tidak ada yang ditinggalkan Appropriate economic growth- pertumbuhan ekonomi yang tepat guna artinya pertumbuah yang dirasakan oleh semua komponen masyarakat Gender equity – kesetaraan gender, tidak mendiskriminasi berdasarkan gender interregional equity- kepemerataan secara regional , tidak terjadi dispatity yang besar antar wikayah
  • 4. Konsep Pemberdayaan • Pemberdayaan adalah upaya meningkatkan harkat dan martabat masyarakat yang kondisinya saat ini tidak mampu melepaskan diri dari perangkap kemiskinan dan keterbelakangan • Dalam pemberdayaan, masyarakat adalah subyek dari dirinya sendiri (Priyono dan Pranarka, 1996) • Sumodiningrat (1999): pemberdayaan masyarakat merupakan upaya memandirikan masyarakat melalui perwujudan dari potensi kemampuan yang mereka miliki.
  • 5. Pendekatan Utama Pemberdayaan • Masyarakat tdk dijadikan obyek dari beragai proyek pembangunan tapi merupakan subyek dari pembangunan itu sendiri. • Maka pemberdayaan harus didekati dengan cara berikut: • Pertama: upaya harus terarah atau berpihak pada yang memerlukannya • Kedua: harus mengikut sertakan masya sasaran • Ketiga: menggunakan pendekatan kelompok . Selain efektif juga efisien dalam penggunaan sumberdayanya.
  • 6. Bias-bias pemikiran tentan konsep Pemberdayaan (Kartasasmita, 1997) • Bias Pertama: pikiran yang lebih mementingkan pendekatan rasional dari pada dimesi moral. Dimensi ekonomi lebih penting dari sosial • Bias Kedua: anggapan top down lebih sempurna dari pada pemikiran akar rumput (grass root) • Bias Ketiga: pikiran bahwa masyarakat lebih perlu bantuan materia dari pada ketrampilan teknis dan manajerial
  • 7. • Bias Keempat: anggapan teknologi baru lebih ampuh daripada teknologi yang berasal dari masyarakat. Kita kenal istikah teknologi tepay guna (appropriate technology). • Bias Kelima: anggapan bahwa kelembagaan yang telah berkembang di masyarakat adalah tidak efisien • Bias Keenam: Anggapan masyarakat bawah tidak tahu apayang diperlukan dan bagaimana memperbaiki nasibnya • Bias Ketujuh: pemikiran bahwa orang miskin itu karena bodoh dan malas
  • 8. • Bias Kedelapan: ukuran efsisnesi selalu diartikan bahwa investasi harus selalu diarahkan agar segera menghasilkan pertumbuhan. Pdhl pemberdayaan perlu jangka panjnag yang lebih lestari • Bias Kesembilan: pertanian dianggap sektor yang tradisional dan kurang produktif serta memerlukan waktu yang panjang • Bias Kesepuluh: Ketidak seimbangan akses masyarakat terhadap sumber dana. Investasi cenderung ke kota dan tidak ke desa
  • 9. Tiga Perbaikan yang harus dilakukan dalam pemberdayaan • 1. Perbaikan Kelembagaan pertanian (better organization) untuk terbangunnya kerjasama dan kemitraan dengan para pihak • 2. Perbaikan kehidupan masyarakat (better community) tercermin dari perbaikan pendapatan, kemanan dan kestabilan politik • 3. Perbaikan usaha dan lingkungan hidup (better environment) bagi kelangsungan usaha taninya.
  • 10. Partisipasi masyarakat • Pengertian: partisipasi adalah keikut sertaan seseorang atau sekelompok anggota masyarakat dalam suatu kegiatan. • Dalam analisis partsipasi sebagai modal sosial, partisipasi sangat dibutuhkan untuk mengembangkan sinergi dalam hubungan antara pemerintah dengan masyarakat maupun dalam sinergi “jejaring komunitas” (Wolcook dalam Narayan, 2000)
  • 11. Lingkup Partisipasi • Dalam pengambilan keputusan. Perlu ditumbuhkan bukan hanya ditentukan oleh pemerintah atau dari atas • Dalam Pelaksanaan Kegiatan. Partisipasi ini diartikan sebagai pemrataan sumbangan mesyarakat dalam berbagai bentuk (uang, tenaga dst) • Dalam Pemantauan. Pemantauan ini penting untuk memastikan tercapainya tujuan • Dalam Pemanfaatan hasil pembangunan. Dalam hal ini masyarakat perlu memahami manfaat dari suatu kegiatan pembangunan, misalnya MCK.
  • 12. Bentuk Partisipasi • Menjadi anggota kelompok • Melibatkan diri dalam kegiatan kelompok • Melibatkan diri dalam kegiatan organisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat • Menggerakkan sumberdaya masyarakat • Mengambil bagian dalam proses pengambilan keputusan • Memanfaatkan hasil hasil yang dicapai dari kegiatan kemasyarakatan
  • 13. Tingkat Partisipasi • Memberikan informasi • Menawarkan pendapat ...memberikan umpan balik tetapi tidak terlibat dalam implementasi ide tersebut • Pengambilan keputusan bersama • Bertindak bersama • Memberikan dukungan dalam bentuk moral maupun materiil, konsultasi, dana dsb
  • 14. Derajat Kesukarelaan Partisipasi • Partisipasi spontan—tumbuh karena motivasi dari dalam (intrinsik) • Partisipasi terinduksi –karena bujukan dan rayuan serta iming2 • Partisipasi tertekan oleh kebiasaan—norma masyarakat • Partisipasi tertekan oleh alasan sosial ekonomi- takut kehilangan status sosial • Partisipasi tertekan karena peraturan – karena ada sanksi dari aturan tersebut, misal tilang