SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
MODEL PEMBANGUNAN
MASYARAKAT
Dosen Pengampu :
Dr. Agus Sjafari, M.Si
PENDAHULUAN
• Pembangunan masyarakat itu identik dengan perubahan
sosial artinya bahwa perubahan sosial terjadi untuk
pembangunan masyarakat dan pembangunan
masyarakat mendorong terjadi perubahan sosial.
• Pembangunan (development) itu mengandung 3 (tiga)
unsur penting, yakni: to take growth (pertumbuhan),
harus ada intervensi (campur tangan manusia, harus ada
perencana pembangunan (planner, implementator,
evaluator, benificiaris), improving (memperbaiki) dengan
tujuan untuk lebih baik, to change (perubahan) misalnya
perubahan kelembagaan yang harus diikuti oleh
perubahan sikap.
lanjutan
• Sementara dalam pembangunan masyarakat
(community development), ada beberapa hal yang perlu
dipahami, yakni: locality resources based, community
organization, participation and empowerment.
• Setelah memahami konsep pembangunan, masyarakat,
pembangunan masyarakat, prinsip-prinsip pembangunan
masyarakat, metodologi pembangunan masyarakat,
perencanaan masyarakat, partisipasi masyarakat
maupun perubahan sosial dan pembangunan
masyarakat maka salah satu konsep penting dalam
membahas pembangunan masyarakat adalah model
pembangunan masyarakat.
PENGERTIAN MODEL DAN
PEMBANGUNAN MASYARAKAT
• Menurut Todaro P.M. (1986) bahwa ada 3 (tiga)
komponen dasar suatu model yakni; seperangkat
variabel, suatu hubungunan fundamental dan sejumlah
koefisien yang strategik, dari ini secara sedehana dapat
dikemukakan bahwa model adalah:
 Simplifikasi/penyederhanaan dari suatu
fenomena/realitas.
 Hubungan antar variabel-variabel tertentu yang berkaitan
satu sama lain dalam menerangkan suatu
masalah/fenomena tertentu.
 Pola atau strategi untuk menyelesaikan suatu masalah
secara sistematis dan holistik.
lanjutan
• Pembangunan masyarakat adalah suatu proses.
• Proses tersebut meliputi dua elemen dasar, yaitu:
 Partispasi masyarakat itu sendiri dalam rangka
usaha untuk memperbaiki taraf hidup mereka
sedapat-dapatnya berdasarkan kekuatan dan
prakarsa sendiri.
 Bantuan dan pelayanan teknis yang bermaksud
membangkitkan prakarsa, tekad untuk menolong diri
sendiri dan kesediaan membantu orang lain, dari
pemerintah
PEMBANGUNAN MASYARAKAT
• Dasar dari pembangunan masyarakat, menurut Jim
Ifi, (1995) adalah sebagai berikut:
a social justice perspective (perspektif keadilan
sosial)
Approachces to disadvantage (pendekatan yang
tidak merugikan)
empowerment (pemberdayaan)
Need (kebutuhan)
Rights (hak kebenaran)
Ada empat unsur dasar pembangunan
masyarakat menurut Dunham (dalam
Ndraha, 1990), yakni :
 Program berencana.
 Pembangkitan tekad masyarakat untuk
menolong dirinya sendiri dan tidak selalu
bergantung pada pihak lain.
 Bantuan teknis (dari pihak lain), termasuk
personil peralatan, dan dana.
 Pemanduan berbagai keahlian untuk
membantu
Model konseptual Pembangunan
Masyarakat sbb:
Peranan
Pemerintah
Masyarakat
Ideal
Partisipasi
Masyarakat
Penjelasan:
 Peranan pemerintah sebagai pemberi bantuan dan
pelayanan teknis yang bermaksud membangkitkan
prakarsa, tekad untuk menolong diri sendiri dan
kesediaan membantu orang lain.
 Suatu kegiatan yang dilakukan harus didukung oleh
seluruh anggota masyarakat.
 Peran merata seluruh anggota masyarakat ini benar-
banar harus diwujudkan secara realistis dalam bentuk
action sebagai wujud partisipasi masyarakat.
 Apabila kedua elemen diatas dapat memaikan perannya
yang nyata (peran pemerintah, partisipasi masyarakat)
maka akan tercipta masyarakat yang ideal.
APPROACHES TO COMMUNITY
INTERVENTION (Jack Rothman)
• Pengembangan masyarakat dengan tujuannya
lebih memberikan penekanan pada proses,
dimana komunitas diintegrasikan dan
dikembangkan kapasitasnya (community
integration and community capacity) dalam
upaya memecahkan masalah warga
komunitas secara kooperatif berdasarkan
kemauan dan kemampuan menolong diri
sendiri (self help) sesuai dengan prinsip-
prinsip demokratis.
lanjutan
• Social Action adalah suatu pendekatan
perubahan masyarakat yang tujuan untuk
menggeser kekuatan/kekuasaan dengan
fokus pada perubahan kelembagaan
(Task or Process Goals). Pendekatan ini
dilakukan karena adanya ketidakadilan
dan deprivasi yang dilakukan oleh
penguasa terhadap masyarakat.
lanjutan
• Social Planning adalah salah satu pendekatan
perubahan masyarakat yang bertujuan untuk
menyelesaikan substansi masalah (Task
Goals) yang terkait dengan msalah-masalah
sosial.
• Untuk mencapai tujuan tersebut, maka strategi
yang dilakukan, yaitu: melakukan
pengumpulan data untuk membuat keputusan
strategi/membuat rencana strategis (Renstra).
MASYARAKAT MISKIN (HUBUNGAN
ANTAR KONSEP)
• Model intervensi suatu pendekatan pengembangan
masyarakat menurut Batten (1967) dalam Isbandi
R.A. (2003) pada dasarnya ada dua, yakni:
• Pendekatan Direktif (Directive approach) dilakukan
berdasarkan asumsi bahwa community worker tahu
apa yang dibutuhkan dan apa yang baik untuk
masyarakat. Dalam pendekatan ini peranan
community worker bersifat lebih dominan karena
prakarsa kegiatan dan sumber daya yang
dibutuhkan lebih banyak berasal dari community
worker.
lanjutan
• Pendekatan Non–Direktif (partisipatif) dilakukan
berlandaskan asumsi bahwa masyarakat tahu apa
yang sebenarnya mereka butuhkan dan apa yang baik
untuk mereka. Pada pendekatan ini community worker
tidak menenmpatkan diri sebagai orang yang
menetapkan apa yang baik atau buruk bagi
masyarakat. Pemeran utama dalam perubahan
masyarakat adalah masyarakat itu sendiri, community
worker lebih bersifat menggali dan mengembangkan
potensi masyarakat.
Strategi Program Penanggulangan Kemiskinan Keluarga
Miskin di Kota Jakarta Utara dan Kota Bekasi
INPUT :
Rendahnya
Keberdayaan
Keluarga
PROCESS :
Intervensi
Pemberdayaan
Keluarga
OUPUT :
Keberdayaan
Keluarga
OUTCOMES :
Kesejahteraan
Keluarga
Meningkat
FAKTOR-FAKTOR:
• Karakteristik
Individu
• Lingkungan
Sosial
Pengembangan
Sumber Daya
Keluarga
Pemberdayaan
Kelompok
Intervensi
Pemberdayaan
FEEDBACK
CSR
• Coorporate social responsibility (CSR) adalah komitmen
dari perusahan atau pebisnis, berprilaku etis, berkontribusi
terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan,
bekerja dengan pekerja, keluarga, komunitas lokal dan
masyarakat luas serta dapat meningkatkan kualitas hidup
orang banyak.
• Coorporate social responsibility (CSR) adalah suatu
pendekatan perubahan/pengembangan masyarakat yang
dilakukan oleh suatu perusahan sebagai bagian dari
tanggung jawab sosialnya.
• Pendekatan pengembangan tersebut, mengacu pada
konsep CD yang berkaitan dengan perspektif “social
justice” maupun perspektif “ecological” (Ife, 1995).
BEBERAPA KEGIATAN CSR
lanjutan
• Dalam perspektif ”social justice” masyarakat turut
diberdayakan (ada proses empowerment), melalui
pelatihan/capasity building sesuai dengan kebutuhan
mereka.
• Pendekatan CSR tersebut juga didasarkan pada
konsep “Local Resource based” karena kehadiran
perusahan menggunakan berbagai aset masyarakat.
Hal ini terkait dengan prinsip ”Community Ownership”.
Pendekatan CRS diharapkan dapat menciptakan
”Multiplier Effect” bagi masyarakat lokal secara luas.
Menurut Jim Ife (1995:132), CD terdiri
dari 6 dimensi, antara lain:
Pembangunan sosial (social development)
Pembangunan ekonomi (economic
development)
Pembangunan politik (political development)
Pembangunan budaya (cultural development)
Pembangunan lingkungan (environmental
development)
Pembangunan personal/spiritual
(personal/spiritual development)
• Secara matematis CD dapat
digambarkan sebagai berikut:
CD = f {(SD alam, SD modal, SD
manusia, SD teknologi, SD
alat)},
dimana f = fungsi; dan
SD = sumberdaya…

More Related Content

What's hot

Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Muhammad Bahrudin
 
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)Tri Widodo W. UTOMO
 
Teori modernisasi fd
Teori modernisasi fdTeori modernisasi fd
Teori modernisasi fdFrans Dione
 
Mobilitas Penduduk
Mobilitas PendudukMobilitas Penduduk
Mobilitas PendudukSiti Sahati
 
Kode etik pekerja sosial
Kode etik pekerja sosialKode etik pekerja sosial
Kode etik pekerja sosialMarlin Rospita
 
Konsep Monitoring dan Evaluasi
Konsep Monitoring dan Evaluasi Konsep Monitoring dan Evaluasi
Konsep Monitoring dan Evaluasi Dadang Solihin
 
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan ProsesPerencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan ProsesDadang Solihin
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaDadang Solihin
 
Metode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosial
Metode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosialMetode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosial
Metode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosialayucungkring
 
Sistem Manajemen Nasional
Sistem Manajemen NasionalSistem Manajemen Nasional
Sistem Manajemen NasionalDadang Solihin
 
Pertumbuhan Penduduk dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan Penduduk dan Pembangunan EkonomiPertumbuhan Penduduk dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan Penduduk dan Pembangunan EkonomiDadang Solihin
 
Teori struktural fungsional
Teori struktural fungsionalTeori struktural fungsional
Teori struktural fungsionalNovri To Day
 
Ppt perubahan sosial
Ppt perubahan sosialPpt perubahan sosial
Ppt perubahan sosialAchmady1
 

What's hot (20)

Administrasi Pembangunan
Administrasi PembangunanAdministrasi Pembangunan
Administrasi Pembangunan
 
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
 
Bonus Demografi
Bonus DemografiBonus Demografi
Bonus Demografi
 
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
 
Teori modernisasi fd
Teori modernisasi fdTeori modernisasi fd
Teori modernisasi fd
 
Kebijakan Publik
Kebijakan PublikKebijakan Publik
Kebijakan Publik
 
Pengertian pembangunan menurut para ahli
Pengertian pembangunan menurut para ahliPengertian pembangunan menurut para ahli
Pengertian pembangunan menurut para ahli
 
Mobilitas Penduduk
Mobilitas PendudukMobilitas Penduduk
Mobilitas Penduduk
 
Kode etik pekerja sosial
Kode etik pekerja sosialKode etik pekerja sosial
Kode etik pekerja sosial
 
Konsep Monitoring dan Evaluasi
Konsep Monitoring dan Evaluasi Konsep Monitoring dan Evaluasi
Konsep Monitoring dan Evaluasi
 
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan ProsesPerencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
 
Kependudukan dan lingkungan hidup
Kependudukan dan lingkungan hidupKependudukan dan lingkungan hidup
Kependudukan dan lingkungan hidup
 
Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak
Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak
Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
 
Metode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosial
Metode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosialMetode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosial
Metode Bimbingan Sosial dalam Pekerjaan sosial
 
Sistem Manajemen Nasional
Sistem Manajemen NasionalSistem Manajemen Nasional
Sistem Manajemen Nasional
 
Paradigma Pembangunan
Paradigma PembangunanParadigma Pembangunan
Paradigma Pembangunan
 
Pertumbuhan Penduduk dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan Penduduk dan Pembangunan EkonomiPertumbuhan Penduduk dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan Penduduk dan Pembangunan Ekonomi
 
Teori struktural fungsional
Teori struktural fungsionalTeori struktural fungsional
Teori struktural fungsional
 
Ppt perubahan sosial
Ppt perubahan sosialPpt perubahan sosial
Ppt perubahan sosial
 

Similar to Model Pembangunan Masyarakat

Brief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosialBrief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosialprimahendra
 
Strategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakat
Strategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakatStrategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakat
Strategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakatAlexandrya Hening
 
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan ManusiaPartisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan ManusiaMunawwarah Nasir
 
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.pptSlide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.pptRosmalahUMK
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Salma Van Licht
 
Ppt teori pemba.kl6
Ppt teori pemba.kl6Ppt teori pemba.kl6
Ppt teori pemba.kl6AbdulAzizm5
 
86169 pemberdayaan masyarakat pkmn 2016
86169 pemberdayaan masyarakat pkmn 201686169 pemberdayaan masyarakat pkmn 2016
86169 pemberdayaan masyarakat pkmn 2016Bekti Susanti
 
Peran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakatPeran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakatAinur
 
Peran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakatPeran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakatAinur
 
Materi Pemberdayaan Masyarakat.ppt
Materi Pemberdayaan  Masyarakat.pptMateri Pemberdayaan  Masyarakat.ppt
Materi Pemberdayaan Masyarakat.pptrois04880
 
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatPrinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatSiti Sahati
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss wPpt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss wSalma Van Licht
 
Kb 4 pengorganisasian komunitas
Kb 4   pengorganisasian komunitasKb 4   pengorganisasian komunitas
Kb 4 pengorganisasian komunitaspjj_kemenkes
 
Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...
Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...
Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...DIANTO IRAWAN
 

Similar to Model Pembangunan Masyarakat (20)

pengemas
pengemaspengemas
pengemas
 
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosialBrief Note-19-2016-mobilisasi sosial
Brief Note-19-2016-mobilisasi sosial
 
Strategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakat
Strategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakatStrategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakat
Strategi dan pendekatan dalam pengembangan masyarakat
 
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan ManusiaPartisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
Partisipasi Masyarakat dalam Pemberdayaan Manusia
 
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.pptSlide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
Slide_Pembangunan_masy_desa_2017_tatap_m.ppt
 
Metode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasiMetode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasi
 
Metode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasiMetode pengembangan partisipasi
Metode pengembangan partisipasi
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
 
Ppt teori pemba.kl6
Ppt teori pemba.kl6Ppt teori pemba.kl6
Ppt teori pemba.kl6
 
86169 pemberdayaan masyarakat pkmn 2016
86169 pemberdayaan masyarakat pkmn 201686169 pemberdayaan masyarakat pkmn 2016
86169 pemberdayaan masyarakat pkmn 2016
 
Peran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakatPeran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakat
 
Peran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakatPeran serta dalam pengembangan masyarakat
Peran serta dalam pengembangan masyarakat
 
Materi Pemberdayaan Masyarakat.ppt
Materi Pemberdayaan  Masyarakat.pptMateri Pemberdayaan  Masyarakat.ppt
Materi Pemberdayaan Masyarakat.ppt
 
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatPrinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss wPpt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w
 
Buku cd 2007
Buku cd 2007Buku cd 2007
Buku cd 2007
 
Kb 4 pengorganisasian komunitas
Kb 4   pengorganisasian komunitasKb 4   pengorganisasian komunitas
Kb 4 pengorganisasian komunitas
 
ppty.pptx
ppty.pptxppty.pptx
ppty.pptx
 
Ekdes 12 & 13 a
Ekdes 12 & 13 aEkdes 12 & 13 a
Ekdes 12 & 13 a
 
Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...
Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...
Makalah perencanaan pembangunan tentang partisipasi masyarakat dalam perencan...
 

More from Siti Sahati

Konsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen MutuKonsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen MutuSiti Sahati
 
Gugus Kendali Mutu
Gugus Kendali MutuGugus Kendali Mutu
Gugus Kendali MutuSiti Sahati
 
Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)Siti Sahati
 
Blue Ocean Strategy
Blue Ocean StrategyBlue Ocean Strategy
Blue Ocean StrategySiti Sahati
 
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)Siti Sahati
 
Sistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen MutuSistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen MutuSiti Sahati
 
Sejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen MutuSejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen MutuSiti Sahati
 
Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)Siti Sahati
 
Upaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa ProduktifUpaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa ProduktifSiti Sahati
 
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi PublikTantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi PublikSiti Sahati
 
Analisis Kependudukan
Analisis KependudukanAnalisis Kependudukan
Analisis KependudukanSiti Sahati
 
Prospek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di IndonesiaProspek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di IndonesiaSiti Sahati
 
Measuring Human Development
Measuring Human DevelopmentMeasuring Human Development
Measuring Human DevelopmentSiti Sahati
 
Analisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang LokasiAnalisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang LokasiSiti Sahati
 
Analisis Transek
Analisis TransekAnalisis Transek
Analisis TransekSiti Sahati
 
Analisis Jarak Dan Kesempatan
Analisis Jarak Dan KesempatanAnalisis Jarak Dan Kesempatan
Analisis Jarak Dan KesempatanSiti Sahati
 

More from Siti Sahati (20)

Migrasi
MigrasiMigrasi
Migrasi
 
Konsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen MutuKonsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen Mutu
 
Gugus Kendali Mutu
Gugus Kendali MutuGugus Kendali Mutu
Gugus Kendali Mutu
 
Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)
 
Blue Ocean Strategy
Blue Ocean StrategyBlue Ocean Strategy
Blue Ocean Strategy
 
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
 
Sistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen MutuSistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen Mutu
 
Sejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen MutuSejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen Mutu
 
Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)
 
Upaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa ProduktifUpaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa Produktif
 
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi PublikTantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
 
Stress Kerja
Stress KerjaStress Kerja
Stress Kerja
 
Analisis Kependudukan
Analisis KependudukanAnalisis Kependudukan
Analisis Kependudukan
 
Prospek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di IndonesiaProspek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
 
Measuring Human Development
Measuring Human DevelopmentMeasuring Human Development
Measuring Human Development
 
Analisis SWOT
Analisis SWOTAnalisis SWOT
Analisis SWOT
 
Analisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang LokasiAnalisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
 
Analisis Transek
Analisis TransekAnalisis Transek
Analisis Transek
 
Photo Mapping
Photo MappingPhoto Mapping
Photo Mapping
 
Analisis Jarak Dan Kesempatan
Analisis Jarak Dan KesempatanAnalisis Jarak Dan Kesempatan
Analisis Jarak Dan Kesempatan
 

Recently uploaded

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 

Recently uploaded (20)

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 

Model Pembangunan Masyarakat

  • 2. PENDAHULUAN • Pembangunan masyarakat itu identik dengan perubahan sosial artinya bahwa perubahan sosial terjadi untuk pembangunan masyarakat dan pembangunan masyarakat mendorong terjadi perubahan sosial. • Pembangunan (development) itu mengandung 3 (tiga) unsur penting, yakni: to take growth (pertumbuhan), harus ada intervensi (campur tangan manusia, harus ada perencana pembangunan (planner, implementator, evaluator, benificiaris), improving (memperbaiki) dengan tujuan untuk lebih baik, to change (perubahan) misalnya perubahan kelembagaan yang harus diikuti oleh perubahan sikap.
  • 3. lanjutan • Sementara dalam pembangunan masyarakat (community development), ada beberapa hal yang perlu dipahami, yakni: locality resources based, community organization, participation and empowerment. • Setelah memahami konsep pembangunan, masyarakat, pembangunan masyarakat, prinsip-prinsip pembangunan masyarakat, metodologi pembangunan masyarakat, perencanaan masyarakat, partisipasi masyarakat maupun perubahan sosial dan pembangunan masyarakat maka salah satu konsep penting dalam membahas pembangunan masyarakat adalah model pembangunan masyarakat.
  • 4. PENGERTIAN MODEL DAN PEMBANGUNAN MASYARAKAT • Menurut Todaro P.M. (1986) bahwa ada 3 (tiga) komponen dasar suatu model yakni; seperangkat variabel, suatu hubungunan fundamental dan sejumlah koefisien yang strategik, dari ini secara sedehana dapat dikemukakan bahwa model adalah:  Simplifikasi/penyederhanaan dari suatu fenomena/realitas.  Hubungan antar variabel-variabel tertentu yang berkaitan satu sama lain dalam menerangkan suatu masalah/fenomena tertentu.  Pola atau strategi untuk menyelesaikan suatu masalah secara sistematis dan holistik.
  • 5. lanjutan • Pembangunan masyarakat adalah suatu proses. • Proses tersebut meliputi dua elemen dasar, yaitu:  Partispasi masyarakat itu sendiri dalam rangka usaha untuk memperbaiki taraf hidup mereka sedapat-dapatnya berdasarkan kekuatan dan prakarsa sendiri.  Bantuan dan pelayanan teknis yang bermaksud membangkitkan prakarsa, tekad untuk menolong diri sendiri dan kesediaan membantu orang lain, dari pemerintah
  • 6. PEMBANGUNAN MASYARAKAT • Dasar dari pembangunan masyarakat, menurut Jim Ifi, (1995) adalah sebagai berikut: a social justice perspective (perspektif keadilan sosial) Approachces to disadvantage (pendekatan yang tidak merugikan) empowerment (pemberdayaan) Need (kebutuhan) Rights (hak kebenaran)
  • 7. Ada empat unsur dasar pembangunan masyarakat menurut Dunham (dalam Ndraha, 1990), yakni :  Program berencana.  Pembangkitan tekad masyarakat untuk menolong dirinya sendiri dan tidak selalu bergantung pada pihak lain.  Bantuan teknis (dari pihak lain), termasuk personil peralatan, dan dana.  Pemanduan berbagai keahlian untuk membantu
  • 8. Model konseptual Pembangunan Masyarakat sbb: Peranan Pemerintah Masyarakat Ideal Partisipasi Masyarakat
  • 9. Penjelasan:  Peranan pemerintah sebagai pemberi bantuan dan pelayanan teknis yang bermaksud membangkitkan prakarsa, tekad untuk menolong diri sendiri dan kesediaan membantu orang lain.  Suatu kegiatan yang dilakukan harus didukung oleh seluruh anggota masyarakat.  Peran merata seluruh anggota masyarakat ini benar- banar harus diwujudkan secara realistis dalam bentuk action sebagai wujud partisipasi masyarakat.  Apabila kedua elemen diatas dapat memaikan perannya yang nyata (peran pemerintah, partisipasi masyarakat) maka akan tercipta masyarakat yang ideal.
  • 10. APPROACHES TO COMMUNITY INTERVENTION (Jack Rothman) • Pengembangan masyarakat dengan tujuannya lebih memberikan penekanan pada proses, dimana komunitas diintegrasikan dan dikembangkan kapasitasnya (community integration and community capacity) dalam upaya memecahkan masalah warga komunitas secara kooperatif berdasarkan kemauan dan kemampuan menolong diri sendiri (self help) sesuai dengan prinsip- prinsip demokratis.
  • 11. lanjutan • Social Action adalah suatu pendekatan perubahan masyarakat yang tujuan untuk menggeser kekuatan/kekuasaan dengan fokus pada perubahan kelembagaan (Task or Process Goals). Pendekatan ini dilakukan karena adanya ketidakadilan dan deprivasi yang dilakukan oleh penguasa terhadap masyarakat.
  • 12. lanjutan • Social Planning adalah salah satu pendekatan perubahan masyarakat yang bertujuan untuk menyelesaikan substansi masalah (Task Goals) yang terkait dengan msalah-masalah sosial. • Untuk mencapai tujuan tersebut, maka strategi yang dilakukan, yaitu: melakukan pengumpulan data untuk membuat keputusan strategi/membuat rencana strategis (Renstra).
  • 13. MASYARAKAT MISKIN (HUBUNGAN ANTAR KONSEP) • Model intervensi suatu pendekatan pengembangan masyarakat menurut Batten (1967) dalam Isbandi R.A. (2003) pada dasarnya ada dua, yakni: • Pendekatan Direktif (Directive approach) dilakukan berdasarkan asumsi bahwa community worker tahu apa yang dibutuhkan dan apa yang baik untuk masyarakat. Dalam pendekatan ini peranan community worker bersifat lebih dominan karena prakarsa kegiatan dan sumber daya yang dibutuhkan lebih banyak berasal dari community worker.
  • 14. lanjutan • Pendekatan Non–Direktif (partisipatif) dilakukan berlandaskan asumsi bahwa masyarakat tahu apa yang sebenarnya mereka butuhkan dan apa yang baik untuk mereka. Pada pendekatan ini community worker tidak menenmpatkan diri sebagai orang yang menetapkan apa yang baik atau buruk bagi masyarakat. Pemeran utama dalam perubahan masyarakat adalah masyarakat itu sendiri, community worker lebih bersifat menggali dan mengembangkan potensi masyarakat.
  • 15. Strategi Program Penanggulangan Kemiskinan Keluarga Miskin di Kota Jakarta Utara dan Kota Bekasi INPUT : Rendahnya Keberdayaan Keluarga PROCESS : Intervensi Pemberdayaan Keluarga OUPUT : Keberdayaan Keluarga OUTCOMES : Kesejahteraan Keluarga Meningkat FAKTOR-FAKTOR: • Karakteristik Individu • Lingkungan Sosial Pengembangan Sumber Daya Keluarga Pemberdayaan Kelompok Intervensi Pemberdayaan FEEDBACK
  • 16. CSR • Coorporate social responsibility (CSR) adalah komitmen dari perusahan atau pebisnis, berprilaku etis, berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, bekerja dengan pekerja, keluarga, komunitas lokal dan masyarakat luas serta dapat meningkatkan kualitas hidup orang banyak. • Coorporate social responsibility (CSR) adalah suatu pendekatan perubahan/pengembangan masyarakat yang dilakukan oleh suatu perusahan sebagai bagian dari tanggung jawab sosialnya. • Pendekatan pengembangan tersebut, mengacu pada konsep CD yang berkaitan dengan perspektif “social justice” maupun perspektif “ecological” (Ife, 1995).
  • 18. lanjutan • Dalam perspektif ”social justice” masyarakat turut diberdayakan (ada proses empowerment), melalui pelatihan/capasity building sesuai dengan kebutuhan mereka. • Pendekatan CSR tersebut juga didasarkan pada konsep “Local Resource based” karena kehadiran perusahan menggunakan berbagai aset masyarakat. Hal ini terkait dengan prinsip ”Community Ownership”. Pendekatan CRS diharapkan dapat menciptakan ”Multiplier Effect” bagi masyarakat lokal secara luas.
  • 19. Menurut Jim Ife (1995:132), CD terdiri dari 6 dimensi, antara lain: Pembangunan sosial (social development) Pembangunan ekonomi (economic development) Pembangunan politik (political development) Pembangunan budaya (cultural development) Pembangunan lingkungan (environmental development) Pembangunan personal/spiritual (personal/spiritual development)
  • 20. • Secara matematis CD dapat digambarkan sebagai berikut: CD = f {(SD alam, SD modal, SD manusia, SD teknologi, SD alat)}, dimana f = fungsi; dan SD = sumberdaya…