SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Download to read offline
BUSSINESS ETHIC & GOOD GOVERNANCE
Etika Bisnis (Nilai Etika) Pada PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk.
Nama : Ahmad Sultoni
NIM : 55117110068
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
UNIVERSITAS MERCUBUANA
JAKARTA
2017
ABSTRAK
Etika bisnis mempengaruhi tingkat kepercayaan atau trust dari
masing-masing elemen dalam lingkaran bisnis. Pemasok
(supplier),perusahaan, dan konsumen, adalah elemen yang saling
mempengaruhi. Masing-masing elemen tersebut harus menjaga
etika, sehingga kepercayaan yang menjadi prinsip kerja dapat
terjaga dengan baik.
Etika berbisnis ini bisa dilakukan dalam segala aspek. Saling
menjaga kepercayaan dalam kerjasama akan berpengaruh besar
terhadap reputasi perusahaan tersebut, baik dalam lingkup mikro
maupun makro. Tentunya ini tidak akan memberikan keuntungan
segera, namun ini adalah wujud investasi jangka panjang bagi
seluruh elemen dalam lingkaran bisnis. Oleh karena itu, etika
dalam berbisnis sangatlah penting.
I. Pendahuluan
•Latar Belakang
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sebagai salah satu BUMN strategis di Indonesia
yang sekaligus merupakan Perusahaan terbuka, harus tunduk dan patuh terhadap
segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, diantaranya Undang-
Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang No. 19
Tahun 2003 tentang BUMN termasuk ketentuan hukum dibidang pasar modal.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada seluruh stakeholders, Perseroan
berkomitmen untuk melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance atau
Tata Kelola Perusahaan Yang Baik dengan mengacu pada Pedoman Etika Bisnis
dan Etika Kerja.
Perubahan Buku pedoman ini senantiasa memperhatikan peraturan perundang-
undangan yang berlaku, Visi, Misi, Tata Nilai Perusahaan, dan praktik-praktik
terbaik yang berlaku di internal maupun eksternal Perseroan. Perseroan menyadari
bahwa Tata Kelola Perusahaan Yang Baik akan terwujud apabila Insan Krakatau
Steel memiliki standar perilaku yang taat hukum, serta menjunjung tinggi norma-
norma yang berlaku, yang diperlukan dalam mengelola bisnis Perseroan guna
mencapai Visi dan Misi Perusahaan.
I. Pendahuluan
Tujuan Etika Bisnis
•Mewujudkan standar kerja yang sesuai dengan Tata Kelola
Perusahaan yang baik dan tepat bagi Insan Krakatau Steel
dengan tetap berpedoman kepada aturan yang berlaku, sebagai
komitmen bersama untuk mewujudkan V isi dan melaksanakan
Misi Perusahaan secara profesional dan beretika, dengan
memperhatikan seluruh Stakeholders.
•Meminimalisir segala risiko yang mengakibatkan terjadinya
konflik kepentingan maupun kelalaian yang dilakukan oleh
Insan Krakatau Steel.
•Menjabarkan Tata Nilai sebagai landasan etika yang harus
diikuti oleh seluruh Insan Krakatau Steel dalam melaksanakan
tugas.
I. Pendahuluan
•Manfaat Etika Bisnis
1.Sebagai acuan perilaku Insan Krakatau Steel dalam
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya masing-
masing serta dalam berinteraksi dengan seluruh
stakeholders.
2.Menciptakan suasana kerja yang kondusif, sehat
dan nyaman di dalam lingkungan Perseroan.
3.Sebagai acuan untuk membentuk karakter tiap
individu didalam Perseroan yang berintegritas dan
beretika ketika berinteraksi dengan sesama individu.
I. Pendahuluan
•VISI, MISI, FALSAFAH, DAN NILAI BUDAYA
PERUSAHAAN
Visi “Perusahaan baja terpadu dengan keunggulan
kompetitif untuk tumbuh dan berkembang secara
berkesinambungan menjadi perusahaan terkemuka
di dunia”
Misi “Menyediakan produk baja bermutu dan jasa
terkait bagi kemakmuran “
Falsafah ” Partnership For Sustainable Growth”
Nilai Budaya Perusahaan “Competence, Integrity,
Reliable, Innovative
II. Landasan Teori
•Pengertian Etika Bisnis
Etika bisnis merupakan cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang
mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan
dan juga masyarakat. Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat
membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam
membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan/mitra
kerja, pemegang saham, masyarakat.
Perusahaan meyakini prinsip bisnis yang baik adalah bisnis yang
beretika, yakni bisnis dengan kinerja unggul dan berkesinambungan
yang dijalankan dengan mentaati kaidah-kaidah etika sejalan dengan
hukum dan peraturan yang berlaku.
Etika Bisnis dapat menjadi standar dan pedoman bagi seluruh
karyawan termasuk manajemen dan menjadikannya sebagai pedoman
untuk melaksanakan pekerjaan sehari-hari dengan dilandasi moral
yang luhur, jujur, transparan dan sikap yang profesional.
II. Landasan Teori
•Prinsip Etika Yang Mengarahkan Perilaku
a. Kejujuran,
b. Integritas,
c. Memeliharan janji,
d. Kesetiaan,
e. Kewajaran/keadilan,
f. Suka membantu orang lain,
g. Hormat kepada orang lain
h. Warga negara yang bertanggung jawab,
i. Mengejar keunggulan,
j. Dapat dipertanggungjawabkan.
II. Landasan Teori
•Masalah Etika dalam Bisnis
a. Suap (Bribery),
b. Paksaan (Coercion),
c. Penipuan (Deception),
d. Pencurian (Theft),
e. Diskriminasi tidak jelas (Unfair
discrimination).
III. METODE PENELITIAN
Dalam penyusunan makalah ini penulis menggunakan metode
deskriptif kualitatif dengan studi literature yang berkaitan dengan
etika bisnis, Informasi didapatkan dari artikel, modul dan internet .
Disamping itu berdasarkan pengalaman empiris serta pengamatan
langsung pada objek penelitian pada PT. Krakatatau Steel (Persero)
Tbk.
Menurut Sugiyono metode deskriptif adalah metode yang digunakan
untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi
tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas. Teknik
pengumpulan data dengan cara ini dilakukan dengan cara melakukan
tanya jawab secara langsung dengan pihak-pihak yang memiliki
kompetensi dan relevan dengan penelitian, sedangkan sumber data
sekunder didapatkan dari literatur berupa buku-buku, artikel maupun
jurnal-jurnal yang mempunyai hubungan dengan masalah dan objek
penelitian.
IV. HASIL DAN DISKUSI
• Etika Perusahaan dengan Karyawan
1. Tunduk kepada peraturan perundang-undangan, Perjanjian Kerja Bersama
(PKB) dan ketentuan lainnya yang berlaku di Perseroan.
2. Menghormati Hak Azasi Manusia, Hak Profesional serta hak dan kewajiban
karyawan dalam bidang ketenagakerjaan.
3. Memberikan kesempatan yang sama kepada karyawan untuk mendapatkan
promosi, mutasi, maupun penghargaan tanpa membedakan gender, suku, ras,
agama, alumni, kedekatan emosional, dan antar golongan bila memiliki
kompetensi yang tepat dan memiliki rekam jejak kinerja yang positif.
4. Memperlakukan Karyawan sebagai modal utama, karena itu perlu dihargai dan
ditingkatkan kompetensinya dan kesempatan berkembang selaras dengan tujuan
Perseroan.
5. Membangun situasi kerja untuk mendukung disiplin, kerjasama, saling
menghargai dan Keterbukaan.
6. Memberi sanksi tegas kepada karyawan yang melanggar peraturan perundang-
undangan, Perjanjian Kerja Bersama dan/atau peraturan lain yang berlaku di
Perseroan.
IV. HASIL DAN DISKUSI
•Etika Perusahaan dengan Serikat Karyawan
1.Perseroan mengakui bahwa Serikat Karyawan merupakan badan resmi
organisasi di luar kedinasan yang sah dalam Perseroan yang dapat bertindak
untuk dan atas nama seluruh anggotanya yang bekerja pada Perseroan.
2.Menjalin kemitraan strategis dan saling menguntungkan serta berupaya
mewujudkan terciptanya sinergi dalam rangka meningkatkan kinerja Perusahaan.
3.Perseroan dan Serikat Karyawan akan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk
menyelesaikan segala perselisihan hubungan industrial yang timbul dengan jalan
musyawarah untuk mufakat.
4.Menjalin hubungan kerja yang baik, santun, dan bermartabat untuk
mengantisipasi dan menyelesaikan suatu permasalahan, sehingga dapat menjamin
ketenangan kerja dalam lingkungan Perseroan.
5.Perseroan dan Serikat Karyawan membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) untuk
menjamin terlaksananya kerja sama yang baik antara kedua belah pihak sesuai
dengan aspirasi Karyawan.
IV. HASIL DAN DISKUSI
• Etika Perusahaan dengan Anak Perusahaan/Perusahaan Patungan
1. Mengutamakan sinergi dengan Anak Perusahaan serta group dalam melakukan
bisnis dengan tetap berpedoman pada produktivitas, kualitas, biaya, waktu
pengiriman, keselamatan, moral.
2. Mendorong Anak Perusahaan serta group untuk dapat secara independen
tumbuh sebagai pebisnis yang kuat di dalam maupun di luar group.
3. Anak Perusahaan dan group berhak menjadi pemasok dan konsumen Perseroan
dengan mengikuti proses pengadaan maupun penjualan sesuai ketentuan yang
berlaku di Perseroan.
4. Dalam hal akan melakukan kegiatan bisnis/transaksi dengan Anak
Perusahaan/Group terlebih dahulu harus membuat analisa risiko dan setiap
kesepakatan harus dituangkan dalam suatu dokumen tertulis yang disusun
berdasarkan itikad baik saling berimbang dan saling menguntungkan, melalui
unit kerja yang kompeten.
5. Memenuhi komitmen sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat.
6. Transaksi antara Perseroan dengan Anak Perusahaan dan atau Perusahaan
Patungan atau antar Anak Perusahaan, dilakukan dengan prinsip sinergi dengan
mengutamakan kepentingan Perseroan sebagai Induk Perusahaan.
IV. HASIL DAN DISKUSI
• Etika Perusahaan dengan Pemasok
1.Saling menghormati dan menjunjung tinggi kejujuran.
2.Mengutamakan penggunaan produksi dalam negeri, dengan mempertimbangkan
produktivitas, kualitas, biaya, waktu pengiriman, keselamatan, moral dan
pemasok dari BUMN, Anak Perusahaan/Group dan pengusaha lokal.
3.Pengadaan barang dan jasa didasarkan pada tata cara pengadaan yang diatur
dalam prosedur yang ditetapkan Perseroan dengan semangat kompetisi.
4.Setiap pemasok berhak menjadi rekanan Perseroan dan harus menyediakan
barang dan jasa dengan kualitas yang baik seluruhnya dengan harga yang
kompetitif.
5.Memberikan perlakuan yang sama kepada semua pemasok yang mengikuti proses
pengadaan di Perseroan.
6.Menyeleksi pemasok secara ketat dan akan mendiskualifikasikan, memasukkan ke
daftar hitam, mengakhiri kerjasama atau langkah hukum apapun kepada pemasok
yang melakukan pelanggaran ketentuan yang berlaku di Perseroan dan/atau
panduan etika ini dan/atau ketika hubungan bisnis ini menimbulkan bahaya
kepada masyarakat atau lingkungan.
IV. HASIL DAN DISKUSI
• Etika Perusahaan dengan Pemasok
7. Antusias dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang timbul
dengan pemasok dengan prinsip “fairness” , sehingga tidak
menimbulkan kerugian bagi Perseroan.
8. Dalam hal akan melakukan kegiatan bisnis/transaksi dengan pemasok
terlebih dahulu harus membuat analisa risiko dan setiap kesepakatan
harus dituangkan dalam suatu
9. dokumen tertulis yang disusun berdasarkan itikad baik dan saling
menguntungkan, melalui unit kerja yang kompeten.
10. Memenuhi komitmen sesuai dengan kesepakatan yang dibuat.
11. Mendorong pemasok lokal untuk dapat secara independen tumbuh
sebagai pebisnis yang kuat.
12. Perseroan dapat mengakhiri hubungan bisnis ketika kepentingan tidak
dipenuhi, bertentangan dengan hukum, atau ketika hubungan ini
menimbulkan bahaya kepada masyarakat atau lingkungan.
IV. HASIL DAN DISKUSI
•Etika Perusahaan dengan Konsumen
1. Menghormati hak-hak dan kepentingan konsumen.
2. Memberikan informasi yang benar dan jelas yang berkaitan dengan karakteristik produk
dan jasa.
3. Memenuhi komitmen kepada konsumen dari segi kualitas, harga, waktu pengiriman,
layanan purna jual, keselamatan maupun jaminan produk sesuai dengan standar yang
berlaku.
4. Memberikan layanan responsif, mudah, ramah & cepat baik pra maupun purna jual
kepada konsumen tanpa membedakan konsumen yang satu dan konsumen yang lainnya.
5. Menjaga kerahasiaan informasi mengenai konsumen kepada pihak lain yang bisa
merugikan Perseroan ataupun konsumen yang bersangkutan.
6. Antusias dalan menyelesaikan setiap permasalahan yang timbul dengan konsumen
dengan prinsip “fairness”.
7. Praktek-praktek komersial beberapa Perusahaan asing mungkin menggunakan jasa pihak
ketiga untuk mewakili kepentingan Perusahaan tersebut.
8. Dalam hal akan melakukan kegiatan bisnis/transaksi dengan konsumen terlebih dahulu
harus membuat analisa risiko dan setiap kesepakatan harus dituangkan dalam suatu
dokumen tertulis yang disusun berdasarkan itikad baik dan saling menguntungkan,
melalui unit kerja yang kompeten.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
•Kesimpulan
Di dalam persaingan dunia usaha yang sangat ketat ini, etika bisnis merupakan
sebuah harga mati, yang tidak dapat ditawar lagi. Dalam zaman keterbukaan dan
luasnya informasi saat ini, baik-buruknya sebuah dunia usaha dapat tersebar
dengan cepat dan luas. Memposisikan karyawan, konsumen, pemasok, pemodal
dan masyarakat umum secara etis dan jujur adalah satu-satunya cara supaya dapat
bertahan di dalam dunia bisnis saat ini. Ketatnya persaingan bisnis menyebabkan
beberapa pelaku bisnisnya kurang memperhatikan etika dalam bisnis.
Etika bisnis mempengaruhi tingkat kepercayaan atau trust dari masing-masing
elemen dalam lingkaran bisnis. Pemasok (supplier),perusahaan, dan konsumen,
adalah elemen yang saling mempengaruhi. Masing-masing elemen tersebut harus
menjaga etika, sehingga kepercayaan yang menjadi prinsip kerja dapat terjaga
dengan baik.
Etika berbisnis ini bisa dilakukan dalam segala aspek. Saling menjaga
kepercayaan dalam kerjasama akan berpengaruh besar terhadap reputasi
perusahaan tersebut, baik dalam lingkup mikro maupun makro. Tentunya ini tidak
akan memberikan keuntungan segera, namun ini adalah wujud investasi jangka
panjang bagi seluruh elemen dalam lingkaran bisnis. Oleh karena itu, etika dalam
berbisnis sangatlah penting.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
•Saran
Perlu adanya sadar diri didalam hati para pegawai didalam
perusahaan yang ingin menerapkan etika didalam bisnis
agar tidak adanya kecurangan atau kebohongan yang
terjadi pada perusahaan itu nantinya dan perlu
diterapkannya sanksi atau hukuman yang berat apabila ada
salah satu pegawai yang melanggarnya, sehingga etika di
dalam bisnis pun dapat berjalan dengan baik dan lancer di
perusahaan tersebut.

More Related Content

What's hot

4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...
4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...
4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...Devin Winata
 
Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...
Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...
Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...basrizal82
 
BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...
BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...
BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...Rizki Aditama
 
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...riansaputro1991
 
BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...DUCI
 
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...Nadiatur Rakhma
 
Bussiness Rthic & Good Governance
Bussiness Rthic & Good GovernanceBussiness Rthic & Good Governance
Bussiness Rthic & Good GovernanceFatinahGhiyats1
 
Business Ethic (PT Maybank Indonesia, Tbk)
Business Ethic  (PT Maybank Indonesia, Tbk)Business Ethic  (PT Maybank Indonesia, Tbk)
Business Ethic (PT Maybank Indonesia, Tbk)Santi Maodia
 
1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...PT Kalbe Farma
 
1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...
1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...
1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...TioKharisma
 
BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...
BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...
BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...Harits Mufqi Arief
 
BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...
BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...
BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...Alimsuciana
 
Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...
Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...
Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...heru septian
 
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...AHMAD SULTONI
 
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...Edi Putra, S.Inf., M.M., ASCA
 
Tugas ari filosofi etika, Prof Hapzi Ali
Tugas ari filosofi etika, Prof Hapzi AliTugas ari filosofi etika, Prof Hapzi Ali
Tugas ari filosofi etika, Prof Hapzi AliAri Iriawan Ilham
 
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...Dody Wijaksono
 
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...Rimada Diamanta Putri
 

What's hot (19)

4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...
4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...
4, be & gg, devin winata, hapzi ali, environmental ethics , universitas m...
 
Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...
Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...
Be & gg, basrizal, prof hapzi ali, etika bisnis mnc group, universitas me...
 
BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...
BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...
BE & GG PPT, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Etika Bisnis Pada PT. Garuda Indonesia...
 
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
 
BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
 
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, busin...
 
Bussiness Rthic & Good Governance
Bussiness Rthic & Good GovernanceBussiness Rthic & Good Governance
Bussiness Rthic & Good Governance
 
Business Ethic (PT Maybank Indonesia, Tbk)
Business Ethic  (PT Maybank Indonesia, Tbk)Business Ethic  (PT Maybank Indonesia, Tbk)
Business Ethic (PT Maybank Indonesia, Tbk)
 
1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
1, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
 
1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...
1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...
1, be&gg, tio kharisma yunanto, prof hapzi ali ethical decision making in...
 
BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...
BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...
BE&GG : Etika Bisnis pada PT SUACO Tbk. Harits Mufqi Arief. Hapzi Ali. Univer...
 
BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...
BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...
BE & GG, Alim Suciana, Hapzi Ali, ETHIC BUSINESS MENUJU PROFESIONAL, Mercu Bu...
 
Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...
Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...
Be&gg,heru eko septian,prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,studi kasus pelan...
 
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis (Nilai Etik...
 
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, business ethic pada pt may...
 
Tugas ari filosofi etika, Prof Hapzi Ali
Tugas ari filosofi etika, Prof Hapzi AliTugas ari filosofi etika, Prof Hapzi Ali
Tugas ari filosofi etika, Prof Hapzi Ali
 
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
 
Etika
EtikaEtika
Etika
 
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Etika Bisnis PT Sompo Insurance Indonesi...
 

Similar to ETIKA BISNIS

2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...PT Kalbe Farma
 
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...AHMAD SULTONI
 
Silahkan di download Materi Etika Bisnis & Budaya
Silahkan di download Materi Etika Bisnis & BudayaSilahkan di download Materi Etika Bisnis & Budaya
Silahkan di download Materi Etika Bisnis & Budayamatys1395
 
14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...
14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...
14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...TbPradikaRizkianza1
 
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptxPertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptxnairaazkia89
 
Principles of Personal Ethics
Principles of Personal EthicsPrinciples of Personal Ethics
Principles of Personal EthicsRoyhan Jamaan
 
GCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCG
GCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCGGCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCG
GCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCGKanaidi ken
 
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...riansaputro1991
 
Etika bisnis modul 5-6
Etika bisnis   modul 5-6Etika bisnis   modul 5-6
Etika bisnis modul 5-6Sentot Baskoro
 
BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...DUCI
 
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...Rimada Diamanta Putri
 
4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...
4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...
4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...rianafitri1
 
BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...
BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...
BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...warinah warinah
 
Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...
Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...
Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...Roni Nugroho
 
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...ghazialhaq
 
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...ghazialhaq
 

Similar to ETIKA BISNIS (19)

2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
2, be & gg, rudi, hapzi ali, ethics and business concept and theory, universi...
 
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Norma Ethic & Conflict I...
 
Silahkan di download Materi Etika Bisnis & Budaya
Silahkan di download Materi Etika Bisnis & BudayaSilahkan di download Materi Etika Bisnis & Budaya
Silahkan di download Materi Etika Bisnis & Budaya
 
14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...
14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...
14-BEGG-tubagus pradika-hapzi ali-principles of ethics-universitas mercu buan...
 
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptxPertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
 
Principles of Personal Ethics
Principles of Personal EthicsPrinciples of Personal Ethics
Principles of Personal Ethics
 
GCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCG
GCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCGGCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCG
GCG_Unethical Bussiness Practices & Fraud Corporation _Materi Training GCG
 
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
Begg, rian saputro, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, business ethic telkom i...
 
Etika bisnis modul 5-6
Etika bisnis   modul 5-6Etika bisnis   modul 5-6
Etika bisnis modul 5-6
 
BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
BE & GG, Duci, Prof. DR. Hapzi Ali, CMA, Philosophical Ethics and Business, U...
 
Etika bisnis
Etika bisnisEtika bisnis
Etika bisnis
 
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...
BE & GG, Rimada D. Putri, Hapzi Ali, Good Coorporate Governance (gcg) pt. ast...
 
4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...
4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...
4, be & gg, riana fitri, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, environmental ethic...
 
BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...
BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...
BE & GG, Warinah, Hapzi Ali, Budaya Kerja dan Nilai nilai etik. Universitas M...
 
Etika bisnis
Etika bisnisEtika bisnis
Etika bisnis
 
ETIKA dan BISNIS.ppt
ETIKA  dan BISNIS.pptETIKA  dan BISNIS.ppt
ETIKA dan BISNIS.ppt
 
Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...
Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...
Be & gg, roni nugroho, prof. dr. hapzi ali, cma, penerapan etika bisnis p...
 
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan princip...
 
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...
1, be & gg, opik irawan, hapzi ali, principles of personal ethics dan pri...
 

Recently uploaded

Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxzulfikar425966
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).pptAchmadHasanHafidzi
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 

Recently uploaded (20)

Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 

ETIKA BISNIS

  • 1. BUSSINESS ETHIC & GOOD GOVERNANCE Etika Bisnis (Nilai Etika) Pada PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk. Nama : Ahmad Sultoni NIM : 55117110068 Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA 2017
  • 2. ABSTRAK Etika bisnis mempengaruhi tingkat kepercayaan atau trust dari masing-masing elemen dalam lingkaran bisnis. Pemasok (supplier),perusahaan, dan konsumen, adalah elemen yang saling mempengaruhi. Masing-masing elemen tersebut harus menjaga etika, sehingga kepercayaan yang menjadi prinsip kerja dapat terjaga dengan baik. Etika berbisnis ini bisa dilakukan dalam segala aspek. Saling menjaga kepercayaan dalam kerjasama akan berpengaruh besar terhadap reputasi perusahaan tersebut, baik dalam lingkup mikro maupun makro. Tentunya ini tidak akan memberikan keuntungan segera, namun ini adalah wujud investasi jangka panjang bagi seluruh elemen dalam lingkaran bisnis. Oleh karena itu, etika dalam berbisnis sangatlah penting.
  • 3. I. Pendahuluan •Latar Belakang PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sebagai salah satu BUMN strategis di Indonesia yang sekaligus merupakan Perusahaan terbuka, harus tunduk dan patuh terhadap segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, diantaranya Undang- Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN termasuk ketentuan hukum dibidang pasar modal. Sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada seluruh stakeholders, Perseroan berkomitmen untuk melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance atau Tata Kelola Perusahaan Yang Baik dengan mengacu pada Pedoman Etika Bisnis dan Etika Kerja. Perubahan Buku pedoman ini senantiasa memperhatikan peraturan perundang- undangan yang berlaku, Visi, Misi, Tata Nilai Perusahaan, dan praktik-praktik terbaik yang berlaku di internal maupun eksternal Perseroan. Perseroan menyadari bahwa Tata Kelola Perusahaan Yang Baik akan terwujud apabila Insan Krakatau Steel memiliki standar perilaku yang taat hukum, serta menjunjung tinggi norma- norma yang berlaku, yang diperlukan dalam mengelola bisnis Perseroan guna mencapai Visi dan Misi Perusahaan.
  • 4. I. Pendahuluan Tujuan Etika Bisnis •Mewujudkan standar kerja yang sesuai dengan Tata Kelola Perusahaan yang baik dan tepat bagi Insan Krakatau Steel dengan tetap berpedoman kepada aturan yang berlaku, sebagai komitmen bersama untuk mewujudkan V isi dan melaksanakan Misi Perusahaan secara profesional dan beretika, dengan memperhatikan seluruh Stakeholders. •Meminimalisir segala risiko yang mengakibatkan terjadinya konflik kepentingan maupun kelalaian yang dilakukan oleh Insan Krakatau Steel. •Menjabarkan Tata Nilai sebagai landasan etika yang harus diikuti oleh seluruh Insan Krakatau Steel dalam melaksanakan tugas.
  • 5. I. Pendahuluan •Manfaat Etika Bisnis 1.Sebagai acuan perilaku Insan Krakatau Steel dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya masing- masing serta dalam berinteraksi dengan seluruh stakeholders. 2.Menciptakan suasana kerja yang kondusif, sehat dan nyaman di dalam lingkungan Perseroan. 3.Sebagai acuan untuk membentuk karakter tiap individu didalam Perseroan yang berintegritas dan beretika ketika berinteraksi dengan sesama individu.
  • 6. I. Pendahuluan •VISI, MISI, FALSAFAH, DAN NILAI BUDAYA PERUSAHAAN Visi “Perusahaan baja terpadu dengan keunggulan kompetitif untuk tumbuh dan berkembang secara berkesinambungan menjadi perusahaan terkemuka di dunia” Misi “Menyediakan produk baja bermutu dan jasa terkait bagi kemakmuran “ Falsafah ” Partnership For Sustainable Growth” Nilai Budaya Perusahaan “Competence, Integrity, Reliable, Innovative
  • 7. II. Landasan Teori •Pengertian Etika Bisnis Etika bisnis merupakan cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan dan juga masyarakat. Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, masyarakat. Perusahaan meyakini prinsip bisnis yang baik adalah bisnis yang beretika, yakni bisnis dengan kinerja unggul dan berkesinambungan yang dijalankan dengan mentaati kaidah-kaidah etika sejalan dengan hukum dan peraturan yang berlaku. Etika Bisnis dapat menjadi standar dan pedoman bagi seluruh karyawan termasuk manajemen dan menjadikannya sebagai pedoman untuk melaksanakan pekerjaan sehari-hari dengan dilandasi moral yang luhur, jujur, transparan dan sikap yang profesional.
  • 8. II. Landasan Teori •Prinsip Etika Yang Mengarahkan Perilaku a. Kejujuran, b. Integritas, c. Memeliharan janji, d. Kesetiaan, e. Kewajaran/keadilan, f. Suka membantu orang lain, g. Hormat kepada orang lain h. Warga negara yang bertanggung jawab, i. Mengejar keunggulan, j. Dapat dipertanggungjawabkan.
  • 9. II. Landasan Teori •Masalah Etika dalam Bisnis a. Suap (Bribery), b. Paksaan (Coercion), c. Penipuan (Deception), d. Pencurian (Theft), e. Diskriminasi tidak jelas (Unfair discrimination).
  • 10. III. METODE PENELITIAN Dalam penyusunan makalah ini penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan studi literature yang berkaitan dengan etika bisnis, Informasi didapatkan dari artikel, modul dan internet . Disamping itu berdasarkan pengalaman empiris serta pengamatan langsung pada objek penelitian pada PT. Krakatatau Steel (Persero) Tbk. Menurut Sugiyono metode deskriptif adalah metode yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas. Teknik pengumpulan data dengan cara ini dilakukan dengan cara melakukan tanya jawab secara langsung dengan pihak-pihak yang memiliki kompetensi dan relevan dengan penelitian, sedangkan sumber data sekunder didapatkan dari literatur berupa buku-buku, artikel maupun jurnal-jurnal yang mempunyai hubungan dengan masalah dan objek penelitian.
  • 11. IV. HASIL DAN DISKUSI • Etika Perusahaan dengan Karyawan 1. Tunduk kepada peraturan perundang-undangan, Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dan ketentuan lainnya yang berlaku di Perseroan. 2. Menghormati Hak Azasi Manusia, Hak Profesional serta hak dan kewajiban karyawan dalam bidang ketenagakerjaan. 3. Memberikan kesempatan yang sama kepada karyawan untuk mendapatkan promosi, mutasi, maupun penghargaan tanpa membedakan gender, suku, ras, agama, alumni, kedekatan emosional, dan antar golongan bila memiliki kompetensi yang tepat dan memiliki rekam jejak kinerja yang positif. 4. Memperlakukan Karyawan sebagai modal utama, karena itu perlu dihargai dan ditingkatkan kompetensinya dan kesempatan berkembang selaras dengan tujuan Perseroan. 5. Membangun situasi kerja untuk mendukung disiplin, kerjasama, saling menghargai dan Keterbukaan. 6. Memberi sanksi tegas kepada karyawan yang melanggar peraturan perundang- undangan, Perjanjian Kerja Bersama dan/atau peraturan lain yang berlaku di Perseroan.
  • 12. IV. HASIL DAN DISKUSI •Etika Perusahaan dengan Serikat Karyawan 1.Perseroan mengakui bahwa Serikat Karyawan merupakan badan resmi organisasi di luar kedinasan yang sah dalam Perseroan yang dapat bertindak untuk dan atas nama seluruh anggotanya yang bekerja pada Perseroan. 2.Menjalin kemitraan strategis dan saling menguntungkan serta berupaya mewujudkan terciptanya sinergi dalam rangka meningkatkan kinerja Perusahaan. 3.Perseroan dan Serikat Karyawan akan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menyelesaikan segala perselisihan hubungan industrial yang timbul dengan jalan musyawarah untuk mufakat. 4.Menjalin hubungan kerja yang baik, santun, dan bermartabat untuk mengantisipasi dan menyelesaikan suatu permasalahan, sehingga dapat menjamin ketenangan kerja dalam lingkungan Perseroan. 5.Perseroan dan Serikat Karyawan membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) untuk menjamin terlaksananya kerja sama yang baik antara kedua belah pihak sesuai dengan aspirasi Karyawan.
  • 13. IV. HASIL DAN DISKUSI • Etika Perusahaan dengan Anak Perusahaan/Perusahaan Patungan 1. Mengutamakan sinergi dengan Anak Perusahaan serta group dalam melakukan bisnis dengan tetap berpedoman pada produktivitas, kualitas, biaya, waktu pengiriman, keselamatan, moral. 2. Mendorong Anak Perusahaan serta group untuk dapat secara independen tumbuh sebagai pebisnis yang kuat di dalam maupun di luar group. 3. Anak Perusahaan dan group berhak menjadi pemasok dan konsumen Perseroan dengan mengikuti proses pengadaan maupun penjualan sesuai ketentuan yang berlaku di Perseroan. 4. Dalam hal akan melakukan kegiatan bisnis/transaksi dengan Anak Perusahaan/Group terlebih dahulu harus membuat analisa risiko dan setiap kesepakatan harus dituangkan dalam suatu dokumen tertulis yang disusun berdasarkan itikad baik saling berimbang dan saling menguntungkan, melalui unit kerja yang kompeten. 5. Memenuhi komitmen sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat. 6. Transaksi antara Perseroan dengan Anak Perusahaan dan atau Perusahaan Patungan atau antar Anak Perusahaan, dilakukan dengan prinsip sinergi dengan mengutamakan kepentingan Perseroan sebagai Induk Perusahaan.
  • 14. IV. HASIL DAN DISKUSI • Etika Perusahaan dengan Pemasok 1.Saling menghormati dan menjunjung tinggi kejujuran. 2.Mengutamakan penggunaan produksi dalam negeri, dengan mempertimbangkan produktivitas, kualitas, biaya, waktu pengiriman, keselamatan, moral dan pemasok dari BUMN, Anak Perusahaan/Group dan pengusaha lokal. 3.Pengadaan barang dan jasa didasarkan pada tata cara pengadaan yang diatur dalam prosedur yang ditetapkan Perseroan dengan semangat kompetisi. 4.Setiap pemasok berhak menjadi rekanan Perseroan dan harus menyediakan barang dan jasa dengan kualitas yang baik seluruhnya dengan harga yang kompetitif. 5.Memberikan perlakuan yang sama kepada semua pemasok yang mengikuti proses pengadaan di Perseroan. 6.Menyeleksi pemasok secara ketat dan akan mendiskualifikasikan, memasukkan ke daftar hitam, mengakhiri kerjasama atau langkah hukum apapun kepada pemasok yang melakukan pelanggaran ketentuan yang berlaku di Perseroan dan/atau panduan etika ini dan/atau ketika hubungan bisnis ini menimbulkan bahaya kepada masyarakat atau lingkungan.
  • 15. IV. HASIL DAN DISKUSI • Etika Perusahaan dengan Pemasok 7. Antusias dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang timbul dengan pemasok dengan prinsip “fairness” , sehingga tidak menimbulkan kerugian bagi Perseroan. 8. Dalam hal akan melakukan kegiatan bisnis/transaksi dengan pemasok terlebih dahulu harus membuat analisa risiko dan setiap kesepakatan harus dituangkan dalam suatu 9. dokumen tertulis yang disusun berdasarkan itikad baik dan saling menguntungkan, melalui unit kerja yang kompeten. 10. Memenuhi komitmen sesuai dengan kesepakatan yang dibuat. 11. Mendorong pemasok lokal untuk dapat secara independen tumbuh sebagai pebisnis yang kuat. 12. Perseroan dapat mengakhiri hubungan bisnis ketika kepentingan tidak dipenuhi, bertentangan dengan hukum, atau ketika hubungan ini menimbulkan bahaya kepada masyarakat atau lingkungan.
  • 16. IV. HASIL DAN DISKUSI •Etika Perusahaan dengan Konsumen 1. Menghormati hak-hak dan kepentingan konsumen. 2. Memberikan informasi yang benar dan jelas yang berkaitan dengan karakteristik produk dan jasa. 3. Memenuhi komitmen kepada konsumen dari segi kualitas, harga, waktu pengiriman, layanan purna jual, keselamatan maupun jaminan produk sesuai dengan standar yang berlaku. 4. Memberikan layanan responsif, mudah, ramah & cepat baik pra maupun purna jual kepada konsumen tanpa membedakan konsumen yang satu dan konsumen yang lainnya. 5. Menjaga kerahasiaan informasi mengenai konsumen kepada pihak lain yang bisa merugikan Perseroan ataupun konsumen yang bersangkutan. 6. Antusias dalan menyelesaikan setiap permasalahan yang timbul dengan konsumen dengan prinsip “fairness”. 7. Praktek-praktek komersial beberapa Perusahaan asing mungkin menggunakan jasa pihak ketiga untuk mewakili kepentingan Perusahaan tersebut. 8. Dalam hal akan melakukan kegiatan bisnis/transaksi dengan konsumen terlebih dahulu harus membuat analisa risiko dan setiap kesepakatan harus dituangkan dalam suatu dokumen tertulis yang disusun berdasarkan itikad baik dan saling menguntungkan, melalui unit kerja yang kompeten.
  • 17. V. KESIMPULAN DAN SARAN •Kesimpulan Di dalam persaingan dunia usaha yang sangat ketat ini, etika bisnis merupakan sebuah harga mati, yang tidak dapat ditawar lagi. Dalam zaman keterbukaan dan luasnya informasi saat ini, baik-buruknya sebuah dunia usaha dapat tersebar dengan cepat dan luas. Memposisikan karyawan, konsumen, pemasok, pemodal dan masyarakat umum secara etis dan jujur adalah satu-satunya cara supaya dapat bertahan di dalam dunia bisnis saat ini. Ketatnya persaingan bisnis menyebabkan beberapa pelaku bisnisnya kurang memperhatikan etika dalam bisnis. Etika bisnis mempengaruhi tingkat kepercayaan atau trust dari masing-masing elemen dalam lingkaran bisnis. Pemasok (supplier),perusahaan, dan konsumen, adalah elemen yang saling mempengaruhi. Masing-masing elemen tersebut harus menjaga etika, sehingga kepercayaan yang menjadi prinsip kerja dapat terjaga dengan baik. Etika berbisnis ini bisa dilakukan dalam segala aspek. Saling menjaga kepercayaan dalam kerjasama akan berpengaruh besar terhadap reputasi perusahaan tersebut, baik dalam lingkup mikro maupun makro. Tentunya ini tidak akan memberikan keuntungan segera, namun ini adalah wujud investasi jangka panjang bagi seluruh elemen dalam lingkaran bisnis. Oleh karena itu, etika dalam berbisnis sangatlah penting.
  • 18. V. KESIMPULAN DAN SARAN •Saran Perlu adanya sadar diri didalam hati para pegawai didalam perusahaan yang ingin menerapkan etika didalam bisnis agar tidak adanya kecurangan atau kebohongan yang terjadi pada perusahaan itu nantinya dan perlu diterapkannya sanksi atau hukuman yang berat apabila ada salah satu pegawai yang melanggarnya, sehingga etika di dalam bisnis pun dapat berjalan dengan baik dan lancer di perusahaan tersebut.