SlideShare a Scribd company logo
1 of 44
Bab 28 
Ujian Sekuensial dan Adaptif
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Bab 28 
UJIAN SEKUENSIAL DAN ADAPTIF 
A. Pendahuluan 
1. Ujian Konvensional 
• Responden secara serentak atau secara 
bergiliran mengerjakan sejumlah butir ujian 
yang sama yang sudah ditentukan 
• Kemampuan responden dan taraf sukar butir 
dapat saja cocok dan dapat juga tidak cocok 
• Dalam hal taraf sukar butir tidak atau kurang 
cocok dengan kemampuan responden, 
ketepatan ukur menjadi rendah
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
2. Ujian Adaptif 
• Taraf sukar butir ujian dicocokkan atau 
diadaptasikan dengan kemampuan responden 
• Mula-mula responden diberikan butir dengan taraf 
sukar sedang 
• Jika responden menjawab dengan betul maka 
responden diberikan butir berikut yang lebih sukar 
• Jika responden menjawab dengan salah maka 
responden diberikan butir berikut yang lebih mudah 
• Demikian seterusnya sampai terjadi kestabilan dan 
pada saat itu, kemampuan responden ditentukan 
oleh taraf sukar butir 
• Cara ini memerlukan bank butir dan perhitungan 
kemampuan responden yang cepat setiap kali 
responden selesai menjawab satu butir
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
3. Keunggulan dan Kelemahan 
Keunggulan ujian adaptif 
• Responden tidak perlu menjawab butir yang 
terlalu mudah atau yang terlalu sukar baginya 
• Biasanya responden mengerjakan ujian yang 
lebih pendek dan dalam waktu yang lebih 
singkat 
• Para responden tidak perlu menjawab butir 
yang sama 
• Sekor ujian, berupa kemampuan responden, 
langsung diketahui 
• Jika dikerjakan di layar komputer maka tidak 
diperlukan kertas lembar jawaban
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Kelemahan ujian adaptif 
• Responden belum terbiasa dengan cara ini 
sehingga banyak responden yang gelisah 
• Ujian terbatas pada bentuk ujian pilihan ganda 
• Responden tidak dapat mengubah jawaban 
pada butir yang telah dijawabnya 
• Masih memerlukan studi tentang besarnya 
peningkatan atau penurunan taraf sukar butir 
dari butir ke butir 
• Masih memerlukan studi tentang penentuan 
butir terakhir apakah pada jawaban salah atau 
pada jawaban betul 
• Memerlukan bank butir yang dapat digunakan 
secara interaktif
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
4. Hal yang Memerlukan Ketentuan pada Ujian Adaptif 
• Pemilihan model 
Ada yang pro model 1P dan ada pula yang pro 
model 2P dan 3P 
• Bank butir 
Memerlukan bank butir yang luas isinya serta 
lengkap catatannya 
• Butir awal 
Memerlukan pemikiran tentang butir bagaimana 
yang sebaiknya dijadikan butir awal 
• Butir berikut 
Memerlukan pemikiran tentang butir bagaimana 
yang sebaiknya dijadikan butir berikutnya 
• Metoda estimasi 
Metoda estimasi apa yang digunakan untuk 
mengestimasi kemampuan responden
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Butir akhir 
Memerlukan pemikiran tentang butir bagaimana 
yang sebaiknya dijadikan butir terakhir 
Pembahasan tentang hal yang perlu ditentukan ini 
melahirkan berbagai prosedur ujian adaptif, 
mencakup 
• Prosedur titik keputusan (decicion point) 
• Prosedur dua tahap atau multitahap (two-stage, 
multistage 
• Prosedur fleksilevel atau jenjang langkah 
(flexilevel, step ladder) 
• Prosedur bercabang (branching) 
• Prosedur kontrol keliru (error controlled)
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
----------------------------------------------------------------------------- 
B. Ujian Sekuensial dan Kekeliruan Keputusan 
1. Pendahuluan 
• Ujian sekuensial 
Ujian adaptif berlangsung secara sekuensial 
sehingga cara pengambilan keputusannya 
dapat dikaji 
• Kekeliruan keputusan 
Kekeliruan keputusan dapat berupa keliru 
positif (false positive) atau keliru negatif (false 
negative) 
• Keliru positif 
Diputuskan lulus (positif) pada hal seharusnya 
gagal 
• Keliru negatif 
Diputuskan gagal (negatif) pada hal seharusnya 
lulus
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
2. Pengujian Secara Sekuensial 
• Sediakan sejumlah butir menurut standar kelulusan 
yang telah ditentukan 
• Responden mengerjakan lebih banyak butir di 
sekitar standar kelulusan untuk menghasilkan 
keputusan 
• Responden mengerjakan butir secara sekuensial 
sebanyak keperluan untuk sampai kepada 
keputusan lulus atau gagal 
• Terdapat toleransi untuk keliru positif atau keliru 
negatif di dalam keputusan 
• Keputusan lulus atau gagal berlangsung di dalam 
batas toleransi itu
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
3. Rumus Keputusan 
Notasi pada rumus keputusan 
n = banyaknya butir yang dikerjakan 
c = kriteria sekor kelulusan 
p0 = nilai di bawah c sebagai batas toleransi 
kekeliruan, tidak apa-apa meluluskan 
responden dengan kemampuan p0 atau 
lebih (keliru positif) 
p1 = nilai di atas c sebagai batas toleransi 
kekeliruan, tidak apa-apa menggagalkan 
responden dengan kemampuan p1 atau 
kurang (keliru negatif) 
a = probabilitas yang masih dapat diterima 
untuk keliru meluluskan responden dengan 
kemampuan di bawah p0
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
b = probabilitas yang masih dapat diterima untuk 
keliru menggagalkan responden dengan 
kemampuan di atas p1 
rn = banyaknya butir, bagian dari n, yang harus 
dijawab betul untuk lulus 
wn = banyaknya butir, bagian dari n, yang harus 
dijawab salah untuk gagal 
p1 
p0 
Keliru gagal 
Keliru lulus 
c
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Rumus keputusan 
a k p 
p 
k p 
= 1 
- 
log b log 
= - 
- - 
1 
1 
1 
b k b k 
0 1 
- 
= 
w b an r b an 
0 
p 
p 
p 
n n = + = + 
- 
- 
= 
0 1 
1 
0 
0 
1 
1 
1 
1 
1 
b 
a 
a 
log 
log log 
lulus 
gagal 
terus uji 
c 
n
------------------------------------------------------------------------------ 
Uji Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Contoh 1 
Pada suatu ujian ditentukan 
n = 20 c = 0,75 p0 = 0,65 p1 = 0,80 
a = 0,10 b = 0,05 
Masukkan ke dalam rumus diperoleh 
log , 
0 20 
= = 
= = - 
2 93 
log , 
0 80 
, log , 
3 00 0 35 
, log , 
3 00 0 05 
, log , 
3 00 0 95 
0 10 
3 77 
0 90 
0 73 
0 20 
3 00 
0 35 
0 65 
1 
k 
a 
b 
0 
1 
, 
, 
, 
, 
, 
, 
, 
, 
, 
= = 
= 
- 
= 
b
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
sehingga 
r20 = 2,93 +(0,73)(20) = 17,53 dibulatkan 18 
w20 = – 3,77 + (0,73)(20) = 10,83 dibulatkan 10 
Jadi dengan n = 20 butir 
betul 18 atau lebih  lulus 
salah 10 atau lebih  gagal 
betul 11 sampai 17, harus mengerjakan butir 
yakni butir ke-21, 22, 23, … 
Batas lulus L dan gagal G adalah 
Y a b L G 
Y a b 
= + 1 = + 0 
n 
n 
dan pada contoh ini batas itu adalah 
= 0,73+ 2,93 = 0,73- 3,77 
n 
Y Y 
L G 
n
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Dalam bentuk grafik 
Y 
1,00 
0,8 
0,6 
0,4 
0,2 
10 20 30 40 50 n 
0,75 
lulus 
gagal 
c 
terus uji
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
C. Prosedur Titik Keputusan 
1. Sasaran 
• Prosedur ini ditujukan ke pengambilan 
keputusan misalnya dalam penerimaan 
karyawan, siswa, atau dispensasi 
2. Prosedur 
• Ada patokan untuk butir sehingga siapkan butir 
menurut patokan 
• Estimasi kemampuan dapat dilakukan melalui 
metoda kebolehjadian maksimum, metoda 
Bayes, dan lainnya 
• Ada standa kemampuan untuk penerimaan 
atau penolakan 
• Tidak dibicarakan di sini
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
D. Prosedur Dua Tahap atau Multitahap 
1. Dua Tahap 
Tahap 1 Penjajakan 
Pendek dan hasil olahannya digunakan 
untuk menentukan letak responden pada 
tahap ke-2 
Tahap 2 Pengukuran 
Butir dengan taraf sukar berbeda tetapi di 
sekitar taraf sukar yang sesuai dengan 
kemampuan responden yang diperoleh dari 
tahap 1 
Dari pengukuran ini diperoleh sekor 
responden melalui rumus
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Sekor responden 
pib 
i 
N 
p 1 
N å= 
i 
= 
1 
N = banyaknya butir yang dijawab oleh 
responden 
bi = taraf sukar butir ke-i 
pi = probabilitas jawaban 
betul = 1 
salah = 0 
Contoh 1 
Taraf sukar butir bi 0,1 0,3 1,0 1,5 
Jawaban pi 1 1 1 0 
p = (0,1 + 0,3 + 1,0) / 4 = 0,35
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
2. Multitahap 
• Kalau tahap kedua dirasakan belum memadai 
maka ujian diteruskan ke tahap selanjutnya 
• Menurut pengalaman, tahap 1 penjajakan 
sering kurang cermat dengan kekeliruan 
sampai 20% 
3. Masalah 
• Cara ini memerlukan sejumlah ketentuan 
mencakup 
Taraf sukar butir yang perlu disediakan 
Berapa besar lompatan taraf sukar butir 
dari satu butir ke butir berikutnya 
Kapan pengukuran atau ujian berakhir
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
E. Prosedur Flaksilevel atau Jenjang Berlangkah 
1. Pelaksanaan 
• Responden diberikan butir bertaraf 
kesukaran sedang dari satu seri butir 
• Jika jawaban betul maka butir berikut lebih 
sukar. Jika jawaban salah maka butir berikut 
lebih mudah 
• Butir terakhir dapat lebih sukar atau lebih 
mudah serhingga diberikan sekor 0,5 saja 
2. Pensekoran 
• Sekor adalah jumlah jawaban betul ( pi = 1) 
1 0 5 1 
+ = å- 
( , ) N 
N 
i 
i p p 
N 
= 
1 
p
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Contoh 2 
Ujian terdiri atas 21 butir dengan butir 1 termudah 
dan butir 21 tersukar. Dimulai pada butir 11. 
Hasilnya 
Butir Aturan Hasil 
Jika betul ke Jika salah ke 
11 12 10 salah 
10 12 9 betul 
12 13 9 betul 
13 14 9 betul 
14 15 9 salah 
9 15 8 betul 
15 16 7 salah 
7 16 5 salah 
5 16 4 betul 
16 17 3 betul 
sekor p = (5 + 0,5) / 11 = 0,545
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Kelemahan 
Makin lama, jarak di antara butir mudah dan butir 
sukar makin jauh (3 dan 17 pada contoh 2) 
Ada kalanya responden tidak mentaati petunjuk 
yang diberikan. 
Ada laporan kasus, 15% dari 635 responden 
menyimpang dari petunjuk (tidak dijelaskan 
penyimpangan yang bagaimana) 
Ada kalanya responden menggunakan waktu lebih 
lama pada butir sukar daripada butir mudah
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
F. Prosedur Percabangan 
1. Pendahuluan 
Ada beberapa jenis percabangan namun 
bentuk umum adalah seperti fleksilevel. Jika 
betul ke butir lebih sukar, jika salah ke butir 
lebih mudah 
termudah 
Butir 11 
Butir 7 
Butir 4 Butir 12 
Butir 2 Butir 8 
Butir 1 Butir 5 Butir 13 
Butir 3 Butir 9 
Butir 6 Butir 14 
Butir 10 
Butrir 15 
tersukar
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
2. Prosedur Percabangan Naik-Turun (NT) 
Misalkan selisih taraf sukar di antara dua butir 
berdekatan adalah d 
Responden sedang mengerjakan butir ke-i 
dengan taraf sukar bi dan butir berikut adalah 
jika betul bi+1 = bi + d 
jika salah bi+1 = bi – d 
Besaran d dapat diatur 
Sekor butir 
N 
å= 
p = 
1 
N i 
1 
i i p b 
N = banyaknya butir yang dikerjakan 
Jawaban betul pi = 1 jawaban salah pi = 0
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
3. Prosedur Percabangan Tinggi-Rendah (TR) 
Seperti pada NT, tetapi beda taraf sukar butir boleh 
lebih atau kurang dari d 
Jika betul bi+1 = bi + td 
Jika salah bi+1 = bi – rd 
Misalnya t = 1, r = 2, dan d = 0,1 sehingga 
Jika betul bi+1 = bi + 0,1 
Jika salah bi+1 = bi – 0,2 
Biasanya kalau ada faktor terka jawaban maka 
r > t 
Untuk N langkah diperlukan 
2N – 1 butir
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
4. Prosedur Percabangan Robbins-Monro 
Pelaksanaan seperti prosedur percabangan lainnya 
dengan mengatur d 
Dari langkah ke langkah, nilai d makin diperkecil 
Pada butir terakhir lompatan taraf sukar menjadi 
cukup kecil 
Dengan d makin kecil, estimasi hasil makin 
diperhalus sehingga akurasi makin tinggi
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
G. Prosedur Kontrol Keliru 
1. Pendahuluan 
• Setiap kali ada jawaban maka setiap kali itu 
pula nilai parameter kemampuan diestimasi dan 
kekeliruan bakunya dihitung 
• Ada ketentuan batas kekeliruan baku untuk 
menghentikan ujian, misalnya, 0,05 atau 0,01 
• Apabila batas kekeliruan baku belum dicapai 
maka taraf sukar butir berikut disesuaikan 
melalui fungsi informasi I(q) terbesar 
• Biasanya pelaksanaannya memerlukan 
bantuan komputer untuk melakukan estimasi 
dan menghitung kekeliruan baku
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Diagram alir
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Keterangan 
A = Menyiapkan sejumlah butir dengan parameter 
yang diketahui 
B = Menyajikan butir dengan b sedang dan a tinggi 
C = Sebelum dapat mengestimasi q, naikkan b dan 
turunkan a 
D = Estimasi q dan hitung KB(q) 
E = Apabila DKB(q) belum cukup kecil ke F atau 
jika cukup kecil ke berhenti 
F = Estimsai fungsi informasi I(q) dari semua butir 
di A 
G = Menyajikan butir dengan I(q) terbesar 
2. Prosedur Kontrol Keliru 
Prosedur kontrol keliru dilakukan melalui contoh 
sebagai berikut
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Contoh 3 
Suatu ujian terdiri atas 13 butir dengan parameter 
butir sebagai berikut 
Butir Parameter butir 
a b c 
1 1,11 0,09 0,22 
2 1,21 0,47 0,24 
3 1,78 – 0,55 0,22 
4 1,39 1,01 0,08 
5 1,22 – 1,88 0,07 
6 1,52 – 0,82 0,09 
7 1,49 1,77 0,02 
8 0,71 1,92 0,19 
9 1,41 0,69 0,13 
10 0,98 – 0,28 0,01 
11 1,59 1,47 0,04 
12 0,72 0,23 0,02 
13 0,58 1,21 0,17
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Butir awal 
b sedang, a tinggi yakni butir ke-3 
b3 = – 0,55 a3 = 1,78 
jawaban betul 
• Butir kedua 
b agak lebih tinggi yakni butir ke-12 
b12 = 0,23 a12 = 0,72 
jawaban betul, namun belum cukup untuk 
melakukan estimasi q 
• Butir ketiga 
b lebih tinggi lagi yakni butir ke-7 
b7 = 1,77 a7 = 1,49 
jawaban salah. Sudah cukup untuk melakukan 
estimasi q
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Estimasi q melalui kebolehjadian maksimum 
L = (P1 
3Q0 
3)(P1 
12Q0 
12)(P0 
7Q1 
7) 
= (P3)(P12)(Q7) 
( ) = , + - 
, 
0 22 1 0 22 
q 
P 
3 1 7 0 78 0 55 
1 
- + 
+ 
e 
( ) = , + - 
, 
q 
0 02 1 0 02 
q 
P 
12 1 7 0 72 0 23 
1 
- - 
+ 
q 
e 
( ) = - = - , - - 
, 
1 1 0 02 1 0 02 
Q q 
P 
7 7 1 7 1 49 1 77 
L maksimum dicapai pada 
, ( , )( , ) 
, ( , )( , ) 
, ( , )( , ) 
1 
- - 
+ 
e 
q = 1,03 I(q) = 0,97 KB(q) = 1,02 
q 
Belum menemukan DKB(q) sehingga ujian diteruskan
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Menghitung fungsi informasi semua butir pada q = 
1,03 
2 
( , ) = ( - 
, )( , )( , ) 
1 03 1 0 22 2 89 111 1 7 1 11 1 03 0 09 1 7 1 11 1 03 0 09 2 
[ 0 22 e - ][ 1 
e- - 
] 
0 034 
Diteruskan ke butir lainnya, menghasilkan 
I2(1,03) = 0,547 I3(1,03) = (sudah) 
I4(1,03) = 1,192 I5(1,03) = 0,010 
I6(1,03) = 0,051 I7(1,03) = (sudah) 
I8(1,03) = 0,143 I9(1,03) = 1,008 
I10(1,03) = 0,251 I11(1,03) = 1,101 
I12(1,03) = (sudah) I13(1,03) = 0,166 
Fungsi informasi tertinggi I4(1,03) = 1,192 
sehingga butir berikut adalah butir ke-4 
1 
, 
, 
, ( , )( , , ) , ( , )( , , ) 
= 
+ + 
I
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Butir keempat 
butir ke-4 b4 = 1,01 a4 = 1,39 
jawaban betul 
Estimasi q melalui L = (P3)(P12)(Q7)(P4) 
L maksimum menghasilkan 
q = 1,46 I(q) = 2,35 KB(q) = 0,65 
sehingga DKB(q) = 1,02 – 0,65 = 0,37 
Masih cukup besar sehingga ujian diteruskan 
dengan mencari butir dengan I(q) atau I(1,46) 
terbesar di antara sisa butir 
Demikian seterusnya dengan hasil pada tabel 
sebagai berikut
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Hasil ujian 
Urutan Butir Jawaban q I(q) KB(q) DKB(q) 
1 3 1 - - - - 
2 12 1 - - - - 
3 7 0 1,03 0,97 1,02 - 
4 4 1 1,46 2,35 0,65 0,37 
5 11 0 1,13 3,55 0,55 0,10 
6 9 1 1,24 4,61 0,47 0,08 
7 2 1 1,29 5,05 0,45 0,02 
8 1 1 1,31 5,27 0,44 0,01 
9 8 0 1,25 5,47 0,43 0,01 
Ujian dihentikan setelah DKB(q) £ 0,01 
Responden memeliki q = 1,25
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Tabel fungsi informasi butir Ii(q) 
Urutan q 3 4 5 6 7 8 9 
Butir 1,03 1,46 1,13 1,24 1,29 1,31 1,25 
1 0,034 0,179 0,292 0,249 0,232 --- --- 
2 0,547 0,319 0,494 0,433 --- --- --- 
3 --- --- --- --- --- --- --- 
4 1,192 --- --- --- --- --- --- 
5 0,010 0,004 0,008 0,006 0,006 0,005 0,006 
6 0,051 0,017 0,039 0,029 0,026 0,024 0,028 
7 --- --- --- --- --- --- --- 
8 0,143 0,205 0,159 0,175 0,182 0,186 --- 
9 1,008 0,579 0,917 --- --- --- --- 
10 0,251 0,136 0,219 0,187 0,175 0,168 0,184 
11 1,101 1,683 --- --- --- --- --- 
12 --- --- --- --- --- --- --- 
13 0,166 0,175 0,170 0,173 0,174 0,174 0,173
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
H. Prosedur Kontrol-Keliru pada Model 1P 
1. Pelaksanaan 
• Dimulai dengan butir b sedang. Disusul oleh 
butir dengan b bertambah atau berkurang 
menurut betul atau salah pada jawaban 
• Estimasi q memerlukan tinggi dan lebar ujian 
serta kekeliruan baku 
2. Tinggi dan Lebar Ujian 
• Tinggi ujian (test height) yakni rerata b 
N 
å= 
= 
i 
i b 
1 
N 
h 
1 
• Lebar ujian (test width) yakni rentangan b 
1 1 2 1 (b b ) (b b ) 
N 
w = + - + 
N N - 
2 2 
- 
N = butir yang telah dikerjakan
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
----------------------------------------------------------------------------- 
3. Kemampuan q dan Kekeliruan Baku 
• Jawaban 
Jawaban betul pi = 1 
Jawaban salah pi = 0 
• Probabilitas 
P 
1 1 
i - = = å= 
• Substitusi 
p Q P 
N 
N 
i 
1 
A = 1 – e-wP B = 1– e–wQ C = 1 – e– w 
• Kemampuan dan kekeliruan baku 
h w P A 
q 0 5 
= + - + 
C 
AB 
KB w 
N 
B 
= 
( ) 
( , ) ln 
q
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
4. Pengakhiran Ujian 
Ujian diakhiri jika KB(q) sudah cukup kecil misalnya 
ketika KB(q) £ 0,5 
Jika KB(q) masih cukup besar maka ujian 
diteruskan dengan menggunakan butir dengan taraf 
sukar b di sekitar hasil estimasi q 
Demikan seterusnya sampai KB(q) cukup kecil 
Dengan mengakhiri ujian maka parameter 
kemampuan q adalah sebesar hasil estimasi q
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
Contoh 4 
Ujian adaptif melalui butir model 1P terdiri atas 13 
butir sebagai berikut 
Butir b 
1 0,09 
2 0,47 
3 – 0,55 
4 1,01 
5 – 1,88 
6 – 0,82 
7 1,77 
8 1,92 
9 2,69 
10 – 0,28 
11 1,47 
12 0,23 
13 2,21
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Butir awal 
Butir ke-3 dengan b = – 0,55 yakni taraf sukar 
sedang 
Jawaban betul 
• Butir kedua 
Butir lebih sukar yakni butir ke-12 dengan b = 
0,23 
Jawaban betul 
• Butir ketiga 
Butir lebih sukar lagi yakni butir ke-7 dengan b 
= 1,77 
Jawaban salah 
• Butir keempat 
Butir agak mudah yakni butir ke-4 dengan b = 
1,01 
Jawaban betul
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Estimasi q 
Sudah cukup data untuk estimasi q 
Tiga dari empat butir dijawab betul sehingga 
P = 3 / 4 = 0,75 
Q = 1 – P = 0,25 
= - + + + = 
h 
dan 
0 775 
, , , , , 
0 55 0 23 1 77 1 01 
1 01 1 77 0 23 0 55 
2 
1 
4 2 
0 615 
4 
( , + , ) - ( , - , ) = 
, 
- 
= 
w 
( 0 , 775 )( 0 , 75 
) 
, 
wP 
- - 
A e e 
= - = - = 
1 1 0 441 
( 0 , 775 )( 0 , 25 
) 
wQ 
- - 
B e e 
= - = - = 
1 1 0 176 
0 775 
, 
w 
- - 
C e e 
1 1 0 539 
, 
, 
= - = - =
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Daripadanya diperoleh 
q = h + w ( P - 0 , 5 
) + 
ln 
A 
B 
, ( , )( , ) ln , 
0 615 0 775 0 25 0 441 
= + + 
, 
1 727 
, 
0 176 
= 
C 
AB 
KB q w 
N 
, , 
0 775 
4 
, 
1160 
0 539 
( 0 , 441 )( 0 , 176 
) 
( ) 
= 
= 
= 
• KB(q) masih cukup besar sehingga ujian 
diteruskan. Karena q = 1,727 maka cari butir 
dengan b di sekitar itu
------------------------------------------------------------------------------ 
Ujian Adaptif 
------------------------------------------------------------------------------ 
• Butir kelima 
Butir ke-8 dengan b = 1,92 
Jawaban bisa betul atau salah 
• Untuk dapat meneruskan perhitungan ini, kita 
memerlukan jawaban responden betul atau salah

More Related Content

Viewers also liked (20)

Psikometri Bab a30
Psikometri Bab a30Psikometri Bab a30
Psikometri Bab a30
 
Psikometri Bab a6
Psikometri Bab a6Psikometri Bab a6
Psikometri Bab a6
 
Psikometri Bab a16
Psikometri Bab a16Psikometri Bab a16
Psikometri Bab a16
 
Psikometri Bab a27
Psikometri Bab a27Psikometri Bab a27
Psikometri Bab a27
 
Rekontruksitifisme
Rekontruksitifisme Rekontruksitifisme
Rekontruksitifisme
 
Psikometri Bab a20
Psikometri Bab a20Psikometri Bab a20
Psikometri Bab a20
 
Psikometri Bab a18
Psikometri Bab a18Psikometri Bab a18
Psikometri Bab a18
 
Psikometri Bab a21
Psikometri Bab a21Psikometri Bab a21
Psikometri Bab a21
 
Psikometri Bab a13
Psikometri Bab a13Psikometri Bab a13
Psikometri Bab a13
 
Psikometri Bab a26
Psikometri Bab a26Psikometri Bab a26
Psikometri Bab a26
 
Psikometri Bab a22
Psikometri Bab a22Psikometri Bab a22
Psikometri Bab a22
 
PSIKOMETRI 25
PSIKOMETRI 25PSIKOMETRI 25
PSIKOMETRI 25
 
Psikometri Bab a17
Psikometri Bab a17Psikometri Bab a17
Psikometri Bab a17
 
Psikometri Bab a9
Psikometri Bab a9Psikometri Bab a9
Psikometri Bab a9
 
Psikometri Bab a19
Psikometri Bab a19Psikometri Bab a19
Psikometri Bab a19
 
Psikometri Bab a7
Psikometri Bab a7Psikometri Bab a7
Psikometri Bab a7
 
Psikometri Bab a2
 Psikometri Bab a2 Psikometri Bab a2
Psikometri Bab a2
 
Psikometri Bab a11
Psikometri Bab a11Psikometri Bab a11
Psikometri Bab a11
 
Psikometri Bab a5
Psikometri Bab a5Psikometri Bab a5
Psikometri Bab a5
 
Psikometri Bab a3
 Psikometri Bab a3 Psikometri Bab a3
Psikometri Bab a3
 

More from Universitas Negeri Makassar

Proses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitianProses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitianUniversitas Negeri Makassar
 

More from Universitas Negeri Makassar (20)

Korelasi produk moment
Korelasi produk momentKorelasi produk moment
Korelasi produk moment
 
Korelasi ganda
Korelasi gandaKorelasi ganda
Korelasi ganda
 
Uji tukey & Uji scheffe
Uji tukey & Uji scheffeUji tukey & Uji scheffe
Uji tukey & Uji scheffe
 
Analisis jalur
Analisis jalurAnalisis jalur
Analisis jalur
 
Analisis korelasi
Analisis korelasiAnalisis korelasi
Analisis korelasi
 
Power point statistik anava
Power point statistik anavaPower point statistik anava
Power point statistik anava
 
Uji perbedaan uji t
Uji perbedaan uji tUji perbedaan uji t
Uji perbedaan uji t
 
Uji perbedaan uji chi kuadrat
Uji perbedaan uji chi kuadratUji perbedaan uji chi kuadrat
Uji perbedaan uji chi kuadrat
 
Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z
 
Uji normalitas & uji homogenitas
Uji normalitas & uji homogenitasUji normalitas & uji homogenitas
Uji normalitas & uji homogenitas
 
Presentation makalah
Presentation makalahPresentation makalah
Presentation makalah
 
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitianProses penelitian variabel dan paradigma penelitian
Proses penelitian variabel dan paradigma penelitian
 
Aliran prenialisme
Aliran prenialisme Aliran prenialisme
Aliran prenialisme
 
Aliran essensialisme
Aliran  essensialismeAliran  essensialisme
Aliran essensialisme
 
Aliran patta bundu yes
Aliran patta bundu yesAliran patta bundu yes
Aliran patta bundu yes
 
Landasan sosiologis n ekonomi
Landasan sosiologis n ekonomi Landasan sosiologis n ekonomi
Landasan sosiologis n ekonomi
 
Presentation progresivisme
Presentation progresivisme Presentation progresivisme
Presentation progresivisme
 
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmuOntologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
 
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmuOntologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
 
Dasar dasar pengetahuan
Dasar dasar pengetahuanDasar dasar pengetahuan
Dasar dasar pengetahuan
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 

UAPAN SEKUENSIAL DAN ADAPTIF

  • 1. Bab 28 Ujian Sekuensial dan Adaptif
  • 2. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Bab 28 UJIAN SEKUENSIAL DAN ADAPTIF A. Pendahuluan 1. Ujian Konvensional • Responden secara serentak atau secara bergiliran mengerjakan sejumlah butir ujian yang sama yang sudah ditentukan • Kemampuan responden dan taraf sukar butir dapat saja cocok dan dapat juga tidak cocok • Dalam hal taraf sukar butir tidak atau kurang cocok dengan kemampuan responden, ketepatan ukur menjadi rendah
  • 3. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 2. Ujian Adaptif • Taraf sukar butir ujian dicocokkan atau diadaptasikan dengan kemampuan responden • Mula-mula responden diberikan butir dengan taraf sukar sedang • Jika responden menjawab dengan betul maka responden diberikan butir berikut yang lebih sukar • Jika responden menjawab dengan salah maka responden diberikan butir berikut yang lebih mudah • Demikian seterusnya sampai terjadi kestabilan dan pada saat itu, kemampuan responden ditentukan oleh taraf sukar butir • Cara ini memerlukan bank butir dan perhitungan kemampuan responden yang cepat setiap kali responden selesai menjawab satu butir
  • 4. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 3. Keunggulan dan Kelemahan Keunggulan ujian adaptif • Responden tidak perlu menjawab butir yang terlalu mudah atau yang terlalu sukar baginya • Biasanya responden mengerjakan ujian yang lebih pendek dan dalam waktu yang lebih singkat • Para responden tidak perlu menjawab butir yang sama • Sekor ujian, berupa kemampuan responden, langsung diketahui • Jika dikerjakan di layar komputer maka tidak diperlukan kertas lembar jawaban
  • 5. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Kelemahan ujian adaptif • Responden belum terbiasa dengan cara ini sehingga banyak responden yang gelisah • Ujian terbatas pada bentuk ujian pilihan ganda • Responden tidak dapat mengubah jawaban pada butir yang telah dijawabnya • Masih memerlukan studi tentang besarnya peningkatan atau penurunan taraf sukar butir dari butir ke butir • Masih memerlukan studi tentang penentuan butir terakhir apakah pada jawaban salah atau pada jawaban betul • Memerlukan bank butir yang dapat digunakan secara interaktif
  • 6. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 4. Hal yang Memerlukan Ketentuan pada Ujian Adaptif • Pemilihan model Ada yang pro model 1P dan ada pula yang pro model 2P dan 3P • Bank butir Memerlukan bank butir yang luas isinya serta lengkap catatannya • Butir awal Memerlukan pemikiran tentang butir bagaimana yang sebaiknya dijadikan butir awal • Butir berikut Memerlukan pemikiran tentang butir bagaimana yang sebaiknya dijadikan butir berikutnya • Metoda estimasi Metoda estimasi apa yang digunakan untuk mengestimasi kemampuan responden
  • 7. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Butir akhir Memerlukan pemikiran tentang butir bagaimana yang sebaiknya dijadikan butir terakhir Pembahasan tentang hal yang perlu ditentukan ini melahirkan berbagai prosedur ujian adaptif, mencakup • Prosedur titik keputusan (decicion point) • Prosedur dua tahap atau multitahap (two-stage, multistage • Prosedur fleksilevel atau jenjang langkah (flexilevel, step ladder) • Prosedur bercabang (branching) • Prosedur kontrol keliru (error controlled)
  • 8. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ----------------------------------------------------------------------------- B. Ujian Sekuensial dan Kekeliruan Keputusan 1. Pendahuluan • Ujian sekuensial Ujian adaptif berlangsung secara sekuensial sehingga cara pengambilan keputusannya dapat dikaji • Kekeliruan keputusan Kekeliruan keputusan dapat berupa keliru positif (false positive) atau keliru negatif (false negative) • Keliru positif Diputuskan lulus (positif) pada hal seharusnya gagal • Keliru negatif Diputuskan gagal (negatif) pada hal seharusnya lulus
  • 9. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 2. Pengujian Secara Sekuensial • Sediakan sejumlah butir menurut standar kelulusan yang telah ditentukan • Responden mengerjakan lebih banyak butir di sekitar standar kelulusan untuk menghasilkan keputusan • Responden mengerjakan butir secara sekuensial sebanyak keperluan untuk sampai kepada keputusan lulus atau gagal • Terdapat toleransi untuk keliru positif atau keliru negatif di dalam keputusan • Keputusan lulus atau gagal berlangsung di dalam batas toleransi itu
  • 10. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 3. Rumus Keputusan Notasi pada rumus keputusan n = banyaknya butir yang dikerjakan c = kriteria sekor kelulusan p0 = nilai di bawah c sebagai batas toleransi kekeliruan, tidak apa-apa meluluskan responden dengan kemampuan p0 atau lebih (keliru positif) p1 = nilai di atas c sebagai batas toleransi kekeliruan, tidak apa-apa menggagalkan responden dengan kemampuan p1 atau kurang (keliru negatif) a = probabilitas yang masih dapat diterima untuk keliru meluluskan responden dengan kemampuan di bawah p0
  • 11. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ b = probabilitas yang masih dapat diterima untuk keliru menggagalkan responden dengan kemampuan di atas p1 rn = banyaknya butir, bagian dari n, yang harus dijawab betul untuk lulus wn = banyaknya butir, bagian dari n, yang harus dijawab salah untuk gagal p1 p0 Keliru gagal Keliru lulus c
  • 12. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Rumus keputusan a k p p k p = 1 - log b log = - - - 1 1 1 b k b k 0 1 - = w b an r b an 0 p p p n n = + = + - - = 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 b a a log log log lulus gagal terus uji c n
  • 13. ------------------------------------------------------------------------------ Uji Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Contoh 1 Pada suatu ujian ditentukan n = 20 c = 0,75 p0 = 0,65 p1 = 0,80 a = 0,10 b = 0,05 Masukkan ke dalam rumus diperoleh log , 0 20 = = = = - 2 93 log , 0 80 , log , 3 00 0 35 , log , 3 00 0 05 , log , 3 00 0 95 0 10 3 77 0 90 0 73 0 20 3 00 0 35 0 65 1 k a b 0 1 , , , , , , , , , = = = - = b
  • 14. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ sehingga r20 = 2,93 +(0,73)(20) = 17,53 dibulatkan 18 w20 = – 3,77 + (0,73)(20) = 10,83 dibulatkan 10 Jadi dengan n = 20 butir betul 18 atau lebih  lulus salah 10 atau lebih  gagal betul 11 sampai 17, harus mengerjakan butir yakni butir ke-21, 22, 23, … Batas lulus L dan gagal G adalah Y a b L G Y a b = + 1 = + 0 n n dan pada contoh ini batas itu adalah = 0,73+ 2,93 = 0,73- 3,77 n Y Y L G n
  • 15. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Dalam bentuk grafik Y 1,00 0,8 0,6 0,4 0,2 10 20 30 40 50 n 0,75 lulus gagal c terus uji
  • 16. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ C. Prosedur Titik Keputusan 1. Sasaran • Prosedur ini ditujukan ke pengambilan keputusan misalnya dalam penerimaan karyawan, siswa, atau dispensasi 2. Prosedur • Ada patokan untuk butir sehingga siapkan butir menurut patokan • Estimasi kemampuan dapat dilakukan melalui metoda kebolehjadian maksimum, metoda Bayes, dan lainnya • Ada standa kemampuan untuk penerimaan atau penolakan • Tidak dibicarakan di sini
  • 17. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ D. Prosedur Dua Tahap atau Multitahap 1. Dua Tahap Tahap 1 Penjajakan Pendek dan hasil olahannya digunakan untuk menentukan letak responden pada tahap ke-2 Tahap 2 Pengukuran Butir dengan taraf sukar berbeda tetapi di sekitar taraf sukar yang sesuai dengan kemampuan responden yang diperoleh dari tahap 1 Dari pengukuran ini diperoleh sekor responden melalui rumus
  • 18. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Sekor responden pib i N p 1 N å= i = 1 N = banyaknya butir yang dijawab oleh responden bi = taraf sukar butir ke-i pi = probabilitas jawaban betul = 1 salah = 0 Contoh 1 Taraf sukar butir bi 0,1 0,3 1,0 1,5 Jawaban pi 1 1 1 0 p = (0,1 + 0,3 + 1,0) / 4 = 0,35
  • 19. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 2. Multitahap • Kalau tahap kedua dirasakan belum memadai maka ujian diteruskan ke tahap selanjutnya • Menurut pengalaman, tahap 1 penjajakan sering kurang cermat dengan kekeliruan sampai 20% 3. Masalah • Cara ini memerlukan sejumlah ketentuan mencakup Taraf sukar butir yang perlu disediakan Berapa besar lompatan taraf sukar butir dari satu butir ke butir berikutnya Kapan pengukuran atau ujian berakhir
  • 20. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ E. Prosedur Flaksilevel atau Jenjang Berlangkah 1. Pelaksanaan • Responden diberikan butir bertaraf kesukaran sedang dari satu seri butir • Jika jawaban betul maka butir berikut lebih sukar. Jika jawaban salah maka butir berikut lebih mudah • Butir terakhir dapat lebih sukar atau lebih mudah serhingga diberikan sekor 0,5 saja 2. Pensekoran • Sekor adalah jumlah jawaban betul ( pi = 1) 1 0 5 1 + = å- ( , ) N N i i p p N = 1 p
  • 21. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Contoh 2 Ujian terdiri atas 21 butir dengan butir 1 termudah dan butir 21 tersukar. Dimulai pada butir 11. Hasilnya Butir Aturan Hasil Jika betul ke Jika salah ke 11 12 10 salah 10 12 9 betul 12 13 9 betul 13 14 9 betul 14 15 9 salah 9 15 8 betul 15 16 7 salah 7 16 5 salah 5 16 4 betul 16 17 3 betul sekor p = (5 + 0,5) / 11 = 0,545
  • 22. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Kelemahan Makin lama, jarak di antara butir mudah dan butir sukar makin jauh (3 dan 17 pada contoh 2) Ada kalanya responden tidak mentaati petunjuk yang diberikan. Ada laporan kasus, 15% dari 635 responden menyimpang dari petunjuk (tidak dijelaskan penyimpangan yang bagaimana) Ada kalanya responden menggunakan waktu lebih lama pada butir sukar daripada butir mudah
  • 23. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ F. Prosedur Percabangan 1. Pendahuluan Ada beberapa jenis percabangan namun bentuk umum adalah seperti fleksilevel. Jika betul ke butir lebih sukar, jika salah ke butir lebih mudah termudah Butir 11 Butir 7 Butir 4 Butir 12 Butir 2 Butir 8 Butir 1 Butir 5 Butir 13 Butir 3 Butir 9 Butir 6 Butir 14 Butir 10 Butrir 15 tersukar
  • 24. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 2. Prosedur Percabangan Naik-Turun (NT) Misalkan selisih taraf sukar di antara dua butir berdekatan adalah d Responden sedang mengerjakan butir ke-i dengan taraf sukar bi dan butir berikut adalah jika betul bi+1 = bi + d jika salah bi+1 = bi – d Besaran d dapat diatur Sekor butir N å= p = 1 N i 1 i i p b N = banyaknya butir yang dikerjakan Jawaban betul pi = 1 jawaban salah pi = 0
  • 25. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 3. Prosedur Percabangan Tinggi-Rendah (TR) Seperti pada NT, tetapi beda taraf sukar butir boleh lebih atau kurang dari d Jika betul bi+1 = bi + td Jika salah bi+1 = bi – rd Misalnya t = 1, r = 2, dan d = 0,1 sehingga Jika betul bi+1 = bi + 0,1 Jika salah bi+1 = bi – 0,2 Biasanya kalau ada faktor terka jawaban maka r > t Untuk N langkah diperlukan 2N – 1 butir
  • 26. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 4. Prosedur Percabangan Robbins-Monro Pelaksanaan seperti prosedur percabangan lainnya dengan mengatur d Dari langkah ke langkah, nilai d makin diperkecil Pada butir terakhir lompatan taraf sukar menjadi cukup kecil Dengan d makin kecil, estimasi hasil makin diperhalus sehingga akurasi makin tinggi
  • 27. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ G. Prosedur Kontrol Keliru 1. Pendahuluan • Setiap kali ada jawaban maka setiap kali itu pula nilai parameter kemampuan diestimasi dan kekeliruan bakunya dihitung • Ada ketentuan batas kekeliruan baku untuk menghentikan ujian, misalnya, 0,05 atau 0,01 • Apabila batas kekeliruan baku belum dicapai maka taraf sukar butir berikut disesuaikan melalui fungsi informasi I(q) terbesar • Biasanya pelaksanaannya memerlukan bantuan komputer untuk melakukan estimasi dan menghitung kekeliruan baku
  • 28. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Diagram alir
  • 29. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Keterangan A = Menyiapkan sejumlah butir dengan parameter yang diketahui B = Menyajikan butir dengan b sedang dan a tinggi C = Sebelum dapat mengestimasi q, naikkan b dan turunkan a D = Estimasi q dan hitung KB(q) E = Apabila DKB(q) belum cukup kecil ke F atau jika cukup kecil ke berhenti F = Estimsai fungsi informasi I(q) dari semua butir di A G = Menyajikan butir dengan I(q) terbesar 2. Prosedur Kontrol Keliru Prosedur kontrol keliru dilakukan melalui contoh sebagai berikut
  • 30. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Contoh 3 Suatu ujian terdiri atas 13 butir dengan parameter butir sebagai berikut Butir Parameter butir a b c 1 1,11 0,09 0,22 2 1,21 0,47 0,24 3 1,78 – 0,55 0,22 4 1,39 1,01 0,08 5 1,22 – 1,88 0,07 6 1,52 – 0,82 0,09 7 1,49 1,77 0,02 8 0,71 1,92 0,19 9 1,41 0,69 0,13 10 0,98 – 0,28 0,01 11 1,59 1,47 0,04 12 0,72 0,23 0,02 13 0,58 1,21 0,17
  • 31. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Butir awal b sedang, a tinggi yakni butir ke-3 b3 = – 0,55 a3 = 1,78 jawaban betul • Butir kedua b agak lebih tinggi yakni butir ke-12 b12 = 0,23 a12 = 0,72 jawaban betul, namun belum cukup untuk melakukan estimasi q • Butir ketiga b lebih tinggi lagi yakni butir ke-7 b7 = 1,77 a7 = 1,49 jawaban salah. Sudah cukup untuk melakukan estimasi q
  • 32. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Estimasi q melalui kebolehjadian maksimum L = (P1 3Q0 3)(P1 12Q0 12)(P0 7Q1 7) = (P3)(P12)(Q7) ( ) = , + - , 0 22 1 0 22 q P 3 1 7 0 78 0 55 1 - + + e ( ) = , + - , q 0 02 1 0 02 q P 12 1 7 0 72 0 23 1 - - + q e ( ) = - = - , - - , 1 1 0 02 1 0 02 Q q P 7 7 1 7 1 49 1 77 L maksimum dicapai pada , ( , )( , ) , ( , )( , ) , ( , )( , ) 1 - - + e q = 1,03 I(q) = 0,97 KB(q) = 1,02 q Belum menemukan DKB(q) sehingga ujian diteruskan
  • 33. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Menghitung fungsi informasi semua butir pada q = 1,03 2 ( , ) = ( - , )( , )( , ) 1 03 1 0 22 2 89 111 1 7 1 11 1 03 0 09 1 7 1 11 1 03 0 09 2 [ 0 22 e - ][ 1 e- - ] 0 034 Diteruskan ke butir lainnya, menghasilkan I2(1,03) = 0,547 I3(1,03) = (sudah) I4(1,03) = 1,192 I5(1,03) = 0,010 I6(1,03) = 0,051 I7(1,03) = (sudah) I8(1,03) = 0,143 I9(1,03) = 1,008 I10(1,03) = 0,251 I11(1,03) = 1,101 I12(1,03) = (sudah) I13(1,03) = 0,166 Fungsi informasi tertinggi I4(1,03) = 1,192 sehingga butir berikut adalah butir ke-4 1 , , , ( , )( , , ) , ( , )( , , ) = + + I
  • 34. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Butir keempat butir ke-4 b4 = 1,01 a4 = 1,39 jawaban betul Estimasi q melalui L = (P3)(P12)(Q7)(P4) L maksimum menghasilkan q = 1,46 I(q) = 2,35 KB(q) = 0,65 sehingga DKB(q) = 1,02 – 0,65 = 0,37 Masih cukup besar sehingga ujian diteruskan dengan mencari butir dengan I(q) atau I(1,46) terbesar di antara sisa butir Demikian seterusnya dengan hasil pada tabel sebagai berikut
  • 35. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Hasil ujian Urutan Butir Jawaban q I(q) KB(q) DKB(q) 1 3 1 - - - - 2 12 1 - - - - 3 7 0 1,03 0,97 1,02 - 4 4 1 1,46 2,35 0,65 0,37 5 11 0 1,13 3,55 0,55 0,10 6 9 1 1,24 4,61 0,47 0,08 7 2 1 1,29 5,05 0,45 0,02 8 1 1 1,31 5,27 0,44 0,01 9 8 0 1,25 5,47 0,43 0,01 Ujian dihentikan setelah DKB(q) £ 0,01 Responden memeliki q = 1,25
  • 36. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Tabel fungsi informasi butir Ii(q) Urutan q 3 4 5 6 7 8 9 Butir 1,03 1,46 1,13 1,24 1,29 1,31 1,25 1 0,034 0,179 0,292 0,249 0,232 --- --- 2 0,547 0,319 0,494 0,433 --- --- --- 3 --- --- --- --- --- --- --- 4 1,192 --- --- --- --- --- --- 5 0,010 0,004 0,008 0,006 0,006 0,005 0,006 6 0,051 0,017 0,039 0,029 0,026 0,024 0,028 7 --- --- --- --- --- --- --- 8 0,143 0,205 0,159 0,175 0,182 0,186 --- 9 1,008 0,579 0,917 --- --- --- --- 10 0,251 0,136 0,219 0,187 0,175 0,168 0,184 11 1,101 1,683 --- --- --- --- --- 12 --- --- --- --- --- --- --- 13 0,166 0,175 0,170 0,173 0,174 0,174 0,173
  • 37. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ H. Prosedur Kontrol-Keliru pada Model 1P 1. Pelaksanaan • Dimulai dengan butir b sedang. Disusul oleh butir dengan b bertambah atau berkurang menurut betul atau salah pada jawaban • Estimasi q memerlukan tinggi dan lebar ujian serta kekeliruan baku 2. Tinggi dan Lebar Ujian • Tinggi ujian (test height) yakni rerata b N å= = i i b 1 N h 1 • Lebar ujian (test width) yakni rentangan b 1 1 2 1 (b b ) (b b ) N w = + - + N N - 2 2 - N = butir yang telah dikerjakan
  • 38. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ----------------------------------------------------------------------------- 3. Kemampuan q dan Kekeliruan Baku • Jawaban Jawaban betul pi = 1 Jawaban salah pi = 0 • Probabilitas P 1 1 i - = = å= • Substitusi p Q P N N i 1 A = 1 – e-wP B = 1– e–wQ C = 1 – e– w • Kemampuan dan kekeliruan baku h w P A q 0 5 = + - + C AB KB w N B = ( ) ( , ) ln q
  • 39. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ 4. Pengakhiran Ujian Ujian diakhiri jika KB(q) sudah cukup kecil misalnya ketika KB(q) £ 0,5 Jika KB(q) masih cukup besar maka ujian diteruskan dengan menggunakan butir dengan taraf sukar b di sekitar hasil estimasi q Demikan seterusnya sampai KB(q) cukup kecil Dengan mengakhiri ujian maka parameter kemampuan q adalah sebesar hasil estimasi q
  • 40. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ Contoh 4 Ujian adaptif melalui butir model 1P terdiri atas 13 butir sebagai berikut Butir b 1 0,09 2 0,47 3 – 0,55 4 1,01 5 – 1,88 6 – 0,82 7 1,77 8 1,92 9 2,69 10 – 0,28 11 1,47 12 0,23 13 2,21
  • 41. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Butir awal Butir ke-3 dengan b = – 0,55 yakni taraf sukar sedang Jawaban betul • Butir kedua Butir lebih sukar yakni butir ke-12 dengan b = 0,23 Jawaban betul • Butir ketiga Butir lebih sukar lagi yakni butir ke-7 dengan b = 1,77 Jawaban salah • Butir keempat Butir agak mudah yakni butir ke-4 dengan b = 1,01 Jawaban betul
  • 42. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Estimasi q Sudah cukup data untuk estimasi q Tiga dari empat butir dijawab betul sehingga P = 3 / 4 = 0,75 Q = 1 – P = 0,25 = - + + + = h dan 0 775 , , , , , 0 55 0 23 1 77 1 01 1 01 1 77 0 23 0 55 2 1 4 2 0 615 4 ( , + , ) - ( , - , ) = , - = w ( 0 , 775 )( 0 , 75 ) , wP - - A e e = - = - = 1 1 0 441 ( 0 , 775 )( 0 , 25 ) wQ - - B e e = - = - = 1 1 0 176 0 775 , w - - C e e 1 1 0 539 , , = - = - =
  • 43. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Daripadanya diperoleh q = h + w ( P - 0 , 5 ) + ln A B , ( , )( , ) ln , 0 615 0 775 0 25 0 441 = + + , 1 727 , 0 176 = C AB KB q w N , , 0 775 4 , 1160 0 539 ( 0 , 441 )( 0 , 176 ) ( ) = = = • KB(q) masih cukup besar sehingga ujian diteruskan. Karena q = 1,727 maka cari butir dengan b di sekitar itu
  • 44. ------------------------------------------------------------------------------ Ujian Adaptif ------------------------------------------------------------------------------ • Butir kelima Butir ke-8 dengan b = 1,92 Jawaban bisa betul atau salah • Untuk dapat meneruskan perhitungan ini, kita memerlukan jawaban responden betul atau salah