SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
MODULPERKULIAHAN
HUKUM BISNIS DAN
LINGKUNGAN
Penanaman Modal Dalam
Negeri dan Asing, Pasar
Modal
Modul Standar untuk digunakan dalam Perkuliahan
di Universitas Mercu Buana
Fakultas
Program
Studi
Tatap
Muka
Kode MK Disusun Oleh
Ekonomi dan
Bisnis
Akuntansi 11 1A2323EL Angela Regife Laksmy
Situmorang
Abstract : Kompetensi
Memberi pengetahuan umum
tentang Penanaman Modal
Dalam Negeri dan Asing, Pasar
Modal.
Mampu memahami teori
Penanaman Modal Dalam Negeri
dan Asing, Pasar Modal.
PENGERTIAN PENANAMAN MODAL ASING (PMA), PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI (PMDN),
DAN JOINT VENTURE
Kedudukan Perusahaan Joint Venture dalam Penanaman Modal Asing, Pengertian Penanaman Modal
Asing (PMA), Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), dan Joint Venture
Pengertian Penanaman Modal Asing (PMA)
 Berdasarkan Pasal 1 angka 3 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal
menyatakan bahwa :
“Penanaman modal asing adalah kegiatan menanam modal untuk melakukan usaha di wilayah
negara Republik Indonesia yang dilakukan oleh penanam modal asing, baik yang menggunakan
modal asing sepenuhnya maupun yang berpatungan dengan penanam modal dalam negeri.”
 Menurut Salim H.S. dan Budi Sutrisno (2008: 39), banyaknya keuntungan yang didapat oleh
Indonesia dari penanam modal asing membuat negara semakin tergantung dengan keberadaan
penanam modal asing, terutama dalam hal pembangunan ekonomi Indonesia. Kelebihan
penanaman modal asing atau Foreign Direct Investment (FDI) adalah :
1. Sifatnya permanen/jangka panjang;
2. Memberi andil dalam alih teknologi;
3. Memberi andil dalam alih ketrampilan; dan
4. Membuka lapangan kerja baru
Pengertian Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
 Berdasarkan Pasal 1 angka 2 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal
menyatakan bahwa :
“Penanaman modal dalam negeri adalah kegiatan menanam modal untuk melakukan usaha di
wilayah negara Republik Indonesia yang dilakukan oleh penanam modal dalam negeri dengan
menggunakan modal dalam negeri.”
 Yang dimaksud dengan modal dalam negeri adalah modal yang dimiliki oleh negara Republik
Indonesia, perseorangan warga negara Indonesia, atau badan usaha yang berbentuk badan
hukum atau tidak berbadan hukum.
Pengertian Joint Venture
 Pengertian joint venture ini tidak secara tegas diatur dalam undang-undang, namun secara
eksplisit dijelaskan dalam Pasal 5 ayat (3) huruf a Undang-Undang Nomol 25 Tahun 2007 tentang
Penanaman Modal yang menyatakan bahwa “Penanaman modal dalam negeri dan asing yang
melakukan penanaman modal dalam bentuk perseroan terbatas dilakukan dengan mengambil
bagian saham pada saat pendirian perseroan terbatas.”
 Joint venture adalah suatu bentuk yang telah berkembang pesat dan luas. Perusahaan ini adalah
suatu upaya dari suatu kegiatan komersial oleh dua atau lebih pihak melalui suatu lembaga atau
organisasi untuk mencapai suatu tujuan bersama. Sunarayati Hartono (1974: 6) mengemukakan
batasan joint venture adalah :
“Setiap usaha bersama antara modal Indonesia dan modal asing , baik ia merupakan usaha
bersama antara swasta dan swasta, pemerintah dan swasta, ataupun pemerintah dan pemerintah.
Juga tidak dibedakan apakah joint venture itu dianggap sebagai penanaman modal asing ataupun
penanaman modal dalam negeri.”
Bentuk Perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
 Pada Bab IV Pasal 5 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal
menjelaskan mengenai bentuk badan usaha dan kedudukan penanaman modal. Penanaman
Modal Asing (PMA) wajib dalam bentuk perseroan terbatas berdasarkan hukum Indonesia dan
berkedudukan di dalam wilayah negara Republik Indonesia. Hal ini terdapat ketentuan yang
berbeda dengan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang menyatakan bahwa Penanaman
Modal Dalam Negeri (PMDN) dapat dilakukan dalam bentuk badan usaha yang berbentuk badan
hukum, tidak berbadan hukum atau usaha perseorangan.
 Penanaman Modal Asing (PMA) wajib dalam bentuk perseroan terbatas (PT) karena merupakan
salah satu upaya pemerintah dalam memberikan kepastian hukum dalam penyelenggaraan
Penanaman Modal Asing (PMA). Instrumen kepastian hukum yang diberikan dalam PT
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas,
meliputi (http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt50759704ac972/mengapa-penanaman-modal-
asing-harus-dalam-bentuk-pt) :
Anggaran Dasar
 Berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, jenis dan
kegiatan usaha serta tata cara pelaksanaan kegiatan PT diatur dalam anggaran dasar yang dibuat
dalam akta notarial dan harus didaftarkan serta disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi
Manusia (“Kemenkumham”).
 Setiap perubahan anggaran dasar juga harus diberitahukan kepada Kemenkumham dan
mendapatkan persetujuan dari Kemenkumham. Melalui mekanisme ini, memperlihatkan bahwa
adanya kepastian hukum terhadap setiap tindakan dan kegiatan usaha PT harus sesuai dengan
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan anggaran dasar. Hal-hal
tersebut tidak dapat dilakukan hanya berdasarkan nama orang perorangan saja seperti pada
badan usaha yang tidak berbadan hukum.
Pengalokasian Modal
 Satu hal yang paling krusial dalam pelaksanaan PMA adalah pengalokasian modal dan
penggunaannya dalam menjalankan tujuan kegiatan usaha. Dalam PT penggunaan modal untuk
kegiatan usaha hanya dapat digunakan dengan persetujuan perseroan yang ditempuh dengan
mekanisme dan kesepakatan para pemegang saham yang dituangkan dalam anggaran dasar.
 Sehingga setiap tindakan dalam PT merupakan tindakan atas nama perseroan dan tidak bisa
dilakukan hanya dengan persetujuan orang perorangan semata. Berbeda halnya dengan badan
usaha yang tidak berbentuk badan hukum yang dalam menjalankan tindakannya dapat bertindak
dan bertanggung jawab atas nama orang perorangan tanpa persetujuan dari para pendiri badan
usaha tersebut. Tentunya jika hal ini terjadi pada PMA, maka bentuk badan usaha tersebut tidak
memberikan kepastian hukum terhadap modal yang ditanamkan oleh pihak asing.
 Demikian pula, bentuk penyertaan modal asing dalam suatu PT yang dapat dibuktikan dengan
saham. Berbeda halnya dengan badan usaha yang tidak berbadan hukum, kepemilikan para
pendiri tidak dapat diwujudkan dalam bentuk saham melainkan hanya kekayaan perseroan
semata yang diatur oleh para pendiri sendiri.
 Pengalokasian modal dengan bentuk saham ini memiliki maksud dan tujuan yang di antaranya
menentukan: (i) besar suara dalam pengambilan keputusan terhadap tindakan perseroan dan (ii)
menentukan besar dividen dan/atau kerugian (tanggung jawab) yang akan diterima/diderita atas
kegiatan usaha perseroan.
Tanggung jawab yang terbatas
Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas menyatakan bahwa
“Para pemegang saham tidak bertanggung jawab secara pribadi atas tindakan PT dan perikatan yang
dilakukan oleh PT melebihi dari saham yang dimiliki oleh masing-masing pemegang saham”. Berdasarkan
ketentuan di atas, kami memahami bahwa besar tanggung jawab pemegang saham dalam PT hanya
sebatas pada besar saham yang dimiliki dan tidak dapat mencakup kekayaan pribadi dari pemegang
saham.
Di dalam PT terdapat pemisahan kekayaan pribadi pemegang saham dengan PT itu sendiri. Berbeda
halnya dengan badan usaha yang tidak berbentuk badan hukum, dalam pemenuhan tanggung jawab oleh
para pendiri tidak dibatasi berdasarkan besar kekayaan yang ditanamkan dalam badan usaha, tetapi dapat
mencakup kekayaan pribadi dari para pendiri tersebut.
Organ Perseroan
PT dalam menjalankan kegiatan usahanya dijalankan oleh organ perseroan yang terdiri dari:
Rapat Umum Pemegang Saham;
Dewan Komisaris; dan
Dari ketiga organ perseroan di atas, masing-masing organ memiliki kapasitas dan kewajiban masing-
masing dalam menjalankan kegiatan usaha perseroan yag dituangkan dalam anggaran dasar dan/atau
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Berbeda halnya dengan badan usaha
yang tidak berbadan hukum yang dalam menjalankan kegiatan usahanya hanya dijalankan oleh paling
sedikit 2 (dua) orang dan pengambilan keputusan dapat dilakukan langsung oleh pesero/sekutu aktif dalam
badan usaha non-badan hukum tersebut.
Terjadinya Perusahaan Joint Venture
 Awal masuknya investasi ke Indonesia dimulai pada masa setelah kemerdekaan Indonesia
ditandai dengan lahirnya Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing
dan Undang-undang Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri. Dengan
diundangkannya undang-undang tersebut memberikan kesempatan kepada pemodal asing dan
domestik untuk menanamkan modal di Indonesia.
 Setelah era reformasi, lahirlah Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal
sebagai babak baru penanaman modal di Indonesia. Pengaturan mengenai pembentukan
perusahaanjoint venture tidak secara tegas diatur dalam undang-undang, namun secara eksplisit
dijelaskan dalam Pasal 5 ayat (3) huruf a Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang
Penanaman Modal yang menyatakan bahwa “Penanaman modal dalam negeri dan asing yang
melakukan penanaman modal dalam bentuk perseroan terbatas dilakukan dengan mengambil
bagian saham pada saat pendirian perseroan terbatas.”
 Dalam perkembangannya joint venture dikaitkan dengan kemampuan modal nasional yang sudah
dapat melakukan usaha kerja sama dengan penanaman modal asing melalui bentuk penanaman
modal asing secara langsung di Indonesia. Faktor yang menyebabkan dipilihnya joint venture oleh
pemilik modal asing yang sebagian besar merupakan suatu perusahaan Transnational
atauMultinational Corporation yaitu di karenakan atas kekhawatiran oleh pemilik modal asing
tersebut, yakni terhadap adanya pengambilalihan secara sewenang-wenang tanpa melalui suatu
prosedur hukum oleh negara penerima modal atau yang lebih popoler dikatakan dengan
nasionalisasi (Huala Adolf, 2007: 50).
 Keberadaan perusahaan joint venture dalam penanaman modal asing, mempunyai arti dan
manfaat yang sangat besar bagi penanam modal dalam negeri atau nasional maupun penanaman
modal asing yakni (Salim H.S. dan Budi Sutrisno, 2008: 39) :
 Pembatasan resiko dimana dalam melakukan suatu kegiatan sudah barang pasti penuh resiko.
Dengan membentuk kerja sama maka resiko tersebut dapat disebarkan kepada peserta-peserta;
dan Pembiayaan, dimana kerja sama usaha mendayagunakan modal dapat dilakukan dengan
sederhana dengan menyatukan modal yang dibutuhkan.
 Selain itu, ada juga yang berpendapat bahwa keharusan penanaman modal asing melakukan joint
venture dilakukan dengan pertimbangan bahwa (Suparji, 2008: 71-72) :
 Untuk peningkatan modal, dimana peningkatan modal dapat diharapkan melalui bentuk modal
kerja ataupun modal investasi untuk mesin-mesin, peralatan-peralatan spareparts dan lain-lain.
Alasan ini dikarenakan bentuk joint venture adalah jenis usaha baru, jadi membawa modal baik
yang berbentuk sebuah modal kerja maupun modal investasi.
 Berkaitan mengenai keahlian dan pengalaman di bidangprocessing dari barang-barang yang oleh
penanaman modal dalam negeri yang selama ini hanya dikenal sebagai barang jadi. Sehingga
para pengusaha nasional dapat mempertahankan fungsi dagang dan pada akhir diharapkan
mengambil alih fungsi-fungsi tenologis dari pihak investor asing pada suatu waktu tertentu.
 Dengan joint venture penanaman modal asing dapat ikut serta dalam usaha mendapatkan
saluran-saluran distribusi di daerah-daerah dimana jaringan-jaringan distribusi yang selama ini
dikuasai oleh penanaman modal nasional yang telah ada tidak dapat ditembus.
 Perusahaan asing tersebut berusaha untuk menjaga hubungan yang baik dengan pemerintah
setempat. Oleh karena itu pemerintah setempat dapat membantu dengan memberikan
kemudahan dalam usaha dan tidak menghambat berbagai proyek perusahaan. Kesempatan
tersebut didukung dengan adanya kenyataan bahwa perusahaan lokal memiliki kelebihan untuk
bisa mengatasi hambatan-hambatan dalam birokrasi dan lebih jauh dapat mempengaruhi birokrasi
sesuai dengan tujuan atau kepentingan perusahaannya.
PT. AQUA
UU tentang Penanaman Modal Asing yang diberlakukan tahun 2007 silam, semakin menyiratkan bahwa
pemerintah tidak berdaya menolak intervensi dan kepentingan asing. Dengan kebijakan tersebut, membuat
pencaplokan korporasi nasional oleh MNC asing akan kian masif. Bukti paling menonjol adalah ketika
minum Aqua (74% sahamnya dikuasai perusahaan Danone asal Perancis). Tahun 1997, akibat terjadinya
krisis moneter, PT Aqua mencatat pertumbuhan dibawah 30%. Hal itu terjadi karena perusahaan hanya
menghasilkan laba bersih sebesar Rp 7.8 milyar atau turun sebesar 25% dibandingkan dengan tahun
1996. Selain itu, pendapatan perusahaan juga turun sebesar 23% dari Rp 220.8 milyar menjadi Rp 179.4
milyar pada tahun 1996 (Financial Highlight Aqua, 1997).
Oleh karena itu, PT Aqua memutuskan untuk menjual sebagian sahamnya kepada investor asing. Dalam
hal ini adalah French Danone, dengan jalan melakukan akuisisi saham. Akuisisi saham terjadi ketika
sebuah perusahaan tersebut tetap beroperasi sebagai entitas hukum yang terpisah, akibatnya muncul
perusahaan induk dan perusahaan anak (Floyd A. Beams, 2000:2).
Pengambil alihan itu sempat menggemparkan banyak pihak, pasalnya Aqua merupakan perusahaan Air
Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang memiliki jumlah penjualan terbanyak dan paling terkenal. Bagi
Danone, Aqua jelas merupakan AMDK yang menguntungkan. Terbukti produksi Aqua langsung
menyumbang sekitar 12% dari total volume produksi air minum Danone di seluruh dunia. Dengan pangsa
50%, kini Aqua menjadi pemimpin pasar AMDK di Indonesia. Akuisisi saham Danone pada PT Aqua
ditahun 1998 hanya sebesar 40% dan saat itulah merupakan titik awal perkembangan pesat PT Aqua,
dimana PT Aqua mampu menghasilkan laba bersih sebesar Rp 19 milyar atau bertambah 143% dari tahun
sebelumnya.
Setelah ditinjau dari kasus ini, ada baiknya kita lebih mampu untuk berpacu pada Undang-undang
Penanaman Modal yang telah ada, maka diperoleh suatu pernyataan tentang kinerja PT. Aqua yang sangat
bagus. Mengapa demikian? Karena, nilai likuiditas perusahaan rendah dan hal itu menunjukkan bahwa
perusahaan telah mampu membayar kewajiban-kewajiban dalam jangka yang tidak panjang alias jangka
pendek. Laba yang diperoleh PT. Aqua pun selalu mampu meningkatkan aliran kas dan jumlah laba
ditahan. Dan yang terakhir, perusahaan dapat menghemat biaya yang harus dilunasi atau dibayar guna
meningkatkan kinerja keuangan perusahaan. Maka kesimpulannya adalah PT. Aqua tidak akan mengalami
masalah yang berarti selama masih mampu untuk mengontrol sistem keuangan perusahaan terkait dengan
biaya ini-itu dan pemasukan-pemasukan yang ada. Sebenarnya PT. Aqua bisa saja memutuskan untuk
tidak bekerjasama lagi dengan perusahaan Danone namun sejauh ini PT. Aqua tidak sedang menjalin
hubungan simbiosis parasitisme dengan perusahaan Danone sehingga hal ini tepat untuk dijadikan alasan
mengapa Penanaman Modal Asing oleh Danon pada PT. Aqua, Indonesia tidak perlu diberhentikan.
Referensi
http://blogs.unpad.ac.id/kelompok5a-adbis/2014/09/29/pasar-modal-asing-dan-contoh-kasus-pada-pt-
aqua/Dr. Aminuddin Ilmar SH., M.Hum., Hukum Penanaman Modal di IndonesiaHulman Panjaitan, SJ.,
Hukum Penanaman Modal AsingDr. Nj. C. F. G. Sunarjati Hartono SH., Beberapa Masalah Transnasional
Dalam Penanaman Modal Asing di Indonesia

More Related Content

What's hot

Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr. hapzi ali, penanaman modal, universitas ...
Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr.  hapzi ali, penanaman modal, universitas ...Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr.  hapzi ali, penanaman modal, universitas ...
Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr. hapzi ali, penanaman modal, universitas ...Bella Tri Oktaviana
 
Dampak perundang undangan penanaman modal perekonomian
Dampak perundang   undangan penanaman modal perekonomianDampak perundang   undangan penanaman modal perekonomian
Dampak perundang undangan penanaman modal perekonomiancekkembali dotcom
 
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman Modal
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman ModalUndang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman Modal
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman ModalAndry Wisnu Udit
 
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAANLANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAANFair Nurfachrizi
 
HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...
HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...
HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...Rinytrianas21
 
11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...
11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...
11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...lenianggr
 
Uu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariah
Uu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariahUu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariah
Uu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariahLegal Akses
 
Uu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaran
Uu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaranUu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaran
Uu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaranLegal Akses
 
Pengertian perseroan terbatas
Pengertian perseroan terbatasPengertian perseroan terbatas
Pengertian perseroan terbatasDua Dunia
 
UU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMN
UU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMNUU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMN
UU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMNcsr-semenindonesia
 

What's hot (20)

Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr. hapzi ali, penanaman modal, universitas ...
Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr.  hapzi ali, penanaman modal, universitas ...Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr.  hapzi ali, penanaman modal, universitas ...
Hbl, bella tri oktaviana, prof. dr. hapzi ali, penanaman modal, universitas ...
 
Dampak perundang undangan penanaman modal perekonomian
Dampak perundang   undangan penanaman modal perekonomianDampak perundang   undangan penanaman modal perekonomian
Dampak perundang undangan penanaman modal perekonomian
 
HUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAAN HUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAAN
 
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman Modal
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman ModalUndang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman Modal
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 - Penanaman Modal
 
HUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAANHUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAAN
 
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAANLANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
 
HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...
HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...
HBL11, Riny Triana Savitri, Prof. Hapzi Ali, Penanaman Modal dalam Negeri dan...
 
Bumn
BumnBumn
Bumn
 
Uu 19 2003
Uu 19 2003Uu 19 2003
Uu 19 2003
 
Bumn
BumnBumn
Bumn
 
Bab iii hukum organisasi perusahaan
Bab iii hukum organisasi perusahaanBab iii hukum organisasi perusahaan
Bab iii hukum organisasi perusahaan
 
11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...
11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...
11, hbl, Leni Anggraeni, Hapzi Ali,Penanaman Modal dalam Negeri dan Asing ,Un...
 
HUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAANHUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAAN
 
Bab 11
Bab 11Bab 11
Bab 11
 
Uu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariah
Uu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariahUu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariah
Uu tahun 2008 no. 21 tentang perbankan syariah
 
Uu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaran
Uu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaranUu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaran
Uu tahun 2008 no. 17 tentang pelayaran
 
Badan usaha
Badan usahaBadan usaha
Badan usaha
 
Pengertian perseroan terbatas
Pengertian perseroan terbatasPengertian perseroan terbatas
Pengertian perseroan terbatas
 
UU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMN
UU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMNUU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMN
UU RI NO 19 TAHUN 2003 TENTANG BUMN
 
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman ModalTanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal
 

Similar to 11, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan asing, pasar modal, universitas mercu buana, 2018

Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...
Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...
Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...nurcholismn
 
Perseroan perorangan
Perseroan peroranganPerseroan perorangan
Perseroan peroranganhenra saragih
 
Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...
Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...
Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...BellaTriOktaviana2
 
UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDF
UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDFUU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDF
UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDFImam Prastio
 
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek HukumJenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek HukumMuhammad Fajar
 
Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...
Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...
Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...farizsatiano32
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018febrysaragih
 
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...Perpus Maya
 
Uu no 40 2007 Tentang perseroan terbatas
Uu no 40 2007 Tentang perseroan terbatasUu no 40 2007 Tentang perseroan terbatas
Uu no 40 2007 Tentang perseroan terbatasYesica Adicondro
 
11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...
11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...
11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...Maghfira Arsyfa Ganivy
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...megiirianti083
 
Hbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buana
Hbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buanaHbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buana
Hbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buanafahrunrz
 
3. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,2018
3. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,20183. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,2018
3. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,2018indah kayani
 
5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdf
5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdf5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdf
5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdfIzam17
 
Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...
Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...
Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...Hefti Juliza
 
Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1
Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1
Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1Afrian Rachmawati
 
Af-subyek hukum dalam kegiatan bisnis
Af-subyek hukum dalam kegiatan bisnisAf-subyek hukum dalam kegiatan bisnis
Af-subyek hukum dalam kegiatan bisnisAfrian Rachmawati
 

Similar to 11, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan asing, pasar modal, universitas mercu buana, 2018 (20)

Dasar hukum pt
Dasar hukum ptDasar hukum pt
Dasar hukum pt
 
Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...
Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...
Hbl 11,nurcholis muttaqin,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asing, p...
 
Perseroan perorangan
Perseroan peroranganPerseroan perorangan
Perseroan perorangan
 
Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...
Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...
Hbl 11, bella tri oktaviana, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan pena...
 
UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDF
UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDFUU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDF
UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.PDF
 
Bentuk+badan+usaha
Bentuk+badan+usahaBentuk+badan+usaha
Bentuk+badan+usaha
 
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek HukumJenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
 
Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...
Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...
Hbl,3, fariz satiano, hapzi ali, bentuk badan hukum, perseroan terbatas, univ...
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
 
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...
Tanggungjawab Investor Asing ditinjau dari UU Penanaman Modal - Adhitya Putra...
 
Uu no 40 2007 Tentang perseroan terbatas
Uu no 40 2007 Tentang perseroan terbatasUu no 40 2007 Tentang perseroan terbatas
Uu no 40 2007 Tentang perseroan terbatas
 
11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...
11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...
11. hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,penanaman modal dalam negeri dan asi...
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
 
1. Badan Hukum Ind 21.pptx
1. Badan Hukum Ind 21.pptx1. Badan Hukum Ind 21.pptx
1. Badan Hukum Ind 21.pptx
 
Hbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buana
Hbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buanaHbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buana
Hbl, fahrun rizaldi, hapzi ali, hukum badan usaha, universitas mercu buana
 
3. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,2018
3. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,20183. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,2018
3. hbl, indah kayani, hapzi ali, bentuk badan hukum perseroan terbatas,2018
 
5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdf
5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdf5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdf
5. UU-40-2007 PERSEROAN TERBATAS.pdf
 
Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...
Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...
Hbl minggu 11, hefti juliza, hapzi ali, penanaman modal, universitas mercu bu...
 
Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1
Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1
Af-Subyek hukum dalam kegiatan bisnis 1
 
Af-subyek hukum dalam kegiatan bisnis
Af-subyek hukum dalam kegiatan bisnisAf-subyek hukum dalam kegiatan bisnis
Af-subyek hukum dalam kegiatan bisnis
 

More from angelaregife

Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...
Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...
Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...angelaregife
 
15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...
15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...
15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...angelaregife
 
14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...
14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...
14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...angelaregife
 
13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...
13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...
13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...angelaregife
 
12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...
12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...
12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...angelaregife
 
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...angelaregife
 
07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...
07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...
07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...angelaregife
 
09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...
09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...
09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...angelaregife
 
5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...
5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...
5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...angelaregife
 
6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...
6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...
6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...angelaregife
 
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...angelaregife
 
3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...
3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...
3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...angelaregife
 
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...angelaregife
 
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...angelaregife
 

More from angelaregife (14)

Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...
Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...
Artikel hbl, angela regife laksmy situmorang,hapzi ali, tugas artikel, univer...
 
15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...
15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...
15, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum lingkungan, univer...
 
14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...
14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...
14, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perdagangan intern...
 
13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...
13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...
13, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hak atas kekayaan intele...
 
12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...
12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...
12, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perbankan dan asur...
 
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
 
07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...
07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...
07, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, hukum perburuhan, univer...
 
09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...
09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...
09, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, perlindungan konsumen da...
 
5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...
5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...
5, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, aspek huku...
 
6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...
6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...
6, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, tindak pid...
 
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
 
3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...
3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...
3, HBL, Angela Regife Laksmy Situmorang, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Bentuk Bad...
 
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
 
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
 

Recently uploaded

MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxMAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxYogiAJ
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxFORTRESS
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...FORTRESS
 
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024HelmyTransformasi
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"HaseebBashir5
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerHaseebBashir5
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANdewihartinah
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianHaseebBashir5
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxSintaDosi
 
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Al-ghifari Erik
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkajaunikbetslotbankmaybank
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiSeta Wicaksana
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1alvinjasindo
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solojasa marketing online
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...FORTRESS
 
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxSLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxdevina81
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaNovrinKartikaTumbade
 
PPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesiaPPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesiaSukmaWati809736
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2PutriMuaini
 

Recently uploaded (20)

MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxMAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
 
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxSLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
PPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesiaPPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesia
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
 

11, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan asing, pasar modal, universitas mercu buana, 2018

  • 1. MODULPERKULIAHAN HUKUM BISNIS DAN LINGKUNGAN Penanaman Modal Dalam Negeri dan Asing, Pasar Modal Modul Standar untuk digunakan dalam Perkuliahan di Universitas Mercu Buana Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi dan Bisnis Akuntansi 11 1A2323EL Angela Regife Laksmy Situmorang Abstract : Kompetensi Memberi pengetahuan umum tentang Penanaman Modal Dalam Negeri dan Asing, Pasar Modal. Mampu memahami teori Penanaman Modal Dalam Negeri dan Asing, Pasar Modal.
  • 2. PENGERTIAN PENANAMAN MODAL ASING (PMA), PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI (PMDN), DAN JOINT VENTURE Kedudukan Perusahaan Joint Venture dalam Penanaman Modal Asing, Pengertian Penanaman Modal Asing (PMA), Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), dan Joint Venture Pengertian Penanaman Modal Asing (PMA)  Berdasarkan Pasal 1 angka 3 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal menyatakan bahwa : “Penanaman modal asing adalah kegiatan menanam modal untuk melakukan usaha di wilayah negara Republik Indonesia yang dilakukan oleh penanam modal asing, baik yang menggunakan modal asing sepenuhnya maupun yang berpatungan dengan penanam modal dalam negeri.”  Menurut Salim H.S. dan Budi Sutrisno (2008: 39), banyaknya keuntungan yang didapat oleh Indonesia dari penanam modal asing membuat negara semakin tergantung dengan keberadaan penanam modal asing, terutama dalam hal pembangunan ekonomi Indonesia. Kelebihan penanaman modal asing atau Foreign Direct Investment (FDI) adalah : 1. Sifatnya permanen/jangka panjang; 2. Memberi andil dalam alih teknologi; 3. Memberi andil dalam alih ketrampilan; dan 4. Membuka lapangan kerja baru Pengertian Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)  Berdasarkan Pasal 1 angka 2 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal menyatakan bahwa : “Penanaman modal dalam negeri adalah kegiatan menanam modal untuk melakukan usaha di wilayah negara Republik Indonesia yang dilakukan oleh penanam modal dalam negeri dengan menggunakan modal dalam negeri.”  Yang dimaksud dengan modal dalam negeri adalah modal yang dimiliki oleh negara Republik Indonesia, perseorangan warga negara Indonesia, atau badan usaha yang berbentuk badan hukum atau tidak berbadan hukum. Pengertian Joint Venture  Pengertian joint venture ini tidak secara tegas diatur dalam undang-undang, namun secara eksplisit dijelaskan dalam Pasal 5 ayat (3) huruf a Undang-Undang Nomol 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal yang menyatakan bahwa “Penanaman modal dalam negeri dan asing yang melakukan penanaman modal dalam bentuk perseroan terbatas dilakukan dengan mengambil bagian saham pada saat pendirian perseroan terbatas.”  Joint venture adalah suatu bentuk yang telah berkembang pesat dan luas. Perusahaan ini adalah suatu upaya dari suatu kegiatan komersial oleh dua atau lebih pihak melalui suatu lembaga atau organisasi untuk mencapai suatu tujuan bersama. Sunarayati Hartono (1974: 6) mengemukakan batasan joint venture adalah : “Setiap usaha bersama antara modal Indonesia dan modal asing , baik ia merupakan usaha bersama antara swasta dan swasta, pemerintah dan swasta, ataupun pemerintah dan pemerintah. Juga tidak dibedakan apakah joint venture itu dianggap sebagai penanaman modal asing ataupun penanaman modal dalam negeri.” Bentuk Perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)  Pada Bab IV Pasal 5 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal menjelaskan mengenai bentuk badan usaha dan kedudukan penanaman modal. Penanaman Modal Asing (PMA) wajib dalam bentuk perseroan terbatas berdasarkan hukum Indonesia dan berkedudukan di dalam wilayah negara Republik Indonesia. Hal ini terdapat ketentuan yang berbeda dengan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang menyatakan bahwa Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dapat dilakukan dalam bentuk badan usaha yang berbentuk badan hukum, tidak berbadan hukum atau usaha perseorangan.  Penanaman Modal Asing (PMA) wajib dalam bentuk perseroan terbatas (PT) karena merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memberikan kepastian hukum dalam penyelenggaraan Penanaman Modal Asing (PMA). Instrumen kepastian hukum yang diberikan dalam PT
  • 3. sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, meliputi (http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt50759704ac972/mengapa-penanaman-modal- asing-harus-dalam-bentuk-pt) : Anggaran Dasar  Berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, jenis dan kegiatan usaha serta tata cara pelaksanaan kegiatan PT diatur dalam anggaran dasar yang dibuat dalam akta notarial dan harus didaftarkan serta disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (“Kemenkumham”).  Setiap perubahan anggaran dasar juga harus diberitahukan kepada Kemenkumham dan mendapatkan persetujuan dari Kemenkumham. Melalui mekanisme ini, memperlihatkan bahwa adanya kepastian hukum terhadap setiap tindakan dan kegiatan usaha PT harus sesuai dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan anggaran dasar. Hal-hal tersebut tidak dapat dilakukan hanya berdasarkan nama orang perorangan saja seperti pada badan usaha yang tidak berbadan hukum. Pengalokasian Modal  Satu hal yang paling krusial dalam pelaksanaan PMA adalah pengalokasian modal dan penggunaannya dalam menjalankan tujuan kegiatan usaha. Dalam PT penggunaan modal untuk kegiatan usaha hanya dapat digunakan dengan persetujuan perseroan yang ditempuh dengan mekanisme dan kesepakatan para pemegang saham yang dituangkan dalam anggaran dasar.  Sehingga setiap tindakan dalam PT merupakan tindakan atas nama perseroan dan tidak bisa dilakukan hanya dengan persetujuan orang perorangan semata. Berbeda halnya dengan badan usaha yang tidak berbentuk badan hukum yang dalam menjalankan tindakannya dapat bertindak dan bertanggung jawab atas nama orang perorangan tanpa persetujuan dari para pendiri badan usaha tersebut. Tentunya jika hal ini terjadi pada PMA, maka bentuk badan usaha tersebut tidak memberikan kepastian hukum terhadap modal yang ditanamkan oleh pihak asing.  Demikian pula, bentuk penyertaan modal asing dalam suatu PT yang dapat dibuktikan dengan saham. Berbeda halnya dengan badan usaha yang tidak berbadan hukum, kepemilikan para pendiri tidak dapat diwujudkan dalam bentuk saham melainkan hanya kekayaan perseroan semata yang diatur oleh para pendiri sendiri.  Pengalokasian modal dengan bentuk saham ini memiliki maksud dan tujuan yang di antaranya menentukan: (i) besar suara dalam pengambilan keputusan terhadap tindakan perseroan dan (ii) menentukan besar dividen dan/atau kerugian (tanggung jawab) yang akan diterima/diderita atas kegiatan usaha perseroan. Tanggung jawab yang terbatas Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas menyatakan bahwa “Para pemegang saham tidak bertanggung jawab secara pribadi atas tindakan PT dan perikatan yang dilakukan oleh PT melebihi dari saham yang dimiliki oleh masing-masing pemegang saham”. Berdasarkan ketentuan di atas, kami memahami bahwa besar tanggung jawab pemegang saham dalam PT hanya sebatas pada besar saham yang dimiliki dan tidak dapat mencakup kekayaan pribadi dari pemegang saham. Di dalam PT terdapat pemisahan kekayaan pribadi pemegang saham dengan PT itu sendiri. Berbeda halnya dengan badan usaha yang tidak berbentuk badan hukum, dalam pemenuhan tanggung jawab oleh para pendiri tidak dibatasi berdasarkan besar kekayaan yang ditanamkan dalam badan usaha, tetapi dapat mencakup kekayaan pribadi dari para pendiri tersebut.
  • 4. Organ Perseroan PT dalam menjalankan kegiatan usahanya dijalankan oleh organ perseroan yang terdiri dari: Rapat Umum Pemegang Saham; Dewan Komisaris; dan Dari ketiga organ perseroan di atas, masing-masing organ memiliki kapasitas dan kewajiban masing- masing dalam menjalankan kegiatan usaha perseroan yag dituangkan dalam anggaran dasar dan/atau Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Berbeda halnya dengan badan usaha yang tidak berbadan hukum yang dalam menjalankan kegiatan usahanya hanya dijalankan oleh paling sedikit 2 (dua) orang dan pengambilan keputusan dapat dilakukan langsung oleh pesero/sekutu aktif dalam badan usaha non-badan hukum tersebut. Terjadinya Perusahaan Joint Venture  Awal masuknya investasi ke Indonesia dimulai pada masa setelah kemerdekaan Indonesia ditandai dengan lahirnya Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing dan Undang-undang Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri. Dengan diundangkannya undang-undang tersebut memberikan kesempatan kepada pemodal asing dan domestik untuk menanamkan modal di Indonesia.  Setelah era reformasi, lahirlah Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal sebagai babak baru penanaman modal di Indonesia. Pengaturan mengenai pembentukan perusahaanjoint venture tidak secara tegas diatur dalam undang-undang, namun secara eksplisit dijelaskan dalam Pasal 5 ayat (3) huruf a Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal yang menyatakan bahwa “Penanaman modal dalam negeri dan asing yang melakukan penanaman modal dalam bentuk perseroan terbatas dilakukan dengan mengambil bagian saham pada saat pendirian perseroan terbatas.”  Dalam perkembangannya joint venture dikaitkan dengan kemampuan modal nasional yang sudah dapat melakukan usaha kerja sama dengan penanaman modal asing melalui bentuk penanaman modal asing secara langsung di Indonesia. Faktor yang menyebabkan dipilihnya joint venture oleh pemilik modal asing yang sebagian besar merupakan suatu perusahaan Transnational atauMultinational Corporation yaitu di karenakan atas kekhawatiran oleh pemilik modal asing tersebut, yakni terhadap adanya pengambilalihan secara sewenang-wenang tanpa melalui suatu prosedur hukum oleh negara penerima modal atau yang lebih popoler dikatakan dengan nasionalisasi (Huala Adolf, 2007: 50).  Keberadaan perusahaan joint venture dalam penanaman modal asing, mempunyai arti dan manfaat yang sangat besar bagi penanam modal dalam negeri atau nasional maupun penanaman modal asing yakni (Salim H.S. dan Budi Sutrisno, 2008: 39) :  Pembatasan resiko dimana dalam melakukan suatu kegiatan sudah barang pasti penuh resiko. Dengan membentuk kerja sama maka resiko tersebut dapat disebarkan kepada peserta-peserta; dan Pembiayaan, dimana kerja sama usaha mendayagunakan modal dapat dilakukan dengan sederhana dengan menyatukan modal yang dibutuhkan.  Selain itu, ada juga yang berpendapat bahwa keharusan penanaman modal asing melakukan joint venture dilakukan dengan pertimbangan bahwa (Suparji, 2008: 71-72) :  Untuk peningkatan modal, dimana peningkatan modal dapat diharapkan melalui bentuk modal kerja ataupun modal investasi untuk mesin-mesin, peralatan-peralatan spareparts dan lain-lain. Alasan ini dikarenakan bentuk joint venture adalah jenis usaha baru, jadi membawa modal baik yang berbentuk sebuah modal kerja maupun modal investasi.  Berkaitan mengenai keahlian dan pengalaman di bidangprocessing dari barang-barang yang oleh penanaman modal dalam negeri yang selama ini hanya dikenal sebagai barang jadi. Sehingga para pengusaha nasional dapat mempertahankan fungsi dagang dan pada akhir diharapkan mengambil alih fungsi-fungsi tenologis dari pihak investor asing pada suatu waktu tertentu.  Dengan joint venture penanaman modal asing dapat ikut serta dalam usaha mendapatkan saluran-saluran distribusi di daerah-daerah dimana jaringan-jaringan distribusi yang selama ini dikuasai oleh penanaman modal nasional yang telah ada tidak dapat ditembus.  Perusahaan asing tersebut berusaha untuk menjaga hubungan yang baik dengan pemerintah setempat. Oleh karena itu pemerintah setempat dapat membantu dengan memberikan
  • 5. kemudahan dalam usaha dan tidak menghambat berbagai proyek perusahaan. Kesempatan tersebut didukung dengan adanya kenyataan bahwa perusahaan lokal memiliki kelebihan untuk bisa mengatasi hambatan-hambatan dalam birokrasi dan lebih jauh dapat mempengaruhi birokrasi sesuai dengan tujuan atau kepentingan perusahaannya. PT. AQUA UU tentang Penanaman Modal Asing yang diberlakukan tahun 2007 silam, semakin menyiratkan bahwa pemerintah tidak berdaya menolak intervensi dan kepentingan asing. Dengan kebijakan tersebut, membuat pencaplokan korporasi nasional oleh MNC asing akan kian masif. Bukti paling menonjol adalah ketika minum Aqua (74% sahamnya dikuasai perusahaan Danone asal Perancis). Tahun 1997, akibat terjadinya krisis moneter, PT Aqua mencatat pertumbuhan dibawah 30%. Hal itu terjadi karena perusahaan hanya menghasilkan laba bersih sebesar Rp 7.8 milyar atau turun sebesar 25% dibandingkan dengan tahun 1996. Selain itu, pendapatan perusahaan juga turun sebesar 23% dari Rp 220.8 milyar menjadi Rp 179.4 milyar pada tahun 1996 (Financial Highlight Aqua, 1997). Oleh karena itu, PT Aqua memutuskan untuk menjual sebagian sahamnya kepada investor asing. Dalam hal ini adalah French Danone, dengan jalan melakukan akuisisi saham. Akuisisi saham terjadi ketika sebuah perusahaan tersebut tetap beroperasi sebagai entitas hukum yang terpisah, akibatnya muncul perusahaan induk dan perusahaan anak (Floyd A. Beams, 2000:2). Pengambil alihan itu sempat menggemparkan banyak pihak, pasalnya Aqua merupakan perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang memiliki jumlah penjualan terbanyak dan paling terkenal. Bagi Danone, Aqua jelas merupakan AMDK yang menguntungkan. Terbukti produksi Aqua langsung menyumbang sekitar 12% dari total volume produksi air minum Danone di seluruh dunia. Dengan pangsa 50%, kini Aqua menjadi pemimpin pasar AMDK di Indonesia. Akuisisi saham Danone pada PT Aqua ditahun 1998 hanya sebesar 40% dan saat itulah merupakan titik awal perkembangan pesat PT Aqua, dimana PT Aqua mampu menghasilkan laba bersih sebesar Rp 19 milyar atau bertambah 143% dari tahun sebelumnya. Setelah ditinjau dari kasus ini, ada baiknya kita lebih mampu untuk berpacu pada Undang-undang Penanaman Modal yang telah ada, maka diperoleh suatu pernyataan tentang kinerja PT. Aqua yang sangat bagus. Mengapa demikian? Karena, nilai likuiditas perusahaan rendah dan hal itu menunjukkan bahwa perusahaan telah mampu membayar kewajiban-kewajiban dalam jangka yang tidak panjang alias jangka pendek. Laba yang diperoleh PT. Aqua pun selalu mampu meningkatkan aliran kas dan jumlah laba ditahan. Dan yang terakhir, perusahaan dapat menghemat biaya yang harus dilunasi atau dibayar guna meningkatkan kinerja keuangan perusahaan. Maka kesimpulannya adalah PT. Aqua tidak akan mengalami masalah yang berarti selama masih mampu untuk mengontrol sistem keuangan perusahaan terkait dengan biaya ini-itu dan pemasukan-pemasukan yang ada. Sebenarnya PT. Aqua bisa saja memutuskan untuk tidak bekerjasama lagi dengan perusahaan Danone namun sejauh ini PT. Aqua tidak sedang menjalin hubungan simbiosis parasitisme dengan perusahaan Danone sehingga hal ini tepat untuk dijadikan alasan mengapa Penanaman Modal Asing oleh Danon pada PT. Aqua, Indonesia tidak perlu diberhentikan. Referensi http://blogs.unpad.ac.id/kelompok5a-adbis/2014/09/29/pasar-modal-asing-dan-contoh-kasus-pada-pt- aqua/Dr. Aminuddin Ilmar SH., M.Hum., Hukum Penanaman Modal di IndonesiaHulman Panjaitan, SJ., Hukum Penanaman Modal AsingDr. Nj. C. F. G. Sunarjati Hartono SH., Beberapa Masalah Transnasional Dalam Penanaman Modal Asing di Indonesia