1. M. Jainuri, S.Pd
Pendidikan Matematika-STKIP YPM Bangko
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 1
2. A. Pengertian Hipotesis
Berasal dari Bahasa Yunani : hypothesis,
hypo = sementara dan thesis =
pernyataan/statement/dugaan.
Hipotesis terdiri dari : hipotesis
penelitian (research hypotesis) dan
hipotesis statistik (statistical hypothesis)
Hipotesis penelitian sifatnya
proposisional (verbal), karena itu tidak
dapat diuji secara empirikal.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 2
3. Lanjutan......
Hipotesis adalah asumsi atau dugaan
mengenai sesuatu hal yang dibuat untuk
menjelaskan hal itu yang sering dituntut
untuk melakukan pengecekannya,
(Sudjana, 2005 : 219)
Agar hipotesis penelitian bisa diuji maka
harus diterjemahkan ke dalam hipotesis
statistik dan selanjutnya bisa diuji secara
operasional.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 3
4. Lanjutan.....
Diterjemahkan dalam bentuk :
H0 = hipotesis nol
H1/ Ha = hipotesis
tandingan/alternatif
Hipotesis yang diuji adalah sesuai
hipotesis yang diarahkan kajian
teori, bisa hipotesis nol (H0 ) atau
hipotesis alternatif (Ha)
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 4
5. Pengujian hipotesis hanya
memberikan dua kemungkinan
keputusan, menolak atau menerima
hipotesis nol (H0).
Kesalahan tipe I (α) : menolak
hipotesis yang seharusnya diterima.
Kesalahan tipe II (β) : menerima
hipotesis yang seharusnya ditolak.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 5
6. Tipe Kesalahan Ketika Membuat Kesimpulan
Tentang Hipotesis
Keadaan Sebenarnya
Kesimpulan
Hipotesis Benar Hipotesis Salah
SALAH
Terima Hipotesis BENAR (1 - α )
( Kesalahan Tipe II / β )
SALAH
Tolak Hipotesis BENAR ( 1- β )
(Kesalahan Tipe I / α )
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 6
7. Lanjutan .....
Dalam pengujian hipotesis, para ahli
statistika menunjuk α dan bukan β
sebagai kriteria dalam pengambilan
keputusan pengujian hipotesis.
α sebagai tingkat signifikansi (level of
significance) dan ( 1- α ) sebagai tingkat
kepercayaan atau tingkat keyakinan
(level of confidence) terhadap
kebenaran yang diambil.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 7
8. Lanjutan .....
Jadi, ketika seorang peneliti
mengambil keputusan, “pada
tingkat singnifikansi sebesar 0,01 H0
ditolak” berarti “peneliti berani
mengambil keputusan menolak H0
dengan tingkat keyakinan 99%
benar, dan jika salah maka peluang
membuat kesalahan (yaitu
kesalahan tipe I) hanya sebesar 1%.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 8
9. Lanjutan .....
Jika (1 - α) disebut tingkat keyakinan
/ kepercayaan, maka (1- β) disebut
sebagai kuasa uji (power of test)
yang menunjukkan peluang
menolak hipotesis nol seharusnya
ditolak, karena memang dalam
keadaan sebenarnya hipotesis nol
itu salah (Hair, Anderson, Tathan &
Black : 1998)
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 9
10. BAGAN HYPOTHESIS TESTING
(PENGUJIAN HIPOTESIS)
HYPO : sementara Pendapat kebenarannya
bersifat – sementara
THESIS : Statement (tentative)
Diuji kebenarannya
Uji hipotesis
diterima ditolak
Tesis/statement
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 10
11. Hipotesis
1. Hipotesis penelitian
2. Hipotesis statistik
HIPOTESIS PENELITIAN
* Jawaban sementara terhadap Rumusan
Masalah / Research Question :
- Kalimat deklaratif
- isi : interaksi (korelasi / komparasi) antar
variabel
* Diuji dengan data empiris
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 11
12. HIPOTESIS STATISTIK
* Diturunkan dari hipotesis penelitian statementnya
lebih singkat supaya dapat diuji, caranya :
• Rubah/nyatakan ke :
Simbol Parameter Populasi , misal : , , σ, dst
• Gunakan simbol matematika :
= : tidak ada perbedaan
> Ada perbedaan
<
= O : tidak ada hubungan
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 12
13. HASIL PENGUJIAN HIPOTESIS :
HO & H1 harus Mutually Exclusive and
Exhaustive :
ke-2 nya tidak boleh terjadi / muncul
bersamaan salah 1 harus terjadi :
Kriteria keputusan pengujian :
Ho diterima karena dianggap benar
atau
Ho ditolak karena dianggap salah
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 13
14. Jadi kalau
Ho diterima maka H1 ditolak
sebaliknya
Ho ditolak maka H1 diterima
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 14
15. Langkah-langkah Pengujian Hipotesis :
Menurut Harun Al Rasyid (2004 : 4) langkah-
langkah pengujian hipotesis secara umum
adalah :
1. Nyatakan hipotesis statistik (H0 dan
H1/Ha) yang sesuai dengan hipotesis
penelitian yang diajukan.
2. Menentukan taraf nyata/keberartian α
(level of significance α)
3. Kumpulkan data melalui sampel peluang
(probability sample/random sample)
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 15
16. Langkah-langkah Pengujian Hipotesis :
Menurut Harun Al Rasyid
4. Gunakan uji statistik yang tepat.
5. Tentukan titik kritis dan daerah kritis (daerah
penolakan) H0
6. Hitung nilai uji statistik berdasarkan data yang
dikumpulkan. Perhatikan apakah nilai hitung uji
statistik jatuh di daerah penerimaan atau daerah
penolakan.
7. Membandingkan hasil perhitungan penelitian
dengan tabel statistik
8. Berikan kesimpulan statistik (statistic
conclusion).
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 16
17. Contoh Pengujian Hipotesis
Judul :
Pengaruh Sikap dan Tingkat Intelegensi
terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas
X SMA Abu-Abu Tahun 2012.
Variabel :
Pada judul tersebut variabelnya adalah :
X1 = Sikap
X2 = Tingkat Intelegensi
Y = Hasil Belajar
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 17
19. Contoh Pengujian Hipotesis
Rumusan masalah :
Karena merupakan penelitian korelasional maka
penelitian difokuskan pada :
1. Adakah pengaruh yang signifikan antara
sikap dengan hasil belajar siswa kelas X
SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
2. Adakah pengaruh yang signifikan antara
tingkat intelegensi dengan hasil belajar siswa
kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 19
20. Contoh Pengujian Hipotesis
Rumusan masalah :
3. Adakah pengaruh yang signifikan antara
sikap belajar dengan tingkat intelegensi
siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
4. Adakah pengaruh yang signifikan antara
sikap belajar dan tingkat intelegensi siswa
terhadap hasil belajar matematika siswa
kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 20
21. Contoh Pengujian Hipotesis
Tujuan Penelitian :
1. Mendeskripsikan pengaruh yang
signifikan antara sikap dengan hasil
belajar siswa kelas X SMA Abu-Abu
tahun 2012 ?
2. Mendeskripsikan pengaruh yang
signifikan antara tingkat intelegensi
dengan hasil belajar siswa kelas X
SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 21
22. Contoh Pengujian Hipotesis
Tujuan Penelitian :
3. Mendeskripsikan pengaruh yang signifikan
antara sikap belajar dengan tingkat
intelegensi siswa kelas X SMA Abu-Abu
tahun 2012 ?
4. Mendeskripsikan pengaruh yang signifikan
antara sikap belajar dan tingkat intelegensi
siswa terhadap hasil belajar matematika siswa
kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012 ?
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 22
23. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(1)
Ho : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara
sikap dengan hasil belajar matematika siswa
kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012.
H1 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara sikap
dengan hasil belajar matematika siswa kelas X
SMA Abu-Abu tahun 2012.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 23
24. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(2)
Ho : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara
tingkat intelegensi dengan hasil belajar
matematika siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun
2012.
H1 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara tingkat
intelegensi dengan hasil belajar matematika
siswa kelas X SMA Abu-Abu tahun 2012.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 24
25. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(3)
Ho : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara
sikap dengan tingkat intelegensi siswa kelas X
SMA Abu-Abu tahun 2012.
H1 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara sikap
dengan tingkat intelegensi siswa kelas X SMA
Abu-Abu tahun 2012.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 25
26. Contoh Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian :
(4)
Ho : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan
antara sikap dan tingkat intelegensi terhadap
hasil belajar matematika siswa kelas X SMA
Abu-Abu tahun 2012.
H1 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara
sikap dan tingkat intelegensi terhadap hasil
belajar matematika siswa kelas X SMA Abu-
Abu tahun 2012.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 26
27. Contoh Pengujian Hipotesis
Populasi dan Sampel :
Populasi pada penelitian ini adalah siswa
kelas X SMA Merah Putih tahun 2012.
Misalkan terdiri dari 4 kelas dan jumlah
seluruh siswa 150 orang.
Sampel diambil 30 % dari populasi yaitu
sebanyak 45 orang
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 27
28. Contoh Pengujian Hipotesis
Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data:
1. Angket atau kuesioner, yaitu untuk memperoleh
data mengenai sikap belajar. Instrumen
angket/kuesioner.
2. Tes, yaitu digunakan untuk memperoleh data
tentang tingkat intelegensi. Instrumen soal-soal tes.
3. Tes/dokumentasi, digunakan untuk memperoleh
data tentang hasil belajar matematika. Isntrumen :
dokumen ulangan harian/ujian semester/nilai rapor
dll.
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 28
29. Contoh Pengujian Hipotesis
Teknik Analisis Data:
1. Korelasi Product-Moment
2. Uji-t untuk signifikansi
3. Kofisien Determinasi /Penentu (KP)
4. Korelasi ganda
5. Uji-F untuk signifikansi korelasi ganda
6. Regresi linear sederhana
7. Regresi linear ganda
8. Uji signifikanis regresi
P7_Statistik II_M.Jainuri,S.Pd 29