SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Uji Asumsi Klasik | 1 
Uji Asumsi Klasik 
Tujuan pengujian asumsi klasik ini adalah untuk memberikan kepastian 
bahwa persamaan regresi yang didapatkan memiliki ketepatan dalam estimasi, 
tidak bias dan konsisten. Perlu diketahui, terdapat kemungkinan data aktual tidak 
memenuhi semua asumsi klasik ini. Beberapa perbaikan, baik pengecekan kembali 
data outlier maupun recollecterror data dapat dilakukan. Uji asumsi klasik yang 
dikemukakan dalam modul ini antara lain: uji multikolinearitas, uji autokorelasi, 
uji heteroskedastisitas, uji normalitas dan uji linearitas. 
1. Uji Asumsi Multikolinieritas 
Tujuan digunakannya uji ini adalah untuk menguji apakah pada model regresi 
ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Jika terdapat atau terjadi 
korelasi, maka dinamakan terdapat problem multikolinieritas (multiko). Model 
regresi yang baik seharusnya tidak terjadi kerelasi di antara variabel independen. 
Kasus: 
Seorang peneliti ingin menguji asumsimultikolinieritas dari variabel Kinerja 
Karyawan (Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan 
Kepemimpinan (X3). 
Langkah-Langkah: 
1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 
2) Pilih menu Analize kemudian submenu Regression, lalu pilih Linear.
Uji Asumsi Klasik | 2 
3) Tampak di layar menu Linear Regression 
 Pada kotak Dependent isikan variabel Y 
 Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3 
 Pada kotak Method pilih Enter 
4) Untuk menampilkan matriks korelasi dan nilai tolerance serta VIF pilih 
Statistics di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear 
Regression: Statistics 
 Aktifkan pilihan Covariancematrix dan ColliniearityDiagnostics 
 Tekan Continue lalu Ok pada menu LinearRegression
Uji Asumsi Klasik | 3 
5) Hasil output 
Coefficientsa 
Model CollinearityStatistics 
Tolerance VIF 
1 X1 ,299 3,348 
X2 ,250 3,993 
X3 ,703 1,423 
a. DependentVariable: Y 
Dari tabel Coefficients menunjukkan bahwa tidak ada variabel independen 
yang memiliki nilai Tolerance kurang dari 0,100 yang berarti tidak ada 
korelasi antar variabel independen. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa 
tidak terjadi multikolinearitas. 
Multikolinieritas juga diuji dengan menghitung nilai VIF 
(VarianceInflatingFactor). Bila nilai VIF lebih kecil dari 5 maka tidak terjadi 
multikolinieritas. Semua nilai VIF pada tabel Coefficients menunjukkan angka 
kurang dari 5. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pada 
penelitian ini memenuhi syarat untuk menjadi model regresi yang baik karena 
tidak terjadi korelasi antar variabel independen (non-multikolinearitas). 
CoefficientCorrelationsa 
Model X3 X1 X2 
1 Correlations X3 1,000 ,134 -,420 
X1 ,134 1,000 -,806 
X2 -,420 -,806 1,000 
Covariances X3 ,021 ,004 -,012 
X1 ,004 ,041 -,032 
X2 -,012 -,032 ,039 
a. DependentVariable: Y 
Melihat tabel CoefficientCorrelations tampak bahwa terjadi korelasi yang 
cukup tinggi antara variabel X1 dan X2 dengan tingkat korelasi – 0,806 atau 
80,6%. Karena nilainya masih di bawah 95% sehingga masih dapat dikatakan 
tidak terjadi multikolinearitas(non-multikolinearitas). 
2. Uji Asumsi Autokorelasi 
Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linear 
ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan 
pengganggu pada periode sebelumnya. Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada 
problem autokorelasi. 
Kasus: 
Seorang peneliti ingin menguji asumsiautokorelasi dari variabel Kinerja Karyawan 
(Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan Kepemimpinan (X3). 
Langkah-Langkah: 
1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 
2) Pilih menu Analizekemudian submenuRegression, lalu pilih Linear.
Uji Asumsi Klasik | 4 
3) Tampak di layar menu Linear Regression 
 Pada kotak Dependent isikan variabel Y 
 Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3 
 Pada kotak Method pilih Enter 
4) Pilih Statistics di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear 
Regression: Statistics
1 ,710a ,504 ,474 1,319 1,844 
a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2 
b. DependentVariable: Y 
Uji Asumsi Klasik | 5 
 Aktifkan pilihan Durbin-Watson 
 Tekan Continue lalu Ok pada menu Linear Regression 
5) Hasil output 
Model Summaryb 
Model 
R R Square 
Adjusted R 
Square 
Std. Error of 
theEstimate Durbin-Watson 
di 
me 
ns 
i 
o 
n0 
Nilai DW sebesar 1,844 akan dibandingkan dengan nilai tabel yang memiliki 
signifikansi 5%, jumlah sampel 54 dan jumlah variabel independen 3. Oleh 
karena nilai ini lebih besar dari batas atas (du) 1,681 dan kurang dari 4-du, 
maka dapat disimpulkan tidak terdapat autokorelasi. 
3. Uji Asumsi Heteroskedastisitas. 
Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi atau 
terdapat ketidaksamaan varians dari rersidual dari satu pengamatan ke 
pengamatan yang lain. Jika varians dari nilai residual dari satu pengamatan ke 
pengamatan yang lain tetap, maka disebut dengan Homokedastisitas. Dan jika 
varians berbeda dari satu pengamatan ke pengamatan yang lainnya, maka disebut 
Heteroskedastisitas. Menurut Singgih Santoso dalam bukunya yang berjudul 
Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik, menyabutkan bahwa model regresi yang 
baik adalah yang tidak terjadi Heteroskedastisitas, atau dengan kata lain model 
regresi yang baik adalah yang Homokedastisitas. 
Kasus:
Seorang peneliti ingin menguji asumsiheteroskedastisitas dari variabel Kinerja 
Karyawan (Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan 
Kepemimpinan (X3). 
Langkah-Langkah: 
1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 
2) Pilih menu Analizekemudian submenuRegression, lalu pilih Linear. 
Uji Asumsi Klasik | 6 
3) Tampak di layar menu Linear Regression
Uji Asumsi Klasik | 7 
 Pada kotak Dependent isikan variabel Y 
 Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3 
 Pada kotak Method pilih Enter 
4) Pilih Plots di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear 
Regression: Plots 
 Masukkanvariable*SRESID pada kotak pilihan Y 
 Masukkanvariable*ZPRED pada kotak pilihan X 
 Tekan Continue lalu Ok pada menu Linear Regression 
5) Hasil output
Dari grafik Scatterplot terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta 
tersebar baik diatas maupun dibawah angka nol pada sumbu Y. Jadi dapat 
disimpulkan bahwa model pada penelitian ini memenuhi syarat untuk menjadi 
model yang baik karena merupakan model yang homoskedastisitas atau 
varians dari nilai residual pengamatan satu ke pengamatan yang lain tetap. 
Uji Asumsi Klasik | 8 
4. Uji asumsi Normalitas 
Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi, variabel 
independen, variabel dependen, atau keduanya mempunyai distribusi normal atau 
tidak. Suatu model regresi yang baik adalah yang memiliki distribusi data normal 
atau mendekati normal. 
Kasus: 
Seorang peneliti ingin menguji asumsiheteroskedastisitas dari variabel Kinerja 
Karyawan (Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan 
Kepemimpinan (X3). 
Langkah-Langkah: 
1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 
2) Pilih menu Analizekemudian submenuRegression, lalu pilih Linear.
Uji Asumsi Klasik | 9 
3) Tampak di layar menu Linear Regression 
 Pada kotak Dependent isikan variabel Y 
 Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3 
 Pada kotak Method pilih Enter 
4) Pilih Plots di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear 
Regression: Plots 
 Aktifkan pilihan Histogram dan Normal probability plot 
 Tekan Continue lalu Ok pada menu Linear Regression
Uji Asumsi Klasik | 10 
5) Hasil output 
Dengan melihat tampilan grafik Histogram maupun grafik Normal P-Plot of 
RegressionStandardizedResidual dapat disimpulkan bahwa grafik 
histogram memberikan pola distribusi yang normal. Sedangkan pada grafik 
normal plot, terlihat titik-titik menyebar disekitar garis diagonal. Kedua grafik 
ini menunjukkan bahwa model regresi tidak menyalahi asumsi normalitas. Jadi 
dapat disimpulkan bahwa model regresi pada penelitian ini memenuhi syarat 
untuk menjadi model regresi yang baik karena merupakan model regresi yang 
memiliki distribusi data normal atau mendekati normal.
Uji Asumsi Klasik | 11 
5. Uji Asumsi Linearitas 
Uji linieritas dilakukan dengan melihat scatterplot antara standar residual 
dengan prediksinya. Bila sebaran tidak menunjukkan pola tertentu maka 
dikatakan asumsi linieritas memenuhi syarat. 
Hasil pengujian menunjukkan scatterplot tidak membentuk pola tertentu 
sehingga dapat disimpulkan bahwa model pada penelitian ini memenuhi 
syarat untuk menjadi model yang baik karena asumsi linieritasterpenuhi.

More Related Content

What's hot

uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2Ratih Ramadhani
 
Taraf signifikan
Taraf signifikanTaraf signifikan
Taraf signifikanRapul anwar
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Fair Nurfachrizi
 
Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)
Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)
Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)Yunus Thariq
 
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku KonsumenBab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku KonsumenAditya Panim
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan ForecastingINDAHMAWARNI1
 
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Kristalina Dewi
 
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSPanduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSMuliadin Forester
 
Barang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatBarang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatAriee Moeslim
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasiSugeng Budiharsono
 
13.analisa korelasi
13.analisa korelasi13.analisa korelasi
13.analisa korelasiHafiza .h
 
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)M Abdul Aziz
 
KLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAKLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAAry Efendi
 

What's hot (20)

metode trend kuadratis
metode trend kuadratismetode trend kuadratis
metode trend kuadratis
 
Modul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitasModul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitas
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
 
Taraf signifikan
Taraf signifikanTaraf signifikan
Taraf signifikan
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
 
Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)
Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)
Latihan Soal Matematika Ekonomi + Pembahasan (MBTI - Institut Manajemen Telkom)
 
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku KonsumenBab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan Forecasting
 
Pengantar Statistika 2
Pengantar Statistika 2Pengantar Statistika 2
Pengantar Statistika 2
 
Analisis jalur (path analysis)
Analisis jalur (path analysis)Analisis jalur (path analysis)
Analisis jalur (path analysis)
 
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
 
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSPanduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
 
Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2
 
Suku bunga
Suku bungaSuku bunga
Suku bunga
 
Barang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatBarang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privat
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
 
13.analisa korelasi
13.analisa korelasi13.analisa korelasi
13.analisa korelasi
 
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
 
KLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAKLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYA
 
Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5
 

Viewers also liked

Uji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikUji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikIpma Zukemi
 
Uji asumsi klasik
Uji asumsi klasikUji asumsi klasik
Uji asumsi klasikamalia04
 
Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091rabika
 
Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0
Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0
Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0Shedu Puma
 
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SEBahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SEMeiman21051983
 
Pengertian Korelasi
Pengertian KorelasiPengertian Korelasi
Pengertian Korelasiguest44990b
 
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...indriaminati
 
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...Agus Melas Agues
 

Viewers also liked (14)

Uji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikUji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasik
 
UJI ASUMSI KLASIK
UJI ASUMSI KLASIKUJI ASUMSI KLASIK
UJI ASUMSI KLASIK
 
Uji asumsi klasik
Uji asumsi klasikUji asumsi klasik
Uji asumsi klasik
 
Uji asumsi klasik
Uji asumsi klasikUji asumsi klasik
Uji asumsi klasik
 
Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091
 
Regresi linear-berganda
Regresi linear-bergandaRegresi linear-berganda
Regresi linear-berganda
 
Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0
Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0
Uji asumsi-klasik-dengan-spss-16.0
 
Uji Asumsi Klasik
Uji Asumsi KlasikUji Asumsi Klasik
Uji Asumsi Klasik
 
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SEBahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
 
Laporan 2 pesti analisis probit
Laporan 2 pesti analisis probitLaporan 2 pesti analisis probit
Laporan 2 pesti analisis probit
 
Pengertian Korelasi
Pengertian KorelasiPengertian Korelasi
Pengertian Korelasi
 
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
 
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
 
John stuart mill
John stuart millJohn stuart mill
John stuart mill
 

Similar to Uji asumsi klasik

Makalah model regresi dengan variabel terikat dummy
Makalah model regresi dengan variabel terikat dummyMakalah model regresi dengan variabel terikat dummy
Makalah model regresi dengan variabel terikat dummyAgung Handoko
 
Regresi linear
Regresi linearRegresi linear
Regresi linearmery gita
 
MODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRI
MODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRIMODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRI
MODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRIdedysetyooetomo1
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresiGitha Niez
 
Analisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier bergandaAnalisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier bergandaAyah Irawan
 
Modul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi Nonlinier
Modul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi NonlinierModul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi Nonlinier
Modul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi NonlinierArif Rahman
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresiAyah Irawan
 
5. regersi linear berganda, hpz new
5. regersi linear berganda, hpz new5. regersi linear berganda, hpz new
5. regersi linear berganda, hpz newHapzi Ali
 
Materi regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptxMateri regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptxZudan2
 
Aminullah assagaf virtual learning lampiran
Aminullah assagaf virtual learning lampiranAminullah assagaf virtual learning lampiran
Aminullah assagaf virtual learning lampiranAminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020
Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020
Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020Aminullah Assagaf
 
Analisis data dengan spss
Analisis data dengan spssAnalisis data dengan spss
Analisis data dengan spssUNIPDU Jombang
 
STATISTIK- UJI NORMALITAS
STATISTIK- UJI NORMALITASSTATISTIK- UJI NORMALITAS
STATISTIK- UJI NORMALITASZUKI SUDIANA
 
Analisis Regresi Linier Berganda Marsandi
Analisis Regresi Linier Berganda MarsandiAnalisis Regresi Linier Berganda Marsandi
Analisis Regresi Linier Berganda Marsandisandi marsandi
 
Structural equation-modeling-sem 20121
Structural equation-modeling-sem 20121Structural equation-modeling-sem 20121
Structural equation-modeling-sem 20121permadina
 

Similar to Uji asumsi klasik (20)

Makalah model regresi dengan variabel terikat dummy
Makalah model regresi dengan variabel terikat dummyMakalah model regresi dengan variabel terikat dummy
Makalah model regresi dengan variabel terikat dummy
 
Regresi
RegresiRegresi
Regresi
 
Regresi linear
Regresi linearRegresi linear
Regresi linear
 
MODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRI
MODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRIMODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRI
MODEL SEM UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA KEILMUAN TEKNIK INDUSTRI
 
11 Sem -materi.pdf
11 Sem -materi.pdf11 Sem -materi.pdf
11 Sem -materi.pdf
 
Analisis jalur
Analisis jalurAnalisis jalur
Analisis jalur
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresi
 
Analisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier bergandaAnalisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier berganda
 
Modul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi Nonlinier
Modul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi NonlinierModul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi Nonlinier
Modul Ajar Statistika Inferensia ke-10: Analisis Regresi Nonlinier
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresi
 
5. regersi linear berganda, hpz new
5. regersi linear berganda, hpz new5. regersi linear berganda, hpz new
5. regersi linear berganda, hpz new
 
analisis-faktor
analisis-faktoranalisis-faktor
analisis-faktor
 
Materi regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptxMateri regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptx
 
Aminullah assagaf virtual learning lampiran
Aminullah assagaf virtual learning lampiranAminullah assagaf virtual learning lampiran
Aminullah assagaf virtual learning lampiran
 
Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020
Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020
Aminullah assagaf implementasi software statistik & analisis 27 juni 2020
 
8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf
8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf
8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf
 
Analisis data dengan spss
Analisis data dengan spssAnalisis data dengan spss
Analisis data dengan spss
 
STATISTIK- UJI NORMALITAS
STATISTIK- UJI NORMALITASSTATISTIK- UJI NORMALITAS
STATISTIK- UJI NORMALITAS
 
Analisis Regresi Linier Berganda Marsandi
Analisis Regresi Linier Berganda MarsandiAnalisis Regresi Linier Berganda Marsandi
Analisis Regresi Linier Berganda Marsandi
 
Structural equation-modeling-sem 20121
Structural equation-modeling-sem 20121Structural equation-modeling-sem 20121
Structural equation-modeling-sem 20121
 

Recently uploaded

Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis dataUji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis databaiqtryz
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...rofinaputri
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiMemenAzmi1
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...TitinSolikhah2
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024SDNTANAHTINGGI09
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfArfan Syam
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxRizkya19
 
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbaiqtryz
 
tranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energitranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energiZulfiWahyudiAsyhaer1
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )RifkiAbrar2
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankYunitaReykasari
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptAnggitBetaniaNugraha
 

Recently uploaded (12)

Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis dataUji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
 
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
 
tranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energitranformasi energi atau perubahan energi
tranformasi energi atau perubahan energi
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 

Uji asumsi klasik

  • 1. Uji Asumsi Klasik | 1 Uji Asumsi Klasik Tujuan pengujian asumsi klasik ini adalah untuk memberikan kepastian bahwa persamaan regresi yang didapatkan memiliki ketepatan dalam estimasi, tidak bias dan konsisten. Perlu diketahui, terdapat kemungkinan data aktual tidak memenuhi semua asumsi klasik ini. Beberapa perbaikan, baik pengecekan kembali data outlier maupun recollecterror data dapat dilakukan. Uji asumsi klasik yang dikemukakan dalam modul ini antara lain: uji multikolinearitas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas, uji normalitas dan uji linearitas. 1. Uji Asumsi Multikolinieritas Tujuan digunakannya uji ini adalah untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Jika terdapat atau terjadi korelasi, maka dinamakan terdapat problem multikolinieritas (multiko). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi kerelasi di antara variabel independen. Kasus: Seorang peneliti ingin menguji asumsimultikolinieritas dari variabel Kinerja Karyawan (Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan Kepemimpinan (X3). Langkah-Langkah: 1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 2) Pilih menu Analize kemudian submenu Regression, lalu pilih Linear.
  • 2. Uji Asumsi Klasik | 2 3) Tampak di layar menu Linear Regression  Pada kotak Dependent isikan variabel Y  Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3  Pada kotak Method pilih Enter 4) Untuk menampilkan matriks korelasi dan nilai tolerance serta VIF pilih Statistics di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear Regression: Statistics  Aktifkan pilihan Covariancematrix dan ColliniearityDiagnostics  Tekan Continue lalu Ok pada menu LinearRegression
  • 3. Uji Asumsi Klasik | 3 5) Hasil output Coefficientsa Model CollinearityStatistics Tolerance VIF 1 X1 ,299 3,348 X2 ,250 3,993 X3 ,703 1,423 a. DependentVariable: Y Dari tabel Coefficients menunjukkan bahwa tidak ada variabel independen yang memiliki nilai Tolerance kurang dari 0,100 yang berarti tidak ada korelasi antar variabel independen. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa tidak terjadi multikolinearitas. Multikolinieritas juga diuji dengan menghitung nilai VIF (VarianceInflatingFactor). Bila nilai VIF lebih kecil dari 5 maka tidak terjadi multikolinieritas. Semua nilai VIF pada tabel Coefficients menunjukkan angka kurang dari 5. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pada penelitian ini memenuhi syarat untuk menjadi model regresi yang baik karena tidak terjadi korelasi antar variabel independen (non-multikolinearitas). CoefficientCorrelationsa Model X3 X1 X2 1 Correlations X3 1,000 ,134 -,420 X1 ,134 1,000 -,806 X2 -,420 -,806 1,000 Covariances X3 ,021 ,004 -,012 X1 ,004 ,041 -,032 X2 -,012 -,032 ,039 a. DependentVariable: Y Melihat tabel CoefficientCorrelations tampak bahwa terjadi korelasi yang cukup tinggi antara variabel X1 dan X2 dengan tingkat korelasi – 0,806 atau 80,6%. Karena nilainya masih di bawah 95% sehingga masih dapat dikatakan tidak terjadi multikolinearitas(non-multikolinearitas). 2. Uji Asumsi Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode sebelumnya. Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokorelasi. Kasus: Seorang peneliti ingin menguji asumsiautokorelasi dari variabel Kinerja Karyawan (Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan Kepemimpinan (X3). Langkah-Langkah: 1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 2) Pilih menu Analizekemudian submenuRegression, lalu pilih Linear.
  • 4. Uji Asumsi Klasik | 4 3) Tampak di layar menu Linear Regression  Pada kotak Dependent isikan variabel Y  Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3  Pada kotak Method pilih Enter 4) Pilih Statistics di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear Regression: Statistics
  • 5. 1 ,710a ,504 ,474 1,319 1,844 a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2 b. DependentVariable: Y Uji Asumsi Klasik | 5  Aktifkan pilihan Durbin-Watson  Tekan Continue lalu Ok pada menu Linear Regression 5) Hasil output Model Summaryb Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of theEstimate Durbin-Watson di me ns i o n0 Nilai DW sebesar 1,844 akan dibandingkan dengan nilai tabel yang memiliki signifikansi 5%, jumlah sampel 54 dan jumlah variabel independen 3. Oleh karena nilai ini lebih besar dari batas atas (du) 1,681 dan kurang dari 4-du, maka dapat disimpulkan tidak terdapat autokorelasi. 3. Uji Asumsi Heteroskedastisitas. Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi atau terdapat ketidaksamaan varians dari rersidual dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari nilai residual dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut dengan Homokedastisitas. Dan jika varians berbeda dari satu pengamatan ke pengamatan yang lainnya, maka disebut Heteroskedastisitas. Menurut Singgih Santoso dalam bukunya yang berjudul Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik, menyabutkan bahwa model regresi yang baik adalah yang tidak terjadi Heteroskedastisitas, atau dengan kata lain model regresi yang baik adalah yang Homokedastisitas. Kasus:
  • 6. Seorang peneliti ingin menguji asumsiheteroskedastisitas dari variabel Kinerja Karyawan (Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan Kepemimpinan (X3). Langkah-Langkah: 1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 2) Pilih menu Analizekemudian submenuRegression, lalu pilih Linear. Uji Asumsi Klasik | 6 3) Tampak di layar menu Linear Regression
  • 7. Uji Asumsi Klasik | 7  Pada kotak Dependent isikan variabel Y  Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3  Pada kotak Method pilih Enter 4) Pilih Plots di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear Regression: Plots  Masukkanvariable*SRESID pada kotak pilihan Y  Masukkanvariable*ZPRED pada kotak pilihan X  Tekan Continue lalu Ok pada menu Linear Regression 5) Hasil output
  • 8. Dari grafik Scatterplot terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta tersebar baik diatas maupun dibawah angka nol pada sumbu Y. Jadi dapat disimpulkan bahwa model pada penelitian ini memenuhi syarat untuk menjadi model yang baik karena merupakan model yang homoskedastisitas atau varians dari nilai residual pengamatan satu ke pengamatan yang lain tetap. Uji Asumsi Klasik | 8 4. Uji asumsi Normalitas Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi, variabel independen, variabel dependen, atau keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Suatu model regresi yang baik adalah yang memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Kasus: Seorang peneliti ingin menguji asumsiheteroskedastisitas dari variabel Kinerja Karyawan (Y), Struktur Organisasi (X1), Budaya Organisasi (X2) dan Kepemimpinan (X3). Langkah-Langkah: 1) Masukkan data X1, X2, X3 dan Y yang terdapat pada lampiran. 2) Pilih menu Analizekemudian submenuRegression, lalu pilih Linear.
  • 9. Uji Asumsi Klasik | 9 3) Tampak di layar menu Linear Regression  Pada kotak Dependent isikan variabel Y  Pada kotak Independent isikan variabel X1, X2 dan X3  Pada kotak Method pilih Enter 4) Pilih Plots di menu kemudian akan muncul tampilan Windows Linear Regression: Plots  Aktifkan pilihan Histogram dan Normal probability plot  Tekan Continue lalu Ok pada menu Linear Regression
  • 10. Uji Asumsi Klasik | 10 5) Hasil output Dengan melihat tampilan grafik Histogram maupun grafik Normal P-Plot of RegressionStandardizedResidual dapat disimpulkan bahwa grafik histogram memberikan pola distribusi yang normal. Sedangkan pada grafik normal plot, terlihat titik-titik menyebar disekitar garis diagonal. Kedua grafik ini menunjukkan bahwa model regresi tidak menyalahi asumsi normalitas. Jadi dapat disimpulkan bahwa model regresi pada penelitian ini memenuhi syarat untuk menjadi model regresi yang baik karena merupakan model regresi yang memiliki distribusi data normal atau mendekati normal.
  • 11. Uji Asumsi Klasik | 11 5. Uji Asumsi Linearitas Uji linieritas dilakukan dengan melihat scatterplot antara standar residual dengan prediksinya. Bila sebaran tidak menunjukkan pola tertentu maka dikatakan asumsi linieritas memenuhi syarat. Hasil pengujian menunjukkan scatterplot tidak membentuk pola tertentu sehingga dapat disimpulkan bahwa model pada penelitian ini memenuhi syarat untuk menjadi model yang baik karena asumsi linieritasterpenuhi.