PT PLN persero memiliki peraturan pendisiplinan pegawai yang jelas dan ketat. Terdapat berbagai jenis pelanggaran disiplin seperti ringan, sedang, dan berat beserta sanksi yang sesuai. Pelanggaran ringan dapat diberi peringatan lisan atau tertulis, sedangkan pelanggaran berat seperti narkoba dapat mengakibatkan pemutusan hubungan kerja.
3. Diakui sebagai perusahaan kelas
dunia yang bertumbuh kembang,
unggul, dan terpercaya dengan
bertumpu pada potensi insani.
visi
4. 1. Menjalankan bisnis kelistrikan
dan bidang lain yang terkait,
berorientasi pada kepuasan
pelanggan, anggota perusahaan
dan pemegang saham;
2. Menjadikan tenaga listrik sebagai
media untuk meningkatkan
kualitas kehidupan masyarakat;
3. Mengupayakan agar tenaga listrik
menjadi pendorong kegiatan
ekonomi;
4. Menjalankan kegiatan usaha
yang berwawasan lingkungan.
misi
10. PT PLN persero merupakan
sebuah organisasi besar yang
memiliki peraturan-peraturan
mengenai pendisiplinan
pegawai yang jelas dan ketat.
pendisiplinan
di pln persero
11. Peraturan disiplin pegawai
tercantum pada hitam diatas
putih yang didapat dari
kesepakatan bersama antara
manajemen PT PLN persero dan
serikat pekerja yang disebut
dengan Dewan Pimpinan
Daerah (DPD).
pendisiplinan
di pln persero
12. Dengan berdasar kepada Peraturan
Kerja Bersama 2010/2012
mengenai Peraturan Disiplin Pegawai,
semua pegawai telah
disosialisasikan mengenai
peraturan pendisiplinan tersebut saat
diklat pra jabatan baik secara
umum maupun pembidangan
setelah proses rekruitmen.
pendisiplinan
di pln persero
14. 1. Tidak disiplin masalah waktu;
2. Mangkir atau tidak masuk
kerja tanpa izin atau
keterangan, selama satu hari
atau lebih tapi kurang dari lima
hari baik secara berturut-turut
atau tidak berturut-turut dalam
waktu satu bulan;
klasifikasi
pelanggaran
ringan
15. Sanksi pelanggaran bersifat
progresif, yakni untuk
pelanggaran pertama dan
kedua diberi peringatan
lisan, kemudian untuk ketiga
dst. diberi peringatan
tertulis.
sanksi
pelanggaran
ringan
16. 1. Menggunakan fasilitas dari
perusahaan diluar kepentingan
jabatan;
2. mengontrakkan atau
menyewakan fasilitas yang
sudah diberikan;
3. tidak melaksanakan tugas
kedinasan atau tanggung jawab
jabatannya misalkan menolak
perintah untuk mutasi jabatan;
4. memasuki tempat-tempat
terlarang dan amoral pada jam
kerja.
klasifikasi
pelanggaran
sedang
17. 1. Tanpa alasan yang sah telah
menyimpan dan
mengedarkan Narkoba,
psikotropika dan zat adiktif
lainnya;
2. Melakukan tindakan
kriminal baik didalam
maupun diluar perusahaan;
klasifikasi
pelanggaran
berat
18. 3. Menyalahgunakan pemakaian
tenaga, daya, dan atau energi
listrik untuk kepentingan
diri sendiri dan kepentingan
orang lain yang dapat
merugikan perseroan;
4. Dengan sengaja membiarkan
barang atau asset milik
perseroan dalam keadaan
bahaya yang dapat merugikan
perusahaan itu sendiri.
klasifikasi
pelanggaran
berat