SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
Download to read offline
1
LAB MANAJEMEN DASAR
MODUL METODE RISET
PRAKTIKUM ILAB KAMPUS H
Nama :
NPM/Kelas :
Fakultas/Jurusan :
Fakultas Ekonomi
Universitas Gunadarma
Kelapa dua E531
2
REGRESI LINIER BERGANDA
I. PENDAHULUAN
Program R menu regresi merupakan alat yang digunakan untuk menentukan persamaan
regresi yang menunjukkan hubungan antara variabel terikat yang ditentukan dengan dua atau
lebih variabel bebas. Tujuan utama analisis regresi adalah untuk perkiraan nilai suatu variabel
(terikat) jika nilai variabel lain yang berhubungan dengannya (variabel bebas) sudah ditentukan.
Regresi linier (liniear regression) digunakan untuk melakukan pengujian hubungan antara
sebuah variabel dependent (tergantung) dengan satu variabel atau beberapa variabel independent
(bebas) yang ditampilkan dalam bentuk persamaan regresi.
Jika variabel dependent yang dihubungkan hanya dengan satu variabel independent saja,
maka persamaan regresi yang dihasilkan adalah regresi linier sederhana (liniear regresssion).
Jika variabel dependent yang dihubungkan dengan lebih dari satu variabel independent, maka
persamaan regresinya adalah regresi linier berganda (multiple liniear regression).
II. ANALISIS YANG DIPERLUKAN
Persamaan Umum : Y = α + b1 X1+ b2 X2 + b3 X3 + .................+bn Xn
Keterangan :
Y = variabel dependent
α = konstanta
X1 ...Xn = variabel independent
b1 bn = koefisien regresi
Tiga asumsi dasar yang tidak boleh dilanggar oleh regresi linier berganda yaitu
1) Tidak boleh ada autokorelasi,
Untuk menguji variabel-variabel yang diteliti, apakah terjadi autokorelasi atau tidak, bila uji nilai
Durbin Watson mendekati angka dua, maka dapat dinyatakan tidak ada korelasi.
2) Tidak boleh ada multikolinieritas
Cara yang paling mudah untuk menguji ada atau tidaknya gejala multikolinieritas adalah
melihat korelasi (hubungan) antar variabel bebas. Jika nilai korelasi dibawah angka 1, maka
tidak terjadi multikolinieritas.
3) Tidak boleh ada heterokeditas.
Dengan melihat grafik plot antara nilai variabel terikat (SRESID) dengan residual (ZPRED).
Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur
(bergelombang, melebar, kemudian menyempit), maka mengidentifikasikan telah terjadi
heterokeditas. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah
angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokeditas.
Koefisien Korelasi (r/R)
Adalah koefisien yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel X dan Y,
syaratnya adalah : r = (n (ΣXY) – (ΣX) (ΣY)) / [n(ΣX2
) – ((ΣX)2
)½
[n(ΣY2
) – (ΣY)2
] ½
Jika r = 0 atau mendekati 0, maka hubunganya sangat lemah atau bahkan tidak ada hubungan
sama sekali.
Jika r = +1 atau mendekati +1, maka hubunganya kuat dan searah.
Jika r = -1 atau mendekati -1, maka hubunganya kuat dan tidak searah.
Koefisien Determinasi (r2/R2)
Adalah koefisien yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar variabel bebas (X)
mempengaruhi variabel terikat (Y). Nilai koefisien determinasi berkisar antara 0 sampai dengan 1.
Kesalahan Standar Estimasi
Digunakan untuk mengetahui ketepatan persamaan estimasi. Dapat digunakan dengan
mengukur besar kecilnya kesalahan standar estimasi (semakin kecil nilai kesalahannya, maka
semakin tinggi ketepatannya).
3
III. CONTOH KASUS
Seorang dosen statistika sedang melakukan penelitian terhadap beberapa mahasiswa. Ia ingin
mengetahui bagaimana hubungan antara frekuensi belajar dalam satu minggu dan lamanya
belajar per hari terhadap IPK yang didapat seorang mahasiswa. Berikut data hasil penelitian :
Nama IPK Frekuensi Belajar (hari) Lama Belajar (Jam)
Suci 4,00 6 3
Ratna 3,50 5 2
Febrin 3,25 4 2,5
Kamal 3,32 4 2
Yessi 2,80 5 1
Dennis 2,98 5 1,5
Dedy 2,30 3 1
Susi 3,48 4 2
Anthon 2,55 2 2
Adhy 2,75 4 1,5
Analisalah data di atas !!!
1V. LANGKAH-LANGKAH PENGERJAAN
Untuk mencari nilai-nilai regresi data tersebut dengan menggunakan program R, ikutilah
langkah-langkah berikut :
1. Tekan icon R Commander pada desktop kemudian akan muncul tampilan seperti gambar di
bawah ini.
Gambar 1. Tampilan menu awal R commander
2. Pilih menu Data, New data set. Masukkan nama dari data set adalah regresi kemudian
tekan tombol OK
4
Gambar 2. Tampilan menu New data set
Gambar 3. Tampilan New Data Set
Kemudian akan muncul Data Editor
Gambar 4. Tampilan Data Editor
2. Masukkan data dengan var1 untuk ipk, var2 untuk frek.belajar dan var3 untuk lama.belajar.
Jika Data Editor tidak aktif maka dapat diaktifkan dengan menekan RGui di Taskbar
windows pada bagian bawah layar monitor. Jika sudah selesai dalam pengisian data tekan
tombol Close. Untuk mengubah nama dan tipe variabel, dapat dilakukan dengan cara
double click pada variable yang ingin di setting. Pemilihan type, dipilih numeric pada semua
variabel.
5
Gambar 5. Tampilan Variabel editor ipk
Gambar 6. Tampilan Variabel editor frek.belajar
Gambar 7. Tampilan Variabel editor lama.belajar
Kemudian Isi masing-masing variabel sesuai dengan data soal setelah selesai isi data
kemudian tekan tombol X (close)
Gambar 8. Tampilan isi Data Editor
6
Selanjutnya, pilih window R-commander akan muncul tampilan :
Gambar 9. Tampilan Sript Window
3. Untuk mengecek kebenaran data yang sudah dimasukkan, tekan tombol View data set
maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Jika ada data yang salah, tekan
tombol edit data set, lalu perbaiki data yang salah.
Gambar 10. Tampilan View regresi
4. Jika data sudah benar, pilih menu Statistics, Fit models, Linear regression, maka akan
muncul menu seperti gambar di bawah ini
7
Gambar 11. Tampilan menu olah data
5. Pada Response Variable pilih variabel yang termasuk variabel terikat misalnya IPK dan
pada Explanatory Variable pilih yang termasuk variabel bebas misalnya variabel
frek..belajar dan lama belajar, untuk memilih 2 variabel sekaligus tekan ctrl lalu pilih
frek..belajar dan lama.belajar kemudian tekan tombol OK
Gambar 12. Tampilan Response variable
6. Maka akan muncul hasil pada output window sebagai berikut :
Output bagian 1:
8
Gambar 13. Tampilan Output 1
Analisa output bagian 1 :
Pada bagian ini dikemukakan nilai koefisien a dan b serta harga t hitung dan tingkat
signifikan. Persamaan regresi : Y= 1.11819 +0.23592 X1 + 0.53187X2
Harga 1.11819 merupakan nilai konstanta (a) yang menunjukkan bahwa jika tidak ada
frekuensi dan lama belajar yang dilakukan maka IPK yang akan dicapai 1.11819 sedang
harga 0.23592 merupakan koefisien regresi yang menunjukan bahwa setiap penambahan
1 hari belajar maka akan ada penambahan IPK sebesar 0.23592.serta untuk harga
0.53187 merupakan koefisien regresi yang menunjukan bahwa setiap penambahan 1 jam
belajar maka akan ada penambahan IPK sebesar 0.53187.
Uji t : Dilakukan untuk mengetahui masing-masing variabel bebas mempengaruhi atau
tidak variabel terikat.
Langkah – langkah :
a. Ho : Frekuensi belajar tidak berpengaruh terhadap IPK
Ha : Frekuensi belajar berpengaruh terhadap IPK
Syarat : > 0.05 Ho diterima
< 0.05 Ho ditolak
Frekuensi belajar = 0.00517< 0.05, Ho ditolak
Kesimpulan : Frekuensi belajar berpengaruh terhadap IPK
b. Ho : Lama belajar tidak berpengaruh terhadap IPK
Ha : Lama belajar tidak berpengaruh terhadap IPK
Lama belajar = 0.00161 < 0.05, Ho ditolak
Kesimpulan : Lama belajar mempengaruhi IPK.
Dapat dilihat di atas terdapat tanda dua bintang pada baris Frekuensi belajar dan Lama
belajar itu berarti kedua variabel mempengaruhi IPK.
9
Output bagian 2 :
Gambar 14. Tampilan Output 2
Analisa output bagian 2
Pada bagian ini ditampilkan R2
adalah sebesar 0.8897.
Uji f : Dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama.
Ho : Frekuensi belajar dan Lama belajar tidak berpengaruh secara bersama-sama
terhadap IPK.
Ha : Frekuensi belajar dan Lama belajar berpengaruh secara bersama-sama terhadap
IPK.
Syarat : > 0.05 Ho diterima dan < 0.05 Ho ditolak
Didapat p-value = 0.0004458 < 0.05, Ho ditolak
Kesimpulan : Frekuensi belajar& Lama belajar berpengaruh secara bersama-sama
terhadap IPK.

More Related Content

What's hot

Pertemuan 2 metpen kualitatif
Pertemuan 2 metpen kualitatifPertemuan 2 metpen kualitatif
Pertemuan 2 metpen kualitatifhumanistik
 
Tugas regresi linear dan non linier
Tugas regresi linear dan non linierTugas regresi linear dan non linier
Tugas regresi linear dan non liniernopiana
 
Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091rabika
 
Uji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan Eviews
Uji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan EviewsUji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan Eviews
Uji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan EviewsM. Rojana Hamdan
 
Ekonometrika - Otokorelasi lengkap
Ekonometrika - Otokorelasi lengkapEkonometrika - Otokorelasi lengkap
Ekonometrika - Otokorelasi lengkapRifatin Aprilia
 
Analisis Uji asumsi klasik dengan Eviews
Analisis Uji asumsi klasik dengan EviewsAnalisis Uji asumsi klasik dengan Eviews
Analisis Uji asumsi klasik dengan EviewsOpissen Yudisyus
 
Uji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikUji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikIpma Zukemi
 
Teknik analisis korelasi regresi
Teknik analisis korelasi    regresiTeknik analisis korelasi    regresi
Teknik analisis korelasi regresihumanistik
 
Analisis regresi dan korelasi sederhana
Analisis regresi dan korelasi sederhanaAnalisis regresi dan korelasi sederhana
Analisis regresi dan korelasi sederhanaGandi Wibowo
 
Analisis Korelasi Kanonik (1)
Analisis Korelasi Kanonik (1)Analisis Korelasi Kanonik (1)
Analisis Korelasi Kanonik (1)Rani Nooraeni
 
Laporan Pratikum analisis regresi linier sederhana
Laporan Pratikum analisis regresi linier sederhanaLaporan Pratikum analisis regresi linier sederhana
Laporan Pratikum analisis regresi linier sederhanagita Ta
 
Statistika - Analisis regresi dan korelasi
Statistika - Analisis regresi dan korelasiStatistika - Analisis regresi dan korelasi
Statistika - Analisis regresi dan korelasiYusuf Ahmad
 
Regresi Linier Sederhana
Regresi Linier SederhanaRegresi Linier Sederhana
Regresi Linier SederhanaTARSUDINN
 
MODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier SederhanaMODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier Sederhananur cendana sari
 

What's hot (19)

Pertemuan 2 metpen kualitatif
Pertemuan 2 metpen kualitatifPertemuan 2 metpen kualitatif
Pertemuan 2 metpen kualitatif
 
Tugas regresi linear dan non linier
Tugas regresi linear dan non linierTugas regresi linear dan non linier
Tugas regresi linear dan non linier
 
Regresi Linier Sederhana
Regresi Linier SederhanaRegresi Linier Sederhana
Regresi Linier Sederhana
 
Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091Uji asumsi-klasik 20091
Uji asumsi-klasik 20091
 
Cara mencari korelasi dan regresi
Cara mencari korelasi dan regresiCara mencari korelasi dan regresi
Cara mencari korelasi dan regresi
 
Korel&regkel6
Korel&regkel6Korel&regkel6
Korel&regkel6
 
Uji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan Eviews
Uji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan EviewsUji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan Eviews
Uji Normalitas, Asumsi Klasik dan Regresi dengan Eviews
 
Ekonometrika - Otokorelasi lengkap
Ekonometrika - Otokorelasi lengkapEkonometrika - Otokorelasi lengkap
Ekonometrika - Otokorelasi lengkap
 
Analisis Uji asumsi klasik dengan Eviews
Analisis Uji asumsi klasik dengan EviewsAnalisis Uji asumsi klasik dengan Eviews
Analisis Uji asumsi klasik dengan Eviews
 
Uji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikUji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasik
 
Teknik analisis korelasi regresi
Teknik analisis korelasi    regresiTeknik analisis korelasi    regresi
Teknik analisis korelasi regresi
 
Analisis regresi dan korelasi sederhana
Analisis regresi dan korelasi sederhanaAnalisis regresi dan korelasi sederhana
Analisis regresi dan korelasi sederhana
 
Analisis regresi.
Analisis regresi.Analisis regresi.
Analisis regresi.
 
Makalah analisis regresi
Makalah analisis regresiMakalah analisis regresi
Makalah analisis regresi
 
Analisis Korelasi Kanonik (1)
Analisis Korelasi Kanonik (1)Analisis Korelasi Kanonik (1)
Analisis Korelasi Kanonik (1)
 
Laporan Pratikum analisis regresi linier sederhana
Laporan Pratikum analisis regresi linier sederhanaLaporan Pratikum analisis regresi linier sederhana
Laporan Pratikum analisis regresi linier sederhana
 
Statistika - Analisis regresi dan korelasi
Statistika - Analisis regresi dan korelasiStatistika - Analisis regresi dan korelasi
Statistika - Analisis regresi dan korelasi
 
Regresi Linier Sederhana
Regresi Linier SederhanaRegresi Linier Sederhana
Regresi Linier Sederhana
 
MODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier SederhanaMODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier Sederhana
 

Viewers also liked (17)

Твоя безпека
Твоя безпекаТвоя безпека
Твоя безпека
 
rezome
rezomerezome
rezome
 
Skyways Airlink Inflight Kilimanjaro
Skyways Airlink Inflight KilimanjaroSkyways Airlink Inflight Kilimanjaro
Skyways Airlink Inflight Kilimanjaro
 
0098
 0098 0098
0098
 
Sumber daftar pustaka
Sumber daftar pustakaSumber daftar pustaka
Sumber daftar pustaka
 
Nghị định 154
Nghị định 154Nghị định 154
Nghị định 154
 
Antic formation-architectures-des-ntic
Antic formation-architectures-des-nticAntic formation-architectures-des-ntic
Antic formation-architectures-des-ntic
 
Llegar Marriedh Grandes Consejos Para Planificar Tu Dia Perfecto
Llegar Marriedh Grandes Consejos Para Planificar Tu Dia PerfectoLlegar Marriedh Grandes Consejos Para Planificar Tu Dia Perfecto
Llegar Marriedh Grandes Consejos Para Planificar Tu Dia Perfecto
 
Pepe
PepePepe
Pepe
 
Mbs
Mbs
Mbs
Mbs
 
Circular b14017266 l
Circular b14017266 lCircular b14017266 l
Circular b14017266 l
 
La sesion fotografica
La sesion fotograficaLa sesion fotografica
La sesion fotografica
 
IQ Verification in Private Investigation
IQ Verification in Private InvestigationIQ Verification in Private Investigation
IQ Verification in Private Investigation
 
Eirhnh xantopoyloy 1049227 (3)
Eirhnh xantopoyloy 1049227  (3)Eirhnh xantopoyloy 1049227  (3)
Eirhnh xantopoyloy 1049227 (3)
 
ROAD PAVEMENT DESIGN FOR HEAVY GROUND WATER TABLE IN SHIRPUR AND SURROUNDING ...
ROAD PAVEMENT DESIGN FOR HEAVY GROUND WATER TABLE IN SHIRPUR AND SURROUNDING ...ROAD PAVEMENT DESIGN FOR HEAVY GROUND WATER TABLE IN SHIRPUR AND SURROUNDING ...
ROAD PAVEMENT DESIGN FOR HEAVY GROUND WATER TABLE IN SHIRPUR AND SURROUNDING ...
 
ГПД
ГПДГПД
ГПД
 
Reported speech
Reported speechReported speech
Reported speech
 

Similar to Regresi Linier Berganda

FIX_K11_EKONOMETRI.pptx
FIX_K11_EKONOMETRI.pptxFIX_K11_EKONOMETRI.pptx
FIX_K11_EKONOMETRI.pptxNadyaMeydiva
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresiGitha Niez
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresiAyah Irawan
 
10. regresi.pdf
10. regresi.pdf10. regresi.pdf
10. regresi.pdfJurnal IT
 
defrijon korelasi product moment.pptx
defrijon korelasi product moment.pptxdefrijon korelasi product moment.pptx
defrijon korelasi product moment.pptxDepriZon1
 
Korelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhanaKorelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhanaDia Cahyawati
 
Regresi Linear Berganda
Regresi Linear BergandaRegresi Linear Berganda
Regresi Linear BergandaDian Arisona
 
Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...
Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...
Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...Muhammad Kennedy Ginting
 
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdfMakalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdffitriunissula
 
1.Regresi (1).pptx
1.Regresi (1).pptx1.Regresi (1).pptx
1.Regresi (1).pptxShabrinaAlma
 
Analisis Hubungan
Analisis HubunganAnalisis Hubungan
Analisis Hubungangalih
 
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptxDEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptxDepriZon1
 
AS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptx
AS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptxAS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptx
AS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptxgintoki12
 
Analisis_Regresi_Linier_Berganda.ppt
Analisis_Regresi_Linier_Berganda.pptAnalisis_Regresi_Linier_Berganda.ppt
Analisis_Regresi_Linier_Berganda.pptWawanJoko
 

Similar to Regresi Linier Berganda (20)

FIX_K11_EKONOMETRI.pptx
FIX_K11_EKONOMETRI.pptxFIX_K11_EKONOMETRI.pptx
FIX_K11_EKONOMETRI.pptx
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresi
 
Analisis regresi
Analisis regresiAnalisis regresi
Analisis regresi
 
10. regresi.pdf
10. regresi.pdf10. regresi.pdf
10. regresi.pdf
 
Tugas RESUME UAS.pdf
Tugas RESUME UAS.pdfTugas RESUME UAS.pdf
Tugas RESUME UAS.pdf
 
defrijon korelasi product moment.pptx
defrijon korelasi product moment.pptxdefrijon korelasi product moment.pptx
defrijon korelasi product moment.pptx
 
Regresi
RegresiRegresi
Regresi
 
Korelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhanaKorelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhana
 
Regresi Linear Berganda
Regresi Linear BergandaRegresi Linear Berganda
Regresi Linear Berganda
 
Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...
Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...
Tugas probstat paper analisa regresi dan korelasi by muhammad kennedy (120402...
 
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdfMakalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
 
Korel&regkel6
Korel&regkel6Korel&regkel6
Korel&regkel6
 
1.Regresi (1).pptx
1.Regresi (1).pptx1.Regresi (1).pptx
1.Regresi (1).pptx
 
Analisis Hubungan
Analisis HubunganAnalisis Hubungan
Analisis Hubungan
 
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptxDEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
 
Statistika
StatistikaStatistika
Statistika
 
AS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptx
AS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptxAS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptx
AS P6 Regresi Berganda analisis Regresi Berganda .pptx
 
Analisis_Regresi_Linier_Berganda.ppt
Analisis_Regresi_Linier_Berganda.pptAnalisis_Regresi_Linier_Berganda.ppt
Analisis_Regresi_Linier_Berganda.ppt
 
Korelasi(13)
Korelasi(13)Korelasi(13)
Korelasi(13)
 
Statistika
StatistikaStatistika
Statistika
 

Recently uploaded

ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxzulfikar425966
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).pptAchmadHasanHafidzi
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 

Recently uploaded (20)

ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 

Regresi Linier Berganda

  • 1. 1 LAB MANAJEMEN DASAR MODUL METODE RISET PRAKTIKUM ILAB KAMPUS H Nama : NPM/Kelas : Fakultas/Jurusan : Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma Kelapa dua E531
  • 2. 2 REGRESI LINIER BERGANDA I. PENDAHULUAN Program R menu regresi merupakan alat yang digunakan untuk menentukan persamaan regresi yang menunjukkan hubungan antara variabel terikat yang ditentukan dengan dua atau lebih variabel bebas. Tujuan utama analisis regresi adalah untuk perkiraan nilai suatu variabel (terikat) jika nilai variabel lain yang berhubungan dengannya (variabel bebas) sudah ditentukan. Regresi linier (liniear regression) digunakan untuk melakukan pengujian hubungan antara sebuah variabel dependent (tergantung) dengan satu variabel atau beberapa variabel independent (bebas) yang ditampilkan dalam bentuk persamaan regresi. Jika variabel dependent yang dihubungkan hanya dengan satu variabel independent saja, maka persamaan regresi yang dihasilkan adalah regresi linier sederhana (liniear regresssion). Jika variabel dependent yang dihubungkan dengan lebih dari satu variabel independent, maka persamaan regresinya adalah regresi linier berganda (multiple liniear regression). II. ANALISIS YANG DIPERLUKAN Persamaan Umum : Y = α + b1 X1+ b2 X2 + b3 X3 + .................+bn Xn Keterangan : Y = variabel dependent α = konstanta X1 ...Xn = variabel independent b1 bn = koefisien regresi Tiga asumsi dasar yang tidak boleh dilanggar oleh regresi linier berganda yaitu 1) Tidak boleh ada autokorelasi, Untuk menguji variabel-variabel yang diteliti, apakah terjadi autokorelasi atau tidak, bila uji nilai Durbin Watson mendekati angka dua, maka dapat dinyatakan tidak ada korelasi. 2) Tidak boleh ada multikolinieritas Cara yang paling mudah untuk menguji ada atau tidaknya gejala multikolinieritas adalah melihat korelasi (hubungan) antar variabel bebas. Jika nilai korelasi dibawah angka 1, maka tidak terjadi multikolinieritas. 3) Tidak boleh ada heterokeditas. Dengan melihat grafik plot antara nilai variabel terikat (SRESID) dengan residual (ZPRED). Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar, kemudian menyempit), maka mengidentifikasikan telah terjadi heterokeditas. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokeditas. Koefisien Korelasi (r/R) Adalah koefisien yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel X dan Y, syaratnya adalah : r = (n (ΣXY) – (ΣX) (ΣY)) / [n(ΣX2 ) – ((ΣX)2 )½ [n(ΣY2 ) – (ΣY)2 ] ½ Jika r = 0 atau mendekati 0, maka hubunganya sangat lemah atau bahkan tidak ada hubungan sama sekali. Jika r = +1 atau mendekati +1, maka hubunganya kuat dan searah. Jika r = -1 atau mendekati -1, maka hubunganya kuat dan tidak searah. Koefisien Determinasi (r2/R2) Adalah koefisien yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar variabel bebas (X) mempengaruhi variabel terikat (Y). Nilai koefisien determinasi berkisar antara 0 sampai dengan 1. Kesalahan Standar Estimasi Digunakan untuk mengetahui ketepatan persamaan estimasi. Dapat digunakan dengan mengukur besar kecilnya kesalahan standar estimasi (semakin kecil nilai kesalahannya, maka semakin tinggi ketepatannya).
  • 3. 3 III. CONTOH KASUS Seorang dosen statistika sedang melakukan penelitian terhadap beberapa mahasiswa. Ia ingin mengetahui bagaimana hubungan antara frekuensi belajar dalam satu minggu dan lamanya belajar per hari terhadap IPK yang didapat seorang mahasiswa. Berikut data hasil penelitian : Nama IPK Frekuensi Belajar (hari) Lama Belajar (Jam) Suci 4,00 6 3 Ratna 3,50 5 2 Febrin 3,25 4 2,5 Kamal 3,32 4 2 Yessi 2,80 5 1 Dennis 2,98 5 1,5 Dedy 2,30 3 1 Susi 3,48 4 2 Anthon 2,55 2 2 Adhy 2,75 4 1,5 Analisalah data di atas !!! 1V. LANGKAH-LANGKAH PENGERJAAN Untuk mencari nilai-nilai regresi data tersebut dengan menggunakan program R, ikutilah langkah-langkah berikut : 1. Tekan icon R Commander pada desktop kemudian akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Gambar 1. Tampilan menu awal R commander 2. Pilih menu Data, New data set. Masukkan nama dari data set adalah regresi kemudian tekan tombol OK
  • 4. 4 Gambar 2. Tampilan menu New data set Gambar 3. Tampilan New Data Set Kemudian akan muncul Data Editor Gambar 4. Tampilan Data Editor 2. Masukkan data dengan var1 untuk ipk, var2 untuk frek.belajar dan var3 untuk lama.belajar. Jika Data Editor tidak aktif maka dapat diaktifkan dengan menekan RGui di Taskbar windows pada bagian bawah layar monitor. Jika sudah selesai dalam pengisian data tekan tombol Close. Untuk mengubah nama dan tipe variabel, dapat dilakukan dengan cara double click pada variable yang ingin di setting. Pemilihan type, dipilih numeric pada semua variabel.
  • 5. 5 Gambar 5. Tampilan Variabel editor ipk Gambar 6. Tampilan Variabel editor frek.belajar Gambar 7. Tampilan Variabel editor lama.belajar Kemudian Isi masing-masing variabel sesuai dengan data soal setelah selesai isi data kemudian tekan tombol X (close) Gambar 8. Tampilan isi Data Editor
  • 6. 6 Selanjutnya, pilih window R-commander akan muncul tampilan : Gambar 9. Tampilan Sript Window 3. Untuk mengecek kebenaran data yang sudah dimasukkan, tekan tombol View data set maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Jika ada data yang salah, tekan tombol edit data set, lalu perbaiki data yang salah. Gambar 10. Tampilan View regresi 4. Jika data sudah benar, pilih menu Statistics, Fit models, Linear regression, maka akan muncul menu seperti gambar di bawah ini
  • 7. 7 Gambar 11. Tampilan menu olah data 5. Pada Response Variable pilih variabel yang termasuk variabel terikat misalnya IPK dan pada Explanatory Variable pilih yang termasuk variabel bebas misalnya variabel frek..belajar dan lama belajar, untuk memilih 2 variabel sekaligus tekan ctrl lalu pilih frek..belajar dan lama.belajar kemudian tekan tombol OK Gambar 12. Tampilan Response variable 6. Maka akan muncul hasil pada output window sebagai berikut : Output bagian 1:
  • 8. 8 Gambar 13. Tampilan Output 1 Analisa output bagian 1 : Pada bagian ini dikemukakan nilai koefisien a dan b serta harga t hitung dan tingkat signifikan. Persamaan regresi : Y= 1.11819 +0.23592 X1 + 0.53187X2 Harga 1.11819 merupakan nilai konstanta (a) yang menunjukkan bahwa jika tidak ada frekuensi dan lama belajar yang dilakukan maka IPK yang akan dicapai 1.11819 sedang harga 0.23592 merupakan koefisien regresi yang menunjukan bahwa setiap penambahan 1 hari belajar maka akan ada penambahan IPK sebesar 0.23592.serta untuk harga 0.53187 merupakan koefisien regresi yang menunjukan bahwa setiap penambahan 1 jam belajar maka akan ada penambahan IPK sebesar 0.53187. Uji t : Dilakukan untuk mengetahui masing-masing variabel bebas mempengaruhi atau tidak variabel terikat. Langkah – langkah : a. Ho : Frekuensi belajar tidak berpengaruh terhadap IPK Ha : Frekuensi belajar berpengaruh terhadap IPK Syarat : > 0.05 Ho diterima < 0.05 Ho ditolak Frekuensi belajar = 0.00517< 0.05, Ho ditolak Kesimpulan : Frekuensi belajar berpengaruh terhadap IPK b. Ho : Lama belajar tidak berpengaruh terhadap IPK Ha : Lama belajar tidak berpengaruh terhadap IPK Lama belajar = 0.00161 < 0.05, Ho ditolak Kesimpulan : Lama belajar mempengaruhi IPK. Dapat dilihat di atas terdapat tanda dua bintang pada baris Frekuensi belajar dan Lama belajar itu berarti kedua variabel mempengaruhi IPK.
  • 9. 9 Output bagian 2 : Gambar 14. Tampilan Output 2 Analisa output bagian 2 Pada bagian ini ditampilkan R2 adalah sebesar 0.8897. Uji f : Dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama. Ho : Frekuensi belajar dan Lama belajar tidak berpengaruh secara bersama-sama terhadap IPK. Ha : Frekuensi belajar dan Lama belajar berpengaruh secara bersama-sama terhadap IPK. Syarat : > 0.05 Ho diterima dan < 0.05 Ho ditolak Didapat p-value = 0.0004458 < 0.05, Ho ditolak Kesimpulan : Frekuensi belajar& Lama belajar berpengaruh secara bersama-sama terhadap IPK.