SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Download to read offline
Zoonosis, Hewan dan Lingkungan:
Mencegah Pandemi Berikutnya
Drh TRI SATYA PUTRI NAIPOSPOS MPhil PhD
Centre for Indonesian Veterinary Analytical Studies
FUTURE LEADER SUMMIT 2020
DARING
Ruang Isu: LINGKUNGAN
13 Agustus 2020
Zoonosis, Hewan dan Lingkungan:
Mencegah Pandemi Berikutnya
Respon PBB terhadap COVID-19
“We are facing a global health crisis unlike
any in the 75-year history of the United
Nations — one that is spreading human
suffering, infecting the global economy and
upending people’s lives.”
“Kita menghadapi krisis kesehatan global yang belum pernah
terjadi dalam 75 tahun sejarah Perserikatan Bangsa-Bangsa –
satu kejadian yang menyebabkan penderitaan manusia yang
luar biasa, menghancurkan ekonomi global dan membalikkan
kehidupan manusia ke titik terendah.”
[António Guterres, Secretary-General
of the United Nations, 19 March
2020]
Risiko global teratas
2020
• World Economic Forum (WEF) mencatat
bahwa risiko lingkungan akan menjadi
risiko teratas dalam jangka pendek dan
jangka panjang.
• Risiko tersebut berupa: “gelombang
panas ekstrim”, “kehancuran
ekosistem” dan “kesehatan terdampak
polusi” akan semakin parah pada 2020.
• Dampak risiko lingkungan akan menjadi
lebih dahsyat dan lebih mungkin terjadi
pada 2030.
Sumber: The Global Risk Report 2020
Kemungkinan Dampak
Ekosistem alami di Indonesia
Hutan tropis Kawasan DAS
Lahan basah pesisir
Padang rumput
Lahan gambut
Kerusakan hutan primer global 2002-2019
Kerusakan hutan primer di Indonesia 2002-2019Dalam 3 tahun berturut-turut
(2017-2019), Indonesia
menunjukkan penurunan
kerusakan hutan primer yang
rendah, kemungkinan karena
kebijakan pemerintah era
Jokowi yang berupaya
mengurangi deforestasi.
2,8% lebih tinggi pada 2019
dibandingkan 2018
Di 2019, kerusakan hutan
primer INDONESIA menempati
urutan ke-3, setelah Brazil dan
Congo.
Kerusakan
hutan
5% lebih rendah pada 2019
dibandingkan 2018
Bagaimana deforestasi
berpengaruh terhadap
satwa liar?
1. Kehilangan habitat
2. Perubahan iklim
3. Risiko kebakaran hutan
4. Kelaparan satwa liar
5. Peningkatan interaksi
dengan manusia
Sumber: How Does Deforestation Affect
Animals? Greentumble, 18 July 2018
“Alam mengirimkan pesan kepada kita
dengan pandemi COVID-19 dan krisis iklim
yang sedang berlangsung.”
[UN’s Environment Chief, Inger Andersen]
Emisi karbon kebakaran hutan di Indonesia
lebih parah dibanding hutan Amazon Brazil
COVID-19 adalah zoonosis: Apa itu
zoonosis?
• Zoonosis adalah setiap penyakit atau infeksi
yang ditularkan secara alamiah dari hewan
vertebrata ke manusia.
• Zoonosis terdiri dari kelompok infeksi beragam
yang disebabkan oleh virus, bakteri, jamur,
organisme lain atau agen protein yang
abnormal (prion).
• Zoonosis yang dikenal sangat banyak, ada lebih
dari 200 (WHO) – dan studi tentang zoonosis
merupakan suatu area yang paling menarik di
bidang kedokteran dan kedokteran hewan.
Sumber: Ecosystem Disruption and
The Rise of Pandemic, WWF (2020)
Zoonosis baru muncul (Emerging zoonoses)
• Penyakit baru muncul (emerging diseases) adalah penyakit yang
muncul untuk pertama kalinya di suatu populasi tertentu atau
penyakit yang sudah ada tetapi jumlah yang tertular atau penyebaran
geografis penyakit meningkat secara cepat.
• Zoonosis baru muncul (emerging zoonoses) yang menjadi
keprihatinan kemanusiaan karena kebanyakan muncul pada tingkat
yang belum pernah terjadi sebelumnya dan karena mereka memiliki
dampak penting terhadap kesehatan manusia, serta sistim sosial dan
ekonomi.
Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
Apa yang dimaksud dengan ‘spillover’?
• Fenomena dimana wabah penyakit
pada manusia terjadi akibat virus yang
sebelumnya bersirkulasi hanya pada
dunia satwa, yang kemudian suatu saat
melompat ke manusia – yang dikenal
sebagai ‘spillover’ (seperti yang
dijelaskan oleh jurnalis saintifik David
Quammen dalam bukunya “Spillover”).
Epidemi terburuk dalam 50 tahun terakhir
Inang
Alami
Zoonosis Negara Asal Tahun Orang
terinfeksi
Kematian
manusia
Dampak
Marburg Uganda 1967 590 478 Mortalitas 81%
Ebola Congo 1976 28.637 14.639 Mortalitas 88%
Nipah Malaysia 1999 496 245 Mortalitas 53%
SARS China 2002 8.098 774 US$ 40 miliar
H5N1 China 2003 861 455 US$ 40 miliar
H1N1 Mexico 2009 18.449 429 US$ 45-55 miliar
MERS Saudi Arabia 2012 2.494 858 US$ 10 miliar
H7N9 China 2013 1.567 616 US$ 6,5 miliar
COVID-19 China 2019 19,8 juta 731.570* Mortalitas 3,4%
* Per tanggal 10 Agustus 2020
Zoonosis semakin meningkat
Zoonosis adalah pengingat yang
gamblang tentang bagaimana
ORANG dan ALAM saling
berhubungan.
COVID+19
200+
1900 1960 2020
Hubungan perubahan ekosistem dengan
penyebaran zoonosis
• Ebola, Marburg, SARS, MERS, Rift Valley Fever, Zika dan banyak lagi
zoonosis lainnya, disebabkan oleh karena:
• kehilangan habitat
• penciptaan lingkungan buatan
• manipulasi perdagangan satwa liar
• kehancuran keanekaragaman hayati (biodiversitas).
• Tindakan destruktif kita terhadap keseimbangan dinamika yang
kompleks dari lingkungan serta intervensi kita terhadap ekosistem –
dapat menyebabkan konsekuensi yang berdampak langsung terhadap
kesehatan kita.
Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
SARS-CoV-2 (penyebab COVID-19) adalah
virus corona baru
• Virus corona adalah keluarga besar virus yang menyebar di banyak
spesies hewan, termasuk unggas dan mamalia termasuk manusia
yang seringkali tanpa ada gejala.
• Studi baru-baru ini menyoroti kesamaan antara SARS-CoV-2 dan
virus corona serupa lainnya yang ditemukan di beberapa spesies
kelelawar dari genus Rhinolophus, yang merupakan reservoir alami
untuk virus ini.
• Virus corona SARS-CoV-2 dianggap merupakan ‘spillover’ dari satwa
liar (khususnya kelelawar) seperti halnya severe acute repiratory
syndrome (SARS) dan Middle East respiratory syndrome (MERS).
Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
Inang perantara SARS-CoV-2
• Genom SARS-CoV-2 pada manusia dan genom virus corona yang
ditemukan pada kelelawar yang ditemukan di provinsi Yunnan,
China mempunyai kesamaan 96,2%. Itu sebabnya dianggap bahwa
virus kelelawar ini harus melewati suatu inang perantara
(intermediate host) tertentu sebelum mencapai manusia.
• Trenggiling mungkin dapat membantu penyebaran virus corona
baru ini, tetapi genom SARS-CoV-2 mempunyai kesamaan antara
85,5% dan 92,4% dengan genom virus corona yang ditemukan pada
trenggiling, terlalu kecil untuk memastikan inang perantara yang
sebenarnya.
Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
Trenggiling sebagai inang
perantara SARS-CoV-2
• Trenggiling termasuk hewan yang
dilindungi di Indonesia, tetapi terus
diburu untuk diperdagangkan
secara ilegal ke luar negeri.
• Indonesia merupakan negara
pengekspor terbesar trenggiling dan
negara tujuannya adalah China.
• Sisiknya untuk bahan obat dan
dagingnya biasa dikonsumsi.
Sumber: tirto.id; bbc.com
Kehilangan habitat
• Lebih dari separuh hutan hujan di bumi
kita telah rusak karena kebutuhan
manusia akan kayu dan lahan subur untuk
bisa ditanami.
• Hutan hujan di bumi pernah tumbuh
14%, tetapi sekarang hanya tinggal 6%.
• Apabila tingkat deforestasi saat ini terus
berlangsung, habitat kritis akan habis
dari muka bumi dalam waktu seratus
tahun ke depan.
Kehilangan keanekaragaman hayati dan
zoonosis
• Dengan manusia terus mengurangi keanekaragaman hayati dengan
menebangi hutan dan membangun lebih banyak lagi infrastruktur,
artinya kita meningkatkan risiko pandemi penyakit seperti COVID-19.
• Sementara beberapa spesies akan punah, tetapi beberapa spesies
akan terus bertahan hidup dan berkembang biak — seperti
kelelawar dan tikus — yang lebih cenderung menjadi inang dari
virus yang potensi berbahaya karena dapat membuat lompatan
(spillover) ke manusia.
Sumber: Tollefson J. Why deforestation and extinctions make
pandemics more likely. Nature, 7 August 2020.
Virus-virus zoonotik di alam
• Hampir semua virus zoonotik muncul dari mamalia atau avian (burung).
Kelelawar dan tikus termasuk mamalia.
• Saat ini di dunia ada 8.615 spesies mamalia dan 17.413 spesies avian yang
diketahui.
• Apabila diasumsikan, secara konservatif terdapat 10 virus endemik pada
hewan per spesies, ada lebih dari 86.000 virus mamalia dan 174.000 virus
avian di alam, sehingga total ada 260.000 virus hewan di alam.
• Estimasi terbaru menyatakan bahwa jumlah aktual virus hewan di alam
mungkin lebih tinggi yaitu sebesar 1,6 juta, tetapi hanya 219 virus yang
pernah didokumentasikan telah menginfeksi manusia.
Sumber: Warren C.J. and Sawyer S.L. (2019). PLoS Biol 17(4): e3000217.
Virus zoonotik pada kelelawar
Jenis virus pada kelelawar, misalnya
coronavirus, bufavirus, polyomavirus,
alphaherpesvirus, paramyxovirus,
dan gammaherpesvirus.
Kelelawar adalah sumber utama virus
zoonotik di seluruh dunia. Kelelawar
merupakan reservoir virus dari Ebola,
Marburg, rabies, lyssavirus, Nipah,
Hendra, SARS, MERS.
Kelelawar di lingkungan
• Kelelawar yang terinfeksi virus-virus ini tidak menunjukkan gejala sakit tetapi dalam
beberapa kasus nampaknya dapat terinfeksi secara persisten.
• ‘Spillover’ dari kelelawar ke manusia bisa terjadi secara langsung melalui kontak
dengan kelelawar tertular atau secara tidak langsung melalui inang perantara seperti
hewan domestik atau satwa liar yang terkontaminasi dengan darah, air liur, urin atau
kotoran kelelawar.
Di seluruh dunia
terdapat sekitar 60
spesies ‘Flying Fox’
genus Pteropus,
diantaranya 20 spesies
ada di Asia Tenggara.Pteropus vampyrus
Pteropus
hypomelanus
Pteropus alecto
Perubahan penggunaan lahan
dan destruksi habitat alami –
seperti hutan tropis –
bertanggung jawab atas
sedikitnya setengah dari
zoonosis baru muncul
(emerging zoonoses).
Sumber: Ecosystem Disruption and The
Rise of Pandemic, WWF (2020)
Penghancuran hutan dapat
menyebabkan manusia
terpapar dalam bentuk
kontak baru dengan virus
dan spesies liar yang
menjadi inangnya.
Sumber: Ecosystem Disruption and The
Rise of Pandemic, WWF (2020)
Perilaku manusia terhadap lingkungan
• Manusia dan kegiatannya merubah secara signifikan 75% dari lahan
dan 66% dari lautan, sehingga planit bumi kita berubah sedemikian
rupa melahirkan sebuah era baru yang disebut: “Antroposen”.
• Perubahan penggunaan lahan, seperti pembukaan akses jalan ke
hutan, ekspansi wilayah perburuan satwa liar, dan pengumpulan
daging satwa liar (bushmeat), pembangunan desa-desa di wilayah
yang sebelumnya liar, telah membuat populasi manusia menjadi
lebih dekat dengan virus.
Antroposen adalah pengaruh yang
disebabkan oleh perilaku yang dilakukan
manusia kepada planit bumi di abad ke-21.
Sumber: Biodiversity and Pandemics.
JollyGreenGiant, 1 April 2020
Daging satwa liar (bushmeat)
Pembunuhan ilegal satwa liar untuk
dikonsumsi semakin dianggap oleh
komunitas ilmiah dan konservasi
internasional sebagai penyebab utama
penurunan populasi hewan di luar dan di
dalam hutan, khususnya di negara-negara
dimana instabilitas politik direfleksikan
sebagai instabilitas dalam manajemen
dan kontrol sumberdaya alam.
Peta ‘hotspot’ global perkiraan risiko
kemunculan penyakit zoonotik
Pemetaan zoonosis baru muncul yang bersumber dari satwa liar yang dianalisis
berdasarkan sejumlah prediktor, seperti distribusi wilayah hutan tropis, kepadatan
populasi manusia, kekayaan spesies mamalia, penggunaan lahan pertanian, dan
lainnya (Allen et al., 2017).
Perilaku manusialah yang menyebabkan virus
melompat ke manusia. Oleh karenanya merubah
perilaku manusia adalah pertahanan yang terbaik
dalam mencegah pandemi berikutnya.
Sumber: Coronavirus: why changing
human behaviour is the best
defence in tackling the virus. The
Conversation. 26 March 2020.
Pandemi COVID-19:
Kasus global mendekati 20 juta
Penularan dari manusia
ke manusia (H to H)
Penutup
• Sejarah telah menunjukkan bahwa penyakit menular pada manusia
terus menerus muncul dari populasi hewan.
• Dari sejumlah 1.400 spesies patogen penyakit menular pada
manusia, hampir 60% berasal dari sumber hewan, maka penting
untuk mengenali peran ternak, hewan peliharaan dan satwa liar
dalam interaksi antara hewan, manusia dan lingkungan.
• Covid-19 adalah zoonosis (WHO, 2020). Jika kita ingin menghentikan
zoonosis supaya tidak terus menyebar dan sekaligus mencegah
pandemi berikutnya, maka kita harus melipatgandakan upaya kita
untuk memahami hubungan antara keanekaragaman hayati dan
zoonosis baru muncul.
Mencegah pandemi berikutnya
• KITA perlu upaya di tingkat GLOBAL,
bukan hanya negara sendiri-sendiri.
• KITA bukan hanya memikirkan
bagaimana merespon KRISIS kesehatan
global atau memitigasi dampak pandemi,
TETAPI juga harus melakukan sesuatu
pada AKAR MASALAH muncul dan
menyebarnya COVID-19 dan zoonosis
lainnya yang ditularkan dari hewan ke
manusia.
Zoonosis dan Lingkungan
Zoonosis dan Lingkungan

More Related Content

What's hot

Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...Tata Naipospos
 
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...Tata Naipospos
 
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...Tata Naipospos
 
Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...
Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...
Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...Tata Naipospos
 
Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...
Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...
Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...Tata Naipospos
 
Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...
Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...
Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...Tata Naipospos
 
Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...
Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...
Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...Tata Naipospos
 
Ppt tugas prof ekologi_ok
Ppt tugas prof ekologi_okPpt tugas prof ekologi_ok
Ppt tugas prof ekologi_oksiska delvia
 
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Tata Naipospos
 
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...Tata Naipospos
 
Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...
Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...
Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...Tata Naipospos
 
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...Tata Naipospos
 
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021Tata Naipospos
 
Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?
Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?
Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?◼ Mohammad Yusuf
 
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Tata Naipospos
 
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...Tata Naipospos
 
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...Tata Naipospos
 
Peranan virus dalam kehidupan manusia
Peranan virus dalam kehidupan manusiaPeranan virus dalam kehidupan manusia
Peranan virus dalam kehidupan manusiaTiarahudhaIl
 

What's hot (20)

Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
 
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
 
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
FGD CIVAS Mengenai Kesehatan Hewan, Manusia dan Lingkungan - The Sahira Hotel...
 
Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...
Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...
Potensi 'Spillover' Virus Nipah dan Mitigasi - Presentasi Zoom, Dit P2PVTZ, K...
 
Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...
Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...
Penilaian Tingkat Kesiapan Kesiapsiagaan dan Respons Darurat - DKH-AIHS, 4 Ju...
 
Mengenal apa itu Zoonosis
Mengenal apa itu Zoonosis Mengenal apa itu Zoonosis
Mengenal apa itu Zoonosis
 
Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...
Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...
Seminar Zoonosis dan One Health - Program Studi Kedokteran Hewan, Universitas...
 
Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...
Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...
Strategi Mengurangi Risiko Penyakit Dengan Fokus Pada Interaksi Manusia, Hewa...
 
Ppt tugas prof ekologi_ok
Ppt tugas prof ekologi_okPpt tugas prof ekologi_ok
Ppt tugas prof ekologi_ok
 
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
Webinar Pencegahan Potensi Zoonosis Melalui Penerapan Tindakan Biosekuriti - ...
 
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
 
Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...
Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...
Opsi Pengendalian dan Manajemen Risiko African Swine Fever - Ditkeswan, Denpa...
 
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
FGD Risiko Resistensi Antimikroba yang Berasal dari Hewan Terhadap Kesehatan ...
 
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat Penyakit Hewan - Ditkeswan-AIHSP, 4 Juni 2021
 
Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?
Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?
Bsakah covid-19 berdampak pada kera besar ?
 
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
 
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
 
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
Strategi Pemberantasan Menuju Pembebasan Hog Cholera - Rakor BBVet Maros, Men...
 
Peranan virus dalam kehidupan manusia
Peranan virus dalam kehidupan manusiaPeranan virus dalam kehidupan manusia
Peranan virus dalam kehidupan manusia
 
Demam lassa
Demam lassaDemam lassa
Demam lassa
 

Similar to Zoonosis dan Lingkungan

materi pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkungan
materi pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkunganmateri pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkungan
materi pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkunganAzizahPutriWibowo
 
PPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptx
PPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptxPPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptx
PPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptxdiana315387
 
Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...
Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...
Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...Tata Naipospos
 
Askep komunitas penyakit menular
Askep komunitas penyakit menularAskep komunitas penyakit menular
Askep komunitas penyakit menularheri damanik
 
697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdf
697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdf697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdf
697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdfssuserffecbb
 
Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...
Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...
Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...Tata Naipospos
 
COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...
COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...
COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...Tata Naipospos
 
Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...
Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...
Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...Tata Naipospos
 
Bersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptx
Bersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptxBersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptx
Bersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptxKornelius Drg
 
243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docx
243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docx243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docx
243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docxFadhilah Culan
 
Makalah ikm revisi baruuuuuu pdf
Makalah ikm revisi baruuuuuu pdfMakalah ikm revisi baruuuuuu pdf
Makalah ikm revisi baruuuuuu pdfDiera Iya
 

Similar to Zoonosis dan Lingkungan (20)

materi pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkungan
materi pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkunganmateri pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkungan
materi pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkungan
 
PPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptx
PPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptxPPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptx
PPT Zoonosis dan Peran Mahasiswa 17 November 2020.pptx
 
Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...
Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...
Pendekatan Transdisiplin dan Tantangan Kepemimpinan Veteriner - KIVNAS ke-12,...
 
Askep komunitas penyakit menular
Askep komunitas penyakit menularAskep komunitas penyakit menular
Askep komunitas penyakit menular
 
697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdf
697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdf697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdf
697-article-text-1307-1-10-20210301-1.pdf
 
TYPHUS ABDOMINALIS
TYPHUS ABDOMINALISTYPHUS ABDOMINALIS
TYPHUS ABDOMINALIS
 
Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...
Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...
Kesiapsiagaan Masuk dan Menyebarnya Wabah Penyakit Hewan Emerging dan Re-emer...
 
COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...
COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...
COVID-19 dan Penyakit Zoonotik Sebagai Salah Satu Indikator Kesehatan Bumi - ...
 
Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...
Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...
Pentingnya Satu Kesehatan Dalam Mengembangkan Ketahanan Kesehatan Global dan ...
 
Bersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptx
Bersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptxBersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptx
Bersama dokter Puskesmas Jadikan Pandemi Covid-19 menjadi Endemi.pptx
 
Materi Flu Babi Agus Sw
Materi Flu Babi Agus SwMateri Flu Babi Agus Sw
Materi Flu Babi Agus Sw
 
1 o penyakit yang menyebabkan wabah
1 o penyakit yang menyebabkan wabah1 o penyakit yang menyebabkan wabah
1 o penyakit yang menyebabkan wabah
 
KLB 2.pptx
KLB 2.pptxKLB 2.pptx
KLB 2.pptx
 
Influenza askep Akper pemkab muna
Influenza askep Akper pemkab munaInfluenza askep Akper pemkab muna
Influenza askep Akper pemkab muna
 
ZOONOSIS.pptx
ZOONOSIS.pptxZOONOSIS.pptx
ZOONOSIS.pptx
 
Ebola
EbolaEbola
Ebola
 
virus
virusvirus
virus
 
Virus
Virus Virus
Virus
 
243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docx
243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docx243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docx
243547889 laporan-kedokteran-komunitas-skenario-1-docx
 
Makalah ikm revisi baruuuuuu pdf
Makalah ikm revisi baruuuuuu pdfMakalah ikm revisi baruuuuuu pdf
Makalah ikm revisi baruuuuuu pdf
 

More from Tata Naipospos

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Tata Naipospos
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Tata Naipospos
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Tata Naipospos
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Tata Naipospos
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Tata Naipospos
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Tata Naipospos
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Tata Naipospos
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Tata Naipospos
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Tata Naipospos
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Tata Naipospos
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Tata Naipospos
 
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Tata Naipospos
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Tata Naipospos
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Tata Naipospos
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023Tata Naipospos
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Tata Naipospos
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Tata Naipospos
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Tata Naipospos
 

More from Tata Naipospos (20)

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
 
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
Kaitan antara Progressive Control Pathways (PCP) untuk PMK dan Performance of...
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
 

Recently uploaded

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

Zoonosis dan Lingkungan

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 4. Zoonosis, Hewan dan Lingkungan: Mencegah Pandemi Berikutnya Drh TRI SATYA PUTRI NAIPOSPOS MPhil PhD Centre for Indonesian Veterinary Analytical Studies FUTURE LEADER SUMMIT 2020 DARING Ruang Isu: LINGKUNGAN 13 Agustus 2020 Zoonosis, Hewan dan Lingkungan: Mencegah Pandemi Berikutnya
  • 5. Respon PBB terhadap COVID-19 “We are facing a global health crisis unlike any in the 75-year history of the United Nations — one that is spreading human suffering, infecting the global economy and upending people’s lives.” “Kita menghadapi krisis kesehatan global yang belum pernah terjadi dalam 75 tahun sejarah Perserikatan Bangsa-Bangsa – satu kejadian yang menyebabkan penderitaan manusia yang luar biasa, menghancurkan ekonomi global dan membalikkan kehidupan manusia ke titik terendah.” [António Guterres, Secretary-General of the United Nations, 19 March 2020]
  • 6. Risiko global teratas 2020 • World Economic Forum (WEF) mencatat bahwa risiko lingkungan akan menjadi risiko teratas dalam jangka pendek dan jangka panjang. • Risiko tersebut berupa: “gelombang panas ekstrim”, “kehancuran ekosistem” dan “kesehatan terdampak polusi” akan semakin parah pada 2020. • Dampak risiko lingkungan akan menjadi lebih dahsyat dan lebih mungkin terjadi pada 2030. Sumber: The Global Risk Report 2020 Kemungkinan Dampak
  • 7. Ekosistem alami di Indonesia Hutan tropis Kawasan DAS Lahan basah pesisir Padang rumput Lahan gambut
  • 8. Kerusakan hutan primer global 2002-2019 Kerusakan hutan primer di Indonesia 2002-2019Dalam 3 tahun berturut-turut (2017-2019), Indonesia menunjukkan penurunan kerusakan hutan primer yang rendah, kemungkinan karena kebijakan pemerintah era Jokowi yang berupaya mengurangi deforestasi. 2,8% lebih tinggi pada 2019 dibandingkan 2018 Di 2019, kerusakan hutan primer INDONESIA menempati urutan ke-3, setelah Brazil dan Congo. Kerusakan hutan 5% lebih rendah pada 2019 dibandingkan 2018
  • 9. Bagaimana deforestasi berpengaruh terhadap satwa liar? 1. Kehilangan habitat 2. Perubahan iklim 3. Risiko kebakaran hutan 4. Kelaparan satwa liar 5. Peningkatan interaksi dengan manusia Sumber: How Does Deforestation Affect Animals? Greentumble, 18 July 2018
  • 10. “Alam mengirimkan pesan kepada kita dengan pandemi COVID-19 dan krisis iklim yang sedang berlangsung.” [UN’s Environment Chief, Inger Andersen] Emisi karbon kebakaran hutan di Indonesia lebih parah dibanding hutan Amazon Brazil
  • 11. COVID-19 adalah zoonosis: Apa itu zoonosis? • Zoonosis adalah setiap penyakit atau infeksi yang ditularkan secara alamiah dari hewan vertebrata ke manusia. • Zoonosis terdiri dari kelompok infeksi beragam yang disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, organisme lain atau agen protein yang abnormal (prion). • Zoonosis yang dikenal sangat banyak, ada lebih dari 200 (WHO) – dan studi tentang zoonosis merupakan suatu area yang paling menarik di bidang kedokteran dan kedokteran hewan. Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
  • 12. Zoonosis baru muncul (Emerging zoonoses) • Penyakit baru muncul (emerging diseases) adalah penyakit yang muncul untuk pertama kalinya di suatu populasi tertentu atau penyakit yang sudah ada tetapi jumlah yang tertular atau penyebaran geografis penyakit meningkat secara cepat. • Zoonosis baru muncul (emerging zoonoses) yang menjadi keprihatinan kemanusiaan karena kebanyakan muncul pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dan karena mereka memiliki dampak penting terhadap kesehatan manusia, serta sistim sosial dan ekonomi. Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
  • 13. Apa yang dimaksud dengan ‘spillover’? • Fenomena dimana wabah penyakit pada manusia terjadi akibat virus yang sebelumnya bersirkulasi hanya pada dunia satwa, yang kemudian suatu saat melompat ke manusia – yang dikenal sebagai ‘spillover’ (seperti yang dijelaskan oleh jurnalis saintifik David Quammen dalam bukunya “Spillover”).
  • 14. Epidemi terburuk dalam 50 tahun terakhir Inang Alami Zoonosis Negara Asal Tahun Orang terinfeksi Kematian manusia Dampak Marburg Uganda 1967 590 478 Mortalitas 81% Ebola Congo 1976 28.637 14.639 Mortalitas 88% Nipah Malaysia 1999 496 245 Mortalitas 53% SARS China 2002 8.098 774 US$ 40 miliar H5N1 China 2003 861 455 US$ 40 miliar H1N1 Mexico 2009 18.449 429 US$ 45-55 miliar MERS Saudi Arabia 2012 2.494 858 US$ 10 miliar H7N9 China 2013 1.567 616 US$ 6,5 miliar COVID-19 China 2019 19,8 juta 731.570* Mortalitas 3,4% * Per tanggal 10 Agustus 2020
  • 15. Zoonosis semakin meningkat Zoonosis adalah pengingat yang gamblang tentang bagaimana ORANG dan ALAM saling berhubungan. COVID+19 200+ 1900 1960 2020
  • 16. Hubungan perubahan ekosistem dengan penyebaran zoonosis • Ebola, Marburg, SARS, MERS, Rift Valley Fever, Zika dan banyak lagi zoonosis lainnya, disebabkan oleh karena: • kehilangan habitat • penciptaan lingkungan buatan • manipulasi perdagangan satwa liar • kehancuran keanekaragaman hayati (biodiversitas). • Tindakan destruktif kita terhadap keseimbangan dinamika yang kompleks dari lingkungan serta intervensi kita terhadap ekosistem – dapat menyebabkan konsekuensi yang berdampak langsung terhadap kesehatan kita. Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
  • 17. SARS-CoV-2 (penyebab COVID-19) adalah virus corona baru • Virus corona adalah keluarga besar virus yang menyebar di banyak spesies hewan, termasuk unggas dan mamalia termasuk manusia yang seringkali tanpa ada gejala. • Studi baru-baru ini menyoroti kesamaan antara SARS-CoV-2 dan virus corona serupa lainnya yang ditemukan di beberapa spesies kelelawar dari genus Rhinolophus, yang merupakan reservoir alami untuk virus ini. • Virus corona SARS-CoV-2 dianggap merupakan ‘spillover’ dari satwa liar (khususnya kelelawar) seperti halnya severe acute repiratory syndrome (SARS) dan Middle East respiratory syndrome (MERS). Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
  • 18. Inang perantara SARS-CoV-2 • Genom SARS-CoV-2 pada manusia dan genom virus corona yang ditemukan pada kelelawar yang ditemukan di provinsi Yunnan, China mempunyai kesamaan 96,2%. Itu sebabnya dianggap bahwa virus kelelawar ini harus melewati suatu inang perantara (intermediate host) tertentu sebelum mencapai manusia. • Trenggiling mungkin dapat membantu penyebaran virus corona baru ini, tetapi genom SARS-CoV-2 mempunyai kesamaan antara 85,5% dan 92,4% dengan genom virus corona yang ditemukan pada trenggiling, terlalu kecil untuk memastikan inang perantara yang sebenarnya. Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
  • 19. Trenggiling sebagai inang perantara SARS-CoV-2 • Trenggiling termasuk hewan yang dilindungi di Indonesia, tetapi terus diburu untuk diperdagangkan secara ilegal ke luar negeri. • Indonesia merupakan negara pengekspor terbesar trenggiling dan negara tujuannya adalah China. • Sisiknya untuk bahan obat dan dagingnya biasa dikonsumsi. Sumber: tirto.id; bbc.com
  • 20. Kehilangan habitat • Lebih dari separuh hutan hujan di bumi kita telah rusak karena kebutuhan manusia akan kayu dan lahan subur untuk bisa ditanami. • Hutan hujan di bumi pernah tumbuh 14%, tetapi sekarang hanya tinggal 6%. • Apabila tingkat deforestasi saat ini terus berlangsung, habitat kritis akan habis dari muka bumi dalam waktu seratus tahun ke depan.
  • 21. Kehilangan keanekaragaman hayati dan zoonosis • Dengan manusia terus mengurangi keanekaragaman hayati dengan menebangi hutan dan membangun lebih banyak lagi infrastruktur, artinya kita meningkatkan risiko pandemi penyakit seperti COVID-19. • Sementara beberapa spesies akan punah, tetapi beberapa spesies akan terus bertahan hidup dan berkembang biak — seperti kelelawar dan tikus — yang lebih cenderung menjadi inang dari virus yang potensi berbahaya karena dapat membuat lompatan (spillover) ke manusia. Sumber: Tollefson J. Why deforestation and extinctions make pandemics more likely. Nature, 7 August 2020.
  • 22. Virus-virus zoonotik di alam • Hampir semua virus zoonotik muncul dari mamalia atau avian (burung). Kelelawar dan tikus termasuk mamalia. • Saat ini di dunia ada 8.615 spesies mamalia dan 17.413 spesies avian yang diketahui. • Apabila diasumsikan, secara konservatif terdapat 10 virus endemik pada hewan per spesies, ada lebih dari 86.000 virus mamalia dan 174.000 virus avian di alam, sehingga total ada 260.000 virus hewan di alam. • Estimasi terbaru menyatakan bahwa jumlah aktual virus hewan di alam mungkin lebih tinggi yaitu sebesar 1,6 juta, tetapi hanya 219 virus yang pernah didokumentasikan telah menginfeksi manusia. Sumber: Warren C.J. and Sawyer S.L. (2019). PLoS Biol 17(4): e3000217.
  • 23. Virus zoonotik pada kelelawar Jenis virus pada kelelawar, misalnya coronavirus, bufavirus, polyomavirus, alphaherpesvirus, paramyxovirus, dan gammaherpesvirus. Kelelawar adalah sumber utama virus zoonotik di seluruh dunia. Kelelawar merupakan reservoir virus dari Ebola, Marburg, rabies, lyssavirus, Nipah, Hendra, SARS, MERS.
  • 24. Kelelawar di lingkungan • Kelelawar yang terinfeksi virus-virus ini tidak menunjukkan gejala sakit tetapi dalam beberapa kasus nampaknya dapat terinfeksi secara persisten. • ‘Spillover’ dari kelelawar ke manusia bisa terjadi secara langsung melalui kontak dengan kelelawar tertular atau secara tidak langsung melalui inang perantara seperti hewan domestik atau satwa liar yang terkontaminasi dengan darah, air liur, urin atau kotoran kelelawar. Di seluruh dunia terdapat sekitar 60 spesies ‘Flying Fox’ genus Pteropus, diantaranya 20 spesies ada di Asia Tenggara.Pteropus vampyrus Pteropus hypomelanus Pteropus alecto
  • 25. Perubahan penggunaan lahan dan destruksi habitat alami – seperti hutan tropis – bertanggung jawab atas sedikitnya setengah dari zoonosis baru muncul (emerging zoonoses). Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
  • 26. Penghancuran hutan dapat menyebabkan manusia terpapar dalam bentuk kontak baru dengan virus dan spesies liar yang menjadi inangnya. Sumber: Ecosystem Disruption and The Rise of Pandemic, WWF (2020)
  • 27. Perilaku manusia terhadap lingkungan • Manusia dan kegiatannya merubah secara signifikan 75% dari lahan dan 66% dari lautan, sehingga planit bumi kita berubah sedemikian rupa melahirkan sebuah era baru yang disebut: “Antroposen”. • Perubahan penggunaan lahan, seperti pembukaan akses jalan ke hutan, ekspansi wilayah perburuan satwa liar, dan pengumpulan daging satwa liar (bushmeat), pembangunan desa-desa di wilayah yang sebelumnya liar, telah membuat populasi manusia menjadi lebih dekat dengan virus. Antroposen adalah pengaruh yang disebabkan oleh perilaku yang dilakukan manusia kepada planit bumi di abad ke-21. Sumber: Biodiversity and Pandemics. JollyGreenGiant, 1 April 2020
  • 28. Daging satwa liar (bushmeat) Pembunuhan ilegal satwa liar untuk dikonsumsi semakin dianggap oleh komunitas ilmiah dan konservasi internasional sebagai penyebab utama penurunan populasi hewan di luar dan di dalam hutan, khususnya di negara-negara dimana instabilitas politik direfleksikan sebagai instabilitas dalam manajemen dan kontrol sumberdaya alam.
  • 29. Peta ‘hotspot’ global perkiraan risiko kemunculan penyakit zoonotik Pemetaan zoonosis baru muncul yang bersumber dari satwa liar yang dianalisis berdasarkan sejumlah prediktor, seperti distribusi wilayah hutan tropis, kepadatan populasi manusia, kekayaan spesies mamalia, penggunaan lahan pertanian, dan lainnya (Allen et al., 2017).
  • 30. Perilaku manusialah yang menyebabkan virus melompat ke manusia. Oleh karenanya merubah perilaku manusia adalah pertahanan yang terbaik dalam mencegah pandemi berikutnya. Sumber: Coronavirus: why changing human behaviour is the best defence in tackling the virus. The Conversation. 26 March 2020.
  • 31. Pandemi COVID-19: Kasus global mendekati 20 juta Penularan dari manusia ke manusia (H to H)
  • 32. Penutup • Sejarah telah menunjukkan bahwa penyakit menular pada manusia terus menerus muncul dari populasi hewan. • Dari sejumlah 1.400 spesies patogen penyakit menular pada manusia, hampir 60% berasal dari sumber hewan, maka penting untuk mengenali peran ternak, hewan peliharaan dan satwa liar dalam interaksi antara hewan, manusia dan lingkungan. • Covid-19 adalah zoonosis (WHO, 2020). Jika kita ingin menghentikan zoonosis supaya tidak terus menyebar dan sekaligus mencegah pandemi berikutnya, maka kita harus melipatgandakan upaya kita untuk memahami hubungan antara keanekaragaman hayati dan zoonosis baru muncul.
  • 33. Mencegah pandemi berikutnya • KITA perlu upaya di tingkat GLOBAL, bukan hanya negara sendiri-sendiri. • KITA bukan hanya memikirkan bagaimana merespon KRISIS kesehatan global atau memitigasi dampak pandemi, TETAPI juga harus melakukan sesuatu pada AKAR MASALAH muncul dan menyebarnya COVID-19 dan zoonosis lainnya yang ditularkan dari hewan ke manusia.