Robekan serviks adalah robekan yang terjadi pada persalinan yang dapat terjadi karena persalinan lama, persalinan dengan bantuan, atau trauma selama persalinan. Robekan ini dapat menyebabkan perdarahan berat dan komplikasi seperti infeksi, retensi uteri, atau fistula. Penanganannya meliputi eksplorasi, pemberian cairan infus, dan penjahitan robekan dengan benang bedah. Jika kondisi pasien parah, rujukan ke fas
13. DAFTAR PUSTAKA
1. Anik Maryunani 2013.Asuhan Kegawatdaruratan dalam Kebidanan (Edisi 2).
Jakarta: TIM
2. UNPAD. 1984. Obstetri Patologi Ilmu Kesehatan Reproduksi. Jakarta: EGC
3. Setiyaningrum, Erna. 2017. Asuhan Kegawatdaruratan Maternitas (Asuhan
Kebidanan Patologi) Revisi 2. Jakarta : IN MEDIA
4. Karlina, Novvi, dkk. 2016. Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal dan
Neonatal. Jakarta : IN MEDIA
5. JNPK-KR, 2014. Buku Pegangan pelatih Asuhan Persalinan Normal. Jakarta
6. Rohani.2011.Asuhan Kebidanan Pada Masa Persalinan.Jakarta:Salemba Medika
7. Prawirohardjo, Sarwono. 2010. Ilmu kebidanan. Jakarta: BP-SP
8. Sulistyawati.2013.Asuhan Kebidanan Kehamilan.Jakarta: Salemba Medika
9. Ganesh, dkk. 2018. An Unusual Case of Bucket Handle Cervical Tear in a
Primigravida. International Journal of Scientifix Research. ISSN no 2277-8179