SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
ROLEPLAY
Disusun Oleh :
Faiqo Diyana | 1602450016
KEMENTERIAN
KESEHATAN
REPUBLIK
INDONESIA
Diajukan untuk memenuhitugas mata kuliah Metode Khusus
Januari, 2019
Konsep roleplay
Metode role playing adalah
metode pembelajaran sebagai
bagian dari simulasi yang
diarahkan untuk mengkreasi
peristiwa sejarah, mengkreasi
peristiwa aktual, atau kejadian
yang mungkin muncul pada
masa mendatang.
2
3
Metode role playing dapat mendorong siswa bermain peran
melalui dialog dan interaksi sehingga dapat menghasilkan
keterampilan berbicara seperti mengucapkan bunyi
artikulasi atau kata-kata untuk mengekspresikan, atau
menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan.
4
Pengalaman belajar yang diperoleh dari metode roleplay :
 Kemampuan bekerjasama
 Komunikatif
 Menginterprestasikan suatu kejadian.
5
Dapat disimpulkan bahwa metode role playing adalah metode yang
dilakukan oleh dua orang siswa atau lebih dengan cara mengarahkan
peserta didik untuk memainkan suatu peran sesuai dengan peran
yang telah berikan oleh pendidik dalam suatu peristiwa.
Penggunaan ROLEPLAY dalam pembelajaran
6
Dalam role playing siswa/mahasiswa
diperlakukan sebagai subyek
pembelajaran, secara aktif melakukan
praktik-praktik berbahasa bersama
teman-teman pada situasi tertentu.
Belajar efektif dimulai dari lingkungan
yang berpusat pada diri murid.
“Bermain peran pada prinsipnya merupakan pembelajaran
untuk menghadirkan peran-peran yang ada dalam dunia
nyata kedalam suatu pertunjukkan peran di dalam
kelas/pertemuan, yang kemudian dijadikan sebagai bahan
refleksi agar peserta memberikan penilaian.
7
8
Melalui bermain peran peserta didik mencoba
mengeksplorasi hubungan-hubungan antar manusia
dengan cara memperagakan dan mendiskusikannya,
sehingga secara bersama-sama para peserta didik
dapat mengeksplorasi perasaan, sikap, nilai-nilai dan
berbagai strategi pemecahan masalah
TUJUAN PEMBELAJARAN ROLEPLAY
1. Melatih anak-anak agar mereka
mampu menyelesaikan masalah-
masalah social-psikologis.
2. Membagi pengalaman dan menarik
generalisasi.
3. Menerangkan suatu peristawa yang
di dalamnya menyangkut orang
banyak.
9
MANFAAT METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY
1. Roleplay dapat memberikan
semacam hidden practice, dimana
murid tanpa sadar menggunkan
ungkapan terhadap materi yang
telah atau sedang mereka pelajari
10
MANFAAT METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY
2. Roleplay melibatkan jumlah murid
atau mahasiswa yang cukup banyak,
cocok untuk kelas besar. .
3. Roleplay dapat memberikan
kesenangan karena pada dasarnya
roleplay adalah permainan peran.
11
MANFAAT METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY
4. Seluruh murid atau mahasiswa dapat
berpartisispasi dan mempunyai
kesempatan untuk menunjukkan
kemamouannnya dalam bekerjasama.
5. Pengalaman dan suasana belajar
yang menyenangkan.
6. Meningkatkan pemahaman siswa
terhadap materi yang dipelajari
12
KEKURANGAN METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY
1. Menimbulkan kegaduhan, terkadang
menyebabkan kelas lain terganggu.
2. Dibutuhkan keterampilan guru dalam
mengelolah permainan .
3. Siswa/mahasiswa kurang maksimal
menghayati peran yang dilakukan.
4. Membutuhkan banyak waktu untuk
melakukan persiapan .
5. Dibutuhkan kecakapan bahasa yang
baik13
PRINSIP PEMBELAJARAN ROLEPLAY
✘ Penggunaan model role playing harus di
sesuaikan dengan tujuan pembelajaran,
agar tujuan pembelajaran dapat tercapai
secara efektif dan efisien
✘ Mengetahui kemampuan awal siswa
✘ Kemudahan materi untuk dapat
diterapakan dalam model role playing
✘ Kegunaan model role playing dakam
penyampaian materi itu sendiri
14
LANGKAH PENERAPAN PEMBELAJARAN ROLEPLAY
15
Persiapan simulasi
✘ Menetapkan topic atau masalah serta tujuan yang hendak dicapai
oleh simulasi
✘ Guru/dosen memberikan gambaran masalah dalam situasi yang akan
disimulasikan.
✘ Guru/ketua team menetapkan pemain yang akan terlibat dalam
simulasi, peranan yang harus dimainkan oleh para pemeran serta
memberikan instruksi-instruksi yang berkaitan dengan masing-
masing peran kepada audience.
✘ Para audience diupayakan mengambil bagian secara aktif dalam
bermain peran itu. Untuk itu, kelas dibagi dua kelompok, yakni
kelompok pengamat dan kelompok spekulator, masing-masing
melaksanakan fungsinya.
✘ Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
khususnya pada siswa yang terlibat dalam pemeranan simulasi .
16
✘ Simulasi mulai dimainkan oleh kelompok pemeran. Para aktor terus
melakukan perannya sepanjang situasi bermain peran.
✘ Para siswa lainnya mengikuti dengan penuh perhatian.
✘ Guru hendaknya memberikan bantuan kepada pemeran yang
mendapat kesulitan.
✘ Simulasi hendaknya dihentikan pada saat puncak.hal ini
dimaksudkan untuk mendorong siswa berpikir dalam
menyelesaikan masalah yang sedang disimulasikan
17
•Pelaksanaan Simulasi•Pelaksanaan Simulasi
Pelaksaan simulasi
✘ Melakukan diskusi baik tentang jalannya simulasi, maupun materi
cerita yang disimulasikan. Guru mendorong agar siswa dapat
meberikan kritik dan tanggapan terhadap proses pelaksanaan
simulasi.
✘ Masing-masing kelompok audience diberi kesempatan untuk
menyampaikan hasil observasi dan reaksi-reaksinya. Para
pemeran juga dilibatkan dalam diskusi tersebut, diskusi dibimbing
oleh guru .
✘ Siswa memberikan keterangan, baik secara tertulis maupun dalam
kegiatan diskusi tentang keberhasilan dan hasil-hasil yang dicapai
dalam bermain peran. Siswa diperkenankan memberikan
komentar evaluative tentang roleplay yang dilaksanakan.
18
Penutup simulasi
✘ Guru menilai efektivitas dan keberhasilan bermain peran. Dalam
melakukan evaluasi ini, guru dapat menggunakan komentar
evaluatif dari siswa. Berdasarkan evaluasi tersebut, selanjutnya
guru dapat menentukan tingkat perkembangan pribadi, sosial dan
akademik para siswanya.
✘ Merumuskankesimpulan
19
Place your screenshot here
VIDEO METODE PEMBELAJARAN REOLPLAY
20
✘ Menurut kami, pembagian peran dalam role play tersebut sudah cukup
jelas karena setiap pemain dapat memainkan perannya dengan cukup
baik namun alangkah lebih baik lagi jika dalam role play tersebut setiap
pemain menggunakan properti sehingga mudah untuk membedakan
perannya
21
PEMBAHASAN
Pada video metode pembelajaran role play dengan judul “Penggunaan Alat
Kontrasepsi yang Salah” yang telah kami analisis, didapatkan bahwa dalam
role play tersebut dimainkan oleh 5 orang pemain yaitu sebagai bidan, kader,
dan pasangan suami istri.
✘ Menurut kami, persiapan untuk pelaksanaan role play masih kurang baik
sehingga pada saat pelaksanaan roleplay kurang berjalan dengan
maksimal. Seharusnya metode ini dipraktikkan seakan-akan pada kondisi
yang nyata. Namun pada video tersebut didapatkan bahwa teknik
berkomunikasi yang efektif antara bidan dengan klien kurang berjalan
dengan baik karena klien berbicara dengan bidan dalam posisi berdiri.
✘ Menurut kami, dalam video ini masalah yang diangkat sudah bagus
tentang kesalahan penggunaan kontrasepsi. Seharusnya pada role play ini
bidan berperan aktif menjelaskan berbagai macam kontrasepsi dan cara
penggunaannya secara sistematis sehingga masalah yang diangkat
terselesaikan serta dapat memberikan informarsi bagi masyarakat dan
audience
22
PEMBAHASAN
✘ Bidan juga tidak boleh memberikan jaminan bahwa alat
kontrasepsi efektif 100% sehingga jika terjadi masalah seperti ini
bidan tidak mendapat tuntutan dari masyarakat.
✘ Dalam video ini menjelaskan bahwa 2 orang pasangan suami istri
gagal dalam mencegah kehamilan, sehingga bidan bisa
menambahkan konseling bagi ibu dan suami untuk menerima
kehamilan ini dan memberikan solusi penggunaan alat kontrasepsi
yang lebih efektif di masa mendatang.
23
PEMBAHASAN
✘ Yang perlu ditambahkan dalam video ini yaitu
usia serta paritas ibu sehingga dapat diketahui
apakahkehamilan saat ini beresikotinggi.
✘ Dukungan terhadap kedua pasangan untuk
menerima kehamilan ini dan menjaganya
sehingga kelak melahirkan calon bayi yang
sehat.
✘ Bisa menggunakan properti untuk memudahkan
audience memahami karakter yang mereka
perankan
24
Kesimpulannya, roleplay dalam video ini sudah
mengangkat masalah yang umumnya tejadi di
masyarakat dan dalam hal peran pembagiannya
sudah bagus, ada yang menjadi bidan, kader,
pasangan suami istri.
thanks!
Any questions?
“Pendidikan adalah jalan dari ketidaktahuan karena
kesombongan menjadi ketidakpastian yang
menyedihkan “ - Mark Twain -
25
Daftar pustaka
✘ Ahmad, Ernani. “Pengaruh Metode Role Playing Terhadap
Keterampilan Berbicara” JIP: Jurnal Ilmiah PGMI. Volume 2, Nomor 1,
Januari 2016 P-ISSN: 2527-4589
✘ Anas, Muhammad. 2014. “Mengenal Metode Pemebelajaran”.
✘ Bastabel, Susan B. 2002. “Perawat Sebagai Pendidik: Prinsip-Prinsip
Pengajaran dan Pembelajaran”. Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran
EGC.
26

More Related Content

What's hot

Penilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektifPenilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektifEdi Candra
 
PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran Naily Mulyono
 
Konsep Dasar Pembelajaran terpadu
Konsep Dasar Pembelajaran terpaduKonsep Dasar Pembelajaran terpadu
Konsep Dasar Pembelajaran terpaduIsmail Fizh
 
Teknik penyusunan soal pilihan ganda
Teknik penyusunan soal pilihan gandaTeknik penyusunan soal pilihan ganda
Teknik penyusunan soal pilihan gandaMulyadi Bahri
 
Rubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind mapRubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind mapEka Kurniati
 
Lembar observasi siswa
Lembar observasi siswaLembar observasi siswa
Lembar observasi siswaAlby Alyubi
 
Konsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistikKonsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistikKundas Tanma
 
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloomKata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloommasterkukuh
 
Kontrak belajar
Kontrak belajarKontrak belajar
Kontrak belajarsidiart
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptxMartyaPutri
 
Model Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MI
Model Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MIModel Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MI
Model Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MI1231011994
 
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdfKEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdfSalwa695608
 
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 20131. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013Drs Sukarma
 

What's hot (20)

LAPORAN HASIL KEGIATAN PPL
LAPORAN HASIL KEGIATAN PPLLAPORAN HASIL KEGIATAN PPL
LAPORAN HASIL KEGIATAN PPL
 
Skala sikap
Skala sikapSkala sikap
Skala sikap
 
Penilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektifPenilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektif
 
Membaca kritis
Membaca kritisMembaca kritis
Membaca kritis
 
Skala bertingkat
Skala bertingkatSkala bertingkat
Skala bertingkat
 
PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran
 
Konsep Dasar Pembelajaran terpadu
Konsep Dasar Pembelajaran terpaduKonsep Dasar Pembelajaran terpadu
Konsep Dasar Pembelajaran terpadu
 
Contoh lembar instrumen evaluasi bkp
Contoh lembar instrumen evaluasi bkpContoh lembar instrumen evaluasi bkp
Contoh lembar instrumen evaluasi bkp
 
Teknik penyusunan soal pilihan ganda
Teknik penyusunan soal pilihan gandaTeknik penyusunan soal pilihan ganda
Teknik penyusunan soal pilihan ganda
 
Rubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind mapRubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind map
 
Lembar observasi siswa
Lembar observasi siswaLembar observasi siswa
Lembar observasi siswa
 
Konsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistikKonsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistik
 
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloomKata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
 
Isu-Isu Perkembangan
Isu-Isu PerkembanganIsu-Isu Perkembangan
Isu-Isu Perkembangan
 
Kontrak belajar
Kontrak belajarKontrak belajar
Kontrak belajar
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pptx
 
Model Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MI
Model Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MIModel Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MI
Model Pembelajaran Pkn Tematis di Kelas I, II, dan III di SD/MI
 
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdfKEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
 
Contoh Modul
Contoh Modul Contoh Modul
Contoh Modul
 
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 20131. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
 

Similar to METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY

METODE TUKAR PERAN.pptx
METODE TUKAR PERAN.pptxMETODE TUKAR PERAN.pptx
METODE TUKAR PERAN.pptxTridhesiEmilia
 
Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)
Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)
Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)RekaKaswanti
 
demontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptx
demontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptxdemontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptx
demontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptxHeruHermawan45
 
Acf422 fasa7 analisis pengajaran
Acf422 fasa7 analisis pengajaranAcf422 fasa7 analisis pengajaran
Acf422 fasa7 analisis pengajarandramajalansempit
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdfYoessyNoprika
 
Kaedah main peranan
Kaedah main perananKaedah main peranan
Kaedah main perananANiS ADiBaH
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices
LK 3.1 Menyusun Best PracticesLK 3.1 Menyusun Best Practices
LK 3.1 Menyusun Best Practicestaefurtaefur
 
Assignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahan
Assignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahanAssignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahan
Assignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahanIkmal Hisham Bong Abdullah
 
revisi BEST PRACTICE PPGku.docx
revisi BEST PRACTICE PPGku.docxrevisi BEST PRACTICE PPGku.docx
revisi BEST PRACTICE PPGku.docxdiahprameswari1986
 
uas the penelitian tindakan kelas.docx
uas the penelitian tindakan kelas.docxuas the penelitian tindakan kelas.docx
uas the penelitian tindakan kelas.docxridafarida14
 
MAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptx
MAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptxMAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptx
MAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptxPolisiBahasa
 
Demontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdf
Demontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdfDemontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdf
Demontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdfsukma55
 
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docxJurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docxAntonSeptora
 
Kelompok 1 pembaharuan dalam pak
Kelompok 1 pembaharuan dalam pakKelompok 1 pembaharuan dalam pak
Kelompok 1 pembaharuan dalam pakevie_tobeli
 
RUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdf
RUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdfRUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdf
RUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdfYuniPradnyani1
 
LAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdf
LAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdfLAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdf
LAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdfOroOpoopo
 

Similar to METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY (20)

METODE TUKAR PERAN.pptx
METODE TUKAR PERAN.pptxMETODE TUKAR PERAN.pptx
METODE TUKAR PERAN.pptx
 
ELABORASI PEMAHAMAN TOPIK 3.pdf
ELABORASI PEMAHAMAN TOPIK 3.pdfELABORASI PEMAHAMAN TOPIK 3.pdf
ELABORASI PEMAHAMAN TOPIK 3.pdf
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Metode Role Playing
Metode Role PlayingMetode Role Playing
Metode Role Playing
 
Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)
Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)
Modul Media Pembelajaran (Model Pembelajaran Simulasi)
 
demontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptx
demontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptxdemontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptx
demontrasikontekstualmodul3-221129021251-ff30ff48 (1).pptx
 
best Practices .pdf
best Practices .pdfbest Practices .pdf
best Practices .pdf
 
Acf422 fasa7 analisis pengajaran
Acf422 fasa7 analisis pengajaranAcf422 fasa7 analisis pengajaran
Acf422 fasa7 analisis pengajaran
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
 
Kaedah main peranan
Kaedah main perananKaedah main peranan
Kaedah main peranan
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices
LK 3.1 Menyusun Best PracticesLK 3.1 Menyusun Best Practices
LK 3.1 Menyusun Best Practices
 
Assignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahan
Assignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahanAssignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahan
Assignment hbml 4303 kurikulum dan perkaedahan
 
revisi BEST PRACTICE PPGku.docx
revisi BEST PRACTICE PPGku.docxrevisi BEST PRACTICE PPGku.docx
revisi BEST PRACTICE PPGku.docx
 
uas the penelitian tindakan kelas.docx
uas the penelitian tindakan kelas.docxuas the penelitian tindakan kelas.docx
uas the penelitian tindakan kelas.docx
 
MAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptx
MAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptxMAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptx
MAKALAH BINDOS KEL. 6 BERBICARA LANJUTAN STRATEGI DAN EVALUASI.pptx
 
Demontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdf
Demontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdfDemontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdf
Demontrasi Kontekstual 3.2_Sukma Wijaya.pdf
 
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docxJurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
 
Kelompok 1 pembaharuan dalam pak
Kelompok 1 pembaharuan dalam pakKelompok 1 pembaharuan dalam pak
Kelompok 1 pembaharuan dalam pak
 
RUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdf
RUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdfRUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdf
RUANG KOLABORASI_KELOMPOK 4 (1).pdf
 
LAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdf
LAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdfLAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdf
LAPORAN BEST PRACTICE bu maria revisi.pdf
 

More from FAIQO DIYANA

“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”
“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”
“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”FAIQO DIYANA
 
Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...
Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...
Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...FAIQO DIYANA
 
PROSES PERJALANAN PENYAKIT
PROSES PERJALANAN PENYAKITPROSES PERJALANAN PENYAKIT
PROSES PERJALANAN PENYAKITFAIQO DIYANA
 
KONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKSKONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKSFAIQO DIYANA
 
KONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKSKONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKSFAIQO DIYANA
 
Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)
Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)
Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)FAIQO DIYANA
 
Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.
Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.
Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.FAIQO DIYANA
 
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN FAIQO DIYANA
 

More from FAIQO DIYANA (9)

“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”
“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”
“Optimalisasi Pemberian ASI di Masa Pandemi Covid 19”
 
Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...
Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...
Ketepatan Pemberian MP-ASI untuk Mengoptimalkan Kebutuhan Gizi Pada Bayi dan ...
 
PROSES PERJALANAN PENYAKIT
PROSES PERJALANAN PENYAKITPROSES PERJALANAN PENYAKIT
PROSES PERJALANAN PENYAKIT
 
HIPERMENOREA
HIPERMENOREAHIPERMENOREA
HIPERMENOREA
 
KONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKSKONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP MANAJEMEN KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
 
KONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKSKONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
KONSEP KEBIDANAN PADA KASUS RUPTUR SERVIKS
 
Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)
Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)
Adaptasi BBL pada Sistem Integumen (Patologis)
 
Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.
Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.
Budaya Akademik, Etos Kerja dan Sikap Adil Terbuka.
 
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
 

Recently uploaded

Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxJajang Sulaeman
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriFarhanPerdanaRamaden1
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANGilangNandiaputri1
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatanSuzanDwiPutra
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfEirinELS
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIHepySari1
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxcupulin
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMhanyakaryawan1
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxTekiMulyani
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY

  • 1. ROLEPLAY Disusun Oleh : Faiqo Diyana | 1602450016 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Diajukan untuk memenuhitugas mata kuliah Metode Khusus Januari, 2019
  • 2. Konsep roleplay Metode role playing adalah metode pembelajaran sebagai bagian dari simulasi yang diarahkan untuk mengkreasi peristiwa sejarah, mengkreasi peristiwa aktual, atau kejadian yang mungkin muncul pada masa mendatang. 2
  • 3. 3 Metode role playing dapat mendorong siswa bermain peran melalui dialog dan interaksi sehingga dapat menghasilkan keterampilan berbicara seperti mengucapkan bunyi artikulasi atau kata-kata untuk mengekspresikan, atau menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan.
  • 4. 4 Pengalaman belajar yang diperoleh dari metode roleplay :  Kemampuan bekerjasama  Komunikatif  Menginterprestasikan suatu kejadian.
  • 5. 5 Dapat disimpulkan bahwa metode role playing adalah metode yang dilakukan oleh dua orang siswa atau lebih dengan cara mengarahkan peserta didik untuk memainkan suatu peran sesuai dengan peran yang telah berikan oleh pendidik dalam suatu peristiwa.
  • 6. Penggunaan ROLEPLAY dalam pembelajaran 6 Dalam role playing siswa/mahasiswa diperlakukan sebagai subyek pembelajaran, secara aktif melakukan praktik-praktik berbahasa bersama teman-teman pada situasi tertentu. Belajar efektif dimulai dari lingkungan yang berpusat pada diri murid.
  • 7. “Bermain peran pada prinsipnya merupakan pembelajaran untuk menghadirkan peran-peran yang ada dalam dunia nyata kedalam suatu pertunjukkan peran di dalam kelas/pertemuan, yang kemudian dijadikan sebagai bahan refleksi agar peserta memberikan penilaian. 7
  • 8. 8 Melalui bermain peran peserta didik mencoba mengeksplorasi hubungan-hubungan antar manusia dengan cara memperagakan dan mendiskusikannya, sehingga secara bersama-sama para peserta didik dapat mengeksplorasi perasaan, sikap, nilai-nilai dan berbagai strategi pemecahan masalah
  • 9. TUJUAN PEMBELAJARAN ROLEPLAY 1. Melatih anak-anak agar mereka mampu menyelesaikan masalah- masalah social-psikologis. 2. Membagi pengalaman dan menarik generalisasi. 3. Menerangkan suatu peristawa yang di dalamnya menyangkut orang banyak. 9
  • 10. MANFAAT METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY 1. Roleplay dapat memberikan semacam hidden practice, dimana murid tanpa sadar menggunkan ungkapan terhadap materi yang telah atau sedang mereka pelajari 10
  • 11. MANFAAT METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY 2. Roleplay melibatkan jumlah murid atau mahasiswa yang cukup banyak, cocok untuk kelas besar. . 3. Roleplay dapat memberikan kesenangan karena pada dasarnya roleplay adalah permainan peran. 11
  • 12. MANFAAT METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY 4. Seluruh murid atau mahasiswa dapat berpartisispasi dan mempunyai kesempatan untuk menunjukkan kemamouannnya dalam bekerjasama. 5. Pengalaman dan suasana belajar yang menyenangkan. 6. Meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajari 12
  • 13. KEKURANGAN METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAY 1. Menimbulkan kegaduhan, terkadang menyebabkan kelas lain terganggu. 2. Dibutuhkan keterampilan guru dalam mengelolah permainan . 3. Siswa/mahasiswa kurang maksimal menghayati peran yang dilakukan. 4. Membutuhkan banyak waktu untuk melakukan persiapan . 5. Dibutuhkan kecakapan bahasa yang baik13
  • 14. PRINSIP PEMBELAJARAN ROLEPLAY ✘ Penggunaan model role playing harus di sesuaikan dengan tujuan pembelajaran, agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara efektif dan efisien ✘ Mengetahui kemampuan awal siswa ✘ Kemudahan materi untuk dapat diterapakan dalam model role playing ✘ Kegunaan model role playing dakam penyampaian materi itu sendiri 14
  • 15. LANGKAH PENERAPAN PEMBELAJARAN ROLEPLAY 15 Persiapan simulasi ✘ Menetapkan topic atau masalah serta tujuan yang hendak dicapai oleh simulasi ✘ Guru/dosen memberikan gambaran masalah dalam situasi yang akan disimulasikan. ✘ Guru/ketua team menetapkan pemain yang akan terlibat dalam simulasi, peranan yang harus dimainkan oleh para pemeran serta memberikan instruksi-instruksi yang berkaitan dengan masing- masing peran kepada audience.
  • 16. ✘ Para audience diupayakan mengambil bagian secara aktif dalam bermain peran itu. Untuk itu, kelas dibagi dua kelompok, yakni kelompok pengamat dan kelompok spekulator, masing-masing melaksanakan fungsinya. ✘ Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya khususnya pada siswa yang terlibat dalam pemeranan simulasi . 16
  • 17. ✘ Simulasi mulai dimainkan oleh kelompok pemeran. Para aktor terus melakukan perannya sepanjang situasi bermain peran. ✘ Para siswa lainnya mengikuti dengan penuh perhatian. ✘ Guru hendaknya memberikan bantuan kepada pemeran yang mendapat kesulitan. ✘ Simulasi hendaknya dihentikan pada saat puncak.hal ini dimaksudkan untuk mendorong siswa berpikir dalam menyelesaikan masalah yang sedang disimulasikan 17 •Pelaksanaan Simulasi•Pelaksanaan Simulasi Pelaksaan simulasi
  • 18. ✘ Melakukan diskusi baik tentang jalannya simulasi, maupun materi cerita yang disimulasikan. Guru mendorong agar siswa dapat meberikan kritik dan tanggapan terhadap proses pelaksanaan simulasi. ✘ Masing-masing kelompok audience diberi kesempatan untuk menyampaikan hasil observasi dan reaksi-reaksinya. Para pemeran juga dilibatkan dalam diskusi tersebut, diskusi dibimbing oleh guru . ✘ Siswa memberikan keterangan, baik secara tertulis maupun dalam kegiatan diskusi tentang keberhasilan dan hasil-hasil yang dicapai dalam bermain peran. Siswa diperkenankan memberikan komentar evaluative tentang roleplay yang dilaksanakan. 18 Penutup simulasi
  • 19. ✘ Guru menilai efektivitas dan keberhasilan bermain peran. Dalam melakukan evaluasi ini, guru dapat menggunakan komentar evaluatif dari siswa. Berdasarkan evaluasi tersebut, selanjutnya guru dapat menentukan tingkat perkembangan pribadi, sosial dan akademik para siswanya. ✘ Merumuskankesimpulan 19
  • 20. Place your screenshot here VIDEO METODE PEMBELAJARAN REOLPLAY 20
  • 21. ✘ Menurut kami, pembagian peran dalam role play tersebut sudah cukup jelas karena setiap pemain dapat memainkan perannya dengan cukup baik namun alangkah lebih baik lagi jika dalam role play tersebut setiap pemain menggunakan properti sehingga mudah untuk membedakan perannya 21 PEMBAHASAN Pada video metode pembelajaran role play dengan judul “Penggunaan Alat Kontrasepsi yang Salah” yang telah kami analisis, didapatkan bahwa dalam role play tersebut dimainkan oleh 5 orang pemain yaitu sebagai bidan, kader, dan pasangan suami istri.
  • 22. ✘ Menurut kami, persiapan untuk pelaksanaan role play masih kurang baik sehingga pada saat pelaksanaan roleplay kurang berjalan dengan maksimal. Seharusnya metode ini dipraktikkan seakan-akan pada kondisi yang nyata. Namun pada video tersebut didapatkan bahwa teknik berkomunikasi yang efektif antara bidan dengan klien kurang berjalan dengan baik karena klien berbicara dengan bidan dalam posisi berdiri. ✘ Menurut kami, dalam video ini masalah yang diangkat sudah bagus tentang kesalahan penggunaan kontrasepsi. Seharusnya pada role play ini bidan berperan aktif menjelaskan berbagai macam kontrasepsi dan cara penggunaannya secara sistematis sehingga masalah yang diangkat terselesaikan serta dapat memberikan informarsi bagi masyarakat dan audience 22 PEMBAHASAN
  • 23. ✘ Bidan juga tidak boleh memberikan jaminan bahwa alat kontrasepsi efektif 100% sehingga jika terjadi masalah seperti ini bidan tidak mendapat tuntutan dari masyarakat. ✘ Dalam video ini menjelaskan bahwa 2 orang pasangan suami istri gagal dalam mencegah kehamilan, sehingga bidan bisa menambahkan konseling bagi ibu dan suami untuk menerima kehamilan ini dan memberikan solusi penggunaan alat kontrasepsi yang lebih efektif di masa mendatang. 23 PEMBAHASAN
  • 24. ✘ Yang perlu ditambahkan dalam video ini yaitu usia serta paritas ibu sehingga dapat diketahui apakahkehamilan saat ini beresikotinggi. ✘ Dukungan terhadap kedua pasangan untuk menerima kehamilan ini dan menjaganya sehingga kelak melahirkan calon bayi yang sehat. ✘ Bisa menggunakan properti untuk memudahkan audience memahami karakter yang mereka perankan 24 Kesimpulannya, roleplay dalam video ini sudah mengangkat masalah yang umumnya tejadi di masyarakat dan dalam hal peran pembagiannya sudah bagus, ada yang menjadi bidan, kader, pasangan suami istri.
  • 25. thanks! Any questions? “Pendidikan adalah jalan dari ketidaktahuan karena kesombongan menjadi ketidakpastian yang menyedihkan “ - Mark Twain - 25
  • 26. Daftar pustaka ✘ Ahmad, Ernani. “Pengaruh Metode Role Playing Terhadap Keterampilan Berbicara” JIP: Jurnal Ilmiah PGMI. Volume 2, Nomor 1, Januari 2016 P-ISSN: 2527-4589 ✘ Anas, Muhammad. 2014. “Mengenal Metode Pemebelajaran”. ✘ Bastabel, Susan B. 2002. “Perawat Sebagai Pendidik: Prinsip-Prinsip Pengajaran dan Pembelajaran”. Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC. 26