Dokumen tersebut merangkum asuhan keperawatan untuk ibu intranatal dan persalinan, mulai dari fase laten aktif hingga fase pengawasan pascapersalinan. Terdapat 4 kala persalinan yang masing-masing memuat pengkajian, lingkup masalah, dan tindakan keperawatan yang sesuai. Dokumen ini memberikan panduan lengkap mengenai proses dan asuhan persalinan normal pada ibu.
Persalinan Kala 2
Kala II merupakan fase dari dilatasi serviks lengkap 10 cm hingga bayi lahir. Pada kala ini pasien dapat mulai mengejan sesuai instruksi penolong persalinan, yaitu mengejan bersamaan dengan kontraksi uterus. Proses fase ini normalnya berlangsung maksimal 2 jam pada primipara, dan maksimal 1 jam pada multipara.
Pada lama persalinan kala II pada primigravida memiliki rata-rata waktu 21 menit (0,35 jam), sedangkan pada multigravida memiliki rata-rata waktu 11 menit (0,18 jam).
Persalinan Kala 2
Kala II merupakan fase dari dilatasi serviks lengkap 10 cm hingga bayi lahir. Pada kala ini pasien dapat mulai mengejan sesuai instruksi penolong persalinan, yaitu mengejan bersamaan dengan kontraksi uterus. Proses fase ini normalnya berlangsung maksimal 2 jam pada primipara, dan maksimal 1 jam pada multipara.
Pada lama persalinan kala II pada primigravida memiliki rata-rata waktu 21 menit (0,35 jam), sedangkan pada multigravida memiliki rata-rata waktu 11 menit (0,18 jam).
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoReniAnjarwati
AUDIT STUNTING BADUTA DESA BENGKAK YANG MENGALAMI MALNUTRISI
DARI HASIL RECALL 24 JAM DIPEROLEH HASIL :1. ENERGI 53,8 % (DEFISIT TINGKAT BERAT)2. KARBOHIDRAT 60,74% (DEFISIT TINGKAT BERAT)3. PROTEIN 113,5% (NORMAL)4.LEMAK 86,8% (DEFISIT TINGKAT RINGAN)
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
UNTUK MENDAPATKAN OBAT ASLI : 087776558899
__Cara Menggugurkan Janin Dalam Kandungan 3 Jam Bersih Tuntas Tanpa Kuret Secara Aman Dari Usia Kehamilan 1 – 7 Bulan.
Obat Penggugur Kandungan BPOM yang dijual di Apotik Cytotec dan Gastrul yaitu obat penggugur kandungan ampuh yang direkomendasi oleh Alodokter dan Halodoc sebagai obat aborsi manjur. Obat cytotec misoprostol 200mcg sangat ampuh untuk menggugurkan janin kuat (Bandel) bergaransi dijamin tuntas 100%.__
#UNTUK MENDAPATKAN OBAT ABORSI ASLI 087776558899
__Cara gugurkan kandungan awal kehamilan di luar nikah, cara menggugurkan kandungan usia 5 bulan dengan alkohol, anak luar nikah, secara alami dan cepat dalam 1 hari, cara menggugurkan janin di luar kandungan secara alami, Cara menggugurkan kandungan dengan paramex, feminax, cara menggugurkan kandungan dengan cepat selesai dalam 24 jam secara alami buah buahan yang masih gumpalah darah, hitungan hari.__
Selain itu, ini juga dapat dikerjakan jika memang benar-benar ada abnormalitas janin yang menyebabkan janin lepas dari kandungan. Dan di posting ini kali kami akan menjelaskan 4 cara menggugurkan kandungan dan percepat haid, Dengan Paramex, Dengan Paracetamol, Dengan Alkohol dan berikut penuturannya.
Obat MENGGUGURKAN kehamilan Kuat dengan cepat selesai dalam waktu 24 jam secara alami – Cara Menggugurkan Kandungan Usia Janin 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 Bulan Dengan Cepat Dalam Hitungan jam Secara Alami.
Obat Penggugur Kandungan untuk Ibu Menyusui di Apotik dan Harganya Cara Menggugurkan Kandungan atau Aborsi Medis Dengan Pil Cytotec 200mg Misoprostol adalah salah satu Obat Penggugur Kandungan Di Apotik Paling Ampuh yang tidak dijual secara Umum, ( Tips dan Cara Gugurkan Kehamilan Kuat 1-8 Bulan dengan Cepat Dalam Hitungan Jam secara Alami ) dari Janin usia 1 Bulan, 2 Bulan, 3 Bulan, 4 Bulan, 5 Bulan, 6 Bulan, 7 Bulan, 8 Bulan sangat mudah diatasi dengan Obat Aborsi Cytotec Misoprostol Asli 100% Berhasil TUNTAS.
Cara Menggugurkan Kandungan dan Percepat Haid, Cara Menggugurkan Kandungan Dan Percepat Haid yang Aman Secara Klinis. Menggugurkan kandungan ialah satu tindakan yang nista karena dipandang hilangkan nyawa calon bayi. Tetapi demikian, menggugurkan kandungan dapat menjadi legal atau dibolehkan bila terjadi beberapa kasus tertentu yang mewajibkannyauntuk digugurkan karena argumen klinis.Mirip contoh: si ibu yang mempunyai penyakitkronis yang bila dipaksa melanjutkan kehamilan maka mencelakakan nyawa si ibu.Cara menggugurkan kandungan adalah suatu hal tindakan yang sudah dilakukan untuk akhiri kehamilan yang tidak di harap (aborsi).
Cara Menggugurkan Kandungan Dengan Obat Penggugur Kehamilan Atau Obat Aborsi Cara Menggugurkan Kandungan Dengan Obat Penggugur Kandungan Adalah mungkin salah satu cara yang di anggap seseorang tepat, karena beberapa faktor alasan tertentu. Padahal Gugurkan kehamilan memiliki tingkat resiko yang lumayan tinggi apabila penggunaan Obat Aborsi atau yang sering di kenal dengan obat Cytotec
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garutjualobat34
Jual Obat Aborsi Cytotec | 083848007379 | Obat Aborsi Cytotec | Obat Telat Bulan | Obat Pelancar Haid | Obat Penggugur Kandungan | Cara Aborsi Aman | Cara Menggugurkan Kandungan | Apotek Cytotec | Klinik obataborsi7 | Jual Jamu Aborsi | Tempat Aborsi | Jual Obat Cytotec | Agen Cytotec | Alamat Penjual Cytotec | Tempat Penjual Cytotec | Harga Obat Aborsi | Harga Obat Cytotec | Obat Aborsi Wilayah.
Hp / WA :083848007379
APOTEK : Kami Jual Obat Aborsi Cytotec Hub :083848007379 | Jual Obat Aborsi Cytotec| Obat Penggugur Kandungan Cytotec |
Obat Pelancar Haid Tuntas. Dengan harga yang bisa Anda pilih sesuai usia kandungan Anda.
Tips menghindari penjual obat palsu:
(1) Hindari penawaran dengan harga yang murah / murahan hasil pasti (GAGAL).
(2) Layanan Setiap Waktu, bisa di TLP, dengan Respon yang baik & cepat.
(3) Mendapatkan No Resi Pengiriman supaya anda bisa cek melalui JNE/TIKI/POS terdekat untuk mengetahui / memastikan pesanan anda.
(4) Ada berbagai BUKTI nyata tanpa rekayasa & TERPERCAYA.
(5) Mintalah foto obat dengan mencantumkan alamat Anda di sekitarnya sebelum Anda mentransfer pembayaranya.
DAFTAR LENGKAP HARGA PAKET OBAT CYTOTEC AMAN DAN TERPERCAYA
Berikut daftar lengkap dari berbagai paket Obat Aborsi Cytotec — Obat Aborsi Tuntas — Obat Penggugur Kandungan ( Obat Telat Bulan — Dan Obat Aborsi Ampuh )
PAKET OBAT ABORSI HARGA STANDAR DAN HARGA TUNTAS
Paket Standar . 1 – 4 Minggu Rp. 800.000,
– Paket Tuntas 1 Bulan – Rp. 1.000.000,-
Paket Standar . 4 – 8 Minggu Rp. 1.200.000,
– Paket Tuntas – Rp. 1.500.000,-
Paket Standar . 8 – 12 Minggu Rp. 1.800.000,
– Paket Tuntas – Rp. 2.100.000,-
Paket Standar . 12 – 16 Minggu Rp. 2.400.000,
– Paket Tuntas – Rp. 2.800.000,
-16 – 24 Minggu Rp. 3.500.000,-
28 – 32 Minggu Rp. 4.500.000,-
Paket Obat Telat Bulan — Obat Aborsi Standar 90% Tingkat keberhasilan* Paket Obat Telat Bulan — Obat Aborsi Tuntas 99% Tingkat keberhasilan
INGAT … JANGAN TERGIUR HARGA MURAH … ANDA BISA MENYESAL, KARNA OBAT YANG ASLI MASIH BERKEMASAN TABLET UTUH, BENTUKNYA TABLET PUTIH SEGI ENAM BUKAN BULAT POLOS….!
TERIMAKASIH ATAS KEPERCAYAAN ANDA MENJADI PELANGGAN
KAMI
Pengiriman obat aborsi ampuh dilakukan melalui Tiki, Jne, pos indonesia untuk luar negri pos EMS EXPRESS 1–2 HARI SAMPAI. UNTUK LUAR NEGERI PAKET EMS 3–4 HARI DIJAMIN 100% SAMPAI DITEMPAT TUJUAN ALAMAT RUMAH ANDA,
INGAT … JANGAN TERGIUR HARGA MURAH … ANDA BISA MENYESAL
BUKTI PENGIRIMAN YANG DI KEMAS
Wa :083848007379
FORMAT PEMESANAN Pengiriman Via Paket JNE / TIKI / POS EMS INTERNASIONAL Untuk Luar Kota dan Luar Negeri.
Anda Bisa SMS kan Format Pemesanan Seperti Di Bawah Ini :
Nama Lengkap : __
Alamat Lengkap : __
No. Hp Aktif : __
Pesanan Barang : __
Bank Transfer : __
? Contoh Format Pemesanan
Nama Lengkap : Amelia Lestary
Alamat Lengkap : Jl. Pahlawan No.105
No. Hp Aktif : 08123456xxx
Pesanan Barang : Paket Obat Aborsi No.4, Rp xxxxxx
Transfer Bank : Via Bank BRI / BNI / MANDIRI / BCA
Lalu Anda Kirimkan SMS Ke Nomer Kami
.
3. B. Lingkup Masalah Perawatan
1. Nyeri akut
2. Kecemasan
2. Kurang pengetahuan tentang kemajuan persalinan
3. Resiko < volume cairan
4. Tidak efektifnya coping individu
5. Resiko injury pada ibu
6. Resiko injury pada fetal
7. Perubahan eliminasi urine
4. Tujuan Utama askep
1. Mempertahankan emosi klien
2. & memfasilitasi kemajuan proses
persalinan
3. Mensupport kemampuan coping ibu
4. Mencegah komplikasi pada ibu & fetal
5. Kala I: Tahap Deselerasi (pembukaan serviks 9-10)
1. Memperlihatkan perilaku irritabel
2. Kemampuan mengontrol diri nafas
perlu dipimpin
3. “ Saya tidak bisa bertahan”
4. Mual dan muntah
5. Tidak nyaman pada abdomen & sacrum
6. Gelisah, nyeri dan takut
7. Rasa ingin BAB
8. Merasa panas
6. 9. Kontraksi/ His me setiap 2 – 3 menit
selama 45 – 60 detik
10.Dilatasi 8 – 10 cm
11.Janin maju/ turun +2 s/d +4
12.Darah + lendir >>
13.TD 5 – 10 mmHg di atas normal
14.Nadi meningkat
15.FHR/DJJ terdengar jelas di atas simfisis pubis
16.FHR/DJJ sirkulasi , kompresi kepala
17. Diaforetik
18. Tremor di kaki
7. Lingkup Masalah keperawatan fase deselerasi
1. Gangguan rasa nyaman : nyeri akut
2. Gangguan dalam Cardiac output
3. Resiko gangguan vol. Cairan
4. Gangguan pola tidur
5. Tidak efektifnya coping individu
B. Nursing Prioritas
1. Meningkatkan kesejahteraan janin
2. Berikan support emosi & fisik
8. TINDAKAN KEPERAWATAN
Beri support fisik dan psikologis
Pantau KU dan TTV
Pantau kemajuan persalinan:
a. Kontraksi uterus (his) frekuensi dalam 10 menit,
lamanya dan keteraturannya,
b. pengeluaran lendir darah, dan
c. periksa dalam untuk menilai dilatasi serviks, selaput
ketuban, dan penurunan presentasi janin)
Ajarkan tehnik untuk mengurangi nyeri
Anjurkan posisi yang menyenangkan bagi klien
9. Pantau kandung kemih
Monitor intake dan output cairan dan nutrisi ibu
Dampingi klien dan anjurkan kel. untuk mendampingi
klien
lakukan tehnik aseptik dan antiseptik saat melakukan
periksa dalam.
Pantau DJJ
Anjurkan klien untuk jalan-jalan disekitar ruang
perawatan bila selaput ketuban belum pecah
Kolaborasi pemberian cairan bila perlu
Persiapkan alat untuk pertolongan persalinan
10. Kala II
A. Pengkajian
1. Klien mengeluh ingin BAB
2. Amnesia diantara his
3. Kaki gemetar selama ada dorongan
untuk mengedan
4. Lelah, tenaga kurang
5. Tidak tahu tehnik relaxasi
6. Respon emosi takut/ khawatir
7. Kontraksi uterus kuat, frekuensi 5-6x/10’
selama 60 – 90 detik
11. 8. Dilatasi serviks 10 cm
9. Darah + lendir dari vagina >>
10. Terjadi peregangan rectum/ vagina
11.Distensi vesika urinaria
12.Ketuban + ruptur
13.Keringat +++
14.Frekuensi RR
15.TD 5 – mmHg
16. Janin : bradikardi selama his
17. Merintih/meringis selama kontraksi
18. Kepala janin Crowning
12. B. Lingkup Masalah Perawatan
1. Gangguan rasa nyaman : nyeri akut
2. Resiko gangguan cardiac output
3. Gangguan pertukaran O2 pada janin
4. Gangguan integritas kulit
5. <mampu mengikuti pimpinan persalinan
6. Resiko infeksi
7. Resiko trauma ibu/ janin
8. Tidak efektifnya pola nafas
9. Perubahan konsep diri
10.Tidak efektifnya coping individu
13. TINDAKAN PERAWATAN KALA
II
Beri support pada klien
Siapkan persalinan
Perhatikan tehnik aseptik dan antiseptik
Pecahkan selaput ketuban bila belum pecah
Pimpin persalinan: bila ada his ibu disuruh mengedan,
bila tidak ada his ibu dianjurkan istirahat
Anjurkan menggunakan tehnik relaksasi
Pantau KU ibu, TTV, dan DJJ
Monitor intake dan output cairan serta nutrisi Pantau
kemajuan persalinan
14. Bila kepala janin sudah crowning, lakukan episiotomi bila
perlu.
Lakukan proses pengeluaran janin dengan benar
Minta asisten untuk memberikan uterotonika pada ibu
secara IM
Lakukan suction pada bayi bila perlu
Hitung APGAR Score pada menit I dan V setelah lahir.
Potong tali pusat bayi dan ikat dengan kuat
Lap/keringkan tubuh bayi
Lakukan IMD (Inisiani Menyusu Dini) selama 1 jam (skin to
skin) dan tutupi tubuh bayi dan ibu.
Lakukan pemeriksaan fisik pada bayi dan beri identitas.
Cegah kehilangan suhu tubuh pada bayi.
Kaji perdarahan dan kontraksi uterus
15. EPISIOTOMI :
Insisi dari perineum u/ memudahkan keluarnya janin
dan mencegah ruptur perineal totalis
Macam-macam episiotomi :
1. E. Medialis di garis tengah
2. E. Mediolateralis dari garis tengah kesamping
menjauhi anus
3. E. Lateralis, 1 – 2 cm di atas Comissura Posterior
ke samping
16. KEUNTUNGAN & KERUGIAN E. MEDIALIS &
E. MEDIOLATERALIS
E. Medialis
1. Mudah dijahit
2. Mudah sembuh
3. Tingkat nyeri nifas
tidak terlalu tinggi
4. Dapat menjadi
ruptur perinei
totalis
E. Mediolateralis
1. Lebih sulit dijahit
2. Penyembuhan
kurang sempurna
3. Nyeri pada hari-hari
pertama nifas
4. Jarang menjadi
ruptur perinei
totalis
17. Tujuan episiotomi :
1. Membuat luka yg lurus dg pinggir
yg tajam
2. Mengurangi tekanan pada kepala
anak
3. Mempersingkat kala II
4. Mengurangi kemungkinan ruptur
perineal totalis
Yang paling sering dilakukan : E.
Medialis & Mediolateralis
18. Kala III
A. Pengkajian
1. Perilaku gembira + letih
2. Tremor kaki, menggigil
3. Perdarahan vagina
4. Tali pusat memanjang
5. Uterus berubah bentuk bulat keras
6. Kehilangan darah normalnya 250–300 ml
7. Jalan lahir : lecet/ sobek/episiotomi
19. B. Lingkup masalah keperawatan
1. Kurang volume cairan
2. Resiko injury pada ibu
4. Kurang pengetahuan
5. Gangguan rasa nyaman : nyeri
C. Nursing Prioritas
1. Meningkatkan kontraktilitas uterus
2. Sirkulasi vol. Cairan
3. Perlindungan keamanan ibu dan bayi
4. Support interaksi orang tua – bayi
20. TINDAKAN PERAWATAN KALA
III
Kaji emosi ibu, KU dan TTV
Kaji kandung kemih, bila penuh
kosongkan
Kaji tanda-tanda Kala III (tanda tanda
pelepasan plasenta ): perubahan
bentuk dan ukuran uterus (rahim
membulat, lebih mengeras), tali pusat
memanjang, semburan darah tiba-
tiba.
Lakukan PTT (Penegangan Tali pusat
Terkendali) dengan benar.
21. Setelah plasenta terlepas, anjurkan ibu untuk meneran
agar plasenta terdorong keluar melalui inroitus vagina
Pada saat plasenta terlihat pada introitus vagina, lahirkan
plasenta dengan mengangkat tali pusat ke atas dan
menopang plasenta dengan tangan lainnya untuk
meletakkan dalam wadah penampung. Pegang plasenta
dengan kedua tangan dan secara lembut putar plasenta
hingga selaput ketuban terpilin menjadi satu.
Cek plasenta bagian maternal dan fetal
Fasilitasi interaksi antara klien, bayi, pasangan dan
keluarga
22. Kala IV (Pengawasan)
A. Pengkajian
1. Suhu tubuh 38 º C selama 24 jam
2. Nadi : 50 – 70 x/ menit
3. BB : 5 – 6 kg
4. Kontraksi Uterus : lembut – keras, tinggi pd 12 jam
pertama 1 cm di bawah umbilikus
5. Perdarahan
6. Perineum : epis, lecet, vulva edema & lembut
7. Rektum : hemorroid
8. Abdomen : lembut
9. Mammae : Lembut, kenyal
23. B. Lingkup Diagnosa Perawatan
1. Gangguan fungsi genitourinary
2. < volume cairan
3. Resiko infeksi
4. Gangguan rasa nyaman : nyeri
C. Nursing Prioritas
1. Support ASI
2. Observasi tanda-tanda komplikasi
3. Bonding & attachment
24. TINDAKAN KEPERAWATAN
KALA IV
Observasi keadaan umum dan TTV
Kaji kontraksi uterus, perdarahan
Kaji kandung kemih
Lakukan perineoraphi bila perlu
Beri support fisik dan psikologis
Bersihkan ibu
Berikan makanan dan minuman
Perhatikan bonding attachment (ikatan kasih sayang)
Fasilitasi klien dan keluarganya
Lakukan dokumentasi