power point ini adalah hasil review dari buku "How The Brain Learn" khusus Chapter 3 tentang memori kerja otak. Memori kerja otak merupakan bahan kajian yang baik untuk kita ketahui agar kita dapat memaksimalkan memori otak kita dalam berpikir dan belajar.

1. Working Memory
Review Buku “How the brain learn”
Chapter 3 : Cara Kerja Otak
Oleh : Rika Afritasari
Tugas Mata Kuliah Analisis Pembelajaran
Universitas Negeri Jakarta

2. Working memory
atau Memori kerja
• Disebut juga ingatan sementara, yaitu tempat
dimana pada umumnya berproses saat keadaan
sadar dibanding saat berada di bawah alam sadar.
• Ketika sesuatu berada di memori kerja,maka akan
membuat kita fokus dan menuntut perhatian kita
• Informasi di memori kerja berasal dari panca indra
atau yang berhubungan dengan long term memory

3. Fungsi memori kerja
Phonological
loop
Central
control
mechanism
Visuospatial
sketchpad
Ketiga model ini berpendapat bahwa pendengaran dan penglihatan yang
terjadi selama pembelajaran akan meningkatkan interaksi antara
memori kerja dan long term memory
(meningkatkan kemungkinan ingatan yang dapat disimpan di otak)

4. Kapasitas Memori Kerja
• Miller (1956) menemukan bahwa memori kerja dapat
mengendalikan beberapa hal dalam satu waktu.
Kapasitas fungsional ini berhubungan dengan usia.
Berikut adalah contohnya:
Perkiraan
rentang usia
dalam tahun
Kapasitas dari memori kerja dalam
nomor
Minimal Maksimal Rata-rata
Lebih muda dari 5 1 3 2
Antara 5 dan 14 3 7 5
14 keatas 5 9 7

5. Uji coba memori kerja
9217053
4915082637
Hal ini menjelaskan mengapa kita biasanya menghafal lirik lagu atau
puisi secara bertahap perbarisnya

6. Implikasi untuk mengajar
• Guru SD yang mengira siswa akan mengingat 8
aturan untuk menggunakan tanda baca dalam
satu waktu adalah suatu kesalahan.
• Seharusnya dilihat berapa banyak kapasitas
memori yang mungkin dapat meningkatkan
kemampuan mengingat siswa dari apa yang
dipelajarinya
Less is more!

7. Batas Waktu Memori Kerja
• Memori kerja bersifat sementara dan dapat dilakukan dengan
suatu hal hanya untuk waktu yang terbatas.
• Berdasarkan penelitian Hermann Ebbinghaus (1850-1909)
menyatakan bahwa proses kerja memori (memori jangka
pendek) paling lama adalah 45 menit. Penelitian ini dilakukan
oleh dirinya sendiri sebagai subjek untuk mengukur ingatan,
karena tidak memungkinkan untuk meneliti di kelas

8. • Penelitian yang lain menyatakan bahwa
motivasi berperan dalam batas waktu
untuk memproses pengetahuan baru dalam
memori kerja
• Hal ini dikarenakan motivasi adalah suatu
respon emosional, dimana emosi memiliki
peranan penting dalam attantion and
learnings.
• Peter Russell (1979) menyatakan bahwa
batas waktu untuk memori kerja lebih
pendek dan tergantung usia.
• Menurutnya, masa remaja (dewasa)
normalnya akan memproses suatu hal di
memori kerja pada 10-20 menit sebelum
lupa atau sebelum bosan dengan hal yang
terjadi dan mengganggu fokus kita.
• Agar fokusnya berlanjut, harus ada yang
diubah, contohnya seseorang bisa
mengganti pikiran tentang hal tersebut
menjadi sesuatu yang dilakukan.
“People who are
intesely
motivated about
a subject can
spend hours
reading and
processing it”

9. Implikasi untuk mengajar
• Keterbatasan waktu memperkirakan
pembelajaran berada pada rentang 15
sampai 20 menit agar hasilnya dapat
membuat siswa lebih berminat dalam belajar
dibandingkan pada rentang waktu 40 menit.
Shorter is better!

10. Kriteria untuk long term storage
Apakah ini masuk akal
(make sense)?
Apakah ini memiliki arti
(meaning)?
• Pertanyaan ini mengarah
kepada bagaimana pelajar
bisa memahami sesuatu
dari pengalaman
dasarnya. Apakah ini
sesuai dengan apa yang
pelajar tau tentang
kehidupan di dunia?
• Ketika seorang siswa
berkata “saya tidak
mengerti” artinya siswa
bermasalah menggunakan
akalnya dalam belajar
• Pertanyaan ini mengarah
kepada sesuatu yang berkaitan
dengan pelajar. Apa tujuan
pelajar harus mengingat hal itu?
Arti, adalah hal yang sangat
personal untuk satu siswa dan
tidak bagi yang lain. Pertanyaan
seperti “kenapa saya harus tahu
mengenai ini?” atau “kapan saya
akan menggunakan ilmu ini?”
mengindikasikan bahwa siswa
dengan alasan apapun tidak
menerima pembelajaran.

11. Kemungkinan menyimpan informasi dengan
tingkat sense and meaning
Sedang
hingga
tinggi
Sangat
tinggi
Sangat
rendah
Sedang
hingga
tinggi
yes
no
yesno
Apakahhalinimemilikiarti?
Apakah hal ini masuk akal?

12. Kaitan antara sense dan meaning
• Sense dan meaning merupakan dua hal yang
tidak saling terikat. Untuk itu, sangat mungkin
bila kita mengingat sesuatu karena hal tersebut
masuk akal walaupun tidak ada artinya.
• Begitu pula bila ada sesuatu yang tidak masuk
akal namun memiliki arti.
• Peninjauan mengenai otak kita menunjukkan
bahwa ketika materi baru dapat kita pahami
(masuk akal) dan berkaitan dengan pengalaman
yang telah kita lalui (mempunyai arti), maka ada
aktivitas substansial yang berikatan dengan otak
kita diikuti dengan peningkatan ingatan.
(Maquire, Frith, Morris, 1999)

13. “meaning” lebih signifikan
• “Meaning” lebih memberikan dampak
pada informasi yang dapat di simpan.
IMPLIKASI UNTUK
PEMBELAJARAN
• Guru memberikan 90 % persiapan mereka untuk
mengajar siswa agar mengerti, tapi untuk meyakinkan
siswa agar mengingat lebih lama objek tertentu, guru
harus membantu siswa menjelaskan arti dari pelajaran
yang harus dia ingat tersebut.
• Kita harus ingat bahwa jika sesuatu tidak ada artinya bagi
kita saat kecil, bukan berarti tidak berarti juga bagis siswa
saat ini.

14. • Pengalaman sebelumnya selalu berdampak pada
pembelajaran baru. Apa yang kita ketahui
sekarang dapat membantu kita untuk memilih
apa yang harus kita pahami dan apa yang tidak
harus kita pahami.
• Jika kita menginginkan siswa kita untuk mencari
tahu arti dari suatu pelajaran, kita perlu percaya
bahwa kurikulum saat ini berhubungan dengan
pengalaman “mereka” bukan pengalaman “kita”

15. Long term storage
• Penyimpanan informasi terjadi ketika bagian
hippocampus mengkode informasi dan mengirimkannya
ke satu atau banyak area penyimpanan jangka panjang.
Proses pengkodean membutuhkan waktu dan biasanya
terjadi pada saat kita terlelap tidur.
• Bagaimana kita tahu jika ingatan kita sedang berjalan?
• Yaitu saat siswa dapat dengan akurat menyebutkan
pembelajaran setelah waktu yang cukup lama telah
berlalu, kita katakan bahwa pembelajaran telah diingat
kembali.
• Area penyimpanan ingatan jangka panjang yaitu tempat
dimana informasi disimpan di beberapa tipe perintah.

16. Perbedaan Long term memory and
long term storage
LTM LTS
• Mengacu kepada proses
menyimpan dan
mengingat kembali
informasi
• Mengacu kepada
tempat di dalam otak
yang menyimpan
memori

17. Sistem pengetahuan
• Apa yang kita lihat di dunia ini merupakan sistem
pengetahuan.
• Salah satu kualitas yang luar biasa dari otak manusia
adalah kemmampuannya untuk menggabungkan item
individu dalam berbagai cara yang berbeda, karena tidak
ada satupun dari kita yang mempunyai data ingatan yang
sama (meskipun kembar identik) dan tidak satupun dari
kita menjabarkan mengenai dunia ini dengan cara yang
persis sama.
Sistem pengetahuan adalah
penglihatan kita mengenai
kehidupan disekitar kita dan
bagaimana hal tersebut dapat
bekerja