SlideShare a Scribd company logo
HELLO GUYS
WE ARE FORM VICTORY GROUP
KELOMPOK 4
1. Rhyzoma Arry Sauma (198600346)
2. Anisyah Amalia Lubis (198600323)
3. Siti Amalia Nova (198600360)
4. Maulinda Wati (198600316)
5. Kiki Artirahmadani (198600434)
6. Jihan Dwi Fitria (198600304)
7. AdamFiranda (198600361)
PEMROSESAN INFORMASI DAN TEORI KOGNITIF
PEMBELAJARAN
Information
Processing and
Cognitive Theories
of Learning
APA ITU MODEL PEMROSESAN INFORMASI?
Teori Pemrosesan Iinformasi
Teori pemrosesan informasi
merupakan teori belajar kognitif yang
menggambarkan pemrosesan, penyimpanan
dan pengambilan pengetahuan dalam pikiran.
Informasi terus menerus memasuki pikiran
kita melalui atau merasakan. Sebagian besar
informasi ini segera dibuang, dan kita mungkin
tidak pernah menyadarinya.
Daftar Sensorik (Sensory Register)
Daftar Sensorik merupakan
Komponen sistem memori di mana
informasi diterima dan ditahan untuk
waktu yang sangat singkat. Register
sensorik menerima sejumlah besar
informasi dari masing-masing indera
(Penglihatan, pendengaran, sentuhan,
penciuman, rasa) dan tahan untuk waktu
yang sangat singkat, tidak lebih dari
beberapa detik. Jika tidak ada yang terjadi
pada informasi yang disimpan dalam
register sensorik, informasi itu hilang
dengan cepat.
Stimulus
Eksternal
Daftar
Sensorik
Pemrosesan
Awal
Memori Jangka
Panjang
Memori Jangka
Pendek
Terlupakan
Terlupakan Pengulangan
Pengambilan
Latihan dan
Coding
Urutan Pemrosesan Infromasi
MEMORI JANGKA PENDEK ATAU KERJA
Memori jangka pendek adalah sistem penyimpanan yang
dapat menampung informasi dalam jumlah terbatas selama
beberapa detik. Istilah ini menekankan bahwa aspek terpenting dari
memori jangka pendek bukanlah durasinya. Tetapi fakta bahwa ia
aktif. Memori kerja atau biasa disebut dengan memori jangka
pendek adalah tempat pikiran beroperasi pada informasi,
mengaturnya untuk penyimpanan atau membuang, dan
menghubungkannya ke informasi lainnya.
Kapasitas Memori Kerja atau Memori Jangka Pendek
Memori kerja diyakini memiliki kapasitas 5 hingga 9 bit
informasi. kita hanya bisa memikirkan 5 hingga 9 hal yang
membingungkan pada satu waktu. Namun, setiap bit tertentu itu
sendiri mungkin mengandung banyak informasi. Memori kerja atau
biasa disebut memori jangka pendek dapat dianggap sebagai
hambatan melalui informasi dari lingkungan mana yang mencapai
memori jangka panjang. Terbatasnya kapasitas memori kerja adalah
salah satu aspek dari pemrosesan informasi yang memiliki implikasi
penting untuk desain dan praktik pengajaran.
MEMORI JANGKA PANJANG
Memori Jangka Panjang adalah bagian dari sistem memori
kita tempat menyimpan suatu informasi untuk jangka waktu lama.
Memori jangka panjang dianggap sebagai penyimpanan memori
berkapasitas sangat besar dan jangka panjang. Faktanya banyak
ahli teori terpercaya bahwa kita mungkin tidak pernah melupakan
informasi dalam jangka panjang. Alih-alih kita mungkin kehilangan
kemampuan untuk menemukan informasi di dalam ingatan kita.
Untuk alasan ini, beberapa teori menggunakan istilah memori
permanen
Memori Jangka
Panjang
• Memori Episodik
Menyimpan citra pengalaman
pribadi kita
• Memori Semantik
Menyimpan fakta dan
pengetahuan Umum
• Memori Prosedural
Menyimpan Informasi tentang
cara melakukan sesuatu
Karakteristik komponen sistem penyimpanan kognitif
Struktur
Penyimpanan
kode Kapasitas Durasi Pengambilan Penyebab
Kegagalan
Mengingat
Sensorik “Toko” Fitur Sensorik 12 – 20 item
menjadi sangat
besar
250 milidetik – 4
detik
Lengkap, diberi
isyarat yang tepat
Topeng atau
pembusukan
Ingatan jangka
pendek
Fitur akustik,
visual, semantik,
fitur sensorik
diidentifikasi dan
dinamai
7 – 2 item Sekitar 12 detik:
lebih lama dengan
latihan
Lengkap, dengan
setiap item
diambil setiap 35
milidetik
Kerusakan,
Interfensi,
perpindahan
Ingatan Jangka
panjang
Semantik,
Pengetahuan
Visual; abstarksi;
gambar yang
bermakna
Luar Biasa, nyaris
tak terbatas
Tak terbatas Informasi spesifik
dan umum
tersedia, diberi
isyarat yang tepat
Gangguan,
disfungsi organik,
isyarat yang tidak
pantas.
Faktor yang Meningkatkan Memori Jangka Panjang
Beberapa faktor berkontribusi terhadap retensi jangka panjang.
Pertama, adalah sejauh mana siswa telah mempelajari materi di
tempat pertama. Menarik untuk dicatat bahwa efek kemampuan pada
retensi tidak jelas. kemampuan siswa mendapat skor lebih baik pada
akhir kursus tetapi seringkali kehilangan persentase yang sama dari
apa yang telah mereka pelajari sebagai siswa berkemampuan rendah.
Kedua,strategi pengajaran yang secara aktif melibatkan siswa dalam
pelajaran berkontribusi pada retensi jangka panjang.
model pemrosesan informasi lainnya
level-teori pemrosesan teori kode ganda
model pemrosesan
terdistribusi paralel
model koneksionis
penelitian tentang otak
Penelitian baru menemukan bahwa otak bahkan lebih khusus
daripada yang diperkirakan sebelumnya. ketika Anda berpikir tentang
wajah, Anda mengaktifkan bagian otak yang berbeda daripada ketika
Anda pikirkan tentang kursi, lagu, atau perasaan. Jika Anda secara
bilateral, katakanlah, bahasa Spanyol dan bahasa Inggris, area otak
Anda yang sedikit berbeda diaktifkan ketika Anda berbicara setiap
bahasa. Kedua belahan otak memiliki fungsi yang agak berbeda;
Sebelah kiri lebih banyak terlibat dalam bahasa, sedangkan kanan lebih
banyak dilibatkan dalam informasi spasial dan nonverbal
APA YANG MENYEBABKAN ORANG UNTUK INGAT ATAU LUPA?
Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang
lebih sulit untuk mengingat informasi atau
lebih mudah melupakan sesuatu :
1. Gangguan
2. Penghambatan Retroaktif
3. Penghambatan Proaktif
Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang
lebih mudah untuk mengingat informasi atau
lebih sulit melupakan sesuatu :
1. Mengurangi Penghambatan Retroaktif
2. Perbedaan Individu Dalam Perlawanan
Terhadap Gangguan
3. Fasilitasi
4. Efek Keutamaan dan Kebaruan
5. Otomatisitas
LATIHAN
Metode yang paling umum untuk melakukan informasi ke memori juga
merupakan yang paling biasa adalah latihan. Informasi yang diterima dalam
memori yang bekerja harus secara mental diisi ulang jika ingin disimpan lebih
dari beberapa detik. Informasi dalam memori yang bekerja harus biasanya
dipraktikkan sampai itu ditetapkan dalam memori jangka panjang.
Ada beberapa jenis latihan, yaitu:
1. Latihan Massal dan Di Distribusikan
2. Pemberlakuan
BAGAIMANA STRATEGI MEMORI DAPAT DIAJARKAN?
PEMBELAJARAN VERBAL
Dalam banyak penelitian, psikolog telah memeriksa
pembelajaran verbal, atau bagaimana siswa mempelajari materi
verbal.
Tiga jenis tugas pembelajaran verbal:
1. Pembelajaran berpasangan-asosiasi
2. Pembelajaran berseri
3. Tugas belajar mengingat-bebas
APA YANG MEMBUAT INFORMASI BERMAKNA?
ROTE VERSUS MAKNA PEMBELAJARAN LENGKAP
• Pembelajaran Ritus
Pembelajaran ritus mengacu pada memorisasi fakta atau
asosiasi, seperti tabel perkalian, simbol kimia untuk unsur-
unsur, kata-kata dalam bahasa asing, atau nama-nama tulang
dan otot dalam tubuh manusia. Banyak dari hafalan
melibatkan asosiasi yang secara arbitrer sewenang-wenang.
• Pembelajaran Meaningfull
Berbeda dengan pembelajaran ritus,
pembelajaran meaningfull tidak
sewenang-wenang, dan itu berkaitan
dengan informasi atau konsep yang
sudah dimiliki pembelajaran.
ROTE VERSUS MAKNA
PEMBELAJARAN LENGKAP
Menggunakan
pembelajaran hafalan
Pengetahuan inert
Teori Skema
Teori yang memulai bahwa
informasi disimpan dalam memori
jangka panjang dalam schemata
(Jaringan fakta dan konsep yang
terhubung), yang meenyediakan
strukrur untuk memahami
informasi baru.
Hierarki
pengetahuan
Pentingnya
pengetahuan
latar belakang
BAGAIMANA KETERAMPILAN METAKOGNITIF
MEMBANTU BELAJAR SISWA?
Istilah metakognisi berarti pengetahuan tentang pembelajarannya sendiri tau
tentang cara belajar. Keterampilan berpikir dan keterampilan belajar adalah contoh dari
Keterampilan metakognitif.
• Siswa dapat diajari strategi untuk menilai pemahaman mereka sendiri, mencari tahu
berapa banyak waktu yang mereka butuhkan untuk mempelajari sesuatu, dan memilih
rencana serangan yang efektif untuk mempelajari atau menyelesaikan masalah.
• Strategi metakognitif lainnya adalah kemampuan untuk memprediksi apa yang mungkin
terjadi atau untuk mengatakan apa yang masuk akal dan apa yang tidak.Siswa dapat
belajar untuk berpikir tentang proses berpikir mereka sendiri dan menerapkan strategi
pembelajaran khusus untuk berpikir sendiri melalui tugas-tugas yang sulit.
• siswa memahami dengan lebih baik jika mereka diajari bertanya pada diri sendiri siapa,
apa, di mana, dan bagaimana pertanyaan yang mereka baca.
Strategi belajar seperti apa yang dapat menolong siswa
untuk mempelajari Sesuatu?
Mencatat
Menggaris bawahi
Merangkum
Menulis Untuk Belajar
Menguraikan dan memetakan
Metode PQ4R
Bagaimana strategi pengajaran kognitif
membantu siswa belajar?
1. Menjadikan pembelajaran relevan dan
mengaktifkan pengetahuan sebelumnya.
Organisator Lanjutan
Analogi
Elaborasi
2. Mengatur Informasi
Menggunakan teknik interogasi
Menggunakan model konseptual
THANK YOU
Best Regards
Victory Group

More Related Content

Similar to Information-Processing-and-Cognitive-Theories-of-Learning-Kelompok-4.pptx

Tugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatriaTugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatria
medimedi6
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASIPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
Husna Sholihah
 
Makalah faal
Makalah faalMakalah faal
Makalah faal
fitsabilla
 
Assgment
AssgmentAssgment
Assgment
zulayqha
 
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitif
salamoon
 
belajar-memori-pengetahuan.pptx
belajar-memori-pengetahuan.pptxbelajar-memori-pengetahuan.pptx
belajar-memori-pengetahuan.pptx
Mohammad Khoirudin
 
Ingatan
IngatanIngatan
M3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adahM3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adah
Mutimatus Sa'adah
 
141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgetting141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgetting
Wirhan Karwa
 
Information System Approach Psychology
Information System Approach PsychologyInformation System Approach Psychology
Information System Approach PsychologyChici Ernest
 
Tugas modul 3
Tugas modul 3Tugas modul 3
Tugas modul 3
PitoAgustian
 
TUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptxTUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptx
HalimiFirdausi
 
TUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptxTUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptx
HalimiFirdausi
 
Apakah itu ingatan
Apakah itu ingatanApakah itu ingatan
Apakah itu ingatan
Iella Khay
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptxPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
Ferihana
 
Belajar Teori Belajar.docx
Belajar Teori Belajar.docxBelajar Teori Belajar.docx
Belajar Teori Belajar.docx
SandyaSarr
 
Jaringan Pengetahuan
Jaringan PengetahuanJaringan Pengetahuan
Jaringan Pengetahuan
permatac
 
Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"
Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"
Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"
STIKOM Indonesia Maju
 

Similar to Information-Processing-and-Cognitive-Theories-of-Learning-Kelompok-4.pptx (20)

Tugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatriaTugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatria
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASIPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
 
Makalah faal
Makalah faalMakalah faal
Makalah faal
 
Assgment
AssgmentAssgment
Assgment
 
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitif
 
belajar-memori-pengetahuan.pptx
belajar-memori-pengetahuan.pptxbelajar-memori-pengetahuan.pptx
belajar-memori-pengetahuan.pptx
 
Memorya
MemoryaMemorya
Memorya
 
Ingatan
IngatanIngatan
Ingatan
 
M3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adahM3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adah
 
141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgetting141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgetting
 
Information System Approach Psychology
Information System Approach PsychologyInformation System Approach Psychology
Information System Approach Psychology
 
Tugas modul 3
Tugas modul 3Tugas modul 3
Tugas modul 3
 
TUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptxTUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptx
 
TUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptxTUGAS 2.pptx
TUGAS 2.pptx
 
Apakah itu ingatan
Apakah itu ingatanApakah itu ingatan
Apakah itu ingatan
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptxPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
 
Belajar Teori Belajar.docx
Belajar Teori Belajar.docxBelajar Teori Belajar.docx
Belajar Teori Belajar.docx
 
Jaringan Pengetahuan
Jaringan PengetahuanJaringan Pengetahuan
Jaringan Pengetahuan
 
Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"
Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"
Sistem Intrapersonal "Memori dan Berpikir"
 
Teori Pembelajaran Kognitif
Teori Pembelajaran Kognitif Teori Pembelajaran Kognitif
Teori Pembelajaran Kognitif
 

More from cipta73

16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt
16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt
16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt
cipta73
 
5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt
5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt
5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt
cipta73
 
160747-businessman-template-16x9.pptx
160747-businessman-template-16x9.pptx160747-businessman-template-16x9.pptx
160747-businessman-template-16x9.pptx
cipta73
 
Paparan Rapat selanjutnya 2022.pptx
Paparan Rapat selanjutnya 2022.pptxPaparan Rapat selanjutnya 2022.pptx
Paparan Rapat selanjutnya 2022.pptx
cipta73
 
CONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptx
CONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptxCONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptx
CONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptx
cipta73
 
Program pendidikan Tinggi
Program pendidikan TinggiProgram pendidikan Tinggi
Program pendidikan Tinggi
cipta73
 
Pengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptx
Pengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptxPengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptx
Pengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptx
cipta73
 
BT_2289 pemimpin era disrupsi.pdf
BT_2289 pemimpin era disrupsi.pdfBT_2289 pemimpin era disrupsi.pdf
BT_2289 pemimpin era disrupsi.pdf
cipta73
 
adat-karo.pdf
adat-karo.pdfadat-karo.pdf
adat-karo.pdf
cipta73
 
Tata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdf
Tata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdfTata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdf
Tata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdf
cipta73
 
slide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptx
slide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptxslide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptx
slide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptx
cipta73
 
melisa.pdf
melisa.pdfmelisa.pdf
melisa.pdf
cipta73
 
ORGANISASI POLRI.pdf
ORGANISASI POLRI.pdfORGANISASI POLRI.pdf
ORGANISASI POLRI.pdf
cipta73
 
Inovasi Layanan Kesehatan Polri.docx
Inovasi Layanan Kesehatan Polri.docxInovasi Layanan Kesehatan Polri.docx
Inovasi Layanan Kesehatan Polri.docx
cipta73
 
FORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdf
FORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdfFORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdf
FORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdf
cipta73
 
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
cipta73
 

More from cipta73 (16)

16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt
16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt
16-penyusunan-rencana-kerja-sekolah1.ppt
 
5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt
5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt
5.-MATERI-Prof-ENDANG-SUTISNA.ppt
 
160747-businessman-template-16x9.pptx
160747-businessman-template-16x9.pptx160747-businessman-template-16x9.pptx
160747-businessman-template-16x9.pptx
 
Paparan Rapat selanjutnya 2022.pptx
Paparan Rapat selanjutnya 2022.pptxPaparan Rapat selanjutnya 2022.pptx
Paparan Rapat selanjutnya 2022.pptx
 
CONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptx
CONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptxCONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptx
CONTOH_COMPANY_PROFILE_HBS.pptx
 
Program pendidikan Tinggi
Program pendidikan TinggiProgram pendidikan Tinggi
Program pendidikan Tinggi
 
Pengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptx
Pengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptxPengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptx
Pengembangan Konsep Bidang Pendidikan.pptx
 
BT_2289 pemimpin era disrupsi.pdf
BT_2289 pemimpin era disrupsi.pdfBT_2289 pemimpin era disrupsi.pdf
BT_2289 pemimpin era disrupsi.pdf
 
adat-karo.pdf
adat-karo.pdfadat-karo.pdf
adat-karo.pdf
 
Tata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdf
Tata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdfTata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdf
Tata-Kelola-Pengadaan-Alat-Kesehatan.pdf
 
slide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptx
slide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptxslide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptx
slide RS Ponek Penurunan AKI di Bengkulu.pptx
 
melisa.pdf
melisa.pdfmelisa.pdf
melisa.pdf
 
ORGANISASI POLRI.pdf
ORGANISASI POLRI.pdfORGANISASI POLRI.pdf
ORGANISASI POLRI.pdf
 
Inovasi Layanan Kesehatan Polri.docx
Inovasi Layanan Kesehatan Polri.docxInovasi Layanan Kesehatan Polri.docx
Inovasi Layanan Kesehatan Polri.docx
 
FORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdf
FORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdfFORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdf
FORMAT KEPOLISIAN DIMASA PANDEMI.pdf
 
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
 

Recently uploaded

Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
anikdwihariyanti
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
ayyurah2004
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
PutraDwitara
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
OswaldusDiwaDoka
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Thahir9
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
SDNBotoputih
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 

Recently uploaded (20)

Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 

Information-Processing-and-Cognitive-Theories-of-Learning-Kelompok-4.pptx

  • 1. HELLO GUYS WE ARE FORM VICTORY GROUP
  • 2. KELOMPOK 4 1. Rhyzoma Arry Sauma (198600346) 2. Anisyah Amalia Lubis (198600323) 3. Siti Amalia Nova (198600360) 4. Maulinda Wati (198600316) 5. Kiki Artirahmadani (198600434) 6. Jihan Dwi Fitria (198600304) 7. AdamFiranda (198600361)
  • 3. PEMROSESAN INFORMASI DAN TEORI KOGNITIF PEMBELAJARAN Information Processing and Cognitive Theories of Learning
  • 4. APA ITU MODEL PEMROSESAN INFORMASI? Teori Pemrosesan Iinformasi Teori pemrosesan informasi merupakan teori belajar kognitif yang menggambarkan pemrosesan, penyimpanan dan pengambilan pengetahuan dalam pikiran. Informasi terus menerus memasuki pikiran kita melalui atau merasakan. Sebagian besar informasi ini segera dibuang, dan kita mungkin tidak pernah menyadarinya. Daftar Sensorik (Sensory Register) Daftar Sensorik merupakan Komponen sistem memori di mana informasi diterima dan ditahan untuk waktu yang sangat singkat. Register sensorik menerima sejumlah besar informasi dari masing-masing indera (Penglihatan, pendengaran, sentuhan, penciuman, rasa) dan tahan untuk waktu yang sangat singkat, tidak lebih dari beberapa detik. Jika tidak ada yang terjadi pada informasi yang disimpan dalam register sensorik, informasi itu hilang dengan cepat.
  • 6. MEMORI JANGKA PENDEK ATAU KERJA Memori jangka pendek adalah sistem penyimpanan yang dapat menampung informasi dalam jumlah terbatas selama beberapa detik. Istilah ini menekankan bahwa aspek terpenting dari memori jangka pendek bukanlah durasinya. Tetapi fakta bahwa ia aktif. Memori kerja atau biasa disebut dengan memori jangka pendek adalah tempat pikiran beroperasi pada informasi, mengaturnya untuk penyimpanan atau membuang, dan menghubungkannya ke informasi lainnya.
  • 7. Kapasitas Memori Kerja atau Memori Jangka Pendek Memori kerja diyakini memiliki kapasitas 5 hingga 9 bit informasi. kita hanya bisa memikirkan 5 hingga 9 hal yang membingungkan pada satu waktu. Namun, setiap bit tertentu itu sendiri mungkin mengandung banyak informasi. Memori kerja atau biasa disebut memori jangka pendek dapat dianggap sebagai hambatan melalui informasi dari lingkungan mana yang mencapai memori jangka panjang. Terbatasnya kapasitas memori kerja adalah salah satu aspek dari pemrosesan informasi yang memiliki implikasi penting untuk desain dan praktik pengajaran.
  • 8. MEMORI JANGKA PANJANG Memori Jangka Panjang adalah bagian dari sistem memori kita tempat menyimpan suatu informasi untuk jangka waktu lama. Memori jangka panjang dianggap sebagai penyimpanan memori berkapasitas sangat besar dan jangka panjang. Faktanya banyak ahli teori terpercaya bahwa kita mungkin tidak pernah melupakan informasi dalam jangka panjang. Alih-alih kita mungkin kehilangan kemampuan untuk menemukan informasi di dalam ingatan kita. Untuk alasan ini, beberapa teori menggunakan istilah memori permanen
  • 9. Memori Jangka Panjang • Memori Episodik Menyimpan citra pengalaman pribadi kita • Memori Semantik Menyimpan fakta dan pengetahuan Umum • Memori Prosedural Menyimpan Informasi tentang cara melakukan sesuatu
  • 10. Karakteristik komponen sistem penyimpanan kognitif Struktur Penyimpanan kode Kapasitas Durasi Pengambilan Penyebab Kegagalan Mengingat Sensorik “Toko” Fitur Sensorik 12 – 20 item menjadi sangat besar 250 milidetik – 4 detik Lengkap, diberi isyarat yang tepat Topeng atau pembusukan Ingatan jangka pendek Fitur akustik, visual, semantik, fitur sensorik diidentifikasi dan dinamai 7 – 2 item Sekitar 12 detik: lebih lama dengan latihan Lengkap, dengan setiap item diambil setiap 35 milidetik Kerusakan, Interfensi, perpindahan Ingatan Jangka panjang Semantik, Pengetahuan Visual; abstarksi; gambar yang bermakna Luar Biasa, nyaris tak terbatas Tak terbatas Informasi spesifik dan umum tersedia, diberi isyarat yang tepat Gangguan, disfungsi organik, isyarat yang tidak pantas.
  • 11. Faktor yang Meningkatkan Memori Jangka Panjang Beberapa faktor berkontribusi terhadap retensi jangka panjang. Pertama, adalah sejauh mana siswa telah mempelajari materi di tempat pertama. Menarik untuk dicatat bahwa efek kemampuan pada retensi tidak jelas. kemampuan siswa mendapat skor lebih baik pada akhir kursus tetapi seringkali kehilangan persentase yang sama dari apa yang telah mereka pelajari sebagai siswa berkemampuan rendah. Kedua,strategi pengajaran yang secara aktif melibatkan siswa dalam pelajaran berkontribusi pada retensi jangka panjang.
  • 12. model pemrosesan informasi lainnya level-teori pemrosesan teori kode ganda model pemrosesan terdistribusi paralel model koneksionis
  • 13. penelitian tentang otak Penelitian baru menemukan bahwa otak bahkan lebih khusus daripada yang diperkirakan sebelumnya. ketika Anda berpikir tentang wajah, Anda mengaktifkan bagian otak yang berbeda daripada ketika Anda pikirkan tentang kursi, lagu, atau perasaan. Jika Anda secara bilateral, katakanlah, bahasa Spanyol dan bahasa Inggris, area otak Anda yang sedikit berbeda diaktifkan ketika Anda berbicara setiap bahasa. Kedua belahan otak memiliki fungsi yang agak berbeda; Sebelah kiri lebih banyak terlibat dalam bahasa, sedangkan kanan lebih banyak dilibatkan dalam informasi spasial dan nonverbal
  • 14. APA YANG MENYEBABKAN ORANG UNTUK INGAT ATAU LUPA? Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang lebih sulit untuk mengingat informasi atau lebih mudah melupakan sesuatu : 1. Gangguan 2. Penghambatan Retroaktif 3. Penghambatan Proaktif
  • 15. Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang lebih mudah untuk mengingat informasi atau lebih sulit melupakan sesuatu : 1. Mengurangi Penghambatan Retroaktif 2. Perbedaan Individu Dalam Perlawanan Terhadap Gangguan 3. Fasilitasi 4. Efek Keutamaan dan Kebaruan 5. Otomatisitas
  • 16. LATIHAN Metode yang paling umum untuk melakukan informasi ke memori juga merupakan yang paling biasa adalah latihan. Informasi yang diterima dalam memori yang bekerja harus secara mental diisi ulang jika ingin disimpan lebih dari beberapa detik. Informasi dalam memori yang bekerja harus biasanya dipraktikkan sampai itu ditetapkan dalam memori jangka panjang. Ada beberapa jenis latihan, yaitu: 1. Latihan Massal dan Di Distribusikan 2. Pemberlakuan
  • 17. BAGAIMANA STRATEGI MEMORI DAPAT DIAJARKAN? PEMBELAJARAN VERBAL Dalam banyak penelitian, psikolog telah memeriksa pembelajaran verbal, atau bagaimana siswa mempelajari materi verbal. Tiga jenis tugas pembelajaran verbal: 1. Pembelajaran berpasangan-asosiasi 2. Pembelajaran berseri 3. Tugas belajar mengingat-bebas
  • 18. APA YANG MEMBUAT INFORMASI BERMAKNA? ROTE VERSUS MAKNA PEMBELAJARAN LENGKAP • Pembelajaran Ritus Pembelajaran ritus mengacu pada memorisasi fakta atau asosiasi, seperti tabel perkalian, simbol kimia untuk unsur- unsur, kata-kata dalam bahasa asing, atau nama-nama tulang dan otot dalam tubuh manusia. Banyak dari hafalan melibatkan asosiasi yang secara arbitrer sewenang-wenang. • Pembelajaran Meaningfull Berbeda dengan pembelajaran ritus, pembelajaran meaningfull tidak sewenang-wenang, dan itu berkaitan dengan informasi atau konsep yang sudah dimiliki pembelajaran.
  • 19. ROTE VERSUS MAKNA PEMBELAJARAN LENGKAP Menggunakan pembelajaran hafalan Pengetahuan inert
  • 20. Teori Skema Teori yang memulai bahwa informasi disimpan dalam memori jangka panjang dalam schemata (Jaringan fakta dan konsep yang terhubung), yang meenyediakan strukrur untuk memahami informasi baru. Hierarki pengetahuan Pentingnya pengetahuan latar belakang
  • 21. BAGAIMANA KETERAMPILAN METAKOGNITIF MEMBANTU BELAJAR SISWA? Istilah metakognisi berarti pengetahuan tentang pembelajarannya sendiri tau tentang cara belajar. Keterampilan berpikir dan keterampilan belajar adalah contoh dari Keterampilan metakognitif. • Siswa dapat diajari strategi untuk menilai pemahaman mereka sendiri, mencari tahu berapa banyak waktu yang mereka butuhkan untuk mempelajari sesuatu, dan memilih rencana serangan yang efektif untuk mempelajari atau menyelesaikan masalah. • Strategi metakognitif lainnya adalah kemampuan untuk memprediksi apa yang mungkin terjadi atau untuk mengatakan apa yang masuk akal dan apa yang tidak.Siswa dapat belajar untuk berpikir tentang proses berpikir mereka sendiri dan menerapkan strategi pembelajaran khusus untuk berpikir sendiri melalui tugas-tugas yang sulit. • siswa memahami dengan lebih baik jika mereka diajari bertanya pada diri sendiri siapa, apa, di mana, dan bagaimana pertanyaan yang mereka baca.
  • 22. Strategi belajar seperti apa yang dapat menolong siswa untuk mempelajari Sesuatu? Mencatat Menggaris bawahi Merangkum Menulis Untuk Belajar Menguraikan dan memetakan Metode PQ4R
  • 23. Bagaimana strategi pengajaran kognitif membantu siswa belajar? 1. Menjadikan pembelajaran relevan dan mengaktifkan pengetahuan sebelumnya. Organisator Lanjutan Analogi Elaborasi
  • 24. 2. Mengatur Informasi Menggunakan teknik interogasi Menggunakan model konseptual