Dokumen tersebut membahas analisis perencanaan strategi manajemen pada Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) Al-Barakah. Dibahas mengenai visi, misi, dan perencanaan teknis TPA serta kendala yang dihadapi dalam merealisasikan program pendidikan agama selama pandemi covid-19."

1. Analisis Perencanaan Strategi Manajemen
pada Lembaga Pendidikan TPA Al-Barakah
Kelompok 8
Alfina Putri Setyaningrum (18102040050)
Fauzlana Fitratunnisa (18102040056)
Oktavia Anis rahmawati (18102040062)
Laila Ulfa (18102040063)
Hasna Aisyah (18102040116)

2. LATAR BELAKANG
TPA Al-Barakah ini merupakan salah lembaga pendidikan al-
Qur’an yang ada di daerah Godean
Pendidikan merupakan masalah penting bagi kehidupan
manusia yang perlu diasah agar manusia bisa berfikir secara
inovatif, kritis, dan mampu menyelesaikan permasalahan
Lembaga pendidikan banyak ragamnya salah satunya yaitu
pendidikan agama. Pendidikan agama dapat membentuk
karakter dan moral yang mulia sejak dini
Dengan adanya pendidikan agama di TPA Al-Barakah, kita
dapat melihat bagaimana strategi manajemennya.

3. Alur Pikir
Pendidikan agama
kurang
diperhatikan
1
Minimnyamoral
dan akhlak
2
Lembaga Pendidikan
Agama
4
Kurangnya
pengawasan orang
tua
3
6
TPA Al-Barakah
menggunakan
Strategi
Manajemenyang
digunakan
5

4. Rumusan Masalah
1
Apa visi dan misi dari
TPA Al-Barakah?
2
Bagaimana perencanaan teknis kegiatan
dalam merealisasikan visi dan misi
tersebut?
3
Apa kendala dalam proses merealisasikan
visi dan misi tersebut?

5. Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran merupakan salah satu cara yang
digunakan guru dalam penyampaikan materi pelajaran.
Proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru tidak bisa
terlepas dari penerapan strategi pembelajaran. Karena
strategi pembelajaran tersebut merupakan salah satu
cara yang digunakan guru dalam menyampaikan materi
pelajaran. Diharapkan penyampaian materi pelajaran
tersebut, dapat diserap dan dipahami oleh siswa, karena
hal ini berdampak terhadap tujuan yang hendak dicapai
proses pembelajaran. Tujuan proses pembelajaran
tersebut adalah tercapainya hasil belajar yang diinginkan
atau di atas standar minimum

6. TPA (Taman Pendidikan Al-Qur`an)
TPA mempunyai peransebagai wadah belajar bagianak-anak seusia SD (6 sampai12 tahun) yang
materipokokpelajarannya adalahkemampuanmembacadan menulis Al-Qur’an dengan kaidah
Islam
TamanPendidikan Al-Qur’an(TPA)merupakanLembaganonformalyangpenyelenggaraannya
ditanganiolehmasyarakat Islam
Beberapaahlipendidikan di baratyangmengartikan pendidikan sebagaiproses,AhmadD.
Marimba menjelaskan bahwapendidikan adalahbimbinganatau pimpinansecarasadar oleh si
pendidikterhadapperkembangan jasmanidan rohanisi terdidik menujuterbentuknya kepribadian
yang utama
TPA jugamengajarkan mengenaiibadah, aqidah,akhlak.Ini berarti TPA juga mempunyai
peran sebagai wadahpembinaan ibadah,aqidahdan akhlak. Dengan kata lain TPA
mempunyai banyakperan

7. Pengertian Manajemen TPA
Ditinjau dari segi bahasa
Manajemen berasal dari
kata to manage yang artinya
mengurus yaitu mengatur,
memelihara, merawat,
menumbuhkembangkan
serta membimbing dan
memimpin agar tujuan yang
hendak dicapai dapat
terwujud serta berdaya dan
berhasil guna.
Istilah Manajemen adalah
kemampuan atau
keterampilan seseorang
untuk memperoleh hasil
dalam upaya mencapai
tujuan organisasi atau
lembaga melalui kegiatan
yang dilaksanakan oleh
orang lain atau anggota
organisasi.
Manajemen Taman Pendidikan
Al-Quran berarti segala
proses yang dilakukan mulai
dari perencanaan,
pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengawasan
yang dilakukan dalam lingkup
Taman Pendidikan Al-Quran
guna memaksimalkan fungsi
Taman Pendidikan Al-Quran
sebagai tempat pendidikan
agama atau Al-Quran.
Bahasa Istilah TPA

8. Visi dan Misi TPA Al-Barakah
Visi
Untuk mencetak anak didik yang sholeh dan sholehah
Misi
Pendidikan agama yang sangat di utamakan adalah
1. Tauhid dalam diri anak.
2. Pembelajaran baca tulis Al-Qur'an dan hadist.
3. Praktek secara rinci di bidang peribadahan
wajib maupun sunnah

9. Perencanaan teknis dalam proses realisasi visi
dan misi TPA Al-Barakah
Membuat jadwal
menonton film-
film islami
Praktik
ibadah.
Mengajarkan
nilai-nilai islami
secara langsung
Membacakan
ayat Al-Quran
& Hadits
Rasulullah
Memperkenalkan
batasan aurat
sejak dini

10. Pada umumnya anak-anak
yang menuntut ilmu pada
TPA ialah 5-10 tahun dimana
pada masa ini anak tersebut
masih rawan untuk bermain,
maka kesulitan yang dihadapi
dalam perealisasian ini ialah
bagaimana cara untuk
memberikan pengertian tanpa
adanya kepedulian dan
dukungan dari pihak wali
santri
■ Santri dikumpulkan untuk
diberikan reward bagi yang
aktif,
■ Mengumpulkan santri dengan
cerita menarik yang dapat
menarik perhatian santri,
sehingga mereka tertarik datang
■ Menyanyi bersama.
■ Berkumpul dan mempraktikan
materi pembelajaran
Kendala Solusi
Kendala dan solusi yang dialami dalam proses
realisasi oleh TPA Al-Barakah

11. Capaian TPA Al-Barakah dalam proses realisasi
Dalam segi tauhid,
yakni dengan
menghafal sifat
wajib dan jaiznya
Allah dan Rasul
dengan syair yang
mudah sehingga
dapat cepat dihafal
oleh santri
Baca Tulis Qur'an
dan Hadist yang
diawali dengan
menghafal huruf
hijaiyah kemudian
menulisnya
Praktik setelah diberi teori untuk
dihafalkan bersama dengan satu
suara maka kemudian santri
diminta untuk mempraktekan teori
tersebut. Jika sudah menghafal
dan mempraktekan dengam baik
teori tersebuy maka santri sudah
dapat dinyatakan naik kelas

12. Mengingat bahwa saat ini sedang terjadi pandemi covid-19 tentu hal ini banyak
menghambat dan membatasi banyak kegiatan dan pekerjaan termasuk juga untuk
perkembangan dalam merealisasikan visi misi dari TPA Al-Barakah. Dimana situasi ini
tentunya membutuhkan tenaga ekstra untuk menjaga protokol kesahatan dan membatasi
kegiatan belajar mengajar. Demi keberlangungan kegiatan belajar mengajar yang harus
tetap berjalan maka diberlakukan protokol kesehatan sesuai dengan perintah pemerintah,
dan santri diberikan vitamin, fasilitas untuk mencuci tangan, santri diwajibkan untuk
menggunakan masker dan menjaga jarak dengan santri lainnya. Untuk belajar dirumah
santri diberi catatan agar dihafal dan dipelajari saat pembelajaran dilakukan dirumah
masing-masing
Perkembangan proses realisasi di masa
pandemi di TPA Al-Barakah

13. Faktor yang menjadi kendala proses
realisasi selama pandemi di TPA Al-Barakah
Dalam situasi pandemi ini tentunya menghambat kegiatan mengajar
karena kegiatan belajar dilakukan dengan dua sistem yakni belajar di
TPQ dengan protokol kesehatan dan belajar dirumah masing-masing
dengan pengawasan dari orang tua. Untuk kegiatan yang dilakukan di
TPQ tentunya sedikit terhambat mengingat jarak dan kebersihan yang
harus dijaga. Dan tentunya hal ini sedikit mengganggu kefokusan
santri dalam belajar. Kemudian untuk kegiatan belajar dirumah sangat
tidak efektif karena tidak sedikit dari santri dan bahkan wali santri
yang melakukannya dirumah, para pengajar pun tidak dapat untuk
memantau santri-santri tersebu

14. Sekian dan Terimakasih 