Makalah ini membahas tentang manajemen sumber daya (biaya dan sarana prasarana) di lembaga pendidikan Islam. Pembahasan mencakup pengertian manajemen biaya dan sarana prasarana pendidikan Islam, prinsip-prinsip manajemen biaya dan sarana prasarana lembaga pendidikan Islam, serta proses manajemen biaya dan sarana prasarana lembaga pendidikan Islam.
Presentasi ini membahas tentang hubungan madrasah dengan masyarakat, termasuk definisi, tujuan, prinsip, teknik, dan faktor yang mempengaruhinya. Definisi hubungan madrasah dan masyarakat adalah proses komunikasi untuk menanamkan pengertian tentang pendidikan dan mendorong tanggung jawab masyarakat. Tujuannya adalah meningkatkan mutu pendidikan, tujuan kehidupan masyarakat, dan dukungan masyar
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, JenisDiana Amelia Bagti
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Pertemuan ke-2 ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Presentasi ini membahas tentang hubungan madrasah dengan masyarakat, termasuk definisi, tujuan, prinsip, teknik, dan faktor yang mempengaruhinya. Definisi hubungan madrasah dan masyarakat adalah proses komunikasi untuk menanamkan pengertian tentang pendidikan dan mendorong tanggung jawab masyarakat. Tujuannya adalah meningkatkan mutu pendidikan, tujuan kehidupan masyarakat, dan dukungan masyar
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, JenisDiana Amelia Bagti
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Pertemuan ke-2 ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi, yang didefinisikan sebagai cabang filsafat yang mempelajari asal usul, struktur, metode, dan validitas pengetahuan. Dibahas pula persoalan-persoalan dalam epistemologi, pengertian menurut beberapa ahli, ruang lingkup, objek, tujuan, landasan, hubungan dengan metode dan metodologi, serta pengaruh epistemologi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan peradaban
Dokumen tersebut membahas tentang karya inovatif guru PAI yang mencakup pengertian karya inovatif, jenis-jenisnya seperti membuat karya sains/teknologi, menciptakan karya seni, dan mengikuti pengembangan standar pembelajaran. Dibahas pula kriteria dan kategorisasi karya inovatif tersebut.
Studi kawasan Islam melibatkan analisis situasi saat ini dengan fokus pada berbagai aspek kawasan dunia Islam seperti pertumbuhan, perkembangan, dan ciri sosial budaya. Hal ini mencakup faktor-faktor yang mendukung munculnya ciri dan karakter serta perkembangan budaya di setiap kawasan Islam.
Pengertian Pendidikan Islam secara etimologi dan terminologiSyarifatul Marwiyah
Dokumen ini membahas tentang konsep-konsep pendidikan dalam Islam seperti ta'lim, ta'dib, dan tarbiyah. Ta'lim berarti mengajar dan memberi pengetahuan. Ta'dib adalah mendidik untuk memperbaiki diri. Tarbiyah merupakan proses mendidik untuk memperbaiki kehidupan manusia. Pendidikan Islam bertujuan membimbing kehidupan sesuai ajaran agama melalui pengajaran dan pengalaman.
Dokumen ini membahas tentang kerukunan antar umat beragama. Islam dijelaskan sebagai agama rahmat yang mendorong toleransi dan kerukunan antar pemeluk agama. Dokumen menyebutkan pentingnya ukhuwah Islamiyah dan insaniyah serta kehidupan rukun dalam keragaman agama sesuai ajaran Islam.
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAHSoga Biliyan Jaya
makalah kali mencoba menjelaskan tentang ilmu pengetahuan dan pengetahuan ilmiah, yang meliputi hakikat ilmu pengetahuandan pengethuan ilmiah, hubungan ilmu pengetahuan dan pengetahuan ilmiah, dan apakah pengetahuan tersebut merupakan pengetahuan yang benar adanya atau sebaliknya
Dokumen tersebut membahas tentang tafsir, takwil, terjemah, ayat-ayat muhkam dan mutasyabihat. Ia menjelaskan definisi masing-masing istilah beserta contoh-contohnya. Dokumen ini juga membedah perbedaan antara terjemah lafdziyah dan terjemah tafsiriyah.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Makanan halal adalah makanan yang diijinkan menurut syariat Islam, kecuali jika ada dalil Al-Quran atau Hadis yang melarangnya.
2) Makanan harus memenuhi syarat halal dalam proses, cara mendapatkan, dan dzatnya, serta syarat tayyib atau baik untuk kesehatan.
3) Jenis makanan dan minuman yang dihalalkan antara lain yang halal secara dzat, cara
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran individual yang merupakan strategi untuk memberikan perhatian lebih kepada setiap siswa dengan menyesuaikan kecepatan dan minat belajar masing-masing. Pembelajaran individual memberikan keuntungan seperti peningkatan hasil belajar siswa dan fleksibilitas waktu belajar, namun juga memiliki keterbatasan seperti kurangnya interaksi antarsiswa.
Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat wajib dan jaiz bagi Allah SWT berdasarkan pandangan agama Islam. Terdapat empat sifat wajib Allah yaitu sifat nafsiyah, salbiyah, ma'ani dan ma'nawiyah. Sifat-sifat tersebut mencakup keesaan, kekekalan, ketidakmiripan dengan makhluk, berdiri sendiri, dan ketuhanan Allah SWT. Tulisan ini juga menjelaskan beberapa sif
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep tasamuh, tawassuth, dan tawazun dalam Islam. Tasamuh berarti toleransi dan menghargai perbedaan, tawassuth berarti keseimbangan dan moderasi, sedangkan tawazun berarti keseimbangan dalam pengabdian kepada Allah, manusia, dan lingkungan. Konsep-konsep ini diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan seperti akidah, syariah, tasawuf, pergaulan antar golong
Makalah ini membahas tentang definisi ilmu tauhid, sebutan lain dari ilmu tauhid beserta macam-macamnya, sejarah lahirnya ilmu tauhid, sejarah perkembangan ilmu tauhid dari masa ke masa, dan sejarah pertumbuhan aliran-aliran ilmu tauhid. Ilmu tauhid merupakan ilmu yang membahas tentang sifat-sifat Allah SWT dan para utusan-Nya."
Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)Ria Widia
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian filsafat dan agama serta persamaan dan perbedaan antara keduanya.
2) Filsafat didefinisikan sebagai ilmu yang mencari kebenaran secara mendalam dan sistematis tanpa terikat pada agama, sedangkan agama adalah sistem kepercayaan terhadap kekuatan supranatural.
3) Terdapat persamaan antara filsafat dan agama yaitu sama-sama
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi, yang didefinisikan sebagai cabang filsafat yang mempelajari asal usul, struktur, metode, dan validitas pengetahuan. Dibahas pula persoalan-persoalan dalam epistemologi, pengertian menurut beberapa ahli, ruang lingkup, objek, tujuan, landasan, hubungan dengan metode dan metodologi, serta pengaruh epistemologi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan peradaban
Dokumen tersebut membahas tentang karya inovatif guru PAI yang mencakup pengertian karya inovatif, jenis-jenisnya seperti membuat karya sains/teknologi, menciptakan karya seni, dan mengikuti pengembangan standar pembelajaran. Dibahas pula kriteria dan kategorisasi karya inovatif tersebut.
Studi kawasan Islam melibatkan analisis situasi saat ini dengan fokus pada berbagai aspek kawasan dunia Islam seperti pertumbuhan, perkembangan, dan ciri sosial budaya. Hal ini mencakup faktor-faktor yang mendukung munculnya ciri dan karakter serta perkembangan budaya di setiap kawasan Islam.
Pengertian Pendidikan Islam secara etimologi dan terminologiSyarifatul Marwiyah
Dokumen ini membahas tentang konsep-konsep pendidikan dalam Islam seperti ta'lim, ta'dib, dan tarbiyah. Ta'lim berarti mengajar dan memberi pengetahuan. Ta'dib adalah mendidik untuk memperbaiki diri. Tarbiyah merupakan proses mendidik untuk memperbaiki kehidupan manusia. Pendidikan Islam bertujuan membimbing kehidupan sesuai ajaran agama melalui pengajaran dan pengalaman.
Dokumen ini membahas tentang kerukunan antar umat beragama. Islam dijelaskan sebagai agama rahmat yang mendorong toleransi dan kerukunan antar pemeluk agama. Dokumen menyebutkan pentingnya ukhuwah Islamiyah dan insaniyah serta kehidupan rukun dalam keragaman agama sesuai ajaran Islam.
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAHSoga Biliyan Jaya
makalah kali mencoba menjelaskan tentang ilmu pengetahuan dan pengetahuan ilmiah, yang meliputi hakikat ilmu pengetahuandan pengethuan ilmiah, hubungan ilmu pengetahuan dan pengetahuan ilmiah, dan apakah pengetahuan tersebut merupakan pengetahuan yang benar adanya atau sebaliknya
Dokumen tersebut membahas tentang tafsir, takwil, terjemah, ayat-ayat muhkam dan mutasyabihat. Ia menjelaskan definisi masing-masing istilah beserta contoh-contohnya. Dokumen ini juga membedah perbedaan antara terjemah lafdziyah dan terjemah tafsiriyah.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Makanan halal adalah makanan yang diijinkan menurut syariat Islam, kecuali jika ada dalil Al-Quran atau Hadis yang melarangnya.
2) Makanan harus memenuhi syarat halal dalam proses, cara mendapatkan, dan dzatnya, serta syarat tayyib atau baik untuk kesehatan.
3) Jenis makanan dan minuman yang dihalalkan antara lain yang halal secara dzat, cara
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran individual yang merupakan strategi untuk memberikan perhatian lebih kepada setiap siswa dengan menyesuaikan kecepatan dan minat belajar masing-masing. Pembelajaran individual memberikan keuntungan seperti peningkatan hasil belajar siswa dan fleksibilitas waktu belajar, namun juga memiliki keterbatasan seperti kurangnya interaksi antarsiswa.
Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat wajib dan jaiz bagi Allah SWT berdasarkan pandangan agama Islam. Terdapat empat sifat wajib Allah yaitu sifat nafsiyah, salbiyah, ma'ani dan ma'nawiyah. Sifat-sifat tersebut mencakup keesaan, kekekalan, ketidakmiripan dengan makhluk, berdiri sendiri, dan ketuhanan Allah SWT. Tulisan ini juga menjelaskan beberapa sif
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep tasamuh, tawassuth, dan tawazun dalam Islam. Tasamuh berarti toleransi dan menghargai perbedaan, tawassuth berarti keseimbangan dan moderasi, sedangkan tawazun berarti keseimbangan dalam pengabdian kepada Allah, manusia, dan lingkungan. Konsep-konsep ini diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan seperti akidah, syariah, tasawuf, pergaulan antar golong
Makalah ini membahas tentang definisi ilmu tauhid, sebutan lain dari ilmu tauhid beserta macam-macamnya, sejarah lahirnya ilmu tauhid, sejarah perkembangan ilmu tauhid dari masa ke masa, dan sejarah pertumbuhan aliran-aliran ilmu tauhid. Ilmu tauhid merupakan ilmu yang membahas tentang sifat-sifat Allah SWT dan para utusan-Nya."
Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)Ria Widia
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian filsafat dan agama serta persamaan dan perbedaan antara keduanya.
2) Filsafat didefinisikan sebagai ilmu yang mencari kebenaran secara mendalam dan sistematis tanpa terikat pada agama, sedangkan agama adalah sistem kepercayaan terhadap kekuatan supranatural.
3) Terdapat persamaan antara filsafat dan agama yaitu sama-sama
Pengelolaan Sarana dan Psarana Pendidikan.docxZukét Printing
Makalah ini membahas tentang pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan, meliputi pengertian dan ruang lingkupnya, pengadaan, pengaturan dan penggunaan, serta cara penyingkiran atau pemusnahan barang. Tujuannya agar proses belajar mengajar dapat berjalan efektif dan efisien sesuai tujuan pendidikan."
Makalah ini membahas tentang manajemen sumber daya (biaya dan sarana prasarana) pada lembaga pendidikan Islam. Terdapat beberapa pokok bahasan utama yaitu pengertian manajemen biaya dan sarana prasarana, prinsip-prinsip pengelolaannya, proses manajemen biaya dan sarana prasarana, serta tujuan dari manajemen tersebut."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan meliputi pengertian, prinsip, tujuan, dan proses pengelolaannya.
2. Prinsip pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan meliputi pencapaian tujuan, efisiensi, administratif, kejelasan tanggung jawab, dan kekohesifan.
3. Proses pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan m
KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar Inayah
Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar
Kelompok 2 / PAI 5E
1. Fariz Nurman Adi N (213111153)
2. Fierlita Amalia (213111154)
3. Inayah Nur Alifah (213111162)
4. Siwi Agustiyaningsih (213111191)
Pengelolaan kurikulum sekolah merupakan tugas dari mata kuliah pengelolaan pendidikan .
tugas ini adalah mewawancarai salah satu sekolah dan kemudian mengaitkan dengan undang undang dan kuikulum yang ada
Dokumen tersebut membahas tentang peran pemimpin dalam pendidikan dan ruang lingkup administrasi pendidikan yang meliputi administrasi kurikulum, personalia, siswa, sarana prasarana, keuangan, dan unit penunjang. Administrasi bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses pendidikan guna mencapai tujuan pembelajaran.
Sri inarti dian pamungkas (administrasi pendidikan)dian_pamungkas
Administrasi pendidikan meliputi proses pengarahan dan pengintegrasian segala aspek pendidikan untuk mencapai tujuannya. Fungsi administrasi mencakup perencanaan, pengorganisasian, koordinasi, motivasi, dan pengawasan. Hubungan baik antara sekolah dan masyarakat diperlukan untuk mendukung proses pembelajaran.
Tugas administrasi pendidikan vinsensia welin (2012620169)firdian87
Dokumen tersebut membahas tentang administrasi pendidikan yang mencakup ruang lingkup administrasi siswa, personal, kurikulum, material, keuangan, dan pelayanan khusus serta peran manajemen dan supervisi dalam administrasi pendidikan."
Tugas administrasi pendidikan Vinsensia Welinfirdian87
Dokumen tersebut membahas tentang peran pemimpin dalam pendidikan dan ruang lingkup administrasi pendidikan yang meliputi administrasi kurikulum, personalia, siswa, sarana prasarana, keuangan, dan unit penunjang. Dokumen ini juga membahas tentang manajemen dan supervisi dalam administrasi pendidikan serta peran kepala sekolah sebagai administrator pendidikan.
Administrasi pendidikan meliputi proses pengarahan dan pengintegrasian segala aspek pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan. Terdiri dari fungsi-fungsi manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, motivasi dan pengawasan. Hubungan sekolah dan masyarakat penting untuk dukungan terhadap pendidikan.
Kel.3 Manajemen Kurikulum & Pembelajaran Berbasis Sekolah .pptxCheniMaharani1
Manajemen kurikulum dan pembelajaran berbasis sekolah adalah pengaturan kurikulum dan pembelajaran yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum dan pembelajaran di sekolah sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen berbasis sekolah. Dokumen ini membahas pengertian, prinsip, fungsi, dan strategi manajemen kurikulum serta masalah yang dihadapi dalam peningkatan mutu pendidikan.
Manajemen pendidikan berkaitan dengan proses merencanakan, mengorganisir, mengarahkan, dan mengendalikan kegiatan pendidikan guna mencapai tujuan organisasi pendidikan dengan memanfaatkan sumber daya berdasarkan standar. Kreativitas peserta didik perlu dikembangkan sejak dini melalui modifikasi kurikulum dan pengembangan bakat sesuai karakteristiknya guna optimalisasi potensi diri dan kontribusi bagi kemajuan bangsa
Ppt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islamrismariszki
Dokumen tersebut merupakan presentasi tentang manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan Islam. Presentasi tersebut membahas pengertian manajemen sumber daya manusia, komponennya, tugas tenaga kependidikan, prinsip-prinsip Islam dalam manajemen sumber daya manusia, dan upaya peningkatan mutu sumber daya manusia.
Makalah ini membahas tentang manthuq dan mafhum dalam tafsir Al-Qur'an. Manthuq didefinisikan sebagai arti yang ditunjukkan oleh lafaz, sedangkan mafhum adalah arti yang dipahami dari ayat meskipun tidak secara langsung. Makalah ini menjelaskan pengertian dan macam-macam dari manthuq dan mafhum serta mafhum muwafaqah dan mukhalafah.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Manejemen pembiayaan & sarana prasarana
1. MANEJEMEN SUMBERDAYA(BIAYA DAN SARANA PRASARANA)DI
LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
M A K A L A H
Disusun dan Diajukan Untuk Memenuhi Tugas
Mata Kuliah : Manejemen Pendidikan Islam
Dosen Pengampu :
Afiful Ikhwan, M.Pd.I
Oleh :
Ahmad Afifi Nurudin ( 2013471909 )
Arfian Kurniawan ( 2013471916 )
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEMESTER VI
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
MUHAMMADIYAH
TULUNGAGUNG
Mei
2016
2. ii
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah ini.serta Shalawat dan salam kepada junjungan Nabi besar Muhammad
SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya yang telah memperjuangkan
Agama Islam.
Kemudian dari pada itu, saya sadar bahwa dalam menyusun makalah ini
banyak yang membantu terhadap usaha saya, mengingat hal itu dengan segala
hormat saya sampaikan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada :
1. Ketua sekolah Tinggi Islam Muhammadiyah (STAIM) Tulungagung.
Nurul Amin M.Ag
2. Dosen pengampu yang telah memberikan bimbingan dalam
penyusunan makalah ini Afiful Ikhwan M.Pd.I.
3. Teman – teman dan seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam
penyelesaian makalah.
Atas bimbingan, petunjuk dan dorongan tersebut saya hanya dapat berdo' a
dan memohon kepada Allah SWT semoga amal dan jerih payah mereka menjadi
amal soleh di mata Allah SWT. Amin.
Dan dalam penyusunan makalah ini saya sadar bahwa masih banyak
kekurangan dan kekeliruan, maka dari itu saya mengharapkan keritikan positif,
sehingga bisa diperbaiki seperlunya.
Akhirnya saya tetap berharap semoga makalah ini menjadi butir-butir
amalan saya dan bermanfaat khususnya bagi saya dan umumnya bagi seluruh
pembaca. Amin Yaa Robbal 'Alamin.
Tulungagung, Mei 2016
Penyusun
3. iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................... .2
C. Tujuan Maslah............................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Manajemen Pembiayaan Dan Sarana Prasarana
Pendidikan Islam............................................................................3
B. Prinsip-Prinsip Manajemen Biaya Dan Sarana Prasarana Lembaga
Pendidikan Islam............................................................................4
C. Proses Manajemen Biaya Dan Sarana Prasarana Lembaga
Pendidikan Islam............................................................................8
BAB III PENUTUP
Kesimpulan..........................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA
4. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sistem pendidikan merupakan rangkaian-rangkaian dari sub system atau
unsur-unsur pendidikan yang saling terkait dalam mewujudkan keberhasilannya.
Ada tujuan, kurikulum, materi, metode, pendidik, peserta didik, sarana, alat,
pendekatan dan sebagainya. Keberadaan satu unsur membutuhkan keberadaan
unsur lain, tanpa keberadaan salah satu diantara unsur-unsur itu proses pendidikan
menjadi terhalang, sehingga mengalami kegagalan.
Keberadaan sarana pendidikan mutlak dibutuhkan dalam proses
pendidikan, sehingga termasuk dalam komponen-komponen yang harus dipenuhi
dalam pelaksanaan proses pendidikan. Tanpa sarana pendidikan, proses
pendidikan akan mengalami kesulitan yang sangat serius, bahkan bias
mengagalkan pendidikan. Suatu kejadian yang mesti dihindari oleh semua pihak
yang terlibat dalam pendidikan Proses pendidikan dilaksanakan untuk mencapai
suatu tujuan pendidikan.
Agar tujuan pendidikan tersebut dapat dicapai maka perlu diperhatikan
segala sesuatu yang mendukung keberhasilan tujuan pendidikan itu. Dari sekian
faktor penunjang keberhasilan tujuan pendidikan, kesuksesan dalam proses
pembelajaran merupakan salah satu faktor yang dominan. Sebab didalam proses
pembelajaran itulah terjadinya interialisasi nilai-nilai dan pewarisan budaya
maupun norma-norma secara langsung. Karena itu, kegiatan belajar mengajar
merupakan ujung tombak untuk tercapainya pewarisan nilai-nilai diatas. Untuk itu
perlu sekali dalam proses pembelajaran itu diciptakan suasana yang kondusif agar
peserta didik benar-benar tertarik dan ikut proses itu.
Untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas, perlu adanya
pengelolaan secara menyeluruh dan profesional terhadap sumber daya yang ada
dalam lembaga pendidikan. Salah satu sumberdaya yang perlu dikelola dengan
baik dalam lembaga pendidikan adalah masalah keuangan. Dalam konteks ini
5. 2
keuangan merupakan sumber dana yang sangat diperlukan sekolah sebagai
alat untuk melengkapi perlengkapan berbagai sarana dan prasarana pembelajaran
disekolah.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah disampaikan, maka rumusan masalah yang
dapat penulis sampaikan antara lain :
1. Apa pengertian manajemen sarana prasarana dan keuangan pendidikan
(sekolah).
2. Apa prinsip-prinsip pengelolaan manajemen sarana prasarana dan
keuangan pendidikan.
3. Dari mana saja sumber-sumber manajemen sarana prasarana dan
keuangan Sekolah?
C. Tujuan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan pembahasan yaitu:
1. untuk mengetahui pengertian manajemen sarana prasarana pengelolaan
keuangan pendidikan.
2. untuk mengetahui prinsip-prinsip manajemen sarana prasarana dan
pengelolaan keuangan pendidikan.
3. untuk mengetahui proses manajemen sarana prasarana dan pengelolaan
keuangan pendidikan.
6. 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Manajemen Pembiayaan Dan Sarana Prasarana
Pendidikan Islam
Manajemen keuangan merupakan salah satu substansi manajamen
sekolah yang akan turut menentukan berjalannya kegiatan pendidikan di
sekolah. Sebagaimana yang terjadi di substansi manajemen pendidikan
pada umumnya, kegiatan manajemen keuangan dilakukan melalui proses
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian,
pengawasan atau pengendalian.
Menurut Depdiknas bahwa manajemen keuangan merupakan
tindakan pengurusan/ketatausahaan keuangan yang meliputi pencatatan,
perencanaan, pelaksanaan, pertanggungjawaban dan pelaporan Dengan
demikian, manajemen keuangan sekolah dapat diartikan sebagai rangkaian
aktivitas mengatur keuangan sekolah mulai dari perencanaan, pembukuan,
pembelanjaan, pengawasan dan pertanggung-jawaban keuangan sekolah.
Sedangkan masalah sarana pendidikan adalah semua fasilitas yang
diperlukan dalam proses belajar mengajar baik yang bergerak maupun
tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan dapat berjalan dengan
lancar, efektif, teratur dan efisien.1 Misalnya: gedung, ruang kelas, meja
kursi serta alat-alat media pengajaran. Adapun yang dimaksud dengan
prasarana adalah fasilitas yang secara tidak langsung menunjang jalannya
proses pendidikan atau pengajaran. Seperti halaman, kebun, taman, jalan
menuju madrasah , tetapi jika dimanfaatkan secara langsung untuk proses
belajar mengajar, seperti taman madrasah untuk pengajaran biologi,
halaman madrasah sebagai lapangan olahraga, komponen tersebut
merupakan sarana pendidikan.
1 Suharsimi Arikunto dan Lia Yuliana, Manajemen Pendidikan,(Yogyakarta:
Aditya Media, 2008), 273
7. 4
Manajemen sarana prasarana dapat diartikan sebagai proses
kerjasama pendayagunaan semua sarana dan prasarana pendidikan secara
efektif dan efisien.2 Dari definisi tersebut menunjukkan bahwa sarana dan
prasarana yang ada harus didaya gunakan dan dikelola untuk kepentingan
proses pembelajaran. Pengelolaan sarana dan prasarana tersebut
dimaksudkan agar penggunaannya bisa berjalan dengan efektif dan efisien.
Manajemen sarana dan prasarana pendidikan bertugas mengatur
dan menjaga sarana dan prasarana pendidikan agar dapat memberikan
kontribusi pada proses pendidikan secara optimal dan berarti. Kegiatan
pengelolaan ini meliputi kegiatan perencanaan, pengadaan, pengawasan,
penyimpanan inventarisasi, dan penghapusan serta penataan.3
Sarana dan prasarana pendidikan itu dalam lembaga pendidikan
Islam sebaiknya dikelola dengan sebaik mungkin dengan mengikuti
kebutuhan-kebutuhan sebagai berikut:
a. Lengkap, siap dipakai setiap saat, kuat dan awet.
b. Rapi, indah, bersih, anggun, dan asri sehingga menyejukkan
pandangan dan perasaan siapa pun yang memasuki komplek
lembaga pendidikan Islam.
c. Kreatif, inovatif, responsif dan bervariasi sehingga dapat
merangsang timbulnya imajinasi peserta didik.
d. Memiliki jangkauan waktu yang panjang melalui perencanaan
yang matang untuk menghindari kecenderungan bongkar
pasang bangunan.
e. Memiliki tempat khusus untuk beribadah maupun pelaksanaan
kegiatan sosio-religius seperti mushalla atau masjid.4
B. Prinsip-Prinsip Manajemen Biaya Dan Sarana Prasarana Lembaga
Pendidikan Islam
2 Sulistyorini, Manajemen Pendidikan Islam, (Surabaya: Elkaf, 2006), 85
3 Mulyasa, Manajemen Berbasis Sekolah:Konsep,strategi,dan Implementasi, (Bandung:
PT Remaja Rosdakarya, 2002),49-50
4 Mujamil Qomar, Manajemen Pendidikan Islam, (Jakarta: Erlangga, 2007), 171
8. 5
1. Prinsip Pengelolaan Keuangan Disekolah
Secara umum penggunaan keuangan pada lembaga
pendidikan islam didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut :
pertama, hemat, tidak mewah, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan.
Kedua, terarah dan terkendali sesuai dengan rencana program atau
kegiatan. Ketiga, keharusan penggunaan kemampuan. Namun di sini
penulis akan menjabarkan secara lebih terperinci mulai dari tahap
perencanaan hingga pada tahap laporan maupun pengawasan.
a) Prinsip perencanaan
Implementasi prinsip-prinsip keuangan pada
pendidikan, khususnya dilingkungan lembaga pendidikan
islam swasta dan pondok pesantren maka untuk sumber
dana sekolah tidak hanya diperoleh dari anggaran dan
fasilitas dari pemerintah atau penyandang dana tetap saja,
tetapi dari sumber dan dari beberapa komponen diatas.
Untuk itu di lembaga pendidikan islam sebenarnya juga
perlu dibentuk organisasi orang tua santri atau siswa yang
implementasinya dilakukan denan membentuk komite
atau majelis . Komite atau majelis tersebut beranggotakan
wakil wali santri atau murid, tokoh masyarakat, pengelola,
wakil pemerintah dan wakil ilmuwan/ ulama diluar
lembaga dan dapat juga memasukkan kalangan dunia
usaha dan industri.
Jika dalam suatu lembaga pendidikan islam RAPBS
disusun oleh kepala sekolah/madrasah, maka kepala
sekolah/madrasah harus mampu dalam menyusun dan
9. 6
mengetahui sumber-sumber dana yang merupakan
sumberdaya sekolah.5
b) Prinsip pelaksanaan
Setelah dana didapatkan melalui perencanaan yang
baik, maka manajer lembaga pendidikan islam harus
berusaha mengembangkannya melalui usaha-usaha
produktif agar uang tidak mandek atau habis. 6 Hal
tersebut dilakukan dengan penuh pertimbangan dan
kehati-hatian dan tentunya harus berbagi dengan alokasi
dana yang akan dipakai buat operasional atau
keberlangsungan lembaga dan pengadaan saran pra sarana
lembaga. Kepala sekolah sebagai manajer berfungsi
sebagai penentu yang berhak untuk memerintahkan
pembayaran.
c) Prinsip pelaporan dan pengawasan
Semua pengeluaran keuangan di lembaga pendidikan
islam dari sumber manapun harus dipertanggung
jawabkan, hal tersebut merupakan bentuk transparansi
dalam pengelolaan keuangan. Namun demikian prinsip
transparansi dan kejujuran dalam pertanggung jawaban
tersebut harus tetap dijunjung tinggi. Dalam kaitan dengan
pengelolaan keuangan tersebut, yang perlu diperhatikan
oleh bendaharawan
2. Prinsip-Prinsip Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan
Islam
Dalam mengelola sarana dan prasarana sekolah terdapat
beberapa prinsip yang perlu diperhatikan agar tujuan bias tercapai
5 Sulistyorini , Manajemen…………….hal 132
6 Mujamil , Manajemen…………………hal 168
10. 7
dengan maksimal. Menurut Bafadal prinsip-prinsip tersebut antara
lain:7
a. Prinsip pencapaian tujuan
Pada dasarnya manajemen perlengkapan sekolah di
lakukan dengan maksud agar semua fasilitas sekolah
dalam keadaan kondisi siap pakai. Oleh sebab itu,
manajemen perlengkapan sekolah dapat di katakan
berhasil bilamana fasilitas sekolah itu selalu siap pakai
setiap saat, pada sat seorang personel sekolah akan
menggunakannya.
b. Prinsip Efisiensi
Dengan prinsip efisiensi semua kegiatan pengadaan sarana
dan prasarana sekolah di lakukan dengan perencanaan
yang hati-hati, sehingga bisa memperoleh fasilitas yang
berkualitas baik dengan harga yang relatif murah.
c. Prinsip Administratif
Yaitu manajemen sarana dan prasarana disekolah harus
selalu memperhatikan undang-undang, instruksi, dan
petunjuk teknis yang diberlakukan oleh pihak yang
berwenang.
d. Prinsip kejelasan tanggung jawab
Di Indonesia tidak sedikit adanya kelembagaan
pendidikan yang sangat besar dan maju. Oleh karena
besar, sarana dan prasarananya sangat banyak sehingga
manajemennya melibatkan banyak orang.. Dalam
pengorganisasiannya, semua tugas dan tanggung jawab
semua orang yang terlibat itu perlu di deskripsikan dengan
jelas.
7 Sulistyorini, Manajemen………..……hal 87
11. 8
C. Proses Manajemen Biaya Dan Sarana Prasarana Lembaga
Pendidikan Islam
1. Proses Manajemen Biaya/ Keuagan
Komponen keuangan sekolah merupakan komponen produksi
yang menentukan terlaksananya kegiatan belajar-mengajar bersama
komponen komponen lain. Dengan kata lain, setiap kegiatan yang
dilakukan sekolah memerlukan biaya. Muchdarsyah Sinungan
menekankan pada penyusunan rencana (planning) di dalam setiap
penggunaan anggaran. Langkah pertama dalam penentuan rencana
pengeluaran keuangan adalah menganalisa berbagai aspek yang
berhubungan erat dengan pola perencanaan anggaran, yang didasarkan
pertimbangan kondisi keuangan, line of business, keadaan para
nasabah/konsumen, organisasi pengelola, dan skill para pejabat
pengelola.
Proses pengelolaan keuangan di sekolah meliputi:
1) Perencanaan anggaran
2) Strategi mencari sumber dana sekolah
3) Penggunaan keuangan sekolah
4) Pengawasan dan evaluasi anggaran
5) Pertanggungjawaban
Pemasukan dan pengeluaran keuangan sekolah diatur dalam
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS).
Ada beberapa hal yang berhubungan dengan penyusunan RAPBS,
antara lain:
a. Penerimaan
b. Penggunaan
c. Pertanggungjawaban
2. Proses Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan Islam
12. 9
Manajemen sarana dan prasarana pendidikan disekolah
berkaitan erat dengan aktivitas-aktivitas pengadaan, pendistribusian,
penggunaan dan pemeliharaan, inventarisasi, serta penghapusan
sarana dan prasarana pendidikan islam. Hal ini menunjukkan bahwa
perlu adanya suatu proses dan keahlian di dalam mengelolanya. Dan
tindakan prefentif yang tepat akan sangat berguna bagi instansi.
Dalam pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan agar
dalam kondisi siap pakai, diperlukan tugas khusus yang
menanganinya. Hal ini dimaksudkan untuk membantu guru dalam
mempersiapkan perlengkapan yang dibutuhkan, utamanya yang
berkaitan erat dengan sarana dan prasarana yang menunjang sebagai
berikut:
a. Perencanaan Sarana Dan Prasarana Pendidikan
Islam
Perencanaan sarana dan prasarana
pendidikan islam merupakan suatu proses analisis dan
penetapan kebutuhan yang diperlukan dalam proses
pembelajaran sehingga muncullah istilah kebutuhan
yang diperlukan (primer) dan kebutuhan yang
menunjang. Dalam proses perencanaan ini harus
dilakukan dengan cermat dan teliti baik berkaitan
dengan karakteristik sarana dan prasarana yang
dibutuhkan, jumlahnya, jenisnya dan kendalanya
(manfaat yang didapatkan), beserta harganya.
Berkaiatan dengan ini Jones menjelaskan bahwa
perencanaan pengadaan perlengkapan pendidikan di
sekolah harus diawali dengan analisis jenis
pengalaman pendidikan yang diprogramkan di
sekolah
b. Pengadaan Sarana Dan Prasarana Pendidikan Di
Sekolah
13. 10
Pengadaan sarana dan prasarana pendidikan di
sekolah pada hakekatnya adalah kelanjutan dari
program perencanaan yang telah disusun sekolah
sebelumnya.
c. Inventarisasi Sarana Dan Prasarana Pendidikan
Inventarisasi dapat diartikan sebagai
pencatatan dan penyusunan barang-barang milik
negara secara sistematis, tertib, dan teratur
berdasarkan ketentuan-ketentuan taau pedoman-
pedoman yang berlaku.
d. Pengawasan Dan Pemeliharaan Sarana Dan
Prasarana Pendidikan Di Sekolah
Pengawasan merupakan salah satu fungsi
manajemen yang harus dilaksanakan oleh pimpinan
organisasi. Berkaitan dengan sarana dan prasarana
pendidikan di sekolah, perlu adanya kontrol baik
dalam pemeliharaan atau pemberdayaan. Pengawasan
(control) terhadap sarana dan prasarana pendidikan di
sekolah merupakan usaha yang ditempuh oleh
pimpinan dalam membantu personel sekolah untuk
menjaga atau memelihara, dan memanfaatkan sarana
dan prasarana sekolah dengan sebaik mungkin demi
keberhasilan proses pembelajaran di sekolah.8
e. Penghapusan Sarana Dan Prasarana Pendidikan.
Pengahapusan sarana dan prasarana
pendidikan adalah kegiatan meniadakan barang-
barang milik lembaga (bisa juga milik negara) dari
daftar inventaris dengan cara berdasarkan perundang-
undangan yang berlaku.
8 Mujamil,Manajemen………,hal 175
14. 11
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
1. Manajemen sarana dan prasarana pendidikan dapat didefinisikan sebagai
proses kerja sama pendayagunaan semua sarana dan prasarana pendidikan
secara efektif.
manajemen keuangan sekolah dapat diartikan sebagai rangkaian aktivitas
mengatur keuangan sekolah mulai dari perencanaan, pembukuan,
pembelanjaan, pengawasan dan pertanggung jawaban keuangan sekolah
2. Prinsip-prinsip manajemen sarana dan prasarana pendidikan Islam
meliputi: a) prinsip pencapaian tujuan, b) prinsip efisiensi, c) prinsip
administratif, d) prinsip kejelasan tanggung jawab,.
3. Proses manajemen sarana dan prasarana pendidikan islam berkaitan erat
dengan : a. Perencanaan sarana dan prasarana pendidikan islam. b.
Pengadaan sarana dan prasarana pendidikan islam. c. Inventarisasi sarana
dan prasarana pendidikan islam. d. Pengawasan dan pemeliharaan sarana
dan prasarana pendidikan islam. e. Pengahapusan sarana dan prasarana
sekolah.
15. 12
DAFTAR PUSTAKA
Sulistiyorini.2009. Manajemen Pendidikan Islam: Konsep, strategi, dan
Aplikasi.Yogyakarta: Teras
Qomar, Mujamil. 2008. Manajemen Pendidikan Islam: Strategi Baru Pengelolaan
Lembaga Pendidikan Islam. Jakarta: Erlangga
Arikunto, Suharsimi, dan Lia Yuliana,. 2008. Manajemen Pendidikan,
Yogyakarta: Aditya Media,
Mulyasa,. 2002. Manajemen Berbasis Sekolah: Konsep, strategi, dan Implementasi,
Bandung: PT Remaja Rosdakarya,
Qomar, Mujamil,. 2005. Epistemologi Pendidikan Islam dari Metode
Rasional Hingga Metode Kritik, Jakarta: Erlangga
Qomar, Mujamil, .2000. Manajemen Pendidikan Islam, Jakarta: Erlangga
Sulistyorini, .2006.Manajemen Pendidikan Islam, Surabaya: Elkaf