Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Analis kebijakan (AK) diperlukan untuk menjembatani peneliti dan pengambil keputusan kebijakan, karena AK mampu menerjemahkan hasil penelitian menjadi saran kebijakan yang relevan. Peneliti dan AK saling melengkapi untuk memperkuat lembaga penelitian, dengan peneliti sebagai pusat pengetahuan dan AK sebagai jembatan ke pen
Strategi Pembinaan JFAK dalam Kerangka Implementasi Kebijakan Perampingan JA ...Tri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Pengukuhan Pengurus AAKI 2019-2022
Jakarta, 4 Maret 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Disampaikan pada Webinar Penataan Kelembagaan Kelitbangan, diselenggarakan oleh BPP Kemendagri
Jakarta, 12 Agustus 2021
Disampaikan pada Workshop Uji Coba Panduan Utilisasi AK oleh JPT di Kementerian Kesehatan
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Strategi Pembinaan JFAK dalam Kerangka Implementasi Kebijakan Perampingan JA ...Tri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Pengukuhan Pengurus AAKI 2019-2022
Jakarta, 4 Maret 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Disampaikan pada Webinar Penataan Kelembagaan Kelitbangan, diselenggarakan oleh BPP Kemendagri
Jakarta, 12 Agustus 2021
Disampaikan pada Workshop Uji Coba Panduan Utilisasi AK oleh JPT di Kementerian Kesehatan
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Pelatihan Evidence-Based Policy Making bagi Pegawai BPOM
Oleh: Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan
Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Diskusi Penelitian “Improving Legal Framework and Institutional Arrangement of Mission-Oriented Organization such as Think Tank in Indonesia”, kolaborasi BRIN dengan STEPI Korea
Jakarta, 22 September 2021
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Issu-Issu Kebijakan Bidang Kajian dan Inovasi Adm. Negara serta Pembinaan JFAKTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Refreshment bagi JF Analis Kebijakan Hasil Penyetaraan Jabatan di Lingkungan LAN-RI
Jakarta, 10 Mei 2021
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Mengembangkan Partisipasi Aktif JFAK di Instansi PemerintahTri Widodo W. UTOMO
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Sosialisasi JFAK di Lingkungan Badan POM RI
Jakarta, 23 Juli 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH, MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada FGD Pembentukan Jabatan Fungsional APP di Lingkungan Sekretariat Kabinet RI
Jakarta, 10 Agustus 2021
Disampaikan pada Sosialisasi Peran JFAK bagi JPt Madya dan Pratama di Lingkungan KLHK
Jakarta, 23 September 2021
Tri Widodo W. Utomo
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Rekomendasi Kebijakan Kajian Pengembangan SDM di Kemenkumham Tri Widodo W. UTOMO
Disampaikan untuk Pusat Pengembangan Data dan Informasi Penelitian, Balitbang Kementerian Hukum dan HAM
Jakarta, 29 Juni 2021
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan untuk pejabat/pegawai di lingkungan BPSDM Hukum dan HAM serta pembina kepegawaian Unit Utama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM
Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan & Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Jakarta, 22 April 2021
Disampaikan dalam Workshop Penyusunan Rekomendasi Hasil Litbangkes, Kementerian Kesehatan, 13 Oktober 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara
LAN-RI
Relevansi Dekonsentrasi di Era Desentralisasi: Studi Efektivitas Pengelolaan ...Tri Widodo W. UTOMO
Ujian Tertutup Disertasi S3 pada Program Pacsasarjana,
Pendidikan Doktor (S3) Administrasi Publik
UGM Yogyakarta
Tri Widodo W. Utomo
07/264426/SMU/493
Yogyakarta, 30 April 2015
Pemberdayaan Alumni Pelatihan Dalam Rangka Diseminasi InovasiTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Webinar Puslatbang KDOD Samarinda, 27 Desember 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan Untuk Pelatihan Khusus Analis Kebijakan (PKAK)
Kerjasama Kementerian ESDM RI dan Lembaga Administrasi Negara
Jakarta, 2 November 2020
Disampaikan pada Pelatihan Evidence-Based Policy Making bagi Pegawai BPOM
Oleh: Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan
Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Diskusi Penelitian “Improving Legal Framework and Institutional Arrangement of Mission-Oriented Organization such as Think Tank in Indonesia”, kolaborasi BRIN dengan STEPI Korea
Jakarta, 22 September 2021
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Issu-Issu Kebijakan Bidang Kajian dan Inovasi Adm. Negara serta Pembinaan JFAKTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Refreshment bagi JF Analis Kebijakan Hasil Penyetaraan Jabatan di Lingkungan LAN-RI
Jakarta, 10 Mei 2021
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Mengembangkan Partisipasi Aktif JFAK di Instansi PemerintahTri Widodo W. UTOMO
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Sosialisasi JFAK di Lingkungan Badan POM RI
Jakarta, 23 Juli 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH, MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada FGD Pembentukan Jabatan Fungsional APP di Lingkungan Sekretariat Kabinet RI
Jakarta, 10 Agustus 2021
Disampaikan pada Sosialisasi Peran JFAK bagi JPt Madya dan Pratama di Lingkungan KLHK
Jakarta, 23 September 2021
Tri Widodo W. Utomo
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Rekomendasi Kebijakan Kajian Pengembangan SDM di Kemenkumham Tri Widodo W. UTOMO
Disampaikan untuk Pusat Pengembangan Data dan Informasi Penelitian, Balitbang Kementerian Hukum dan HAM
Jakarta, 29 Juni 2021
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan untuk pejabat/pegawai di lingkungan BPSDM Hukum dan HAM serta pembina kepegawaian Unit Utama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM
Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan & Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Jakarta, 22 April 2021
Disampaikan dalam Workshop Penyusunan Rekomendasi Hasil Litbangkes, Kementerian Kesehatan, 13 Oktober 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara
LAN-RI
Relevansi Dekonsentrasi di Era Desentralisasi: Studi Efektivitas Pengelolaan ...Tri Widodo W. UTOMO
Ujian Tertutup Disertasi S3 pada Program Pacsasarjana,
Pendidikan Doktor (S3) Administrasi Publik
UGM Yogyakarta
Tri Widodo W. Utomo
07/264426/SMU/493
Yogyakarta, 30 April 2015
Pemberdayaan Alumni Pelatihan Dalam Rangka Diseminasi InovasiTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Webinar Puslatbang KDOD Samarinda, 27 Desember 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan Untuk Pelatihan Khusus Analis Kebijakan (PKAK)
Kerjasama Kementerian ESDM RI dan Lembaga Administrasi Negara
Jakarta, 2 November 2020
Disampaikan pada Rapat Pembentukan Peraturan PerundangUndangan di Lingkungan Kementerian Koperasi dan UKM RI
Jakarta, 2 Desember 2021
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi
Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada PKN Tingkat II Angkatan XVI, LAN RI
Jakarta, 6 Juni 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH. MA.
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Disampaikan pada PKN Tingkat II Angkatan IV-2024 BPSDM Provinsi Jawa Tengah dengan Tema “Transformasi Tata Kelola Pelayanan Publik untuk Mewujudkan Perekonomian Tangguh, Berdayasaing, dan Berkelanjutan”
Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, S.H., MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Disampaikan dalam Drum-up Laboratorium Inovasi Kabupaten Sorong, 27 Mei 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, S.H., MA.
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Webinar Kebijakan Publik Series #4, Masyarakat Kebijakan Publik Indonesia (MAKPI)
Jakarta, 16 Mei 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH. MA.
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Disampaikan pada Lokakarya Persiapan IKK 2024 dan Penganugerahan Hasil Pengukuran IKK Kemenkes Tahun 2023
Jakarta, 30 April 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH. MA.
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Disampaikan pada “Evaluasi Dampak Diklat”, diselenggarakan
oleh BPSDM Provinsi Jawa Timur
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH., MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara
Lembaga Administrasi Negara RI
Surabaya, 7 Maret 2024
Disampaikan pada “Rapat Koordinasi BPSDM se Kalimantan Utara
Tarakan, 29 Februari 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH., MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara
Lembaga Administrasi Negara RI
Materi Drum-up Kelas Inovasi, diperuntukkan bagi Tim Adhiganapraya LAN
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Rapat Koordinasi Teknis Kementerian Hukum dan HAM dengan tema “Mewujudkan Kebijakan yang Berkualitas untuk Kinerja Kemenkumham yang Berdampak”
Jakarta, 22 Februari 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH. MA.
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Keynote Speech Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Jakarta, 15 November 2023
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Temu Inovator (Innovation Summit) Kabupaten Bogor
30 Januari 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Webinar Seri 2 ASN Belajar BPSDM Jawa Timur
18 Januari 2024
Belajar Bersama Widyaiswara LAN
Diselenggarakan oleh Pusbangkom TSK LAN
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Kementerian Kesehatan menggulirkan transformasi sistem kesehatan.
Terdapat 6 pilar transformasi sistem kesehatan sebagai penopang kesehatan
Indonesia yaitu: 1) Transformasi pelayanan kesehatan primer; 2) Transformasi
pelayanan kesehatan rujukan; 3) Transformasi sistem ketahanan kesehatan;
4) Transformasi sistem pembiayaan kesehatan; 5) Transformasi SDM
kesehatan; dan 6) Transformasi teknologi kesehatan.
Transformasi pelayanan kesehatan primer dilaksanakan melalui edukasi
penduduk, pencegahan primer, pencegahan sekunder dan peningkatan
kapasitas serta kapabilitas pelayanan kesehatan primer. Pilar prioritas
pertama ini bertujuan menata kembali pelayanan kesehatan primer yang ada,
sehingga mampu melayani seluruh penduduk Indonesia dengan pelayanan
kesehatan yang lengkap dan berkualitas.
Penataan struktur layanan kesehatan primer tersebut membutuhkan
pendekatan baru yang berorientasi pada kebutuhan layanan di setiap
siklus kehidupan yang diberikan secara komprehensif dan terintegrasi
antar tingkatan fasilitas pelayanan kesehatan. Pendekatan baru ini disebut
sebagai Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer, melibatkan Puskesmas, unit
pelayanan kesehatan di desa/kelurahan yang disebut juga sebagai Puskesmas
Pembantu dan Posyandu. Selanjutnya juga akan melibatkan seluruh fasilitas
pelayanan kesehatan primer.
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Muh Saleh
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 merupakan survei yang mengintegrasikan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) dan Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGI). SKI 2023 dikerjakan untuk menilai capaian hasil pembangunan kesehatan yang dilakukan pada kurun waktu lima tahun terakhir di Indonesia, dan juga untuk mengukur tren status gizi balita setiap tahun (2019-2024). Data yang dihasilkan dapat merepresentasikan status kesehatan tingkat Nasional sampai dengan tingkat Kabupaten/Kota.
Ketersediaan data dan informasi terkait capaian hasil pembangunan kesehatan penting bagi Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota sebagai bahan penyusunan kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang lebih terarah dan tepat sasaran berbasis bukti termasuk pengembangan Rencana Pembangunan Kesehatan Jangka Menengah Nasional (RPJMN 2024-2029) oleh Kementerian PPN/Bappenas. Dalam upaya penyediaan data yang valid dan akurat tersebut, Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam penyusunan metode dan kerangka sampel SKI 2023, serta bersama dengan Lintas Program di Kementerian Kesehatan, World Health Organization (WHO) dan World Bank dalam pengembangan instrumen, pedoman hingga pelaporan survei.
Peran & Posisi AK Dalam Memperkuat Lembaga Litbang
1. Peran & Posisi AK
Dalam Memperkuat
Lembaga Litbang
Disampaikan pada Workshop “Penguatan
Peran AK dalam Litbangjirap untuk Mendukung
Kebijakan Hasil Riset”, Kedeputian IPSK LIPI
Jakarta, 7 Januari 2020
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
PEDULIINOVATIFINTEGRITAS PROFESIONAL
2. Perbandingan Peneliti & Analis Kebijakan
DIMENSI / ASPEK PENELITI ANALIS KEBIJAKAN
Tujuan Dasar Mengembangkan ilmu
pengetahuan Meningkatkan kualitas kebijakan
Jenis Aktivitas Pure research & applied research Policy research / study / analysis
Produk / Karya KTI (buku, jurnal) dan prototype Naskah kebijakan (policy paper,
brief, note, policy draft)
Indikator
Keberhasilan
Publikasi/konferensi; research
expo
Agenda legislasi dan/atau
perubahan kebijakan
Organisasi & Utilisasi Terkonsentrasi di unit Kajian/
Litbang tertentu
Terdistribusi di seluruh unit yang
ada fungsi perumusan kebijakan
Kompetensi Tidak ada kompetensi politis Kompetensi analisis saja tidak
cukup, butuh kompetensi politis
3. Issu Dasar
Peneliti v.s. Analis Kebijakan:
Overlapping?
Reinforcing?
Apa yang harus dibenahi?
Bagaimana membangun sinergi?
4. Relasi Penelitian & Kebijakan
Sumber: Rethinking policy ‘impact’: four models of research-policy relations
Hubungan resiprokal yang positif
(positive sum game)
Peneliti berposisi juga sebagai
analis kebijakan. AK tidak begitu
relevan atau dibutuhkan
Ketika riset tidak akur dengan kebijakan; ketika riset
menjadi menara gading, dan ketika kebijakan
mengabaikan riset, maka AK menjadi sangat releven.
5. Relasi Penelitian & Kebijakan
KebijakanPenelitian
o Peneliti kebijakan menyatakan bahwa
pengambil kebijakan enggan menggunakan
hasil penelitian kebijakan;
o Pelaku kebijakan tidak memiliki kapasitas
dan idealisme melakukan reformasi
kebijakan.
o Pengambil kebijakan menyatakan bahwa
peneliti kebijakan tidak mengerti detil
persoalan di lapangan, serta gagal
menangkap komplikasi realitas politik mikro;
o Hasil kajian para peneliti kebijakan terlalu
akademis, normatif, dan abstrak.
Sumber: Fadillah Putra dan Anwar Sanusi, 2019, Analisis
Kebijakan Publik Neo-Institusionalisme: Teori dan
Praktek, Jakarta: LP3ES (dimodifikasi)
Butuh peran baru (AK)?
13. Peneliti memberi nuansa knowledge yang lebih kuat terhadap karya AK, sementara
AK membuat karya Peneliti lebih berkarakter kebijakan.
AK adalah jembatan Peneliti menuju arena pengambilan keputusan (policy making);
sedangkan Peneliti merupakan knowledge center bagi AK.
Lembaga Litbang tidak hanya butuh Peneliti, namun juga AK. Keberadaan keduanya
akan memberi efek sinergis terhadap penguatan Lembaga litbang dan program
litbangjirap.
Peneliti dan AK tidak bersifat saling menggantikan (substitution), melainkan saling
melengkapi (complementary).
Simpulan