Disampaikan pada “Evaluasi Dampak Diklat”, diselenggarakan
oleh BPSDM Provinsi Jawa Timur
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH., MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara
Lembaga Administrasi Negara RI
Surabaya, 7 Maret 2024
1. Surabaya, 7 Maret 2024
STR
A
TE
G
IK
OL
A
B
OR
A
TIF
U
ntukInovasi B
erkelanjutan
STR
A
TE
G
IK
OL
A
B
OR
A
TIF
U
ntukInovasi B
erkelanjutan
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH., MA
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara
Lembaga Administrasi Negara RI
Disampaikan pada “Evaluasi Dampak Diklat”, diselenggarakan
oleh BPSDM Provinsi Jawa Timur
Disampaikan pada “Evaluasi Dampak Diklat”, diselenggarakan
oleh BPSDM Provinsi Jawa Timur
2. SistemPelatihanTerintegrasi
Pra Pelatihan (Input)
Penyelenggaraan
Pelatihan (Proses)
o Analisis Gap Kompetensi;
o Analisis Kebutuhan Pelatihan/
Perencanaan Bangkom;
o Unit Kepegawaian / SDM
memegang peran sentral,
sementara pegawai (calon
peserta) bersifat pasif.
o Delivery materi;
o Evaluasi hasil pelatihan;
o Unit Diklat / Bangkom sebagai aktor utama,
dan peserta aktif untuk mengeksplore
kompetensi baru untuk menutup gap.
o Implementasi dan TL pelatihan;
o Pengukuran dampak pelatihan;
o Pemanfaatan alumni;
o Unit Penempatan (instansi
pengguna) menjadi ujung
tombak untuk utilisasi human
capital.
Proses Transformasi
Sistem Pelatihan = transformasi human
capital untuk mewujudkan SDM yang: 1)
memiliki kecukupan kompetensi; serta 2)
memberi partisipasi & kontribusi
maksimal terhadap organisasi.
Pasca Pelatihan (Output-Outcome) a
3. a
KOMITMEN
Kemauan penuh dalam setiap individu
untuk melaksanakan perubahan
KOLABORASI
Hilangkan ego sektoral dan tingkatkan
kerja sama dalam membangun perubahan
yang berkualitas
KOMUNIKASI
Saling berdiskusi, dengarkan kritik
dan sharing kownledge
KORDINASI
Pembagian tugas dan fungsi kerja
yang baik dan benar dalam
pelaksanaan perubahan
KEBERLANJUTAN
Selalu berinovasi dan jangan
cepat puas demi pertumbuhan
yang lebih baik.
KONSISTENSI
Fokus pada target dan rencana yang
telah di bangun bersama
6K
:StrategiM
enjagaK
esinam
bunganInovasi
5. K
inerjaOrganisasi:D
ariInovasikeK
o-K
reasi
Sumber: Fatemeh Hamidi and Naser Shams Gharneh, 2017, “Impact of
Co-creation on Innovation Capability and Firm Performance:
A Structural Equation Modeling”
https://www.redalyc.org/journal/3223/322349942006/html/
1. Inovasi berpengaruh positif
terhadap Kinerja Organisasi
sudah biasa, dan sudah
terbukti.
2. Co-Creation (kolaborasi)
berpengaruh lebih besar
terhadap Kinerja Organisasi
trend dan kebenaran baru.
3. Co-Creation (kolaborasi) juga
memberi pengaruh positif
terhadap Inovasi, dan semakin
meningkatkan Kinerja
Organisasi pola hubungan
terbaik.
7. K
etikaG
agalB
erkolaborasi
Sebagai bagian dari persaingan dengan Google,
Apple memilih untuk menghapus Google Maps
sebagai aplikasi default di semua iPhone.
Sebaliknya, mereka memberi pelanggan iPhone
aplikasi Maps baru, yang dijalankan dengan data
yang dibeli dari pihak ketiga, Cupertino.
Namun mereka meremehkan kualitas aset data
Google. Jutaan pengguna iPhone yang terpaksa
menggunakan peta baru membanjiri Apple dengan
keluhan. Kota-kota salah eja atau terhapus, tempat-
tempat wisata salah tempat, bangunan terkenal
lenyap, dan jalanan benar-benar lenyap begitu saja.
Kesalahannya sangat buruk sehingga memaksa CEO
Apple mengeluarkan surat permintaan maaf
kepada pelanggan. Akhirnya, Apple menyarankan
pelanggannya untuk mengunduh aplikasi Google
Maps sampai peta milik Apple ditingkatkan.
Sumber: Rogers, L. David, “The Digital Transformation Playbook: Rethink
Your Business for the Digital Age”, 2016
8. StrategiK
olaborasi:SharedVision
Ibarat “Perahu Naga”, antara penabuh
genderang (pemimpin) dengan
pendayungnya (pegawai), harus
memiliki visi, persepsi, dan frekuensi
yang sama dalam menjalankan tugas
organisasi.
Tugas yang dilakukan secara
“berjamaah” akan menghidupkan
medan magnet yang membangkitkan
energi lebih dahsyat dibanding
dilakukan sendirian.
Kolektivitas juga akan membentuk
mutual-trust antara atasan dengan
bawahan atau antar pegawai &
stakeholder.
11. K
olaborasiPerusahaan-Pelanggan(theD
ots)
“By eschewing professional ad agencies and inviting
customers to compete to make the funniest thirty-second
ads themselves, PepsiCo’s Doritos brand has consistently
won awards for the most liked, talked about, and affective
ads. Millions of them have nominated or voted on a new
potato chips flavours as part of the brand’s Do Us A
Flavour social media contests.”
Dengan menghindari biro iklan profesional dan
mengundang pelanggan bersaing untuk membuat
iklan berdurasi 30 detik yang paling lucu, merek
Doritos PepsiCo secara konsisten memenangkan
penghargaan untuk iklan yang paling disukai,
dibicarakan, dan efektif. Jutaan orang telah
memberikan suara pada rasa keripik kentang baru
sebagai bagian dari kontes media sosial Do Us A
Flavor dari merek tersebut.
Sumber: Rogers, L. David, “The Digital Transformation Playbook: Rethink
Your Business for the Digital Age”, 2016
13. ThePow
erofA
lum
ni
Pool of Talent,
Knowledge &
Resources
Angk.
3
Angk.
1
Angk.
5
Angk.
4
Angk.
2
Tugas seorang pembelajar semakin berat
justru setelah menjadi alumni Ingat
Kisah Gatotkaca!
Limited circle Extended circle
14. ThePow
erofA
lum
ni
Bersama-sama pimpinan dan koleganya, Alumni
adalah bagian integral dari sub-sistem Pasca
Pelatihan, yang harus ambil peran untuk menjamin
output pelatihan dapat diimplementasikan secara
berkelanjutan. Mengandalkan lembaga
penyelenggara pelatihan dan instansi pembina untuk
mengawal manajemen pasca pelatihan, tidaklah
cukup.
Sekali seseorang berstatus alumni, ia tidak bisa lagi
berorientasi kedalam (inward looking), namun sudah
menjadi bagian dari sistem yang lebih besar & harus
berani mengambil tanggung jawab yang lebih
besar. Alumni adalah peserta pelatihan yang telah
mengalami proses transformasi sekaligus amplifikasi
(triwikrama) ingat kisah Prabu Kresna atau
Hulk/Dr. Bruce Banner.
16. 3PilarK
olaborasi
Governance: the ways
objectives are set,
accountability are defined.
And decisions are made
across the partnership;
Operations: the process by
which things get done,
progress is measured, and
information and learning is
shared and communicated;
Behaviors: the way people
act with other to produce
joint results.