Double Competency: Tantangan Baru Peneliti Sebagai Policy Analyst
1. Dr.
Tri
Widodo
W.
Utomo,
SH.,MA
PEDULIINOVATIFINTEGRITAS PROFESIONAL
2. Pidato Presiden Jokowi
pada Sidang Kabinet Paripurna
Pagu Indikatif serta Prioritas Nasional
2019
3. KebijakanPenelitian
o Peneliti menyatakan bahwa pengambil
kebijakan enggan menggunakanhasil
penelitian kebijakan;
o Pelaku kebijakan tidak memiliki kapasitas
dan1idealisme melakukan reformasi
kebijakan.
o Pengambil kebijakan menyatakan bahwa
peneliti tidak mengerti detil persoalan di1
lapangan,4sertagagal menangkap komplikasi
realitas politik mikro;
o Hasil4kajian para4peneliti terlalu akademis,1
normatif,1dan1abstrak.
Sumber:1 Fadillah Putra+dan+Anwar+Sanusi,+2019,4Analisis
Kebijakan Publik Neo=Institusionalisme:4Teori dan4
Praktek,+Jakarta:+LP3ES+(dimodifikasi)
Butuh peran baru (AK)?
4. DIMENSI
/
ASPEK PENELITI ANALIS
KEBIJAKAN
Tujuan Dasar
Mengembangkan ilmu
pengetahuan Meningkatkan kualitas kebijakan
Jenis Aktivitas Pure
research
&
applied
research Policy
research
/
study
/
analysis
Produk /
Karya KTI
(buku,
jurnal)
dan
prototype
Naskah kebijakan (policy
paper,
brief,
note,
policy
draft)
Indikator
Keberhasilan
Publikasi/konferensi;
research
expo
Agenda
legislasi dan/atau
perubahan kebijakan
Organisasi &
Utilisasi Terkonsentrasi di
unit
Kajian/
Litbang tertentu
Terdistribusi di
seluruh unit
yang
ada fungsi perumusan kebijakan
Kompetensi KSA;
Tidak ada kompetensi politis Kompetensi Analisis DAN
Kompetensi Politis
5. TEORI
Model
Kerangka
Pikir
Kebijakan
publik yang8
berkualitas
Rendahnya kualitas kebijakan adalah cermin dari
dangkalnya aspek teoretis yang6digunakan dalam
analisis kebijakan publik
Sumber:8Fadillah Putra+&+Anwar+Sanusi+(2019)
! Kejelasan(teori diturunkan kedalam Kerangka Pikir,(
untuk memberi arah dan-orientasi terhadap analisis
dan-pertanyaan penelitian.-
! Model(disusun untuk menguji,(mengoreksi,(dan(
memperbaiki sebuah teori (dan-kerangka pikir).
! Maknanya,(sebuah kebijakan yang(baik tidak mungkin
bisa diwujudkan tanpa memiliki akar teori yang(kuat.(
Namun,(teori saja sangat tidak cukup.(Ia harus
direkonstruksi dalam sebuah Kerangka Pikir agar(dapat
bekerja (workability).
Domain
Peneliti
11. Time%for
a%short%break
ISSU TINDAKAN
Informasi melalui mass-
media-merupakan suatu
peristiwa yg-terlihat-
dipermukaan.
Reactive,-hanya mengatasi
simptom saja.
Bila peristiwa kejadian
berulangakan timbul
pola perilaku.
Responsif,-bertindak-
dengan-melihat-pola-
tingkah-laku-tertentu.
Pemikiran mendalam dg-
mengkaitkan antarpola
perilaku.
Generatif,-dengan
memahami interaksi
berbagai faktor.
Dari-tingkat pemikiran yg
paling-dalamditemukan
model--mental-individu/-
organisasi
Fundamental,-dengan
mengatasi masalah yg
berhubungandengan
mental-model.
12. 1.
Executive
Summary
2.
Body:
• Background
• Analysis
• Policy
option
• Recommendation
• Conclusion
• Appendix
1. Ringkasan Eksekutif
2. BAB
I
– Pendahuluan /
Latar
Belakang Masalah
3. BAB
II
– Deskripsi Masalah
(Pernyataan Masalah,
Review
Literatur)
4. BAB
IV
– Alternatif
Kebijakan
5. BAB
V
– Rekomendasi
Kebijakan
6. Referensi
7. Lampiran
1.
Ringkasan (Eksekutif)
2.
BAB
I
– Analisis Situasi
3.
BAB
II
– Rekomendasi Pertama
4.
BAB
III
– Rekomendasi Kedua
5.
BAB
IV
– Rekomendasi Ketiga
6.
BAB
V
– Matriks Antar-‐Rekomendasi
7.
BAB
VI
– Rekomendasi Terpilih &
Strategi Implementasi
8.
BAB
VII
– Penutup
9.
Lampiran
10.
Data
dan
perhitungan
11.
Simulasi Kebijakan
12.
Kepustakaan
Format
1
(Scotten,
2011)
Format
2
(Dunn,
2009)
Format
3
(LAN,
2015,
Modul Pelatihan AK)
14. Ringkasan Eksekutif/.Abstrak
merupakangambaran ringkas,.
seringkalitemuan terpilih saja
dari keseluruhan substansi
makalah..Umumnya ditulis dalam
5009750.kata.tanpa ada kutipan
atau catatan kaki..
Purpose.of.the.paper
Definition.&.description.
of.policy.problems
Conclusion.&.
recommendations
Description.of.policy.
alternatives.
15. Pendahuluan berfungsi
menyiapkan pembaca
untuk mengerti setting,6
konteks dan6
permasalahan yang6
hendak dibahas dalam
makalah
Methodology*and*
limitation*of*the*study*
Statement*of*intent*
Definition*of*
policy*problems
Context*of*policy*
problems
Road*map*of*the*
paper
17. diskusikan berbagai
kemungkinan
bagaimana problem0
yang0dibahas pada
bagian sebelumnya
bisa diselesaikan
diskusikan
kerangka analisis
yang0hendak
digunakan untuk
menilai berbagai
alternatif kebijakan
yang0diusulkan
Diskusidan evaluasi
pilihan kebijakan
berdasar kerangka
analisis yang0dipakai
! Policy'Alternatives'apa saja yg
prospektif utk mengatasi masalah?
! Apa kelebihan dan0kekurangan
masing:masing alternatif?
! Alternatif mana0yg
direkomendasikan sebagai
kebijakan (policy'
recommendation)?
! Bagaimana langkah konkrit (policy'
action) untuk merealisasikan
kebijakan terpilih?0" SIABIDIBA.
18. Dari
alternatif kebijakan yang
ada,
selanjutnya dirumuskan
saran
kebijakan (policy
recommendation).
Jadi,
rekomendasi
bukan berisi saran
tindak lanjut dari kajian,
melainkan aksi
kebijakan yang
harus diambil oleh policy
maker(s).
Rekomendasi harus bernilai operasional,
meskipun tidak
terlalu rinci/kaku (untuk referensi,
lihat Lampiran Perpres
No.
59/2017
tentang TPB/SGDs).
19. § Kesimpulan bukan ringkasan dari isi
paper,
melainkan sintesa dari temuan
utama dalam kaitan pemecahan masalah
yang
diidentifikasi di
awal.
§ Kesimpulan juga
dapat memuat implikasi
kebijakan atas rekomendasi yang
diajukan,
apakah perlu adanya revisi
kebijakan tertentu,
risiko terhadap SDM
atau penambahan anggaran,
dsb.
20.
21.
22. DIMENSI
PENELITIAN
KEBIJAKAN
(Policy
Research/Policy
Paper)
RINGKASAN
KEBIJAKAN
(Policy
Brief)
MEMO
KEBIJAKAN
(Policy
Memo)
SASARAN
Beragam Stakeholder
termasuk spesialis kebijakan Pembuat Keputusan Pembuat Keputusan
FOKUS
Value-‐driven:
Rekomendasi umum dan
analisis isu-‐isu kebijakan
Audience-‐driven:
Pesan Kebijakan khusus untuk
stakeholders
Audience-‐driven:
Pesan kebijakan untuk
stakeholder kunci
KONTEKS
ISU
Debat mengenai teori dan hasil
penelitian kebijakan
Digunakan untuk tujuan
advokasi
Digunakan untuk tujuan
advokasi
METODOLOGI
Dapat membuat penelitian
primer
Jarang
membuat
penelitian
primer
Jarang
membuat
penelitian
primer
BAHASA Sangat akademis/teknis
Harus lebih jelas dengan
bahasa yang
efektif
Harus lebih jelas dengan
bahasa yang
efektif
PANJANG +/-‐ 60
halaman Antara
4-‐7
halaman Maksimal 2
halaman