SlideShare a Scribd company logo
1
PENGARUH NILAI UJIAN NASIONAL FISIKA DAN KIMIA TERHADAP HASIL
NILAI UJIAN NASIONAL MATEMATIKA SISWA KELAS AKSELERASI IPA DI
SMAN 3 BANDUNG
1. Pendahuluan
ï‚· Latar Belakang
Ujian Nasional biasa disingkat UN merupakan sistem evaluasi standar
pendidikan dasar dan menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan
antar daerah yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Pendidikan. Depdiknas di Indonesia
berdasarkan Undang – Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 menyatakan
bahwa dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional dilakukan evaluasi
sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak – pihak yang
berkepentingan.
Perlu diketahui bahwa selama ini penentuan batas kelulusan ujian nasional
ditentukan berdasarkan kesepakatan antara pengambil keputusan saja. Batas kelulusan
itu ditentukan sama untuk setiap mata pelajaran. Padahal karakteristik mata pelajaran
dan kemampuan peserta didik tidaklah sama. Hal itu tidak menjadi pertimbangan para
pengambil keputusan pendidikan. Belum tentu dalam satu jenjang pendidikan tertentu,
tiap mata pelajaran memiliki standar yang sama sebagai standar minimum pencapaian
kompetensi. Ada mata pelajaran yang menuntut pencapaian kompetensi minimum yang
tinggi, sementara mata pelajaran lain menentukan tidak setinggi itu. Keadaan ini menjadi
tidak adil bagi peserta didik, karena dituntut melebihi kapasitas kemampuan
maksimalnya.
Berdasarkan data sebelumnya yang menyatakan hubungan ipk dengan nilai ujian
nasional memberikan sumbangsi variabel sebesar 58,1%. Peneliti sebelumnya
mengatakan bahwa hubungan semua mata pelajaran di ujian nasional ternyata
berkorelasi positif dengan ipk saat perkuliahaan.
ï‚· Rumusan Masalah
1. Bagaimana Boxplot ketiga nilai ujian nasional siswa kelas akselerasi IPA di
SMAN 3 Bandung?
2. Adakah pengaruh nilai ujian nasional fisika dan kimia terhadap hasil ujian
nasional matematika siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung?
2
ï‚· Tujuan Penelitian
1. Mengetahui bagaimana boxplot ketiga nilai ujian nasional siswa kelas akselerasi
IPA di SMAN 3 Bandung.
2. Mengetahui ada tidaknya pengaruh nilai ujian nasional fisika dan kimia terhadap
hasil ujian nasional matematika siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung.
ï‚· Metodologi
Alat statistik yang digunakan adalah minitab 15 dan Excel
2. Kajian Pustaka
2.1. Urgensi Ujian Nasional
Menurut Ki Supriyoko, Ujian Nasional untuk jenjang pendidikan dasar dan
menengah perlu dilaksanakan dengan berbagai pertimbangan. Pertama, sebagai tolak ukur
kualitas pendidikan antar daerah. Kedua, sebagai upaya standarisasi mutu pendidikan secara
nasional. Ketiga, sebagai sarana memotivasi peserta didik, orang tua, guru, dan pihak-pihak
terkait untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik dalam menghadapi standar
pendidikan.
2.2. Hubungan Fisika, Kimia, dan Matematika
Fisika memiliki kaitan erat dengan matematika. Hal ini karena mampu menyediakan
kerangka logika di mana hukum-hukum fisika dapat diformulasikan secara tepat. Definisi,
teori dan model fisika selalu dinyatakan menggunakan hubungan matematis. Sebagai ilmu
dasar, fisika juga memiliki pengaruh pada banyak ilmu sains lainnya. Salah satu contohnya
pada ilmu kimia. Fisika juga banyak mempelajari partikel renik semacam elektron. Bahasan
tersebut ternyata juga dipelajari dan dimanfaatkan pada ilmu kimia. Bahkan topik yang
berkaitan mekanika kuantum yang diterapkan pada ilmu kimia telah melahirkan bidang baru
yang dinamakan kimia kuantum (quantum chemistry). Keterkaitan antara ketiga pelajaran
tersebut mampu saling melengkapi satu sama lain dalam pembelajaran sains.
3
2.3. Diagram Alir
3. Pengolahan Data
3.1. Statistik Deskriptif
ï‚· Sari Numerik
Tabel 3.1. Sari Numerik Statistik Nilai UN
Matematika Fisika Kimia
Mean 78,125 75,250 77,125
Variansi 123,602 344,013 146,234
Skewnes -0,926 -1,286 -0,410
Kurtosis 0,264 1,156 -1,045
Berdasarkan data yang didapakan, nilai rataan matematika yang paling tinggi.
Ini menandakan tingkat pemahaman matematika siswa di sekolah tersebut diatas
rata-rata. Jika dilihat keragaman dari suatu data, maka nilai fisika memiliki
keragaman data yang paling banyak dibandingkan keduanya. Lalu, ketiga mata
pelajaran tersebut cenderung menceng ke kiri berarti skewnesnya negatif (tidak
simetris). Jika dilihat dari kelancipannya maka fisika yang paling lancip dan kimia
agak landai kebawah. Jadi, data yang menunjukkan paling baik adalah nilai
matematika yang cenderung menghampiri normal.
Data UN SMAN 3 Bandung
Klasifikasikan
dan Proses Data
Menyajikan dalam
Bentuk Boxplot
Analisis Regresi Berganda
Hasil dan Pembahasan
Penarikan Kesimpulan
SelesaiMulai
StatistikDeskriptif
StatistikInferensial
4
ï‚· Sari Grafik
Box plot adalah salah satu teknik yang dapat digunakan dalam mempelajari
karakteristik dan distribusi data. Box plot dapat dibuat pada kelompok data tunggal,
tetapi juga dapat dibuat untuk membandingkan dua atau lebih kelompok data.
Tabel 3.2. Statistika Deskriptif Nilai UN
Tabel tersebut memperlihatkan bahwa nilai rata-rata ujian nasional masing-
masing adalah 78.125, 75.250, dan 77.125. Kuartil bawah yang membawahi 25%
data masing-masing berada pada nilai 74.4, 68.8, dan 67.5. Sedangkan untuk nilai
median adalah 80, 80, dan 81.3. Lalu, kuartil yang membawahi 75% data, terletak
pada nilai 87.5, 90, dan 85. Bila data ini digambarkan secara visual dalam bentuk
boxplot maka akan dihasilkan seperti pada gambar 3.1 dibawah ini.
Gambar 3.1. Perbandingan Boxplot Ketiga Nilai UN
Berdasarkan gambar 3.1 dapat dilihat bahwa median dari nilai UN siswa
mempunyai kesamaan hanya pada bidang matematika dan fisika sedangkan kimia
memiliki median yang tertinggi dari keduanya. Dari data juga menunjukkan bahwa
matematika memiliki nilai rata-rata yang tertinggi kemudian disusul pelajaran kimia
dan fisika. Kedua perbandingan tersebut dapat dikatakan bahwa dari 20 sampel siswa
Variabel Mean Q1 Median Q3 Min Max Range
Math 78,125 74,4 80 87,5 55,0 92,5 37,5
Fis 75,250 68,8 80 90,0 27,5 92,5 65,0
Kim 77,125 67,5 81,3 85,0 57,5 95,0 37,5
X2X1Y
100
90
80
70
60
50
40
30
20
Data
Boxplot of Y, X1, X2
5
di SMAN 3 Bandung nilai UN kimia menjadi yang terbaik diantara keduanya jika
dilihat dari mean dan mediannya.
Boxplot tersebut memperlihatkan penyebaran data pada masing-masing mata
pelajaran. Namun, penyebaran data nilai UN matematika cenderung terpusat
kemudian dilanjutkan fisika. Sedangkan kimia memiliki penyebaran data yang paling
tinggi dibandingkan keduanya. Jika dilihat dari pencilan, maka hanya fisika yang
memiliki pencilan minimum sebesar 27.5. Hal ini menandakan perbedaan jarak
antara nilai yang lainnya cukup jauh. Jadi, dapat disimpulkan bahwa nilai UN yang
paling baik adalah matematika jika dilihat dari ukuran mean, median, penyebaran,
dan nilai outlier.
3.2. Metode Statistika
Metode statistik yang digunakan dalam pengolahan data dibawah ini adalah analisis
regresi linier berganda.
Berdasarkan scatterplot antara variabel respon Y (Matematika) terhadap variabel
prediktor X1 (Fisika) dan X2 (Kimia) dapat dilihat bahwa terdapat hubungan linier yang
positif, serta adanya beberapa penyebaran data sehingga mengindikasikan adanya pencilan.
Jadi, semakin besar variabel prediktornya maka semakin besar pula variabel responnya.
Selanjutnya, akan dilakukan analisis regresi liner berganda untuk mendukung hasil
scatterplot.
Gambar 3.2. Scaterplot y dan x1 Gambar 3.3. Scaterplot y dan x2
1009080706050403020
90
80
70
60
50
X1
Y
Scatterplot of Y vs X1
10090807060
90
80
70
60
50
X2
Y
Scatterplot of Y vs X2
6
Output Regresi Linier Berganda Berdasarkan Data Asli
Gambar 3.4. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Nilai UN
Berdasarkan hasil analisis regresi berganda maka didapatkan persamaan regresi
Y = 28.3 + 0.361 X1 + 0.294 X2. Jika nilai dugaan rata-rata Y pada saat X1 = X2 = 0 maka
didapatkan Y sebesar 28,3. Lalu, setiap kenaikan satu satuan peubah X akan menaikan
dugaan rata-rata Y sebesar 0,361 dan 0,294.
Berdasarkan Uji t yang dihasilkan maka didapatkan nilai Thit sebesar 3,25 untuk X1
dan 1,72 untuk X2 dengan masing-masing p-value 0,00476 dan 0,103704 (taraf nyata 5%).
Berarti, koefisien X2 dapat diabaikan karena p-value lebih besar dari 5% (H0 tidak ditolak).
Jadi, dapat disimpulkan ada pengaruh signifikan peubah X1 terhadap peubah Y.
Adapun nilai koefisien determinasi R2
diperoleh sebesar 76,3%. Artinya, keragaman
peubah Y yang dapat dijelaskan oleh peubah X sebesar 76,3%, sedangkan 23,7% keragaman
dari peubah Y dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel X1 dan X2.
4. Kesimpulan dan Saran
4.1. Kesimpulan
ï‚· Ada pengaruh positif antara nilai ujian nasional fisika dan kimia terhadap nilai ujian
nasional matematika siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung dengan
sumbangsi variabel sebesar 76,3%.
ï‚· Ketiga nilai ujian nasional bila dibandingkan maka ujian nasional matematika yang
paling baik jika dilihat dari ukuran mean, median, penyebaran, dan nilai pencilan.
Analisis Regresi : Y versus X1, X2
Persamaan Regresi didapatkan sebagai berikut:
Y = 28.3 + 0.361 X1 + 0.294 X2
Variabel Prediktor koefisien Standar Eror Thit P-value
Constant 28.281 8.659 3.27 0.004551
X1 0.3614 0.1114 3.25 0.00476
X2 0.2937 0.1708 1.72 0.103704
S = 5.72390 R-Sq = 76.3% R-Sq(adj) = 73.5%
Analisis Variansi
Sumber Variasi Der.Bebas Jumlah Kuadrat Rataan Kuadrat Fhit
Regresi 2 1791.47 895.73 27.34
Galat 17 556.97 32.76
Total 19 2348.44
7
4.2. Saran
ï‚· Bagi siswa yang akan melakukan ujian nasional di SMAN 3 Bandung agar kiranya
lebih banyak berinteraksi atau berdiskusi bersama diluar jam pelajaran.
ï‚· Siswa diharapkan mampu menguasai bidang ilmu yang lain (Fisika atau Kimia). Hal
ini sebagai penunjang dalam mengerjakan soal-soal ujian nasional.
ï‚· Bagi pihak sekolah agar kiranya memberikan bimbingan khusus bagi siswa yang
kurang dalam pelajaran fisika, kimia, dan matematika.
ï‚· Bagi peneliti selanjutnya, agar kiranya mengembangkan penelitian ini dengan
menambahkan variabel yang berkaitan dengan pelajaran matematika.
5. Daftar Pustaka
Darwis, dkk. (2015): Diagnostik Regresi, Responsi Praktium 3 Program Magister, Institut
Pertanian Bogor, 5 – 6.
Ferdhiana, Ridha. dkk. (2015): Hubungan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan Nilai
Ujian Akhir Nasional : Studi Kasus di FMIPA Unsyiah, Jurnal Statistika, 15, 16.
Harinaldi. (2005): Prinsip-prinsip Statistik untuk Teknik dan Sains, Erlangga, Jakarta, 4-5.
SMAN Unggulan (2015) merupakan data dari WordPress, data diperoleh melalui situs
internet: smanunggulbbm.wordpress.com/2008/11/10/hubungan-fisika dengan
matematika/. Diunduh pada tanggal 16 Mei 2016.
Ujian Nasional 2015 merupakan data dari Wikipedia Ensiklopedi Bebas, data diperoeh
melalui situs internet:id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ujian_Nasional&stable=1.
Diunduh pada tanggal 16 Mei 2016.
Yamin Darsyah, Moh. (2014): Penggunaan Steam and Leaf dan Boxplot untuk Analisis
Data, Jurnal Unimus, 1, 60 – 66.
Walpole, Ronald E
FAHRUL USMAN
fahrul.math25@gmail.com

More Related Content

What's hot

Korelasi dan regresi ppt
Korelasi dan regresi pptKorelasi dan regresi ppt
Korelasi dan regresi pptMana Khansa
 
Analisis Structural Equation Modelling
Analisis Structural Equation ModellingAnalisis Structural Equation Modelling
Analisis Structural Equation Modelling
La Ode Muh. Magribi
 
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
 Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp... Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
Yogyakarta State University
 
Makalah persamaan dan pertidaksamaan linear
Makalah persamaan dan pertidaksamaan linearMakalah persamaan dan pertidaksamaan linear
Makalah persamaan dan pertidaksamaan linear
Arly Hidayat
 
Uji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan HomogenitasUji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan Homogenitas
Putri Handayani
 
Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8Haidar Bashofi
 
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Kristalina Dewi
 
Rumus Manual Uji homogenitas
Rumus Manual Uji homogenitasRumus Manual Uji homogenitas
Rumus Manual Uji homogenitas
Maya Umami
 
Bab 15 regresi
Bab 15 regresiBab 15 regresi
Bab 15 regresi
farah fauziah
 
Konsep dasar pendugaan parameter
Konsep dasar pendugaan parameterKonsep dasar pendugaan parameter
Konsep dasar pendugaan parametermatematikaunindra
 
Selang kepercayaan
Selang kepercayaanSelang kepercayaan
Selang kepercayaansidesty
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3
Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3
Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3natal kristiono
 
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
M Abdul Aziz
 
Power Point Korelasi
Power Point KorelasiPower Point Korelasi
Power Point Korelasiguest027789
 
Distribusi normal, f,t
Distribusi normal, f,tDistribusi normal, f,t
Distribusi normal, f,tratuilma
 
Pembangunan pertanian 3
Pembangunan pertanian 3Pembangunan pertanian 3
Pembangunan pertanian 3sagantujuh
 
pendugaan titik dan pendugaan interval
 pendugaan titik dan pendugaan interval pendugaan titik dan pendugaan interval
pendugaan titik dan pendugaan interval
Yesica Adicondro
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
Ratih Ramadhani
 

What's hot (20)

Korelasi dan regresi ppt
Korelasi dan regresi pptKorelasi dan regresi ppt
Korelasi dan regresi ppt
 
Analisis Structural Equation Modelling
Analisis Structural Equation ModellingAnalisis Structural Equation Modelling
Analisis Structural Equation Modelling
 
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
 Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp... Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
 
Makalah persamaan dan pertidaksamaan linear
Makalah persamaan dan pertidaksamaan linearMakalah persamaan dan pertidaksamaan linear
Makalah persamaan dan pertidaksamaan linear
 
Uji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan HomogenitasUji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan Homogenitas
 
Bab 6 uji beda
Bab 6 uji bedaBab 6 uji beda
Bab 6 uji beda
 
Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8
 
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
 
Rumus Manual Uji homogenitas
Rumus Manual Uji homogenitasRumus Manual Uji homogenitas
Rumus Manual Uji homogenitas
 
Bab 15 regresi
Bab 15 regresiBab 15 regresi
Bab 15 regresi
 
Konsep dasar pendugaan parameter
Konsep dasar pendugaan parameterKonsep dasar pendugaan parameter
Konsep dasar pendugaan parameter
 
Selang kepercayaan
Selang kepercayaanSelang kepercayaan
Selang kepercayaan
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3
Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3
Pertanyaan dan jawaban presentasi kelompok 3
 
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
 
Power Point Korelasi
Power Point KorelasiPower Point Korelasi
Power Point Korelasi
 
Distribusi normal, f,t
Distribusi normal, f,tDistribusi normal, f,t
Distribusi normal, f,t
 
Pembangunan pertanian 3
Pembangunan pertanian 3Pembangunan pertanian 3
Pembangunan pertanian 3
 
pendugaan titik dan pendugaan interval
 pendugaan titik dan pendugaan interval pendugaan titik dan pendugaan interval
pendugaan titik dan pendugaan interval
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
 
Statistika inferensial 1
Statistika inferensial 1Statistika inferensial 1
Statistika inferensial 1
 

Viewers also liked

Ppt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi bergandaPpt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi berganda
SOFIATUL JANNAH
 
PPT Regresi Berganda
PPT Regresi BergandaPPT Regresi Berganda
PPT Regresi Berganda
Lusi Kurnia
 
Makalah regresi berganda kelompok 4
Makalah regresi berganda kelompok 4Makalah regresi berganda kelompok 4
Makalah regresi berganda kelompok 4
Lusi Kurnia
 
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda
Shofura Kamal
 
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi Sederhana
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi SederhanaLaporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi Sederhana
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi Sederhana
Shofura Kamal
 
Analisis regresi berganda
Analisis regresi berganda Analisis regresi berganda
Analisis regresi berganda
Agung Handoko
 
linear regresi
linear regresi linear regresi
linear regresi
Aprilia Ningsih
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUALANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
Arning Susilawati
 
K5 model fungsional
K5 model fungsionalK5 model fungsional
K5 model fungsional
Supri yono, MM, Ak, CiPP, CA
 
Regresi Linear Berganda
Regresi Linear BergandaRegresi Linear Berganda
Regresi Linear BergandaDian Arisona
 
Analisis trend II
Analisis trend IIAnalisis trend II
Analisis trend II
Lucky Maharani Safitri
 
Linearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfaLinearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfa
Lisfa Nuraini U.I
 
Linearisasi
LinearisasiLinearisasi
Linearisasi
Rizki Nugroho
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia Wati
 
Analisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier bergandaAnalisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier berganda
Ayah Irawan
 
Makalah ekonometrika -ECM
Makalah ekonometrika -ECMMakalah ekonometrika -ECM
Makalah ekonometrika -ECM
Opissen Yudisyus
 
Regresi dan korelasi
Regresi dan korelasiRegresi dan korelasi
Regresi dan korelasi
Akmal
 
Analisis regresi linier sederhana
Analisis regresi linier sederhanaAnalisis regresi linier sederhana
Analisis regresi linier sederhana
Jalaludin Zulkifli
 
Regresi linear-berganda
Regresi linear-bergandaRegresi linear-berganda
Regresi linear-berganda
Dudi Zulkifli Idris
 
Distribusi probabilitas
Distribusi probabilitasDistribusi probabilitas
Distribusi probabilitas
Aryce Wulandari
 

Viewers also liked (20)

Ppt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi bergandaPpt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi berganda
 
PPT Regresi Berganda
PPT Regresi BergandaPPT Regresi Berganda
PPT Regresi Berganda
 
Makalah regresi berganda kelompok 4
Makalah regresi berganda kelompok 4Makalah regresi berganda kelompok 4
Makalah regresi berganda kelompok 4
 
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan Modul III-Regresi Linear Berganda
 
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi Sederhana
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi SederhanaLaporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi Sederhana
Laporan Praktikum Analisis Regresi Terapan-Regresi Sederhana
 
Analisis regresi berganda
Analisis regresi berganda Analisis regresi berganda
Analisis regresi berganda
 
linear regresi
linear regresi linear regresi
linear regresi
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUALANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
 
K5 model fungsional
K5 model fungsionalK5 model fungsional
K5 model fungsional
 
Regresi Linear Berganda
Regresi Linear BergandaRegresi Linear Berganda
Regresi Linear Berganda
 
Analisis trend II
Analisis trend IIAnalisis trend II
Analisis trend II
 
Linearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfaLinearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfa
 
Linearisasi
LinearisasiLinearisasi
Linearisasi
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
 
Analisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier bergandaAnalisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier berganda
 
Makalah ekonometrika -ECM
Makalah ekonometrika -ECMMakalah ekonometrika -ECM
Makalah ekonometrika -ECM
 
Regresi dan korelasi
Regresi dan korelasiRegresi dan korelasi
Regresi dan korelasi
 
Analisis regresi linier sederhana
Analisis regresi linier sederhanaAnalisis regresi linier sederhana
Analisis regresi linier sederhana
 
Regresi linear-berganda
Regresi linear-bergandaRegresi linear-berganda
Regresi linear-berganda
 
Distribusi probabilitas
Distribusi probabilitasDistribusi probabilitas
Distribusi probabilitas
 

Similar to Penerapan Analisis Regresi Berganda

Bagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docx
Bagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docxBagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docx
Bagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docx
BagasCahyaNuziarta
 
Presentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.ppt
Presentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.pptPresentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.ppt
Presentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.ppt
SunYono
 
Analisis biplot hasil un smp tahun 2008
Analisis biplot hasil un smp tahun 2008Analisis biplot hasil un smp tahun 2008
Analisis biplot hasil un smp tahun 2008Nurul Ulfah
 
PENELITIAN KORELASI.pptx
PENELITIAN KORELASI.pptxPENELITIAN KORELASI.pptx
PENELITIAN KORELASI.pptx
NURKHOLIFAHISTIQOMAH1
 
Andri zumain uji friedman m.
Andri zumain  uji friedman m.Andri zumain  uji friedman m.
Andri zumain uji friedman m.
aditya kusuma
 
KELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptx
KELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptxKELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptx
KELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptx
5ADheaSephira007
 
Statistik dan probabilitas
Statistik dan probabilitasStatistik dan probabilitas
Statistik dan probabilitas
rahmat gustian
 
1118-1-2169-1-10-20150205.pdf
1118-1-2169-1-10-20150205.pdf1118-1-2169-1-10-20150205.pdf
1118-1-2169-1-10-20150205.pdf
Perlin1
 
Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...
Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...
Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...
Azhar Al Munawwarah
 
PPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptx
PPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptxPPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptx
PPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptx
RudyHarahap6
 
Penelitian kuantitatif gab
Penelitian kuantitatif gabPenelitian kuantitatif gab
Penelitian kuantitatif gab
AnNa Luph Black
 
ANALISIS FAKTOR
ANALISIS FAKTORANALISIS FAKTOR
ANALISIS FAKTOR
Farida Dadari
 
Statistika pendidikan unit_4
Statistika pendidikan unit_4Statistika pendidikan unit_4
Statistika pendidikan unit_4kelasrs12a
 
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
AfaRanggitaPrasticas1
 
The aim of this research is find out the influence of classroom management s...
The aim of this research is find out the influence of  classroom management s...The aim of this research is find out the influence of  classroom management s...
The aim of this research is find out the influence of classroom management s...Mara Sutan Siregar
 
Math anxiety 1
Math anxiety 1Math anxiety 1
Math anxiety 1
Amie Joan Juanis
 
22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx
22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx
22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx
IbnuRizki8
 
64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf
64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf
64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf
HERAWATIMIQA
 

Similar to Penerapan Analisis Regresi Berganda (20)

Bagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docx
Bagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docxBagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docx
Bagas Cahya Nuziarta_3EA23_10220298.docx
 
Presentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.ppt
Presentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.pptPresentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.ppt
Presentasi Penelit Korelasi_Tugas Kuliah Metodologi Penelitian.ppt
 
Analisis biplot hasil un smp tahun 2008
Analisis biplot hasil un smp tahun 2008Analisis biplot hasil un smp tahun 2008
Analisis biplot hasil un smp tahun 2008
 
PENELITIAN KORELASI.pptx
PENELITIAN KORELASI.pptxPENELITIAN KORELASI.pptx
PENELITIAN KORELASI.pptx
 
Andri zumain uji friedman m.
Andri zumain  uji friedman m.Andri zumain  uji friedman m.
Andri zumain uji friedman m.
 
Tugas Statistika Dasar Korelasi
Tugas Statistika Dasar KorelasiTugas Statistika Dasar Korelasi
Tugas Statistika Dasar Korelasi
 
Tugas Statistika Dasar Korelasi
Tugas Statistika Dasar KorelasiTugas Statistika Dasar Korelasi
Tugas Statistika Dasar Korelasi
 
KELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptx
KELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptxKELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptx
KELOMPOK 1_TWO WAY ANOVA.pptx
 
Statistik dan probabilitas
Statistik dan probabilitasStatistik dan probabilitas
Statistik dan probabilitas
 
1118-1-2169-1-10-20150205.pdf
1118-1-2169-1-10-20150205.pdf1118-1-2169-1-10-20150205.pdf
1118-1-2169-1-10-20150205.pdf
 
Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...
Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...
Pengaruh metode diskusi kelompok terhadap hasil belajar fisika peserta didik ...
 
PPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptx
PPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptxPPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptx
PPT Sidang ujian skripsi universitas negeri medan .pptx
 
Penelitian kuantitatif gab
Penelitian kuantitatif gabPenelitian kuantitatif gab
Penelitian kuantitatif gab
 
ANALISIS FAKTOR
ANALISIS FAKTORANALISIS FAKTOR
ANALISIS FAKTOR
 
Statistika pendidikan unit_4
Statistika pendidikan unit_4Statistika pendidikan unit_4
Statistika pendidikan unit_4
 
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
3218126438990fa0771ddb555f70be42.docx
 
The aim of this research is find out the influence of classroom management s...
The aim of this research is find out the influence of  classroom management s...The aim of this research is find out the influence of  classroom management s...
The aim of this research is find out the influence of classroom management s...
 
Math anxiety 1
Math anxiety 1Math anxiety 1
Math anxiety 1
 
22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx
22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx
22302072010_Ibnu Rizki Wardhana_PPT Koneksi Matematis.pptx
 
64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf
64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf
64-Article Text-784-1-10-20210926.pdf
 

More from Fahrul Usman

The Concept Marketing Mix
The Concept Marketing MixThe Concept Marketing Mix
The Concept Marketing Mix
Fahrul Usman
 
Bauran Pemasaran
Bauran PemasaranBauran Pemasaran
Bauran Pemasaran
Fahrul Usman
 
Structural equation modeling
Structural equation modelingStructural equation modeling
Structural equation modeling
Fahrul Usman
 
Skala Instrumen Penelitian
Skala Instrumen PenelitianSkala Instrumen Penelitian
Skala Instrumen Penelitian
Fahrul Usman
 
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Fahrul Usman
 
Poster Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Persamaan Linear Dua VariabelPoster Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Persamaan Linear Dua Variabel
Fahrul Usman
 
Logika dan Pembuktian
Logika dan PembuktianLogika dan Pembuktian
Logika dan Pembuktian
Fahrul Usman
 
Permutasi dan Kombinasi
Permutasi dan KombinasiPermutasi dan Kombinasi
Permutasi dan Kombinasi
Fahrul Usman
 
Rekursi
Rekursi Rekursi
Rekursi
Fahrul Usman
 
Teknik Counting 2
Teknik Counting 2Teknik Counting 2
Teknik Counting 2
Fahrul Usman
 
Teknik Counting Lanjut 1
Teknik Counting Lanjut 1Teknik Counting Lanjut 1
Teknik Counting Lanjut 1
Fahrul Usman
 
Basic Counting
Basic CountingBasic Counting
Basic Counting
Fahrul Usman
 
Aturan Inferensi dan Metode Pembuktian
Aturan Inferensi dan Metode PembuktianAturan Inferensi dan Metode Pembuktian
Aturan Inferensi dan Metode Pembuktian
Fahrul Usman
 
Rancangan Pembelajaran SPLDV
Rancangan Pembelajaran SPLDVRancangan Pembelajaran SPLDV
Rancangan Pembelajaran SPLDV
Fahrul Usman
 
Regresi Non Linear
Regresi Non LinearRegresi Non Linear
Regresi Non Linear
Fahrul Usman
 
NCTM, TIMSS, PISA, and Adding It Up
NCTM, TIMSS, PISA, and Adding It UpNCTM, TIMSS, PISA, and Adding It Up
NCTM, TIMSS, PISA, and Adding It Up
Fahrul Usman
 
Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Fahrul Usman
 
Slide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar Matematika
Slide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar MatematikaSlide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar Matematika
Slide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar Matematika
Fahrul Usman
 
Komunikasi Interpersonal Guru
Komunikasi Interpersonal GuruKomunikasi Interpersonal Guru
Komunikasi Interpersonal Guru
Fahrul Usman
 
Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)
Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)
Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)
Fahrul Usman
 

More from Fahrul Usman (20)

The Concept Marketing Mix
The Concept Marketing MixThe Concept Marketing Mix
The Concept Marketing Mix
 
Bauran Pemasaran
Bauran PemasaranBauran Pemasaran
Bauran Pemasaran
 
Structural equation modeling
Structural equation modelingStructural equation modeling
Structural equation modeling
 
Skala Instrumen Penelitian
Skala Instrumen PenelitianSkala Instrumen Penelitian
Skala Instrumen Penelitian
 
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
 
Poster Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Persamaan Linear Dua VariabelPoster Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Persamaan Linear Dua Variabel
 
Logika dan Pembuktian
Logika dan PembuktianLogika dan Pembuktian
Logika dan Pembuktian
 
Permutasi dan Kombinasi
Permutasi dan KombinasiPermutasi dan Kombinasi
Permutasi dan Kombinasi
 
Rekursi
Rekursi Rekursi
Rekursi
 
Teknik Counting 2
Teknik Counting 2Teknik Counting 2
Teknik Counting 2
 
Teknik Counting Lanjut 1
Teknik Counting Lanjut 1Teknik Counting Lanjut 1
Teknik Counting Lanjut 1
 
Basic Counting
Basic CountingBasic Counting
Basic Counting
 
Aturan Inferensi dan Metode Pembuktian
Aturan Inferensi dan Metode PembuktianAturan Inferensi dan Metode Pembuktian
Aturan Inferensi dan Metode Pembuktian
 
Rancangan Pembelajaran SPLDV
Rancangan Pembelajaran SPLDVRancangan Pembelajaran SPLDV
Rancangan Pembelajaran SPLDV
 
Regresi Non Linear
Regresi Non LinearRegresi Non Linear
Regresi Non Linear
 
NCTM, TIMSS, PISA, and Adding It Up
NCTM, TIMSS, PISA, and Adding It UpNCTM, TIMSS, PISA, and Adding It Up
NCTM, TIMSS, PISA, and Adding It Up
 
Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Poster Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
 
Slide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar Matematika
Slide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar MatematikaSlide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar Matematika
Slide Komunikasi Interpersonal Guru Terhadap Minat Belajar Matematika
 
Komunikasi Interpersonal Guru
Komunikasi Interpersonal GuruKomunikasi Interpersonal Guru
Komunikasi Interpersonal Guru
 
Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)
Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)
Discrete Mathematics & Its Applications (Graphs)
 

Recently uploaded

PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Tata Naipospos
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
KotogadangKependuduk
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.pptMeet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
RosmalahUMK
 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
andikuswandi67
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
JokoPramono34
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 

Recently uploaded (20)

PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.pptMeet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 

Penerapan Analisis Regresi Berganda

  • 1. 1 PENGARUH NILAI UJIAN NASIONAL FISIKA DAN KIMIA TERHADAP HASIL NILAI UJIAN NASIONAL MATEMATIKA SISWA KELAS AKSELERASI IPA DI SMAN 3 BANDUNG 1. Pendahuluan ï‚· Latar Belakang Ujian Nasional biasa disingkat UN merupakan sistem evaluasi standar pendidikan dasar dan menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan antar daerah yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Pendidikan. Depdiknas di Indonesia berdasarkan Undang – Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 menyatakan bahwa dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional dilakukan evaluasi sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak – pihak yang berkepentingan. Perlu diketahui bahwa selama ini penentuan batas kelulusan ujian nasional ditentukan berdasarkan kesepakatan antara pengambil keputusan saja. Batas kelulusan itu ditentukan sama untuk setiap mata pelajaran. Padahal karakteristik mata pelajaran dan kemampuan peserta didik tidaklah sama. Hal itu tidak menjadi pertimbangan para pengambil keputusan pendidikan. Belum tentu dalam satu jenjang pendidikan tertentu, tiap mata pelajaran memiliki standar yang sama sebagai standar minimum pencapaian kompetensi. Ada mata pelajaran yang menuntut pencapaian kompetensi minimum yang tinggi, sementara mata pelajaran lain menentukan tidak setinggi itu. Keadaan ini menjadi tidak adil bagi peserta didik, karena dituntut melebihi kapasitas kemampuan maksimalnya. Berdasarkan data sebelumnya yang menyatakan hubungan ipk dengan nilai ujian nasional memberikan sumbangsi variabel sebesar 58,1%. Peneliti sebelumnya mengatakan bahwa hubungan semua mata pelajaran di ujian nasional ternyata berkorelasi positif dengan ipk saat perkuliahaan. ï‚· Rumusan Masalah 1. Bagaimana Boxplot ketiga nilai ujian nasional siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung? 2. Adakah pengaruh nilai ujian nasional fisika dan kimia terhadap hasil ujian nasional matematika siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung?
  • 2. 2 ï‚· Tujuan Penelitian 1. Mengetahui bagaimana boxplot ketiga nilai ujian nasional siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung. 2. Mengetahui ada tidaknya pengaruh nilai ujian nasional fisika dan kimia terhadap hasil ujian nasional matematika siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung. ï‚· Metodologi Alat statistik yang digunakan adalah minitab 15 dan Excel 2. Kajian Pustaka 2.1. Urgensi Ujian Nasional Menurut Ki Supriyoko, Ujian Nasional untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah perlu dilaksanakan dengan berbagai pertimbangan. Pertama, sebagai tolak ukur kualitas pendidikan antar daerah. Kedua, sebagai upaya standarisasi mutu pendidikan secara nasional. Ketiga, sebagai sarana memotivasi peserta didik, orang tua, guru, dan pihak-pihak terkait untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik dalam menghadapi standar pendidikan. 2.2. Hubungan Fisika, Kimia, dan Matematika Fisika memiliki kaitan erat dengan matematika. Hal ini karena mampu menyediakan kerangka logika di mana hukum-hukum fisika dapat diformulasikan secara tepat. Definisi, teori dan model fisika selalu dinyatakan menggunakan hubungan matematis. Sebagai ilmu dasar, fisika juga memiliki pengaruh pada banyak ilmu sains lainnya. Salah satu contohnya pada ilmu kimia. Fisika juga banyak mempelajari partikel renik semacam elektron. Bahasan tersebut ternyata juga dipelajari dan dimanfaatkan pada ilmu kimia. Bahkan topik yang berkaitan mekanika kuantum yang diterapkan pada ilmu kimia telah melahirkan bidang baru yang dinamakan kimia kuantum (quantum chemistry). Keterkaitan antara ketiga pelajaran tersebut mampu saling melengkapi satu sama lain dalam pembelajaran sains.
  • 3. 3 2.3. Diagram Alir 3. Pengolahan Data 3.1. Statistik Deskriptif ï‚· Sari Numerik Tabel 3.1. Sari Numerik Statistik Nilai UN Matematika Fisika Kimia Mean 78,125 75,250 77,125 Variansi 123,602 344,013 146,234 Skewnes -0,926 -1,286 -0,410 Kurtosis 0,264 1,156 -1,045 Berdasarkan data yang didapakan, nilai rataan matematika yang paling tinggi. Ini menandakan tingkat pemahaman matematika siswa di sekolah tersebut diatas rata-rata. Jika dilihat keragaman dari suatu data, maka nilai fisika memiliki keragaman data yang paling banyak dibandingkan keduanya. Lalu, ketiga mata pelajaran tersebut cenderung menceng ke kiri berarti skewnesnya negatif (tidak simetris). Jika dilihat dari kelancipannya maka fisika yang paling lancip dan kimia agak landai kebawah. Jadi, data yang menunjukkan paling baik adalah nilai matematika yang cenderung menghampiri normal. Data UN SMAN 3 Bandung Klasifikasikan dan Proses Data Menyajikan dalam Bentuk Boxplot Analisis Regresi Berganda Hasil dan Pembahasan Penarikan Kesimpulan SelesaiMulai StatistikDeskriptif StatistikInferensial
  • 4. 4 ï‚· Sari Grafik Box plot adalah salah satu teknik yang dapat digunakan dalam mempelajari karakteristik dan distribusi data. Box plot dapat dibuat pada kelompok data tunggal, tetapi juga dapat dibuat untuk membandingkan dua atau lebih kelompok data. Tabel 3.2. Statistika Deskriptif Nilai UN Tabel tersebut memperlihatkan bahwa nilai rata-rata ujian nasional masing- masing adalah 78.125, 75.250, dan 77.125. Kuartil bawah yang membawahi 25% data masing-masing berada pada nilai 74.4, 68.8, dan 67.5. Sedangkan untuk nilai median adalah 80, 80, dan 81.3. Lalu, kuartil yang membawahi 75% data, terletak pada nilai 87.5, 90, dan 85. Bila data ini digambarkan secara visual dalam bentuk boxplot maka akan dihasilkan seperti pada gambar 3.1 dibawah ini. Gambar 3.1. Perbandingan Boxplot Ketiga Nilai UN Berdasarkan gambar 3.1 dapat dilihat bahwa median dari nilai UN siswa mempunyai kesamaan hanya pada bidang matematika dan fisika sedangkan kimia memiliki median yang tertinggi dari keduanya. Dari data juga menunjukkan bahwa matematika memiliki nilai rata-rata yang tertinggi kemudian disusul pelajaran kimia dan fisika. Kedua perbandingan tersebut dapat dikatakan bahwa dari 20 sampel siswa Variabel Mean Q1 Median Q3 Min Max Range Math 78,125 74,4 80 87,5 55,0 92,5 37,5 Fis 75,250 68,8 80 90,0 27,5 92,5 65,0 Kim 77,125 67,5 81,3 85,0 57,5 95,0 37,5 X2X1Y 100 90 80 70 60 50 40 30 20 Data Boxplot of Y, X1, X2
  • 5. 5 di SMAN 3 Bandung nilai UN kimia menjadi yang terbaik diantara keduanya jika dilihat dari mean dan mediannya. Boxplot tersebut memperlihatkan penyebaran data pada masing-masing mata pelajaran. Namun, penyebaran data nilai UN matematika cenderung terpusat kemudian dilanjutkan fisika. Sedangkan kimia memiliki penyebaran data yang paling tinggi dibandingkan keduanya. Jika dilihat dari pencilan, maka hanya fisika yang memiliki pencilan minimum sebesar 27.5. Hal ini menandakan perbedaan jarak antara nilai yang lainnya cukup jauh. Jadi, dapat disimpulkan bahwa nilai UN yang paling baik adalah matematika jika dilihat dari ukuran mean, median, penyebaran, dan nilai outlier. 3.2. Metode Statistika Metode statistik yang digunakan dalam pengolahan data dibawah ini adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan scatterplot antara variabel respon Y (Matematika) terhadap variabel prediktor X1 (Fisika) dan X2 (Kimia) dapat dilihat bahwa terdapat hubungan linier yang positif, serta adanya beberapa penyebaran data sehingga mengindikasikan adanya pencilan. Jadi, semakin besar variabel prediktornya maka semakin besar pula variabel responnya. Selanjutnya, akan dilakukan analisis regresi liner berganda untuk mendukung hasil scatterplot. Gambar 3.2. Scaterplot y dan x1 Gambar 3.3. Scaterplot y dan x2 1009080706050403020 90 80 70 60 50 X1 Y Scatterplot of Y vs X1 10090807060 90 80 70 60 50 X2 Y Scatterplot of Y vs X2
  • 6. 6 Output Regresi Linier Berganda Berdasarkan Data Asli Gambar 3.4. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Nilai UN Berdasarkan hasil analisis regresi berganda maka didapatkan persamaan regresi Y = 28.3 + 0.361 X1 + 0.294 X2. Jika nilai dugaan rata-rata Y pada saat X1 = X2 = 0 maka didapatkan Y sebesar 28,3. Lalu, setiap kenaikan satu satuan peubah X akan menaikan dugaan rata-rata Y sebesar 0,361 dan 0,294. Berdasarkan Uji t yang dihasilkan maka didapatkan nilai Thit sebesar 3,25 untuk X1 dan 1,72 untuk X2 dengan masing-masing p-value 0,00476 dan 0,103704 (taraf nyata 5%). Berarti, koefisien X2 dapat diabaikan karena p-value lebih besar dari 5% (H0 tidak ditolak). Jadi, dapat disimpulkan ada pengaruh signifikan peubah X1 terhadap peubah Y. Adapun nilai koefisien determinasi R2 diperoleh sebesar 76,3%. Artinya, keragaman peubah Y yang dapat dijelaskan oleh peubah X sebesar 76,3%, sedangkan 23,7% keragaman dari peubah Y dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel X1 dan X2. 4. Kesimpulan dan Saran 4.1. Kesimpulan ï‚· Ada pengaruh positif antara nilai ujian nasional fisika dan kimia terhadap nilai ujian nasional matematika siswa kelas akselerasi IPA di SMAN 3 Bandung dengan sumbangsi variabel sebesar 76,3%. ï‚· Ketiga nilai ujian nasional bila dibandingkan maka ujian nasional matematika yang paling baik jika dilihat dari ukuran mean, median, penyebaran, dan nilai pencilan. Analisis Regresi : Y versus X1, X2 Persamaan Regresi didapatkan sebagai berikut: Y = 28.3 + 0.361 X1 + 0.294 X2 Variabel Prediktor koefisien Standar Eror Thit P-value Constant 28.281 8.659 3.27 0.004551 X1 0.3614 0.1114 3.25 0.00476 X2 0.2937 0.1708 1.72 0.103704 S = 5.72390 R-Sq = 76.3% R-Sq(adj) = 73.5% Analisis Variansi Sumber Variasi Der.Bebas Jumlah Kuadrat Rataan Kuadrat Fhit Regresi 2 1791.47 895.73 27.34 Galat 17 556.97 32.76 Total 19 2348.44
  • 7. 7 4.2. Saran ï‚· Bagi siswa yang akan melakukan ujian nasional di SMAN 3 Bandung agar kiranya lebih banyak berinteraksi atau berdiskusi bersama diluar jam pelajaran. ï‚· Siswa diharapkan mampu menguasai bidang ilmu yang lain (Fisika atau Kimia). Hal ini sebagai penunjang dalam mengerjakan soal-soal ujian nasional. ï‚· Bagi pihak sekolah agar kiranya memberikan bimbingan khusus bagi siswa yang kurang dalam pelajaran fisika, kimia, dan matematika. ï‚· Bagi peneliti selanjutnya, agar kiranya mengembangkan penelitian ini dengan menambahkan variabel yang berkaitan dengan pelajaran matematika. 5. Daftar Pustaka Darwis, dkk. (2015): Diagnostik Regresi, Responsi Praktium 3 Program Magister, Institut Pertanian Bogor, 5 – 6. Ferdhiana, Ridha. dkk. (2015): Hubungan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan Nilai Ujian Akhir Nasional : Studi Kasus di FMIPA Unsyiah, Jurnal Statistika, 15, 16. Harinaldi. (2005): Prinsip-prinsip Statistik untuk Teknik dan Sains, Erlangga, Jakarta, 4-5. SMAN Unggulan (2015) merupakan data dari WordPress, data diperoleh melalui situs internet: smanunggulbbm.wordpress.com/2008/11/10/hubungan-fisika dengan matematika/. Diunduh pada tanggal 16 Mei 2016. Ujian Nasional 2015 merupakan data dari Wikipedia Ensiklopedi Bebas, data diperoeh melalui situs internet:id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ujian_Nasional&stable=1. Diunduh pada tanggal 16 Mei 2016. Yamin Darsyah, Moh. (2014): Penggunaan Steam and Leaf dan Boxplot untuk Analisis Data, Jurnal Unimus, 1, 60 – 66. Walpole, Ronald E FAHRUL USMAN fahrul.math25@gmail.com