SlideShare a Scribd company logo
MATEMATIKA EKONOMI
Kelompok 10:
Milla Takhanifa
Kristalina Kismadewi
Chaerul Muchafidlin
Pend. Matematika Semester VA

KEUNTUNGAN MAKSIMUM
1.1

Pengertian Keuntungan Maksimum
Keuntungan (laba) merupakan tujuan utama suatu pengusaha dalam
menjalankan usahanya. Proses produksi dilaksanakan se-efisien mungkin dengan
tujuan untuk meningkatkan keuntungan. Menurut Sunaryo, keuntungan (laba) adalah
selisih antara total pendapatan dengan total biaya yang merupakan insentif bagi
produsen untuk melakukan produksi. Keuntungan inilah yang mengarahkan produsen
untuk mengalokasikan sumber daya ke proses produksi tertentu.
“Economic Profits” atau keuntungan ekonomi merupakan surplus atau
kelebihan pendapatan total atas semua biaya produksi yang dikeluarkan oleh
perusahaan. Termasuk didalamnya biaya untuk pembelian sumber-sumber produksi
yang digunakan untuk memproduksi suatu output tertentu atau “Opportunity Costs”
untuk menggunakan input yang tersedia. Yang juga termasuk dalam biaya adalah hasil
/ pendapatan bagi pemilik modal yang besarnya sama (ekuivalen) dengan seandainya
investor menanamkan modalnya di dalam sektor ekonomi yang lain.
Keuntungan total merupakan penerimaan total (TR) dikurangi dengan biaya
total (TC). Keuntungan total akan mencapai maksimum apabila selisih positif antara
TR dengan TC mencapai angka terbesar. Secara sistematis laba dapat dirumuskan
.

1.2

Keuntungan Maksimum
Dalam teori ekonomi, pemisalan terpenting dalam menganalisis kegiatan
perusahaan adalah “mereka akan melakukan kegiatan memproduksi sampai kepada

1

Matematika Ekonomi Kelompok 10
Pend. Matematika Semester V A
tingkat dimana keuntungan mereka mencapai jumlah yang maksimum”. Berdasarkan
kepada pemisalan ini dapat ditunjukkan pada tingkat kapasitas memproduksi yang
bagaimana perusahaan akan menjalankan kegiatan usahanya.
Motivasi bagi produsen untuk melakukan kegiatan ekonomi (dalam hal ini
untuk menghasilkan suatu barang atau jasa) adalah memperoleh keuntungan yang
merupakan kepentingan perusahaan individual / pribadi (self interest). Lebih lengkap
lagi, yang menjadi kepentingan pribadi tersebut adalah keinginan memperoleh
keuntungan (profit) yang sebesar-besarnya dari sumber-sumber ekonomi yang sudah
tertentu yang dialokasikan dalam kegiatan produksi. Dengan demikian, tujuan untuk
mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya (maksimum) merupakan asumsi dalam
menganalisis perilaku produsen.
Harga merupakan petunjuk yang sangat berguna dalam mengalokasikan
sumber-sumber ekonomi yang jumlahnya tertentu sehingga dapat diperkirakan apakah
biaya produksi rata-rata masih memberikan keuntungan, baik keuntungan ekonomi
(supernormal profit) atau keuntungan yang normal. Untuk memperoleh keuntungan
yang maksimum, produsen bekerja dalam kondisi dimana MR = MC (penerima
marginal = biaya marginal).
Untuk mendapatkan keuntungan maksimum harus membandingkan biaya total
dengan penerimaan total pada berbagai kemungkinan produksi dan memilih output
dimana total penerimaannya berbeda banyak (maksimum) dengan total ongkosnya.
Penerimaan total pada berbagai kemungkinan output digambarkan seperti pada
gambar berikut:

2

Matematika Ekonomi Kelompok 10
Pend. Matematika Semester V A
Rp
TC
TR
B

A
p

0

X’

X0 (x0+1)

x

output

Keuntungan maksimum akan dicapai pada produksi sebesar X, dimana jarak
vertikal kurva TR diatas kurva TC adalah terbesar. Jumlah ini ditunjukkan oleh AB.
Pada output yang lebih kecil dari X, slope TR lebih besar dari slope TC sehingga
kedua kurva tersebut berjarak semakin besar jika output dinaikkan. Dan pada output
lebih besar X, slope TC lebih besar dari pada slope TR sehingga jarak kurva semakin
lama semakin kecil jika output dinaikkan.
Persyaratan yang harus dipenuhi untuk mencapai keuntungan maksimum dapat
dinyatakan dalam bentuk penerimaan marginal (MR) dan biaya marginal (MC).
Karena biaya marginal merupakan slope TC sedangkan penerimaan marginal
merupakan slope TR, keuntungan maksimum dicapai jika MR = MC. Pada output
diantara

dan X dapat dilihat bahwa MR > MC. Sehingga, untuk output yang lebih

besar pada daerah ini sampai X akan menambah semakin banyak penerimaan total
dari pada biaya totalnya sehingga menambah keuntungan bersihnya. Untuk output
yang lebih besar dari X, MC > MR, sehingga makin banyak output yang
diproduksikan akan menyebabkan tambahan biaya totalnya dibandingkan penerimaan
totalnya ini mengakibatkan turunnya keuntungan.

3

Matematika Ekonomi Kelompok 10
Pend. Matematika Semester V A
Secara matematis, hubungan antara MR, MC dalam pencapaian keuntungan
maksimum adalah sebagai berikut:
(1) TR = X . Px

(2) TC = g (X)

(3)
Dimana:

TR = penerimaan total
TC = biaya total
X = output
Px = harga output konstan.
MR = penerimaan marginal
MC = biaya marginal
= keuntungan

Keuntungan yang diperoleh akan maksimum apabila dipenuhi syarat:
1.

Turunan pertama yang disamakan dengan nol ini digunakan untuk mencari nilai
Q (jumlah yang harus diproduksi) agar keuntungan yang didapat maksimum.
atau
atau
atau

2.

Syarat kedua yaitu turunan kedua kurang dari nol, digunakan untuk membuktikan
bahwa pada jumlah Q tersebut keuntungan memang maksimum.
, pada output sebesar X

4

Matematika Ekonomi Kelompok 10
Pend. Matematika Semester V A
3.

Jika

, maka bukan keuntungan maksimum yang diperoleh melainkan

kerugian maksimum yaitu pada output sebesar X1.

Contoh 1:
Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = 200Q – 5Q2
dan biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = 40 + 20Q, tentukan jumlah
output yang harus diproduksi agar produsen memperoleh keuntungan maksimum!
Penyelesaian:
TR = 200Q – 5Q2
TC = 40 + 20Q
maksimum bila:
1. MR = MC
TR = 200Q – 5Q2

MR = 200 – 10Q
TC = 40 + 20Q

MC = 20
Q yang harus diproduksi agar keuntungan yang didapat maksimum saat MR =
MC adalah :

200 – 10Q = 20

10 Q = 180
Q = 18
2.

Karena turunan kedua kurang dari nol yaitu

maka syarat kedua ini

terpenuhi. Jadi keuntungan maksimum akan tercapai bila Q = 18.
Contoh 2:
Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = -2Q2 + 1000Q dan
biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = Q3 – 59Q2 + 1315Q + 2000, tentukan

5

Matematika Ekonomi Kelompok 10
Pend. Matematika Semester V A
jumlah output yang harus diproduksi dan keuntungan maksimum yang diperoleh dari
jumlah output tersebut!
Penyelesaian
TR = -2Q2 + 1000Q
TC = Q3 – 59Q2 + 1315Q + 2000
Maka fungsi keuntungan:

Syarat optimum :

Q1 = 3 dan Q2 = 35

Jika Q = 3 maka
Jika Q = 35 maka
Maka tingkat produksi yang menghasilkan keuntungan maksimum adalah Q = 35 unit.
Keuntungan maksimumnya:

Referensi:
Iswardono. 1989. Ekonomika Mikro. Yoyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan AMP
YKPN
Sukirno, Sadono. 2002. Pengantar Teori Mikroekonomi Edisi ke 3. Jakarta: PT.
RajaGrafindo Persada
Soeratno. 2011. Ekonomi Mikro Pengantar Edisi ke 3. Yogyakarta: Bagian Penerbitan
STIE YKPN Yogyakarta.
Zaedan, Rudy., et al. 1999. Pengantar Ekonomi Mikro. Malang: Bagian Penerbitan
Universitas Brawijaya Malang.

6

Matematika Ekonomi Kelompok 10
Pend. Matematika Semester V A
LATIHAN SOAL
1. Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = – 2Q2 + 1000Q
dan biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = Q3 – 59Q2 + 1315Q + 2000.
Tentukan:
a. Tingkat produksi yang menghasilkan keuntungan maksimum
b. Biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan keuntungan maksimum
c. Besarnya penerimaan pada saat perusahaan mencapai keuntungan maksimum
d. Harga jual per unit pada saat perusahaan mencapai keuntungan maksimum
e. Besarnya keuntungan maksimum tersebut
2. Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = -200Q + 1200
dan biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = 12Q2 – 800Q + 6000.
Tentukan:
a. Fungsi keuntungan yang dimiliki perusahaan
b. Besarnya kuantitas (Q) yang harus diproduksi agar laba / keuntungan
maksimum
c. Besarnya keuntungan maksimum

7

Matematika Ekonomi Kelompok 10
Pend. Matematika Semester V A

More Related Content

What's hot

Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatan
yunisarosa
 
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku KonsumenBab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Aditya Panim
 
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajakKeseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Anzilina Nisa
 
Penerapan fungsi non linier
Penerapan fungsi non linierPenerapan fungsi non linier
Penerapan fungsi non linier
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2
apriliantihermawan
 
Pasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan MonopolistikPasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan Monopolistik
Fisa Tiana
 
Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8Haidar Bashofi
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapAditya Panim
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
Ratih Ramadhani
 
Statistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka IndeksStatistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka Indeks
Puja Lestari
 
Matematika ekonomi - pajak dan subsidi
Matematika ekonomi - pajak dan subsidiMatematika ekonomi - pajak dan subsidi
Matematika ekonomi - pajak dan subsidi
Harya Wirawan
 
Pert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomiPert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomi
Novia Putri
 
Distribusi sampling
Distribusi samplingDistribusi sampling
Distribusi sampling
Stephanie Isvirastri
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Fair Nurfachrizi
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubahYulianus Lisa Mantong
 
Teori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasiTeori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasi
Perum Perumnas
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barangYusron Blacklist
 
Permintaan dan-penawaran
Permintaan dan-penawaranPermintaan dan-penawaran
Permintaan dan-penawaran
Haidar Bashofi
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Nila Aulia
 
Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5
Judianto Nugroho
 

What's hot (20)

Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatan
 
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku KonsumenBab IV Teori Perilaku Konsumen
Bab IV Teori Perilaku Konsumen
 
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajakKeseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
 
Penerapan fungsi non linier
Penerapan fungsi non linierPenerapan fungsi non linier
Penerapan fungsi non linier
 
Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2
 
Pasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan MonopolistikPasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan Monopolistik
 
Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8Matematika bisnis-kel-8
Matematika bisnis-kel-8
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
 
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
uji hipotesis satu rata – rata bagian 2
 
Statistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka IndeksStatistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka Indeks
 
Matematika ekonomi - pajak dan subsidi
Matematika ekonomi - pajak dan subsidiMatematika ekonomi - pajak dan subsidi
Matematika ekonomi - pajak dan subsidi
 
Pert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomiPert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomi
 
Distribusi sampling
Distribusi samplingDistribusi sampling
Distribusi sampling
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
 
Teori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasiTeori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasi
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
 
Permintaan dan-penawaran
Permintaan dan-penawaranPermintaan dan-penawaran
Permintaan dan-penawaran
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleks
 
Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5
 

Viewers also liked

Cara mengupload file pdf dalam blog
Cara mengupload file pdf dalam blogCara mengupload file pdf dalam blog
Cara mengupload file pdf dalam blog
ismadi-eltibiz
 
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linierBab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linierTajus Yamani
 
Latihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTS
Latihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTSLatihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTS
Latihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTSYunus Thariq
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaCikoyen
 
Makalah fungsi biaya dan penerimaan
Makalah  fungsi biaya dan penerimaanMakalah  fungsi biaya dan penerimaan
Makalah fungsi biaya dan penerimaan
Eka Ardiyanti
 
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
Altina Hanum
 

Viewers also liked (6)

Cara mengupload file pdf dalam blog
Cara mengupload file pdf dalam blogCara mengupload file pdf dalam blog
Cara mengupload file pdf dalam blog
 
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linierBab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
 
Latihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTS
Latihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTSLatihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTS
Latihan Soal Matematika Ekonomi Pra-UTS
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
 
Makalah fungsi biaya dan penerimaan
Makalah  fungsi biaya dan penerimaanMakalah  fungsi biaya dan penerimaan
Makalah fungsi biaya dan penerimaan
 
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
 

Similar to Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)

D5.mikro.043345727.Rokibi.pdf
D5.mikro.043345727.Rokibi.pdfD5.mikro.043345727.Rokibi.pdf
D5.mikro.043345727.Rokibi.pdf
BoeyLastyan
 
Bab 6 memaksimumkan laba
Bab 6 memaksimumkan labaBab 6 memaksimumkan laba
Bab 6 memaksimumkan laba
Bayu Bayu
 
Makalah memaksimalkan laba
Makalah memaksimalkan labaMakalah memaksimalkan laba
Makalah memaksimalkan laba
Daniel Tumanken
 
Ekonomi Syariah (tugas dari buku)
Ekonomi Syariah (tugas dari buku)Ekonomi Syariah (tugas dari buku)
Ekonomi Syariah (tugas dari buku)
Sifa Siti Mukrimah
 
makalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksi
makalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksimakalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksi
makalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksi
sri rahayu
 
Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...
Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...
Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...
AprisaPutri
 
Teori Produksi
Teori Produksi Teori Produksi
Teori Produksi sischayank
 
Bab 6 micro ekonomi
Bab 6 micro ekonomi Bab 6 micro ekonomi
Bab 6 micro ekonomi Irma yanti
 
2 optimasi ekonomi kuliah
2 optimasi ekonomi kuliah2 optimasi ekonomi kuliah
2 optimasi ekonomi kuliahTito Ruliarsa
 
Optimalisasi produsen Kelompok 1100.pptx
Optimalisasi produsen Kelompok 1100.pptxOptimalisasi produsen Kelompok 1100.pptx
Optimalisasi produsen Kelompok 1100.pptx
GagahPerkasa3
 
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptxManagerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
AbhishekModak17
 
Biaya marginal
Biaya marginalBiaya marginal
Biaya marginal
hadiqzuhri
 
Bab vi konsep dasar teori diferensial
Bab vi    konsep dasar teori diferensialBab vi    konsep dasar teori diferensial
Bab vi konsep dasar teori diferensial
Tajus Yamani
 
Bab vi konsep dasar teori diferensial
Bab vi    konsep dasar teori diferensialBab vi    konsep dasar teori diferensial
Bab vi konsep dasar teori diferensialTajus Yamani
 
Teori Produksi
Teori Produksi Teori Produksi
Teori Produksi
M. Zidny Nafi' Hasbi
 
Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01
Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01
Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01David Sigalingging
 
Teori produksi dan biaya
Teori produksi dan biayaTeori produksi dan biaya
Teori produksi dan biayaPuw Elroy
 
Materi 10 (pasar persaingan)
Materi 10 (pasar persaingan)Materi 10 (pasar persaingan)
Materi 10 (pasar persaingan)
UPN "Veteran" Yogyakarta
 

Similar to Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum) (20)

D5.mikro.043345727.Rokibi.pdf
D5.mikro.043345727.Rokibi.pdfD5.mikro.043345727.Rokibi.pdf
D5.mikro.043345727.Rokibi.pdf
 
Bab 6 memaksimumkan laba
Bab 6 memaksimumkan labaBab 6 memaksimumkan laba
Bab 6 memaksimumkan laba
 
Manajerial bab i
Manajerial bab iManajerial bab i
Manajerial bab i
 
Manajerial bab i
Manajerial bab iManajerial bab i
Manajerial bab i
 
Makalah memaksimalkan laba
Makalah memaksimalkan labaMakalah memaksimalkan laba
Makalah memaksimalkan laba
 
Ekonomi Syariah (tugas dari buku)
Ekonomi Syariah (tugas dari buku)Ekonomi Syariah (tugas dari buku)
Ekonomi Syariah (tugas dari buku)
 
makalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksi
makalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksimakalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksi
makalah fungsi penerimaan total dan kurva transformasi prouksi
 
Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...
Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...
Aplikasi Nilai Ekstrem (Nilai Marjinal) berupa Turunan / Derivatif dalam Ekon...
 
Teori Produksi
Teori Produksi Teori Produksi
Teori Produksi
 
Bab 6 micro ekonomi
Bab 6 micro ekonomi Bab 6 micro ekonomi
Bab 6 micro ekonomi
 
2 optimasi ekonomi kuliah
2 optimasi ekonomi kuliah2 optimasi ekonomi kuliah
2 optimasi ekonomi kuliah
 
Optimalisasi produsen Kelompok 1100.pptx
Optimalisasi produsen Kelompok 1100.pptxOptimalisasi produsen Kelompok 1100.pptx
Optimalisasi produsen Kelompok 1100.pptx
 
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptxManagerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
 
Biaya marginal
Biaya marginalBiaya marginal
Biaya marginal
 
Bab vi konsep dasar teori diferensial
Bab vi    konsep dasar teori diferensialBab vi    konsep dasar teori diferensial
Bab vi konsep dasar teori diferensial
 
Bab vi konsep dasar teori diferensial
Bab vi    konsep dasar teori diferensialBab vi    konsep dasar teori diferensial
Bab vi konsep dasar teori diferensial
 
Teori Produksi
Teori Produksi Teori Produksi
Teori Produksi
 
Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01
Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01
Teoriproduksidanbiaya 130925193443-phpapp01
 
Teori produksi dan biaya
Teori produksi dan biayaTeori produksi dan biaya
Teori produksi dan biaya
 
Materi 10 (pasar persaingan)
Materi 10 (pasar persaingan)Materi 10 (pasar persaingan)
Materi 10 (pasar persaingan)
 

More from Kristalina Dewi

Buku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI Bahasa
Buku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI BahasaBuku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI Bahasa
Buku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI BahasaKristalina Dewi
 
Silabus matematika xi bahasa
Silabus matematika xi bahasaSilabus matematika xi bahasa
Silabus matematika xi bahasaKristalina Dewi
 
Perhitungan Alokasi Waktu
Perhitungan Alokasi Waktu Perhitungan Alokasi Waktu
Perhitungan Alokasi Waktu
Kristalina Dewi
 
Translasi Geometri Transformasi
Translasi Geometri TransformasiTranslasi Geometri Transformasi
Translasi Geometri TransformasiKristalina Dewi
 
Rotasi Transformasi Geometri
Rotasi Transformasi GeometriRotasi Transformasi Geometri
Rotasi Transformasi GeometriKristalina Dewi
 
Dilatasi Transformasi Geometri
Dilatasi Transformasi GeometriDilatasi Transformasi Geometri
Dilatasi Transformasi GeometriKristalina Dewi
 
Perkembangan Kemandirian
Perkembangan KemandirianPerkembangan Kemandirian
Perkembangan KemandirianKristalina Dewi
 
Three dimensional object
Three dimensional objectThree dimensional object
Three dimensional objectKristalina Dewi
 
Dasar Kewarisan dalam Islam
Dasar Kewarisan dalam IslamDasar Kewarisan dalam Islam
Dasar Kewarisan dalam IslamKristalina Dewi
 

More from Kristalina Dewi (20)

RPP Matriks pertemuan 1
RPP Matriks pertemuan 1RPP Matriks pertemuan 1
RPP Matriks pertemuan 1
 
Buku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI Bahasa
Buku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI BahasaBuku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI Bahasa
Buku Ajar Peluang untuk SMA Kelas XI Bahasa
 
Silabus matematika xi bahasa
Silabus matematika xi bahasaSilabus matematika xi bahasa
Silabus matematika xi bahasa
 
Promes
PromesPromes
Promes
 
Prota
ProtaProta
Prota
 
Perhitungan Alokasi Waktu
Perhitungan Alokasi Waktu Perhitungan Alokasi Waktu
Perhitungan Alokasi Waktu
 
RPP ALJABAR (FUNGSI)
RPP ALJABAR (FUNGSI)RPP ALJABAR (FUNGSI)
RPP ALJABAR (FUNGSI)
 
Translasi Geometri Transformasi
Translasi Geometri TransformasiTranslasi Geometri Transformasi
Translasi Geometri Transformasi
 
Rotasi Transformasi Geometri
Rotasi Transformasi GeometriRotasi Transformasi Geometri
Rotasi Transformasi Geometri
 
Dilatasi Transformasi Geometri
Dilatasi Transformasi GeometriDilatasi Transformasi Geometri
Dilatasi Transformasi Geometri
 
Translasi
TranslasiTranslasi
Translasi
 
Dilatasi
DilatasiDilatasi
Dilatasi
 
Rotasi
RotasiRotasi
Rotasi
 
Sekilas+reseller
Sekilas+resellerSekilas+reseller
Sekilas+reseller
 
Membuat tabel-tr-dan-f
Membuat tabel-tr-dan-fMembuat tabel-tr-dan-f
Membuat tabel-tr-dan-f
 
Bimbingan dan Konseling
Bimbingan dan KonselingBimbingan dan Konseling
Bimbingan dan Konseling
 
Perkembangan Kemandirian
Perkembangan KemandirianPerkembangan Kemandirian
Perkembangan Kemandirian
 
Pemuda dan Sosialisasi
Pemuda dan SosialisasiPemuda dan Sosialisasi
Pemuda dan Sosialisasi
 
Three dimensional object
Three dimensional objectThree dimensional object
Three dimensional object
 
Dasar Kewarisan dalam Islam
Dasar Kewarisan dalam IslamDasar Kewarisan dalam Islam
Dasar Kewarisan dalam Islam
 

Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)

  • 1. MATEMATIKA EKONOMI Kelompok 10: Milla Takhanifa Kristalina Kismadewi Chaerul Muchafidlin Pend. Matematika Semester VA KEUNTUNGAN MAKSIMUM 1.1 Pengertian Keuntungan Maksimum Keuntungan (laba) merupakan tujuan utama suatu pengusaha dalam menjalankan usahanya. Proses produksi dilaksanakan se-efisien mungkin dengan tujuan untuk meningkatkan keuntungan. Menurut Sunaryo, keuntungan (laba) adalah selisih antara total pendapatan dengan total biaya yang merupakan insentif bagi produsen untuk melakukan produksi. Keuntungan inilah yang mengarahkan produsen untuk mengalokasikan sumber daya ke proses produksi tertentu. “Economic Profits” atau keuntungan ekonomi merupakan surplus atau kelebihan pendapatan total atas semua biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan. Termasuk didalamnya biaya untuk pembelian sumber-sumber produksi yang digunakan untuk memproduksi suatu output tertentu atau “Opportunity Costs” untuk menggunakan input yang tersedia. Yang juga termasuk dalam biaya adalah hasil / pendapatan bagi pemilik modal yang besarnya sama (ekuivalen) dengan seandainya investor menanamkan modalnya di dalam sektor ekonomi yang lain. Keuntungan total merupakan penerimaan total (TR) dikurangi dengan biaya total (TC). Keuntungan total akan mencapai maksimum apabila selisih positif antara TR dengan TC mencapai angka terbesar. Secara sistematis laba dapat dirumuskan . 1.2 Keuntungan Maksimum Dalam teori ekonomi, pemisalan terpenting dalam menganalisis kegiatan perusahaan adalah “mereka akan melakukan kegiatan memproduksi sampai kepada 1 Matematika Ekonomi Kelompok 10 Pend. Matematika Semester V A
  • 2. tingkat dimana keuntungan mereka mencapai jumlah yang maksimum”. Berdasarkan kepada pemisalan ini dapat ditunjukkan pada tingkat kapasitas memproduksi yang bagaimana perusahaan akan menjalankan kegiatan usahanya. Motivasi bagi produsen untuk melakukan kegiatan ekonomi (dalam hal ini untuk menghasilkan suatu barang atau jasa) adalah memperoleh keuntungan yang merupakan kepentingan perusahaan individual / pribadi (self interest). Lebih lengkap lagi, yang menjadi kepentingan pribadi tersebut adalah keinginan memperoleh keuntungan (profit) yang sebesar-besarnya dari sumber-sumber ekonomi yang sudah tertentu yang dialokasikan dalam kegiatan produksi. Dengan demikian, tujuan untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya (maksimum) merupakan asumsi dalam menganalisis perilaku produsen. Harga merupakan petunjuk yang sangat berguna dalam mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang jumlahnya tertentu sehingga dapat diperkirakan apakah biaya produksi rata-rata masih memberikan keuntungan, baik keuntungan ekonomi (supernormal profit) atau keuntungan yang normal. Untuk memperoleh keuntungan yang maksimum, produsen bekerja dalam kondisi dimana MR = MC (penerima marginal = biaya marginal). Untuk mendapatkan keuntungan maksimum harus membandingkan biaya total dengan penerimaan total pada berbagai kemungkinan produksi dan memilih output dimana total penerimaannya berbeda banyak (maksimum) dengan total ongkosnya. Penerimaan total pada berbagai kemungkinan output digambarkan seperti pada gambar berikut: 2 Matematika Ekonomi Kelompok 10 Pend. Matematika Semester V A
  • 3. Rp TC TR B A p 0 X’ X0 (x0+1) x output Keuntungan maksimum akan dicapai pada produksi sebesar X, dimana jarak vertikal kurva TR diatas kurva TC adalah terbesar. Jumlah ini ditunjukkan oleh AB. Pada output yang lebih kecil dari X, slope TR lebih besar dari slope TC sehingga kedua kurva tersebut berjarak semakin besar jika output dinaikkan. Dan pada output lebih besar X, slope TC lebih besar dari pada slope TR sehingga jarak kurva semakin lama semakin kecil jika output dinaikkan. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk mencapai keuntungan maksimum dapat dinyatakan dalam bentuk penerimaan marginal (MR) dan biaya marginal (MC). Karena biaya marginal merupakan slope TC sedangkan penerimaan marginal merupakan slope TR, keuntungan maksimum dicapai jika MR = MC. Pada output diantara dan X dapat dilihat bahwa MR > MC. Sehingga, untuk output yang lebih besar pada daerah ini sampai X akan menambah semakin banyak penerimaan total dari pada biaya totalnya sehingga menambah keuntungan bersihnya. Untuk output yang lebih besar dari X, MC > MR, sehingga makin banyak output yang diproduksikan akan menyebabkan tambahan biaya totalnya dibandingkan penerimaan totalnya ini mengakibatkan turunnya keuntungan. 3 Matematika Ekonomi Kelompok 10 Pend. Matematika Semester V A
  • 4. Secara matematis, hubungan antara MR, MC dalam pencapaian keuntungan maksimum adalah sebagai berikut: (1) TR = X . Px (2) TC = g (X) (3) Dimana: TR = penerimaan total TC = biaya total X = output Px = harga output konstan. MR = penerimaan marginal MC = biaya marginal = keuntungan Keuntungan yang diperoleh akan maksimum apabila dipenuhi syarat: 1. Turunan pertama yang disamakan dengan nol ini digunakan untuk mencari nilai Q (jumlah yang harus diproduksi) agar keuntungan yang didapat maksimum. atau atau atau 2. Syarat kedua yaitu turunan kedua kurang dari nol, digunakan untuk membuktikan bahwa pada jumlah Q tersebut keuntungan memang maksimum. , pada output sebesar X 4 Matematika Ekonomi Kelompok 10 Pend. Matematika Semester V A
  • 5. 3. Jika , maka bukan keuntungan maksimum yang diperoleh melainkan kerugian maksimum yaitu pada output sebesar X1. Contoh 1: Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = 200Q – 5Q2 dan biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = 40 + 20Q, tentukan jumlah output yang harus diproduksi agar produsen memperoleh keuntungan maksimum! Penyelesaian: TR = 200Q – 5Q2 TC = 40 + 20Q maksimum bila: 1. MR = MC TR = 200Q – 5Q2 MR = 200 – 10Q TC = 40 + 20Q MC = 20 Q yang harus diproduksi agar keuntungan yang didapat maksimum saat MR = MC adalah : 200 – 10Q = 20 10 Q = 180 Q = 18 2. Karena turunan kedua kurang dari nol yaitu maka syarat kedua ini terpenuhi. Jadi keuntungan maksimum akan tercapai bila Q = 18. Contoh 2: Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = -2Q2 + 1000Q dan biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = Q3 – 59Q2 + 1315Q + 2000, tentukan 5 Matematika Ekonomi Kelompok 10 Pend. Matematika Semester V A
  • 6. jumlah output yang harus diproduksi dan keuntungan maksimum yang diperoleh dari jumlah output tersebut! Penyelesaian TR = -2Q2 + 1000Q TC = Q3 – 59Q2 + 1315Q + 2000 Maka fungsi keuntungan: Syarat optimum : Q1 = 3 dan Q2 = 35 Jika Q = 3 maka Jika Q = 35 maka Maka tingkat produksi yang menghasilkan keuntungan maksimum adalah Q = 35 unit. Keuntungan maksimumnya: Referensi: Iswardono. 1989. Ekonomika Mikro. Yoyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN Sukirno, Sadono. 2002. Pengantar Teori Mikroekonomi Edisi ke 3. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada Soeratno. 2011. Ekonomi Mikro Pengantar Edisi ke 3. Yogyakarta: Bagian Penerbitan STIE YKPN Yogyakarta. Zaedan, Rudy., et al. 1999. Pengantar Ekonomi Mikro. Malang: Bagian Penerbitan Universitas Brawijaya Malang. 6 Matematika Ekonomi Kelompok 10 Pend. Matematika Semester V A
  • 7. LATIHAN SOAL 1. Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = – 2Q2 + 1000Q dan biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = Q3 – 59Q2 + 1315Q + 2000. Tentukan: a. Tingkat produksi yang menghasilkan keuntungan maksimum b. Biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan keuntungan maksimum c. Besarnya penerimaan pada saat perusahaan mencapai keuntungan maksimum d. Harga jual per unit pada saat perusahaan mencapai keuntungan maksimum e. Besarnya keuntungan maksimum tersebut 2. Bila penerimaan total produsen ditunjukkan oleh persamaan TR = -200Q + 1200 dan biaya totalnya ditunjukkan oleh persamaan TC = 12Q2 – 800Q + 6000. Tentukan: a. Fungsi keuntungan yang dimiliki perusahaan b. Besarnya kuantitas (Q) yang harus diproduksi agar laba / keuntungan maksimum c. Besarnya keuntungan maksimum 7 Matematika Ekonomi Kelompok 10 Pend. Matematika Semester V A