Gaya kepemimpinan merupakan pola tingkah laku pemimpin untuk mengintegrasikan tujuan organisasi dan individu dalam mencapai tujuan. Ada tiga teori gaya kepemimpinan: teori genetis, sosial, dan ekologis. Tugas pokok kepemimpinan pendidikan adalah membantu masyarakat sekolah merumuskan tujuan pendidikan dan memastikan pencapaian tujuan.
Dokumen tersebut membahas definisi dan tipologi teknologi organisasi. Beberapa tipologi yang dijelaskan adalah tipologi Woodward yang membedakan teknologi berdasarkan tingkat mekanisasi, tipologi Thompson yang membedakan berdasarkan hubungan dengan klien dan kegiatan internal, serta tipologi Perrow yang membedakan berdasarkan variasi tugas dan kemudahan analisis masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang etika dan tanggung jawab sosial perusahaan. Topik yang dibahas meliputi etika manajemen, kriteria pengambilan keputusan yang etis, pilihan-pilihan etis bagi manajer, tanggung jawab sosial perusahaan, etika keberlanjutan, mengevaluasi tanggung jawab sosial, dan mengatur etika serta tanggung jawab sosial perusahaan. Dokumen ini memberikan panduan bagi manajer unt
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan ciri-ciri beberapa jenis organisasi seperti organisasi formal dan informal, organisasi primer dan sekunder, organisasi berdasarkan sasaran pokok, serta lingkungan organisasi menurut beberapa ahli.
Gaya kepemimpinan merupakan pola tingkah laku pemimpin untuk mengintegrasikan tujuan organisasi dan individu dalam mencapai tujuan. Ada tiga teori gaya kepemimpinan: teori genetis, sosial, dan ekologis. Tugas pokok kepemimpinan pendidikan adalah membantu masyarakat sekolah merumuskan tujuan pendidikan dan memastikan pencapaian tujuan.
Dokumen tersebut membahas definisi dan tipologi teknologi organisasi. Beberapa tipologi yang dijelaskan adalah tipologi Woodward yang membedakan teknologi berdasarkan tingkat mekanisasi, tipologi Thompson yang membedakan berdasarkan hubungan dengan klien dan kegiatan internal, serta tipologi Perrow yang membedakan berdasarkan variasi tugas dan kemudahan analisis masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang etika dan tanggung jawab sosial perusahaan. Topik yang dibahas meliputi etika manajemen, kriteria pengambilan keputusan yang etis, pilihan-pilihan etis bagi manajer, tanggung jawab sosial perusahaan, etika keberlanjutan, mengevaluasi tanggung jawab sosial, dan mengatur etika serta tanggung jawab sosial perusahaan. Dokumen ini memberikan panduan bagi manajer unt
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan ciri-ciri beberapa jenis organisasi seperti organisasi formal dan informal, organisasi primer dan sekunder, organisasi berdasarkan sasaran pokok, serta lingkungan organisasi menurut beberapa ahli.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen kinerja pada program studi Magister Manajemen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Ia mendefinisikan manajemen kinerja, tujuannya, prosesnya, dan implementasinya secara singkat.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan organisasi manajemen. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang lingkungan eksternal dan internal organisasi serta hubungannya dengan budaya perusahaan. Lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan umum dan lingkungan tugas, sedangkan lingkungan internal terkait dengan budaya perusahaan. Manajer perlu memahami lingkungan tersebut untuk mengelola organisasi dengan baik.
Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen (SIM)Fahmi Hakam
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen, meliputi definisi, komponen, tujuan, dan pengaruhnya dalam organisasi. Sistem informasi manajemen adalah sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi kepada pengguna untuk mendukung pengambilan keputusan. Sistem ini mengolah data menjadi informasi berkualitas melalui database dan perangkat lunak untuk menghasilkan laporan yang berguna bagi manajemen di berbagai tingkatan.
Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)Wisnu Dewobroto
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan organisasi dan bagaimana organisasi dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Terdapat beberapa dimensi lingkungan seperti kompleksitas, ketidakpastian, dan ketergantungan sumber daya. Organisasi perlu menyesuaikan struktur internal dengan lingkungan eksternal, misalnya dengan menambah posisi manajer perbatasan atau departemen penyangga. Dalam kondisi lingkungan yang tidak pasti, organisasi d
Teori organisasi berkembang secara kumulatif dari teori klasik hingga neo klasik. Teori klasik fokus pada efisiensi dan struktur mekanistik, sedangkan neo klasik mementingkan aspek sosial dan psikologi individu dalam organisasi.
Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)Wisnu Dewobroto
Dokumen tersebut membahas evolusi teori organisasi dan perancangan organisasi secara historis, dimulai dari perspektif klasik yang menjadi dasar teori manajemen saat ini, hingga pendekatan ilmiah Frederick Taylor untuk meningkatkan efisiensi pabrik baja, prinsip-prinsip administrasi berfokus pada organisasi total, serta birokrasi sebagai cara yang efektif untuk kebutuhan era industri.
Pertemuan membahas analisis lingkungan eksternal dan persaingan perusahaan. Terdapat pembahasan mengenai faktor-faktor lingkungan eksternal yang mempengaruhi perusahaan, cara menganalisis lingkungan dan persaingan, serta penyusunan tabel EFAS untuk mengevaluasi peluang dan ancaman eksternal perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian struktur organisasi menurut beberapa ahli dan teori organisasi. Struktur organisasi didefinisikan sebagai susunan fungsi dan hubungan untuk mencapai tujuan organisasi. Dokumen ini juga menjelaskan fungsi struktur organisasi, faktor yang mempengaruhinya, serta model-model pengukuran efektivitas organisasi.
Materi tentang Dasar-dasar Perilaku Kelompok membahas tentang pentingnya kelompok dalam Organisasi, tahapan terbentuknya kelompok, pengaruh terhadap produktivitas kerja serta apa perbedaan kelompok dan tim kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang model-model kepemimpinan situasional seperti model Fiedler, Vroom-Yetton, Hersey, dan Path Goal Theory. Juga dibahas perbandingan pendekatan situasional dan beberapa masalah kepemimpinan seperti tunjangan hari raya.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen kinerja pada program studi Magister Manajemen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Ia mendefinisikan manajemen kinerja, tujuannya, prosesnya, dan implementasinya secara singkat.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan organisasi manajemen. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang lingkungan eksternal dan internal organisasi serta hubungannya dengan budaya perusahaan. Lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan umum dan lingkungan tugas, sedangkan lingkungan internal terkait dengan budaya perusahaan. Manajer perlu memahami lingkungan tersebut untuk mengelola organisasi dengan baik.
Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen (SIM)Fahmi Hakam
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen, meliputi definisi, komponen, tujuan, dan pengaruhnya dalam organisasi. Sistem informasi manajemen adalah sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi kepada pengguna untuk mendukung pengambilan keputusan. Sistem ini mengolah data menjadi informasi berkualitas melalui database dan perangkat lunak untuk menghasilkan laporan yang berguna bagi manajemen di berbagai tingkatan.
Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)Wisnu Dewobroto
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan organisasi dan bagaimana organisasi dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Terdapat beberapa dimensi lingkungan seperti kompleksitas, ketidakpastian, dan ketergantungan sumber daya. Organisasi perlu menyesuaikan struktur internal dengan lingkungan eksternal, misalnya dengan menambah posisi manajer perbatasan atau departemen penyangga. Dalam kondisi lingkungan yang tidak pasti, organisasi d
Teori organisasi berkembang secara kumulatif dari teori klasik hingga neo klasik. Teori klasik fokus pada efisiensi dan struktur mekanistik, sedangkan neo klasik mementingkan aspek sosial dan psikologi individu dalam organisasi.
Organisasi dan Manajemen Perusahaan (Kuliah 1 OMPI)Wisnu Dewobroto
Dokumen tersebut membahas evolusi teori organisasi dan perancangan organisasi secara historis, dimulai dari perspektif klasik yang menjadi dasar teori manajemen saat ini, hingga pendekatan ilmiah Frederick Taylor untuk meningkatkan efisiensi pabrik baja, prinsip-prinsip administrasi berfokus pada organisasi total, serta birokrasi sebagai cara yang efektif untuk kebutuhan era industri.
Pertemuan membahas analisis lingkungan eksternal dan persaingan perusahaan. Terdapat pembahasan mengenai faktor-faktor lingkungan eksternal yang mempengaruhi perusahaan, cara menganalisis lingkungan dan persaingan, serta penyusunan tabel EFAS untuk mengevaluasi peluang dan ancaman eksternal perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian struktur organisasi menurut beberapa ahli dan teori organisasi. Struktur organisasi didefinisikan sebagai susunan fungsi dan hubungan untuk mencapai tujuan organisasi. Dokumen ini juga menjelaskan fungsi struktur organisasi, faktor yang mempengaruhinya, serta model-model pengukuran efektivitas organisasi.
Materi tentang Dasar-dasar Perilaku Kelompok membahas tentang pentingnya kelompok dalam Organisasi, tahapan terbentuknya kelompok, pengaruh terhadap produktivitas kerja serta apa perbedaan kelompok dan tim kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang model-model kepemimpinan situasional seperti model Fiedler, Vroom-Yetton, Hersey, dan Path Goal Theory. Juga dibahas perbandingan pendekatan situasional dan beberapa masalah kepemimpinan seperti tunjangan hari raya.
Dokumen tersebut membahas tentang perkuliahan perilaku organisasi yang mencakup variabel yang mempengaruhi perilaku individu, teori dan prinsip motivasi, penerapan motivasi dalam organisasi, serta tekanan individu. Topik-topik tersebut dijelaskan dengan menggunakan pendekatan kognitif, pendekatan reinforcement, dan pendekatan psikoanalitis.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis pekerjaan, yang merupakan proses sistematis untuk mengumpulkan data mengenai tugas, tanggung jawab, peralatan, prestasi, dan kualifikasi yang dibutuhkan untuk suatu pekerjaan. Analisis pekerjaan digunakan untuk membuat deskripsi pekerjaan, spesifikasi pekerjaan, evaluasi pekerjaan, rekrutmen, dan keputusan sumber daya manusia lainnya. Dokumen tersebut jug
Manajemen resiko diperlukan untuk mengidentifikasi bahaya di tempat kerja dan menentukan tindakan pengendalian yang sesuai untuk mencegah kerugian. Proses manajemen resiko meliputi identifikasi bahaya, analisis peluang dan akibat, penilaian resiko, penanganan resiko, serta pemantauan dan review secara berkelanjutan. Tujuannya adalah mengelola risiko secara sistematis agar tetap terkendali pada tingkat yang dapat diter
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kepemimpinan dan berbagai gaya kepemimpinan. Kepemimpinan didefinisikan sebagai proses mengarahkan orang dan mempengaruhi aktivitas kelompok. Gaya kepemimpinan yang efektif adalah yang disesuaikan dengan tingkat kedewasaan bawahan dan situasi yang dihadapi. Terdapat berbagai teori kepemimpinan seperti Teori X, Y, dan Z serta gaya kepemimpinan autokrat
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kepemimpinan, perbedaan pemimpin dan manajer, ciri-ciri pemimpin yang efektif, model atau gaya kepemimpinan, serta ciri-ciri dari masing-masing gaya kepemimpinan.
Dokumen tersebut membahas strategi pengelolaan sumber daya manusia (SDM) agar sejalan dengan tujuan dan perkembangan bisnis perusahaan. Beberapa poin kuncinya adalah meningkatkan kualitas SDM sesuai kebutuhan bisnis, menjamin ketersediaan tenaga kerja yang kompeten, serta mengoptimalkan peran departemen SDM sebagai mitra bisnis dalam memberikan saran untuk mencapai tujuan perusahaan.
Dokumen tersebut membahas berbagai teori kepemimpinan, meliputi:
1. Teori ciri-ciri kepemimpinan dan perilaku kepemimpinan
2. Model kontingensi Fiedler dan teori kepemimpinan situasional Hershey-Blanchard
3. Model partisipasi pemimpin, alur-sasaran, serta transformasional vs transaksional
4. Jenis kepemimpinan seperti kharismatik, visioner, tim, dan kepemimpinan yang efekt
Teori kepemimpinan situasional menyatakan bahwa gaya kepemimpinan bergantung pada tingkat kesiapan pengikut. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan antara lain kecerdasan, kematangan, motivasi, dan hubungan antar manusia. Implikasi teori ini terhadap sistem komunikasi organisasi adalah pentingnya komunikasi dalam menjalankan berbagai gaya kepemimpinan.
Presentasi ini membahas bagaimana kepemimpinan menjadi salah satu faktor penting dalam komunikasi organisasi. Tipe-tipe kepemimpinan dapat mempengaruhi pemimpin dalam hal komunikasi interpersonalnya, pemberian perintah atau tugas, pengembangan hubungan atasan dan bawahan, serta lain sebagainya.
Dokumen tersebut membahas berbagai teori kepemimpinan, termasuk teori sifat, teori perilaku situasi, teori kewibawaan, dan teori situasi. Juga membahas gaya kepemimpinan seperti otokratis, partisipatif, demokrasi, dan kendali bebas. Teori kepemimpinan berfokus pada karakteristik pemimpin, interaksi pemimpin dan pengikut, serta situasi organisasi.
Teori-teori kepemimpinan berusaha menjelaskan pemimpin dan kepemimpinan dengan mengemukakan latar belakang, sebab munculnya pemimpin, dan tipologi kepemimpinan. Faktor-faktor kepemimpinan meliputi pemimpin, pengikut, komunikasi, dan situasi. Teori situasional menyatakan keberhasilan kepemimpinan ditentukan oleh perilaku yang sesuai dengan situasi.
Dokumen tersebut membahas tentang teori dan arti penting kepemimpinan. Secara ringkas, dibahas mengenai definisi kepemimpinan, teori-teori kepemimpinan seperti teori sifat, perilaku dan situasional, tipologi kepemimpinan seperti otokratis, militeristis dan demokratis, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan seperti pandangan terhadap manusia dan situasi organisasi.
Usaha, rorie permony suci, hapzi ali, komunikasi dan mengetahui model kepemim...roriepermony
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kepemimpinan, tipe-tipe kepemimpinan, dan teori-teori kepemimpinan. Dokumen tersebut menjelaskan bahwa kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan, dengan adanya enam tipe kepemimpinan yaitu otokratis, militeristis, paternalistis, kharismatis, laissez-faire, dan demokratis. D
Dokumen tersebut merangkum konsep kepemimpinan dan manajemen. Kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi orang lain melalui komunikasi untuk mencapai tujuan, sedangkan manajemen berfokus pada pengelolaan kompleksitas. Ada berbagai teori kepemimpinan seperti transformasional, situasional, dan gaya kepemimpinan seperti otokratis, demokratis, dan laissez-faire. Kepemimpinan nasional membut
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang hakikat kepemimpinan dan berbagai teori kepemimpinan seperti teori sifat, perilaku, situasi, dan kewibawaan.
2. Juga membahas mengenai berbagai gaya kepemimpinan seperti otokratis, demokratis, dan lainnya.
3. Tujuan penulisan dokumen tersebut adalah untuk melatih mahasiswa menulis dan mema
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang masalah kepemimpinan dan kearifan lokal. Ia menjelaskan bahwa manusia hidup berkelompok dan membutuhkan pemimpin yang baik untuk menciptakan kehidupan yang harmonis. Dokumen ini juga membahas rumusan masalah, tujuan penulisan, dan metode penulisan yang digunakan yaitu metode kepustakaan.
Platform menulis adalah media atau wadah yang digunakan untuk menulis fiksi, seperti Wattpad, Storial.co, dan Gramedia Writing Project. Menulis fiksi membutuhkan unsur-unsur seperti karakter utama dengan nama dan kelemahan jelas, tujuan penting yang harus dicapai, serta rintangan yang menghambatnya. Outline dan sinopsis berguna untuk merencanakan alur cerita secara terstruktur.
Dokumen tersebut membahas strategi inovasi BUMDes dalam meningkatkan potensi dan kesejahteraan masyarakat desa di masa adaptasi kebiasaan baru. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan teori-teori yang relevan dalam penelitian tersebut.
Analisis Potensi PBB-P2 di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Studi Kasus Kecamatan...Mukhrizal Effendi
Dokumen tersebut membahas analisis potensi pajak bumi dan bangunan sektor perdesaan dan perkotaan di Kabupaten Labuhanbatu Utara khususnya di Kecamatan Kualuh Hulu. Ringkasannya adalah penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi PBB di Kecamatan Kualuh Hulu dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan penerimaan PBB guna peningkatan PAD di Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Dokumen tersebut membahas tentang globalisasi, politik internasional, dan peran negara dalam pembangunan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan pengertian globalisasi sebagai proses menyeluruh dan sama, dampaknya seperti mobilitas sosial, dan pergulatan antara kebijakan neoliberal melawan kebijaksanaan. Dokumen juga membahas peran negara dalam pembangunan melalui belanja publik, mobilisasi sumber daya,
Dokumen tersebut membahas sejarah Labuhanbatu Utara sejak zaman kerajaan hingga masa kolonial. Terdapat beberapa kerajaan di wilayah tersebut sebelum masuknya Belanda. Belanda kemudian mendirikan pelabuhan di daerah Lippata dan menamainya Labuhan Batu. Wilayah ini kemudian dikuasai penuh oleh Belanda hingga meletusnya perjuangan kemerdekaan.
Dokumen tersebut membahas tentang perkuliahan program studi Ilmu Administrasi Negara yang mencakup tiga topik utama yaitu perspektif ekonomi, perspektif pembangunan bangsa, dan perspektif masa kini dalam pembangunan.
Generasi Milenial Di Era Revoluasi Industri Pertanian 4.0Mukhrizal Effendi
Dalam tiga kalimat, dokumen tersebut membahas tentang pentingnya inovasi pembangunan, terutama di sektor pertanian untuk menghadapi era revolusi industri 4.0. Fakultas Pertanian Universitas Islam Labuhan Batu berupaya menghasilkan lulusan yang siap mengadopsi teknologi serta berperan dalam penyebaran informasi pertanian dan modernisasi pertanian melalui sistem informasi dan mekanisme pertanian. Pertanian diharapkan ma
Dokumen tersebut membahas tentang indikator pembangunan dalam materi kuliah. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi pembangunan menurut para ahli yang menekankan pada perubahan menuju yang lebih baik, serta arti hakiki pembangunan yang meliputi kelangsungan hidup, harga diri, dan kebebasan.
Ada 50 objek wisata di Kabupaten Labuhanbatu Utara, salah satunya Puncak Hoza. Pengelolaan wisata dilakukan secara perseorangan atau kelompok, namun infrastruktur akses masih kurang memadai. Instansi pemerintah disarankan mendukung pembentukan BUMDes sesuai regulasi untuk mengelola wisata dan infrastrukturnya.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
1. SEMESTER IV
1
Tue, 8 Maret 2016FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
UNIVERSITAS ISLAM LABUHANBATU
PERKULIAHAN-4
Perilakuorganisasi
Kepemimpinan (Sesi 1)
2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Setelah mempelajari bab ini, anda diharapkan dapat :
1. Beberapa sumber dan dasar kekuasaan
2. Defenisi kepemimpinan
3. Teori kepemimpinan
2
3. Deskripsi Singkat
• Dalam perkuliahan ini, anda akan membahas
tentang beberapa sumber dan dasar kekuasaan
• Bagian selanjutnya akan mempelajari tentang
defenisi kepemimpinan
• Bagian akhir perkuliahan akan membahas tentang
teori kepemimpinan
3
4. Bahan Bacaan
Buku Wajib :
• Stephen P Robbins dan Timothy A. Judge, 2009, Organizational
Behavior, Edisi ke-13 (terjemahan diana angelina), Jakarta.
• Ardana, dkk, 2008, Perilaku Organisasi, Fakultas Ekonomi UNUD,
Bali
Referensi Lain:
• Richard L. Daft, 2007, Manajemen-Management, Salemba Empat,
Jakarta.
• Stephen P Robbins dan Mary Coulter, 2007, Manajemen, Indeks,
Jakarta.
• Hani Handoko, 2003, Manajemen, BPFE, Yogyakarta
• Louis Allen, 1963, Karya Manajemen, PT. Pembangunan, Jakarta
• Achmad Rustandi, 1992, Gaya Kepemimpinan, PT. Armico,
Bandung
4
5. Pertanyaan kunci
1. Apa arti leadership bagi anda ? Jelaskan
2. Kemukakan dan jelaskan paling sedikit 3 kelemahan
wewenang menurut Max Weber ?
3. Jelaskan perbedaan persepsi pandangan fiedler dan
house terhadap kepemimpinan ?
4. Jelaskan bagaimana seharusnya seorang “leader”
dengan gaya kepemimpinan demokrasi menyalurkan
kekuasaan dan mempertahankan kekuasaanya dalam
organisasi ? Berikan argumentasi yang jelas dan
singkat
5
6. 6
BeberapasumberdandasarKekuasaan
Sumber Kekuasaan
1. Kekuasaan paksa (coercive power), yaitu kekuasaan
yang pematuhannya berdasarkan rasa takut,
bawahan merasa takut karena menerima teguran,
penugasan yang tidak menyenangkan atau
pemecatan
2. Kekuasaan koneksi/politik (connection power), yaitu
kekuasaan ini dimiliki pemimpin karena ia
mempunyai hubungan dengan orang penting di
dalam atau di luar organisasi.
3. Kekuasaan imbalan (reward power), yaitu kekuasaan
ini berdasarkan kemampuan pemimpin untuk
memberikan imbalan berupa hadiah, promosi atau
pengakuan
7. 4. Kekuasaan wewenang (legitimate power), yaitu
kekuasaan berdasarkan jabatan/kepangkatan yang
dimiliki pemimpin
5. Kekuasaan daya tarik (referent power), yaitu kekuasaan
ini bersumber pada daya tarik yang dimiliki pemimpin,
sehingga bawahan mengagumi dan ingin menirunya,
daya tarik berupa penampilan atau ketampanan
6. Kekuasaan informasi (information power), yaitu
kekuasaan yang dimiliki seorang pemimpin
bersumberkan keterangan yang dimilikinya yang
bermanfaat bagi orang lain
7. Kekuasaan ahli (expert power), yaitu kekuasaan yang
dimiliki pemimpin berdasarkan keahlian, keterampilan
atau ilmu pengetahuan yang dimilikinya.
8. 8
Dasar Kekuasaan
• Unsur-unsur kekuasaan : rasa takut, rasa cinta,
kepercayaan, dan pemujaan
• Saluran-saluran kekuasaan : militer (rasa takut-adolf
hitler), ekonomi (kepercayaan dan rasa cinta-
kapitalis), tradisi (kepercayaan), ideologi (pemujaan),
komunikasi (kepercayaan) dan politik (kepercayaan
dan pemujaan)
• Cara mempertahankan kekuasaan : pemimpin baru
(politik-peraturan baru), sistem kepercayaan (ideologi
dan agama), pelaksanaan administrasi ari birokrasi
yang baik dan mengadakan konsolidasi secara
vertikal dan horizontal.
• Bentuk-bentuk lapisan kekuasaan : tingkat
manajemen meliputi top manajer, middle manajer
dan lower manajer.
9. 9
Defenisi kepemimpinan
Leadership
Kemampuan dari seseorang (pemimpin) untuk
mempengaruhi orang lain untuk bertingkah laku
sebagaimana dikehendaki oleh pemimpin tersebut.
Hakikat Kekuasaan :
Kemampuan untuk memerintah (agar yang diperintah
patuh) dan juga untuk memberi keputusan-keputusan
langsung/tidak langsung yang mempengaruhi tindakan-
tindakan dari pihak-pihak lain.
10. Implikasinya :
Menyangkut orang lain
Menyangkut pembagian kekuasaan
Selain mengarahkan dan menggunakan pengaruh
Basic sosial : pemimpinan mempunyai hubungan yang
erat dengan setiap elemen masyarakat
Fokus budaya : memperhatikan lapangan kehidupan
masyarakat seperti ekonomi, budaya, agama/ideologi
dan politik
11. Wewenang
• Kekuasaan yang ada pada seseorang atau sekelompok
orang, yang mempunyai dukungan atau mendapat
pengakuan dari masyarakat.
Didalam masyarakat yang besar dan kompleks, tampak
berbagai golongan yang sifat dan tujuan hidupnya
berbeda-beda dan kepentingannya tidak selalu sama
lainnya, maka disinilah dibutuhkan kekuasaan dan
wewenang. Namun ada perbedaan dan pemisahan
teoritis dan nyata dari politik, militer, ekonomi dan
agama.
12. 12
Bentuk-bentuk Wewenang :
• Kharismatik, yaitu kemampuan khusus yang ada
pada diri seseorang dan anugerah dari Tuhan Yang
Maha Kuasa. Contoh: Nabi
• Tradisional, yaitu ketentuan yang mengikat
seseorang untuk mempunyai wewenang, kedudukan
yang sudah ditentukan berdasarkan tradisi. Contoh:
Pangeran-Raja
• Rasional/legal, yaitu wewenang yang disandarkan
pada sistem hukum yang berlaku dalam masyarakat.
13. 13
Kelemahan Bentuk-Bentuk Wewenang
• Kharismatik, biasanya berkurang kekuatannya
apabila keadaan masyarakat berubah disebabkan
kepentingan dan kebutuhan. Contoh: Orde baru-
Presiden Suharto-krisis moneter
• Tradisional, disebabkan pembedaan wewenang
pribadi dan teritorial. Contoh: Perang/Konflik antar
bali – lampung -> cinta
• Rasional, disebabkan hubungan resmi dan tidak
resmi. Contoh: Ayah sebagai kepala rumah tangga
dan berprofesi sebagai seorang guru bersifat resmi,
sedangkan tidak resmi sifatnya spontan, situasional
dan saling mengenal
Sumber : Max Weber
14. 14
Ada 3 (Tiga) Pendekatan Kepemimpinan
1. Pendekatan Sifat
2. Pendekatan perilaku
3. Pendekatan situasional
Pendekatan Sifat
• Kepemimpinan sebagai kombinasi sifat-sifat yang
tampak
• Seorang pemimpin itu dilahirkan, seperti sifat
kepemimpinan karena bawaan dari lahir sangat
mendukung
• Seorang pemimpin itu dipersiapkan/diajarkan, seperti
pendidikan kepemimpinan
15. 15
Pendekatan Perilaku
• Mengidentifikasi perilaku-perilaku pribadi yang
berhubungan dengan kepemimpinan
• Fungsi kepemimpinan; pemecahan masalah dan
pemeliharaan kelompok
• Gaya kepemimpinan; orientasi tugas dan orientasi
hubungan karyawan
Pemikiran ini melahirkan : Model Kepemimpinan
Fiedler
16. Pendekatan Situasional -> Kepemimpinan (Sesi 2)
• Kepemimpinan itu kompleks
• Gaya yang paling tepat tergantung pada beberapa
variabel yang saling berhubungan
Pemikiran ini melahirkan antara lain “Path Goal Theory
(Robert House)”
Sifat-Sifat Penting
• Kemampuan sebagai pengawas
• Kebutuhan akan prestasi dan sukses
• Kecerdasan (kebijakan dan kreatif)
• Ketegasan
• Kepercayaan diri
• Inisiatif
16
17. Teori kepemimpinan
Model Fiedler (Least Preferred Co-worker)
• Suatu teori yang menunjukan bahwa efektivitas
kelompok tergantung pada kesesuaian antara gaya
kepemimpinan dalam berinteraksi dengan bawahan dan
kondisi untuk memberikan kontrol dan pengaruh pada
pemimpin.
Ada 2 gaya kepemimpinan :
1. Orientasi pada tugas
2. Orientasi pada hubungan
“LPC tinggi jika kepuasan terpenuhi karena tercipta
hubungan antara manusia yang baik, sebaliknya dikatakan
LPC rendah jika kepuasanya terpenuhi karena tugas dapat
dilaksanakan”
Manajemen konflik 17
18. Model House (Path Goal Theory)
• Perilaku pemimpin dapat diterima oleh bawahan sejauh
mereka bisa melihat adanya kepuasan baik yang segera
dapat dirasakan maupun untuk masa depan.
“jika seorang bawahan memandang produktivitas tinggi
berarti jalan untuk mencapai satu atau beberapa tujuan
pribadinya, maka ia cenderung berupaya meningkatkan
produktivitas, sebaliknya apabila produktivitas rendah
berarti jalan untuk mencapai tujuan pribadinya, maka ia
cenderung menurun produktivitasnya”
Ada 2 hipotesa ;
• Keinginan untuk mencapai kebutuhan itu sangat kuat
atau tidak ada jalan lain untuk mencapainya
• Tida ada hambatan untuk menempuh jalan itu, dengan
kata lain leluasa untuk memilihnya. 18
19. Gaya Kepemimpinan :
1. Pemimpin Otoriter
Gaya ini ditandai dengan sangat banyaknya petunjuk
yang datangnya dari pemimpin dan terbatas bahkan
sama sekali tidak ada peran serta bawahan dalam
perencanaan dan pengambilan keputusan.
2. Pemimpin Birokratis
Gaya ini ditandai dengan ketatnya pelaksanaan
prosedur yang berlaku bagi pemimpin dan bawahan.
3. Pemimpin Demokratis/partisipatif
Pemimpin berkonsultasi dengan bawahan untuk
merumuskan tindakan dan keputusan bersama (bukan
tujuan organisasi).
19
20. 4. Pemimpin Bebas
Pemimpin melimpahkan sepenuhnya kepada bawahan
dalam menentukan tujuan serta cara yang dipilih untuk
mencapai tujuan itu. Dimana peran pemimpin hanya
menyediakan keterangan yang diperlukan serta
mengadakan hubungan dengan pihak luar.
20