Dokumen tersebut membahas tentang deteksi dini tumbuh kembang anak, yang merupakan kegiatan untuk menemukan penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan pada anak secara dini. Terdapat tiga jenis deteksi dini yang dapat dilakukan, yaitu deteksi penyimpangan pertumbuhan, perkembangan, dan mental emosional menggunakan berbagai alat ukur dan kuesioner.
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Kb2 konsep tumbuh kembang
1. MODUL2
Deteksi dini
tumbuh kembang
anak adalah
kegiatan atau
pemeriksaan untuk
menemukan secara
dini adanya
penyimpangan
tumbuh kembang
pada balita dan
anak prasekolah
(Depkes RI, 2005).
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jakarta 2015
Mata Kuliah: Adaptasi Fisik Baru Lahir
Penulis: Sri Utami, S.Kp.,M.Kes.
Kegiatan Belajar 2
“DETEKSI DINI TUMBUH
KEMBANG”
Prodi: Kebidanan
Semester: 04
2. Deteksi Dini
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2015
Kegiatan Belajar 2
4. Deteksi dini tumbuh kembang anak adalah
kegiatan atau pemeriksaan untuk
menemukan secara dini adanya
penyimpangan tumbuh kembang pada balita
dan anak prasekolah (Depkes RI, 2005).
5. Tahukah kamu
Ada 3 Jenis
Deteksi Dini yang
dapat dikerjakan Oleh
Tenaga Kesehatan
ditingkat Puskesmas
dan Jaringannya.
6. Deteksi dini penyimpangan pertumbuhan
yaitu untuk mengetahui/menemukan
status pertumbuhan anak, seperti
adanya status gizi kurang/buruk dan
mikro/makrosefali
1
7. Deteksi dini penyimpangan perkembangan
yaitu untuk mengetahui gangguan
perkembangan anak (keterlambatan),
gangguan daya lihat, gangguan daya
dengar.
2
8. Deteksi dini penyimpangan mental
emosional yaitu untuk mengetahui
adanya masalah mental emosional,
autisme, gangguan pemusatan
perhatian dan hiperaktivitas.
3
11. Keuntungan dari pengukuran berat badan
merupakan salah satu ukuran antropometrik
yang terpenting untuk mengetahui keadaan
staus gizi anak.
Pengukuran Berat badan1
12. Tinggi badan merupakan ukuran antropometri
kedua terpenting. Keuntungan dari
pengukuran tinggi badan ini adalah alatnya
murah, mudah dibuat dan dibawa sesuai
keinginan dimana tinggi badan akan diukur.
Pengukuran Tinggi Badan2
13. Ukuran lingkar kepala dimaksudkan untuk
menaksir pertumbuhan otak.
Pengukuran Lingkar Kepala3
14. Pertambahan lingkar lengan atas ini relatif
lambat. Saat lahir, lingkar lengan atas sekitar
11 cm dan pada tahun pertama lingkar
lengan atas menjadi 16 cm. Selanjutnya
tidak banyak berubah sampai usia 3 tahun.
Lingkar Lengan Atas (LLA,lila)4
15. Tebalnya lipatan kulit pada daerah triceps
dan subskapular merupakan refleksi
pertumbuhan jaringan lemak dibawah kulit
yang mencerminkan kecukupan energi.
Lipatan Kulit5
16. Saat lahir diameter transversal dan
anteroposterior hampir sama yaitu sekitar 34-
35 cm sehingga bentuk dadanya seperti
silinder.
Lingkar Dada6
17. Setelah saudara paham
tentang deteksi
pertumbuhan anak.
Selanjutnya saudara
bisa lanjutkan untuk
mempelajari……..
Deteksi Dini
Penyimpangan
Perkembangan.
20. Deteksi dini penyimpangan perkembangan yaitu
untuk mengetahui gangguan perkembangan
anak (keterlambatan), gangguan daya lihat,
gangguan daya dengar.
21. Untuk upaya deteksi perkembangan
di tingkat puskesmas, jenis
instrumen yang digunakan adalah….
27. KPSP adalah merupakan suatu daftar
pertanyaan singkat yang ditujukan pada
orang tua dan dipergunakan sebagai alat
untuk melakukan skrining pendahuluan
untuk perkembangan anak usia 0-72 bulan.
33. Salah satu metode skrining terhadap kelainan
perkembangan anak. Pelaksanaan DDST
tergolong cepat dan mudah serta mempunyai
validitas yang tinggi.
34. Setelah saudara paham
tentang deteksi Dini
Penyimpangan
Perkembangan
Selanjutnya saudara
bisa lanjutkan untuk
mempelajari……..
Deteksi Dini
Penyimpangan
Mental Emosional.
37. Bertujuan untuk mendeteksi secara dini adanya
penyimpangan / masalah mental
emosional pada anak prasekolah. Instrumen
yang digunakan adalah Kuesioner Masalah
Mental Emosional bagi anak umur 36 bulan
sampai 72 bulan.
39. Bertujuan untuk mendeteksi secara dini adanya
autis pada anak usia 18 bulan sampai 36 bulan.
Deteksi dilakukan jika ada indikasi atau keluhan
dari orang tua / pengasuh atau ada kecurigaan
dari tenaga kesehatan, kader atau guru sekolah.
41. Untuk mengetahui secara dini adanya GPPH
pada anak usia 36 bulan keatas. Deteksi GPPH
dilakukan atas indikasi atau bila ada keluhan
dari orang tua / pengasuh serta ada kecurigaan
dari tenaga kesehatan / kader.
46. Selamat, Saudara telah selesai mempelajari kegiatan belajar 2
“Deteksi Dini Tumbuh Kembang”. Apakah Saudara telah mengerti
dan memahami materi yang telah dipelajari?
Jika sudah maka Saudara dapat melanjutkan Belajar Ke
Kegiatan Belajar Selanjutnya
Namun jika belum, pelajarilah kembali pada materi yang menurut
Saudara belum Saudara kuasai