Assalamu'alaikum Wr.Wb. saya Kamila Yasmin dan berikut adalah hasil observasi aspek perkembangan fisik motorik anak usia 12-24 bulan, semoga bermanfaat
2. Daftar Isi
Latar Belakang Hasil wawancara
Kajian Pustaka
kesimpulan
Tabel Observasi
Daftar Pustaka
Pembahasan Temuan yg menarik
Dokumentasi
Kegiatan
3. LATAR BELAKANG
Yang dimaksud dari perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih
kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa serta sosialisasi dan kemandirian. Lantas
apa itu pengertian dari perkembangan anak. Perkembangan anak adalah urutan perubahan fisik, emosional,
pikiran, dan linguistik anak yang terjadi sejak si kecil lahir hingga awal masa dewasanya nanti. Untuk mengetahui
perkembangan – perkembangan tersebut perlu dilakukannya kegiatan yang disebut observasi. Yang dimana
observasi itu sendiri adalah kegiatan pengamatan pada sebuah objek secara langsung dan detail untuk
mendapatkan informasi yang benar terkait objek tersebut bertujuan untuk bertujuan untuk mengumpulkan data
atau penilaian. Untuk mengetahui gerak perkembangan pada anak perlunya dilakukan seperti kegiatan observasi.
Dengan ini kita mengetahui perlunya melakukan obeservasi pada anak usia dini yang harapannya untuk
mendukung proses pembelajaran setiap anak, memberi umpan balik bagi pendidik agar dapat terus memperbaiki
pengajaran atau intervensi yang diberikannya serta menjamin akuntabilitas dari penyelenggaraan program
pendidikan anak usia dini. Pada dasarnya observasi pada pendidikan anak usia dini merupakan kegiatan yang
dilakukan guru dalam mengamati anak didik guna memperoleh informasi mengenai berbagai aspek
perkembangannya dan kemajuan dari pembelajaran yang telah dilakukan dengan tujuan untuk mengambil
keputusan sesuai kebutuhan masing-masing anak.
1.
4. KAJIAN PUSTAKA
Perkembangan motorik berarti perkembangan pengendalian gerakan jasmaniah melalui kegiatan pusat
saraf, urat saraf dan otot yang terkoordinasi. Perkembangan tersebut berasal dari perkembangan refleksi dan
kegiatan massa yang ada pada waktu lahir. Sebelum perkembangan tersebut terjadi, anak akan tidak berdaya.
Kondisi ketidakberdayaan tersebut berubah secara cepat. 4 atau 5 tahun pertama kehidupannya, anak dapat
mengendalikan gerakan kasar. Gerakan tersebut melibatkan bagian tubuh yang digunakan untuk berjalan,
berlari, berenang dan sebagainya. Setelah berusia 5 tahun koordinasi otot-otot tubuhnya semakin baik yang
melibatkan kelompok otot yang lebih kecil, yang digunakan untuk menggenggam, melempar, menangkap bola,
menulisdan menggunakan alat.
Untuk mengoptimalkan perkembangan fisik-motorik anak usia dini, khususnya usia sampai dengan 4
tahun selain kematangan diperlukan intervensi yang tepat dengan perkembangan anak tersebut. Sebelum kita
membahas intervensi, seperti apa yang paling tepat dan paling sesuai untuk mengoptimalkan perkembangan
fisikmotorik anak usia sampai dengan 4 tahun, marilah kita bahas terlebih dahulu mengenai prinsip
perkembangan fisik-motorik anak usia sampai dengan 4 tahun, cara umum mempelajari keterampilan motorik
dan hal-hal penting dalam mempelajari keterampilan motorik Salah satu kontroversi dari keseluruhan
perkembangan seorang anak adalah perkembangan fisik, secara khusus, yaitu mengenai tinggi badan, berat
badan dan pertumbuhan fisik lainnya yang memang mudah diamati dan dievaluasi. Perbedaan karakteristik.
fisik pada tiap usia dan pada tiap tingkatan sangat perlu diketahui dan diantisipasi oleh pendidik baik orang tua
maupun guru. Pengetahuan tentang perbedaan pola dan tahapan perkembangan fisik akan sangat membantu
para pendidik. Oleh karena itu, pendidik perlu mempertimbangkan proses pertumbuhan dan tahapan tiap anak
guna membantu anak mengembangkan dirinya sehingga pendidik dapat menyiapkan pengalaman yang sesuai
untuk setiap anak. Meskipun pertumbuhan dan perkembangan fisik juga dipengaruhi oleh faktor
keturunan, namun adalah sangat mungkin untuk mengembangkan seluruh garis besar pertumbuhan dan
perkembanganfisiknya sesuai dengan yang kebutuhan masing-masing anak.
6. Hasil Observasi
Nama anak : Advasya Earlyta Qianna
Usia : 23 Bulan
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jl. Pd. Jati, Pondokjati, Pagerwojo, Kec. Buduran,
Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Orang Tua : Deva Trianisya
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia
Pendidikan
Terakhir
Pekerjaan
Alamat
: 26
: SMK
: Ibu Rumah Tangga
: Jl. Pd. Jati, Pondokjati, Pagerwojo, Kec. Buduran,
Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
1.Identitas Anak
7. 2. Hasil Wawancara
No Pertanyaan Jawaban Orangtua
1. Apakah ibu menyusui anak sejak
lahir?
Iya, saya menyusui anak saya mulai dari lahir,tidak ada
susu bantuan sama sekali dari sejak dia lahir sampai
sekarang.
2. Pada Usia berapa ibu akan
memberhentikan anak meminum
ASI?
Pada usia 2 tahun saya akan memberhentikan anak saya
meminum asi, karena anak sudah agak terlalu besar.
3. Apakah asi ibu sangat lancar? Iya, asi saya sangat lancar
4. Apakah anak ibu terus-terusan
meminum asi setiap hari
Tidak, sekarang anak saya hanya minum saat malam hari
ketika mau tidur
5. Apakah anak tidak ada susu bantuan
atau susu formula
Ada, ketika umur 22 bulan mulai meminum susu formula.
6. Pada usia berapa anak udah bisa
berjalan?
Anak saya mulai bisa berjalan pada umur 1 tahun.
7. Pada usia berapa anak mulai bisa
berbicara?
Pada usia 1,5 tahun, anak saya mulai lancar berbicara.
8. Bagaimana siklus tidur anak? Siklus tidurnya siang dan malam
9. Apakah gigi anak udah full atau masih
belum tumbuh semua?
Tinggal gigi geraham atas dan bawah.
8. 10. Apakah ibu selalu memberikan makanan kepada anak makanan
yang memenuhi 4 sehat 5 sempurna?
Iya, anak saya suka makan dan nyemil.
11. Bagaimana kepedulian anak terhadap lingkungan sekitar? Sangat baik, ketika diajak mengobrol oleh orang lain dia tidak rewel dan suka membantu bersih
bersih rumah dengan saya.
12. Apakah anak suka bergaul bersama teman atau lebih suka
sendiri?
Suka keduanya, tergantung kondisinya.
13. Pada zaman skarang banyak anak yang menyukai melihat
kartun di hp, apakah anak ibu sering melihat hp?
Iya, sering main hp dan bermai gadget lainnya.
14. Apakah bicara anak sudah jelas, atau masih belum? Anak saya bisa berbicara dengan sangat jelas.
15. Apakah anak sering main-main sendiri? Iya, anak saya sering tiba-tiba main sendiri meskipun tidak ada temennya, terkadang dia tiba-tiba
menyayi sendiri tapi masih belum jelas begitu menyanyinya.
16. Berapa kali anak makan dalam sehari? Anak saya makan 3x sehari dan suka nyemil
10. Tabel Pengamatan Lingkup Capaian Aspek Perkembangan Fisik-
Motorik Anak 12 – 24 Bulan
NO Indikator capaian perkembangan aspek motoric usia 23
bulan
Ketercakapan Perkembangan Hasil Wawancara
Muncul Belum Muncul
1. Berjalan sendiri tanpa jatuh Anak sudah bisa berjalan sendiri tidak jatuh tanpa adanya
bantuan.
2. Melompat di tempat Anak sudah bisa melompat ditempat, tetapi masih lompatan yg
pendek dan sebentar.
3. Naik turun tangga atau tempat lebih tinggi dengan
bantuan
Anak sudah bisa turun atau naik ke tangga sendiri, tetapi jika
tangganya tinggi anak masih memegang sesuatu untuk bantuan
dia naik dan turun.
4. Berjalan mundur beberapa langkah Anak sudah bisa berjalan mundul beberapa langkah, tetapi
terkadang mundurnya sampek terlalu, sampai membuat dia
jatuh.
5. Menarik dan mendorong benda yang ringan (kursi Kecil) Anak sering mendorong sesuatu dirumah contohnya seperti
kursi kacil maupun besar, anak sering mendorong-dorong
sesuatu di rumah
6. Melempar bola ke depan tanpa kehilangan keseimbangan Anak bisa melempar bola kedepan tanpa keilangan
keseimbangan, tetapi itu juga tidak sering, anak juga terkadang
jatuh saat melempar bola ke depan.
7. Menendang bola ke arah depan Anak sudah bisa mendang bola kedepan, dikarenakan sering
melihat kakaknya yang sering main bola, jadi anak tersebut
sering juga menendang bola ke depan
8. Berdiri dengan satu kaki selama satu atau dua detik Anak bisa berdiri dengan satu kaki selama satu atau dua detik
9. Berjongkok Anak sudah bisa berjongkok, terkadang tiba-tiba anak
berjongkok sendiri tanpa disuru oleh saya.
•Motorik Kasar
11. B. Motorik Halus
NO Indikator capaian
perkembangan aspek
motoric usia 23 bulan
Ketercakapan
Perkembangan
Hasil Wawancara
Muncul Belum
Muncul
1. Membuat garis vertikal
atau horisontal
Anak masih belum bisa
Membuat garis vertikal atau
horizontal, jika disuruh
membuat garis masih belum
lurus atau masih berantakan
2. Membalik halaman buku
walaupun belum
sempurna
Anak mampu membalik
halaman buku walaupun
belum
sempurna.
3. Menyobek kertas Anak saya mampu
menyobek kertas, jika diberi
kertas dia akan menyobek
kertas menjadi kecil kecil
12. C. Kesehatan dan Perilaku Keselamatan
NO Indikator capaian perkembangan aspek motoric usia 23
bulan
Ketercakapan Perkembangan Hasil Wawancara
Muncul Belum Muncul
1. Berat badan sesuai standar usia Anak saya memiliki berat badan sesuai standar usianya yaitu
10kg
2. Tinggi badan sesuai standar usia Anak saya memiliki tinggi badan yaitu 89 sentimeter. Tinggi badan
tersebut sudah sesuai standar usianya.
3. Berat badan sesuai dengan standar tinggi badan Anak saya memiliki berat badan 10kg dan tinggi 89 cm. berat
badan tersebut sudah sesuai dengan tinggi badannya.
4. Lingkar kepala sesuai standar pada usia Anak saya memiliki lingkar kepala 45 cm. Untuk ukuran tersebut
sudah sesuai dengan standar usianya
5. Mencuci tangan sendiri Anak saya bisa mencuci tangan sendiri tanpa dibantu oleh saya
orang tuanya.
6. Makan dengan sendok walau belum rapi Anak saya sudah bisa makan sendiri dan mium sendiri tanpa
dibantu orang tuanya.
7. Menggosok gigi dengan bantuan Anak saya masih belum bisa menggosok gigi sendiri dan masih
harus dibantu orang tuanya.
8. Memegang tangan orang dewasa ketika di
tempat umum
Anak saya suka memegang tangan orang dewasa ketika ditempat
umum.
9. Mengenal beberapa penanda rasa sakit (misal:
menunjukkan rasa sakit pada bagian badan
tertentu)
Anak saya sudah bisa mengenal beberapa penanda rasa sakit,
misalnya : ketika dia sakit gigi, dia akan memanggil saya dan
memegang pipinya untuk memberitahu kepada saya bahwa ada
yang sakit dibagian tersebut.
13. Temuan temuan hasil yang menarik
Perkembangan motorik diartikan sebagai perkembangan dari unsur kematangan pengendalian
gerak tubuh dan otak sebagai pusat gerak. Gerak ini secara jelas dibedakan menjadi gerak kasar dan
halus. ((Elizabeth B Hurlock (1978: 159))
Perkembangan motorik adalah sesuatu proses kemasakan atau gerak yang langsung melibatkan otot-
otot untuk bergerak dan proses pensyarafan yang menjadi seseorang mampu menggerakkan dan
proses persyarafan yang menjadikan seseorang mampu menggerakan tubuhnya. ((Emdang Rini
Sukamti (200:15))
Dari berbagai pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa perkembangan motorik merupakan
perubahan keterampilan motorik dari lahir sampai umur lima tahun yang melibatkan berbagai
aspek perilaku dan keterampilan motorik.
14. She is
perfect!
Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat diketahui bahwa tingkat
pencapaian perkembangan anak pada aspek fisik motorik subjek
sudah terpenuhi meskipun masih ada beberapa yang belum mampu
dilakukan seperti pada indikator Membuat garis vertikal atau
horizontal. Hal ini ditandai dengan hasil observasi yang telah
dilakukan dengan memberikan stimulus sesuai dengan standar
tingkat pencapaian dan perkembangan serta pemilihan usia yang
tepat.
16. Kesimpulan
Jadi kesimpulan dari penelitian ini bahwasanya
anak sudah menunjukkan mulai muncul aspek
perkembangan dalam dirinya. Yang dimana anak
dapat dikatakan 99% sudah memenuhi target
perkembangan pada umur 12 - 24 bulan menurut
Permendikbud STTPA tahun 2014 No. 137.
18. Daftar Pustaka
• Stella Maris.(7 Jan.2020).stella-maris.sch.id. Diakses tanggal 1 Nov.2021,dari www.stella-
maris.sch.id/blog/perkembangan-anak-adalah/
• Lerner, J. (. (2003). Lerning disabilities: theoris, dianogsis and teaching. Jakarta: DirektoratPendidikan
Anak Usia Dini.
• Tritjahjo, M. (t.thn.). Perkembangan Anak Usia Dini.
https://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/19733/2/BOOK_Tritjahjo%20Danny_Moz
es%20Kurniawan_Maria%20Rahardjo_Lanny%20Wijayaningsih_Ajeng%20Widiastuti_Konse
p%20Dasar%20Perkembangan%20Anak%20Usia%20Dini_Bab%202.pdf. [diakses 01
November 2021 Pukul 22.37]
• Cloud Host.(23 Nov.2020).idcloudhost.com. Diakses tanggal 1 Nov.2021, dari idcloudhost.com/pengertian-
observasi-pengertian-fungsi-tujuan-dan-manfaatnya/