SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Download to read offline
Materi Inti 5
Penyuluhan dan Konseling
Pokok Bahasan 2
Pesan penyuluhan yang sesuai dengan sasaran dan
perubahan perilaku yang diharapkan.
Dalam penyampaian pesan kepada pasien dan keluarga, pesan tersebut
harus disesuaikan dengan sasaran. Beberapa hal yang perlu diperhatikan,
yaitu :
- Untuk pasien baru, perlu diberi penjelasan dan motivasi agar bisa
menerima kenyataan yang ada dan ada kemauan untuk menjalani
pengobatan.
- Pasien perlu penjelasan untuk berobat dengan teratur
- Isteri atau suami pasien perlu dijelaskan untuk mendukung pasangannya
berobat.
- Keluarga perlu menyusun kembali pembagian tugas rumah tangga
agar anggota keluarga yang menderita cacat kusta tidak bertambah
berat cacatnya.
- Tetangga pasien perlu menerima penjelasan bahwa pasien yang
sedang berobat atau cacat tidak perlu ditakuti.
- Kepala sekolah harus mendukung muridnya yang menderita kusta.
- Masyarakat perlu mengetahui tanda-tanda dini penyakit kusta dan
sukarela memeriksakan diri ke petugas kesehatan.
- Masyarakat bisa menerima pasien kusta yang cacat untuk mengikuti
kegiatan kemasyarakatan seperti ibadah, pesta, dll.
Metode dan Teknik Penyuluhan
Cara memilih suatu metode, teknik atau media penyuluhan hendaknya
memperhatikan hal-hal seperti:
- Tujuan penyuluhan
- Kemampuan penyuluh
- Kemampuan sasaran penyuluhan
- Ukuran besar kelompok sasaran
- Waktu dan fasilitas yang tersedia
Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat mempersiapkan
pelaksanaan penyuluhan :
a. Persiapkan persuratan dan rencana operasional pada pihak yang
berwenang. Ini bisa siapa saja, apakah kepala sekolah, kepala puskesmas,
kepala desa, camat, tokoh masyarakat, dsb.
b. Persiapkan materi penyuluhan dan alat bantu peraga lainnya yang
dibutuhkan.
Beberapa hal penting saat melaksanakan penyuluhan :
a. Datanglah lebih awal.
b. Usahakan agar pendengar merasa santai, senang dan ingin
mendengarkan
c. Ucapkan salam sebelum memulai kegiatan penyuluhan agar sasaran
merasa senang.
d. Ciptakan suasana yang mendukung.
e. Gunakan bahasa sederhana yang mudah dimengerti,sebaiknya gunakan
bahasa daerah setempat. Jangan gunakan istilah-istilah medis atau istilah
yang kurang akrab bagi telinga sasaran.
f. Bicaralah dengan sopan dan hargailah pengalaman pendengar, jangan
berlagak lebih tahu atau terlihat angkuh.
g. Bicaralah dengan suara keras dan lantang
h. Berikanlah penyuluhan dengan sabar dan tidak tergesa-gesa.
i. Ekspresi atau mimik muka dan gerakan tubuh harus sesuai dengan apa
yang dikatakan atau dijelaskan
j. Gunakan alat peraga, contoh dan ceritera dari situasi-situasi sehari-hari di
daerah itu.
k. Pandanglah dan lihat wajah sasaran. Jangan memandang ke arah lain,
Jika mereka terlihat bingung, hentikan apa yang anda sampaikan dan cari
tahu sebab kebingungan mereka serta jelaskan kembali.
l. Seringlah mengajukan pertanyaan dan perhatikan jawaban yang mereka
berikan. Berikan pujian yang pantas.
m. Langsung membantu mereka merencanakan tindakan/mempraktekkan
apa yang disampaikan.
n. Buat kesimpulan akhir yang singkat pada akhir penyuluhan dan periksa
kembali apakah sasaran anda mengerti.
o. Akhirilah kegiatan penyuluhan dengan meyampaikan ucapan terima
kasih atas kesediaan mereka mengikuti penyuluhan.
Sikap Penyuluh (Petugas)
Hubungan antara petugas dan pasien atau antara penyuluh dan
pendengar sangatlah penting. Kalau pasien atau pendengar tidak tertarik dan
tidak menyukai penyuluh, mereka tidak akan menghargai dia, tidak akan
mendengar baik dan tentu saja tidak akan melakukan yang diminta oleh
petugas tersebut.
Petugas/penyuluh harus dapat menarik perhatian pendengarnya dengan
cara :
- Berpenampilan rapi
- Bersikap peduli
- Ramah
- Sopan
- Memakai bahasa setempat
- Memakai istilah-istilah umum
- Mampu membangkitkan semangat
- Bisa menunjukkan hal-hal penting
Beberapa Prinsip Dalam Memberikan Penyuluhan
1. Menguasai bahan dan pelaksanaannya
2. Memiliki tujuan yang jelas dan relevan
3. Menunjukkan manfaat dari hal-hal yang akan disampaikan Jika perlu
mengulangi hal-hal pokok yang penting.
Hal-hal yang tidak sepatutnya dilakukan oleh seorang penyuluh :
- Berpenampilan berantakan
- Bersikap menjaga jarak
- Sombong, tinggi hati
- Kasar
- Angkuh
- Suka membual (omong besar)
- Mengecilkan hati
- Tidak memperdulikan pendengarnya

More Related Content

What's hot

Skenario 3 blok21
Skenario 3 blok21Skenario 3 blok21
Skenario 3 blok21
SiLvi Fata
 
Konselor Sebaya (PIK-Remaja)
Konselor Sebaya (PIK-Remaja)Konselor Sebaya (PIK-Remaja)
Konselor Sebaya (PIK-Remaja)
Rajabul Gufron
 
Role play 1 strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatan
Role play 1   strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatanRole play 1   strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatan
Role play 1 strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatan
Yuli Thamrin
 
3. konseling & anastesi
3. konseling & anastesi3. konseling & anastesi
3. konseling & anastesi
Joko Wiwied
 
Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]
Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]
Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]
Manji Lala
 

What's hot (20)

Sp 7 diagnosa
Sp 7 diagnosaSp 7 diagnosa
Sp 7 diagnosa
 
Skenario 3 blok21
Skenario 3 blok21Skenario 3 blok21
Skenario 3 blok21
 
Bab i kelompok
Bab i kelompokBab i kelompok
Bab i kelompok
 
Asuhan keperawatan jiwa
Asuhan keperawatan jiwa Asuhan keperawatan jiwa
Asuhan keperawatan jiwa
 
Konseling
KonselingKonseling
Konseling
 
Pengkajian dan sp
Pengkajian dan spPengkajian dan sp
Pengkajian dan sp
 
Matrik jiwa
Matrik jiwaMatrik jiwa
Matrik jiwa
 
Doctor patient communication
Doctor patient communicationDoctor patient communication
Doctor patient communication
 
ASKEP JIWA isolasi sosial
ASKEP JIWA isolasi sosialASKEP JIWA isolasi sosial
ASKEP JIWA isolasi sosial
 
Komunikasi dalam praktek farmasi
Komunikasi dalam praktek farmasiKomunikasi dalam praktek farmasi
Komunikasi dalam praktek farmasi
 
Karakteristik konseling
Karakteristik konselingKarakteristik konseling
Karakteristik konseling
 
MACAM-MACAM KLIEN DALAM ASUHAN KEBIDANAN
MACAM-MACAM KLIEN DALAM ASUHAN KEBIDANAN MACAM-MACAM KLIEN DALAM ASUHAN KEBIDANAN
MACAM-MACAM KLIEN DALAM ASUHAN KEBIDANAN
 
Peran perawat sebagai konselor & edukator pada HIV
Peran perawat sebagai konselor & edukator pada HIVPeran perawat sebagai konselor & edukator pada HIV
Peran perawat sebagai konselor & edukator pada HIV
 
Konselor Sebaya (PIK-Remaja)
Konselor Sebaya (PIK-Remaja)Konselor Sebaya (PIK-Remaja)
Konselor Sebaya (PIK-Remaja)
 
Role play 1 strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatan
Role play 1   strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatanRole play 1   strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatan
Role play 1 strategi pelaksanaan tindakan komunikasi keperawatan
 
3. konseling & anastesi
3. konseling & anastesi3. konseling & anastesi
3. konseling & anastesi
 
Konsep Pengambilan Keputusan
Konsep Pengambilan KeputusanKonsep Pengambilan Keputusan
Konsep Pengambilan Keputusan
 
Pengenalan konseling anindita 2016
Pengenalan konseling anindita 2016Pengenalan konseling anindita 2016
Pengenalan konseling anindita 2016
 
Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]
Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]
Materi 5 [Pelatihan Kader Posyandu]
 
Modul3 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan kebutu...
Modul3 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan kebutu...Modul3 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan kebutu...
Modul3 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan kebutu...
 

Similar to Mi 5 pokok bahasan2 pesan penyuluhan

Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2
om_wiez
 
Teknik konseling
Teknik konselingTeknik konseling
Teknik konseling
drdr013
 
Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...
Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...
Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...
TezarAndrean1
 
Empati dalam interaksi
Empati dalam interaksiEmpati dalam interaksi
Empati dalam interaksi
tarmizitaher
 
Sikap2 dalam mendukung empati
Sikap2 dalam mendukung empatiSikap2 dalam mendukung empati
Sikap2 dalam mendukung empati
tarmizitaher
 

Similar to Mi 5 pokok bahasan2 pesan penyuluhan (20)

Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2
 
368007999-Teknik-Wawancara-Psikiatrik-3.pptx
368007999-Teknik-Wawancara-Psikiatrik-3.pptx368007999-Teknik-Wawancara-Psikiatrik-3.pptx
368007999-Teknik-Wawancara-Psikiatrik-3.pptx
 
Modul4 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan pengin...
Modul4 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan pengin...Modul4 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan pengin...
Modul4 kb2 penerapan komunikasi terapeutik pada pasien dengan gangguan pengin...
 
TAK pada lansia
TAK pada lansiaTAK pada lansia
TAK pada lansia
 
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptxMateri Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
 
Makalah terapi okupasi
Makalah terapi okupasiMakalah terapi okupasi
Makalah terapi okupasi
 
Ppt mi 5 penyuluhan dan konseling
Ppt mi 5 penyuluhan dan konselingPpt mi 5 penyuluhan dan konseling
Ppt mi 5 penyuluhan dan konseling
 
Materi buku ajar tetes mata 1
Materi buku ajar tetes mata 1Materi buku ajar tetes mata 1
Materi buku ajar tetes mata 1
 
Strategi Menanggapi Emosi Pasien.pdf
Strategi Menanggapi Emosi Pasien.pdfStrategi Menanggapi Emosi Pasien.pdf
Strategi Menanggapi Emosi Pasien.pdf
 
Modul 4 pedoman praktek
Modul 4   pedoman praktekModul 4   pedoman praktek
Modul 4 pedoman praktek
 
Teknik konseling
Teknik konselingTeknik konseling
Teknik konseling
 
(2). Wawancara Psikiatrik.pptx
(2). Wawancara Psikiatrik.pptx(2). Wawancara Psikiatrik.pptx
(2). Wawancara Psikiatrik.pptx
 
Menavigasi Perubahan Hingga Akhir.pdf
Menavigasi Perubahan Hingga Akhir.pdfMenavigasi Perubahan Hingga Akhir.pdf
Menavigasi Perubahan Hingga Akhir.pdf
 
Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...
Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...
Komunikasi Efektif dan Penyampaian Berita Buruk dalam Pelayanan Anestesi dan ...
 
Konsep komunikasi terapeutik
Konsep komunikasi terapeutikKonsep komunikasi terapeutik
Konsep komunikasi terapeutik
 
Trait and-factor
Trait and-factorTrait and-factor
Trait and-factor
 
Empati dalam interaksi
Empati dalam interaksiEmpati dalam interaksi
Empati dalam interaksi
 
Sikap2 dalam mendukung empati
Sikap2 dalam mendukung empatiSikap2 dalam mendukung empati
Sikap2 dalam mendukung empati
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 
Penyuluhan-dan-konsultasi.pptx
Penyuluhan-dan-konsultasi.pptxPenyuluhan-dan-konsultasi.pptx
Penyuluhan-dan-konsultasi.pptx
 

More from rickygunawan84

7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiah
rickygunawan84
 
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
rickygunawan84
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
rickygunawan84
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
rickygunawan84
 
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
rickygunawan84
 
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
rickygunawan84
 
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
rickygunawan84
 
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
rickygunawan84
 
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
rickygunawan84
 
7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)
7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)
7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)
rickygunawan84
 

More from rickygunawan84 (20)

7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiah
 
Lo ko mpor
Lo ko mporLo ko mpor
Lo ko mpor
 
Pokok Bahan 1 Distribusi Kusta
Pokok Bahan 1 Distribusi KustaPokok Bahan 1 Distribusi Kusta
Pokok Bahan 1 Distribusi Kusta
 
Kebijakan pelatihan sdmk
Kebijakan pelatihan sdmkKebijakan pelatihan sdmk
Kebijakan pelatihan sdmk
 
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
 
05. transportasi pasien gadar
05. transportasi pasien gadar05. transportasi pasien gadar
05. transportasi pasien gadar
 
03. initial assessment
03. initial assessment03. initial assessment
03. initial assessment
 
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
 
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
 
Review pb2 supervisi
Review   pb2 supervisiReview   pb2 supervisi
Review pb2 supervisi
 
Review formulir indikator pendukung lainnya
Review formulir indikator pendukung lainnyaReview formulir indikator pendukung lainnya
Review formulir indikator pendukung lainnya
 
Review pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
Review  pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporanReview  pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
Review pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
 
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
 
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
 
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
 
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
 
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
 
7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)
7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)
7. formulir pemantauan fungsi saraf (lampiran pencatatan 7)
 

Recently uploaded

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 

Recently uploaded (20)

Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 

Mi 5 pokok bahasan2 pesan penyuluhan

  • 1. Materi Inti 5 Penyuluhan dan Konseling Pokok Bahasan 2 Pesan penyuluhan yang sesuai dengan sasaran dan perubahan perilaku yang diharapkan. Dalam penyampaian pesan kepada pasien dan keluarga, pesan tersebut harus disesuaikan dengan sasaran. Beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu : - Untuk pasien baru, perlu diberi penjelasan dan motivasi agar bisa menerima kenyataan yang ada dan ada kemauan untuk menjalani pengobatan. - Pasien perlu penjelasan untuk berobat dengan teratur - Isteri atau suami pasien perlu dijelaskan untuk mendukung pasangannya berobat. - Keluarga perlu menyusun kembali pembagian tugas rumah tangga agar anggota keluarga yang menderita cacat kusta tidak bertambah berat cacatnya. - Tetangga pasien perlu menerima penjelasan bahwa pasien yang sedang berobat atau cacat tidak perlu ditakuti. - Kepala sekolah harus mendukung muridnya yang menderita kusta. - Masyarakat perlu mengetahui tanda-tanda dini penyakit kusta dan sukarela memeriksakan diri ke petugas kesehatan. - Masyarakat bisa menerima pasien kusta yang cacat untuk mengikuti kegiatan kemasyarakatan seperti ibadah, pesta, dll.
  • 2. Metode dan Teknik Penyuluhan Cara memilih suatu metode, teknik atau media penyuluhan hendaknya memperhatikan hal-hal seperti: - Tujuan penyuluhan - Kemampuan penyuluh - Kemampuan sasaran penyuluhan - Ukuran besar kelompok sasaran - Waktu dan fasilitas yang tersedia Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat mempersiapkan pelaksanaan penyuluhan : a. Persiapkan persuratan dan rencana operasional pada pihak yang berwenang. Ini bisa siapa saja, apakah kepala sekolah, kepala puskesmas, kepala desa, camat, tokoh masyarakat, dsb. b. Persiapkan materi penyuluhan dan alat bantu peraga lainnya yang dibutuhkan. Beberapa hal penting saat melaksanakan penyuluhan : a. Datanglah lebih awal. b. Usahakan agar pendengar merasa santai, senang dan ingin mendengarkan c. Ucapkan salam sebelum memulai kegiatan penyuluhan agar sasaran merasa senang. d. Ciptakan suasana yang mendukung. e. Gunakan bahasa sederhana yang mudah dimengerti,sebaiknya gunakan bahasa daerah setempat. Jangan gunakan istilah-istilah medis atau istilah yang kurang akrab bagi telinga sasaran. f. Bicaralah dengan sopan dan hargailah pengalaman pendengar, jangan berlagak lebih tahu atau terlihat angkuh. g. Bicaralah dengan suara keras dan lantang h. Berikanlah penyuluhan dengan sabar dan tidak tergesa-gesa. i. Ekspresi atau mimik muka dan gerakan tubuh harus sesuai dengan apa yang dikatakan atau dijelaskan j. Gunakan alat peraga, contoh dan ceritera dari situasi-situasi sehari-hari di daerah itu. k. Pandanglah dan lihat wajah sasaran. Jangan memandang ke arah lain, Jika mereka terlihat bingung, hentikan apa yang anda sampaikan dan cari tahu sebab kebingungan mereka serta jelaskan kembali.
  • 3. l. Seringlah mengajukan pertanyaan dan perhatikan jawaban yang mereka berikan. Berikan pujian yang pantas. m. Langsung membantu mereka merencanakan tindakan/mempraktekkan apa yang disampaikan. n. Buat kesimpulan akhir yang singkat pada akhir penyuluhan dan periksa kembali apakah sasaran anda mengerti. o. Akhirilah kegiatan penyuluhan dengan meyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan mereka mengikuti penyuluhan. Sikap Penyuluh (Petugas) Hubungan antara petugas dan pasien atau antara penyuluh dan pendengar sangatlah penting. Kalau pasien atau pendengar tidak tertarik dan tidak menyukai penyuluh, mereka tidak akan menghargai dia, tidak akan mendengar baik dan tentu saja tidak akan melakukan yang diminta oleh petugas tersebut. Petugas/penyuluh harus dapat menarik perhatian pendengarnya dengan cara : - Berpenampilan rapi - Bersikap peduli - Ramah - Sopan - Memakai bahasa setempat - Memakai istilah-istilah umum - Mampu membangkitkan semangat - Bisa menunjukkan hal-hal penting
  • 4. Beberapa Prinsip Dalam Memberikan Penyuluhan 1. Menguasai bahan dan pelaksanaannya 2. Memiliki tujuan yang jelas dan relevan 3. Menunjukkan manfaat dari hal-hal yang akan disampaikan Jika perlu mengulangi hal-hal pokok yang penting. Hal-hal yang tidak sepatutnya dilakukan oleh seorang penyuluh : - Berpenampilan berantakan - Bersikap menjaga jarak - Sombong, tinggi hati - Kasar - Angkuh - Suka membual (omong besar) - Mengecilkan hati - Tidak memperdulikan pendengarnya